Bukalapak12345678
Semprot Kecil
Based from true stroy 100% nyata, pengalaman pribadi. nama dan tempat disamarkan demi kenyamanan.
(Percaya tidak mercaya, mereka itu ada)
Bab 1
Bunga Penutup Mata
Namaku Kelvin biasa dipanggil Elvin. Kejadian ini terjadi berberapa bulan lalu sebelum aku menikah dengan Elvina. Siapa Elvina? Bagi yang belum tahu, silahkan cek trit ane sebelumnya
Thread 'Alda Kekasih Sahabatku (Part 1)' https://www.semprot.com/threads/alda-kekasih-sahabatku-part-1.1374735/
"Yaudah kita putus aja vin" kata Elvina dengan nada tinggi
"Lho yaudah, terserah, kamu yang minta lho ya," jawabku
"Terserah, intinya aku muak sama kamu"
Cetus Elvina sambil berlalu meninggalkanku.
Entahlah, akupun bingung dengan segala sesuatu yang terjadi belakangan ini, seakan-akan masalah datang bertubi-tubi dan mengacakukan seluruh kehidupanku. Tapi seakan-akan aku tidak peduli dengan hubunganku yang rusak dengan Elvina. Ya benar, aku mencintai wanita lain. Bukan Alda. Tapi Fitri wanita yang menggunakan jasa ojolku berberapa waktu lalu. Entahlah saat itupun Alda yang benar-benar kucintai serasa hambar dan perasaan itu hilang seketika sejak kehadiran fitri didalam kehidupanku. Wanita cantik dengan wajah blasteran indo belanda berkemeja merah, tinggi, ramping dan kuning langsat khas pribumi menggelapkan mataku. Apalagi suara lembutnya selalu terngiang-ngiang ketika aku sedang memikirkannya.
Keakraban kami saat berboncengan pun tak kulupakan, tetapi ketika aku menanyainya nomor ponsel, dia berkata tidak memiliki ponsel, tetapi memberikan alamat rumahnya. dan berkata akan menerimaku kapanpun aku datang.
Tapi setiap aku datang ke tempatku mengantar fitri berberapa hari lalu, tempat itu tidak pernah ketemu.
Setelah berberapa waktu lamanya aku mulai melupakan fitri, dan kembali hidup di masa bujangku tanpa adanya wanita.
Tapi sejak saat aku menerima uang mengantar dari fitri, ojolku selalu ramai. Selalu ada rejeki entah datang dari mana. Walaupun uang itu kucari dijaket hilang entah kemana saat aku pulang kerumah, tapi aku merasa uang itu tidak hilang.
Suatu malam, dalam mimpiku, aku melihat fitri, lengkap dengan kemeja merahnya, celana jins panjang.
"Mas, kita nikah " aku pun mengiyakannya, anehnya saat itu juga aku sudah ada di dalam bilik di suatu kamar. Fitri yang duduk disebelahkupun dengan belaian tangan halusnya meraba wajahku, mencium bibirku dan menindihku dengan menduduki bagian kontiku. Dan mulai menciumiku. "Enak mas?" Dengan pandangan nakalnya Dilepaskannya bajuku, dikulumnya pentilku sambil sesekali menjilat bibirku, terlihat dua payudara menyumbul dari kemejanya, kuraih payudaranya, kulepaskan kemejanya, aroma tubuhnya wangi, seperti wangi melati, sunggu menggugah nafsuku, cantik, seksi, wangi pula batinku. Mulai kubalik posisinya, kuciumi rambutnya yang panjang, leher dan bibirnya, "ah.. enak mas, bukain baju ku dong" tantang fitri. Mulai kugerayangi payudaranya dan kubuka satu persatu kancing kemejanya. Kujilat, kukulum dan ku kenyot. "Ah pelan mas, enak..." Erang fitri. Lalu aku mengarah ke vagina nya, tidak ada bau pesing, hanya bau melati dan rasa manis yang kudapat ketika aku menjilati vaginanya, erangan demi erangan kudengar dari fitri, benar benar wanita dengan proporsi, tipe, dan keinginanku banget Yang selama ini kuidam idamkan. Begitu kutelanjangi, aku melihat tubuh paling indah paling membuat nafsu birahiku membara, puting yang berwarna merahmuda kecoklatan mulai ku kulum, vagina nya kumainkan dengan jari tengahku. Sampai saat yang kutunggu tunggu kumasukkan kontiku kedalam vaginanya, kurasakan seperti kontiku dikenyot oleh vagina nya. Seperti disedot kedalam, ditekan dan vaginanya seperti memijat. Enak sekali... Rasa geli bercampur nikmat. Aku mulai memaju mundurkan kontiku baru 2 kali, spermaku muncrat tak tertahankan, dalam posisi yang benar benar terangsang aku memasukannya lagi kedua kalinya kedalam vaginanya, croottt aku keluar kedua kali, demikian sampai 5 kali aku keluar didalam vaginanya. Lelah dalam nikmat. Benar benar hal yang baru kurasakan, senikmat ini. Seumur hidup aku berhubungan dengan wanita, baru pertama kali ini aku ejakulasi sampai 5x ini. Secara beruntun. Bersama Fitri. Seketika itu aku tertidur, aku merasa wajahku diciuminya dan kontikupun dihisapnya berberapa kali sebelum dia meninggalkanku. Tak sadar akupun terbangun dari tidur, kurasakan badanku lelah berat... Aku melihat posisiku tidur dalam keadaan telanjang bulat. Benar-benar nikmat fitriku ini...
Kejadian itu pertama kali terjadi dalam hidupku, aku melanjutkan aktifitas normal, sampai malam harinya.
Kembali aku bertemu fitri tapi dengan paras setengah jepang dan berpakaian kimono berwarna merah muda bergambar bunga sakura. Berbeda dengan kemarin tetapi aku merasa dekat dengannya, dibelainya kontiku dan disepongnya, sepongan maut itu benar benar dasyat... Di jilatinya sambil diselipkan kontiku di belahan payudaranya yang kini besar dan padat disertai pentil coklat kemerahan yang mengacung keluar itu sambil digosok-gosokkannya dan...
Bersambung
(Percaya tidak mercaya, mereka itu ada)
Bab 1
Bunga Penutup Mata
Namaku Kelvin biasa dipanggil Elvin. Kejadian ini terjadi berberapa bulan lalu sebelum aku menikah dengan Elvina. Siapa Elvina? Bagi yang belum tahu, silahkan cek trit ane sebelumnya
Thread 'Alda Kekasih Sahabatku (Part 1)' https://www.semprot.com/threads/alda-kekasih-sahabatku-part-1.1374735/
"Yaudah kita putus aja vin" kata Elvina dengan nada tinggi
"Lho yaudah, terserah, kamu yang minta lho ya," jawabku
"Terserah, intinya aku muak sama kamu"
Cetus Elvina sambil berlalu meninggalkanku.
Entahlah, akupun bingung dengan segala sesuatu yang terjadi belakangan ini, seakan-akan masalah datang bertubi-tubi dan mengacakukan seluruh kehidupanku. Tapi seakan-akan aku tidak peduli dengan hubunganku yang rusak dengan Elvina. Ya benar, aku mencintai wanita lain. Bukan Alda. Tapi Fitri wanita yang menggunakan jasa ojolku berberapa waktu lalu. Entahlah saat itupun Alda yang benar-benar kucintai serasa hambar dan perasaan itu hilang seketika sejak kehadiran fitri didalam kehidupanku. Wanita cantik dengan wajah blasteran indo belanda berkemeja merah, tinggi, ramping dan kuning langsat khas pribumi menggelapkan mataku. Apalagi suara lembutnya selalu terngiang-ngiang ketika aku sedang memikirkannya.
Keakraban kami saat berboncengan pun tak kulupakan, tetapi ketika aku menanyainya nomor ponsel, dia berkata tidak memiliki ponsel, tetapi memberikan alamat rumahnya. dan berkata akan menerimaku kapanpun aku datang.
Tapi setiap aku datang ke tempatku mengantar fitri berberapa hari lalu, tempat itu tidak pernah ketemu.
Setelah berberapa waktu lamanya aku mulai melupakan fitri, dan kembali hidup di masa bujangku tanpa adanya wanita.
Tapi sejak saat aku menerima uang mengantar dari fitri, ojolku selalu ramai. Selalu ada rejeki entah datang dari mana. Walaupun uang itu kucari dijaket hilang entah kemana saat aku pulang kerumah, tapi aku merasa uang itu tidak hilang.
Suatu malam, dalam mimpiku, aku melihat fitri, lengkap dengan kemeja merahnya, celana jins panjang.
"Mas, kita nikah " aku pun mengiyakannya, anehnya saat itu juga aku sudah ada di dalam bilik di suatu kamar. Fitri yang duduk disebelahkupun dengan belaian tangan halusnya meraba wajahku, mencium bibirku dan menindihku dengan menduduki bagian kontiku. Dan mulai menciumiku. "Enak mas?" Dengan pandangan nakalnya Dilepaskannya bajuku, dikulumnya pentilku sambil sesekali menjilat bibirku, terlihat dua payudara menyumbul dari kemejanya, kuraih payudaranya, kulepaskan kemejanya, aroma tubuhnya wangi, seperti wangi melati, sunggu menggugah nafsuku, cantik, seksi, wangi pula batinku. Mulai kubalik posisinya, kuciumi rambutnya yang panjang, leher dan bibirnya, "ah.. enak mas, bukain baju ku dong" tantang fitri. Mulai kugerayangi payudaranya dan kubuka satu persatu kancing kemejanya. Kujilat, kukulum dan ku kenyot. "Ah pelan mas, enak..." Erang fitri. Lalu aku mengarah ke vagina nya, tidak ada bau pesing, hanya bau melati dan rasa manis yang kudapat ketika aku menjilati vaginanya, erangan demi erangan kudengar dari fitri, benar benar wanita dengan proporsi, tipe, dan keinginanku banget Yang selama ini kuidam idamkan. Begitu kutelanjangi, aku melihat tubuh paling indah paling membuat nafsu birahiku membara, puting yang berwarna merahmuda kecoklatan mulai ku kulum, vagina nya kumainkan dengan jari tengahku. Sampai saat yang kutunggu tunggu kumasukkan kontiku kedalam vaginanya, kurasakan seperti kontiku dikenyot oleh vagina nya. Seperti disedot kedalam, ditekan dan vaginanya seperti memijat. Enak sekali... Rasa geli bercampur nikmat. Aku mulai memaju mundurkan kontiku baru 2 kali, spermaku muncrat tak tertahankan, dalam posisi yang benar benar terangsang aku memasukannya lagi kedua kalinya kedalam vaginanya, croottt aku keluar kedua kali, demikian sampai 5 kali aku keluar didalam vaginanya. Lelah dalam nikmat. Benar benar hal yang baru kurasakan, senikmat ini. Seumur hidup aku berhubungan dengan wanita, baru pertama kali ini aku ejakulasi sampai 5x ini. Secara beruntun. Bersama Fitri. Seketika itu aku tertidur, aku merasa wajahku diciuminya dan kontikupun dihisapnya berberapa kali sebelum dia meninggalkanku. Tak sadar akupun terbangun dari tidur, kurasakan badanku lelah berat... Aku melihat posisiku tidur dalam keadaan telanjang bulat. Benar-benar nikmat fitriku ini...
Kejadian itu pertama kali terjadi dalam hidupku, aku melanjutkan aktifitas normal, sampai malam harinya.
Kembali aku bertemu fitri tapi dengan paras setengah jepang dan berpakaian kimono berwarna merah muda bergambar bunga sakura. Berbeda dengan kemarin tetapi aku merasa dekat dengannya, dibelainya kontiku dan disepongnya, sepongan maut itu benar benar dasyat... Di jilatinya sambil diselipkan kontiku di belahan payudaranya yang kini besar dan padat disertai pentil coklat kemerahan yang mengacung keluar itu sambil digosok-gosokkannya dan...
Bersambung
Terakhir diubah:
