Agen Terpercaya  
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

Gara - gara suami tidak bisa menghamili

Lanjutan cerita.

-------------------------------------------------------------------------------------------------
Pak Abu terkejut mendengar ucapan dari Indah tersebut,

"Buset ko, lu apain nih anak orang. Ampe jadi binal begini?"
"hahahah kaga pak abu, orang dia yang nyamperin gue ke toilet cowo trus nyobain nih kontol. Eh ketagihan ama yang gede – gede hehe. Punya suaminya kecil kali segede korek api doang hahaha"
"halah lu ko, jangan pake hati gitu dong, mentang2 tuh cowo yang dapetin si indah ahhaha"
"sial lu pak abu. Udah lu garap sana tuh si indah. Gue nonton aja dah sambil ngerokok"
"kaga ikutan lu?"
"kaga ah, ntar dengkul gue gemeter. Bahaya naek motor pulang hehe"

Pak abu pun menghampiri Indah yang masih duduk bersimpuh. Dia mengangkat tubuh indah agar menjadi berdiri. Indah yang saat ini hanya mengenakan jilbabnya berdiri berhadapan dengan pak abu. Tercium aroma kelaki – lakian dari Pak Abu. Indah kembali merasakan nafsunya mulai naik. Apalagi ketika pak abu melepaskan seragam satpamnya, Terlihat di hadapan Indah dada bidang seorang laki – laki sejati. Tanpa disadari Indah melenguh membayangkan kenikmatan yang akan dia dapatkan.

Pak Abu tahu Indah sudah bernafsu, dia pun tidak ingin menyianyiakan kesempatan emas ini. Langsung dia dorong tubuh Indah merapat ke tembok. Dia cium bibir Indah dengan agresif. Indah kewalahan menghadapi serangan tiba – tiba ini. Namun di sisi lain Indah merasakan sensasi lain. Sensasi yang belum pernah diberikan suaminya yang cenderung konservatif dalam bercinta.

Indah memejamlan mata karena nikmatnya, dia mulai bisa mengimbangi hisapan – hisapan dan permainan lidah pak abu. Pak Abu melanjutkan rangsangan Indah dengan menyibakkan bagian bawah kerudung Indah dan dia ciumi leher Indah. Leher putih mulus itu kali ini telah basah dan tercetak cupangan – cupangan dari Pak Abu. Tangan Pak Abu pun tidak tinggal diam. Dia mainkan 2 gunung kembar Indah dengan gemas. DIa remas, cubit, dan goyangkan toket Indah.

Indah merasa berada di awang – awang. Luar biasa sekali, selama ini dia kira seks konservatif dengan suaminya adalah surga dunia. Namun ternyata itu tidak ada apa – apanya dibandingkan permainan niko tadi dan Pak Abu saat ini. Mulutnya tidak berhenti mendesah – desah kenikmatan. Desahan itu semakin kencang ketika pak abu memainkan memek Indah dengan jari – jari besarnya. Dia gesek – gesekkan ke memek indah.
"ahhh pak abu, enak paa trus paak. Ahh ahhh maenin toket sama memek indah pak. Ayo pak ahhh".

Niko yang berada di pojok ruangan asyik merekam kejadian langka ini. Lumayan pikirnya, untuk bahan coli kalau saat istrinya haid nanti hehe.
Ciuman Pak Abu semakin turun ke bawah. Dia penasaran sengan memek milik Indah. Tidak tunggu waktu lama, di cumbu memek milik indah dengan rakusnya. Memeknya yang memang sudah basah semakin basah dan mengeluarkan bau yang membuat Pak Abu semakin semangat.

"slurp cup cup mmmhh. Seger banget neng hehe"

"ah pak geli pak, kumis bapak bikin geli. Tapi enakkk. Ahhhh ayo pakkk." Indah terus mendesah tanda dia sangat menikmati permainan dari Pak Abu. Di rumah, suaminya tidak pernah mau mengoral memeknya.

"Saatnya gue sodok nih memek" Pak Abu bangkit berdiri.
"Neng, basahin dulu ah. Gantian" Pak Abu meminta Indah untuk berlutut dan mengoral kontol besarnya.
"Pak Abu, kaga enak dia mah nyepongnya. Kena gigi mulu"

Indah merasa rendah diri. Entah rendah diri karena dia bisa – bisanya diminta mengoral kontol seorang karyawan yang statusnya lebih rendah dari dia. Atau karena dikatakan bahwa skill mengoralnya dia sangat jelek. Indah hanya tertunduk sambil berlutu.

"Ya gapape dah asal basah nihkontol". Pak Abu menjawab jambil mengangkat dagu Indah dan menyodorkan kontol ke mulutnya"

Memang Indah tidak pernah sama sekali mengoral. Oral pertamanya adalah yang dia berikan kepada Niko beberapa saat yang lalu. Kali ini pun dia mengoral dengan sangat buruk. Beberapa kali Pak Abu mengaduh karena kontolnya terkena gigi dari Indah.

"Ah sialan, bener juga lu ko. Udah deh neng ga usah dilanjutin. Sakit. Gue tusuk aja memek lo langsung"

"maaf pak abu. Indah belom biasa ngituin itunya cowo"

"Halah lu, sok alim lagi. Bilang aja nyepong kontol gitu biar jelas"

"I iya pak nye nyepong ko kontol maksudnya"

"Udah lu nungging dah. Pegangan ama wastafel. Gue mau nusuk lo dari belakang"

Pak Abu mencoba memasukkan kontolnya ke memek indah. Karena memeknya sudah banjir akibat dirangsang sedemikian rupa oleh Pak Abu, maka tidka terlalu sulit bagi pak abu untuk melakukan penetrasi. Namun tidak bagi Indah. Karena besarnya kontol Pak Abu, tetap saja awalnya dia merasa kesakitan. Memeknya terasa dibuka paksa sampai maksimal. Indah melenguh sambil menggigit bibir bawahnya untuk mengurangi sakitnya. Namun hal tersebut malah membuat Pak Abu semakin bernafsu mengentot Indah.

Gerakan maju-mundur Pak Abu semakin cepat saja. Tidak pernah terpikir dia dapat mengentot Indah. Maka kesempatan ini tidak akan dia sia – sia kan.

"PLAKKK. Aduh ini pantat bulet banget neng. Mana putih lagi. PLAKKK" berkali kali pak Abu menampar pantat Indah.

"ouch pak perih pak. Ahhhh ahhhhh. " keringat Indah bercucuran. Seluruh badannya kali ini sudah basah oleh keringat.

Pak Abu refleks melepas jilbab yang dikenakan oleh Indah dan mengelap punggung Indah dan badannya sendiri. Lalu dia membuang jilbab itu ke pinggir wastafel.

Puas dengan gaya doggy style, Pak Abu lalu melepaskan kontolnya. Indah melenguh karena merasa ada yang hilang. Dia sudah lemas, dia pun hanya bersandar di wastafel yang ada di depannya. Tiba – tiba Pak Abu membalikkan badannya lalu menggendong Indah. Indah bingung apa yang akan dilakukan oleh Pak Abu. Namun tiba – tiba....

"AHHHHHH YESSSS PAKKHHHHh ENAK BANGET. DALEM BANGET ITU PAK. AHHHHHHHHH". Indah langsung orgasme untuk kesekian kalinya di malam ini. Benar – benar tidak menyangka. Tiba – tiba saja Pak Abu memasukkan kontolnya ke memek Indah masih dalam posisi berdiri sehingga kaki Indah sama sekali tidak berpijak. Alhasil kontol itu masuk begitu dalam ke memek Indah.

Indah semakin kagum kepada Pak Abu. Luar biasa sekali tenaganya bisa mengentot sambil berdiri. Niko pun terkaget – kaget

"Gile pak abu, gue kira ada di bokep luar negeri doang yang kaya beginian. Tenang pak abu rekaman ada di gue. Ntar kita nonton bareng bertiga ahhaa"

"Pak Abu tidak menghiraukan Niko, dia sendiri sedang berjuang mencapai klimaksnya. Dia naik turunkan tubuh Indah. Sekitar 10 menit kemudian. Tiba – tiba Pak Abu melepaskan kontolnya, menurunkan Indah. Indah yang lemas, saking tidak kuatnya kakinya menopang lalu terduduk dengan sendirinya. Pak Abu lalu mengarahkan kontolnya ke muka Indah. Nampaknya dia sudah akan orgasme. Dia kocok penisnya dengan cepat. Tidak sampai 1 menit kemudian

"Ahhhhh pakkkk." Indah menjerit karena tiba – tiba mukanya disemprot oleh sesuatu yang hangat dan kental. Indah tidak menyadari karena tadi matanya terpejam masih menikmati kenikmatan dientot sambil berdiri.

Banyak sekali sperma yang keluar dari kontol Pak Abu. Hampir seluruh muka Indah kali ini dipenuhi cairan putih yang kental. Sperma tersebut bahkan menetes membasahi dada dan perut indah.

Indah kesal, Namun bukan kesal karena dia dihinakan oleh Pak Abu, Namun dia kesal karena

"ihhhh Bapak. Spermanya banyak gini knapa ga dimasukin ke memek indah aja. Indah pasti hamil dehhh. Sebel"

"hehehe maaf neng. Bagusan gini. Neng jadi makin cantik hahah"

"gile lu pak abu. Mantep banget." Niko mengambil beberapa foto Indah yang berlumuran sperma Pak Abu. Niko pun puas. Tidak masalah kamera handphone nya langsung habis, namun isinya sangat – sangat berharga. Akan dia simpan untuk koleksi seumur hidup.

Indah masih terduduk lemas. Bau sperma menusuk hidungnya. Namun dia masih terlalu lemas untuk membersihkan diri. Pak Abu pun masih menarik napas panjang karena masih ngos – ngosan. Namun tiba – tiba percakapan dua pria yang telah menikmati tubuhnya mala mini benar – benar mengagetkan indah

"gimana pak abu? Mantep ga?" Niko bertanya.
"yah mayan lah ko. Walau masih lebih oke bini gue di rumah maennya."

"iya sepakat gue pak. Nyepongnya kaga ahli. Maennya juga gitu2 aja. Klo bini gue di rumah mah beuh servisnya juara dah pak"

"nyok ah kita kasih kesempatan Neng Indah bersih – bersih. Kita tunggu luar aja. Neng aye panggilin taksi buat pulang ya"

"I iya makasih pak abu". Indah benar – benar bingung. Bukankah tadi mereka berdua terlihat sangat puas. Namun kok perkataan mereka seperti itu.

Apakah memang kedua istri mereka lebih jago dalam memuaskan laki – laki. Tidak ada yang seorang wanita benci selain dibandingkan dengan wanita lain. Apalagi dalam posisi kalah. Indah lalu memaksakan diri untuk berdiri dan membersihkan diri. Dia bersihkan diri seadanya karena memang tidak ada fasilitas untuk mandi di kamar mandi ini. Dia hanya membersihkan badan dan mukanya yang penuh keringat dan sperma dengan tissue yang dibasahi air di wastafel. Indah lalu memakai pakaian dan jilbabnya. Indah tidak peduli bahwa saat ini tubuh dan pakaiannya maish mengeluarkan bau khas persenggamaan. Dia tidak peduli lagi jika nanti sopir taksi atau siapapun terheran – heran dengan aroma yang dikeluarkan tubuhnya. Yang dia pikirkan saat ini adalah bagaimana caranya agar dia bisa lebih hebat lagi dalam bercinta. Indah tersenyum pertanda dia sudah menemukan jawabannya.

Sementara di Pos Satpam, niko dan pak abu masih berbincang – bincang

"eh pak abu, emang bener istri ente lebih mantep daripada si indah?"

"hahaha ya kaga lah ko. Masa lo bandingin memek seger gitu sama memek dower istri ane. Ya lebih enak si indah lah. Cuma gue sengaja. Cewe itu paling ga suka klo dia kalah ko. Mudah – mudahan aja ntar gue dapet kesempatan ngentot dia lagi hehe."

"Gile pak Abu lo jenius banget dah. Tadi ampir gue protes pas lu bilang gitu. Cuma gue liat lo ngedip ama gue kayanya ada rencana bagus, makanya gue nambahin klo bini gue lebih enak. Padahal mah Memek Indah juara dah pak. Tembem bener. Mana sempit lagi. Kayanya beneran segede korek api doang tuh kontol lakinye. Makanya kaga hamil – hamil"

"hahaa walau gue bodo, klo urusan sex mah ahlinye gue ahahha"

Malam itu pun berakhir. Niko pulang ke rumahnya menggunakan motor miliknya.
Indah pulang ke rumah menggunakan taksi diiringi tanda Tanya besar dari sopir taksi, kenapa wanita berjilbab ini pulang dari kantor jam 12 malam ditambah mengeluarkan aroma sperma yang kuat dan baju yang acak – acakan. Sopir taksi awalnya mengira apakah dia korban perkosaaan. Namun tidak ada tanda2 trauma. Malah sepanjang perjalanan dia terus tersenyum.

Sedangkan Pak Abu melanjutkan jaga malamnya di kantor tersebut.

Apakah arti senyum dari Indah? Dan apakah niko dan pak abu memiliki kesempatan untuk mengentot Indah lagi? Kita lihat saja, biar waktu yang menjawab

-bersambung-
 
terima kasih atas komen - komennya.

mohon saran juga. enakan sambungannya di dalam 1 thread gini. Apa gue bkin thread baru tiap ada lanjutan ya?
 
Lanjutin aja di trit ini bro ! Yah, mungkin indah bkal nanggalin jilbabnya klo ama 2 orang ni. Buat nyepongx, indah latihan pke pisang gede klo kegores brarti gagal. Lanjutkan bro, make it more bicthy.
 
Hehehe makasih nih buat ide idenya. Cerita ke depannya udah ada. Tinggal cari waktu buat nulisnya. Mudah2an bisa sgera update
 
ditunggu lanjutannya, kalo bisa lebih panjang lagi lanjutnya
 
sesuai janji ane kemaren :cendol: sent :beer:
 
kalo ini cerita rencananya bakal panjang, mending pindahin aja threadnya ke forum cerita bersambung...
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd