Agen Terpercaya  
 
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

DRAMA [ Birahi Babysitter ] Ami

Kami pun larut dalam suasana yang santai namun penuh aroma birahi ini. Sayangnya saat itu kami hanya mengobrol dan bercanda saja tanpa ada pengexekusian terhadap tubuh ami lagi.Waktu pun terus berlalu sampai akhirnya aku harus kembali kepada rutinitas harianku yaitu bekerja seperti biasa. Memang untuk urusan entot-mengentot, aku tidak bisa bebas sebebas dengan bu apong, itu dikarenakanami mempunyai tanggung jawab sebagai babysitter yang merawat bayiku.

Pagi hari biasanya kami sibuk dengan urusan kami masing2, mungkin sekarang ami lebih sibuk dari aku karena dia juga bertugas untuk menyiapkan sarapan untukku tapi itupun kalo bayiku tidak rewel. Biasanya bila hari2 kerja kami hanya mempunyai waktu di malam hari saja ato kalo kepepet2 banget biasanya waktu subuh kami gunakan untuk melampiaskan birahi kami berdua. Selama masa mens, pantat ami yang selalu aku entot, itupun tidak tiap hari karena aku merasa kasian dengan kesakitan yang dialami ami jika harus ngentot melalui pantat.

Meski sudah berkali2 tetap saja lubang pantat ami akan selalu rapet dan menggigit. Sampai pada suatu pagi, memang aku sudah 2 hari tidak mengentot pantatnya maka ketika aku hendak pergi ke kantor, kontolku tiba2 ngaceng melihat babysitterku ini hanya memakai tanktop ketat
dipadukan dengan celana jeans yang ketat pula. Aku yahin sekali dia tidak memakai bh karena pentil susunya tercetak dengan jelas lalu secepat kilat aku langsung memeluknya dari belakang dan tanganku langsung hinggap di ke dua toket ranumnya, ami terlihat kaget dengan aksiku ini

"aaaawwwww, paaaakkkk", jeritnya

"eennaak yaaaa, toketnyaa di remes2", godaku

"aahhh, bapaaakk, yaaa iyaaa atuh paakk", jawabnya dengan genit

"Miii, ini susu montook bangeett yaaa", kataku sambil terus meremas2 susu dan memilin pentilnya

"ooohh, paakk, geeliiii, uuuhhh", desahnya

"bapaak sukaa toket amiii ?, ooohhhh"

"bukan suka lagii tapi udah kecanduaan sama susu kamu, amii, uuuhh, lemmbutt", desahku

"aaccch, paaakk. uddahh pergii sannaa. nanti kesiangaan kerjanyaa, ooohhh", balasnya

Kini aku berusaha melepaskan tali pundak tanktopnya supaya susu ami dapat terbebas dari tanktop yang dipakainya dan akhirnya berhasil. Kini aku bisa merasakan kenyal dan lembutnya susu milik babysitterku ini tanpa penghalang apapun

"ooouuuuuhhh, paaaaakk, pengen susu yaaa", godanya kepadaku

"kamu jugaa udah pengen kontol yaaa", balasku ketika tangan ami meremas2 kontolku dari luar celana

"oohh, amiii, bapaak pengen ngentot memek kamuuu, uuuhhh", desahku

"aacchhh, amii jugaa paakk"

"uuuuhh, amii kangeen sama entotan kontol bapaakk, ooouuuccchhh", erangnya ketika tanganku meremas keras toketnya

"amii masihh meennss, nantti yaa pakkkk", jawabnya

"yaahhhh", kataku kecewa

"sepongin kontol bapak yaaa", pintaku

Lalu ami berbalik dan hendak jongkok namun aku cegah terlebih dahulu langsung aku lumat bibir sensualnya, diapun membalas lumatanku dengan buas

Sllrrruuuppp Srrluuupppp
Sllrrruuuppp Srrluuupppp Sllrrruuuppp Srrluuupppp
Sllrrruuuppp Srrluuupppp

"Kamu seksi dan menggairahkan ami", kataku

"aacchh, bapak bisa aja", balasnya sambil tubuhnya turun kebawah

Kini ami jongkok dihadapanku, tangannya membuka celanaku dan membuka celana dalamku dan terbebaslah kontolku yang sudah ngaceng itu

"mmhhhh, kontol bapak udah ngaceng bangeet yaaa", katanya

"uuuhhhh, besar, panjang dan berurat, ami suka kontol seperti ini", sambungnya sambil mempermainkan kontolku

"ooohhh, amiiii, ayooo sepooong", pintaku

Ami menuruti kemauanku, kini tangan lembut yang biasa merawat bayi, merawat kontolku dengan penuh kasih sayang. Kontolku di elus2 dulu lalu sedikit demi sedikit dikocok2 pelan lalu ami meludahkan air liurnya ke arah kepala kontolku sehingga kontolku terasa lengket dan sekit licin.

"aaacchhh, amiiii, nikkmattt, ooohhh", desahku

Lama kelamaan kocokan nya semakin cepat, tidak lupa mata ami melihat ke arahku yang sedang dilanda birahi

"ooohhh, yeeesss, uuuummmmm, oooohhhh, enaakk kocokan kamuuu, amiii", erangku

"Ayyyoo, paaakk pejuhiiin mukaa amiii, aaayyooo", katanya menyemangatiku

Pllloppp Pllloppp Pllloppp
Pllloppp Pllloppp
PlllopppPllloppp Pllloppp

"aaamiii, oooohhh, aaamiiii, eeenaaakk", erangku

Tiba2 tangan ami terlepas dari kontolku dan haaapppp, masuklah semua kontolku ke dalam mulut sensualnya

"aaaaccchhhh, hangaaaaatttt, oooohhhhhh"

"iiyaaa, sepppong aamiiii, ooohhhh"

"muluutt kamuu bassshh hangaaattt, uuuuhhh", teriakku

Tanganku kini memegang kepalanya dan dengan refleks bukan hanya mulut ami saja yang aktif keluar masuk kontolku namun pinggulku kini ikut mendorong

"aaacchhh, eenaakk, amiiii, uuuhhhhh"

Kllloooppkk Kllloooppkk Kllloooppkk
Kllloooppkk Kllloooppkk Kllloooppkk
Kllloooppkk

Selama 5 menit aku mengentot mulut babysitterku ini, kelihatannya mulut ami sudah pegal karena dijejal oleh kontolku, ini ditandai ketika mulutnya berusaha pengen terlepas dari kontolku namun aku tetap memegang kepalanya sampai akhirnya aku tidak bisa bertahan

"ooouuuaaaaccchhh, amiiiii, bapaak buuucaatttt", teriakku

Ami berusaha untuk melepaskan diri tapi aku cegah

"aaaahhh, amiiiii, telaan pejuuh bapaaakk, ooohhhhh"

"bapaak kasih pejuuuh buat kamuuuu, aaaacccchhhh"

Aku sempat melihat sebentar ke arah bawah, terlihat ami memejamkan matanya dan

Crrrrooooootttt Crrrrooooootttt Crrrrooooootttt

"aaaaacccchhhhhh, aaamiiiiiiii", teriakku

Meluncur dengan deraslah pejuhku ke dalam mulut ami

"mmmmssshhhhhh", desah ami

"Telan pejuh bapak amiii, oooohhh", pintaku

Terlihat dari atas tenggorokan ami menelan sesuatu, mata ami masih terpejam, kontolku masih di dalam mulutnya, kini yang kurasakan lidah ami menyentuh kepala kontolku trasa ngilu sekali. Lalu aku lepaskan peganganku terhadap kepala ami dan amipun mengeluarkan kontolku dari dalam mulutnya lalu ami membuka mulut dan mengeluarkan lidahnya, terlihat sisa cairan pejuhku ada di lidahnya lalu tangan ami menyapu lidahnya sehingga sisi pejuh itu berpindah ke tangannya dan berkata

"ini untuk toket ami yaa, paak"

Aku tidak menjawab lalu ami mengoleskan sisa pejuh itu ke arah susu montoknya secara merata

"uuuhh, hangattt sekali pejuh bapaakk", desah ami

Setelah istirahat sebentar lalu aku bergeser dari tubuh ami yang masih berjongkok dan aku memakai lagi celana dalam dan celana panjangku sambil berkata

"makasih, amii. sekarang bapak mo pergi dulu yaaa"

"iyaa, pakk. hati2 yaaa", katanya sambil bangkit dan mencium bibirku

Akupun segera pergi ke kantor. 2 hari setelah kejadian itu, ketika aku masih ada di kantor, ami nge WA aku iyang isinya

"Pak, ami udah selesai mens"

"memek ami minta di entot sama kontol bapak"

Membaca isi pesannya, kontolku langsung ngaceng, sudah terbayang bagaimana rasa legit, sempit, basah dan jepitan memek ami. Kerja ku pun sudah tidak konsen lagi, aku ingin cepat2 pulang menuntaskan birahiku kepada ami. Singkat cerita setelah sampai di rumah segera aku masuk dan disambut oleh ami dengan pakaian yang menantang yaitu ami memakai lingrie hitam transparan sehingga susu, pantat dan memeknya terlihat dengan jelas, kontras sekali dengan kulitnya yang putih bersih serta mulus itu.

"Seksi sekali kamu, amiii"

"udah ga sabar yaa, pengen di entot memek nya", godaku

"aacchh, bapakkk suka gituu", balasnya dengan genit

"gimana dedek bayinya ?", tanyaku

"alhamdulillah, dedek bayi sehat dan baik2 aja", katanya

"sekarang lagi tidur, paakk. tadi minum susu nya banyak sekali", sambungnya

"tinggal bapaknya yang belum minum susu", godanya

"Sekarang bapak istirahat dulu lalu makan, udah ami siapin spesial buat bapak", jelasnya

"trus udah makan, mau apa ?", godaku sambil memeluk dan meremas pantat bahenol ami

"entotin memek ami pake kontol bapak"

"soalnya memek ami udah getel dan udah basah banget, paaak", sambungnya sambil mengambil tanganku dan meletakannya di memek ami

Sangat terasa lembut sekali memek ami yang tembem, putih dan mulus ini. Sengaja aku korek2 memek babysitter ku ini sehingga amipun melenguh pelan

"oooohh, aaaahhhhhh"

"uuudah, paakk, makan duluuu, ooohhh", sambungnya

Aku memenuhi permintaannya segera aku hentikan aktifitasku itu lalu aku melepaskan pelukanku ke ami dan langsung mencium bibir ami lalu berkata

"janji yaaa", kataku

"iya, pakk", jawabnya singkat dengan mata yang sayu

Aku segera membersihkan badan dan istirahat sejenak lalu terus makan. Ketika aku makan, aku hanya memakai celana dalam saja lalu aku panggil ami

"aamiii, siniii, duduk di pangkuan bapak", pintaku

Ami pun beranjak dari tempat tidurnya menuju ke arahku yang sedang duduk di meja makan lalu ami langsung duduk di pangkuanku dengan posisi menyamping sehingga toketnya yang menggemaskan itu menggelayut manja di hadapanku

"aacchh, bapaak ini, kepengen nya macem2 yaa", katanya

Sambil makan tanganku yang sebelah kiri kini aktif meremas2 toketnya, karena udah birahi, duduk ami semakin tidak karuan, dia tidak mau diam, pantatnya di tekan2 dan di goyang2kan di atas pahaku sambil mendesis

"mmmsshhhh, uuuuhhhh, paaakkk"

"oooohhhh, paaaaakkk, uddaahh geliiii, paaaak"

"susu amiii jangaann di remas2 teruuss nanti amiii bucaattt niicchh, ooohhh", desahnya

Sengaja aku tingkatkan seranganku, pentilnya yang sekarang menjadi bahan jamahanku, pentil susu ami aku pilin2 terkadang aku tarik2 lembut sehingga pentil yang sedari tadi lemes kini menjadi sangat tegang dan mencuat ke atas.

"ooooohhhhh, aaaaaccchhh, paaaaakkk"

"mmmmssshhh, ooohhhhh, eeenaaakkkk, uuuhhhmmmmm"

"oooohh,,yyyeeeeaaaahhhh, bbbuucccaattttt"

Tubuh ami meliuk-liuk dan akhirnya menegang dan bergetar, ami orgasme

"aaaaaaaaaaaccccchhhhhh", lolongnya

Lalu ami langsung memeluk aku dan mengigit2 kecil leherku dengan bibirnya, akupun di buat kegelian dan semakin menambah nafsu. Makan malam ku tidak aku habiskan menyisakan tinggal 1/4 bagian lagi, aku sudah tidak sabar ingin cepat2 mengentot memek ami ku ini.

"Miii, bapak udah ga tahan, pengeen ngentot kamu", bisikku ke telinganya

"paaak, ami pengen ngentot di kamar bapak yaaa, ga apa2 kan ?", tanya ami

Selama ini ami memang sangat profesional dalam bekerja, dia belum pernah masuk ke kamarku yang di lantai atas bahkan ke atas pun sepertinya dia belum pernah.

"bolleeh, terserah kamuuu", jawabku

Lalu kami beranjak dari meja makan untuk menaiki tangga tapi aku meminta agar ami duluan yang menaii tangganya. Tujuanku ingin melihat bongkahan pantat nya bergoyang saat menaiki tangga dan ingin melihat eksotiknya memek ami ketika dilihat dari bawah. Sambil menaiki tangga, iseng aku remas pantat ami atau aku tampar2 lembut buah pantatnya sehingga buah pantatnya bergetar2, uuuhh suatu pemandangan yang luar biasa sensualnya.

Plllaakkkk plaaaaakkkk

"aaawwwwww, uuuuhhh, paaaak", erangnya

Setelah sampai di lantai dua segera aku tarik ami ke pelukanku dan aku langsung mencium dan melumat bibir sensualnya

Srrrllluppp Slllrrrupppp
Srrrllluppp Slllrrrupppp

Tanganku bergerilya di pantat semoknya dengan meremas, mengelus bahkan aku ulangi perbuatanku yang tadi di tangga yaitu menampar2 buah pantat ami. Ami hanya bisa pasrah dan mendesah2

"uuuuhhh, mmmssshhh, aaacccchhh, paaaaakkk"

Tangan ami mengikuti apa yang aku lakukan terhadap pantatku tetapi sebatas mengelus dan meremas saja tidak sampai menampar. Aku giring ami masuk ke kamarku sambil terus berpelukan dan berciuman. Setelah sampai di kamarku, aku lepaskan pelukanku dan aku hempaskan tubuh bahenol ami ke arah ranjangku. Ami pun memekik

"aaaawwwwww, ooooohhhhh yyeeeeaaahhh"

Lalu segera aku terkam lagi dengan langsung menindihnya lalu berguling2 di atas tempat tidurku sambil tetap berciuman. Di sela2 itu aku lepaskan cdku dan aku loloskan semua lingrie milik ami sehingga kini kami sudah telanjang bulat. Kontolku menempel dengan permukaan atau bibir memek ami, terasa sangan hangat sekali memeknya dan cairan kenikmatan ami yang tadi sudah merembes keluar. Kontolku aku tekan2 dan aku gesek2 kan ke arah memeknya.

Karena sudah tidak tahan segera aku bangkit dan langsung membuka paha ami, terlihatlah memek mulusnya beserta lubang nya yang sudah sangat basah itu. Aku posisikan kontolku ke arang lubang memeknya dan berkata

"sekarang aku entot lagi memek kamu, amii", kataku

Bllleeeesssss

"aaaaccchhhh, paaakkkkk"

"yyyeeeeesssshhhh, amiiii, ooohhh"

Dengan posisi konvensional aku entot memek ami dengan tempo yang sedang, tanganku memegang ke dua paha ami yang sangat teramat mulus itu, terkadang tanganku berpindah untuk meremas2 susunya yang berukuran 34 D itu.

Pllloookkkk Pllloookkkk Pllloookkkk
Pllloookkkk Pllloookkkk
Pllloookkkk Pllloookkkk Pllloookkkk

"aaahhhhh, eeenaakk konttol bapaaakk, oooooh"

"yangg kencceng paak, enntotannnyaa, ooohhhh"

"ooohh yeeessss, oooohhhh, yyyeeeaaahh, nnnikmaattt memekk amiii, paaakk"

"aaamiii sukaaa diiientottt sama bapaakk, aaaccchhh"

Begitulah erangan dan ceracauan vulgar ami ketika aku entot memeknya

"aaammmiii, oooohhh, memmeeekk kamuu semmpiitt, yyyeeeeeaaass"

"kkonttoll kuu keeenaakaann, uuuuhhhh yeeeaaahhh", balasku

Pllloookkkk Pllloookkkk Pllloookkkk
Pllloookkkk Pllloookkkk

15 menit aku entot memeknya dengan posisi itu dan ami akan mendapatkan orgasmenya lagi

"pppaaakkk, memmekk amiii bucaaatt lagggiii"

Seeerrrrrr ssseeerrrrr

"aaaaacccchhhhhhhhhh"

Sangat terasa sekali kontolku disiram dengan cairan hangat dan licin milik ami itu. Aku masih belum keluar, setelah diam sejenak, aku ubah posisi ngentot kami dengan posisi ami yang menyamping sedangkan aku masih tetap di atasnya. Dengan posisi ini aku sangat bebas sekali untuk meremas toket dan pantatnya. Segera aku hujamkan kontolku dalam menuju rahimnya. Sambil mengentot memeknya, aku meremas2 toketnya dan memilin2 pentil susu ami, ami dibuat kelojotan oleh ulahku ini

"aaacchh, aaacchhh, uuuhhh, aaacchhh", erangnya

"susu kamuu kenyyaal, amiii, bapaak sukaa", kataku ketika meremas susu ami

"ooohh, iyaaahhh, konntol baapaak juuga amiii sukaaa", balasnya

Pllloookkkk Pllloookkkk Pllloookkkk
Pllloookkkk Pllloookkkk
Pllloookkkk Pllloookkkk Pllloookkkk
Pllloookkkk Pllloookkkk

"eenttott yang kkenncengg memeek amiii, paaakkk, oooohhh"

"mmemeeek amiii bbuaatt bapaaakk, aaaccchhh"

"iiyaa, amiii kuu, ooohh, akaan baaapk enntott sammpe puuasss, aaaccchh"

20 menit aku entot memek ami, sebentar lagi pejuhku akan keluar karena aku sudah tidak tahan dengan memeknya yang hangat ini

"aaamiii, bapaakkk mauu bucaaattt", teriakku

"iyaaa paakkk, pejuuhiin memmek amiii, paakkk"

"keluarriin didalaammm, paaaak, ooohhhh, hamiliinnn amiii pekee pejuuh bapaaakk, ooohhh", teriaknya

"kamuuu mauu dihammiliin samaa bapaaakk, hahaahhhh", tanyaku di sela menuju puncak birahiku

"iiyaaa, paaakkk, hamiliin amiiii, buntingggin amiiii paakkk, aamiii ccintaa samaa bapaaakk", teriaknya

"aaaaaaccchhhhhhhhhhh", erang ami

seeeeeeerrrrrrrrrrr

"bbbapakkk haamiliin kamuuu, aaamiiii, ooohhhh"

Crrrottttt crrrrooooott crrrooottttt

Kami orgasme secara beriringan, aku sangat puuass sekalii, aku ambruk di lengan ami dan aku ciumi lengannya yang mulus itu. Kami diam sejenak menenagkan nafas kami yang saling memburu, setelah dirasa cukup, aku bangkit dan berkata

"Amiii, makasiih yaaaa, bapaakk puuas sekaliii"

"sama2, paakk. ami juga puaas sekali. kontol bapak memang perkasa", timpalnya

"Amii, bapak cinta dan sayaaang sama kamuuu"

"bapaak ingin menikahimu, sayaaang"

"bersediakah kamuu menjadi istriku ?", harapku

Ku lihat ami tidak langsung menjawab, matanya kini berkaca, entah apa yang dirasakannya, kini di sudut matanya jatuhlah air mata bening sebening kristal itu

"bapakk serius dengan ucapan bapakk ?", tanya nya sambil tersedu2

Aku menganguk mantap dengan muka yang serius. Setelah itu, ami langsung bangkit dan langsung memelukku sehingga kontolku terlepas dari memeknya

"makasih, paakkk. ini yang ami tunggu2 selama ini"

"pasti, sayaangg. Aku bersedia menjadi istrimu, sayangku", bisik ami di telingaku

Setahuku baru kali ini, ami berkata sayang kepadaku, biasanya hanya berucap pak atau bapak. Mungkin karena kebahagiaan yang meyelimuti hatinya sehingga dia reflek berkata seperti itu.

"kamu akan menjadi yang pertama dan terakhir buatku, sayangku", ucap ami kepadaku

"aku ikhlas di hamilin olehmu, cintaku", sambungnya

Aku hanya tersenyum dan bagiku sama seperti halnya ami, inilah momen paling indah dalam hidupku, aku berhasil mendapatkan ami untuk menjadi istriku. Kami lalu berpelukan mesra dan saling berciuman bibir dan setelah itu merebahkan tubuh kami di kasur empukku ini.

Tak sengaja tangan ami menelusup masuk ke bawah tempat tidurku dan mendapatkan secarik kertas fotocopy an kecil lalu mengambilnya, iseng dibacanya kertas itu, alangkah kagetnya ami setelah membaca kertas itu dan langsung bangun dari tidurnya dan berkata

"ttteeettteeeehhhh...."




============================== >>>>> T A M A T <<<==============================================
 
Jav Toys
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd