Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG - TAMAT RealStory kisahku dengan suami

Last Threesome.

Sepulang belanja, suamiku masih tertidur dan Bang P masih main hp nya di ruang tv.
aku ke dapur untuk mulai mempersiapkan apa yang akan di masak hari ini.

"masak apa sayang?"
tiba-tiba aku di kejutkan dengan pelukan dari belakang ternyata Bang P.
(aku lupa masak apa saat itu).
Bang P memeluk ku sambil menggesek-gesek tubuhnya dibelakangku.
setelah itu Bang P masuk ke kamar mandi dan kembali tiduran di depan.

setelah selesai memasak, aku berganti baju tidur dikamar.
melihat suamiku yang masih tidur, aku pun naik ke atas kasur dan tidur disebelah suamiku sambil memeluknya.

siang nya setelah kami makan siang,
aku tidur siang, sedangkan suamiku dan Bang P main ps di ruang tv.
(skip)

malam nya, setelah makan malam, kami bertiga ngobrol di ruang tv.
saat sedang ngobrol, suamiku selalu meraba-raba tubuhku.
aku membiarkan nya saja.
lalu tiba-tiba suamiku menurunkan resleting celananya dan menuntun kepalaku untuk menghisapnya.

"hmm tadi siang aku belum keluar" kata suamiku.

aku pun mengoral suamiku didepan Bang P yang sedang duduk di depan menyaksikan kami.
setelah beberapa saat suamiku memintaku melepaskan pakaian yang ku kenakan, aku pun melepas nya dengan menyisakan bra dan cd ku lalu kembali mengoral suamiku.
Bang P juga terlihat sedang mengelus burung nya dari balik celana nya.

"sini bro" panggil suamiku ke Bang P yang kemudian dia datang.
"hisap punya nya" kata suamiku.
Bang P lalu menurunkan celana nya dan aku pun langsung melahap burungnya.
suamiku bangkit dari duduknya dan berdiri di belakangku.
di lepasnya cd yang ku kenakan dan menjilati vaginaku beberapa saat saja.

"uuhh hmm" desahku saat ada sesuatu yang keras masuk kedalam vaginaku.

suamiku mulai menyetubuhiku dari belakang saat aku sedang mengoral sahabatnya diatas sofa panjang.
sampai beberapa menit kemudian "dah gantian" kata suamiku.
aku pun di tidurkan terlentang, kepalaku bersandar diatas paha suamiku yang duduk di sofa.
"ahh aaahh ahh" desah ku saat Bang P yang mulai menyetubuhiku.
saat tubuhku bergerak akibat persetubuhan dengan Bang P, pipiku bergesekan dengan burung suamiku.
aku mencoba menghisapnya tapi tidak bisa, kemudian suamiku melepaskan pahanya dari kepalaku lalu dia berdiri.
suamiku menyodorkan burungnya ke mulutku, aku pun menghisapnya.
hisapanku kadang terlepas karena tubuhku bergerak saat Bang P yang masih bersemangat menyutubuhiku.

lalu suamiku mengambil hp nya di atas meja dan mulai merekam kegiatan kami di ruang tv.
suamiku kembali menyodorkan burungnya kemulutku.
"tengok sini". kata suamiku yang memintaku melihat kearah kamera hpnya.
lalu sorotan nya berpindah ke payudaraku dan berpindah sampai ke Bang P yang menyetubuhiku.

setelah sekitar 4 menit Bang P melepaskan burungnya dari vaginaku,
"udah" kata Bang P.
"ok, gantian" kata suamiku yang kemudian duduk, aku pun menaikinya.
suamiku tidak merekam adegan yang ini.

terlihat Bang P yang duduk disebelah suamiku sambil mengkocok burungnya sendiri, sesekali tangan nya meraih payudaraku.

setelah beberapa menit.
suamiku meminta aku turun dari sofa dan menghisap punya Bang P agar suamiku bisa kembali merekam.
saat aku sedang menghisap burung Bang P, suamiku mengangkat tubuhku naik keatas sofa agar bisa menyetubuhiku dari belakang selagi aku sedang mengoral burung Bang P.

setelah beberapa menit, suamiku mencabut burungnya dari vaginaku lalu membalikkan tubuhku terlentang suamiku menghampiri wajahku lalu memintaku membuka mulut dan
"croot croot croott". sperma suamiku mengisi mulutku.
ada yang masuk kedalam hidungku saat aku sedang menarik nafas hingga membuatku batuk karena tersedak.
dan itu malah membuat mereka tertawa.
aku tidak sempat menelan sperma suamiku karena keluar lagi dari mulutku saat batuk.
spermanya jatuh ke lantai.

lalu selagi suamiku masih meremas burungnya untuk mengeluarkan sisa sperma nya, Bang P sudah kembali menyetubuhiku.

tetesan sperma terakhir suamiku yang keluar malah tidak masuk kedalam mulutku karena goyangan Bang P yang menyetubuhiku.
setelah itu suamiku kemudian kembali merekam persetubuhanku dengan Bang P.

setelah beberapa menit, Bang P juga sampai.
aku membuka mulutku dan menahan nafas agar tidak tersedak lagi.
aku juga memejamkan mataku.
"croot croott croot" sperma Bang P memenuhi wajahku.
Bang P tidak menumpahkan sperma nya kedalam mulutku.
lalu dia meratakan spermanya keseluruh wajahku menggunakan burungnya.

(awalnya aku mengira dengan jarinya, aku mengetahuinya setelah menonton video dari hp suami).

setelah merata, Bang P lalu memasukkan burung nya kedalam mulutku untuk ku hisap.

setelah itu suamiku duduk di dekat kepalaku sedangkan Bang P di dekat kakiku, aku di tengah mereka yang masih tiduran dalam keadaan bugil.

S; "berapa hari kau mau nginap disini?".
P; "kalau sering kek gini, maunya tinggal disini aja haha".
S; "bangsat haha".
P; "gak tau berapa hari, tapi seminggu lagi aku harus balik ke malaysia lagi".
S; "oh berburu ringgit".
P; "iya hehe".

selang beberapa lama terdengar suara adzan isya.
aku pun mengusap dengan jari sperma yang di dekat mataku agar bisa buka mata.

A; "udah yaa?, aku mau mandi dulu".
S; "oke".
P; "makasih nur hidangan nya hehe".
A; "iya".

aku lalu meninggalkan mereka berdua di ruang tv untuk mandi.
setelah aku mandi, Bang P gantian mau mandi.
suamiku pun masuk ke kamar dan membuka laptopnya.
setelah aku memakai baju, aku memeluk suamiku dari belakang.

"sayang, capek nih, jadi ngantuk, aku bobo duluan ya" kataku.
suamiku sedang memindahkan video tadi ke laptop.
"oke sayang, bobo lah".
kami lalu berciuman setelah itu aku tidur.
(skip).

pagi nya, aku membelikan sarapan untuk ku dan Bang P, suamiku pulang lebih lama karena tutup pembukuan.
setelah suamiku pulang, dia langsung tidur karena kelelahan.

siang nya, aku membangunkan suami untuk makan siang, setelah makan siang suamiku dan Bang P bermain PS sampai malam, huh.
sedangkan aku?
aku jadi penonton setia mereka, tapi aku juga ada tidur di kamar saat mataku terasa sudah lelah menatap layar tv mereka yang bertanding bola di PS.

mereka baru selesai main PS setelah makan malam, lalu setelah itu suamiku tidur sebentar, agar tidak ngantuk saat berkerja nanti.
aku dan Bang P bercerita diruang tamu sampai jam 11 aku membangunkan suamiku.
aku yang biasanya tidur lebih awal tidak merasa ngantuk saat itu mungkin karena sudah tidur siang tadi.
suamiku pun mandi agar berangkat kerja.
setelah mandi, di kamar suamiku berkata padaku.

S; "malam ini si P tidur di kamar ini aja".
A; "gak apa-apa kah?".
S; "engga".
A; "tapi sayang bilang juga sama Bang P".
S; "iya, pas mau pergi nanti".

setelah suamiku memakai pakaian nya, aku pun mengikutinya keluar kamar.

"P! malam ini kau tidur di kamar aja, kawini si nur, eh kawani" kata suami yang membuat kami semua tertawa.
"haha ok sip" jawab Bang P singkat.
sebelum suamiku berangkat, aku menyalaminya lalu aku mengunci pintu depan saat suamiku sudah pergi.

"bentar, kekamar mandi dulu" kata Bang P.
"iya, nur masuk duluan ya". jawabku.

didalam kamar aku berdiri memandangi tubuhku dari cermin di lemari pakaian.
"tuk tuk tuk" suara pintu kamar di ketuk.

A; "masuk aja bang".
P; "lagi ngapain dek?".
A; "engga, cuma bercermin aja".

Bang P lalu memelukku dan melingkarkan tangan nya pada perutku.
di ciuminya rambut dan pipiku dari belakang.
saat pandangan kami di cermin bertemu.
Bang P meremas kedua payudaraku dan kami saling tersenyum melihat di kaca.
lalu Bang P membalikkan tubuhku dan mencium bibirku, ciuman itu terasa mesra saat lidah kami bergelut dengan lembut didalam mulutku.
satu persatu kancing baju tidurku sudah di lepas Bang P saat kami berciuman.
dan terlihat bukit payudaraku yang sudah tidak mengenakan bra.

Bang P meraih payudara kiri ku dengan tangan nya dan menghisapnya.
kaki ku terasa lemas saat lidah Bang P menyentuh puting payudaraku.
tapi satu tangan Bang P masih melingkar dipinggulku menahan tubuhku agar tidak terjatuh di atas tempat tidur.
Bang P bergantian menghisap kedua payudaraku.
saat aku melihat kearah cermin terasa aneh melihat orang lain yang bukan suamiku sedang menikmati tubuhku didalam kamar kami ini.
tapi aku malah menikmatinya, aku menyukai moment itu.

kami lalu merebahkan tubuh kami diatas tempat tidur.
Bang P kembali mencium bibirku sambil meremas payudaraku.
kali ini ciuman nya sudah tidak lembut, Bang P menghisap lidahku kuat agar masuk kedalam mulutnya.
setelah puas berciuman Bang P menjilati puting payudaraku lalu turun hingga mencium perutku yang sudah terlihat sudah tidak rata.
lalu di tariknya celanaku hingga lepas bersama cd yang ku kenakan.
kini hanya tubuhku yang sudah bugil, Bang P masih berpakaian lengkap.

Bang P duduk di tepi tempat tidur dan dibuka nya kaki ku melebar, aku merasakan jari tangan Bang P juga membuka vaginaku.
"mulus" pujinya lalu aku merasakan jari tangan nya masuk kedalam vaginaku.

"ahh aahh" desahku saat jari nya mengorek-ngorek liang vaginaku.

aku merasakan vaginaku penuh karena Bang P menambah jari nya masuk ke vaginaku lalu mengobok-obok liang vaginaku dengan cepat.

"aduhh aaahh shhhah uhh" desahku saat Bang P menaikkan tempo kecepatan nya.
lalu dengan tangan satunya lagi Bang P menggesek-gesek area klitorisku membuatku merasakan geli yang luar biasa.

"aaaahhh hmmphh ahhh aahhh" aku berusaha menutup mulutku dengan tanganku menahan nya agar tidak bersuara, tapi gagal.
beberapa detik kemudian aku orgasm.

"haha ini yang paling aku suka dari nur" kata Bang P yang melihat tubuhku menggelinjang karena orgasm tadi.
Bang P lalu menjilati dan menghisap cairan yang keluar dari vaginaku tadi.

seperti tersengat listrik, tubuhku langsung tersentak keatas saat lidah Bang P bermain-main di daerah klitorisku.
melihat reaksi tubuhku, Bang P semakin menjadi-jadi menjilati vaginaku.
tanpa sadar aku juga meremas-remas payudaraku sendiri.

mungkin ada sekitar 30 menit kami melakukan ini terhitung dari ciuman di awal tadi. kami tidak ada merekam nya.

setelah puas memainkan vaginaku, Bang P lalu merebahkan badan nya di sebelahku, dia melepaskan celana nya.
aku kemudian duduk dan terlihat burung Bang P yang sudah tegang menghadap samping.
aku meraihnya dan mulai mengocoknya, Bang P menekan kepalaku kebawah agar aku langsung menghisapnya.
"aahh mantap" katanya saat burungnya masuk kedalam mulutku.

setelah menghisapnya, saat aku sedang mengocok burung Bang P terlihat ada cairan bening yang keluar dari ujung burungnya, aku mencoleknya dengan jariku, Bang P melihatku yang lalu aku memasuk kan cairan itu kemulutku.
terlihat Bang P yang tersenyum melihat aksiku tadi. lalu aku kembali menghisap burungnya.

"main diluar yuk" ajak Bang P.
"ayuk" jawabku.
aku mengiranya kata (diluar) itu adalah diruang tamu,
ternyata beneran diluar.
Bang P yang hanya tinggal mengenakan baju menarik tanganku berjalan melewati ruang tv menuju pintu depan, di ambilnya kunci yang tergantung dibelakang pintu lalu buka nya pintu itu, aku reflek bersembunyi di balik sofa.

A; "eh, kok di buka bang?" protesku.
P; "kan diluar, gapapa juga sepi kok".
A; "ya nanti kalau ada yang lewat terus ngelihat gimana?".
P; "udah hampir jam 1, lihat gak ada yang lewat".

Bang P datang menghampiri tubuhku yang sudah bugil ini dan meraih tanganku kearah pintu yang sudah terbuka lebar.
aku masih ragu-ragu tapi aku menurutinya saja.
aku pun mengeluarkan kepalaku untuk melihat kekanan-kiri.

"sepi kan". katanya lalu di tekan nya bahu ku kebawah agar aku berjongkok.
disodorkan nya burung nya yang sempat sedikit menurun.
tak lama aku mengoralnya burung Bang P sudah kembali tegang lagi.

ditengah aku mengoralnya, Bang P memintaku untuk mengenakan jilbabku.
aku pun mengambilnya ke kamar dan memakainya, setelah itu aku keluar lagi menghampiri Bang P yang menunggu dipintu sambil memainkan burungnya sendiri.
melihatku datang dengan hanya mengenakan jilbab.
"kamu lebih cantik pakai jilbab". puji nya.

memang setiap orang beda-beda penilaian nya, ada yang bilang lebih cantik pakai jilbab, ada juga yang bilang lebih cantik saat aku tidak memakai jilbab.

Bang P lalu memintaku mengoralnya lagi di tengah pintu.
kegiatan kami hanya di terangi oleh lampu teras rumah, sedangkan lampu ruang tamu sudah dimatikan dari tadi.

setelah itu Bang P mengangkat tubuhku untuk menyudahi kegiatanku dibawah.
didorongnya tubuhku menghadap ke jalan diluar dan di tekan nya bahuku sedikit kebawah agar aku menungging.
aku berpegangan pada kanan dan kiri pondasi pintu rumahku.
dari belakang Bang P lalu menyetubuhiku.
"aahhh ahh" desahku saat burungnya mulai memasuki vaginaku.
"plok plok plok" suara yang di hasilkan saat pantat ku bertabrakan dengan tubuh Bang P.
di singkapnya jilbabku ke belakang tanpa melepasnya membuat payudaraku terlihat kedepan, aku menahan guncangan pada payudaraku dengan satu tangan.

aku memang menikmati setiap moment eksib dan lain nya dengan suamiku saat diluar.
tapi kali ini aku merasa was-was, karena kali ini aku bugil dengan hanya mengenakan jilbabku didepan rumahku dan di tambah lagi aku bersetubuh dengan orang lain yang bukan suamiku!
saat itu aku berharap tidak ada orang lain yang lewat dan melihat persetubuhanku dengan Bang P didepan rumahku.

Bang P menarik kedua tanganku ke belakang membuatku tidak bisa menahan payudaraku yang terguncang bebas kedepan.
"ooh sshhhoh" desah Bang P dibelakangku.
waktu berjalan terasa sangat lambat malam itu.
hingga beberapa saat kemudian Bang P menyemburkan spermanya didalam vaginaku.
Bang P lalu melepaskan tangan nya dari tanganku lalu memeluk ku dari belakang sedangkan burungnya masih berada didalam vaginaku.
tangan nya meremas-remas payudaraku.
burung Bang P akhirnya terlepas sendiri dari vaginaku setelah menyusut.
Bang P lalu menekan tubuhku kebawah untuk menghisap sisa sperma dari burungnya.

setelah burungnya bersih Bang P lalu menutup pintu, aku lihat kebawah, ada sperma Bang P diatas lantai yang menetes dari vaginaku.
aku pun melepas jilbabku untuk ngelap sperma yang di lantai itu, setelah itu aku masuk ke kamar mandi untuk meletakkan jilbabku ke dalam ember lalu membersihkan diri seperti membilas vagina dan gosok gigi, setelah itu aku kembali ke kamar.

Bang P tiduran di atas tempat tidur,
"abang gak ke kamar mandi?". tanyaku.
"bentar lagi aja". jawabnya singkat.

Bang P lalu menarik tubuhku untuk tidur didekatnya.
lalu kami berciuman, tangan Bang P menarik tanganku untuk menggenggam burungnya setelah itu tangannya bermain di vaginaku.

saat Bang P melepas ciuman kami.
"gimana nur awal mulanya bisa jumpa si *** (nama suamiku)?". tanya Bang P.

aku pun menceritakan semuanya.
sepanjang aku bercerita, tangan Bang P tak pernah lepas dari vaginaku.
tangan satunya lagi yang merangkulku kadang meremas payudaraku juga yang membuat ceritaku sempat tertahan beberapa saat.

P; "jadi dulu nur yang gak ngerti apa-apa soal seks, bisa jadi seperti sekarang karena ajarannya?".
A; "iyaa, awalnya sih rada takut, tapi enak dan seru. tapi aku juga pernah tanya suamiku kok bisa buat aku jadi menikmati setiap fantasinya?".
P; "trus, apa katanya?".
A; "katanya, dari awal dia udah bisa melihat kalau aku orang nya juga hyper, padahal aku gak tau lihatnya dari mana".
P; "haha, hebat si ***".

kami pun tertawa lalu Bang P melepaskan tangannya dari vaginaku dan menarik dagu ku untuk mencium bibirku sambil berpelukan.
setelah itu terlihat jam sudah hampir jam 5.
mataku mulai terasa berat dan mata Bang P terlihat sudah mulai memerah karena ngantuk.

"ayo sekali lagi" ajak Bang P yang langsung menaiki tubuhku.
Bang P membasahi burung nya dengan air liurnya, aku juga membasahi vaginaku dengan air liurku.
lalu Bang P langsung memulai persetubuhan kami sambil berciuman.
kami tetap di posisi seperti itu sampai Bang P memenuhi vaginaku dengan spermanya.
Bang P tumbang menimpa aku di bawahnya, dia memeluk erat tubuhku dan membiarkan burungnya masih tertanam di vaginaku.
"makasih sayang" bisiknya pelan hingga beberapa saat kemudian terdengar suara ngorok Bang P di dekat telingaku menandakan Bang P sudah tertidur diatasku.
aku masih membiarkan nya beberapa saat sampai aku menggesernya kesamping.
Bang P sempat terbangun,
"mau sholat bang" kataku yang tidak di jawabnya, dia kembali tidur.

kulihat jam sudah jam 5:30, aku pun mandi wajib lebih dahulu sebelum melaksanakan sholat subuh.
setelah itu aku mengirim pesan chat pada suami mengatakan baru mau tidur, setelah itu aku kembali diatas tempat tidur lalu tidur disebelah Bang P membelakanginya.

kami baru bangun saat suamiku membangunkan kami untuk sarapan.
setelah sarapan, Bang P kembali tidur di ruang tamu.
aku mengganti sprei tempat tidur agar aku dan suamiku bisa tidur.
(skip)

siangnya saat makan nasi bungkus, Bang P mendapat telepon dari ibunya menanyakan kabarnya, ini adalah hari ke-3 Bang P disini.
4 hari lagi harus kembali kemalaysia.
jadi Bang P disuruh kembali ke kota TB untuk mempersiapkan semuanya sebelum berangkat.

P; "aku harus balik hari ini". kata Bang P setelah selesai menelepon dengan ibunya.
S; "kapan?".
P; "siang ini ada bus?".
S; "ada sih".
P; "iya aku pulang aja hari ini".
A; "kenapa buru-buru?".
P; "takut ada yang kelupaan, lagian udah di telpon kan tadi".
S; "sempat gak nih bikin acara perpisahan?".

Suami dan Bang P serentak melihat kearahku.
lalu mereka tersenyum serentak.

"last threesome" kata suami.

aku memandang suamiku dengan heran tapi aku tak bisa menahan senyumku.

suamiku lalu mengambil hpnya.
"sana cium si P" kata suami.
aku pun berdiri menghampiri sofa tempat Bang P duduk, aku mau duduk di sebelahnya tapi Bang P menarik pinggulku agar duduk diatas pangkuannya, lalu kami berciuman.
suamiku menutup pintu, setelah itu aku berdiri melepaskan semua pakaianku lalu aku mengoral suamiku sedangkan Bang P menjilati vaginaku.
setelah puas dengan vaginaku, Bang P kemudian melepaskan celananya lalu mulai menyetubuhiku.

P; "boleh aku rekam?".
S; "yaudah, tapi jangan kelihatan muka nya".

tanpa melepas burungnya dari vaginaku, Bang P meraih hp nya diatas meja lalu mulai merekam adegan persetubuhan kami.
aku menutup mataku dengan satu tanganku dan tangan yang satunya lagi menggenggam burung suamiku agar tidak terlepas dari mulutku.

P; "kalau anal boleh?".
S; "gak tau, coba tanya yang punya badan".
A; "jangan" jawabku sambil menggelengkan kepalaku.
P; "ow ok".

setelah 14 menit, persetubuhan kami di akhiri dengan Bang P memuntahkan spermanya didalam mulutku dan aku pun menelan nya.
suamiku tidak ikut menyetubuhiku.
setelah itu kami istirahat sebentar.
Bang P juga meminta agar nanti suamiku mengantarkan nya sampai di loket.

lalu Bang P beranjak dari duduk nya untuk mandi.
setelah mandi saat sedang merapikan pakaian nya didalam tas, Bang P mengeluarkan beberapa lembar uang dari dompet nya dan di serahkan nya padaku.
tentu saja aku menolak nya, suamiku juga melarang Bang P untuk memberi uang pada kami.

S; "kau simpan aja duit mu, lihat sekeliling, apa kami terlihat butuh duit?".
P; "iya engga sih, tapi terima aja".
A & S; "engga".

karena kami tetap menolak, Bang P pun memasukkan kembali uangnya kedalam dompetnya.
ketika akan berangkat, aku menyalim tangan suamiku lalu giliran aku menyalim tangan Bang P.
Bang P mencium bibirku didepan suamiku.

"terimakasih nur" katanya setelah melepas ciuman kami.
"udah ayuk" ajak suami.
lalu mereka pun pergi.

suamiku pulang setelah mengantar Bang P.
aku yang sudah membilas vaginaku saat mereka pergi tadi kembali melakukan persetubuhan dengan suamiku di kamar kami.
saat bersetubuh dengan suami, aku menceritakan bagaimana cerita persetubuhanku dengan Bang P tadi malam hingga selesai.
sampai suamiku menumpahkan spermanya diatas perutku.

keesokan hari nya, Bang P sesekali masih sering chatingan dengan ku dan suami.
kadang dia menonton dari vc saat aku berhubungan dengan suami.
pernah juga dia meminta aku masturb sambil vc dengan nya.
tentu saja aku memintanya chat suamiku lebih dulu minta izin.
lalu suamiku mengirim chat padaku memberi izin padaku agar aku boleh masturb sambil vc Bang P.

lalu sampai kehamilanku sudah besar hingga aku melahirkan, Bang P sudah tidak ada kabar lagi, mungkin dia sudah sibuk kerja disana.

Bersambung...
 
Bagi dong potongan videonya
Gak boleh kata suami.
Tapi kalau dekat dan ada waktu, boleh kopdar.
Dan hanya orang yang beritikat baik aja yang boleh nonton dari laptop suami.
Copy atau share, tidak! Kata suami.
Memang ada beberapa orang yang baik, tapi posisinya jauh.
Ada juga yang dekat, belum sempat kopdar karena pas chating sama suami, kesopanan nya 0.
Jadi sejauh ini masih Bang P aja yang pernah lihat video nya langsung dari laptop suami.
Orang lain belum.
:banzai:
 
Waduh mantep bener sharringnya mbak Nur @The_Moonlight terutama dis sesi pak dosen, ngak kebayang untungnya itu pak dosen
Sempet kerja ngak mbak Nur sebelum lahiran atau setleah babynya bisa ditinggal, baru ngebayangin aja kalo sempet kerja dengan hypernya itu dan bermain cantik di kantor itu..... 😃👍
Monggo lanjut sek, tak sambi ngopi
 
Ada kah seseorang selalu baik sampai ajal menjeput, atau hanya memanfaatkan situasi agar terlihat baik.. Hmm.. Baik, baik itu ketika komunikasi seseorang lancar.. :jogets:
Iya baik maksudnya waktu chat nya sopan, malah bikin aku nyaman gitu om.
:beruang:

Waduh mantep bener sharringnya mbak Nur @The_Moonlight terutama dis sesi pak dosen, ngak kebayang untungnya itu pak dosen
Sempet kerja ngak mbak Nur sebelum lahiran atau setleah babynya bisa ditinggal, baru ngebayangin aja kalo sempet kerja dengan hypernya itu dan bermain cantik di kantor itu..... 😃👍
Monggo lanjut sek, tak sambi ngopi
Pengalaman kerja aku cuma waktu jadi kasir alf***di aja om.
Sama suami gak di bolehin kerja, suami maunya aku urus anak, rumah, dan melayani dia aja.
:klove:
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd