PROLOGUE
Hm. Sudah tidak terasa musim upacara kelulusan sebentar lagi akan datang, sudah sejak kecil aku mengenal dirinya, tetapi entah kenapa aku masih belum berani mengutarakan rasa ini kepadanya.
"Hei bengong aja! katanya kamu mau ngomong sesuatu sama aku?" sahut Shani ditengah lamunanku.
"Hm. Nggak kok, cuma mau bilang, kamu cantik banget hari ini" jawab diriku dengan gugup. Jujur, ini bukan jawaban sebenarnya. Sebenernya aku ingin mengatakan....
"Yeh si Aldi malu malu bener, percuma tuh muka ganteng tapi gak berani nembak cewek! Hahahaha. Udah bilang aja lo mau nembak Shani kan?!" terdengar sorak sorai teman ku ditengah suara pengisi band perpishan hari ini.
"Dih apaansi lo pada. Orang gue cuma pengen ngomong dia cantik doang malah dikira nembak, kebanyakan nonton sinetron sih." balasku dengan candaan, yah itung itung ngurangin rasa nervous sih. Tapi yang aneh adalah, saat aku mengatakan dia cantik kok raut wajahnya agak berubah ya. Hm yaudalah ya, mungkin aku nya yang terlalu baper....
Setelah itu aku kembali bersenda-gurau bersama teman teman SMA ku, itung itung ini mungkin jadi pertemuanku terakhir yang benar-benar lengkap bersama teman teman terdekat. Jadi kali ini aku berusaha memanfaatkan waktu sebaik-baiknya bersama teman-teman dengan bernyanyi-nyanyi lagu tentang persahabat dari band band terkenal di negeri ini
Sampai jumpa kawanku
S'moga kita selalu
Menjadi sebuah kisah klasik untuk masa depan
Ya. Tidak terasa lagu terakhir pada acara perpisahan ku pun dikumandangkan. Sedih sih, yang pertama aku gabakal bisa liat Shani, eh, maksudku teman temanku kumpul-kumpul kompak kayak gini dalam waktu dekat. yang kedua, tentu aku gabakal bisa ketemu Shani sering sering, aku bakal hijrah ke Jogja, Shani masih tetep di Jakarta karena aktivitas nya di JKT48.
"Aldi, Aldi. Sini deh. Foto bareng yuk.." suara manja nya membuat hati ini langsung bergetar.. Ya Tuhan, mana ada gadis secantik dia di bumi ini....
"Eh iya, Ayo ayo" jawabku berusaha stay cool, padahal mah seneng banget dalem hati.
*cekrek*
"Eh, Di, kan kamu tadi udah ngomong sesuatu kan ke aku, aku boleh gak ngomong sesuatu ke kamu?"
Hah. Mau ngomong apa ya dia. Hati ku langsung deg-degan. Tapi aku tetap berusaha stay cool.
"Mau ngomong apa tuh? boleh kok boleh"
"Aku...."
.
.
.
.
To be continued.
Hm. Sudah tidak terasa musim upacara kelulusan sebentar lagi akan datang, sudah sejak kecil aku mengenal dirinya, tetapi entah kenapa aku masih belum berani mengutarakan rasa ini kepadanya.
"Hei bengong aja! katanya kamu mau ngomong sesuatu sama aku?" sahut Shani ditengah lamunanku.
"Hm. Nggak kok, cuma mau bilang, kamu cantik banget hari ini" jawab diriku dengan gugup. Jujur, ini bukan jawaban sebenarnya. Sebenernya aku ingin mengatakan....
"Yeh si Aldi malu malu bener, percuma tuh muka ganteng tapi gak berani nembak cewek! Hahahaha. Udah bilang aja lo mau nembak Shani kan?!" terdengar sorak sorai teman ku ditengah suara pengisi band perpishan hari ini.
"Dih apaansi lo pada. Orang gue cuma pengen ngomong dia cantik doang malah dikira nembak, kebanyakan nonton sinetron sih." balasku dengan candaan, yah itung itung ngurangin rasa nervous sih. Tapi yang aneh adalah, saat aku mengatakan dia cantik kok raut wajahnya agak berubah ya. Hm yaudalah ya, mungkin aku nya yang terlalu baper....
Setelah itu aku kembali bersenda-gurau bersama teman teman SMA ku, itung itung ini mungkin jadi pertemuanku terakhir yang benar-benar lengkap bersama teman teman terdekat. Jadi kali ini aku berusaha memanfaatkan waktu sebaik-baiknya bersama teman-teman dengan bernyanyi-nyanyi lagu tentang persahabat dari band band terkenal di negeri ini
Sampai jumpa kawanku
S'moga kita selalu
Menjadi sebuah kisah klasik untuk masa depan
Ya. Tidak terasa lagu terakhir pada acara perpisahan ku pun dikumandangkan. Sedih sih, yang pertama aku gabakal bisa liat Shani, eh, maksudku teman temanku kumpul-kumpul kompak kayak gini dalam waktu dekat. yang kedua, tentu aku gabakal bisa ketemu Shani sering sering, aku bakal hijrah ke Jogja, Shani masih tetep di Jakarta karena aktivitas nya di JKT48.
"Aldi, Aldi. Sini deh. Foto bareng yuk.." suara manja nya membuat hati ini langsung bergetar.. Ya Tuhan, mana ada gadis secantik dia di bumi ini....
"Eh iya, Ayo ayo" jawabku berusaha stay cool, padahal mah seneng banget dalem hati.
*cekrek*
"Eh, Di, kan kamu tadi udah ngomong sesuatu kan ke aku, aku boleh gak ngomong sesuatu ke kamu?"
Hah. Mau ngomong apa ya dia. Hati ku langsung deg-degan. Tapi aku tetap berusaha stay cool.
"Mau ngomong apa tuh? boleh kok boleh"
"Aku...."
.
.
.
.
To be continued.
