Agen Terpercaya  
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG Datang memberi nikmat, Pergi tinggalkan kenangan.

Alur cerita (REAL) cukup ada NTR nya. Kira2 suhu mau yang bagaimana?


  • Total voters
    50
  • Poll closed .
chapter 13

Sebulan telah berlalu, Nila sudah cukup merasakan lega bisa bertemu dengan keluarganya meski banyak hal yang juga terjadi kepadanya.
Dengan antusias, Nila menaiki bis menuju kota S kembali menuju kampus dan Devan.

"Mas Devan sayang, aku otw balik malam ini, besok jemput aku di terminal ya, sekalian langsung ke penginapan, aku pingin seharian sama mas" Nila mengirim pesan kepada Devan

Devan yang selalu mencari kesibukan dan bergulat dengan kuliahnya. Mendapat pesan dari Nila adalah sebuah siraman kesejukan baginya karena sebulan ini sangat jarang sekali bisa chat dengan Nila,
sekalipun bisa chat hanya mendapatkan kabar kalo sudah mau tidur atau ucapan selamat pagi belaka.

Devan mempersiapkan segalanya untuk besok, malam ini dia susah tidur, fokus juga untuk booking penginapan dan rute jalan2 yang akan mereka berdua lakukan esok hari.
Jam sudah menunjukkan tengah malam, tiba-tiba muncul notifikasi wikipedia dari Nila.

Devan terkejut, ternyata Nila mengirimkan hasil record saat dia sedang VCS dengan seseorng kenalannya di wikipedia.
Devan tak mengira bahwa Nila sudah benar2 melakukan banyak hal 'fetish'nya selama ini.

Sembari menonton dan mengocok, Devan tertidur lelap, hingga esokpun datang.

Pagi sudah menyingsing, Devan telah siap menjemput Nila. saat mendapat kabar dari Nila kalau dia sudah berada di perbatasan kota, Devan segera meluncur menuju pintu kedatangan bus di terminal PB.
Cukup lama menunggu, bus pun terlihat. menurunkan para penumpang yang tidak ingin turun di dalam terminal. dengan sabar Devan melihat satu persatu orang turun dari bus.
Akhirnya terlihat Nila turun dengan beberapa kopernya.

Devan segera berlari menuju Nila, mengangkat semua koper Nila dan segera ditaruh di atas motornya. Nila berlari mengikuti Devan, dan segera naik di jok belakang.
"Mas, koper-kopernya ini taruh dulu di kos, barang2 yg ku butuhin udah ku pisah di ransel, jadi naruh koper dulu ya, baru langsung ke penginapan di puncak heheh" Nila berbisik di intercom helm.
"Oke sayang.. siap... segera meluncur" sahut Devan.

Nila memeluk erat Devan di sepanjang perjalanan, seolah-olah rasa rindunya telah menumpuk untuk segera diluapkan.

Sesampainya penginapan, mereka berdua segera melakukan ritual mandi bersama.

Memandikan burung pipit Devan sebelum di hap, adalah hal yang sangat di rindukan Nila.

Selesai mandi Nila bersiap2 dengan lingerie nya


Begitu imut dan seksi, membuat Devan tak bisa menahan diri lagi.

"Mas, tapi aku harusnya udah masa M nih, kalo bisa pke pengaman ajah ya, aku udah siapin kok, nih yang bergerigi" ucap Nila sambil memberi kondom ke Devan

Devan hanya mengangguk segera bersiap saat dipakaikan armor di tytyd nya.
Semua pemanasan telah dilakukan, leher tete perut dan bokong Nila telah memerah karena kecupan remasan dan tamparan dari Devan.


Devan menghajar Nila hingga terengah-engah. Sensasi sempit menggigit tetap Devan rasakan saat menusuk lubang meki Nila.
Nila meringis menikmati sensasi dari duri2 lembut kondom itu. Mekinya sesak dengan tusukan dari Devan.
Membuatnya menggelinjang, meremas2 bantal disampingnya, melenguh mendesah, bercampur dengan suara meki dan tytyd yang beradu.

Adegan itu berlangsung hingga sore hari. Hingga keduanya terlelap, sebelum melakukan adegan malam yang lebih menantang.

chapter 13 end
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd