Agen Terpercaya  
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG Cewek Suka "Jajan"

Skala bintang 1 - 5, berapa skor untuk cerita ini?


  • Total voters
    967
Status
Please reply by conversation.
Bimabet
#SemprotOriginalContent

--- Di Dalam Mobil Doni ---

"Kayanya yg itu deh resortnya" tunjuk Novi melihat sebuah plang nama. Hari itu aku, Doni dan sahabatku Novi sedang menuju suatu resort di pantai untuk melakukan pemotretan. Faris, teman Doni yg seorang fotografer mengajak Novi yg sudah beberapa kali bantu proyekan fotografinya. Dan aku diajak Novi untuk jadi model juga karena clientnya butuh lebih dari satu model. Mobil berhenti di depan sebuah cottage. Faris sudah menunggu di depan lalu melambaikan tangannya.

Dela dan Novi baru sampe Cottage

"Thanks ya Don udah nganterin paketnya dengan selamat tanpa cacat" canda Faris menyapa kami. "Sial, lu kira gw kurir paket!" balas Doni. Faris mengajak kami semua masuk ke dalam cottage. Cottagenya besar dan punya view ke pantai yg sangat indah. Doni semakin tidak sabar main ke pantai. Doni memang tidak berencana nungguin kerjaan photoshoot ini dia lebih memilih ke pantai untuk ikut kelas surfing.

'Cklek' pintu kamar terbuka. Seorang pria keluar dari sana menghampiri kami. Faris memperkenalkan pria itu yg ternyata adalah clientnya. DHEG. Dia adalah pak Iwan yang pernah ngerjain aku di kamar pas! Aku tidak bisa menyembunyikan wajah kagetku melihat dia. Aku ingat kartu namanya yg dia kasih memang menunjukkan dia seorang owner sebuah brand fashion wanita. Novi bersalaman dan berkenalan dengan pak Iwan. Aku sedikit gugup ketika bersalaman dengan dia. Aku tidak tau apakah dia mengenaliku atau tidak. Ketika salaman, matanya berkedip dan senyum mesum kepadaku. Sial, artinya dia mengenaliku. Aku hanya pura-pura baru kenal pak Iwan di depan semuanya begitu juga pak Iwan. "Jangan panggil aku pak lah, om aja ya biar akrab" ucap om Iwan supaya suasana lebih santai. Aku penasaran apakah pertemuan ini kebetulan atau settingan dari om Iwan ya?

Klik Like untuk lanjut membaca...

[HIDE]
Tidak lama setelah perkenalan, Doni izin pamit untuk pergi ke pantai. Dia mengecup keningku "Nanti sore beres kelas surfing baru aku jemput lagi ya" ucap Doni sebelum keluar dari cottage ini.

Om Iwan memberi briefing tentang koleksi baru yg ingin dia launching. Temanya summer, jadi koleksinya adalah pakaian yg cukup sexy dan terbuka. Novi sih sudah sering jadi model, dari brand hijab sampe photoshoot bikini sama club foto om-om juga dijabanin selama dia dapet duit. Aku selama jadi model amatir ini baru pernah foto studio biasa, belum pernah difoto dengan pakaian sexy.

Aku dan Novi masuk ke kamar untuk make up dan mengambil baju set pertama kami. "Lo udah pernah ketemu Om Iwan ya?" tanya Novi sambil melihat-lihat pakaian yang akan kami pakai. Novi memang sahabatku sejak SMA yang sudah tau seluk beluk diriku. Dia bisa tau kalo aku sedang senang atau sedih. Jadi dia bisa menebak juga dari responku tadi ketika perkenalan klo sebenernya aku sudah kenal dengan Om Iwan. Aku ceritakan kejadian kamar pas kepada Novi. "Gila ya lo del, sekarang lo lebih binal dari gw ya ternyata. Hahaha" ucap Novi sambil tertawa tidak percaya.

"Om Iwan gw godain boleh ya del" celetuk Novi. Waduh ide gila apalagi nih si Novi. Beberapa pengalaman nakalku selama ini, itu karena diawali kenekatan si Novi. "Om Iwan boleh bantu sebentar?" Panggil novi dari pintu kamar. Om Iwan menghampiri dan masuk ke kamar. Novi menutup pintu sebelum berdiri disampingku.

"Gini om, badan kita kan beda ya om. Dela lebih tinggi aku lebih pendek. Dan ukuran dada kami juga beda, yg aku lebih besar sedikit dari Dela" ucap Novi sambil memegang dadanya sedikit meremas. Om Iwan masih menyimak. "Aku takut fittingnya kalo ga pas nanti fotonya kurang bagus om. Jadi boleh ga om bantu kami untuk fitting pakaian mana yg lebih pas dibadanku atau badan Dela?" Tanya Novi kepada Om Iwan. Wow, jadi rencana Novi minta Om Iwan tetap dikamar ini ketika kami fitting gonta ganti baju.

Om Iwan hanya mengangguk mengikuti arahan berikutnya dari Novi. Novi dengan santai meloloskan seluruh pakaiannya. Hanya pakai bra dan celana dalam saja. Ukuran dada Novi menurutku cukup fenomenal. Pasti banyak yg mupeng kalo liat Novi hanya pakai bra seperti sekarang ini. Aku pun menemani Novi untuk membuka pakaianku. Kali ini Om Iwan sedang di kamar dengan 2 wanita sexy yg sukarela buka baju di depannya. Aku lihat Om Iwan menelan ludahnya dan membenarkan posisi penis di dalam celananya.

Dela dan Novi ganti baju depan Om Iwan

Kami mulai mencoba pakaian-pakaian yg akan difoto. Awalnya Om Iwan hanya memberikan pendapatnya lewat bicara, tapi lama-lama om iwan lebih rileks, dengan santai dia mengelilingi tubuh kami dan tidak segan menggunakan tangannya untuk menyentuh dada, pinggang dan pantat kami untuk memastikan pakaiannya memang fit. Tapi paling sering Om Iwan ngepas-pasin fittingan dada nya Novi. Bahkan ada baju yg menurut Om Iwan lebih baik kalo bra Novi dilepas. Novi demi profesionalitas ditambah emang cewe gatelan, dengan santai melepaskan branya di hadapan om Iwan.

Di grepe-grepe halus seperti ini lumayan membuatku horni dan vaginaku lembab. Aku yakin Novi juga begitu, mukanya terlihat memerah menahan nafsu. Daritadi aku sudah melihat tonjolan penis Om Iwan dibalik celananya. Aku masih penasaran sebesar apa punya Om Iwan karena tidak sempat melihatnya waktu di kamar pas. Om Iwan sedang meraba tubuh Novi dari depan untuk ngepasin pakaiannya. Lalu aku nekat peluk Om Iwan dari belakang.

"Eh.. Dela.. kamu kenapa?" pertanyaan kaget dari Om Iwan. "Novi udah aku ceritain soal kejadian kamar pass om" ucapku lirih di belakang telinganya om Iwan. Novi yang mendengar dan melihat pergerakanku langsung memindahkan tangan om Iwan yang ada dipinggangnya ke arah dadanya. "Remes aja Om kalo penasaran" bisik Novi mendekati wajah Om Iwan. Tangan om Iwan langsung meremas-remas dada Novi yg masih ditutup pakaiannya. Om Iwan ini aku rasa usianya 40an, tapi menurutku fisiknya masih sangat tegap, aku yakin dia sering ke gym. Aku beranikan gerakan tanganku meraba penisnya dari belakang. Kini Om Iwan sedang diapit dengan 2 wanita muda dengan pakaian sexy, dimana tangannya sedang meremas dada wanita di depannya, dan penisnya di raba wanita lain di belakangnya.

"hmmm...tunggu dulu" ucap Om Iwan menahan rangsangan dari aku dan Novi. "Kalo kita begini terus, ga akan selesai photoshootnya. Kita gantian ya, sambil jalan photoshootnya" ucap Om Iwan. Benar juga pikirku, mungkin sudah lebih dari 30menit kita fitting di kamar ini, dan Faris nunggu di luar untuk memulai sesi foto. Om Iwan merencanakan aku dan Novi untuk foto bergantian dan yg sedang nunggu giliran foto, "main" dengan dia di kamar ini. Kami setuju dengan idenya, jadi kerjaan kami juga cepet beres.

Aku minta Novi yang pertama kali di foto, karena aku harus bayar "hutang" kamar pas duluan. Novi merapikan penampilannya keluar kamar dan menuju Faris untuk mulai sesinya. Aku dan Om Iwan saling tatap. "Maaf Om waktu itu aku belum sempet kasih enak untuk Om" ucapku manja. Om Iwan hanya tersenyum sambil membuka reseleting celananya. 'Tuing' keluar batang penisnya. Benar dugaanku Om Iwan ini emang om-om idaman, selain tubuhnya yg tegap penisnya juga sangat besar. Bulu ditanganku berdiri membayangkan penisnya jika dimasukkan ke vagina sempitku ini. Aku duduk di tepi ranjang. Om Iwan menghampiriku hingga penisnya tepat di depan wajahku. 'cupp..cup..slrrpp' aku mengecup dan menjilat bagian kepala penisnya. Tanganku membantu mengocok batangnya dan mengusap-ngusap pelirnya. 'slrrrpp..slrrrp..slrrpppp' aku mulai memasukan kepala penisnya ke dalam mulutku keluar masuk. Aku tidak yakin mulutku cukup memasukkan seluruh penisnya.

'Cklek' pintu kamar dibuka. Novi masuk ke kamar. "Wah, pantes si Dela penasaran semenjak kejadian kamar pas, kontol om gede banget" ucap Novi sambil menghampiri kami berdua. "Kamu mau juga? sini Nov gantian" ucap Om Iwan sambil tersenyum lebar. Aku beranjak dari ranjangku, sedikit berkaca untuk merapikan pakaian yg akan difoto lalu keluar kamar menuju Faris untuk mengerjakan sesiku. Jujur saja bayangan penis Om Iwan tidak bisa pergi dari imajinasiku ketika photoshoot sedang berjalan. Aku sedikit tidak fokus dengan photoshoot ini.

Sesi fotoku selesai, lalu aku menuju kamar untuk ganti pakaian dan melanjutkan "kerjaanku" dengan Om Iwan. Aku masuk dan melihat Novi sudah bugil dan Om Iwan duduk di sofa sambil penisnya sedang di oral oleh Novi. "Heh gila lu, gw beres foto lo masih belum pake baju juga" ucapku sambil menghampiri mereka. "Iya maaf nih, Om Iwan godain aku terus jadi ga beres-beres ganti bajunya" ucap Novi melepas penis Om Iwan dari mulutnya dan berjalan mengambil pakaian berikutnya.

Aku menghampiri Om Iwan sambil membuka atasanku lalu membuka bra ku. "Ini Om, biar ga haus" godaku membungkukkan badan dan mendekatkan dadaku ke wajahnya. Om Iwan langsung menghisap dadaku dan memainkan lidahnya di sekitar pentil dadaku. 'Cklek' suara Novi menutup pintu ketika dia kaluar kamar. "aaahhss.. om..enaaak" lirihku ketika gigitan kecil kurasakan di sekitar pentilku.

Om Iwan masih meraba-raba dan menjilati dadaku sementara tanganku mengocok pelan penisnya yg sudah tegak menantang dan basah bekas ludah Novi.


Aku sudah tidak sabar merasakan penisnya. Tapi photoshoot masih berlanjut jadi aku tidak bisa berlama-lama. "Om, Dela ganti baju berikutnya ya" ucapku menghentikan aktifitas dia supaya aku bisa berganti pakaian. Aku meloloskan celanaku dan mengganti dengan set pakaian yang baru. Pentilku mengeras karena dikerjain om Iwan, membuatku tidak bisa menutupi tonjolan di baju ini.


Novi masuk ke kamar lagi untuk bergantian. "Woy cepet amat lu nov" ucapku tidak percaya melihat Novi sudah selesai difoto dengan Faris. "Udah cukup kok kata Faris, gw masih kangen main sama kontol om Iwan, lo aja sana fotonya lama-lamain ya" ucap Novi sambil melolosi seluruh pakaiannya. Aku siap keluar dari kamar, sambil aku melihat ke arah mereka, Novi sudah siap naikin penis Om Iwan. Sial pikirku dalam hati, aku keduluan sama Novi ngerasain penis Om Iwan.

Aku menemui Faris. Aku liat dia cukup terpana melihat dadaku yg menyembul di pakaian ini. Aku mulai sesi fotoku dengan Faris. Kali ini Faris berani memintaku untuk pose-pose yg menantang seperti mendunduk atau membusungkan dadaku. "Coba sambil merem gitu dong Del ekspersinya dengan bibir sedikit terbuka" ketika Faris mengarahkan gayaku. Aku juga sudah kepalang horni sih tadi dengan Om Iwan, pose-pose sexy ini sangat bisa aku hayati dan aku bisa lihat sesekali Faris membenarkan posisi penisnya di dalam celananya. Hihi. Beberapa kali aku difoto dari arah samping yang aku yakin pentilku terlihat dari sana. Aku semakin horni.

Selesai dengan pakaian ini aku kembali ke kamar dengan sedikit berlari kecil. Vaginaku juga sudah basah ingin segera disodok oleh penis besar Om Iwan. Masuk kamar aku lihat posisi Novi masih naik turun dipangkuan Om Iwan. Penisnya yg besar keluar masuk dengan susah payah kedalam vagina Novi. "Novi, udah dong, gantian.." pintaku manja. Novi yang sedang keenakan terpaksa bangun dan melepaskan penis Om Iwan. Aku langsung membuka pakaianku hingga telanjang polos lalu berbaring di kasur. "Om, please masukin kontolnya yaa" godaku ke Om Iwan. Om Iwan berdiri dari sofa lalu naik ke ranjang bersamaku. "Nov, gantian ya, lo yg rada lama photoshootnya" ucapku kepada Novi sebelum dia keluar kamar. Novi hanya memeletkan lidahnya kearahku sebelum menutup pintu kamar.

'sleeeep..' dengan perlahan penis om Iwan masuk membelah vaginaku. Aku hanya bisa menggigit bibir bawahku agar bisa menahan desahan nikmat ini. Om Iwan secarapa perlahan mulai mengocokan penisnya di dalam vaginaku. Aku seperti kehilangan nafasku merasakan penuhnya vaginaku saat ini. Om Iwan mendekatkan wajahnya sambil menciumi bibirku yang menganga. 'plek..plek..cplek' suara kulit kami bertemu saat om iwan menggenjotku dengen posisi misionaris ini. Aku sudah merasa diambang klimaksku. 'creet..creeet' aku merasakan orgasme "Ommh... Dela keluaaaarhh.." ucapku lirih. Om Iwan masih terus menggenjot vaginaku membuatku semakin melayang.

'Cklek' suara kamar terbuka. Novi masuk lagi ke kamar. Tapi kali ini aku lihat pakaian Novi sedikit berantakan. Jangan bilang si Novi juga digrepein Faris. Om Iwan tanpa diminta sudah tau kalo sekarang giliran Novi yang merasakan sodokan penisnya. Aku mengatur nafas lalu segera memakai pakaian berikutnya. Vaginaku yg banjir cairan cintaku ini sedikit membasahi celana yg akan aku pakai foto. Aku berharap Faris tidak terlalu menyadarinya. Aku merapikan dulu rambutku karena sedikit kusut akibat tiduran di kasur tadi. Aku pergi dari kamar meninggalkan Novi yang sedang di doggy oleh Om Iwan.

Aku mulai lagi sesi foto dengan Faris. Kurang lebih permintaan Faris cukup sama, pertama foto-foto emang untuk produk, berikutnya dia mintaku untuk pose-pose yg lebih sexy. Aku hanya mengikuti arah gaya dari Faris aja. "Del, itu memek lu kayanya basah deh" dengan entengnya Faris berbicara sambil melihat hasil di kameranya. Aku lihat memang ada beberapa pose yg terlihat rembesan vaginaku di celana yg kupakai. Aku malu dan sedikit menunduk "mmh.. maaf ya ris" ucapku pelan. Faris mengangkat daguku, "cup" tiba-tiba Faris berani menciumku. Aku yg emang kepalang tanggung membalas ciuman Faris. Ciuman Faris berpindah turun ke leherku. Hanya suara desahan pelan yang keluar dari mulutku.

Faris mengarahkan tangannya meraba vaginaku dari luar, tapi aku tahan. Aku mencoba menahan diri agar tidak terlalu jauh dengan Faris, karena dia teman dekat Doni. Aku tidak mau hal ini merusak pertemanan mereka. Lalu aku pindahkan tangannya ke dadaku. Kini Faris sedang mencium tengkuk dan leherku sambil tangannya meremas kedua dadaku dari luar pakaianku. "Del, dari dulu gw selalu penasaran sama toket lu, mantep banget" ucap Faris. Aku biarkan Faris menjamahku itung-itung memberi waktu kepada Novi.

"Awwww....shh" terdengar suara Novi dari dalam kamar. Haduh si Novi pasti keceplosan deh nih. Faris melepaskan tubuhku. "Kenapa tuh si Novi?" tanyanya. Aku lalu pamit ke kamar dengan alasan mau ngecek keadaan si Novi.

Aku masuk kamar dan melihat Novi sedang digendong berhadapan oleh Om Iwan. Om iwan beridiri dan kaki Novi mengelilingi pinggang Om Iwan. Om iwan mengayun tubuh Novi naik turun membuat penisnya keluar masuk.


Pantas saja Novi keceplosan teriaknya pikirku. Dengan posisi seperti itu dan penis sebesar milik Om Iwan pasti penetrasinya terasa lebih dalam.

Mata Novi sudah sayu sepertinya dia sudah beberapa kali orgasme. Aku buka celanaku lalu posisikan menungging diujung kasur. "Om gantian dong" pintaku manja sambil membuka lebar vaginaku yg sudah basah daritadi. Om Iwan menurunkan Novi dan merebahkan disebelahku. Novi tampak kelelahan mengatur nafasnya.

'Slepp' penis sebesar itu masuk dengan cepat ke vaginaku. Sepertinya cairan vaginaku dan penis om Iwan yg sudah basah dari vagina Novi mempermudah proses ini. Mulutku membentuk huruf O tanpa mengeluarkan suara. Om Iwan juga sepertinya sudah kepalang nafsu daritadi. Dia langsung menggenjot dengan kecepatan tinggi vaginaku.

'Cplek cplek cplek' suara pertemuan vagina dan penis om iwan yg sudah basah. "Om..Dela mau keluar..lagiihh...hhhmm" lirihku sambil menahan desahan nikmat. "Bareng del, Om juga mau sampai nih.. ahhh" ucap Om Iwan sambil terus memaju mundurkan penisnya. Aku pun gerakkan tubuhku berlawanan dengan genjotannya sehingga ketika om iwan maju aku mundur membuat penisnya menyodok-nyodok dinding rahimku. Nikmat sekali. Aku menahan suaraku dengan menggigit bantal yg ada di ranjang ini.

"Creeet..creeeet..creeet' aku klimaks. Aku refleks menjepit penis Om Iwan dengan vaginaku. 'Crooot..crooot..crooot' tidak lama Om Iwan ikut menyusul orgasme di dalam vaginaku. Kami menahan posisi kami beberapa detik sama-sama menghayati kenikmatan yg baru saja kami raih.

Om Iwan melepas penisnya. Lalu berbaring di sebelah Novi. Aku pun telungkup disebelahnya membuat Om Iwan kini diapit oleh 2 tubuh telanjang wanita muda yg ada di sebelah kiri dan kanannya. Sebagian spermanya menetes keluar dari vaginaku. Kami bertiga terdiam sambil mengatur nafas kami masing-masing.

"Kapan beres photoshootnya kalau gini?" Ucap novi memecah kesunyian. Lalu kami bertiga tertawa bersama-sama.
[/HIDE]

Bersambung: Page 28
 
Terakhir diubah:
makasih updatenya suhu, pas banget buat nemenin morning wood
dela & novi duet binal, gokil hu!!
 
Dan orang pertama Yang beruntung dengan Paket trisam Della-Novi Adalah Om Iwan ... Hahaha
 
Wooowww...threesomenya keren...diselingi acsra fotoshoot
 
Nice . . . Lanjut terus om, di tunggu kelanjutannya :beer:
 
Semoga smpt jajan sama anak smp or sma ya..heheeee

Anak smp ga masuk fantasi ane hu. Tapi kalo anak sma bisa juga. Nanti ane cari inspirasinya dulu ya hu. Hehe.

neng dela masih punya utang lho sama pak RT ;)

Hahaa. Suhu inget aja. Utang dibawa mati ya hu kalo ga dibayar. Kayanya cerita berikutnya bisa nih buat "ngelunasin". Ditunggu hu..

manteb gan cerita nya klo boleh request , dela nya di ekse sama sih aan anak tukang tambal yg keterbelakangan mental,


horny bget pasti baca nya cewe cantik semok di ekse anak keterbelakangan mental

Kalo merhatiin gaya cerita ane pasti ketebak hu. Kalo karakternya masuk, kemungkinan besar akan di recall untuk masuk "adegan". Hayo ada siapa lagi yg belum kebagian?

Sedaaaaappp... Gan, istri pak RT kok seksi bener? Hahahaha

Haha. Karena nanti akan ada bagiannya hu. Sabar ya..

kadang2 di hape udah reply tapi ga bisa kebaca, yang tukang tambal ban, gue cari2 lagi, ga ketemu di halaman berapa si hu?

Semua update ada listnya di page 1 hu. Harusnya cukup di like aja konten kebuka hu. Coba di refresh, unlike lalu like ulang ya hu.

ane habis marathon dari page 1. wew keren..paling demen kalau POV wanita :top:
beda aja gitu..apalagi nakal, liar + binal.. mamayoooo sedap lah bacanya


Kalau bisa 'kata-kata nakalnya' si Dela perbanyak ya gan? kaya ngemis Pejuh, minta dikontolin,dsb. seru :semangat:

Makasih masukannya hu. Dela akan lebih nakal nanti kalo main sama org-org tertentu ya.

Dan orang pertama Yang beruntung dengan Paket trisam Della-Novi Adalah Om Iwan ... Hahaha

Paket apa lagi hu yg ditunggu? Kasih masukannya ya. Hehe.
 
Hahaa. Suhu inget aja. Utang dibawa mati ya hu kalo ga dibayar. Kayanya cerita berikutnya bisa nih buat "ngelunasin". Ditunggu hu..

hehehe.. Siap suhu, petualangan dela mah selalu ditunggu hu
 
Bimabet
Mantap hu... Makasih updatenya...

Aihhhh dela dan novi... Makin binal ajh...
 
Status
Please reply by conversation.
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd