Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG - TAMAT tua tua keladi

Status
Please reply by conversation.
Bimabet
Yosh.. Akhirnya update lagi. Giliran Anis yg disodok Sastro nih kayaknya.


Itu akun lama tapi masih aja full quote. Hadeeh.
 
Kira" lama ga ya kelanjutannya...?
Sabar menunggu dgn penuh kentang setengah matang...
Hakhakhakhak...
 
TETEP TENANG OJO JOTOS JOTOSAN, NIH BIAR GA EMOSI

PART 20

--------------------------------------------------------------------------------

hujan turun deras di desa tempat lastri tinggal. eko menyusuri jalanan masuk desa itu sambil menembus derasnya hujan sore itu. setelah pulang kerja eko langsung menuju rumah mertuanya untuk menyusul anis yang sudah berada di sana. kehamilan sang ibu mertua yang sudah berusia 8 bulan membuat anis bersikeras untuk menemani lastri yang sendirian di rumah. sebagai konsekuensinya kini eko harus menempuh perjalanan lebih jauh untuk sampai di rumah lastri, namun itu bukan merupakan masalah bagi eko dan dia menganggapnya sebagai bakti kepada sang ibu mertua yang tengah hamil tua.

setelah memasuki halaman rumah, eko langsung menaikkan motornya ke teras rumah. dia melepas jas hujan ponco yang dia pakai dan menjemurnya di atas motor bebek biru miliknya. eko berjalan menuju ke pintu depan ketika pintu yang semula tertutup kini terbuka. sosok lastri tengah berdiri menyambut kedatangannya.

'kulo nuwun bu'

'ayo masuk nak'

eko sudah sering melihat kemolekan tubuh ibu mertuanya itu. namun entah kenapa sore itu lastri terlihat jauh berbeda dari biasanya. lastri yang saat itu memakai babydoll terlihat seksi karena pahanya yang terekspos bebas, panjang babydoll yang hanya diatas lutut semakin tertarik keatas karena perut lastri yang membuncit besar. belum lagi buah dada sang ibu mertua yang semakin membusung karena produksi air susu yang melimpah di dalamnya. apalagi samar samar eko melihat bayangan puting susu lastri dari balik babydoll yang terlihat ketat di bagian dada lastri. bahan babydoll tipis yang dipakai lastri terlihat menerawang karena cahaya lampu ruang tamu yang terang sore itu. belum lagi noda basah di dada lastri membuat cetakan puting sang ibu mertua semakin jelas terlihat.

'kehujanan dari mana nak eko?'

'oh eh itu dari sejak keluar batas kota bu' jawab eko sedikit terbata karena semenjak tadi asyik memelototi buah dada lastri.

'wah kasian sekali, ayo masuk keringkan dulu badanmu'

'eh iya bu'

lastri dan eko berjalan masuk ke ruang tengah. lastri langsung menuju kmarnya dan membuka lemari untuk mencari handuk untuk dipakai eko mengeringkan tubuh. sementara itu eko menunggu di kursi ruang tengah sambil melihat siaran tv yang menyala sejak dia masuk tadi. namun pandangan eko beralih pada barang barang asing di atas meja. beberapa botol berisi cairan putih dan sepasang mangkok dengan karet penghisap tersambung ke salah satu botol yang berisi cairan putih separuhnya.

lastri kembali dari kamar sambil membawa handuk biru di tangannya ketika eko tengah asik mengamati barang barang asing di depannya itu.

'ini nak, eko handuknya'

lastri kemudian menyerahkan handuk yang dia ambil tadi pada eko, yang masih lekat mengamati barang barang di atas meja.

'eh iya bu, matur nuwuwn' kata eko.

eko mulai mengeringkan tubuhnya dengan handuk yang dia terima dari lastri tadi.

'oiya bu, anis mana? kok ndak keliatan'

'oh itu anis tidur di kamar ibu, mungkin kecapekan habis bantu bantu ibu tadi'

'oh...'

keadaan kembali sunyi, lastri kembali menonton siaran tv sementara eko diam diam kembali mencuri pandang pada tubuh lastri.

'eh ibu ini apa ya?'

eko bertanya pada lastri mengenai barang barang yang cukup asing baginya yang sedari tadi tergeletak di atas meja.

'oh itu susu nak'

'hah susu?'

'iya, tadi sebelum kamu datang ibu sedang memeras susu'

'ma..maksudnya ini susu ibu?'

'ya iya to, masak susu sapi' kata lastri 'kok kamu kaget keliatannya?'

eko terhenyak mendengar penjelasan lastri. di depannya kini tergeletak lebih dari setengah lusin botol yang berisi penuh air susu lastri. tidak hanya itu susu susu itu diperas langsung dari payudara lastri yang selalu berhasil menarik perhatian eko. penis eko mulai mengeras mendengar kata kata susu lastri. dia terlihat beberapa kali membatulkan posisi penisnya yang tegang di balik celana bengkel yang dia pakai.

'eh ndak bu'

'kamu tahu kan kehamilan ibu sudah 8 bulan, dan tetek ibu sudah mengeluarkan susu'

'oh' eko hanya menjawab sekenanya mendengar kata kata lastri.

eko semakin salah tingkah dengan penjelasan lastri yang meskipun benar apa adanya terdengar sangat merangsang di telinganya.

'tapi kok banyak banget ya bu?' tanya eko kembali penuh ingin tahu.

'ya ndak banyak, memang segini keluarnya'

'kok ndak banyak gimana bu?'

'maksud ibu ini belum seberapa'

'hah maksudnya?'

'tadi ibu masih belum selesai memerah susu ibu semuanya waktu kamu datang'

'oh maafin eko bu'

'ah ndak apa apa nak, cuma ya tetek ibu masih nyeri karena susunya belum diperas semua'

eko semakin salah tingkah dnegan penjelasan lastri yang semakin terdengar porno di telinga eko.

'oh iya nak ibu sampai lupa, kamu mau minum apa?'

'eh ndak usah bu, biar eko nanti bikin sendiri saja'

'ndak apa apa biar bikinin teh anget ya?'

'ndak usah bu, nanti eko bikin sendiri saja' jawab eko merasa tidak enak karena harus membuat sang ibu mertuanya yang sedang hamil tua repot repot mebuat teh untuknya.

'atau....'

'atau apa bu?'

'atau kamu mau ngicipin susu ibu ini?'

'hah susu ibu?' eko terkejut bukan main mendengar kata kata lastri.

'maksud ibu susu di botol ini' kata lastri sambil mengangkat salah satu botol bening berisi penuh air susu miliknya.

'oh itu hehe'

eko hanya bisa terneyum salah tingkah di depan lastri.

'kamu mau ndak?'

'eh yang bener boleh bu?'

'iya bener, kalo kamu mau diminum saja' kata lastri. 'dari pada nanti cuma dibuang ndak diminum'

'eh ehmm eko ambil satu ya bu?'

eko mengambil salah satu botol yang penuh berisi susu di hadapannya.

'kalo mau mabil lagi juga ndak apa apa'

perlahan eko membuka tutup botol bening itu, dia lalu meminum air susu itu langsung dari mulut botol yang dia pegang dengan tangan kanannya. teguk demi teguk eko meminum air susu yang diperas dari payudara lastri itu. penisnya semakin keras menegang seiring dengan berkurangnya air susu dari dalam botol. eko menyelesaikan tegukan terakhir dan meletakkan botol yang kini kosong itu di atas meja.

'gimana nak enak?'

'eh iya bu enak hehe'

'kalo masih kurang, ambil lagi saja, dihabisin sekalian juga ndak apa apa' kata lastri 'dari pada nanti ndak keminum semua'

'eh iya, eko ambil lagi ya bu'

eko kini asik menikmati air susu ibu mertuanya itu. dia begitu menikmati teguk demi teguk air susu yang terakhir kali dia minum ketika masih kecil milik ibunya dulu. namun kini sang ibu mertua dengan senang hati menawarkan air susu yang baru saja diperas untuk diminum eko. tentu saja eko tidak menyia nyiakan kesempatan ini, fantasinya akan lastri semakin menggila ketika dia meminum susu itu.

eko tengah menikmati botol ketiganya sambil menonton tv dan sesekali melirik lastri dan membayangkan tubuh montoknya ketika anis tiba tiba keluar dari kamar lastri.

'mas eko'

'eh dik anis' eko sedikit terkejut dengan munculnya anis ketika dia sedang menikmati susu lastri.

'sudah lama mas?' tanya lastri yang masih sedikit mengantuk

'eh baru saja kok'

lastri salim dan mencium tangan eko lalu duduk disampingnya. anis menyadari botol yang separuh kosong di tangan eko dan beberapa botol lain yang sudah habis di depannya.

'eh mas eko minum susu ibu?'

'eh iya dik'

'ih ndak malu apa?'

'memangnya kenapa?' jawab eko

'iya nduk, ndak apa apa kan, eko juga anak ibu sekarang. iya kan nak?'

'hehehe iiya bu hehe' eko hanya tersenyum malu.

'kamu juga nduk, kamu juga masih sering minum susu ibu' kata lastri 'malah kamu minum langsung dari tetek ibu'

'hihihi' anis hanya tersenyum mendengar ejekan sang ibu.

'uhukkkk..ehukkkkkkk' eko tersedak mendengar kata kata lastri. dai tidak menyangka anis ternyata sering menetek pada lastri'

'pelan pelan mas ndak usah buru'

'iya nak eko pelan pelan'

'susu ibu masih banyak kok mas hihihi' canda anis melihat eko yang tersedak air susu lastri.

-------------------------------------------------------------------------------

jam menunjukkan pukul setengah 10 malam ketika eko sendirian menyaksikan pertandingan siaran liga inggris di tv led di ruang tengah. anis dan lastri sudah lebih dulu berangkat tidur beberapa saat yang lalu. malam ini anis memilih tidur bersama lastri.

di depan tv, pikiran eko penuh dengan angan angan apa yang sedang dilakukan anis dan lastri dalam kamar. dia bertanya tanya apakah benar anis, istrinya yang sedang hamil 5 bulan itu masih sering menetek pada lastri yang juga tengah hamil 8 bulan. dia tidak bisa membayangkan pemandangan yang terjadi ketika kedua wanita hamil yang merupakan ibu dan anak itu menyusu satu sama lain.

lamunan aris terhenti ketika pintu kamar lastri terbuka. lastri muncul dari balik pintu kamr yang sudah gelap gulita itu.

'eh belum tidur nak eko' tanya lastri sembari keluar dari kamar

'eh belum bu' jawab eko 'masih liat pertandingan bola'

'oh' lastri kini duduk di kursi samping eko.

'ibu ndak bisa tidur?'

'ehmm iya'

'apa suara tv nya terlalu keras bu' kata eko sambil meraih remote tv dan menurunkan volume suara tv layar datar di depan mereka itu.

'ndak kok'

'lha trus kenapa bu?'

'ehmmm ini tetek ibu agak sakit'

'lho kenapa bu? apa perlu dibawa ke dokter'

'ah ndak usah' jawab lastri 'cuma karena susunya belum selesai dikeluarin tadi sore sekarang tetek ibu sudah penuh lagi'

'oh' eko kembali mejawab singkat penjelasan lastri.

dia kembali membetulkan poisisi penis di balik celana pendek boxer yang dia pakai. dia menutupi penis tegang di balik boxernya itu dengan bantal kursi yang dia letakkan di pangkuannya.

'kalo boleh ibu ikut nonton tv sambil mau meres susu lagi ya?'

eko terkejut mendengar kata lastri. sang ibu mertua akan memeras susu di hadapannya secara langsung. dai tidak menyangka akan menerima durian runtuh seperti ini. dia tidak akan melewatkan kesempatan langka ini melihat lastri memeras susu dari dekat.

'oh ii iya bu silakan'

lastri mulai melucuti kancing piyama yang dia pakai. satu persatu kancing itu terlepas dari lubangnya dan membuat belahan dada lastri sedikit demi sedikit mulai terlihat. 4 buah kancing sudah terlepas dari pakaian lastri kini terlihat bagian depan tubuh lastri yang ternyata tidak mamakai bh itu. perut lastri yang besar beradu dengan gundukan buah dada lastri yang baru terlihat belahan tengahnya itu. lastri lalu meraih alat pemeras susu yang sejak tadi sore masih tergeletak di atas meja. posisi lastri yang sedikit membunkuk memnuat piyama yang dipakai lastri menjadi terbuka menampakkan seberkas bayang puting payudaranya yang besar.

setelah merangkai kembali alat pemeras susu itu, lastri lalu menyibakkan piyama yang dia pakai. kini buah dada lastri terpampang bebas di depan mata eko, gunung kembar dengan hiasan aerola dan puting hitam besar itu tidak terhalang apa apa dari posisi eko saat itu.

lastri mulai mengarahkan penghisapnya ke arah payudaranya, lalu dia mulai memompa karetnya secara manual. tidak lama kemudian pentil hitam lastri mulai mengeluarkan cairan air susu yang berwarna putih kontras. air susu itu memancar deras dari puting lastri yang tertarik maju seiring hisapan karet yang dipegang lastri.

'shhhh..ahhhh'

lastri mulai mengeluarkan desahan karena hisapan pada payudaranya itu.

'hemmmmmmmmmmm ahhh'

matanya terpejam tidak mengetahui jika eko sedari tadi melihat payudaranya yang menggantung bebas. payudara lastri yang lain juga terlihat sudah memulai meneteskan air susu meskipun tidak sedang di peras.

'akhh...hemmmm'

'sakit ya bu?'

'eh ndak kok cuma sedikit nyeri'

hampir selama 1 jam eko menyaksikan siaran langsung lastri memeras susu di depannya. siaran bola di tv sudah tidak menarik lagi jika dibandingkan siaran bola yang menempel di dada ibu mertuanya itu.

--------------------------------------------------------------------------------

eko ijin masuk ke kamar lebih dulu untuk tidur. siaran bola yang sudah selesai dengan hasil seri untuk tim kesayangannya membuat tidak ada lagi alasan dia untuk tinggal di ruang tengah bersama sang ibu mertua. selain itu dia sudah tidak sabar untuk melakukan masturbasi karena penisnya yang sudah tegang sempurna melihat pemandangan tadi.

eko tengah berbaring di kasur ketika tangannya sibuk mengocok penisnya sendiri. dia hanya mendesah menahan nikmat sambil membayangkan kembali tubuh lastri yang baru saja dia lihat.

'akhhh hemmmm akkk shhhh'

'akh...akhh...akh'

mata eko terpejam ketika tiba tiba pintu kamarnya terbuka. eko yang tidak meyadari hal itu masih asyik mengocok penisnya ketika lastri masuk ke kamar eko. lastri menyaksikan eko yang masih asyik mengocok penisnya. lastripun mendekati kasur temoat eko berada dan naik keatasnya.

menyadari seseorang naik di ats kasur, eko pun membuka mata dan betapa terkejutnya dia melihat lastri sudah berada di sampingnya. eko berusaha menutupi penisnya dengan tangannya karena celana sudah dia lepas.

'eh iii ibu' kata eko tergagap.

dia tidak bisa berbuat banyak ketika tangan lastri menggapai penisnya yang masih sangat tegang.

'eh bu jangan bu akhh'

meskipun sering membayangkan lastri, namun eko merasa masih ragu ketika lastri kini memegang penisnya.

'akhh...jangan bu ini eko bu suami anis bu'

eko berusaha mencegah lastri namun itu tidak menghentikan aksi lastri di penisnya.

'akh maafin ibu nak akhh'

lastri mulai mengurut penis eko pelan.

'ibu kesepian nak, ibu sudah ndak kuat akhh'

kini tangan lastri mulai mengocok penis eko sementara dia berbaring menyamping di sebelah kanan eko.

'akhhh bu akhh'

eko mendesah nikmat ketika tangan lembut lastri mengocok penisnya.

'ibu tahu kamu suka liatin tubuh ibu kan'

'kamu pasti sering ngocok sambil bayangintubuh ibu, iya kan?'

eko hanya diam saja menghadapi pertanyaan lastri itu.

'ibu tahu kok kamu pengen menikmati tubuh ibu kan?'

lastri mengarahkan puting payudaranyake rah mulut eko. mulut eko sedikit demi sedikit terbuka menyambut puting payudara lastri yang berwarna hitam itu.

'akhhh iya terus gitu akh'

eko menjulurkan lidahnya dan mulai menjilat puting lastri yang basah karena air susu.

'ahhhhh...kamu mirip anis ketika mau netek sama ibu akh'

lastripun mulai mempercepat kocokannya pada penis eko. eko pun kini sudah mengulum puting lastri yang sebelah kanan.


'akh...eko akh'

lastri merubah posisinya, dia kini mengangkangi penis eko yang tegang sempurna. perlahan penis eko diarahkannya ke vaginannya yang sudah tidak tertutup apa apa lagi.

'hah...hah'

'akhhhh'

perlahan penis itu masuk dalam bagina lastri. vagina lastri yang basah ditambah ukuran penis eko yang tidak terlalu besar membuat penis itu masuk tanpa kesulitan sama sekali.

'mmmnhhhh.....mmmmmahhhh'

'ssssshhh...akhhh'

lastri membenamkan penis eko dalam vaginanya sambil tetap masih menyusui eko.

'mmmhh....creppp...crep'

'akh..hemmmm'

'hahhhh....mmmnn'

lastri mulai menaik turunkan pinggulnya, mebuat penis eko keluar masuk vaginanya.

'akh...akhh akhh'

'srepppp srepppp'

eko pun tidak henti hentinya menyusu bergantian pada payudara lastri yang menggantung diatas wajahnya.

'akhh...hemmm'

'sreppp...mmmffhhhah'

'gimana rasanya lubang ibu akhhh'

'akhhh mmmmfff heeenaakkkk bu akhhh'

'kamu suka tititmu masuk lubang ibu akh'

'akheko mmmmf sukahhhh bu akhhh'

'bapak mertuamu juka suka netek sama ibu, kamu juga harus netek yang kuat...akhhhhh'

'mffff...crepppp'

eko memperkuat hisapan mulutnya pada puting lastri.

'akh iya begitu akhhhh terus akhh'

'mmmfffff srepppp'

tidak lama kemudian penis eko semakin bergetar dan srettttt sretttt sreettt. eko menumpahkan spermanya dalam vagina lastri'

'akkkhhh...akhh...akh'

'pejuhmu panas akhhhh'

'ehhhhh akhhh'

'terus sirami calon adik anis dengan pejuhmu shhhhhh'

-------------------------------------------------------------------------------

sejak saat itu eko mulai rutin menyusu pada lastri. selain tentunya juga ikut menyirami calon anak pak sastro dengan pejuhnya. eko melakukannya diam diam dan menyimpan perselingkuhannya bersama lastri rapat rapat. namun yang tidak eko ketahui adalah bahwa semua itu justru merupakan rencana lastri bersama anis, istrinya. sejak awal mereka ingin membuat eko juga masuk dalam lingkaran dosa yang mereka bangun bersama.

'hahhh..hahhhh'

eko tengah telanjang di dalam kamar. dia sedang berbaring di paha lastri sambil menyusu pada payudara lastri. tangannya bermain pada payudara lastri yang lain ketika lastri emnyusuinya sambil mengocok penisnya pelan.

'fuahhhhh srepppppp'

'akhhh..hemmmm'

eko menghisap air susu dari buah dada lastri sambil jarinya memilin milin puting lastri yang lain.

'akh bu ehnnak bu akhhhhhhh'

'ehnnnakkkk terus '

'tetek ibu besar seaklu, pentilnya juga hitam akhhhh'

'kamu suka tetek ibu akhhh mmm'

'eko suka sekali tetek ibu akhhh'

'kamu suak netek sama ibu sambil dikocok begini akhhhh'

'akhhh eko suka sekali bu srepppp'

lastri terus mengocok penis eko hingga eko orgasme saat itu.

'ahhhhhhhhhnn...akh...akh'

srettt crett crett

sperma eko menyemprot keluar membasahi tangan lastri yang sedang mengocok penisnya.

'lihat, pejuhmu nak eko panas sekali akh'

'hah...hah...hah'

lastri masih mengurut penis eko mengeluarkan sperma dari dalamnya.

'kamu pasti belum puas kan akh'

'akh iiya bu akh'

lastri kembali mengangkangi penis eko lalu memasukkannya ke vaginanya.

'akhhh shhh'

'mffffff ...srepppp akh'

eko tidak henti hentinya menyusu pada lastri.

'akh...mfhhhh'

'lihat nak eko, pentil ibu tegang besar sekali akhhhhh'

'ibu suka pentil ibu akh...akh'

lastri mulai bergoyang diatas eko. mereka berdua memulai persetubuhan mereka.

'akhh...mainkan pentil ibu akhhh'

eko pun menarik narik puting lastri. sesekali di tariknya puting lastri dengan giginya.

'akhhhhhhh...eko suka pentil ibu akh'

'akh hisap nak eko akh terusss'

'akh...mffhhhh srepp'

'terus hisap terus lebih keras nah begitu akhhhhh'

'mfff srepp'

'akh ibu suka sekali waktu kamu mainin pentil ibu akh'

'srepppp susu ibu ehnnakkk'

'kamu suka akhhhh hisap terus susu ibu akhhhh'

'sreppppppp sreppppp'

'terus hisap sampai ibu keluar akhhhhh'

'bb..bu ekommmmf mau keluar akh' kata eko ditengah tengah menghisapa susu lastri 'eko sduah ndak tahan'

'kamu mau keluar nak, akh keluarkan di dalam akh'

'mmmnhhhh..mnfffff'

'akh ssshhhhhhh sirami calon adik anis dengan pejuhmu'

'akhhhhhhhhhhhhhhhh...shhhhh'

-------------------------------------------------------------------------------
 
User di-banned, maka konten otomatis dihapus.
User is banned, content is deleted automatically.
 
Demen banget sama cerita kaya gini, cewe cewe bunting hamil tua yang ganas, nakal ... Perfect banget suhu cerita nya :beer:
 
Izin ninggalin sendal dulu ya masbro
 
Makin :jempol:andai ad ilustrasinya mgkn makin siip suhu :Peace:
 
akhirnya eko kebagian jatah juga mantep deh. btw tindikannya mana nih? ko jd ilang pas di ss sama eko
 
eko...akhirnya kebagian juga.....tinggal nunggu aris ikut nyicipin anaknya...anis
 
Status
Please reply by conversation.
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd