Agen Terpercaya  
 
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG CEMBURU

Status
Please reply by conversation.

toraLoaadiing

Semprot Addict
Daftar
4 Nov 2016
Post
446
Like diterima
265
Lokasi
Bogor, jawa barat
Bimabet
Selamat pagi, siang, sore, malam agan suhu mimin dan momod semua semoga masih tetap sudi menyempatkan sekedar membaca karya nubi yg masih imut ini dan masih perlu banyak didikan dari agan suhu mimin dan momod semua.
Sekedar menuangkan unek - unek serta inspirasi nubi saja dan semoga berkenan di baca, tak lupa nubi mohon amat sangat kritik serta saran dari para agan suhu serta mimin dan momod supaya nubi bisa semakin baik dalam menuangkan sebuah cerita.

Sekedar latar belakang nubi bikin tread dimari tak lain karna banyak karya dari suhu semua yg menginspirasi nubi untuk ikut serta bikin frefix dimari dan kadang ada sedikit kekecewaan dalam membaca tread dari suhu yg terdahulu karena banyak tread yg sangat bagus namun menggantung karena tidak di lanjutkan lg tread tersebut, maka dari itu nubi hendak menyajikan karya hina nubi ini hingga tidak ada kata kentang.

Cerita ini mengandung inces dan daun muda sehingga nanti bakal menyajikan hubungan sedara dan hubungan dengan di bawah umur dan ini bukan maksud sara ataupun menghasut melainkan hanya sekedar imajinasi dan fiksi semata

Aaarrrhhh terlalu banyak ngoceh gak jelas nih,,, langsung saja nubi mulai dan semoga berkenan

CEMBURU​

Suasana pagi yg sangat riuh di Sekolah Menengah Umum swasta di kota hujan ini pada hari upacara rutin yg setiap awal masuk sekolah setelah 2 hari libur karena di sekolah ini pada hari sabtu dan minggu itu hari libur jadi hanya 5 hari dalam seminggu namun takut tertinggal dalam materi pelajaran sehingga pihak sekolah menambah jam pelajaran di tiap harinya, biasa pulang sekolah sampai pukul 13 : 00 siang menjadi sampai pukul 15 : 00 sore namun jam mulai di awali pukul 08 : 00 pagi dikarenakan banyak siswa disini menggunakan angkot sebagai transportasi yg di gunakan untuk menuju sekolah tapi itu tidak berlaku untuk kalangan menengah ke atas yg pasti bawa kendaraan pribadi, baik motor ataupun mobil.

Kemacetan yg selalu terjadi di kota seribu angkot ini sudah menjadi kewajiban yg selalu harus dirasakan oleh pengguna angkutan umum serta kendaraan pribadi karena kini mulai semakin menjamurnya pemilik sepeda motor hingga membuat setiap jalan raya maupun jalan tikus selalu di padati oleh kuda besi tersebut.

Di tengah kemacetan nampak 2 remaja berpakaian seragam SMU sedang asiknya melantunkan syair dumelnya kepada kendaran di depannya yg selalu berhenti sembarangan tanpa ke pinggir dulu saat menaik nurunkan penumpag hingga bikin kedua remaja itu terus ngedumel di atas motornya.

"Bego sih lhu Zal,, gue bilang juga lewat jalur sedong jadi gak bakal kita kejebak macet gini" ucapku yg berada di boncengan motor
"Kalau tau mah gue gak bakal lewat sini Jem" balas Rizal dengan meresa bete karena disalahkan sobatnya itu
"Pasti bakal di suruh keliling lapangan 10 putaran lg ini mah" ucapku mengingat hukuman yg harus dilaksanakan jika terlambat kesekolah pada hari senin
"Hehehe,,,sudah biasa kali kita selalu kena hukuman itu" balas Rizal yg cengengesan

Benar ternyata mereka harus berlari mengelilingi lapangan yg lumayan besar yg berada di dalam lingkungan sekolah tersebut, setelah hukuman itu mereka laksanakan akhirnya mereka berdua baru diperbolehkan masuk ke kelas, mereka memang tidaK satu ruangan kelas namun hanya saling bersebelahan, Jamal di kelas 11A dan Rijal di kelas 11B.
Akhirnya jamal bisa duduk di kelasnya setelah sebelumnya keliling lapangan serta dapat bonus hukuman saat di dalam kelas oleh wali kelas yg kini jam pelajarannya itu memberikan bonus hukuman berupa naik turunkan badan sebanyak 20x, cukup sudah olah raga hari ini yg bikin baju seragan Jamal begitu basah hingga sedikit memberikan aroma yg lumayan tercium oleh teman sebangkunya

"Aduh Jem mending lhu duduk di pojok aja sono,, keringet lhu bikin hari gua badmut deh" ucap Sifa temen sebangku Jamal
"Ahh elu Sif,,wangi gini masa badmut sih" tolakku dengan mendekatkan badannya ke Sifa sehingga bikin Sifa melotot dan bertolak pinggang
"Berani lhu deletin gua,,gua laporin lhu ke Bu Siska" ancam Sifa atas perbuatan Jamal
"Nyesel elu udah nolak gue deket sama elu" ucapku dengan pedenya
"Wleee,,sorry yah gua gak minat sama lhu" tolak Sifa yg memeletkan lidahnya dengan gaya sok jijik namun malah terlihat lucu wajahnya

Memang Sifa ini incaran sobatku Rijal dari awal masuk ke sekolah ini Rizal sobatku sudah sangat tergila - gila sama sifa namun gak berani to the point pada cewek itu. Sifa memang cewek imut dengan rambut sepundak lebih dengan kulit putih bersih serta hidung nya itu yg bikin sobatku tergila gila sama dia begitu mancung dan licin, bahkan aku rasa kalau ada lalat saja yg hendak hinggap ke hidungnya pasti bakal kepeleset saking licinnya itu kulit hidung, kalau tingginya yah sebatas telingaku karena aku cukup tinggi akibat rajin manjat pohon mangga di belakang rumahku.

Pelajaran yg di sampaikan oleh bu Siska kali ini tidak mampu aku serap ke otakku karena terlalu berlebihan olah raga hari ini yg keliling lapangan serta bonus skotjam yg diberikan bu Siska menjadikan otak ini jadi sangat penuh untuk materi pelajaran bahasa inggris ini. Mungkin nasib hari ini tak benar - benar baruk karena setelah 2 jam pelajar bu Siska ternyata pelajaran berikutnya bagian pak Safawi yg harusnya memberi materi pelajaran computer ternyata gak bisa masuk karena sakit.

Horeee 2jam aku bisa tenang dan bisa santai karena ketidak hadiran guru computer pikirku dan aku mengambil kaos yg selalu aku bawa dalam tas dan mengganti seragamku yg basah akibat keringat dan membawa seragamku ke tepi lapangan yg terdapan tanaman yg lumayan setinggi. 1meter dan berada di bawah terik matahari hingga aku bisa menaruh pakaian basahku untuk di jemur selama 2 jam pasti bisa kering seragamku ini.
Benar sesuai dengan apa yg aku harapkan ternyata seragam yg aku jemur diatas tanaman di pinggir lapangan itu kering dari keringat.

TEEET,,,TEEET,,TEEET
Akhirnya terdengar bunyi bel sekolah pada pukul 15 : 00 ini menandakan berakhirnya sesi mengolah otak hari ini dan seperti biasa aku selalu di bonceng oleh sobat karib ku dengan kuda besinya sembari saling berbincang di atas tunggangan, pembicaran yg selalu saja membahas soal keindahan tubuh Sifa karena memang sobatku ini sangat mengidolakan Sifa semenjak mulai masuk ke sekolah ini.
Sesampainya di rumah aku hanya di sambut oleh rumah yg terlihat sepi, kucoba merogok saku celana dan melihat hp untuk mencari tau kemana mama pergi

"Mikum"
"Waalaikum salam"
"Mama dimana mah"
"Mama lagi temenin papa belanja"
"Belanja apa mah"
"Nanti saja mama ceritain di rumah yah nak"
"Ohh ya sudah mah"
"Tunggu sebentar nak,,kunci rumah di bawah pot depan pintu,,trus kalau mau makan di dapur sudah mama masakin semur jengkol kesukaan kamu nak"
"Ohh gitu,,makasih mah,, mikum"
"Waalaikum salam"

Setelah aku menutup telphone dari mama, aku segera menganbil kunci yg biasa mama simpan di balik pot bunga yg di depan pintu masuk.
Sekilas gambaran soal rumah yg aku tempatin ini kurang lebih 100meter persegi dengan model rumah minimalis dengan 1 kamar utama yg letaknya paling depan di sebelah kanan yg sedikit menjorok ke luar hingga jendela kamar langsung terlihat di taman depan yg hanya ukuran 2 meter dan satu kamar yg sama di sebelah kiri namun tidak menjorok ke depan namun rata dengan ruang tamu dan di depan kamar kedua itu garasi yg tak beratap walaupun di rumah ini gak punya mobil dan hanya ada motor yg biasa di pake papa saja namun garasi itu buat jaga - jaga kalau suatu saat ada yg bertamu ke rumah menggunakan mobil. Di samping kamar kedua itu ada satu kamar buat tamu sedangkan samping kamar utama itu ada dapur,ruang tamu dan ruang keluarga hanya di pisahkan oleh partisi detinggi 2 meter dari bahan kayu dan di bagial paling belakang ada teras belakang dan di tumbuhi 2 pohon mangga yg lumayan rimbun. Segitulah gambaran soal rumah yg aku tempatin...........................................................



Cukup segini dulu pembukaan sepenggal cerita hina dari nubi, kelanjutannya menunggu respon agan, suhu serta mimin momod semua
 
User di-banned, maka konten otomatis dihapus.
User is banned, content is deleted automatically.
 
User di-banned, maka konten otomatis dihapus.
User is banned, content is deleted automatically.
 
wah jangan sampe mandek nih kaya punya aing huhuhuhu
 
Mudah-mudahan aja agan suhu semua tread ini gak mandek ,,,
minta dukungan serta saran dan kritik nya saja agan suhu semua supaya menambah semangat buat nubi ngetik
 
Setelah aku habis menyantap makanan yg mama sediakan aku segera mandi karena walau tinggal di kota hujan namun semakin tahun kota ini semakin panas saja apa lg dengan banyaknya pembangunan gedung - gudung serta perumahan yg mulai berdiri dari yg awalnya sawah kini berubah menjadi perumahan elite maupun perumahan menengah.
Segar juga akhirnya badan ini setelah menyelesaikan mandi di sore itu dan segera aku pakai kaos dan celana pendek berupa kolor bola karena adem sekali jika berpakaian seperti ini. Terdengar di depan rumah suara knalpot yg sudah hapal betul bunyi suara dari kendaran yg sudah 3thn belakangan ini papa pake untuk berangkat kerja di kantor kecamatan.


PENGENALAN​

Sampai lupa memberi tahu soal keluargaku hehehe, papa adalah pria yg berwibawa serta santun terhadap siapapun, papa itu 2 bersaudara dan begitu pula dengan ibu, namun beda nya papa itu anak bontot dan mama anak sulung, kakak kandung papah yg biasa aku panggil uwa Diny tinggal di bandung bersama 2 anak perempuannya yg kembar identik baru berusia 13thn.
Sedangkan adik dari mama masih lajang dan baru berusia 24thn yg bekerja sebagai bidan, papa dan mama menikah di usia papa 20thn dan mama baru lulus SMU di usia 18thn dan hanya selang setahun aku lahir kedunia ini.
Aku Jamaludin yg diasa di panggil Jem oleh semua sahabatku kini berusia 17thn yg duduk di bangku kelas 11 SMU, tinggi badanku 170cm barat 65kg cukup atletis kata sahabatku karena kebiasanku joging tiap pagi, wajahku standar tampan orang indonesia lah karena kulitku yg lumayan putih namun tidak putih bgt

Papaku Abdurahman akrab di panggil pak Maman usia saat ini 37thn, tinggi sekitar 175cm baratnya kurang tau juga tapi cukup tambun sekarang papa karena mungkin sudah jarang sekali olahraga, kulit sawo matang dan masih terlihat tampan dengan berewok tipisnya

Mamaku Suhartiny biasa di panggil bu Tiny, usia saat ini 35thn dangan tinggi 165cm kulait putih berat badannya aku gak begitu tau tapi terlihat langsing walau pakaiannya selalu mengenakan pakaian yg tertutup,ukuran bh nya saja aku gak tau.

*****​


Ternyata papa bakal mengikuti sekolah tambahan dari kantornya dan harus berada di Bandung untuk waktu 10 hari dan sore itu ternyata mama membantu papa belanja buat bekal selama 10 hari di Bandung. Esok paginya papa berangkat meninggalkan aku dan mama untuk mengikuti study yg di haruskan oleh kantor kecamatan papa.
Kini setelah 3 hari kepergian papa aku mengajak sobatku nginep di rumahku karna besok hari sabtu itu kami libur sekolah, aku berankat ke rumah sobatku Rizal dengan menggunakan speda motor yg biasa papa pake karena jarak rumahku dangan sobatku itu kurang lebih 10km. Didepan rumah sobatku itu nampak adik kesayangan sobatku yg masih duduk di bangku SMP namun kalau melihat dari fisiknya terlihat terlalu bongsor untuk ukuran anak SMP, dengan tinggi sama persis dengan Sifa sahabatku yg sebatas kupingku namun bedanya tubuh adik kesayangan sobatku itu cukup menggiurkan dengan bokong yg terlihat mirip artis Saskia gotik dan payudara yg terlihat sangat sekal sekali di balik kaos ketat berkerah rendah, memang aku sering sekali godain adik kesayangan sobatku ini sekedar bikin jengkel sobatku, karena dia itu bener - bener sayang bgt pada adik satu - satunya itu

"Mikum,,Yeni cantik,,"sapaku padanya
"Kumsalam,,ehh ada kak Jem,,tumben kak kesininya malam,,biasanya dari sore" tanya Yeni padaku
"Sengaja malam,,sekalian ngapel kan" godaku
Nampak wajah Yeni yg terlihat memerah pada kulit putihnya
"Ahh,,kak Jem bisa aja" balas Yeni dengan meremas tangannya sendiri di depan celana jeans nya
"Tapi kok Yeni cantik udah rapi nih,,pasti mau maen yah"tanyaku yg baru menyadari kalau tampilan Yeni gak seperti biasanya dengan pakaian alakadarnya tapi sekarang pake jeans selutut dan kaos yg berkerah rendah dengan rambut panjang yg di gerai karena rambutnya lurus sebatas punggung begitu terlihat sangat cantik sekali Yeni malam ini
"A,,nu,, Kak,,,itu,,mau,,mau maen,,,maen sama temen" balas Yeni dengan gagap
Wajahnya semakin merah padam dengan kepalanya terlihat nengok kanan kiri hingga terlihat kegugupan gadis belia ini
"Yah,,,percuma dong kakak dateng malam ini kalau yg di apelinnya mau jalan" ucapku dengan wajah yg sengaja kubuat seolah kecewa sembari hendak berlalu pergi meninggalkannya
"E,,,eh,, kakak mau kemana" cegah Yeni saat aku hendak menaiki motorku
"Patah hati deh kaka sekarang" godaku yg semakin menjadi jadi
"Kakak jangan gitu dong,,,iya - iya aku batalin acara maen nya"ucap Yeni dengan sigap meraih hp yg ada di celana jeans nya dan langsung menghubingi seseorang

"Hallo Rud"
...................
"maaf Rud aku gak bisa jalan sekarang Rud"
..................
"Ada hal penting yg harus aku kerjakan sekarang"
.................
"Iya Rud maaf yah kalau batalinnya ngedadak"
................
"Soalnya datang nya juga ngedadak Rud"
..............
"Oke makasih yah Rud"
............
"Bye"
Percakapan Yeni dengan seseorang di hp nya yg nampak membatalkan apa yg sudah mereka sepakati

"Ada hal penting gitu cantik,,ampe ngebatalin acara ngedate nya"godaku pada Yeni yg kini berada hanya kurang dari satu meter
"Kan tadi kata kak Jem mau ngapel ke aku" jawab Yeni yg polos
"Ohh gitu,,wah nanti Yeni cantik jadi ribut deh sama pacar nya gara - gara kakak" kembali kugoda Yeni
"Dia bukan pacar aku kak,,dia itu Rudi temen sekelasku yg ngajakin nonton,,aku mah mau - mau aja asal di bayarin aja,,kan lumayan biasa nonton bioskop gratis" jelas Yeni tentang temannya yg ngajakin dia nonton di bioskop namun malah ditolaknya dan milih ngobrol denganku
"Aduhh pegel yah duduk kayak gini" ucapku menyinggung dengan menggerakan badanku diatas motor
"Ya ampun kak,,,maaf ya kak,,dari tadi gak di suruh masuk,,maaf kak,,ayo kak Jem kesini" ucap Yeni meminta maaf karena saking asiknya ampe lupa ngajak masuk
"Gak ahh takut sama orang galak di dalem mah" tolakku saat diajakin masuk sama Yeni
"Ihh kak Jem lucu deh,,masa sama temennya sendiri takut,,kan kak Ijal bae kak" ucap Yeni dengan rayuannya
"Gak ahh,,nanti diajakin berantem sama kaka Yeni kalau kaka deketin Yeni yg cantik ini" godaku pada Yeni yg membuat wajah Yeni kembari bersemu merah
"Kak Jem bisa aja deh,,Yeni kan Jelek kak" ucap Yeni dengan menundukan kepalanya seraya merendahkan diri
"Emang kak Ijal lg ngapain sekarang cantik" tanyaku mencari tau keberadaan sobatku itu
"Noh di halaman belakang lg ngoprek motor nya" jawab Yeni dengan memonyongkan bibirnya
"Segitunya,,emang mau dioprek juga nih cewek cantik ini" godaku yg semakin menjurus ke mesum dengan mencubit pinggangnya
Wajah Yeni sekrang bukan hanya bersemu merah namun sudah terlihat dari matanya yang mendadak sayu
 
Status
Please reply by conversation.
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd