needlenbitch
Guru Semprot
- Daftar
- 5 Nov 2014
- Post
- 531
- Like diterima
- 295
Surya adalah anak tunggal bu
Wiwiek. Sejak kelas 1 SMA dia
dipindahkan oleh ayahnya ke
tempat neneknya bersekolah.
Perkenalhain antara Wiwiek dengan
suaminya tak terelakkan, setelah
menurut suami Wiwiek dia
berselingkuh. Perselingkuhan itu
memang benar terjadi, tapi hanya
lapioran orang, karena Wiwiek
jugapintar menjaga rahasia.
Setelah sekian tahun berpisah dan
kemudian suami Wiwiek sudah
berobat kemana-mana dan
kontolnya diangap bisa berfungsi,
akhirnya mereka rujuk kembali.
Saat itu pun Surya sudah lulusSMA
dan dia ditarik kembali ke rumah
mereka. Pada saat itu suami
WIwiek berada di kota dan sekali
seminggu pulang ke kebun teh
seluas 20 hektar milik mereka.
Wieik sengaja di tempatkan di
sana, agar tidak berselingkuh.
Mereka hanya berhubungan suami
isteri sekali dalam seminggu, itu
pun kalau suami Wiwiek tidak
sedang sibuk.
Surya langsung ke villa di kebun
teh, atas surahan ayahnya, agar
dapat istirahat barang seminggu,
menunggu pendaftaran di
perguruan tinggi ternama. Surya
tiba di villa kebun teh dan
menekan bell. Villa itu sepi sekali.
Surya sudah kedinginan.
Bayangkan biasanya di Semarang,
lalu piondah ke kebun teh yang
sangat dingin di sore hari. Angin
berhembus dari segala penjuru ke
villa yang tempatnya di ketinggian.
Betapa senangnya Wiwiek melihat
anaknya muncul di depan pintu.
Tinggi. Tiga tahun berpisah,
membuatnya sangat rindu dan
Surya juga sangat rindu. Langsung
Wiwiek memeluk anaknya dan
emncium bibirnya. Surya terkejut
sekali.
Setelah pintu dikunci dan mereka
ke ruang tengah, Wiwiek langsung
memeluk Surya dan menciuminya.
Tangannya meraba-raba kontol
Surya dari balik celananya.
"Mama..."
"Ya sayang. AKu sangat
mencintaimu. Aku tak sanggup
berpisah denganmu."
Surya heran, kenapa ibunya
demikian. Apakah ibunya sudah
gila? Melihat tubuh ibunya yang
sintal dan semakin cantik dan
menggairahkan, Surya bergetar
juga. Dengan cepat ibunya
melepas dasternya. Cepat pula dia
melepas bra dan menurunkan
celana dalamnya. Wiwiek yang
sudah kesetanan sudah telanjang
bulat.
"Mama...?
"Kalau hanya kita berdua, aku
bukan ibumu nak. Aku kekasihmu.
Puasi ibu nak. Sudah lama aku
menungumu. AKu tak pernah
selingkuh dengan siapapun. Kini
aku juga tidak berselingkuh. Tapi
aku ingin bersetubuh denganmu,
sayangku, cintaku..." ibunya
menciuminya dan melepas satu
persatu kanting baruSurya dan
melepas semua yang ada. Angi
terus berdesir, membawa dingin.
"Kita ke kamar sayang..."
diseretnya tubuh Surya ke kamar
tidurnya dan pintu dikunci rapat.
"Ayo sayang. Puasi mama Nak.
Puasi mama sayang..." Ibunya
memeluk dan menioumi Surya yang
sudah telanjang dan terbengong
seperti terkena stroom. Akhirnya
Surya memberikan ciuman hangat
pada ibunya. Mereka saling
berpelukan.
"Oh... sayang, kontolmu sangat
besar dan keras sayang. Belum
pernah menusuk memek
perempuan lain kan?" kata Wiwiek.
"Belum Ma.."
Wiwiek. Sejak kelas 1 SMA dia
dipindahkan oleh ayahnya ke
tempat neneknya bersekolah.
Perkenalhain antara Wiwiek dengan
suaminya tak terelakkan, setelah
menurut suami Wiwiek dia
berselingkuh. Perselingkuhan itu
memang benar terjadi, tapi hanya
lapioran orang, karena Wiwiek
jugapintar menjaga rahasia.
Setelah sekian tahun berpisah dan
kemudian suami Wiwiek sudah
berobat kemana-mana dan
kontolnya diangap bisa berfungsi,
akhirnya mereka rujuk kembali.
Saat itu pun Surya sudah lulusSMA
dan dia ditarik kembali ke rumah
mereka. Pada saat itu suami
WIwiek berada di kota dan sekali
seminggu pulang ke kebun teh
seluas 20 hektar milik mereka.
Wieik sengaja di tempatkan di
sana, agar tidak berselingkuh.
Mereka hanya berhubungan suami
isteri sekali dalam seminggu, itu
pun kalau suami Wiwiek tidak
sedang sibuk.
Surya langsung ke villa di kebun
teh, atas surahan ayahnya, agar
dapat istirahat barang seminggu,
menunggu pendaftaran di
perguruan tinggi ternama. Surya
tiba di villa kebun teh dan
menekan bell. Villa itu sepi sekali.
Surya sudah kedinginan.
Bayangkan biasanya di Semarang,
lalu piondah ke kebun teh yang
sangat dingin di sore hari. Angin
berhembus dari segala penjuru ke
villa yang tempatnya di ketinggian.
Betapa senangnya Wiwiek melihat
anaknya muncul di depan pintu.
Tinggi. Tiga tahun berpisah,
membuatnya sangat rindu dan
Surya juga sangat rindu. Langsung
Wiwiek memeluk anaknya dan
emncium bibirnya. Surya terkejut
sekali.
Setelah pintu dikunci dan mereka
ke ruang tengah, Wiwiek langsung
memeluk Surya dan menciuminya.
Tangannya meraba-raba kontol
Surya dari balik celananya.
"Mama..."
"Ya sayang. AKu sangat
mencintaimu. Aku tak sanggup
berpisah denganmu."
Surya heran, kenapa ibunya
demikian. Apakah ibunya sudah
gila? Melihat tubuh ibunya yang
sintal dan semakin cantik dan
menggairahkan, Surya bergetar
juga. Dengan cepat ibunya
melepas dasternya. Cepat pula dia
melepas bra dan menurunkan
celana dalamnya. Wiwiek yang
sudah kesetanan sudah telanjang
bulat.
"Mama...?
"Kalau hanya kita berdua, aku
bukan ibumu nak. Aku kekasihmu.
Puasi ibu nak. Sudah lama aku
menungumu. AKu tak pernah
selingkuh dengan siapapun. Kini
aku juga tidak berselingkuh. Tapi
aku ingin bersetubuh denganmu,
sayangku, cintaku..." ibunya
menciuminya dan melepas satu
persatu kanting baruSurya dan
melepas semua yang ada. Angi
terus berdesir, membawa dingin.
"Kita ke kamar sayang..."
diseretnya tubuh Surya ke kamar
tidurnya dan pintu dikunci rapat.
"Ayo sayang. Puasi mama Nak.
Puasi mama sayang..." Ibunya
memeluk dan menioumi Surya yang
sudah telanjang dan terbengong
seperti terkena stroom. Akhirnya
Surya memberikan ciuman hangat
pada ibunya. Mereka saling
berpelukan.
"Oh... sayang, kontolmu sangat
besar dan keras sayang. Belum
pernah menusuk memek
perempuan lain kan?" kata Wiwiek.
"Belum Ma.."