Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG Sebuah Kisah Singkat

Status
Please reply by conversation.
Pertamax dulu ah
Edit
Mantap Santi emang bener2 cewe binal.
Wow bakalan keren tuh kalo jadi kemping. Deni bisa dapetin prewi Yari dan Anggi. Santi biar dg Arda buat mengajarinya. :coli::nenen:
Eh siapa tuh cewe yg frustasi :confused:
 
Terakhir diubah:
Spoiler
Tahun 2006



Malam itu sangat gelap,sinar rembulan hanya sedikit membantu menerangi tempat tersebut,tapi sudah cukup untuk mengenali wajah seseorang meskipun hanya dari jarak maksimal 1 meter, debur ombak yang tidak terlalu keras menyapu bebatuan di bibir pantai seolah sebuah irama yang merdu.Seperti biasa, tempat ini tidak pernah kosong ,selalu saja ada beberapa orang yang menghabiskan malam disana ,hal itu terlihat dari banyaknya sepeda motor yang di parkir secara tak beraturan dipinggir pantai itu.Disana memang tempat favorit untuk menghabiskan malam bagi penduduk kota kecil itu,terutama bagi mereka yang ingin bermesraan dengan pasangannya , entah itu pasangan yang sah atau tidak.Mereka biasanya sengaja duduk agak berjauhan untuk menghindari pandangan orang lain,mencari tempat yang agak tersembunyi diantara pepohonan yang tumbuh disana.

Kurang lebih 50 meter dari bibir pantai terlihat sepasang muda-mudi sedang duduk dengan mesra , di depan mereka ada 2 pohon berdekatan ,posisi kedua pohon itu miring,batangnya menyilang kira kira 2 meter dari bawah,seolah pohon itu membantu menyembunyikan mereka dari pandangan orang yang kadang lalu lalang di bibir pantai ,sementara itu mereka dapat leluasa melihat pantai dari celah pohon tersebut.Mereka duduk menghadap ke pantai ,si gadis bersandar dengan santai di salah satu pohon ,dia duduk di sebelah kiri si pemuda. Di depan mereka terlihat 2 botol minuman yang sudah hampir habis isinya dan beberapa pembungkus makanan ringan.

Mereka terlibat dalam obrolan ringan dan sesekali terlihat bercanda, beberapa kali pemuda itu mengubah posisi duduknya, matanya diam-diam melirik kearah gadis itu,terkadang tangannya juga terlihat mencubit pinggang si gadis,begitu juga si gadis ,dia beberapa kali mencubit dan memukulkan tangannya dengan manja setiap kali pemuda itu menggodanya ,kemudian mereka tertawa bersama . Walaupun begitu ,keduanya kelihatan masih canggung ,sepertinya mereka belum cukup lama saling mengenal***dis itu mengenakan celana jeans panjang dan ketat sehingga terlihat dengan jelas bentuk tubuhnya yang indah ,dia juga mengenakan baju kaos ketat lengan panjang berwarna biru muda,kurang lebih mirip sweater.Sementara si pemuda hanya memakai baju kaos biasa dan celana pendek.

Sudah cukup lama mereka berduaan disana,malam semakin larut ,sepeda motor yang terparkir di dekat pantai sedikit demi sediikit mulai berkurang,tapi mereka tidak begitu peduli. Si pemuda duduk semakin merapat ke arah gadis itu.

“ Hmmm… wangi sekali kamu …. Pakai parfum apa “ Kata si pemuda sambil mengedus-enduskan hidungnya.

“Masa… aku gak pakai parfum kok… “

“Ahhh bohong… “ kata pemuda itu sambil mendekatkan kepalanya kearah leher si gadis.

“beneran kok… “kata gadis itu,dia sedikit menghindar karena merasa agak malu ketika kepala pemuda itu hampir menyentuh lehernya.

“Mungkin wangi sampoku , aku kan keramas tadi “ kata gadis itu sambil mengibaskan rambutnya ke arah si pemuda.

“Hmm… iya ,wangi .. kapan –kapan aku minta ya samponya” kata pemuda itu sambil mencium rambut si gadis.

“ini kan sampo cewek “

“ya .. enggak apa-apa.. kan sama untuk rambut juga”

“iya sihh…. Hehehe”

Kemudian mereka tertawa.Tidak jelas sebenarnya apa yang mereka tertawakan karena tidak ada suatu momen yang lucu.Mungkin bahan obrolannya sudah habis,jadi hanya untuk menyembunyikan rasa canggung diantara mereka saja.

Tiba-tiba si pemuda memberanikan diri memeluk si gadis, si gadis terlihat agak terkejut ,tapi kemudian mereka saling menatap seolah mendalami perasaan masing- masing , kepala pemuda itu bergerak mendekati si gadis, bibir mereka saling menyentuh, gadis itu hanya pasrah dan membiarkan saja ketika pemuda itu mengulum bibirnya dengan lembut.Ada perasaan malu sebenarnya didalam hati gadis itu ,wajahnya sedikit memerah,tapi untunglah disembunyikan oleh gelapnya malam,sehingga si pemuda tidak begitu menyadarinya***dis itu begitu menikmati momen tersebut ,ia seperti terhipnotis oleh suasana malam itu ,merdunya deburan ombak ,ditambah dinginnya hembusan angin pantai. Gadis itu merasakan kalau jantungnya berdegup makin kencang ,ini sebenarnya bukan pertama kalinya dia berciuman,tetapi suasana malam itu dan ditambah cara pemuda itu menciumnya membuat tubuhnya mendadak panas membara.Bibir mereka bergerak sendiri seolah-olah di program otomatis,naluri alami mereka tahu yang harus dilakukan , bibir mereka saling sedot dan lidah mereka saling membelit .

Pemuda itu perlahan menghentikan ciumannya ,Dia mendorong bahu gadis itu dengan pelan sehinga wajah mereka berhadapan .Dilihatnya lagi bibir yang diciumnya tadi ,bibir kemerahan ,tipis dan basah .Sejak beberapa jam yang lalu ,dia sudah begitu tergoda oleh bibir tersebut ,ketika berbicara ,tersenyum ,dan meneguk minuman,bibir itu tidak luput dari perhatiannya , manis dan seksi apalagi wajah gadis itu begitu cantik dengan mata yang indah,di tambah leher putih jenjang gadis itu membuat si pemuda bersusah payah menahan gairahnya yang cepat sekali bangkit. Si gadis salah tingkah ketika pemuda itu menatapnya cukup lama ,wajah mulusnya bersemu merah.Si pemuda tidak ingin berlama-lama lagi,kepalanya bergerak ,mereka berciuman kembali ..

Pemuda itu sadar kalau gadis itu mulai terbakar gairah,dia juga merasakan hal yang sama pada dirinya ,perlahan tangan pemuda itu bergerak, tangan kanannya yang awalnya hanya menyentuh pohon tempat gadis itu bersandar, perlahan-lahan bergerak menyusuri punggung gadis itu ,si gadis bergerak mendekat menyesuaikan posisi tubuhnya dengan si pemuda ,dia menggangkat tubuhnya sedikit sehingga tidak lagi bersandar sepenuhnya di pohon.

Permainan bibir itu belum membuat mereka puas , pemuda itu kemudian melepaskan ciumanya di bibir si gadis,bibir mulai bergerak ke arah leher jenjang dan putih milik gadis itu,menjilat dan menggigit dengan lembut.

“aaaaaahhhh “

Gadis itu mendesah tertahan. Lidah pemuda itu bergerak dengan lembut di leher gadis itu yang dipenuhi rambut tipis dan halus, perlahan ciumannya naik ke telinga gadis itu, telinga yang putih itu terlihat agak memerah , Pemuda terus menjilati telinga si gadis,ia tidak peduli ketika ada beberapa rambut tipis yang sedikit menutupi telinga gadis itu ikut masuk ke mulutnya dan menggelitik lidahnya,dia menyukai itu. Gadis itu mendesah lirih,dia merasakan tubuhnya sudah mulai tidak terkendali ,tangan yang awalnya hanya terdiam kini mulai bergerak meraba punggung pemuda itu ,mendekapnya semakin erat,seolah tidak mau melepaskan pemuda itu untuk saat ini.

Pemuda itu cukup berpengalaman ,dia sudah tahu apa yang harus dilakukan selanjutnya,perlahan tangan kanannya bergerak ke dada si gadis yang masih terbungkus baju,meremas remas payudara gadis itu dari luar dengan lembut .Tangan sang gadis bergerak lemah,sebenarnya dia ingin menyingkirkan tangan pemuda itu dari dadanya ,tapi dia terlanjur terbakar gairah,dia malah menikmati setiap remasan itu walaupun tangan pemuda itu tidak langsung menyentuh kulit dadanya . Si pemuda menyadari tidak ada penolakan dari gadis itu, dia semakin berani , lidahnya kembali turun untuk menjilati leher si gadis.Sesekali kecupan dan gigitan kecil dirasakan gadis itu di lehernya ,kadang bibir pemuda itu menyedot lehernya dengan keras.

“Jangan di cupang ya…!!” Kata gadis itu

“Iya.. enggak sampai merah kok” bisik si pemuda.

“Malu kalau dilihat teman-teman di kampus”

“He’emm” jawab pemuda itu singkat.

Ciuman pemuda itu semakin liar di leher sang Gadis ,hanya leher bagian belakang saja yang luput dari sapuan lidah pemuda itu.Tubuh gadis itu bergerak semakin tak karuan,ia sudah sangat pasrah ,hanya membiarkan nalurinya yang menuntun tubuhnya, gadis itu tidak ingat sudah sejak kapan dia duduk di paha pemuda itu,yang pasti ,sekarang si pemuda sudah memangkunya . Pemuda dapat merasakan kenyalnya pantat gadis itu meskipun masih di pisahkan celana jeans,diremasnya pantat gadis itu dengan lembut sehingga membuat tubuh gadis itu mengelinjang menahan geli***dis itu memperat pelukanya, dagunya di sandarkan di bahu kiri pemuda itu sehingga si pemuda dengan leluasa menjilati lehernya.Si gadis dapat melihat dengan jelas tangannya sendiri yang bergerak membelai pungung pemuda itu,pingulnya pun ikut bergerak ,sesekali dia menggelinjang***dis itu sebenarnya sudah tidak tahan dengan sensasi yang menggempurnya bertubi- tubi dari tadi, dia ingin mencium bibir pemuda itu,tapi posisinya kini tidak memungkinkan,terpaksa dia hanya menggigit bahu dan mencakari punggung pemuda itu .

Pemuda itu tidak ingin momen itu berlalu dengan cepat,dia masih cukup tersadar dan bisa mengendalikan gairahnya dengan lebih baik,pengalamannya dengan beberapa wanita mengajarinya demikian. Perlahan tangan kanan pemuda itu bergerak kebawah ,menggapai ujung baju kaos gadis itu,menyingkapnya keatas , perlahan tangan kanannya masuk ke dalam dan membelai perut rata gadis itu ,semakin naik ke atas , ujung jarinya merasakan renda bra gadis itu ,tangannya membelai lembut disitu ,tiba-tiba tangan pemuda itu memaksa masuk dari bagian bawah bra si gadis,pemuda itu merasakan tanganya agak terjepit ,tapi dia masih sempat merasakan mulus dan kenyalnya payudara gadis itu ***dis itu menggelinjang ,dia merasakan geli di payudaranya.Pemuda itu berusaha terus meremas ,tapi karena bra yang belum terbuka dan tangannya yang terjepit mulai terasa sakit .Dia akhirnya menarik tangannya kembali turun ,kemudian perlahan bergerak kebelakang ke pungung gadis itu ,mencari kaitan bra nya dan ingin melepasnya .

”Aku buka ya” Pemuda itu berkata .

Gadis itu terdiam,sedikit malu ,hanya tubuhnya yang bereaksi ,dia mencondongkan badanya kedepan, tangannya juga ikut membantu pemuda itu melepaskan kaitan bra yang berwarna cream itu .Mereka saling tatap sebentar ,lalu pemuda itu mencium bibir gadis itu dengan lebih bernafsu,gadis itu juga membalasnya dengan penuh nafsu . Ciuman mereka semakin dalam ,dia memberi gigitan-gigitan kecil di lidah gadis itu, menarik lidahnya masuk ke mulut pemuda itu ,tanganya juga semakin bergerak liar,dia menaikan kaos gadis itu perlahan-lahan sampai di bawah dagu si gadis ,sehingga setengah tubuh gadis itu telanjang,dari perutnya yang rata sampai payudara yang indah.

Pemuda itu diam sejenak,dia sangat kagum dengan pemandangan yang begitu mengiurkan di depan matanya,cahaya bulan membuat bagian tubuh gadis itu terlihat semakin mengairahkan ,kulitnya begitu mulus ,payudaranya begitu tegak dan berisi ,meskipun ukuranya tidak jumbo,tapi lebih besar dari ukuran rata rata payudara remaja indonesia,sangat pas di genggaman tangan pemuda itu , putingnya kecil berwarna kemerahan.

Ditatapnya lagi wajah gadis cantik itu,dia melihat mata gadis itu begitu sayu karena menahan nafsu.

“indah sekali tubuhnya.. ….tidak sia-sia pengorbananku untuk dia, hmmmm ….tidak mungkin kusia-siakan dosa yang indah ini… “ pemuda itu berkata dalam hati .

Baju dan bra gadis itu sengaja tidak dilepas,hanya di dorong keatas ,selain karena nafsu yang sudah tak tertahankan ,juga untuk sekedar berjaga-jaga, supaya aman seandainya ada orang datang dengan tiba-tiba. Gadis itu sempat memperbaiki posisi duduknya ,dia kembali bersandar ke pohon,dia begitu menikmati remasan tangan pemuda itu di payudaranya,awalnya pemuda itu hanya menyentuh dengan lembut di bagian bawah payudara yang kenyal kemudian perlahan naik dan memainkan putingnya .

“Aaahhhh………ahhhhhh … ahhhh.. hmmmmmppph “

Gadis itu terus mendesah ,sesekali dia sebut nama pemuda itu . Itu membuat si pemuda tambah bergairah ,dikecupnya perut rata gadis itu , kepalanya perlahan naik ke payudara si gadis,diamatinya sebentar , kemudian dibenamkan kepalanya tepat di tengah ,diantara kedua payudara gadis itu,dia menarik nafas panjang ,seolah mencium aroma payudara itu,perlahan bibirnya bergerak memberikan sentuhan lembut di payudara kanan gadis itu ,dia gigit dan jilat ,terus mulai bergerak ke putingnya ,lidahnya bermain disana ,menjilati putingnya dengan lembut ,menyisakan bekas agak kemerahan dan basah .

“ahhhh…. Hmmmmmppphh” gadis itu melenguh setengah berteriak,

“kenapa… ? “pemuda itu menghentikan jilatanya sejenak .

“Jangan terlalu keras gigitnya”

“Sakit..?”

“Ehmmmmppp…. Sakit sedikit,tapi geli sekali rasanya ,.. Aku enggak tahan, pengen kencing.. “ Jawab gadis itu dengan jujur .

“trus gimana??“

“engak apa ..tapi pelan –pelan aja ya”

“yakin enggak apa-apa....???”

“… ee’hhhhheemmmmppph”

Hanya itu terdengar dari mulut si gadis ,dia malah menarik kembali kepala pemuda itu ke payudaranya, pemuda itu tersenyum penuh arti ,kemudian mengecup dan menyedot dengan lebih ganas ,tanganya juga ikut bergerak meremas-remas .Detak jantung Gadis itu yang semakin cepat,ini pertama kalinya ada laki-laki yang menyentuh payudaranya ,rasa dan sensasinya sungguh luar biasa bagi si gadis,gairahnya mulai benar benar tidak terkendali,nafasnya terengah-engah ,desahannya semakin sering dan jelas terdengar.Pemuda semakin bernafsu menjilati payudara gadis itu ,tangan kanannya sudah bergerak turun ,menyentuh lutut sang gadis kemudian bergerak naik ke paha yang masih tertutup celana jeans ,tangannya membelai paha gadis itu dan sesekali meremasnya , si gadis semakin melebarkan pahanya ,tidak ada penolakan dari si gadis ,dia membiarkan saja pemuda itu menyentuhnya dan bahkan ketika tangan pemuda itu semakin bergerak ke pangkal pahanya dan meremas gundukan vaginanya dari luar ,dia diam saja.

Pemuda itu dapat merasakan bentuk kemaluan gadis itu yang menggunduk ,ia mengerakan tanganya disana .

“Dari luar celana saja rasanya sudah seperti ini, bagaimana kalau menyentuhnya langsung ? ,hmmm.. .aku harus bisa menikmatinya malam ini”

Pemuda itu berkata dalam hati .Dia semakin tidak sabar ,tanganya bergerak semakin cepat meremas dan menggesek vagina gadis itu meskipun dari luar celananya. Tubuh gadis itu bergerak semakin tidak terkendali ,pinggangya bergoyang mengikuti gerakan tangan pemuda itu di selangkanganya . Gerakannya semakin cepat ,

“Ahh… aahhh…aaaaahhhh”

“Ehmmmmppp….. aaahhhhhhhhh “ Tiba tiba gadis itu mendesah kuat ,tubuhnya menghentak sekali ,pahanya tiba -tiba menutup dan menjepit tangan pemuda itu ,tubuhnya melengkung ,dia menjambak rambut pemuda yang sedang mencium payudaranya itu ,menariknya kebelakang sehingga pemuda itu menengadah tepat ke wajahnya ,gadis itu mencium bibir pemuda itu dengan rakus ,dia merasakan sensasi yang luar biasa yang tidak bisa diungkapkan dengan kata kata.Ini pertama kali dalam hidupnya.

Hampir semenit mereka berciuman ***dis itu perlahan merasakan tubuhnya semakin lemas,tenaganya serasa hilang entah kemana .Pemuda itu tahu apa yang terjadi pada gadis itu, kemudian berkata lembut

“ kenapa ?.. kamu baik baik saja ?”

“Iya… Aku enggak apa-apa “ kata Gadis itu sambil mengelengkan kepalanya dengan lemah .

“Siap melanjutkan lagi ?”

“Lanjut..???”

Gadis itu tidak begitu mengerti dengan apa yang dimaksud pemuda itu ,dia tidak sempat memikirkan kata-kata itu karena tenaganya seperti sudah habis, otot dan tulangnya terasa dilolosi ,tubuhnya yang tadi serasa panas membara sekarang dirasakannya agak dingin.Dia mulai fokus mengembalikan tenaganya dan mengatur nafasnya yang tersengal-sengal.Detak jantungnya juga sudah mulai beraturan dengan tempo normal . Dia kembali menyandarkan kepalanya di pohon.

Kembali gadis itu merasakan sesuatu yang aneh ,sesuatu dirasa mengelitik dadanya , dia menundukan kepalanya ,dilihatnya pemuda itu sedang asik menjilati payudaranya,gadis itu tidak menyadari entah kapan pemuda itu mulai lagi, dia terlaku fokus memulihkan tenaganya . Tetapi ,ia merasakan tubuhnya tidak beraksi seperti sebelumnya , tubuhnya masih terasa dingin ,tidak sepanas tadi ***dis itu malah merasa agak sakit karena gigitan pemuda itu .

“udah yuk..”

“kenapa?” hanya itu yang dikatakan pemuda itu .

“Aku capek “Gadis itu hendak menurunkan bajunya untuk menutupi payudara,tapi tangan si pemuda menahanya.

Pemuda itu sepertinya menyadari perubahan dari sikap gadis itu,dia tahu gadis itu sudah orgasme.Dia bertekad membuatnya bergairah kembali.

“Aku tidak boleh melewatkan ini”,kata pemuda itu dalam hati ,”aku harus merangsangnya lagi “

Dia kembali menjilat payudara gadis itu dengan lebih lembut,si gadis hanya membiarkanya saja,lama kelamaan tubuhnya kembali bereaksi ,ada sedikit kenikmatan dirasakanya menjalar dari lidah pemuda itu .Tangan si pemuda mulai bergerak ke perut gadis itu ,membelainya ,kemudian ujung jarinya menyusup masuk ke dalam jeans Si gadis.Tangan si gadis bergerak cepat,dia menangkap tangan pemuda itu

“jangan …,!! kamu mau ngapain? ” katanya sambil berusaha menyingkirkan tangan si pemuda.

“tidak apa apa,..aku hanya ingin menyentuhnya“

“tapi jangan diapa apain ya…”

“iya…”

Pemuda itu berusaha menyakinkan si gadis,nafsunya sudah sampai ke ubun-ubun,penisnya yang sudah mengeras dari tadi tinggal menunggu pelampiasan saja,sebenarnya dia ingin menarik tangan gadis itu dan menyuruh memainkan penisnya ,tetapi melihat reaksi gadis itu tadi ,dia mengurungkan niatnya.Dia takut membuat gadis itu ilfil dan malah kehilangan gairah. Mereka saling bertatapan sebentar ,Akhirnya si gadis menyerah ,dia mau menyingkirkan tangannya . Pemuda itu sangat senang,tangan bergerak melepaskan kancing celana si gadis dan menurunkan resletingnya. Tangannya mulai bergerak mengusap dan mengesek lembut celana dalam putih yang di pakai gadis itu ***dis itu sedikit mendesah,dia mulai terangsang lagi . Kepalanya bergerak,sekilas menatap di kejauhan,dia melihat sambaran cahaya petir tepat di tengah laut,hembusan angin dirasanya makin dingin .

Tangan pemuda itu semakin nakal, sudah mulai menyusup ke balik celana dalam milik si gadis,sementara tangan satunya lagi meremas bongkahan pantat si gadis dengan penuh nafsu,dia merasakan rambut lebat kemaluan gadis itu mengelitik tanganya,kemudian membelainya dengan lembut .Si Gadis bereaksi, punggungnya melengkung sehingga tubuhnya miring ,kepalanya sedikit menengadah keatas,matanya terpejam,menikmati sensasinya .Dia tidak menyadari kalau pemuda itu sudah mulai melorotkan celana pendeknya sendiri ,terlihat penisnya sudah sangat tegang ***dis itu merasakan ada sesuatu yang basah menyentuh dadanya ,kemudian perutnya ,tapi dia tidak peduli .Dia masih memejamkan matanya.

“Aakkhh… Aduuuhh ..” kata gadis itu tiba-tiba ,dia merasa kesakitan. Matanya yang tadi terpejam mendadak terbuka,dia melotot,kemudian mengusap usap mata kirinya .Tetesan air yang cukup besar jatuh tepat di kelopak matanya tadi,mebuatnya kaget setengah mati .

“Hujan …. “ kata gadis itu berteriak .Beberapa tetesan air juga mulai mengenai wajahnya dan bagian tubuhnya yang lain. Gadis itu terlihat agak panik ,dia sudah tidak peduli apa yang dilakukan pemuda itu di tubuhnya ,tanganya reflek mendorong si pemuda ,kemudian dia segera berdiri dan merapikan pakainnya .Tanganya bergerak cepat memakai bra dan menutup kancing dan resleting celana jeansnya.

“Ayo kita ke depan … ke pos berteduh “ kata gadis itu .

Pemuda itu bengong,hal itu begitu cepat baginya,dia merasakan reaksi tubuhnya mendadak begitu lambat dan otaknya tidak mampu berpikir cepat .Dia sebenarnya juga kaget karena hujan ,tapi dia lebih kaget melihat reaksi gadis itu yang secepat kilat menghentikan kesenangannya dan mebuat pemuda itu terjebak dalam nafsu yang serba tanggung karena nafsunya yang lagi menggebu tiba tiba di stop dengan tiba-tiba .

“enggak apa apa … ini enggak deras kok ,lagian kita kan di bawah pohon “… pemuda itu masih berusaha menahan gadis itu disana,dia masih susah mengendalikan nafsunya dan berusaha kembali memeluk gadis itu .

“Enggak mau ah… lama lama pasti basah disini… kita berteduh dulu “

Pemuda itu diam,dia begitu kecewa ,nafsunya bener benar menggantung Dia masih merasakan penisnya begitu keras ketika dia ikut berlari kecil bersama si gadis sampai di “pos” yang mungkin berjarak 50 meter dari tempat mereka tadi . Yang mereka sebut “Pos” hanyalah sebuah bangunan terbuka dengan atap genteng ,dengan 4 tiang penyangga dan berlantai keramik ,luasnya kira kira 4 x4 meter. Disana tidak ada kursi atau meja tetapi lantainya bersih ,karena tempat itu memang biasanya di pakai untuk kumpul kumpul siang hari oleh pemuda pemuda disana ,sekedar duduk dukuk menikmati pantai sambil makan atau minum.

Sesampainya di Pos,mereka mengibaskan pakaian mereka terasa agak basah karena air hujan,tapi malah pasir yang banyak turun dari tubuh mereka ,di lengan dan kaki si pemuda banyak sekali menempel pasir,begitu juga dengan celana jeans si gadis dan mereka baru menyadarinya .

Hujan masih lebat ,udara semakin dingin ,Pemuda itu kembali memeluk si gadis,dan memberikan kecupan di bibirnya ,ketika si pemuda mau memeluknya lebih erat ,si gadis malah bergerak menjauh,sambil memberikan kode kepada si pemuda dengan kepalanya.Si pemuda menoleh kearah yang di tunjukan si gadis ,

“Siaalll” Kata pemuda itu dalam hati .

Dilihatnya di kejauhan ada beberapa orang berlari kearah mereka ,mereka sepertinya mau ke Pos itu juga. Si pemuda mengurungkan niatnya mencium si gadis ,dia hanya memeluknya saja. Dilihatnya kemudian 1 orang gadis dan 3 orang pemuda masuk ke Pos. Dia tidak terlalu menghiraukanya ,hanya ada perasaan kesal dalam hatinya ,tapi gadis yang dipeluknya sama sekali tidak menyadarinya kekesalan yang ditunjukan wajah pemuda itu.

20 menit kemudian hujan berhenti

“Pulang yuk “ kata si gadis,

“Ok “ kata si pemuda .

“Inget jalan ke kosku kan?”

“ya pasti ingetlah…. “ balas si pemuda dengan yakin,tapi sebenarnya hatinya masih kesal,Cuma dia tidak mau menunjukan kepada gadis itu.


Dalam perjalanan pulang ,ujan memang bener benar sudah reda,memang hujan di pantai ini kadang kadang seperti itu ,hanya beberapa menit tapi deras ,kemudian hilang. Mereka tidak terlalu banyak berbicara selama perjalanan, sambil di bonceng ,gadis itu sempat meraba- raba bajunya.


“hmmm… untung tidak begitu basah “ katanya dalam hati .Kemudian dia meraba celana jeansnya .

“Ini juga kering… “katanya lagi dalam hati.

Tapi dia merasakan suatu yang tidak nyaman , tiba-tiba dia meraba jeans di bagian selangkangannya.Celana jeansnya memang kering di bagian luar , tapi dia merasakan ada suatu yang basah di dalam celana dalamnya.

“huuuft….. mungkinkah ..???? ” Katanya dalam hati.

Dia sudah tidak sempat memikirkanya ,karena tiba tiba motor yang di tumpanginya berhenti.Ternyata dia sudah sampai di Kostnya. Dia membuka pintu gerbang ,

“Terima kasih untuk hari ini yaa…. Sampai jumpa besok,…” katanya .

“Oke … makasi juga…kapan-kapan kita main bareng lagi ya…”

“Siiiippp…”.

Dilihatnya si pemuda pergi,memacu motornya dengan kencang di kegelapan malam. Sementara itu Si gadis masuk ke kamarnya ,dia cukup gembira hari ini. Tapi ada suatu perasaan yang mengganjal di hatinya ,perasaan bersalah .Dia jadi bimbang . Akhirnya dia memutuskan untuk mandi dan kemudian tertidur dengan nyenyak.
 
Terakhir diubah:
Si deny yg menang banyak disini walaupun peran utamanya mungkin arda,itu dipage depan kayaknya deny yah,update jgn lama2 ya hu :D
 
hmm, cepat ato lambat kayaknya si Yari bakalan jadi korban 'ikan tongkol'nya si Deni nih keliatannya :devil:
 
Status
Please reply by conversation.
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd