gastoncastano
Semprot Lover
- Daftar
- 21 Feb 2012
- Post
- 216
- Like diterima
- 152
Perkenalkan nama gue Key Rysterio, tapi itu nama panggung gue sebagai salah satu rapper anyar yang baru mendobrak industri musik di Indonesia. Tapi di sini gue enggak akan berbagi tentang perjalanan karir gue, ngapain juga toh ini bukan biografi hidup gue. Di sini gue akan menceritaka gimana gue bisa menaklukkan cewe-cewe yang jadi icaran torpedo gue hehehe.
---
Setelah lagu gue yang berjudul "Lo Jual Gue Beli" meledak, tawaran manggung dari kota ke kota mengalir deras banget. Dari perjalanan manggung itu lah gue mulai banyak ketemu seleb-seleb cantik yang bikin kepala atas dan bawah cenat-cenut.
Di kisah awal ini gue akan menceritakan gimana gue bisa kenal dengan salah satu selebgram di Indonesia ya itu Lula Lahfah. Walau para pembaca di sini mungkin lebih menyukai Anya Geraldine ataupun Karin Novilda, tapi entah kenapa menurur gue Lula lebih menarik dari keduanya. Posturnya yang mungil, bodynya yang montoh ditambah senyum manisnya bisa biki gue ga bisa tidur seharian.
Perjumpaan pertama gue dengan Lula terjadi di kota Gudeg. Saat itu gue sedang tampil di salah satu club dengan sponsor brand vape. Tak gue sangka, ternyata di event itu Lula juga hadir karena dia merupakan BA dari brand vape tersebut.
Saat gue manggung, perhatian gue justru selalu tertuju sama Lula, bukan sama penonton. "Shit, bener-bener manis tuh cewe," gumam gue dalam hati. Setelah itu, tanpa sengaja pandangan gue dan Lula bertemu, entah bertemu atau emang Lula lagi nonton gue perform aja, gue udah geer duluan. Selepas turun panggung, gue langsung nyamperin manajer gue.
"Mas bilang ke Pak Troy (Bos Brand Vape) gue pengen kenalan ama BA-nya, si Lula." Ucap gue ke Mas Alex sebagai manajer gue.
"Ya elah, kenalan sendiri aja apa. Siapa coba yang ga tau sekarang sama Key Rysterio, rapper muda berbakat Indonesia yang siap mengguncang dunia musik Tanah Air!" Balas Mas Alex dengan nada lantang tapi mimik sedikit ngeledek.
"Wah gila lu Mas, karir juga baru naik. Ga berani gue, si Lula kan secara karir lebih dulu naik dari gue, jiper ah." Timpal gue membalas Mas Alex.
"Key sini!" Tiba-tiba ada suara bapak-bapak manggil gue. Pas gue tengok ke arah suara ternyata yang manggil gue Pak Troy. Gue langsung bergegas nyamperin Pak Troy sambil berjabat tangan.
"Wah gila perform kamu bagus banget. Kamu bisa bikin suasana makin meriah plus biki tiket event ini jadi sold out. Saya juga dapet laporan dari tim sales, penjualan kita di event i ini juga untung besar!" Ucap Pa Troy sambil menepuk pundah gue.
"Ah Bapak bisa aja, harusnya saya yang terima kasih udah diajak untuk manggung di sini," bales gue.
Disaat kita lagi asik ngobrol tiba-tiba bidadari yang gue idam-idamkan menghampiri Pak Troy dan langsung saja Pak Troy mengenalkan Lula Lahfah ke gue.
"Nih Key kenalin, BA andalan brand gue, Lula Lahfah. Lula kenalin nih rapper muda berbakat Indonesia, Key Rysterio," jelas Pak Troy yang dilanjut gue dan Lula kemudian bersalaman.
"Salam kenal Key. Suatu kehormatan bisa kenal rapper muda berbakat kaya lo. Tapi gue ada sedikit trauma nih kalau kenalan ama rapper hahahaha," ucap Lula sambil tertawa.
"Jangan disamain dong Lul, Key ini orangnya ga kaya rapper kenalan kamu dulu. Oh ya, saya harus cek lagi event di depan, kalian berdua saya tinggal, ngobrol-ngobrol dulu aja ya," ucap Pal Troy yang kemudian berjalan menjauhi Gue dan Lula.
Ditinggal oleh Pak Troy gue jadi gugup dan canggung di depan cewe yang gue idam-idamkan.
"Wah Pa Troy maen ninggalin gue aja, ngomong apaan nih gue," gumam gue dalam hati.
"Kok bengong aja sih Key? Duduk yuk di sebalah sana," ajak Lula.
"Ayok."
Gue dan Lula berjalan ke sisi kanan tempat event untuk duduk-duduk santai sambil isep-isep vape. Dari jauh gue milihat Mas Alex yang kasih tanda jempol sambil dia lagi spik-spik SPG.
Gue duduk bareng Lula dan kita bener-bener beruda di meka itu. Untuk memecah kecanggungan gue beraniin diri untuk ngobrol.
"Sorry ya jadi canggung gini. Gue ngefans ama lo Lul, jadi gue agak awkward gini." Ucap gue.
"HAH? SERIUS LO NGEFANS AMA GUE? JANGAN NGADI-NGADI DEH LO HAHAHAHAHA," Jawab Lula sambil tertawa.
"Serius, gue liat lo pertama kali di video clip Bang Roy, dan gue terkesima sama kemanisan sekaligus suara lo yang bagus," bales gue lagi.
"Woooh makasih lo pujiannya hehehe. Baru kali ini ada musisi yang jujur ngefans ama gue. Biasanya cuman pengen pansos doang kalau musisi deket ama gue." Timpal Lula.
"Ah gue ga main pansos-pansos gitu. Buat apaan juga. Gue tuh udah bertekad kalau mau terkenal dengan karya gue sendiri."
"Ah yang bener? Banyak musisi awalnya kaya lo gitu, tapi ujung-ujungnya sosoan ajak collab, pansos, terus ilang aja kalau duit adsense udah cair atau udah terkenal." Balas Lula lagi.
"Nah lo liat deh dari awal gue nyanyi sampe sekarang ada ga gue pansos sama selebgram atau influencer? Ga ada kan? Gue juga kalau collab paling sama musisi lagi dan itu pun harus sesuai dengan kontrak yang ada dengan label gue."
"Iya sih, gue perhatiin di IG lo, lo emang passion banget sama musik. Ga pernah pansos-pansos sama selebgram. Keren." Puji Lula sambil tersenyum manis.
Gila gue ga kuat banget liat senyum Lula. Kamu pun lanjut ngobrol sampai tak terasa waktu sudah tengah malam. Mas Alex nyamperin gue ngajak balik ke hotel karena beaok harus flight pagi ke Bali untuk isi acara event brand minuma di sana.
Sebelum balik gue pamit ke Lula. Lula mau lanjut after party bersama Pak Troy dan timmnya. Lula kemudian ngajak gue cipika cipiki yang disambut dengan senang hati dong oleh gue. Gila pipinya halus banget, apalagi bagian yang lain ya. Pikiran gue mulai kemana-mana.
"Lul, boleh minta kontak lo ga? Siapa tau kita bisa ngobrol-ngobrol lagi," tanya gue.
"Mana hp lo? Sini gue ketikin," ucap Lula.
Gue langsung memberikan hape gue yang kemudian diketik dengan lincah oleh Lula. Ia kemudian memberikan hape itu ke gue setelah memasukan kontaknya.
"Nih coba lo miscall gue sekarang." Ucap Lula.
Gue kemudian miscall nomer Lula yang dibarengi suara ringtone hape selebgram cantil tersebut.
"Nomor lo gue save ya Key, sampai ketemu lagi. Bye." Ucap lula.
Gue dan Lula pun sama-sama melambaikan tangan serta bergehas cabut meninggalkan tempat event.
Sepang perjalanan gue senyam senyum sendiri karena bisa kenalan dengan selebgram inceran gue.
"Mulai nih senyum-senyum sendiri lo Key. Paling kalau udah dapet, sikat terus tinggalin kan kalau ga enak." Ucap Mas Alex.
"Tau aja lo Mas Hahahahahahaha."
Bersambung....
---
Setelah lagu gue yang berjudul "Lo Jual Gue Beli" meledak, tawaran manggung dari kota ke kota mengalir deras banget. Dari perjalanan manggung itu lah gue mulai banyak ketemu seleb-seleb cantik yang bikin kepala atas dan bawah cenat-cenut.
Di kisah awal ini gue akan menceritakan gimana gue bisa kenal dengan salah satu selebgram di Indonesia ya itu Lula Lahfah. Walau para pembaca di sini mungkin lebih menyukai Anya Geraldine ataupun Karin Novilda, tapi entah kenapa menurur gue Lula lebih menarik dari keduanya. Posturnya yang mungil, bodynya yang montoh ditambah senyum manisnya bisa biki gue ga bisa tidur seharian.
Perjumpaan pertama gue dengan Lula terjadi di kota Gudeg. Saat itu gue sedang tampil di salah satu club dengan sponsor brand vape. Tak gue sangka, ternyata di event itu Lula juga hadir karena dia merupakan BA dari brand vape tersebut.
Saat gue manggung, perhatian gue justru selalu tertuju sama Lula, bukan sama penonton. "Shit, bener-bener manis tuh cewe," gumam gue dalam hati. Setelah itu, tanpa sengaja pandangan gue dan Lula bertemu, entah bertemu atau emang Lula lagi nonton gue perform aja, gue udah geer duluan. Selepas turun panggung, gue langsung nyamperin manajer gue.
"Mas bilang ke Pak Troy (Bos Brand Vape) gue pengen kenalan ama BA-nya, si Lula." Ucap gue ke Mas Alex sebagai manajer gue.
"Ya elah, kenalan sendiri aja apa. Siapa coba yang ga tau sekarang sama Key Rysterio, rapper muda berbakat Indonesia yang siap mengguncang dunia musik Tanah Air!" Balas Mas Alex dengan nada lantang tapi mimik sedikit ngeledek.
"Wah gila lu Mas, karir juga baru naik. Ga berani gue, si Lula kan secara karir lebih dulu naik dari gue, jiper ah." Timpal gue membalas Mas Alex.
"Key sini!" Tiba-tiba ada suara bapak-bapak manggil gue. Pas gue tengok ke arah suara ternyata yang manggil gue Pak Troy. Gue langsung bergegas nyamperin Pak Troy sambil berjabat tangan.
"Wah gila perform kamu bagus banget. Kamu bisa bikin suasana makin meriah plus biki tiket event ini jadi sold out. Saya juga dapet laporan dari tim sales, penjualan kita di event i ini juga untung besar!" Ucap Pa Troy sambil menepuk pundah gue.
"Ah Bapak bisa aja, harusnya saya yang terima kasih udah diajak untuk manggung di sini," bales gue.
Disaat kita lagi asik ngobrol tiba-tiba bidadari yang gue idam-idamkan menghampiri Pak Troy dan langsung saja Pak Troy mengenalkan Lula Lahfah ke gue.
"Nih Key kenalin, BA andalan brand gue, Lula Lahfah. Lula kenalin nih rapper muda berbakat Indonesia, Key Rysterio," jelas Pak Troy yang dilanjut gue dan Lula kemudian bersalaman.
"Salam kenal Key. Suatu kehormatan bisa kenal rapper muda berbakat kaya lo. Tapi gue ada sedikit trauma nih kalau kenalan ama rapper hahahaha," ucap Lula sambil tertawa.
"Jangan disamain dong Lul, Key ini orangnya ga kaya rapper kenalan kamu dulu. Oh ya, saya harus cek lagi event di depan, kalian berdua saya tinggal, ngobrol-ngobrol dulu aja ya," ucap Pal Troy yang kemudian berjalan menjauhi Gue dan Lula.
Ditinggal oleh Pak Troy gue jadi gugup dan canggung di depan cewe yang gue idam-idamkan.
"Wah Pa Troy maen ninggalin gue aja, ngomong apaan nih gue," gumam gue dalam hati.
"Kok bengong aja sih Key? Duduk yuk di sebalah sana," ajak Lula.
"Ayok."
Gue dan Lula berjalan ke sisi kanan tempat event untuk duduk-duduk santai sambil isep-isep vape. Dari jauh gue milihat Mas Alex yang kasih tanda jempol sambil dia lagi spik-spik SPG.
Gue duduk bareng Lula dan kita bener-bener beruda di meka itu. Untuk memecah kecanggungan gue beraniin diri untuk ngobrol.
"Sorry ya jadi canggung gini. Gue ngefans ama lo Lul, jadi gue agak awkward gini." Ucap gue.
"HAH? SERIUS LO NGEFANS AMA GUE? JANGAN NGADI-NGADI DEH LO HAHAHAHAHA," Jawab Lula sambil tertawa.
"Serius, gue liat lo pertama kali di video clip Bang Roy, dan gue terkesima sama kemanisan sekaligus suara lo yang bagus," bales gue lagi.
"Woooh makasih lo pujiannya hehehe. Baru kali ini ada musisi yang jujur ngefans ama gue. Biasanya cuman pengen pansos doang kalau musisi deket ama gue." Timpal Lula.
"Ah gue ga main pansos-pansos gitu. Buat apaan juga. Gue tuh udah bertekad kalau mau terkenal dengan karya gue sendiri."
"Ah yang bener? Banyak musisi awalnya kaya lo gitu, tapi ujung-ujungnya sosoan ajak collab, pansos, terus ilang aja kalau duit adsense udah cair atau udah terkenal." Balas Lula lagi.
"Nah lo liat deh dari awal gue nyanyi sampe sekarang ada ga gue pansos sama selebgram atau influencer? Ga ada kan? Gue juga kalau collab paling sama musisi lagi dan itu pun harus sesuai dengan kontrak yang ada dengan label gue."
"Iya sih, gue perhatiin di IG lo, lo emang passion banget sama musik. Ga pernah pansos-pansos sama selebgram. Keren." Puji Lula sambil tersenyum manis.
Gila gue ga kuat banget liat senyum Lula. Kamu pun lanjut ngobrol sampai tak terasa waktu sudah tengah malam. Mas Alex nyamperin gue ngajak balik ke hotel karena beaok harus flight pagi ke Bali untuk isi acara event brand minuma di sana.
Sebelum balik gue pamit ke Lula. Lula mau lanjut after party bersama Pak Troy dan timmnya. Lula kemudian ngajak gue cipika cipiki yang disambut dengan senang hati dong oleh gue. Gila pipinya halus banget, apalagi bagian yang lain ya. Pikiran gue mulai kemana-mana.
"Lul, boleh minta kontak lo ga? Siapa tau kita bisa ngobrol-ngobrol lagi," tanya gue.
"Mana hp lo? Sini gue ketikin," ucap Lula.
Gue langsung memberikan hape gue yang kemudian diketik dengan lincah oleh Lula. Ia kemudian memberikan hape itu ke gue setelah memasukan kontaknya.
"Nih coba lo miscall gue sekarang." Ucap Lula.
Gue kemudian miscall nomer Lula yang dibarengi suara ringtone hape selebgram cantil tersebut.
"Nomor lo gue save ya Key, sampai ketemu lagi. Bye." Ucap lula.
Gue dan Lula pun sama-sama melambaikan tangan serta bergehas cabut meninggalkan tempat event.
Sepang perjalanan gue senyam senyum sendiri karena bisa kenalan dengan selebgram inceran gue.
"Mulai nih senyum-senyum sendiri lo Key. Paling kalau udah dapet, sikat terus tinggalin kan kalau ga enak." Ucap Mas Alex.
"Tau aja lo Mas Hahahahahahaha."
Bersambung....