Agen Terpercaya  
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG PERCAYALAH......!!!! IBLIS SELALU PUNYA CARA (No SARA)

Status
Please reply by conversation.
Bimabet
Ijin mangkal kang euy .. lama vakum tapi gaya ya tetep @tomame pisan ... Sambil berharap semoga vika Jadi yg ketiga .. ehh
 
Bagian 1
Perché dovrei scrivere questa storia?
Ho iniziato questa storia con una percezione

Semacam kata pengantar

Selama saya tidak menulis, saya sering kali mengunjungi forum sini dan membaca beberapa cerita. Jujur saja, saya agak merasa sedikit terganggu dengan cerita bergenre akhwat yang sangat jauh dari kenyataan pada umumnya. Saya sedikit mendapati bahwa akhwat-akhwat dalam cerita ini digambarkan sebagai makhluk yang amat sangat mudah menyerah pada kehendak syahwat dan sangat menikmati segala sesuatu yang berurusan dengan sekitar selangkangan.

Sebelumnya saya ingin meluruskan sedikit pemahaman bahwa jilbab lebar bukan menunjukkan sisi religiusitas seorang wanita. Mengapa? Karena jilbab lebar itu hanyalah kain biasa yang bebas diperjual belikan.

Beberapa bulan yang lalu saya pernah bermain ranjang dengan seorang wanita yang beragama lain tapi tidak usah saya sebutkan detailnya. Permintaan dia cukup sederhana. Dia ingin bercinta memakai jilbab lebar. Yah,….namanya sudah nafsu saya ikuti saja fantasinya.

Jadi?

Ya!

Jilbab lebar itu bisa digunakan oleh siapa saja, dengan latar belakang apa saja. Baik atau buruknya sifat seseorang, dia bisa saja memolesnya dengan beberapa lembar kain lebar.

Saya hanya kasihan kepada para akhwat di luar sana yang serius menjalankan kewajiban mereka, tetapi mereka secara tidak sadar telah masuk pada pusaran generalisir para penghuni forum akibat menggiringan opini dalam cerita ini.

Cerita ini juga adalah cerita nyata tentang seorang akhwat yang jatuh bangun dalam mempertahankan keteguhannya melawan gempuran fujur (syahwat hewaniah) yang menyerangnya, hingga harus menghadapi masalah besar dalam rumah tangganya.

Lalu Mengapa harus menulis cerita ini?

Pertanyaan bagus.

Cerita ini adalah bukan tentang saya, tetapi tentang dia yang bercerita kepada saya. Cerita yang sangat luar biasa. Cerita tentang seseorang yang dulu sangat dekat dengan saya, hingga sepuluh tahun kemudian, akhirnya saya bisa kembali bertemu dengannya.

e qui è la storia.

Namanya Vykra Aqliya, 28 tahun. Pertama kali saya bertemu dengannya pada tahun 2007 saat saya masih berstatus Mahasiswa. Pada waktu itu saya yang memang aktif di sanggar seni kampus diminta oleh salah satu pihak sekolah menengah atas untuk membina ekstrakurikuler teater di sekolah itu. Di sanalah aku bertemu dengan Vika, nama akrabnya. Waktu itu dia masih kelas 2 SMA. Setiap tiga kali seminggu saya melatih anak-anak teater untuk olah tubuh dan olah rasa di lapangan , setiap kali itulah saya melihatnya. Dia adalah kapten cheerleader di sekolah itu.

Sedikit gambaran tentangnya.

Tubuh yang tinggi dan langsing dengan wajah yang perpaduan oriental arab, dengan kulit yang putih kemerahan. Kalian tidak usah bertanya ukuran dadanya karena saya tidak seperti member forum yang lain, yang bisa dengan mudah menebak ukuran dada. Lagi pula apa yang jadi masalah dengan ukuran dada? Toh sudah jadi tugas pokoknya untuk memberi makan atau untuk memberi kesenangan, baik pada mulut maupun pada penglihatan, bukan begitu? Setiap kali latihan dia kadang memakai celana training panjang atau celana pendek ketat. Dialah yang pertama memanggil saya dengan sebutan Akang, dan panggilang itulah yang akrab sampai sekarang dengan diri saya. Kedekatan kami begitu dekat hingga beberapa anak-anak SMA di sana menyangka kami berpacaran. Dia memang sangat senang berdiskusi dengan saya, apalagi saya sebagai mahasiswa yang sedang getol-getolnya belajar tentang Teisme, Deisme atau Agnostisisme.

Namun pada menjelang kelulusan sekolah, komunikasi kami terputus total. Dari salah seorang sahabatnya saya mendapatkan kabar kalau dia sudah hijrah, hingga saya melihatnya pada tahun 2010 ketika saya baru selesai menerima SK CPNS, dia benar-benar telah tertutup jilbab hitam sampai ke betisnya dengan niqab yang hanya menyisakan matanya saja. Namun pertemua singkat itu tidak berkesan, kecuali dia hanya memberi kabar bahwa dia sedang dikhitbah atau dipinang.

Selama bertahun kemudian saya sudah lupa dengannya, hingga beberapa bulan yang lalu ketika saya sedang dirawat untuk masa pemulihan akibat perbuatan PK. Saya bertemu dengannya di Lorong Rumah sakit ketika saya sedang didorong Rahma, sang istri kedua di atas kursi roda. Dia yang menyapa saya duluan hingga saya bisa mengenali mata dibalik niqab itu.

Rupanya dia sudah jadi dokter spesialis THT di rumah sakit itu.

Selama berhari berikutnya dia rutin menjenguk saya di kamar inap saya. Baik Arni maupun Rahma keduanya cepat Akrab dengan Vika, berhubung mereka ternyata satu organisasi, meskipun beda tempat pergerakan.

Hingga pada suatu hari ketika Arni pulang ke rumah mengganti pakaian-pakaian kotor di Rumah sakit dengan pakaian baru, sedangkan Rahma masih dalam perjalanan ke Rumah sakit, Vika mampir di ruanganku untuk sekedar berbasa-basi. Namun karena lingkungan yang mendukung, dari mulutnya yang tertutup niqab itu meluncurlah kalimat-kelimat kisah yang membuat saya terkaget setengah mati.

Rupanya wanita hebat di depan saya ini mengalami ujian hidup yang luar biasa. Mulai dari pengalaman hijrahnya, menikah dengan lelaki hebat, terjebak dalam perselingkuhan yang tidak diinginkannya, menikmati berbagai varian lelaki, kehancuran rumah tangga, hingga akhirnya dia bisa kembali bangkit dari keterpurukannya dan sekarang menjadi lebih kuat dari sebelumnya.

Selama berbulan setelah itu saya terus berusaha menggali lebih dalam setiap peristiwa yang dialaminya dan meminta izin untuk menuliskan ceritanya. Setelah melalui ujian kesabaran dan bujukan yang terus menerus akhirnya VIka mengizinkan saya untuk menulis cerita tentangnya dengan gaya bahasa dan penulisan saya.

Akhirna inilah cerita tentang Vika, wanita yang pernah menjadi idamanku.

Tentunya semuanya adalah dalam persepsi dia.

Selamat membaca di Postingan selanjutnya.
Bakal epic tampaknya ini cerita. Judulnya bagus sekali. Mukadimahnya sungguh menjanjikan. Benar, iblis selalu punya cara. Tapi manusia bukan benda mati. Manusia punya jiwa dan kemampuan bersikap. Mudah2an sang pemeran utama istiqomah setelah hijrah keduanya, aamiin.

Btw, suhu tomame masih sempat ekse perempuan lain beberapa bulan yang lalu? Wow, iblis memang selalu punya cara...
 
User di-banned, maka konten otomatis dihapus.
User is banned, content is deleted automatically.
 
Ijin mangkal kang euy .. lama vakum tapi gaya ya tetep @tomame pisan ... Sambil berharap semoga vika Jadi yg ketiga .. ehh
Udah ada suaminya mas. Saya sudah pantang untuk mengganggu istri orang sebab saya juga pantang jika kedua istri saya diganggu.
 
Bakal epic tampaknya ini cerita. Judulnya bagus sekali. Mukadimahnya sungguh menjanjikan. Benar, iblis selalu punya cara. Tapi manusia bukan benda mati. Manusia punya jiwa dan kemampuan bersikap. Mudah2an sang pemeran utama istiqomah setelah hijrah keduanya, aamiin.

Btw, suhu tomame masih sempat ekse perempuan lain beberapa bulan yang lalu? Wow, iblis memang selalu punya cara...
Setahu saya ini sudah sangat istiqomah. Bahkan untuk WA dari saya dia perlihatkan dulu ke suaminya.
Kalau masalah ekse itu sudah lama. Mas. Sekarang tidak lagi. Dua bidadari saya itu sudah jauh lebih di atas cukup.

Dilarang iri ya
 
Ketawa dengan tulisan suhu soal ukuran dada. Karena pernah ada suhu lain yg mengira bahwa nulis cerita d semprot itu wajib cantumkan ukuran dada. Dan dia nulis d ceritanya ukuran dafa tokoh utama 38d..... wkwkwowk
Rata2 penulis cerita di forum ini sangat ahli masalah ukuran dada mas. Setiap saya baca cerita pasti ada ukuran dadanya.
 
Persiapan komen positif
:mantap:
Iya mas. Saya baca koment negatif berarti itu sinyal untuk close thread. Sekarang saya jauh lebih sibuk dari tahun lalu. Jadi saya sangat tidak siap untuk komentar negatif. Harap dimaklumi
 
Kang, cerita ini sudah ditulis semua kah? sampai bagian 9 ? tinggal up saja atau?
 
Setahu saya ini sudah sangat istiqomah. Bahkan untuk WA dari saya dia perlihatkan dulu ke suaminya.
Kalau masalah ekse itu sudah lama. Mas. Sekarang tidak lagi. Dua bidadari saya itu sudah jauh lebih di atas cukup.

Dilarang iri ya
Saya tak iri. Saya bahagia untuk anda. Salam untuk Arni, tak mudah menemukan wanita seperti dia, yang menerima keadaan suaminya apa adanya, mendampinginya dalam susah dan senang serta bersedia bersama2 madunya mengawal suaminya menata hidup ke jalan yang lebih baik.
 
Terima kasih
Saya tak iri. Saya bahagia untuk anda. Salam untuk Arni, tak mudah menemukan wanita seperti dia, yang menerima keadaan suaminya apa adanya, mendampinginya dalam susah dan senang serta bersedia bersama2 madunya mengawal suaminya menata hidup ke jalan yang lebih baik.
 
Status
Please reply by conversation.
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd