Haiii haiii semuaa...terimakasih untuk yang masih setia menunggu kelanjutannya ya...dan untuk yang baru gabung,selamat membaca dan semoga terhibur...
semoga chapter 3 ini ga megecewakan kalian yaa...
Happy reading,Readers
~chapter 3
Aku terbangun saat mencium aroma makanan.Mataku mengerjap beberapa kali untuk menyesuaikan cahaya.Ada Bian yang kulihat sedang membelakangiku.
‘Morning baby…aku baru mau bangunin kamu buat sarapan.ini aku buatin roti bakar sandwich kesukaan kamu.sama ada susu coklat juga,sarapan dulu ya…’.Mendengar roti bakar sandwich mataku langsung terbuka sempurna.Itu salah satu mebu sarapan kesukaanku!sebenarnya hanya roti isi atau sandwich pada umumnya,berisikan daging,sayur,dan saos mayo,yang mebedakan hanya rotinya dilumuri mentega dulu lalu dipanngang.Jadi lebih wangi dan gurih.
‘
waaaahhhhh….makasiii Bi…aku emang laper bangeeet..’. aku langsung memakan sandwich buatan Bian.Eh,aku blm sikat gigi ya…eh biarin aja lah namanya juga kelaperan.
‘Pelan-pelan baby makannya,keselek nanti kamu.’ .Kata Bian sambil menyodorkan segelas susu coklat.aku baru sadar,Bian rapi sekali pagi ini.Dengan merah maroon,dipadukan celana bahan hitam.
‘Kamu mau kemana Om??kok rapi?inikan sabtu.’
‘Aku mau ketemu orang sayang,jadwal kami bisa ketemunya hari ini.’
‘loh kok aku ga tau?rasanya ga ada di schedule deh Om.Apa aku lupa jadwalin???’.
Dengan panik aku langsung lompat dari tempat tidur dan mencari Tab ku.Ada rasa menyengat yang tiba tiba diantara kedua pahaku,tapi karna panik kuhiraukan saja.
‘
iihh beneran ga ada..kamu baru ada jadwal meeting selasa pagi bii,meeting internal,siangnya metting dikantor client baru bahas konsep.’.
Mataku masih meneliti agenda Bian.Bagaimanapun selama ini Bian hanya mempercayakan aku untuk menghandle schedulenya.Aneh dia,padahal dia kan ada assistant dan sekretaris,tetep aja kalo masalah schedule aku yang atur dulu,baru setelah itu aku info ke sekretaris dan assistantnya.Apa aku yang lupa mencatat ya?karna tugas kuliah lagi banyak.Tapi ga mungkin ah….
‘Iya aku emang belum bilang kamu.Kan tugas kuliah kamu lagi banyak baby,khusus yang satu ini aku bisa handle sendiri kok.’.Kata bian tenang sambil masih memakan sandwich.
‘
ih…tumben,biasanya mau pertemuan apapun minta disched,emang ada proyek baru om?’
‘Ga baru sih,udah direncanain lama,tapi baru terealisasikan baru2 ini,itupun masih tahap awal.’
‘Proyek apa sih om,kok aku kayaknya baru tau,besar banget?’
‘Sangat.Ini udah direncanakan lama banget,orang orangnya juga tertentu.Tapi kamu tenang aja kamu pasti terlibat kok,kan kamu bintang utamanya.’.
Keningku berkerut saat mendengar pernyataan Bian.Apa maksudnya bintang utama?tali saat melihat senyum licik diwajahnya aku asumsikan dia hanya mengerjaiku.Dasar om om menyebalkan.Speaking of om-om menyebalkan…
‘
Bi…kenapa sih kamu seneng banget kalo aku panggil Om?umur kita emang beda 12 tahun sih,tapi kamu ga segitu om om nya kaaan….’.
Ini lah yang selalu membuat ku penasaran.Aku sering menanyakan ini sebetulnya tapi Bian selalu menjawab
‘that’s a secret baby..’.sambil mengedipkan mata.Kalo sudah begitu lebih baik mencoba peruntungan lain waktu guys!
‘yaudah,aku berangkat ya,kamu di apartment sendiri istirahat aja.Nanti aku orderin makanan biar kamu ga perlu keluar atau masak.OK,bye baby…muaachhh’.
Pamit bian sembari mengecup bibirku.Setelah membereskan perlengkapan sarapan,dan tempat tidir,akua langsung kekamar mandi.Badanku lengket sekali.Setelah selesai mandi dan keramas,aku baru teringat aku tak punya baju!!Terpaksa ku ambil asal salah satu baju Bian dilemari,well kemeja biru muda ini sepertinya lucu.Semalam Bian Menjemputku dikampus,setelah itu kami makan malam dulu,namun karna hujan lebat dab bajuku basah kuyup akhirnya aku terpaksa ke apartment Bian,dan akhirnya kami…
Blushhh…mengingat itu aku merasakan pipiku memanas.Aku tidak menyesal melakukan pertama kali dengan Bian.Aku sudah mengenal Bian sangat lama.Opa ku dan Grandpa Bian bersahabat lama sebekum mereka meninggal.Pertemuan pertama kami terjadi saat aku duduk dibangku SMP kelas satu,saat itu umurmu masih 12 tahun,dan Bian 24 tahun yang saat itu baru mulai bekerja dikantor Grandpa.Awalnya aku memanggik Bian dengan sebutan ‘kakak’,namun suatu hari,aku sedang berjalan ke sebuah Mall bersama Bian,disana tak sengaja aku bertemu dengan gerombolan anak laki2 yang sering meledekku disekolah,melihat mereka mulai akan meledek aku dengan lanangnya teriak
‘
Awas!!!aku lagi pergi sama OM aku…!OM aku sayang banget sama aku,kalo kamu jahat sama aku biar kamu berurusan sama OM aku!!!!’.
Bian yang saat itu mendengar pernyataan ngawur ku justru ikut berperan sebagai OMku.Dia mendekati anak2 itu dan entah apa yang ia katakan tp setelah itu aku tak oernah diganggu mereka lagi.Bukan hanya itu,semenjak itu bian kekeuh mewajibkanku memanggilnya dengan sebutan OM.Aneh memang dia itu.
Sekarang sudah pukul setengah 1 siang.Berarti sudah 3 jam berlalu semenjak Bian pergi tadi.Aku menyeruput coklat hangat yang baru kubuat untuk menemaniku menonton film.Hujan hujan begini,apalagi yang bisa kulakukan?aku terjebak didalam apartment bian,dengan menggunakan kemeja birumuda nya dan tanpa pakaian dalam.Gimana caraku kalo mau keluar dari sini?mudah2an Bian ingat untuk membawakan aku pakaian.Bicara tentang Bian,aku teringat kejadian semalam.Dan entah kenapa seperti ada gelenyar aneh yang tiba tiba menyerang tubuhku.Belum lagi tayangan film yang ku tonton saat ini sedang menampilkan adegan panas,desahan dan erangan dari mereka membuat tubuhku menggigil.aAku merubah posisiku,dari duduk menjadi tiduran disofa ruang santai.Gesekan langsung antara baju dan kulitku makin membuatku geli.Tanganku merambat ke payudaraku yang mulai terasa gatal.Kutemukan putingku yang sudah menegang.Aku teringat Bian yang semalam tah henti hentinya meemainkan 2 benda ajaib didadaku ini.Perlahan satu tanganku merambat turun ke bawah,Astaga…vaginaku sudah basah.Aku memainkan clitoris perlahan…membayangkan bahwa Bian lah yang sedang menyentuhku.sementara itu,satu tanganku masih dengan konstan memainkan puttingku.Gesekan antara putting dan kemeja Bian yang ku pakai menambah sensasi lain bagiku.Aku bisa mencium aroma Bian yang menempel pada kemejanya,seakan Bian benar benar berada didekatku.Hal ini makin membuatku terangsang.Satu jariku mukai masuk kedalam vaginaku.Aku teringat salah satu aktivitas ku semalam.
‘Aahhhh…..basah……Oooommmm….memek aku basahhhhhh….ooohhhhhhhh…oooommmmmm…liat deh putting aku juga udah tegang bangeeetttt…..shhhhhhhh….ooohhhhhhh…’.
Aku membiarkan diriku bermonolog,seolah Bian ada dihadapanku,melihat apa yang kulakukan.
Kubayangkan posisiku sekarang yang sedang telantang disofa, menggunakan kemeja bian yang hanya dapat menutupi setengah pahaku,tanpa bra ataupun panty dibaliknya,satu tanganku memaju mundurkan jari didalam memekku,dan yang satu lagi memainkan 2 puttingku bergantian.Dan kubayangkan Bian duduk di seberangku,melihatku yang sedang berusaha mencari kenikmatan sendiri.Saat membayangkan mata tajam bian memperhatikan kondisiku ini membuat degub jantungku makin berpacu…keringat kurasakan mulai berlomba keluar dari tubuhku…
‘
Liat akuuuhhh ooommm…liaatttt gimana akuhhh lagi mainin memek akuuuuhh….aaahhhh…shhhhhh….aku nakal kan ooommm…..hhhhhhh….aku ngebayangin tangan aku ini kamu ooommmm…ngebayangin jari jari aku ini kontol kamuuuuhhh…kontol gede kamuuuuuuhhh….aahhhhhhh…..enaakkkkk banget oommm kontol kamuuuuhhhh…..’.
Lagi kubiarkan semua erangaan dan desahanku keluar,aku tahu apartment Bian ini kedap suara,ditambah lagi apartment ini hanya aku dan Bian yang tau passwordnya,otomatis tidak akan ada orang luar yang bisa masuk secara tiba2.Aku merasa bebas,merasa liar…ada sesuatu dalam diriku yang memberontak ingin keluar..kurasakan vaginaku makin basah,aku bahkan bisa mencium aroma khas kewanitaanku sendiri.Tanganku makin cepat mengocok…pelintiran diputtingkupun makin cepat…kakiku makin mangangkang lebar….
‘aahhhhh…..terussss ooooommm…..entot akuuuuhhh……memekk aku gateeelllll ooommmm..pleaseee…ahhhhh…aahhhhhhhhh….ahhhhhhh…oooooouuuhhhhhhhhh….lonte kecilmu ini mau dapet ooommm….aku mauuuu keluaaarrhhhh…..ahhhhhhh….OOOOMMMM….AAAAHHHHHHHHHHHH………’.
******
Seorang wanita masih menatap lekat tv didepannya,walau begitu entah apa yang ada didalam kepala cantiknya yang nampak tak fokus.Ia bahkan tidak menyadari ada sesosok pria dewasa,mengenakan setelan jas mahal berwarna senada yang masuk kedalam apartmentnya.Bahkan walau hanya berjarak beberapa meter,Skye masih belum menyadari ada orang lain selain dirinya sekarang.Ia jutru mulai merebahkan tubuhnya,dan kedua tangannya malah memainkan tubuh bagian atas dan bawah secara bersamaan.Mata elang sang pria langsung melotot sempurna melihatnya.Ditambah lagi erangan demi erangan mulus dari bibir yang sangat menggoda untuk dilumat.
‘‘
Aahhhh…..basah……Oooommmm….memek aku basahhhhhh….ooohhhhhhhh…oooommmmmm…liat deh putting aku juga udah tegang bangeeetttt…..shhhhhhhh….ooohhhhhhh…’.
Nafas sang pria mulai memburu,jakun nya naik turun,bertanda ia tergiur dengan suguhan didepannya.Ingin rasanya ia langsung menerjang wanita yang dengan kurang ajarnya mrmbuat celananya sesak,ingin rasanya ia langsung menancapkan kejantanannya kedalam lubang surga itu,tapi ia masih menahan.Ada rasa penasaran akan sejauh mana wanita tersebut bertindak.Ia melihat badan wanita itu mulai menggeliat bagai cacing kepanasan.Matanya terpejam dan bibirnya masih terus terbuka mengeluarkan desahan yanh sialanya sangat terdengar merdu ditelinganya.Ditambah lagi ia mendongakan kepalanya membuat sang pria langsung memikirkan aoa saja yang akan dia lakukan dengan leher mulus tersebut.Dan lihat lah oakaiannya,dia bahkan hanya memakai kemeja lakilaki yang kini telah terlihat sangat berantakan,ia melihat bagaimana bahian baeah kemeja tersebut meluncur keatas hingga menumuk dibagian pingga sang wanita tatkala ia mengangkang lebih lebar,dan sebelah kakinya kini betumpu di atas sandaran sofa.Keringat mulai mengucur dari pori pori sang lelaki,paha itu terlihat pas untuk melingkar di pinggangnya saat ia menghujam kejantanannya dalam dalam.Makin lama bunyi kecipakan makin terdengar jelas,desahan si wanita makin terdengar,ia tahu,sebentar lagi siwanita akan mencapai klimaks nya.
‘aahhhhh…..terussss ooooommm…..entot akuuuuhhh……memekk aku gateeelllll ooommmm..pleaseee…ahhhhh…aahhhhhhhhh….ahhhhhhh…oooooouuuhhhhhhhhh….lonte kecilmu ini mau dapet ooommm….aku mauuuu keluaaarrhhhh…..ahhhhhhh….OOOOMMMM….AAAAHHHHHHHHHHHH………’.
Pinggul Skye terangkat tinggi,begitupun kepalanya yang mendongak kebelakang dengan terpejam,dan bibirnya masih terbuka,Hal itu bisa menjadi bukti byata betapa ia sangat menikmati orgasme yang didapatnya tadi.Setelah sedikit reda,ia mulai mengatur deru nafasnya,dan saat ia membuka matanya ia langsung terduduk karna melihat ada sosok pria yang saat ini menyender santai di depan pintu menatap tajam padanya.rasa panas lanvsung menjalar ke wajahnya.
‘
Astaga bian!!!kamu dari kapan disitu!!!!!’.
Mendengar itu sang pria menaikan alisnya sekilas sebelum menjawab.
‘
Cukup lama,dan cukup beruntung untuk melihat betapa hebatnya live show tadi.’.
Mendengar itu Skye langsung menutup wajahnya dengan bantal.Ia merasa malu sekali.Tapi tak lama ia terlonjat kaget,saat bantal yang dipegangnya terlempar,lelaki tersebut sudah berada dihadapannya,dekat sekali hingga ia bisa merasakan nafas hangat berhembus diwajahnya.
‘kenapa?kamu malu?ga perlu malu…that’s so normal…’.
Jantung skye berdetak lebih keras,apalagi saat lelaki dihadapnnya ini mencium bibirnya,tangan pria itu menekan tengkuknya,dan memperdalam ciuman mereka.Ciuman yang entah kenapa terasa berbeda baginya,tapi nikmat luar biasa.Badannya tersentak kebelakang saat merasakan jari jari besar membelai vaginanya.
‘
ennghhhhhh…’.lenguhan yang tertahan karna ciuman mereka terdengar.Bibir mereka terlepas sebentar untuk sama sama mngembil nafas.Kini bibir pria itu menjelajahi leher skye,membuat sendi sendi ditubuh meluluh.Ia hanya mampu duduk bersandar pada sofa dan menikmati bagai mana lehernya di cium,dijilat,dan dihisap,belum lagi rasa nikmat yang membucah karna sentuhan di klitorisnya.
‘
euuhhhh…..oooommmm…’.Mendengar panggilan itu,sang lelaki mendekatkan bibirnya ke telinga skye,nafas yang menggelitik telinganya membuat kewarasan skye menipis.
‘sshhhh…call me daddy,babygirl….’.
Skye sempat mengernyit bingung,namun sebuah lumatan pada daun telinganya sukse membuat kewarasan skye hilang total.
‘uuhhhhh….dad…daddyyyyyhhhhh……’.
Erangan skye membuat sang pria tersenyum menang.Dilumatnya sekilas bibir skye dan langsung ia berlutut dihadapan skye,Membuat wajahnya berhadapan langsung dengan vagina skye diatas sofa.Tanpa sadar ia meneguk ludahnya sendiri,terpesona melihat Vagina yang selalu skye jaga,selalu ia Spa dan laser untuk menghilangkan bulubdan menjaga kehalusannya.Matanyabtak berkedip ketika melihat lubang mungil yang berkedut kedut seolah memanggilnya untuk segera ia cicipi.Perlahan dijulurkannya lidah kearah kacang mungil yang terselip disana.
‘aaaaahhhh….daddyyyyyyhhhhhh… ‘.
Mendengar sebutan itu membuat ia makin bersemangat dimainkannya kacang itu…dijilat,naik turun,ditonjok tonjoknya menggunakan lidah,Dijepitnya dengan menggunakan bibir,dan di gigit gigit kecil menggunakan barisan gigi rapi nya.
‘
Oooouuuhhhhh….dadhhhhhhmm….ahhhhhhh…..ooohhh shiiiitttt…..pleaseeeee daaaadd….aaahhhhhh daddyyyyyyhhhhhh….ahhhhhh……’.
Suara yang terdengar mengalahkan merdunya semua alunan lagu yang penah ia dengar.Jambakan di rambutnya menandakan ia sukses memancing birahi sang betina didepannya ini.kini keduab tangannya ikut aktif meremas dua bongkahan gunung yang -holly shit ternyata sangat besar- itu.Matanya melihat baik baik ekspresi kenikmatan yang terpancar dari wajah Skye.
‘
AHHHHHH….DADDYYYYHHHH…AAHHHHHH…GA TAHAAAANNN AHHHHH…..OOOHHHHHHHHHH…..SHHHHHHH….DADDYYYYYYHHHHHH AAHHHHHHHHHHHHHHH..’.
teriakan nyaring,kencangnya jambakan pada rambut serta kedua paha yang mencengkram erat keoalanya mendadakan Ia sukses menghantarkan klimaks pada sang betina dengan lidahnya.
Tanpa menunggu lagi diturunkannya resleting celana bahannya,dan segera dikeluarkan penisnya yang telah tegang sempurna sedari tadi dan perlahan ia masukan kedalam vagina mungil Skye.rahangnya mengeras saat merasakan betapa sempitnya vagina skye,ia bisa melihat bentuk vagina skye yang menggembung saat perlahan ia masuki.
‘aarggghhhhh daddyyyyyy….. shhiiiiitt…. Shiiiiittttt….oooohhhhhhhh…….daddyyyyyyhhhhh…..penuuuuhhhhh….memek akuuuu seseekkkk dadyyyyhhhhhh….kontol daddyyyyyyyy gede bangeetttttthhhh….ahhhhhhh….ahhhhhh…..’.
Kalimat nakal dari Skye membuatnya makin menggila… dihujamnya terus vagina itu.kedua tangannya berada di sandara sofa,menahan beban badannya dan mengurung skye diantara dua lengannya.Dari sini ia bisa nampak jelas ekspresi nikmat yang skye tunjukan.
‘
for God sake baby girl….why youre so tightmm…ooohhhhh….fuck…..aahhh…I like it babygiirlll….’.
Mulai bosan dengan gaya itu,Ia membalik tubuh Skye,dan langsung mehunjam lagi,kini mereka sama kini skye setengah doggy style di atas sofa berpegangan pada sandaran sofa,sedangkan ia bediri dibelakang skye.
******
Astaga…sepertinya bercinta dengan Bian akan menjadi salah satu kegiatan favoritku.Ini nikmat sekali…Hujaman demi hujaman kontol bian benar benar membuat ku gila!.Aku mengigit bibirku meresapi kenikmatan ini,lalu kurasakan tarikan pada rambutku….dua jari bian merayap ke bibirku….dibelainya bibirku olehnya….entah apa yang ada diotakku,aku hanya merespon dengan kecuoan ringan…lagii…dan lagiii…lalu jari telunjuknya merambat masuk ke dalam bibirku…menghoda lidah dan langit langit ku,disusul jari tenganya.Tak sengaja mataku menangkap bayangan kami yang terpantul di kaca jendela.Tampilanku sungguh urakan,sebagian rambutkubyang dijambak oleh Bian,mulut ku yang menghisab 2 jari Bian,Kemeja bian yang kugunakan hanya tinggal tepasang 1 kancing,sementara kulihat penampilan bian.Ia masih menggunakan pakaian lengkap!
Brekkk…..
suara robekan kain terdengar,dengan kasarnya bian mebarik satu satunya kain yang menempel asal oada tubuhku,kulihat pada kaca aku sekarang dalam kondisi bugil dan sedang di genjot oleh bian yang rapi dibelakang ku.
Degg…aku merasakan suatu hantaman asing ketika tatapan mata kami tak sengaja bertemu di kaca.Tak kama aku merasakan tubuhku melayang….Bian mengangkatku dan menemelkanku di kaca jendela.Rasa dingin yang luar biasa kangsung menyergap bagian deoan tubuhku.Bian menhujam ku lagi,kali ini dengan tempo lebih pelan.
‘look at that babygirl…’.
aku mengikuti kalimatnya,dan tersentak kaget!Shit bagaimana aku bisa lupa kalau ruang santai apartment ini bersebrangan dengan salah sagu apartment lainnya.
‘
daddyyy…lepashhh…. Aku ga mau disini…..’.
Aku mulai meronta,aku takut kalau ada orang dari apartment sebrang yang melihat kami.Tapi bukannya mundur aku malah merasakan tubuhku makin didempet ke kaca oleh Bian.
‘kenapa?kamu takut ada yang liat kamu…hhmmmm????aahhhh…..tadii…kamu bisa….ngocok memek kamu…dengan santai…didepan aku….hhhh…kenapa sekarang…ngga….?hhhh…gimana kalau…ada laki laki….penghuni sebrang… yang liat kamu sekarang…. Hhhmmmm…hhh……’.
Deeeg,kalimat bian yang bercamour suara desahannya terdengan olehku,.dan aneh nya afa sesuatu yang mengebu gebu terasa…aku tak dapat merespon kalimat kalimat bian tadi.
‘
gimanahhh…ahhhhh…kalau….sekarang….ada…laki laki….yang sedang….menatap tubuh telanjang kamuuhhhh….hmmmmmm..mereka biasa….liaatt…ekspresiii horny kamuuu…..mereka bisa liaat…..dua buah…dada..besar kamuuu…mereka bisa liat…putting tegang kamuuu….mereka jugaa….ahhhh…bisa liat…memek...mulus kamuuuu…yang lagiii.aku sodok kayak giniii…ahhhh….’.Bian mengahiri kakimatnya dengan menhujam ku cepat.
‘
aahhhhhh…
daddyyyhhhhhhhh….aaaooohhhhh….ahhhhhhhh…..’.
Kalimat bian mempengaruhiku,bagaimana kalo itu benar?bagaimana kalau ada laki laki yang sedang memandangiku sekarang?Apakah laki laki tersebut akan horny?akankah ia iri saat melihat kontol bian yang bisa leluasa menghujam memekku berkali kali?
‘
aarhhhhh….gimana kalau…sekarang ada laki laki disanahhhh…yang lagi duduk liatin kamuu….sambil onani hmmmm….ahhhhh..'.
Astaga aku merasa aneh.
Kini aku merasakan sesuatu yang asing.Kutatap gedung apartment disebrang dilantai yang sama denganku.Mungkin kah itu?lalu kupejamkan mataku,kunikmati sodokan bian yang makin terasa nikmat.dan saat ini aku merasakan ada orang yang memandangiku disebrang.kubuka mataku,aku tahu itu hanya oerasaanku saja karna terpengaruh oleh omongan Bian.Tapu entah kenapa jantungku memompa lebih kencang…
Aku membayangkan ada sesosok laki laki disebrang,yang sedang duduk dan memandang intense kearah kami,kearah ku.Mengeluarkan kontolnya yang sudah menegang karna melihat aktifitas aku dan Bian.Kubayangkan ia sedang memainkan kontolnya dengan satu tangan.lalu kurasan 2jari bian masuk kemulutku,kurasakan kecupan bian ditelingaku,dan kudengar suara rendahnya…
‘
Hisap jariku babygirl..mainkan jariku dimulutmu…biar laki laki disana bisa membayangkan bagaimana bila kontolnya berada di mulutmu….hmmmmm…’.
Aku merasakan ribuan kupukupu mengepakan sayapnya diperutku.Aku memperlakukan jari bian seperti aku memperlakukan kontol bian semalam.Kubayangkan aku sedang menghisao kontol laki laki itu disaat memekku sedang digenjot oleh bian!
‘
do you trust me babygirl..?’.Pertanyaan bian mengembalikan sedikit kewarasanku.
‘yes I am daddyhhh…. Whyyy…hhhhhh….’.
Bukannya menjawab,aku malah merasakan kontol bian lepas dari memekku,digantikan oleh 2 jari yang tadi kulumat,tapi tiba tiba kurasakan ada sesuatu yang menusuk disela sela pantatku.Astaga jangan jangan….
‘jangan daddyyyyy….jangan disanaaaa…pleasee…ahhhhh…….ampuuuunnnn….its hurt….'
Aku takut.Kontol Bian yang besar itu harus masuk ke anus ku.aku memberontak.namun bian denhan sigap memiting satu tanganku kebelakang,mendorongku ke kaca,dan lansung menusukan kontolnya keanusku
‘ARRRGGGHHHHHHHHH DADDDYYYYYY SAKIIIIIITTT….. AMPUUUNNNN….HIIIKKKSSS HIIKKKSSS….’
‘SHUT UP BITCH!!!!! BERHENTI BERONTAK ATAU AKU LEBIH KASAR KEKAMU..!!!!GAUSAH MUNAFIK!!!!NTAR LAGI KAMU JUGA SUKA!!’.
Bentakan Bian ampun menghilangkan fokusku pada rasa sakit tadi.Aku masih merasakan perih dianusku,airmataku juga masih mengalir,belum hilang rasa sakit dan kaget karna bentakan bian,2 jari bian langsung masuk ke dalam memekku dan mengocok cepat.
‘
nih…kamu rasain 2 lobang kamu aku mainin…hhh….fuck sempit banget anus kamu!!!gila….aahh….nihh…bitch…rasain kontol sama jari aku lagi nusuk nusuk memek becek dan anus kamu….biar laki laki disebrang sana bisa liat betapa murahannya kamu!’.
Rasa itu datang lagi,rasa asing yang kini mampu membuatku tak merasakan sakit di anusku.Kupandangi lagi gedung disebrang,aku tersentak saat 2jari bian mengocok memekku,jarin yang tadi kukulum,jari yang tadi ku perlakukan sebagai kontol bian dimulutku…
Ccipaakkkk…plaaakkk…plaaakkkk…cplaaakkkk…..
Bunyi kecipakan di memekku dan bunyi benturan antara bokongku dan selangkangan bian mengema.Rasa ini muncul lagi…rasa nikmat yang mulai hadir dari sodokan kontol bian pada anusku dan juga rasa nikmat saat membayangkan kontol laki2 asing disebrang sana yang tadi kuhisap kini bersarang di memekku,menghujam tubuhku beriringan dengan Bian.
‘Ahhhhhh…..ooohhhhhhhh…..aaahhhhhhh…dadd…….hhhhh…..’
‘yeaahhhhh….like that babygirl… I know what you thinking….feel it babyy….rasakan betapa hinanya kamu….aku bisa merasakan memek kamu jauh lebih banjir sekarang….hhhhh…. liat betapa murahannya kamu..aku tau kamu ngebayangin laki laki asing itu juga make lobang memek kamu kan…hhhh…iyakaan….ayo ngakuuu.m..hhhh…..tell me how do you feel…!’
‘iyaahhhh…daddyyyy….aahhhh….this is so good daddyy….Ahhhhhhh….kontol dia menuhin memek aku daddhyyyyy…sama kayaakkk…ahhhhhhh…kontolll daddyyyyyhhhh….ahhhhhhh ahhhhhhh…….fuck me daddyyyhhh…ooaaahhhhhhhh……shiiiiiitt……..’.
Tubuhku makin bergetar saat mengucapkannya,Aku makin menempelkan tubuhku ke jendela,tanganku mencakar2 disana,seolah dihadapanku kini bukanlah kaca melainkan sosok lelaki asinh yangbjuga sedang menikmati memekku.Pikiran itu membuat ada sesuatu besar yang siap meledak dibawah sana.
‘BRENGSEK….SUKA LO YA DIKONTOLIN DUA COWO…DASAR HINA…LO LEBIH HINA DARI PELACUR BANGSAT….NIHHH MAKAN NIH KONTOL…..HHHH….BANGSAT…GUE SODOK LO SAMPE MAMPUS….HH…MAMPUS LO PEREKKK!!!!’’
‘
OOHHHHHH DADDYYYYYHHH….AHHHHHHH….AAHHHHH….DADDHYYYYYYY…AHHHHHHHHH…….AHHHHHHHHHHHHHHHH…..!!!!!’.
Serrrr……. Aku merasakan ada kucuran air yang keluar.Nafasku tersengal sengal.
‘
ooohhhh shiiittt…fuuckkkk you biittchhhhh…lo bahkan squirt…lonteee kamuu….murahaaannnn…niiihhhh rasain kontol gue….niihhh..ahhhh..ahhhhh…FUCKK YOU BITCH…..FUUCKKKKK GUE ENTOTIN ANUS LOO BANGSAATTT…!!’.
Kurasakan hentakan Bian makin kasar,namun aku sudah sama sekali tak bertenaga.Yang kurasakan selanjutnya adalah Bian melepas kontolnya dari anusku,bergeser kesampingku,memaksaku berlutut dan menjambak keras rambutku dan memasukan kontolnya kemulutku.
‘
HISAP KONTOL GUE LONTE!!!HHHHH…AHHHHH…ENAK BANGET MULUT LU BRENGSEK….HISAP YANG KUAT BEGO….BIAR ORANG ORANG TAU BETAPA MURAHANNYA ELO…LIAT…GUE BAHKAN GA PERLU BUKA BAJU GUE BUAT MAKE SEMUA LOBANG LO….HHHH…AHHHHHH….BANGSAT ANGET BANGET MULUT LO PEREK…AHHHHHH…GUE SODOK MULUT LO…HHHHHH…AAARGGHHHHH…ANJIIIIIING…RASAIN PEJU GUE NIH….MULUT LAKNAT LO INTU EMANG HARUSNYA DIJADIIN PEMBUANGAN PEJU…NIIHHH..AHHHH ARRGHHHHHH BANGSAAATT LONTEEEEEEEEE AAARGGHHHHHHHHH…TELEN SEMUAAA….!!!!!’.
Akhirnya bian klimaks,aku sempat tersedak oleh bnyaknya peju yang bian semprot di tenggorokannku.Setelah cengkraman bian terlepas dari kepalaku,aku terjatuh telentang…aku terlalu lemas sungguh.kedengar bian menaikan resleting celananya,dan kurasakan bian mengarahkan tubuh telentangku menghadap kaca…lalu membuka kedua pahaku lebar lebar…sehingga kini memek dan anusku yang basah menghadap ke arah apartment sebrang.entahlah aku sungguh lelah.Lalu kurasakan bian menggendong bridal style aku,dibaringkannya aku di ranjang,ditutupnya tubuh polosku dengan selimut,dan terakhir diciumnya pucuk kepalaku.Mataku mulai terpejam saat ku dengar telfon Bian berdering.Aku tak tau dari siapa..suara Bian mulai samar samar…hanya beberapa kalimat aneh yang sempat kudengar sebelum aku betul2 terlelap.
‘…Lebih nikmat dari bayangan gue,gue udah ga sabar buat selanjutnya,Bian….’
******
Sementara disuatu kamar mewah,seorang laki laki dengan pakaian kantor yang sedikit berantakan meletakan ponselnya diatas nakas.lalu rebahan diatas kasur yang masih tampak rapih, tangannya kembali memegang penisnya yang masih sangat tegang…walau ia sudah mengalami klimaks,namun sepertinya kejantanannya itu masih enggan untuk tidur,perlahan dipejamkan matanya,sambil tangannya mengurut pelan penisnya…sebelah tangannya menekan sebuah tombol di Smartphonenya yang lain.
‘
iyaahhhh…daddyyyy….aahhhh….this is so good daddyy….Ahhhhhhh….kontol dia menuhin memek aku daddhyyyyy…sama kayaakkk…ahhhhhhh…kontolll daddyyyyyhhhh….ahhhhhhh ahhhhhhh…….fuck me daddyyyhhh…ooaaahhhhhhhh……shiiiiiitt……’
‘BRENGSEK….SUKA LO YA DIKONTOLIN DUA COWO…DASAR HINA…LO LEBIH HINA DARI PELACUR BANGSAT….NIHHH MAKAN NIH KONTOL…..HHHH….BANGSAT…GUE SODOK LO SAMPE MAMPUS….HH…MAMPUS LO PEREKKK!!!!’’
‘OOHHHHHH DADDYYYYYHHH….AHHHHHHH….AAHHHHH….DADDHYYYYYYY…AHHHHHHHHH…….AHHHHHHHHHHHHHHHH…..!!!!!
Kocokan pada penisnyapun makin kencang,sebentar lagii….sedikit lagi…dan….
‘
AARRGGGGGGHHHHH FUUCKKKKKK YOU SKYEEEE…FUUUCKKKKKK YOOOUUUU…..!!’
~end chapter 3