Lanjut
Joni makin berani merayu,
"Mbak mirna enak banget memekmu, di bandingin memek bu haji rodi yah enak memekmu"
Mirna kaget sekaligus bangga mendengar pengakuan joni.
"Uhhhh jon, kamu juga ngawini bu haji rodiah, dia kan umi nya eka teman karibmu"
Mirna penasaran,
"Ya mbak, tapi sumpah enak memekmu, mbak mirna lebih cantik, montok semok lagi, bu haji rodiah jauh banget sama mbak"
Joni makin buas, sambil terus menghunjam kan kontolnya.
Mirna makin berdebar, kenikmatan itu sungguh membuat candu.
Kata kata joni membuatnya makin bergairah, bu haji rodiah orang terpandang di desanya dan yang membuat mirna makin terbang saat joni bilang ia lebih cantik dari bu haji rodiah.
Joni makin meracuni pikiran mirna.
"Bu haji rodiah juga cepet kO, beda sama mbak mirna lebih kuat, sayangnya mbak mirna kalah goyangan sama bu haji rodiah"
Mirna menoleh ke joni,
"Goyangan gimana jon uh uhhh uhhh" Mirna terengah engah menahan letupan cemburu karena kalah di banding kan bu haji rodiah,
"Pinggul mbak puter searah jarum jam, masak kalah sama bu haji rodiah"
Joni memancingnya, mirna perlahan menuruti kemauan joni, pinggul semok nya ia puter searah jarum jam menjemput kontol joni yang makin cepat keluar masuk di memeknya.
'Duh betul mbak goyang terus,, jangan kalah sama dia"
Joni tersenyum puas melihat mbak mirna makin berani, pinggul mirna bak gasing membuat joni keenakan.
Mirna menggoyang terus, tapi kontol joni sangat kokoh hingga mirna tak kuasa menahan lahar panasnya
"Jon jon jon ahhhh Hhhhh"
Melihat itu joni makin buas, walaupun mirna sudah orgasme, ia tak peduli, kontolnya tetep kokoh,
"Mbak mirna memekmu becek banget,,, tapi enak sekali"
Mirna mendengar itu malu, pipinya memerah bak gadis yang di goda kekasih pujaan hatinya.
"Mbak ayo ke kamarmu, tapi jangan di lepas, kasihan memekmu pasti jarang di pake karena suamimu merantau"
Mirna menurut sama joni, keduanya menuju ke kamar mirna di depan.
Keduanya persis anjing yang lagi kawin, keduanya seakan lupa status mereka, bagi mereka kenikmatan seks yang terutama.
Joni sudah menguasai mirna, apa yang di suruh joni, mirna pasti turuti.
Mirna merintih rintih saking enaknya di setubuhi joni, setelah sampai kamar joni melepas kontolnya.
Joni berbisik nakal"mbak mirna cantik mau kan jadi pacarku? "
Mirna mengangguk pelan, tanda setuju.
"Lepas semua bajumu" Joni menyuruh mirna tegas, lagi lagi mirna menurut.
Keduanya pun bugil,
"Ayo naik mbak ke atas"
Joni rebah di ranjang, mirna gemetar saat naik ke tubuh kekar dan atletis itu.
Mata keduanya saling pandang, hingga
Mirna tak kuasa lagi ia ciumi wajah ganteng joni.
"Mbak mirna aku milikmu,asal mbak mau jadi pacarku bu haji rodiah tak putusin"
Mirna gemetar mendengar pengakuan joni,
"Joni uhhhh ihhhh" ia raih kontol jumbo joni ia arahkan ke lubang memeknya lalu pinggul semoknya ia turunkan
"Jlebbbbbbb jleeeeeeb"
"Ohhhh jon ohhhh hhh aku mau jadi pacarmu, putusin bu haji rodiah yaa ahhhhhh aghhhhhh ahhhhh"
Lagi lagi mirna orgasme.
Sungguh luar biasa nikmatnya,
Mirna memeluk erat joni, bulu dada joni ia raba lembut, perlahan joni mencium keningnya.
"Mbak mirna cantik, montok benar benar wanita idamanku"
Joni merayu lagi.
"Mbak istirahat dulu ntar kita lanjutin"
Keduanya berpelukan erat, sambil menikmati perselingkuhan.