Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG Merantau (Remake)

Status
Please reply by conversation.
Part 8​

Hari-hari selanjutnya aku melakukan kegiatanku seperti biasa, yaitu menyopiri pak fadli.

Saat andre belum balik, aku menginap dirumah pak fadli, hanya sesekali aku ke kosan untuk mengambil baju atau membersihkan kostan. Pada saat malam, tidak ada kerjaan aku sering bercerita dengan bi minah.

Pada suatu malam, Ketika aku tidur, tiba-tiba pintu kamarku terdengar diketok oleh seseorang. Akupun dengan agak malas. Ketika aku buka pintu ternyata itu bu yuni.

“put, aku lagi nanggung nih, tadi habis main sama pak fadli nggak dapet enak, lanjutin dong put” kata bu yuni

“lololo kok bisa bu hehehe, sini masuk dulu bu” kataku

“iya put, tadi pak fadli ngajak main, eh Cuma bentar, aku belum dapet dia udah keluar, terus sekarang lagi tidur” jawabnya

“hahaha yaudah ayo lanjutin bu sama saya hehehe” jawabku

Dengan cepat bu yuni langsung menurunkan celanaku dan langsung menyepong kontolku.

Disitu bu yuni menyepongku dengan cepat, karena sepertinya dia merasa tanggung dengan kegiatannya tadi.

“aahh buu, pelan-pelan dong, masih awal ini” kataku

“aahh, aku udah nggak tahan put, langsung masukin ya” kata bu yuni

Akupun langsung menidurkan bu yuni dan langsung menyodok memeknya.

“ahh terus put, enak banget put” kata bu yuni

“iya bu” jawabku

Kita bercinta cukup lama, hingga bu yuni orgasme beberapa kali dan akhirnya aku mau keluar.

“aku mau keluar bu” kataku

“ keluarin aja put, aahhhh” kata bu yuni

Akupun langsung menyemburkan spermaku ke dalam Rahim bu yuni

“CROOT CROOT CROOT”

“Aaahh enak bu” kataku

“iya put, akhirnya nggak kentang lagi aku” jawab bu yuni

“berani banget bu kesini, padahal ada bapak” kataku

“ya gimana lagi put, nanggung” jawab bu yuni

“nanti kalau dicariin bapak gimana?” tanyaku

“ya bilang aja, habis dari ruang tamu atau gimana, gampang itu urusanku” jawab bu yuni

“okedeh bu, aku terima beres aja hehehe” jawabku

“oh iya put, untuk hadiah yang kamu minta waktu itu, besok aku mau ajak kamu ketemuan sama temenku itu put, kamu mau?” tanya bu yuni

“MAU BU!!!” jawabku

“kenceng amat, seneng ya? Hahahaha” tanyanya

“hahaha iya bu, siapa tau dapat lagi” jawabku

“yaudah besok ya, aku balik ke kamar dulu” kata bu yuni

“eh bu, biar tambah seru, aku ada tantangan buat ibu” kataku

“apa put?” tanyanya

“ibukan kesini pakai baju tidur terus daleman lengkap, gimana kalau ibu Kembali ke kamar, tanpa pakai daleman terus bajunya nggak usah ditali buat nutupin badan” tanyaku

“jadi kimonoku ini nggak usah ditali gitu? Nanti bisa kelihatan payudaraku” kata bu yuni

“gpp bu, toh nggak ada orangkan, semua lagi tidur” jawabku

“hmm menarik sih, okee put, aku tinggal dalamanku disini ya, awas, jangan sampe ketahuan orang lain” kata bu yuni

Lalu bu yuni keluar dengan baju terbuka tersebut, dan aku mengamati dari depan kamarku. Setelah bu yuni memasuki rumah utama aku Kembali masuk ke kamar dan melanjutkan tidurku.

Aku bangun pagi hari, dan sudah disiapkan kopi didepan meja kamarku oleh bi minah.

“tumben bangunnya agak siangan mas putra?” tanya bi minah

“hehehe iya bi, ngantuk berat kemarin” jawabku

Aku berharap bi minah tidak mengetahui kejadian tadi malam.

“itu udah saya siapkan kopinya mas, sama disuruh siap-siap sama pak fadli buat nganterin” kata bi minah

“ooh iya bi” jawabku

Aku menyeruput sedikit kopiku lalu langsung mandi dan menyiapkan mobil untuk dipakai. Sambal menunggu pak fadli aku meminum kopi yang tadi udah dibuatkan bi minah. Setelah menunggu cukup lama, pak fadli pun memanggilku untuk segera berangkat.

“ayo put, kita berangkat” panggil pak fadli

“baik pak” jawabku

Akupun mengeluarkan mobil dan pak fadli masuk ke dalam mobil. Dengan diantar bu yuni.

Ketika diperjalanan pak fadli memberitahuku kalau dia akan pulang agak malam, karena ada rapat direksi dikantor, dan dia juga menyampaikan untuk mengantarkan bu yuni ketemu teman-temannya nanti siang.

“baik pak, kalau seperti itu” jawabku

“mungkin aku pulang sekitar jam 8/9, jadi stand by kalau udah selesai nganterin ibu ke rumah ya” kata pak fadli

“iya pak siap” jawabku

Setelah mengantar pak fadli ke kantor, aku langsung pulang untuk menjemput bu yuni.

Saat sudah dirumah bu yuni menemuiku dan bilang, untuk ganti baju agar lebih terlihat modis.

“put, pakai baju ini ya, aku udah belikan baju buatmu, biar telihat tambah keren dan ganteng hehehe” kata bu yuni

“ohh siap bu” jawabku

Lalu aku masuk ke kamar dan mengganti pakaianku, setelah itu aku langsung masuk mobil untuk menunggu bu yuni. Tak lama bu yuni keluar dan langsung masuk ke mobil.

“nah gitu tambah kelihatan cakep kamu” jawab bu yuni

“hahaha masasih bu” tanyaku

“iyaa, kamu itu sebenarnya ganteng put, tapi kayak kurang terawatt aja, lebih sering merawat diri ya, itu udah aku belikan sabun muka yang bagus terus parfum dll nya” kata bu yuni

“terimaksih bu hehehe, baik banget bu hehehehe” kataku

“iyadong, biar suami keduaku ini kelihatan keren kalau nanti kita jalan berdua” jawab bu yuni

“aku udah bilang niatanku ketemu dia hari ini apa, terus dia ngajak buat tukar pasangan gitu, jadi nanti dia ngajak cowoknya dia, kamu mau?” tanya bu yuni

“aku sih bebas bu, ibu mau nggak sama lakinya itu?” kataku

“ya coba aja deh, toh nanti itu Cuma ketemuan buat ngobrol aja gitu, soalnya dia lagi sibuk sebenarnya hari ini, jadi manfaatin waktumu ya” kata bu yuni

“oohh okee buuu” kataku

Setelah sampai disalah satu café, kami disana ternyata udah ditunggu sama teman bu yuni, dan dia sendirian.

“hiii yuun” kata teman bu yuni

“hiii far” jawab bu yuni

Kamipun langsung duduk ditempat yang udah disediakan.

“ini far, yang aku bilang kemarin” kata bu yuni

“oohh ini ya, ganteng sih, kelihatan anak polos juga ya hehehehe” kata teman bu yuni

“hahaha iyaaa, oh iya kenalin, ini Namanya putra far, put, ini Namanya fara” jawab bu yuni


Tante Fara

“oohh hi putra” kata bu fara

“iyaa bu fara, salam kenal” jawabku

“jangan ibu dong manggilnya, terlalu formal hahaha” kata bu fara

“terus saya manggilnya apa dong?” tanyaku

“tante fara aja, gimana?” tanyanya

“okee kalau gitu” jawabku

“bentar ya, nunggu cowokku dulu, nanti kita pisah meja biar ngobrolnya bisa lebih intim hehehe” kata tante fara

“okee far” kata bu yuni

Cukup lama kami menunggu, hingga datang cowok tante fara.

“hii beb, ini temenku yang aku ceritain kemarin” kata tante fara

“oohh iyaa, hi namaku Michael” kata Michael

Lalu aku dan bu yunipun mengenalkan diri juga.

Setelah itu kami pisah meja, aku Bersama tante fara dan bu yuni Bersama Michael

Akupun berbicara sama tante fara

“ganteng juga lo ternyata kamu put, aku kira yuni itu asal milih cowok” kata tante fara

“hahaha makasih tan pujiannya, hahaha” jawabku

“kamu umur berapa put?” tanya tante fara

“aku umur 19 tan, kalau tante?” tanyaku

“wih masih muda banget yak amu, seumuran sama anakku itu” kata tante fara

“umurku 42” jawabnya

“wih, umur 42 tapi masih bagus ya badannya” jawanku

“hahaha, iya aku sering olahraga ngegym put, makanya bisa kenal sama Michael itu” jawabnya

“oohh hahahaha, sebelumnya terimakasih loh tan, berkat saran tante aku bisa ngwee sama bu yuni hehehe” kataku

“ahh hahahaha, gimana? Enak dia?” tanyanya

“hahaha mantaplah tan hahaha” jawabku

Kamipun ngobrol cukup lama, dan terhenti karena tante fara harus Kembali ke kantor karena ada urusan, dan aku lihat bu yuni juga sudah selesai ngobrolnya.

Lalu aku dan bu yunipun pamit untuk untuk pulang, diperjalanan pulang bu yuni mengeluh tentang Michael.

“aku kok kurang sreg ya put sama dia, kayak banyak omong aja tadi di aitu, terus bangga-banggain dia bisa muasin si fara” kata bu yuni

“masasih bu?” tanyaku

“iyaa, males aja aku” kata bu yuni

“terus gimana bu rencana tukar pasangannya ini? Dilanjut apa gimana?” tanyaku

“lihat situasi dulu ya put, kamu gppkan?” tanya bu yuni

“gpp sih bu, aku ngikut bu yuni aja” jawabku

“toh rencananya kalau jadipun masih agak lama kemungkinan minggu depan, nunggu jadwalnya fara nggak sibuk” jawabnya

“oohh iya bu” jawabku

Setelah sampai rumah, aku nongkrong dihalaman belakang untuk menunggu menjemput pak fadli, disitu aku juga ngobrol dengan bi minah.

Setelah dihubungi pak fadli aku langsung menjemputnya dan langsung mengantarkan ke rumah, setelah sampai rumah akupun tidur.
 
Part 9​

Keesokan hari, aku seperti biasa, mengantarkan pak fadli, tapi yang berbeda saat ini mbak indah ikut naik mobil juga, katanya minta dianterin juga ke kapusnya. Sedangkan bunga libur kuliah hari ini.

“put, anterin saya dulu ya, habis itu anterin indah ke kampus, nanti nggak usah jemput saya, katanya kamu sama indah ada urusan yang kemarin ya?” kata pak fadli

“okee pak, iya pak, saya lupa hehehe” jawabku

“baru beberapa hari udah lupa” jawab indah

“hehehe iya mbak, maaf” kataku

“iyaa, santaii” Jawab indah

“urusan apa tuh?” kata pak fadli

“adadeh pa, mau tau aja urusan anak muda” kata mbak indah

“hmmm iyaadeh, mau kencan ya kalian berdua?” tanya pak fadli lagi

“kalau iya kenapa pa? boleh nggak aku sama putra?” jawab mbak indah

“hahahaha emang mas putra mau? Kalau papa sih bebas, putra kelihatannya baik juga kok” jawab pak fadli

“hahaha bercanda pa aku” jawab mbak indah

“kalau beneran gpp kok, papa restuin” jawab pak fadli

“hahaha iyaa pa” jawab mbak indah

Tak lama, kami sampai kantor pak fadli, lalu pak fadli turun menuju kantornya. Dan kami menuju kampus mbak indah.

“mas putra, jawab jujur ya, waktu malam beberapa hari lalu, mas putra sama mama ngapain?” tanya mbak indah

“ha? Maksudnya mbak? Saya nggak paham” jawabku gugup

“sudah jujur aja mas, saya waktu itu dengar suara desahan dikamar mas putra, terus saya ngintip sedikit” jawab mbak indah

“looo? Jadi mbak indah lihat to, maaf mbak, saya khilaf waktu itu sama ibu” jawabku

“kok bias mas? Yang saya tau mama itu orangnya alim mas, kok bias mas main sama mama?” tanyanya

“kita khilaf mbak waktu itu, salah saya memang itu” jawabku

“udah jawab aja mas, gpp, saya bias jaga rahasia kok mas, nggak akan saya laporin ke papa” desak mbak indah kepadaku

Setelah itu saya ceritakan secara jujur awal mula saya dan bu yuni bisa melakukan seks itu. Dan mbak indah cukup kaget dengan cerita saya.

“nakal juga ya mamaku ternyata, nggak nyangka lo mas aku” jawab mbak indah

“saya juga kaget mbak waktu pertama kali” jawabku

“jangan-jangan mas putra waktu nganterin mama ke luar kota waktu itu main juga sama mama?” tanya mbak indah

“iyaa mbak” jawabku

“hmmm pasti seru ya hahahaha” kata mbak indah

“yaa begitulah mbak” jawabku

Setelah sampai kampus mbak indah aku diminta menunggu dia sampai selesai kuliah.

“mas putra, tunggu saya sampai selesai kelas ya, nggak lama kok nanti aku kasih tau rencana balas dendam kita ke mantanku” jawab mbak indah

“ooh okee mbak, tapi kalau boleh tau, dimana warkop yang dekat mbak, biar saya tunggu sambal ngopi” jawabku

“ooh, ada diluar mas, nggak jauh dari situ kok” jawabnya

Setelah itu aku keluar kampus mencari warkop untuk menunggu mbak indah sambal ngopi dan merokok. Aku merasa lega, karena walaupun sempat ketahuan, tapi mbak indah tidak membenciku, dan tidak melaporkan ke pak fadli, karena kalau saja pak fadli tau bisa saja aku dipecat.

Setelah menunggu sekitar 2 jam, aku ditelfon mbak indah untuk segera ke mobil, karena mobil aku tinggal diparkiran kampus.

Lalu aku membukakan pintu mobil, didalam mobil mbak indah memberi tahuku rencananya.

“mas, aku ada rencana buat balas dendam ke perempuan yang merebut pacarku. Yaitu mas putra entotin dia lalu videoin, kirim ke aku, buat jadi ancaman ke dia” kata mbak indah

“ha? Gimana mbak caranya? Saya bingung caranya” tanyaku

“ya mas, harus mikir dong caranya, dapetin mama yang alim aja bisa, masak ini nggak bisa” jawabnya

“tapi saya nggak kenal mbak” kataku

Lalu ada dua sejoli lewat didepan mobil kita.

“la itu mas orangnya, Namanya amel, bisakan mas?” tanya mbak indah


Amel

“hmm sepertinya bisa mbak, tapi butuh bantuan mbak indah buat dapetinnya kayaknya” jawabku

“lo jangan sama saya, nanti bisa ketahuan cara kita ini” kata mbak indah

“waduh, saya harus kerja sendiri berarti ini mbak?” tanyaku

“iya dong, kan saya sudah mikirin hasil akhirnya, sekarang mas putra yang harus mikirin caranya” kata mbak indah

“hmm okee mbak siap” kataku

“nanti kalau udah dapet, habis mas pakai sekali, terserah mau dilanjutin atau nggak itu, pokoknya saya minta video sama foto yang pertama” jawab mbak indah

“iya mbak, siap mbak” kataku

Setelah itu kami menuju rumah makan, untuk makan siang karena mbak indah merasa lapar.

“mbak, sepertinya saya ada ide, gimana kalau saya ijin kerja dulu beberapa hari, untuk memata-matai si amel, gimana?” kataku

“hmm yakin mas? Nanti alasannya apa ke papa sama mama?” tanya mbak indah

“ya saya ijin ada acara dikampung gitu, jadi nanti saya amati kegiatan dia apa aja biar tau celahnya, gimana?” tanyaku

“hmm okee mas, nanti selama cuti kasih kabar ya progressnya, nanti kalau berhasil juga saya kasih bonus tambahan uang” kata mbak indah

“wah, tambah semangat saya kalau ada bonusnya ini” kataku

“hahaha okee mas” kata mbak indah

Setelah kami makan, mbak indah mengajakku ke mall dan membelikan beberapa pakaian, agar saya terlihat lebih keren, agar nantinya bisa dengan cepat memikat amel. Karena hari sudah mulai gelap, kami pulang. Saat sudah sampai dirumah aku memarkirkan mobil dan ijin cuti kepada pak fadli dan bu yuni.

“maaf pak, saya mau ijin untuk pulang kampung sekitar 5-6 hari pak, apakah boleh pak?” tanyaku ke pak fadli

“lo, ada apa mas? Kok mendadak banget gitu” tanya pak fadli

“iya pak, bapak saya sakit pak, jadi saya diminta untuk nemenin berobat bapak dulu, sampai kakak saya pulang pak” jawabku

“ooh begitu ya, yaudah gpp mas, ini saya kasih uang transport sama uang buat berobat bapaknya” kata pak fadli

“looh, terimakasih banyak pak, maaf merepotkan pak” jawabku

“ahh gpp mas, semoga cepat sembuh ya bapaknya” kata pak fadli

“baik pak, terimakasih pak” jawabku

Lalu setelah itu aku pulang dari rumah pak fadli ke kosanku.

Setelah sampai kostan, aku juga pamitan ke andre, dan bilang kalau setelah Kembali dari desa aku mau kost sendiri.

“ndre, aku pulang dulu ya, ada urusan dirumah” kataku

“loh kapan balik put?” tanyanya

“mungkin minggu depan ndre, tapi aku mau kost sendiri ndre, jadi sekalian cari kostan” kataku

“oohh okeokee put, tapi jangan lupa mampir main-main kesini” kata andre

“siap ndre, besok aku berangkat pulang” kataku

“okeee put” kata andre

Akupun menyiapkan baju untuk pindahan, lalu tidur. Sedangkan andre berangkat kerja.
 
Status
Please reply by conversation.
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd