"Duar duar duar" suara senapan dari polisi terdengar
Aku dan sahabtku rio berlari sekencang mungkin
Huhahuhah, nafas suara deru napas kami bersahutan
Ahmad awas " plup" suara peluru bersarang di tubuh rio yang sengaja menyenggolku, otomatis timah panas bersarang di tubuhnya..
Yo ayok rio kita terus lari kita pasti kuat, ucapku menyemangati temanku yang mulai sengkoyongan.
Tidak ahmad kau saja aku sudah tidak kuat. Ucap rio
Ayo rio kita bersama melakukan ini dan kita berdua harus selamat. Ucapku
Tidak aku sudah tidak kuat ahmad, ingat pesan ku kau harus bisa menjadi pribadi yang lebih baik dari ini. Ucapnya dan seketika rio ambruk "lari ahmad lari, sebelum polisi itu menangkap kau" ucapnya lagi.
Tapi yo? Ucapku
Tidak ahmad jangan pedulikan aku kau harus terus lanjutkan hidupmu, jangan sampai kau tertangkap, nanti hukuman penjaranya bisa seumur hidup ini demi aku, alu mohon ahmad lari selamatkan dirimu. Ucapnya
Lalu akupun lari sekuat tenaga , aku lihat kebelakang dan , ternyata polisi itu tidak mengejarku.
Ku lihat kali di sampingku dan aku langsung terju kedalamnya secara hati hati agar masyarakat sekitar tidak curiga terhadapku
Lalu aku berenang mengikuti arah air, entah sampai mana ujungnya yang pasti aku tidak tau
Stelah cukup lama aku berenang menyusuri kali Kupituskan kembali naik ke atas jalan raya yang ada di sebelahku
Dengah langkah lunglai sisa tenagaku akhirnya kuputuskan ber istirahat di salah satu mushalah
Lalu aku bergegas mandi dan membersihkan diriku dari bai dan kotornya air kali jakarta
Kuraba bagian kantong celanaku, akhirnya barang barangku tidak ada yang terjatuh.
Assallamuallaikum "Nak" seseorang menyapaku
Dengan sayu ku buka mataku melihat orang tersebut.
Wallaikumsallam pak. Ucapku
Kamu habis dari mana nak, kok semua pakaian kamu basah. Ucapnya
Saya nggak sengaja terpeleset tadi pak mau beli makanan. Ucapku
Oh kamu pekerja proyek di sebelah kali itu nak. Ucapnya
Iya. Ucapku berbohong.
Kulihat di samping sungai ku berenang tadi ternyata ada pembangunan sebuah apartement mewah, beruntunglah aku bisa ber alasan
Ayok nak kita shalat subuh berjamaah. Ucap seorang bapak tadi
Tapi pak, pakaian saya kotor. Ucapku
Tenang kamu bisa menggunakan pakaian yang ada di mushola ini. Ucapnya
Lalu aku dan bapak itu sembahyang subuh,
Setelah sembahyang subuh lalu
Pakain kotorku kubuang ke kali.
Udah nak kamu pakai aja pakaian ini. Toh ini juga masih banyak di loker musholah. Ucaapnya
Iyya pak, terimakasih
Yaudah pak saya pamit dulu assallamuallaikum. Ucapkumemberi salam
Wallaikumsallam. Ucap si bapak
Aku dan sahabtku rio berlari sekencang mungkin
Huhahuhah, nafas suara deru napas kami bersahutan
Ahmad awas " plup" suara peluru bersarang di tubuh rio yang sengaja menyenggolku, otomatis timah panas bersarang di tubuhnya..
Yo ayok rio kita terus lari kita pasti kuat, ucapku menyemangati temanku yang mulai sengkoyongan.
Tidak ahmad kau saja aku sudah tidak kuat. Ucap rio
Ayo rio kita bersama melakukan ini dan kita berdua harus selamat. Ucapku
Tidak aku sudah tidak kuat ahmad, ingat pesan ku kau harus bisa menjadi pribadi yang lebih baik dari ini. Ucapnya dan seketika rio ambruk "lari ahmad lari, sebelum polisi itu menangkap kau" ucapnya lagi.
Tapi yo? Ucapku
Tidak ahmad jangan pedulikan aku kau harus terus lanjutkan hidupmu, jangan sampai kau tertangkap, nanti hukuman penjaranya bisa seumur hidup ini demi aku, alu mohon ahmad lari selamatkan dirimu. Ucapnya
Lalu akupun lari sekuat tenaga , aku lihat kebelakang dan , ternyata polisi itu tidak mengejarku.
Ku lihat kali di sampingku dan aku langsung terju kedalamnya secara hati hati agar masyarakat sekitar tidak curiga terhadapku
Lalu aku berenang mengikuti arah air, entah sampai mana ujungnya yang pasti aku tidak tau
Stelah cukup lama aku berenang menyusuri kali Kupituskan kembali naik ke atas jalan raya yang ada di sebelahku
Dengah langkah lunglai sisa tenagaku akhirnya kuputuskan ber istirahat di salah satu mushalah
Lalu aku bergegas mandi dan membersihkan diriku dari bai dan kotornya air kali jakarta
Kuraba bagian kantong celanaku, akhirnya barang barangku tidak ada yang terjatuh.
Assallamuallaikum "Nak" seseorang menyapaku
Dengan sayu ku buka mataku melihat orang tersebut.
Wallaikumsallam pak. Ucapku
Kamu habis dari mana nak, kok semua pakaian kamu basah. Ucapnya
Saya nggak sengaja terpeleset tadi pak mau beli makanan. Ucapku
Oh kamu pekerja proyek di sebelah kali itu nak. Ucapnya
Iya. Ucapku berbohong.
Kulihat di samping sungai ku berenang tadi ternyata ada pembangunan sebuah apartement mewah, beruntunglah aku bisa ber alasan
Ayok nak kita shalat subuh berjamaah. Ucap seorang bapak tadi
Tapi pak, pakaian saya kotor. Ucapku
Tenang kamu bisa menggunakan pakaian yang ada di mushola ini. Ucapnya
Lalu aku dan bapak itu sembahyang subuh,
Setelah sembahyang subuh lalu
Pakain kotorku kubuang ke kali.
Udah nak kamu pakai aja pakaian ini. Toh ini juga masih banyak di loker musholah. Ucaapnya
Iyya pak, terimakasih
Yaudah pak saya pamit dulu assallamuallaikum. Ucapkumemberi salam
Wallaikumsallam. Ucap si bapak
Terakhir diubah: