Agen Terpercaya  
 
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

Rape Story (20 Story, Last Update 04-07-2020)

Story of Bad Old Man (Bagian 2/akhir)

“Ahhh ahhhh ahhhh shh ahhhh ahhhh ahhhhh ahh” desah elyn di kamar anakku…

Anakku glen sekarang sudah berani mengentotin elyn… berkat ku ajarkan caranya dan ku beri tahu tentang obat perangsang…..

“ayokkkkk masa gak kuat….” Terdengar suara glen yang memarahi elyn

Elyn yang dari tadi belum berhenti di genjot terlihat sudah kelelahan…. Setelah tadi ku entotin giliran anakku… dan setelah anakku glen selese di lanjutkan olehku lagi…

Jam pun sudah menunjukan pukul 9 malam… sudah berjam2 elyn terus di sodok….

Memeknya pun mungkin sudah semakin longgar… dan lama kelamaan ia pun terlihat menjadi binal di usianya yang masih muda…

Aku sendiri tengah meminum kopi di ruang tengah….. selang beberapa menit… glen dan elyn pun keluar dari kamarnya…. Elyn yang masih telanjang pun ku suruh ia mandi dulu….

Ku suruh elyn untuk mandi dulu…. Dan ia pun mandi Bersama glen…. Dan tak lama terdengar desahan elyn di kamar mandi…

Anakku sudah ketagihan ngentot dengannya….

Tak lama mereka pun keluar dan merapihkan pakaiannya

“pah…. Ku anterin elyn pulang ya pah…” ucap glen

“iyaa ….” Ucapku

Tak lama setelah glen pulan

“ehh glen… kapan2 bawa lagi temen2 sekolahmu yang cakep… nanti papah sama kamu nikmatin bareng2…” ucapku

“oke pah” ucap glen…

“ngomong2 mau gak nyobain sepupu kamu sendiri?” tanyaku

“sepupu pah??? Sarah ya pah??” tanya glen

“iya.. papah mah udah sering entotin tu anak” ucapku

“wahhh boleh pah…. Suruh aja main kesini” ucap glen

“santai aja… oiya ini jangan sampe bocor ke mamah sama yang lain ya… rahasia kita berdua” ucapku

“siapp pah” jawab glen…

Selang beberapa hari berlalu…

Aku pun melakukan aktifitas seperti biasa…. Berada di kantor dangan pekerjaanku….

Tak lama tlpnku berbunyi…. Panggilan telpon dari joseph…

“johan….. lu mau tiket liburan gak??? Sekalian lu mau pake istri gw gak??” ucap joseph

1 jatahku akhirnya datang juga….

Istri joseph cukup cantik… dan ia sungguh beruntung mendapatkannya…

Sepulang kerja aku bertemu joseph untuk merencanakan semuanya

Jadi ku pura2 untuk papasan dengan joseph dan istrinya ketika berlibur….

dan eksekusinya nanti sudah di urus oleh joseph dengan syarat ku harus mengajak sarah juga…

syarat dari joseph bagi ku cukup mudah…. Ku ajak sarah viloid untuk ikut berlibur denganku…

dan beberapa hari pun berlalu…. Libur weekend pun tiba…. Dan sesuai janjiku ku ajak sarah pergi ke daerah yang cukup dingin…. Kami menginap di hotel yang cukup bagus dengan pelayanan yang cukup menyenangkan…

ku dan sarah berangkat sedikit siang sementara joseph dan istrinya pun sudah berangkat terlebih dulu….

Sekitar 2 jam perjalanan mobilku pun sampai di hotel tersebut… hotel yang cukup besar dan megah… selain itu suasana hotel tersebut cukup sejuk dan dingin…

akupun menuju resepsionis…. Kamarku sudah di pesan oleh joseph…. Aku dan sarah pun menuju kamar yang telah kami pesan…

kamar dengan 1 rajang tidur yang cukup besar… dan setelah kami meletakan koper kami ku langsung gendong sarah dan merebahkannya di ranjang empuk itu

“auuu om… udah gak sabar ya…” ucap sarah

Kami pun langsung berciuman dan saling memainkan kemaluan masing2… sarah mengelus2 selangkanganku sementara ku mengelus2 selangkangan sarah

“ahhhhh shhhh om… masukin aja… sarah gak sabar…” ucap sarah…

Kami pun langsung menanggalkan pakaian kami berdua dan seketika sudah telanjang bulat….

Sarah terus menciumku lalu ia naik ke selangkanganku…

Ia pegang kontolku dan mengarahkan masuk ke dalam memeknya

“aahhhhh mmnnnnnn enak om…” ucap sarah

Posisi sarah yang WOT langsung menggoyang2kan selangkangannya…

“shhh nikmat…. Ahhhhh mnnn shhh ahhhhh om.. enak… akkhhhhhh ahhhh” desah sarah

PLAK PLAK PLAK PLAK PLAK!!!! Goyangan kencang sarah hingga menimbulkan suara tepokan antara kedua selangkangan kami

Posisi WOT dan sarah terus menggoyang kencang naik turun….

“shhh ahhhh aakkhhhhh akkhhh shhh akhh” desah sarah… payudaranya bergoyang naik turun…

“gilaaa… enak banget… emmnn makin jago ya kamu sarah…” ucapku sambil menikmati goyangan sarah

“Ahhhhh shh ahhhh sarah… kan tau dari om… akkhhh shhh ahhhh” desah sarah

Selang beberapa menit kami saling berganti gaya… tubuh sarah yang kecil namun toketnya yang besar membuatku makin puas….

Dari ku doggy hingga kembali lagi WOT ku lakuin semua gaya yang sarah minta….

Dan permainan di akhiri dengan orgasme sarah bersamaan dengan ejakulasiku…

Kami saling berpelukan…. Sarah terasa makin jago saja melayani kontolku…

“om….. kontol om enak…” ucap sarah dan mempererat pelukanku

Kami pun menuju kamar mandi dan mengganti pakaian kami…

Sementara joseph mungkin sedang berduaan dengan istrinya

Tak lama ada pesan masuk dari joseph… Joseph ternyata berada di kamar sebelah…

Josep mengatakan perubahan rencana… karena istrinya bertemu dengan temannya di hotel ini…

Ia pun menyuruhku untuk papasan ketika makan malam…

Aku dan sarah pun melanjutkan adegan percintaan hingga malam pun tiba… cuku 3 ronde permainan dan akhirnya langit sudah gelap…

Akupun pergi ke restoran sendiri… sementara sarah bebas ingin jalan.. namun ia harus kembali jika sudah waktunya…. Ku pura2 berpapasan dengan joseph agar istrinya tak curiga….

Dan ketika ku menyapa joseph ternyata di meja itu ada 3 orang…, joseph, istrinya, dan 1 wanita lagi yaitu teman istrinya

“ehhhh johan….. lu juga disini ya” ucap joseph pura2 basa basi…

“ehhh kamu han…. Sama siapa disini???” tanya marsha

Marsha adalah istri dari joseph… wajahnya dewasa namun tetap cantik… sementara yang di sebelah marsha ada wanita cantik dengan pakaian cukup ketat dan melihatkan lekuk payudaranya yang cukup besar…
{Marsha}

“ehhh lu sep.. sha…. Gw sendiri nih…. Lagi refreshing aja” ucapku

“ohhh gitu… gabung sini…” ucap marsha…

Akupun duduk Bersama mereka…. “oiya kenalin nih…. Temenku… Namanya diana sofian” ucap marsha
{Diana Sofian}

Aku pun berkenalan…. “diana kayaknya ku pernah liat ya…. Tp dimana ya??” tanyaku

“di TV ya??? FTV bukan” ucap diana

“iya…. FTV” ucapku

“bukan mas…. Cuma mirip doank kok…. Udah sering di mirip2in sama artis FTV” ucap diana

“hahahahha bukan aku aja yang yang ngira temenmu artis ya” ucap joseph pada istrinya

“bukan ya…. Habis mirip banget… gak tau nama artisnya tapi pernah liat” ucapku

“Namanya kadek devi…. Sering banget di mirip2in gitu” ucap diana

“sekarang diana kesibukannya apa??” tanyaku

“diana itu penyanyi sama salebgram” ucap marsha…

“wahhhh baru tau… heheh maaf ya kudet banget nih” ucapku

“gak apa2 kok mas…. “ senyum diana….

Kami ber4 pun ngobrol hampir sejaman lebih…

Banyak hal yang kami obrolkan…. Setidaknya membuatku cukup akrab dengan istrinya joseph

Setelah asik ngobrol joseph dan istrinya pun pamit kembali ke hotelnya begitu pun diana…

Akupun terakhir kembali ke kamar agar marsha tak curiga…

Joseph mengabari ku lewat pesan singkat jika ia sedang mencoba membuat istrinya mabuk…

Tak lama ku menuju kamarku dan mengabari sarah untuk kembali ke kamar….

Tak lama setelah menunggu sekitar 20 menitan joseph pun mengetok pintu kamarku…

“mana sarah….. gw udah gak sabar…” ucap joseph yang langsung masuk ke kamar mencari sarah

Sarah yang lagi duduk menonton tv pun terkejut….

“nahhh anak nakal…. Udah gak sabar otong om mau nyodok” ucap joseph dan langsung mengangkat tubuh sarah ke ranjang

Ia pun langsung melorotkan celananya dan mencopot celana sarah… dengan cepat joseph langsung menyodoknya….

“ahhhhhh ahhhhhh shhh ahhhh” desah sarah

“woii gimana bini lu… udah siap belum…” ucapku

“oiya lupa… tinggal masuk trus ngentot dah… udah siap tu” ucap joseph

Akupun langsung menuju kamarnya…. Dan benar saja marsha mabuk berat

Maupun sudah menikah… marsha masih terlihat awet muda…. Bahkan ia foto2nya terlihat seperti masih gadis

“yaaaaaaaaaaang…….. kamuu dimanaaa….. udaaah gaak tahan niiiii” ucap marsha yang begitu mabuk

Tubuh marsha langsing dan seksi…. Kontolku pun sudah tegang…..

“samaa… ku juga gak tahan..” ucapku

Marsha pun menatapku

“lhoooooo….. johannn kok bukan joseph….. suamiiii kuuuuuu kemaaanaa??” ucap marsha dengan nada mabuknya

“iyaaa disini kok….” Ucapku lalu ku naik ke ranjang tidur… marsha yang terlentang pun ku copot celananya…..

Memeknya terawat dan wangi… akupun mulai mengelus2 dan memainkan klitorisnya

“aahhhhhhh shhhhhh johan…. Duh….. jangan!!! Ahhhhhh itu area suamiku……. Ahhhhhh shhhh ahh” desah marsha

“kan ku suami sementara…” ucapku

Akupun langsung melepaskan celanaku dan menunjukan kontolku yang menculang dan tegang

“ihhhhhhh udah tegang…..” ucap marsha

Ku buat kaki marsha mengakang lebar dan mulai menggesek2an memekya dengan kontolku

“ahhhhhhh emmnnn akkhhhhhhhh….. enakkk…..” ucap marsha…

Ku kecup bibir marsha… tercium bau alcohol yang menyengat….

Cukup lama ku kecup bibir dan jilati lidahnya sambil terus menggesekan kontolku di memeknya

“marsha… body lu sepertinya bakal nikmat banget…. Emank bener istri teman lebih nikmat” ucapku….

Ku lepas bajunya yang masih melekat… payudaranya tak besar… namun tubuh langsingnya tetap menggairahkan

“enak kan?? Kontolku udah pengen masuk nih” ucapku

“sshhhhh maaasuukin aja……. Enakk….. ayokk masukin….” Ucap marsha

Aku arahkan kontolku ke wajahnya…. “beesaar……….” Ucap marsha

Ku buka mulut marsha dan langsung ku masukan kontolku ke mulutnya….

Lidah marsha pun menjilati kontolku di dalam mulutnya… aku pun menggoyang2kan kepala marsha untuk menservis kontolku di mulutnya…

Suara kecap dari mulut marsha terdengar jelas… air liurnya pun menetes dari mulutnya yang tengah menyempong kontolku…

Setelah puas dapat sempongan dari istri temanku… ku cabut kontolku dari mulutnya…

Air liurnya pun menetes lebih banyak dari mulut marsha…. Dan kontolku pun sudah sangat basah karena air liurnya…

Ku posisikan kembali marsha mengakang lebar dan kontolku siap masuk….

“Ahhhhhhhhhhhhh ahhhhhhhh ahhhhhhhhh shhh ahhhhhh akkhhhhhhhh” desah marsha ketika kontolku masuk dan menggenjot memeknya,,,,

Ku terus menggenjot sambil mengelus2 payudaranya… makin lama makin kencang ku genjot…..

“ahhhhhhh shhhh mmnn ahhhhhhh ahhhhhh akkhhhhhh shhhhh ahhhhhhhhhhhh ahhh” desah marsha

Ku dekatkan wajahku ke wajah marsha dan ia mulai menjulurkan lidahnya memberika isyarat ingin di cium…

Akupun mengemut lidah marsha dan kami berciuman liar sambil terus ku genjot memeknya…

Bunyi kecap kedua mulut yang saling beradu dan tepokan selangkangan kami berdua cukup awet terdengar…

marsha pun merangkulku kuat…. ku hentikan sejenak genjotanku dan ku angkat tubuhnya menjadi posisi duduk mengakang menjepit pinggangku.…..

marsha yang mabuk menatapku lalu ia menciumku… ia sungguh bernafsu di genjot olehku… tubuhnya terus ku goyang sambil kami terus berciuman…

]walau ia masih mabuk namun marsha masih bisa menggerakan tubuhnya….

Akupun mencabut kontolku untuk memposisikan marsha menungging…..Seakan tak mau menghentikan ciumannya marsha terus menciumku hingga ia memposisikan dirinya menungging membelakangiku

Tak butuh waktu lama ku langsung coblos lagi memeknya dan langsung ku genjot kencang

“ahhhhhh ahhhhhh shhhh ahhhhh ahhhh ahhhh ahhhhh ahhh mnnn ahhhh akkhh” desah marsha

Ku pegang pinggangnya dan ku genjot dengan kuat….. tak sabar ingin ku hamili marsha….

PLAK PLAK PLAK PLAK PLAK PLAK!!! Sekuat tenaga tiap genjotanku ku kerahkan seluruh tenaga…

“Ahhhhhhh ahhhhh shhh ahhhhhh ahhhhhhhhh mnn akhhhhhhhh ahhhhh” desah marsha…

Ku peluk erat dari belakang dan ku tekan dalam2 kontolku….. CROTTTT CROTTT CROTTT CROTTT!!!! Ku semburkan spermaku di dalam Rahim marsha…. Bersamaan ejakulasiku marsha orgasme hebat hinga membasahi ranjang tidurnya

Ku tekan cukup lama hingga terasa kontolku berhenti mengeluarkan air maniku

Marsha menoleh ke belakang menatapku….. akupun langsung mengecup bibirnya dan di balas ciuman nakal istri orang…

Setelah berciuman ku cabut kontolku lalu marsha pun terlelap karena kondisinya yang mabuk dan lemas…

Ia terbaring lemas… matanya terpejam dengan nafas yang masih cepat..

“nanti lanjut ronde selanjutnya ya…” ucapku

Akupun meraba2 tubuh marsha sambil menunggu kontolku kembali siap… ku kecupi payudaranya…

“aahhhhhh mnnnnnn shhhhhh ahhhhhhh iseeeppp teruss” desahnya ketika payudaranya ku kenyot

Tiba2 HP milik marsha pun berbunyi…. Tapi marsha tak mempedulikannya… ia terus mendesah menikmati kenyotanku di putingnya….

Selang beberapa menit berlalu…. Kontolku sudah kembali tegang….

“ronde dua yuk…” ucapku

“marsha pun mengangguk dengan desahan manjanya….

Marsha yang terlentang pun mengakangkan kakinya tanpa ku suruh… ku arahkan kontolku masuk kedalam memeknya…. “emmmnnn ahhhhhhhhhhhh shhhh ahhhh” desah marhsa…. Ku kecup bibirnya sambil menggoyangkan selangkanganku memberikan gesekan kontolku di dalam rongga memek marsha….

“ahhhhhhhhhhhhhhh mnnnnnn mnnnnnn mnnnn mnnnn mnn” kami saling berciuman dan terus memberikan nikmat dengan terus menggoyang2kan selangkanganku

Tempo kali ini pelan menikmati tiap gesekan kontolku di dalam memek marsha….

“aahhhhhhhh nikmat…. Akhhhh shhhhhh aakhhhhhhhhhhhhhh yeshhhhh fuck me aaahhhhhhhshhhhh ahhhh” desah marsha sambil merangkul kepalaku….

Tubuhnya bergoyang…. Walau temponya pelan namun tiap genjotanku cukup keras

Ranjang yang empuk memudahkanku menikmati tubuh marsha…

“aahhhhhh ahhhh shhhh ahhhhhh akkhhhh enakk… teruss enakk bikin enak… akhhhhh shhh ahh ganti gaya.,… ganti…” ucap marsha

Akupun cabut kontolku dan duduk sejenak…. Marsha langsung mendorongku menjadi terebah…. Marsha langsung naik ke selangkanganku dan memasukan kontolku kedalam memeknya

“aaakkhhhh nikmat… ahhhhh shhhh mnnn akhhhhh ahhh” desah marsha ketika merasakan kontolku masuk kedalam memeknya

Marsha bergoyang erotis sambil menggeliat di atas selangkanganku

Entah apa yang merasuki marsha… ia seakan sudah sangat horny dan menikmatinya…

Ia pun merendahkan tubuhnya lalu memegang pipiku dan menciumiku…. Ia pun sambil terus bergoyang2 menikmati kontolku

Marsha menciumku begitu liar… lidahnya menjilati lidahku di dalam mulutku….. apa mungkin marsha jika di ranjang seperti ini

Makin lama marsha makin kencang…. Ia pun makin bersemangat ngentot…

Akup langsung menggulingkan tubuh marsha dan kali ini ku pegang kendali mengentotinya….

Suara memeknya yang becek terasa jelas…. Kami saling memberikan kenikmatan….. payudaranya bergetar… walau tak besar namun cukup nikmat ku remas2….

“aahhhh shhh ahhhh ganti… ahhhh mnnn shhhh ahhhhhhhh ganti lagi… gak mau gini” ucap marsha

Aku cabut kontolku dari memek marsha… marsha pun turun dari ranjang dan berdiri menghadap tembok… ia menungging mengarahkan pantatnya padaku

“ayooo genjot lagi… genjot lagi!” ucap marsha

Akupun mendekati marsha yang tengah berdiri… ku masukan kontolku kedalam memeknya dan langsung ku pegang pinggangnya lalu ku genjot

“ahhhhhhhhh mantap… ouchhhh shhhh ahhhhhh mnnnn ahhhh” desah marsha

PLAK PLAK PLAK PLAK PLAK PLAK PLAK PLAK!!! Suara pantat marsha yang berbenturan dengan selangkanganku… ku langsung genjot dengan kencang… marsha mendengakan kepala sambil merem melek menikmati tiap genjotanku yang ku berikan

Memek basahnya memudahkanku terus menggenjot dengan cepat

“aahhhh shhhhh fffffuaaack……… akhhhh smmmm mnnnn yeshhh ahhhhhhh mantep… akhhhh ahhh yeshh….. teruss… akhhhhh ahh” desah marsha….

Tanganku beralih yang tadinya memegang pinggangnya lalu mulai meremas kedua payudaranya sambil terus menggoyangkan selangkangan ku maju mundur…

Tubuh marsha hingga menempel di tembok sangku ku genjot kuat2 dan tak terasa tubuhku lebih maju..

“AAhhhhhh aaaaakkhhhh shhhh ahhhhh mnnn ahhhhhhhhh ahhhhhh….” Desah marsha…

Tiba2 marsha meminta ganti gaya lagi… ia pun bersenderan di tembok dan mengankat kaki kanannya tinggi2…

“ayohhh cepet… genjot lagi… mau keluar… buruan” ucap marsha yang meminta di entotin

Akupun menancapkan kontolku di memek marsha dengan posisi marsha yang berdiri… ku pegangi kaki kanan marsha agat tetap mengakang lebar…

Marsha pun langsung merangkul leherku dan menciumku….. ku mulai menggoyangkan cepat selangkanganku

“Ahhhhh shhh mnn akhhh yesh… terus… ahhh ahhh shhhh ahhh teruss…. Enak.. akhhh nikmat..yesss ayohh ahhhh” desah marsha

Ku terus genjot dengan cepat… marsha seakan akan jatuh karena kakinya lemas menahan tubuhnya yang terus ku genjot… PLAK PLAK PLAK PLAK PLAK PLAK PLAK!!!!! Tepokan selangkanganku dengan selangkangannya terdengar jelas

“ayohhhhh terus… ahhhh emmm akhhhhh akhhhhh akhhhhh shhh akhhhhh enakk.. nikmat… akhhhh shhh akkhhhh ahhhhh ahhhhhh keluar keluar!! Akhhhhhhhhhh” desahnya makin kencang dan tiba2 tubuh marsha menegang dan tangannya memelukku kencang…… dan seketika dari kemaluan marsha mengucurkan cairan orgasmenya sungguh deras…..

Sungguh sangat nanggung tapi marsha pun sudah lemas… kontolku yang serasa bentar lagi ingin ejakulasi pun ku cabut… marsha pun langsung berlutut karena lemas…. Ku masukan kontolku ke mulutnya lalu ku genjot sekuat tenaga….

CLAP CLAP CLAP CLAP!!! Suara kecap mulut marsha kali ini terdengar jelas….

Makin lama makin cepat ku gejot di mulut marsha dan makin dalam juga kontolku masuk…. Marsha yang ingin terbatuk pun kesulitan… tiba2 CROTTTT CROTTTT CRRROOTTT CROOOT!!! Spermaku keluar di mulut marsha…. Ku cabut dan semua spermaku memuncrat di wajahnya……

Marsha pun lunglai dan jatuh tersungkur….

Nafasku yang masih cepat sejenak terdiam untuk mengumpulkan tenaga… ku lihat marsha yang lemas dengan wajah hingga dadanya penuh spermaku….

Ku ambil HPku dan mengabadikan istri dari temanku ini… ia pun tersungkur lemas dan tertidur….

Tiba2 HP marsha pun berbunyi lagi… dari tadi HPnya terus berbunyi…. Aku iseng melihatnya ternyata diana… ku tempelkan sidik jari marsha pada finger print di HPnya untuk membuka isi pesan….

Ternyata Diana ingin mengobrol2 dengan marsha…. Tubuhku yang masih Lelah setelah 2 kali mengeluatkan air peju ku untuk marsha pun kembali bergairah lagi ketika mengingat teman marsha tadi…. Tubuhnya lebih montok dan seksi daripada marsha….

Akupun langsung membuat pesan balasan yang seolah itu dari marsha….

Ku bilang diana suruh ke kamarnya karena suaminya sedang nongkrong dengan temannya…..

Setelah itu ku tulis lagi jika telah sampai kamarnya untuk langsung masuk saja… pintunya pun ku buat sedikit terbuka agar tak terkunci dengan alasan marsha sedang di toilet….

Dan dengan mudahnya diana percaya

Aku yang masih telanjang pun bersiap2…. Beruntung masih sanggup untuk ronde ke-3…

Sementara joseph dan sarah tak tau apa yang sedang mereka lakukan….

aku pun bersembunyi di balik pintu… dan benar saja beberapa saat kemudian diana datang

“marsha…… ini aku…. Ku masuk ya…” ucap diana….

Diana pun masuk tanpa menunggu jawaban marsha…. Dan tiba2 diana terkejut melihat tubuh marsha telanjang dan tergeletak dengan wajah dan dadanya sudah penuh air mani….

Lalu secara mengejutkan ku tutup pintu kamar itu…. Diana yang kaget… dan ia menoleh kearahku… ku yang telanjang membuat diana ketakutan

“MAS JOHAN???!!! KAMU APAKAN MARSHA??” ucap diana

“dia yang minta….. dan sekarang giliran diana nih” ucapku dan langsung menerjang diana… diana berusah lari namun dapat ku pegang… gu banting tubuh diana keatas ranjang tidur… ia sedikit kesakitan

“LEPASIN!!! BANJINGAN!!! LEPASIN!!!! GAK SUDI!!!!” ucap diana meronta

Ku tindih tubuh marsha… selangkanganku tebat di bawah dadanya… “liat ni… kontol gw udah tegang…. Padahal baru beberapa menit lalu ngepuasin temen lu” ucapku

Diana terlihat mengalihkan pandanganya terhadap kontolku yang tepat di depannya….

“toket lu besar banget sii… bikin gemes” ucapku dan langsung meremas2 dadanya…..

kaos diana yang ia kenakan ku lepas dengan paksa namun diana tetap melawan… dan PREET!!!!! Kaosnya sobek

“yahhh sobek…. Makin bikin bergairah aja” ucapku

Dan akhirnya bagian atas diana hanya mengenakan BHnya saja

“ini ngapain si pake BH kan lebih asik kalo di lepas…” ucapku

Diana pun mencoba menahan BHnya dan akhirnya terlepas juga….

Payudaranya yang besar sangat mengagumkan….

Aku jepit kontolku pada kedua payudanaya pun sudah dapat rangsangan nikmat…. Dan kemudian ku paksa diana untuk mengulum

“hahahah ayok kulum!!! Enak banget toket lu” ucapku

Akupun menggesek2an kontolku yang terjepit di kedua payudaranya…

Setelah puas ku lepas celana yang diana kenakan…. Masih dengan paksaan… diana yang masih bisa melawan pun terus memberontak… namun akhirnya celananya terlepas… ia pun menutup dadanya dengan tangannya dan merapatkan selangkangannya….

“jangan perkosa gw.. please… gw udah punya anak…. Please… mending perkosa gadis2 aja..” ucap diana yang mulai ketakutan….

Sepertinya diana takut melihat kontolku yang sudah siap untuk masuk kedalam memeknya

ku pegang kedua kakinya lalu ku Tarik hingga tubuhnya jadi terlentang…. Ku paksa kakinya mengakang dan diana pun berusaha mendorongku…. Namun diana tak mampun mendorongku…

kaki diana sudah mengakang lebar…. Dan kontolku yang tegang sudah menyentuh memeknya…..

“jangan… jangannn gw sempong aja… please…. Jangan di masukin” ucap diana yang meronta

Tangannya berusaha menutup lubang memeknya namun dengan tenagaku ku singkirkan tangannya dan JLEB!! Kontolku masuk dan seketika diana berteriak “AAAAAAAHHHHHHHHHH” desah kencang diana

Ku tekan kontolku lebih dalam…. Tubuh diana ku tindih dan ku mulai menjilati leher hingga payudaranya

“udahhhh lepasin!!! Lepasss!!! Lepasin!!” ucap diana….

Ku mulai menggoyang2kan selangkanganku dengan cepat… “AAAHhhhhhhhh akkkhhhhhhh lepasss!!!” ucap diana

“berisik!! Udah gak rapet juga belagu” ucapku dan langsung meggenjot dengan keras

“ahhhhhh shhhhahhh akkhhhhhmmmmnnn akhhhhh shhhh ahhhhhh akhh” desah diana

Ku terus menggenjot….. cukup lama hingga diana pun tak melawan lagi….

Sungguh nikmat terus ku genjot dengan tenpa yang tetap…

Hingga akhirnya diana pun Cuma mendesah sambil merem melek… yang tadinya tangannya mendorong tubuhku kali ini ia meremas2 kasur

Ku angkat sedikit tubuhku… ku tatap tubuh montok dan seksi diana…. Ku elus dadanya lalu ku pegang pinggangnya dan ku genjot dengan cepat…

“ahhhh shhh ahhhh ahhhh mmnnnn aa….akkhhhh shhh ahhh” desah diana

PLAK PLAK PLAK PLAK PLAK PLAK!!!!...

Tubuh diana menggeliat… namun terlihat ia mengangkat selangkangannya…..

Diana terus mendesah dan mulai menatapku…. Mulutnya yang terbuka dengan suara desahannya…

Tanganku pun mulai mengelus2 payudaranya sambil terus ku genjot…

Diana yang terus bergoyang sesuai iramaku tiba2 merangkul leherku dan menarinya….

Diana ternyata hypersex juga… ia sudah tak bisa menahan birahi lagi…. Ia langsung menciumku

Lidahnya bergoyang2 di mulutku… sementara ku terus menggoyangkan selangkanganku….

“Akkhhhhhhh shhhh ahhhhhhh nikmat…. Akhhhhhhh terus genjot… akhhhh shhhh ahhhhhhhhh ahh” desah diana… diana sudah begitu bernafsu… kakinya pun mulai menjepit pinggangku

Padahal baru beberapa saat yang lalu diana meronta dan melawan… sekarang ia menerima dan ketagihan

“enaakk kan kontol gw….” Ucapku

“aahhh shh ahhhh ahhhh ahhhh enak… ia enakkhh teruss…. Entotin terus” ucap diana

Kaki diana menjepit tubuhku sangat kencang… lalu ku angkat tubuh diana dan ia ku pangku menghadapku

Ku mulai menggoyangkan lagi tubuhnya dengan posisi terduduk…

“ahhhh shhh mnn akkhhh enak… lebih dalem lagi… akhhhhh ahhhh shhhh ahh” desah diana sambil melepaskan ikat rambutnya dan terus bergoyang…

Payudaranya bergoyang naik turun… mata diana merem melek menikmati genjotanku

Setelah itu diana pun sedikit mendorongku….. “WOT donk…. WOT!!” ucapku memberikan isyarat ku menurunkan tubuhku dan terlentang…

Tanpa mencopot kontolku dari memeknya diana sudah di posisi duduk di selangkanganku…

Diana pun langsung bergoyang menikmati kontolku di dalam memeknya

“ahhhh shhhh akkkhhhhh mnnnn akhhhhh ahh” desah diana

Sementara ku tak menggoyangkan selangkanganku… ku hanya mengelus2 dadanya dan terkadang merapihkan rambut diana yang mulai beranakan

Diana terus bergoyang goyang…. “ahhhhh shhh akkhhhh shhh ahhhhh mmnnn akkhhhhhhh” desahnya

Setelah cukup Lelah diana bergoyang akupun bangun dan membalikan tubuhnya jadi di bawah…. Ku kecup bibirnya sambil ku goyangkan selangkanganku…

Kontolku mulai menyodok2 memek beceknya sambil terus ku cium bibirnya

Tiba2 terasa denyutan di dalam memek diana…. Akupun langsung mencabutnya membiarkan diana tak jadi orgasme….

Tubuhnya sudah terlanjur terangsang berat…

Ku miringkan tubuhnya yang terlentang sementara ku di belakangnya…

Ku angkat 1 kakinya lalu ku sodok dari belakang….

“ahhhhhh shhh ahhhhhhhhh mnnn akhhhhhhhh akhhhhh shhhh ahh” desah diana sambil meremas2 kasur

Hingga tak lama posisinya berubah menjadi tengkurap dengan terus ku genjot…

“ahhhhh shhhh mnnn akhhhhhhh ahhhhhhhh mmnnn akhhhhhhh shhh ahhh” desah diana

Diana mendengakan kepalanya… sambil terus ku genjot… tubuh nya yang tengkurap membuatku makin mudah menekan kontolku lebih dalam lagi ke memek diana…

“ayo sayang… enak kan… body indah lu tu harusnya di nikmati seperti ini” ucapku

Makin lama makin kencang ku genjot….. merasa puas dengan gaya ini akupun mencabut kontolku…

“ayok berdiri…” ucapku menarik lengannya… dan diana pun berdiri… ku suruh ia menghadap cermin…

Tubuh indah yang montok begitu menggairahkan…

Ku buat ia menungging dan “AAAKkhhhhhhhh mnnn akkhhhhh ahhh shhh ahhh” desah diana yang memeknya langsung ku coblos dan genjot dari belakang

Dari pantulan cermin ku lihat payudara diana yang besar bergoyang2….

Akupun makin cepat menggenjotnya PLAK PLAK PLAK PLAK PLAK PLAK PLAK!!!!! Pantat diana berbenturan terus dengan selangkanganku….

Sungguh nikmat menikmati salebgram ini….

Akupun langsung mencengkram payudaranya yang besar dan meremas kuat2….

“ahhhhh mnnnn akkhhhh enak…. Shhhh ahhhh ahhhh akkhhhhh shhhh akhhhh” desah diana

Diana menoleh kebelakang melihatku… akup pun langsung menyosor dan menciumnya dengan liar…

Ku tekan dalam2 diana bergoyang erostis sambil terus ku remas dadanya dan ku tahan ciumanku…

Setelah itu kembali lagi ku genjot dengan kencang….

Makin lama makin kencang dan tiba2 ku cabut kontolku membiarkan diana Squirt pertamanya yang membasahi lantai….

Mata diana sudah sayup2 lemas… aku arahkan ia terlentang di lantai

Kakinya ku pegang keduanya dan ku buat mengakang lebar lebar…. Lalu ku coblos kembali

“Ahhhhhhhhh akhhhh shh akhhhhh ahhhh mnnn ahhhhh ahhhh ahhh” desah diana menikmati genjotan kontolku dengan tubuhku yang menindihinya….

Kali ini ku tak menunggu lama… ku genjot dengan cepat… hingga terasa kontolku ingin menyembur pejuku…. Makin cepat dan akhirnya CROTTT CROTTTT CROTTTT CROTTTTT!!!!

Ku tekan dalam2 kontolku di dalam memek diana selama spermaku keluar…

“anget kan peju gw….. nikmatin aja…” ucapku

Diana sudah sangat lemas… setelah ku cabut kontolku ia pun tertidur karena sudah Lelah…

2 wanita sekaligus sungguh beruntungnya diriku…

Ku angkat kedua wanita itu dari lantai ke ranjang tidur dan dalam keadaan telanjang…

Ku kenakan bajuku lalu keluar menuju kamarku….

Ku lihat sarah viloid tengan di kecup sambil di tindih oleh joseph…. Ia sedikit terkejut ketika ku datang

“ehh sorry mau ambil obat aja” ucapku

“lhoo perlu lagi ya??? Tadi istri gw udah gw kasih perangsang juga kok” ucap joseph

“hahahhahaa iya… tp gw dpt bonus dari istri lu… lumayan lah…. Mau main ronde selanjutnya

“hahahahha mantap… lu pake istri gw sampe hamil juga slow aja” ucap joseph

Setelah gw ambil obat akupun kembali ke kamar marsha lagi…

Mereka berdua masih terlelap…. Ku paksa mereka untuk meneguk perangsangnya…. Hingga mereka pun terbangun……

Selang beberapa jam kemudian….

“AAAHHHH AHHHH AHHH YES!!!! Emnn terus johan… akkkhh AKHHHH nikmat…. Akhhhhhh ahhhhhh ahh” desah kencang marsha

“gentian donk sha…..” ucap diana….

Mereka berdua menjadi liar dan begitu bernafsu ingin di entoti

Aku pun beralih ke memek diana yang sudah menungging….dan langsung ku genjot memeknya dengan kontolku

Beruntung ku minum obat kuat sehingga mampu mengentoti mereka beruda

mereka berdua ku buat orgasme berkali2 dengan kontolku…. Dan pagi harinya diana dan marsha pun tergeletak lemas di samping kanan dan kiriku…

puas sekali bisa mengentoti 2 ibu-ibu muda ini..

pagi itu kontolku tegang seperti biasa…. Ku kembali mencoblos dan menyodok-nyodok memek mereka dengan kontolku secara bergantian

mereka terbangun pun karena sodokan kontolku di memeknya…

tak lama joseph pun muncul… ia terkejut melihat diana juga ada di kamarnya dalam keadaan telanjang dan meminta kontolku

“buset… lu gak ngasih tau kalo ada diana juga” ucap joseph

“hahahhahahah mantep kan…. Bini lu juga binal nih” ucapku sambil memegang kepala marsha yang tengah menyempong kontolku

Marsha melihat suaminya mulai mendekati diana dan langsung mengentotinya…

Kamar itu pun penuh dengan suara desahan…. Sungguh puas ku bisa menikmati istri temanku dan temannya…

Liburan kali ini tak terlupakan….

Beberapa hari kemudian ketika ku kumpul dengan joseph, baron, dan Cris… kami pun mengobrol soal istrinya joseph yang sudah ku entoti

“Wihhh istri lu ama temen istri lu cakep bener ya…. Gw si mau” ucap cris

“hahahhaha gimana barter ama anak lu deh….” Ucap joseph

“gimana kalo kita kumpul2 di vila… cris lu bawa anak lu… gw bawa anak gw… johan bawa sarah… dan lu sep… bawa istri lu… kalo bisa temennya di ajak juga” ucap baron

“ide bagus tu…” ucapku

“tapi ada masalah dikit… anak gw kan gak kaya anak lu cris.. udah bisa dan ngerti di entoti… anak gw kan blm pernah di apa2in sepengetahuan gw” ucap baron

“ehhh anak lu jatah gw ron…. Lu lupa ya… harus gw dulu yang pake” ucapku

“iyee… gw tau… tapi ya udah lah.. masalah anak gw perawan apa ngga… kesakitan apa ngga… gw serahin ke elu deh han” ucap baron padaku

“oke kalo gitu… kira2 kapan nih mau nyewa villa” tanya cris

“gimana 2 minggu lagi… kan longweekend tu… lumayan lah 3 hari libur bisa dimanfaatkan” ucap joseph

“okee… kita deal ni…” ucap ku

“okee…” ucap cris

“okee…” ucap baron

Akhirnya kami sepakat mengadakan pesta seks di sebuah villa

Kebetulan baron memiliki villa pribadi di daerah banten…

Lalu 2 minggu kemudian… ku dengan sarah

Kami semua pun berkumpul di sebuah villa milik baron… baron yang sudah duluan berada disana dengan anakknya

Anaknya bernama tasy tubuhnya montok seperti ayahnya…
{Tasy}

Tak lama ku dan sarah sudah sampai ke villa tersebut…. Ternyata joseph dan istrinya sudah ada… istrinya sedang di buat mabuk… Sandra dan ayahnya pun sudah ada di villa…

Sandra terlihat tertunduk lesu…..

“halo Sandra… kamu makin seksi aja…” ucapku sambil mengelus pipinya…

Sandra pun Cuma sesaat tersenyum lalu memalingkan mukanya…

Dan baron pun keluar dari kamarnya….

“ehh lu johan.. udah nyampe juga” ucap baron padaku

“yoi….. mana jatah gw” ucapku

“itu di kamar… langsung masuk aja kalo mau… tp jangan di tunda… anak gw belum tau soalnya…” ucap baron

“oke.. langsung eksekusi” ucapku dan langsung masuk ke kamar itu

Tasy yang sedang bercermin pun terkejut….. “lhoo om johan kok disini” ucap tasy yang belum tau apapun

“halo tasy…” ucapku

“om ngapain om” ucap tasy terlihat panik…

Tasy terlihat tak nyaman dengan keberadaanku… ia ingin keluar dari kamar namun terhalang olehku….

“om aku mau keluar om…. Misi om” ucap tasy namun tiba2 aku langsung merangkulnya dan menjatuhkan tubuhnya ke ranjang tidurnya

“OM!!!! LEPASIN!!!!!! PAPAH!!!! TOLONG!!!! PAPAH!!!!! OM JOHAN MAU PERKOSA AKU!!!!” teriak tasy

“hahahahahah udah…. Sama om nikmat tau…” ucapku

Tasy yang mengenakan baju seksi dan memperlihatkan pahanya yang mulus begitu membuatku tak sabar ingin mendengar desahnnya…

Akupun menahan tubuh tasy

“OM!!!! LEPAS!!! OM!!!! TOLONG!!!! PAPAH!!! TOLONGIN TASY PAH!!!” teriak tasy…

Akupun dengan paksa melepaskan celana pendek tasy

Tasy berusaha melawan dengan menahan celananya agar tak terlepas…

“kamu jangan pegang celananya… cepet lepasin aja… om pengen tau” ucapku sambil terus memaksa celana pendeknya terlepas

Akupun dengan sekuat tenaga memaksa celananya terlepas dan tak lama kemudian celana pun tertarik hingga terlepas dari kakinya bersamaan dengan celana dalamnya

“hahahahah memek kamu mulus banget tanpa bulu tasy…. Om jadi makin penasaran rasanya” ucapku…

Tasy mencoba kabur… ia beranjak dari ranjang tidur dan menuju pintu… namun ternyata pintunya di kunci….

Tasy pun terpokok di sudut kamar… ia ingin kabur namun tak bisa… ia tinggal mengenakan kaosnya saja tanpa sama sekali mengenakan bawahan

“Hehehe biar adil tasy bisa liat punya om” ucapku sambil membuka celanaku…

Kontolku yang tegang dan sudah menculang ke arahnya pun membuat tasy terkejut…

“ommm… tasy gak mau… tasy masih perawan om…. Please biarin tasy pergi” ucap tasy

“ya udah sempong aja ni kontol!!” ucapku

Ku pegang kontolku lalu ku arahkan ke wajah tasi…

Tasi berusaha mengelak dan rapatkan mulutnya

“AYOK!!! EMUT NI KONTOL!!!!” ucapku

Ku pejet hidungnya sehingga tasy pun terpaksa membuka mulutnya….

Kontolku langsung masuk ke mulutnya dan langsung menyodok2nya….

Sungguh nikmat ketika kontolku menyodok2 di dalam mulut tasy..

“ahhh nikmat banget mulut kamu nak” ucapku

Ku tekan2 terus kepala tasy di selangkanganku…

Setelah puas ku cabut kontolku dari mulut tasy… air liurnya pun begitu banyak membasahi kontolku

Lalu ku Tarik tubuh tasy kembali ke ranjang…. Kontolku yang basah langsung ku arahkan ke memek tasy

Tasy masih berusaha melawan dengan merapetkan kakiknya dan tangan tasy berusaha mendorongku

“JANGAN OM!!! JANGAN!!!!!” teriak tasy

Ku terus berusaha hingga tubuh tasy dalam posisi menungging

perlawanan siasia dan akhirnya kontolku menancap di dalam memek tasy tanpa halangan sama sekali

“dasar pembohong!!! Katanya masih perawan!!” akupun langsung menggenjot dengan kencang

“AAAKkhhhhhhhhhh OM!!! LEPASIN!!!! AAKKHHHHH AHHHHHHHHHHHHH” desah kencang tasy yang menerima genjotanku dengan kencang…

Ku terus genjot dan menekan tubuh tasy dengan tubuhku…. Memek cukup sempit untukku…

Tanganku pun mulai menarik kaosnya keatash hingga ku bisa meraba2 payudaranya….

Akupun mencoba membalikan tubuh tasy agar terlentang… walau sedikit susah akhirnya bisa juga…

Dalam kondisi terlentang dan kaosnya sudah terangkat hingga sedada… memeknya terus ku genjot…

“AAAKKH!!!! OM!!!! AKKHHHHHH LEPAS!!! AKHHHHHHH AHHHH” desah tasy

Aku yang terus menggenjotnya mulai merendahkan tubuhku dan mulai mencium bibirnya… namun tasy langsung mengelak dan ku arahkan bibirku ke lehernya

Setelah itu ku Tarik kaosnya hingga tasy sudah telanjag bulat….. “mau om keluarin di dalem ya??” ucapku

Tasy yang mendengarnya pun langsung menggelengkan kepalanya sambil menahan genjotanku…

Ia menatapku dengan ekspresi menahan genjotanku

“makannya nurut!!!! Jangan nolak mulu” ucapku

Tasy pun mengangguk2… lalu ku tekan kontolku sedalam muking… “buka mulutnya..” ucapku

Tasy yang sambil menahan nyeri di kemaluannya pun membuka mulutnya… tiba2 ku kecup bibirnya dengan memasukan lidahku ke mulutnya…

Ku cium secara liar dan air liurku masuk kemulut tasy dan mulai tertelan… dan ketika itu selangkanganku mulai memaju mundurkan lagi sambil mencium mulutnya terus menerus…

Tasy yang ingin mendesah pun tak mampu karena mulutnya tersumpal mulutku…

Ku terus menggenjot sambil terus mencium bibirnya.. sementara tanganku memeluk kencang sambil meraba tubuh telanjangnya yang nikmat..

Mata tasy terlihat terpejam… memancarkan ekspresi jijik… namun ku teru saja menikmati ciumanku sambil terus ku goyangkan selangkangannya..

Jilatanku menuju leher lalu ke payudaranya ku remas2 dan kenyot putingnya… membuat tasy mendapatkan nikmat lebih…..

Ku sungguh bernafsu… ku kenyot putting yang kanan lalu ke kiri secara bergantian

“aaakhhhhhh mmmnnnn om….. udahan…. Om… shhh akkhhhh aduh om… tasy gak kuat… ampun… akhhhh ahhhh shhh ahh” desah tasy

“gitu donk… mendesah… om suka kamu mendesah gini” ucapku dan makin cepat menggenjot tubuh tasy

Tasy meremas kasurnya kuat2 menahan kontolku yang terus menggesek2 di dalam memeknya…

“AAAKkhhhhhh om….. aduhhh akkhhhh shhhh tasy gak kuat… om… akhhhh shhh aakhhh om… bentar lagi tasy gak tahan…. Aakhh ahhhhh” desah tasy

Tiba2 ku hentikan genjotanku… memeknya sudah cukup becek….

“ommm… udah om… tasy capek…. Lemes om….” Ucap tasy

Akupun memeluk kuat tubuh tasy dan mengangkatnya mengubah posisi jadi WOT

“omm mau ngapain… tasy udah capek…” ucap tasy

“om masih belum keluar…. Mau om keluarin cepet di dalam” ucapku

“gak mau om… jangan di dalam” ucap tasy sambil menggeleng2kan kepalanya

ku pegang pinggang tasy lalu ku goyang2kan tubuhnya yang di atas selangkanganku

“ahhhhh om…. Udah aakhhhh shhh mnnn om….. mmmm akhhhhhhhh ahhhhhhhh ahh” desah tasy

Aku pun mengangkat kedua kaki tasy sehingga kontolku makin masuk karena berat tubuh tasy….

Rasanya ujung kontolku sudah menyentuh sesuatu… mungkin rahimnya…

“ommm udah om… mmnnn akkhhhhhhhh shhh ahhhhh ahhhh mnnnnn” tasy terus mendesah ketika tubuhnya terus ku goyan

Tak lama akupun membangunkan tubuhku dan memeluk tubuh tasy yang dari tadi WOT diatas selangkangaku…

ku memeluk tubuh tasy dan lidahku mulai menjilati bibirnya dan menciumnya

akupun langsung menggoyangkan tubuh tasy….

“Ahhhhh shhh akkhhhh mnnn ahhh om…. Udah… gak kuat… akhhh om… ampun… akhhh om… om…. Ampun” desah tasy

“Om gemes sama kamu tasy… nikmatnya.,…” ucapku sambil mempercepat goyanganku dan memperkuat pelukanku…

“ahhhhhhh akkhhh akhhh shhh mnn akkhhhhhhh om… udahh!!! Udah!! Om!!!!!! OMM!!!! Gak kuat……” ucap tasy

Tubuh tasy pun mulai tegang,… ia membalas pelukanku sangat kuat….. kepalanya mendengak keatas….. “AAKkkhhhh AAKKHHH AKKHH!!!! AHH!!!!!! AAAAAAAAAAAAAAKKHH!!!!!” lolongan desah yang cukup kencang bersamaan dengan keluaran cairan deras dari kemaluan tasy yang cukup deras walau tengah menjepit kontolku

Akupun menghentikan genjotanku namun tetap menancapkan kontolku di memeknya….

Melihat tasy yang sudah lemas dan lunglai… matanya pun sudah sayup2… dan juga nafasnya masih cepat…

“karena tasy keluar pas kontol om di dalam… jd biar adil om juga keluar di dalam ya” ucapku

Tasy yang lemas pun hanya menggelengkan kepalanya

Ku rebahkan tubuhnya sehingga posisinya terlentang…

Kaki yang masih mengakang dan kontolku yang masih menancap membuat posisi yang pas untuk kembali ku genjot lagi….

Ku mulai menjilati bibrnya lalu payudaranya… dan langsung menggenjotnya dengan kencang…

“aakkhhhh ahhhh om… akhhhh udah cukup!!!! Akhhh om…. Tasy udah gak kuat… akhhhh ahhh shh ahhhhh ahhh ahhh” desah tasy menahan genjotanku yang cepat…

“beentar lagi om keluar nih” ucapku sambil terus menggenjotnya

“ommm jangan!!! Jangan!!!! Akkhhh shhh ahhhh AHhhh” desah tasy dan tiba2 genjotanku pun terhenti dengan hentakan kuat dan tekanan paling kuat….

Tubuh tasy Tegan dan mencengkram apapun yang ia pegang…. Terasa spermaku menyembur keluar dan tasy merasakan kehangatan spermaku masuk kedalam rahimnya….

“enak kan kalo keluar di dalam” ucapku pada tasy yang sudah lemas

Akupun mengecup bibir tasy dan memeluknya..

Sukses sudah menanam benih pada Rahim tasy…… akupun istirahat sejenak… ku cabut kontolku dan benar saja spermaku keluar dari memek tasy menetes keluar

Tasy pun cukup lemas… otot2 tubuhnya pun serasa pegal..

“10 menit lagi ronde selanjutnya ya” ucapku pada tasy sambil mengelus2 rambutnya

Dan waktu cepat berlalu….

“AAKhhhh ahhhh shh ahhhh ahhhh mnn akhhhh ahhh” desah tasy…

Tasy yang menungging menhadap kamera tengah ku genjot dengan gaya dogy…

Payudaranya yang tembem pun bergoyang2 seirama dengan genjotanku…

Tanganku perlahan beralih ke payudaranya dan meremas2nya…

“aakhhh om… mnnn tasy aakkkhhhh ahhhh shhhh akhhh tasy… akhhhh shhh aakkhh tasy mau keluar lagi om…” ucap tasy

Ku genjot dengan kencang…. kontolku terus memompa kemaluan tasy…

“om… akhhhh emmnn akhhh shhh akhhh ahhh ahhh akhhh akkhh” desah tasy dan tiba2 tasy orgasme lagi… dari kemaluannya keluar cairan tanda kenikmatannya telah memuncak….

“duhhh keluar lagi pas lagi om genjot… dasar bandel ya… sebagai akibatnya om keluarin lg di dalam” ucapku

Akupun memeluk kuat dan makin kencang genjotnya dan tak lama spermaku keluar lagi di dalam memeknya…

“ommmm aakkhhh om… akhh… shhh AKhhhh ahhhh” desah tasy makin keras… dan tak lama CROTTT CROOTTT CRROOOOTT!!! Semburan spermaku di dalam memek tasy

Akupun memeluk tasy yang menungging dan mencium lehernya dan mencoba menolehkan wajahnya kearahku lalu ku kecup bibirnya

Lidahku menjulur menjilati lidah tasy…

Kami pun rebahan Bersama… dan istirahat sejenak untuk ronde selanjutnya….

Ku menggenjot memek tasy sebanyak 4 ronde dan semuanya crot di dalam memeknya….

Tak terasa sudah berjam2 ku dan tasy di dalam kamar….

Akupun mengambil kunci kamar yang sempat ku sembunyikan di celana dan membuka pintu kamar…

Sex Party teman2ku sudah mulai mereka bertukar pasangan… entah mereka sudah berapa kali crot

“ehhh johan udah kelar tuh” ucap baron…
“iya nih… anak lu mantep banget ron…” ucapku

“hahahhahaha boleh tukeran gak ama gw… gw mau cobain juga” ucap joseph

“oke bawa aja kemari tu anaknya baron” ucapku

Kami pun sex party dengan 4 wanita dan 4 lelaki…

Vila itu bagi surga dunia…. Tiap kondisi pasti salah satu antara kami tengah menggenjot memek atau kontolnya tengah disempong…

Berawal dari sarah viloid bisa membawaku untuk menikmati beberapa wanita lagi…

Hal yang tak akan terlupakan di villa tersebut.

Beberapa bulan pun berlalu…. Aku yang sedang duduk di teras rumah sambil menikmati kopi dan tak lama anakku glen pun pulang dari sekolah

“udah pulang glen??” tanyaku

“iya pah… oiya ini kak rey… temen aku pah” ucap glen mengenalkan temannya

“siang pak… saya mau ngajak glen nongkrong sama temen2 pak” ucap rey

“ouhhh boleh… temen sekolah??” tanya ku

“ngga pak… saya kuliah..” ucapk rey

“ouhhh dikira temen sekolahnya” ucapku

“oiya… keponakan om sarah olivia boleh saya ajak juga kan??” tanya rey

Akupun terdiam, kenapa ia meminta izin padaku… sempet terpikir jika ia tau rahasia ku dengan sarah.

Apa mungkin dari glen anakku??
 
papanya icip temen anak nya ada rencana dibalik gak hu glen icip mahmud
 
Siapapun tokoh nya, the best surebest lah pokok nya suhu. Ditunggu apdetannya lagi :genit::genit:
 
Bimabet
Story of Thalia

“ADUH!!!!!” ucapku ketika kepala ku terbentur sesuatu…..

Terlihat teman2ku sedikit menahan tawanya

“ckckck…. Sering amat ke jedot lu gi” ucap temanku

Mungkin nasibku memiliki tubuh tinggi…

Namaku Agi…. Ku memiliki tubuh tinggi karena keturunan… orang tua ku memiliki darah arab… dan mereka semua tinggi-tinggi….

Di keluargaku aku yang paling tinggi… tinggi tubuhku mencapai 2 meter…

Di Indonesia sendiri memiliki tinggi tubuh seperti ini menjadi pusat perhatian…

Terkadang jika ku dekat dengan seorang kadang mereka mengarahkan kepalanya ke atas untuk menatapku… dan hal itu menjadi bahan ledekan bagi teman temanku…

Ku tinggal sendirian di sebuah kos…. Kesibukan kuliah seperti biasa,,,,

Dengan tinggi tubuhku ku manfaatkan untuk ikut dalam tim basket…. Kebetulan tinggi tubuhku ini menjadi nilai lebih….

Kala itu ku sedang bermain basket saat pulang kuliah… bermain one on one dengan temanku yang bernama rey….

Ia salah satu mahasiswa anak komunikasi…. Mahasiswa yang cukup populer karena prestasinya pernah mewakili kampus…. Ia pun lumayan jago untuk bermain basket… walau tinggi badannya tak setinggiku

Sekitar 1 jam kami bermain akhirnya kami sudahi karena hari sudah mulai gelap…

“gi… gmn kompetisi seleksi tim basket lu?” tanya rey

“ya gitu lah…. Lolos…. Tapi kompetisi kayaknya masih lama… soalnya kita langsung lolos kualifikasi… jadi gak ikut pertandingan kualifikasi” ucapku

Rey yang tengah melepas kaos olahraganya dan menaruhnya di atas ranselnya tiba2 ada yang memanggilnya

“kak rey…..” ucap seorang wanita yang dari sebrang lapangan…

Ia pun menghampiri rey….

“ehhhh tiara….oiya kenalin ini temenku Namanya agi” ucap rey mengenalkan ku pada wanitanya

“gw agi….” Ucap ku sambil berjabat tangan….

“tiara… habis kuliah ya???” tanya rey

“iya nih kak…. Oiya kakak haus??? Mau ku beliin minum gak??” tanya tiara

“boleh… beli 2 ya buat temen sekalian” ucap rey

Tiara pun pergi membeli minum untukku dan rey…

“itu cewek lu rey??” tanyaku

“bukan….. hehheheeh” ucap rey

“kok perhatian banget….. dia naksir lu ya??” tanya ku lagi

“bisa di bilang gitu….. tapi ya biarin lah… yang penting dia happy gw happy” ucap rey

“hahahahah gila lu playboy juga ya… selain dia ada lagi gak?” tanyaku

“jelas ada donk…. Hahaha” tawa rey

“ehhh pernah lu tidurin gak tu??” iseng2 ku bertanya

“hahahhahaha pernah donk” ucap rey…

“ehhh Bercanda lu ya” ucap ku yang tak percaya

“kak… ini…..” ucap tiara yang tiba2 muncul

“thanks ya tiara…” ucap rey

“kak….. habis ini kemana?? Kalo gak sibuk temeni aku yuk kak…” tanya tiara

“emmm nanti agak malaman aja gmn??” ucap rey

“iya deh kak…. Janji ya…” ucap tiara…

Tiara pun pergi… sementara ku dan rey menuju café sehabis main basket…

“ngomong-ngomong lu seriusan nidurin tiara??” tanyaku

“iyaa…… gw ada buktinya…” ucap rey

“hahahahah ini beneran gak si” akupun masih belum terlalu percaya

“ya udah habis ini ke kontrakan gw…. Gw tunjukin sesuatu” ucap rey

Setelah kami dari café kami pun menuju kontrakan rey

Disana rey menunjukan video tiara yang tengah di entotin…. Tak hanya tiara saja.. tapi dinda, felycia, vena, lidya…. Ku terheran2 rey bisa mengentotin mereka semua

“gila lu rey… bisa ngentotin mereka….” Ucapku

“lu juga bisa…. Kalo mau” ucap rey

“hahahah gw??? Kalo ngentotin kaya tiara si gimana??? Tubuh gw gede banget… trus dia kecil kurus gitu…..” ucapku

“Hahahha kayaknya lebih asik gitu” ucap rey sambil tertawa

Rey pun membahas tentang tubuh mereka dan nikmatnya ketika mengentotin mereka…. Hal itu membuat birahi ku naik…..

Bahkan rey mengajak untuk mengentoti tiara… namun ku menjawab lain kali karena ku tak terbiasa threesome…

Setelah dari kontrakan rey aku pun menuju rumah…. Karena badanku sudah merasa tak nyaman sehabis bermain basket akupun menuju kamar mandi untuk membersihkan diri…

Setelah mandi tak lama bell rumah berbunyi…

Dengan mengenakan celana pendek dan kaos akupun membuka pintu…

Ternyata Thalia... ia sebenarnya anak dari teman ortuku….

“baru pulang basketan ya???” ucap Thalia

“lahhh kok tau.. padahal udah mandi….” Ucapku

“baunya masih ada” ucap Thalia

Namanya Karen Thalia,,, ia sering sekali main ke tempatku jika sedang bosan atau tak ada aktfitas…
{Karen Thalia}

Ia seorang gamer yang cukup jago… sering sekali ku kalah dengannya jika bermain game.. terkadang ku sering iseng menyandarkan lenganku di kepalanya karena tubuh karen cukup pendek

“gi…. Main PS yuk… bosen nih di rumah…” ucap thalia

“ini ngajak main PS tp buat ngebully gw kan…. Mentang2 jago” ucapku

“hihih… buruan ayok nyalain PSnya” ucap thalia mendorong tubuhku yang besar dan masuk

“lu kecil2 suka ngebully yang besar ya” ucap ku

“hihih udah santai aja… gw traktir deh…. Ntr gw orderin makanan” ucap thalia

Ku tinggal sendiri di rumahku… kebetulan ortuku tinggal di rumahku yang ada di luar kota… berhubung ada kerjaan disana…

Benar yang ku prediksi… ku langsung kalah dalam game tembak2an….padahal baru ronde pertama…. Skill dalam memainkan stick PS begitu jago dibandingkanku… bahkan dalam game bola yang biasanya di sukai lelaki pun ia mampu memainkannya dengan bagus….

Maupun ku sering kalah namun ku tak kesal ataupun marah… namun ku buat asik aja dengan cara menjahilinya ketika hampir kalah….

Beberapa game telah kami mainkan…. Hingga pada game balapan…. Tak sengaja thalia melakukan kesalahan hingga ia tersalip jauh…. Dan kemenangan pertamaku akan di dapatkan

Tiba2 thalia langsung menggangguku dengan menkacaukan tanganku yang tengah memegang stick PS namun saking jahilnya dia hingga akupun terdorong sampai posisiku rebahan sedikit menyamping di sofa… thalia yang tak sengaja terlalu kuat menggangguku pun berada di posisi atasku…. Tangannya memegang selakanganku…. Dari kerah kaos yang ia kenakan sedikit terlihat belahan dadanya..

Kontolku pun menegang dan thalia merasakan kontolku yang begitu tegangnya

“ihhhhh gi… penis lu tu tegang….” Ucap thalia dan terbangun dari posisinya di atasku yang rebahan

“lu sendiri yang pegang2…..” ucapku

“ihhhh gak mungkin ya…. Megangin gituan gw….” Ucap thalua

Kami pun terdiam sejenak…. Entah apa yang thalia pikirkan… game pun berhenti seakan tak kami pedulikan lagi,,,,

“agi…. Lu kok tegang… lu konak ya ama gw??” tanya thalia

“ya abis lu tadi gangguin gw sampe segitunya…. Terus gak sengaja gw liat bagian lu” ucap ku

“bagian apa??” tanya thalia

Aku pun menunjuk bagian dada thalia… “gw sangka rata… tapi ada belahannya juga” ucapku

“ihhhhh lu ngeselin juga ya… pake ngomongin rata pula…..” ucap thalia yang mencoba mendorongku namun akupun menghindar…

Namun saking kencangnya thalia mencoba mendorongku hingga ia pun hampir jatuh… dan refleks tanganku memeganginya… dan tak sengaja pula telapak tanganku mencengkram kuat payudaranya yang kenyal

“ihhhhh agi….. pegang2…” ngeselin….. lu…. Udah ahh.. males main game….” Ucapnya

Tiba2 terdengar suara bell pintu berbunyi….

Akupun bergegas keluar ternyata pesanan pizza dari thalia sudah sampe

Thalia yang sempat ku tinggal untuk mengambil pesanan makanan di depan pun terlihat terdiam….

“ehhhh udah makan dulu bocil…” ucapku sambil meledeknya

Thalia pun menghampiriku… aku pun membuka pizza yang masih hangat….

Thalia yang tadi kesal pun mendadak sudah berubah ekspresinya… “wahhh pizza yang ini kesukaanku… hihihi” ucapnya

Kami pun memakan pizza bersama2….. “gi… lu udah pernah ML kan ya???” ucap thalia yang membuatku tersedak dan batuk

“ngapain si lu nanyain gitu??” ucapku

“abis gw tadi megang penis lu tegang banget gitu… hayo ngaku udah sering di pake kan??” ucap thalia

“ihhhh apaan…. Lu tu jangan2… hayoo ngaku…” ucapku

“apaan si… yang nanya gw… kok lu gitu” ucap thalia

“hayooo gak mau ngaku…” ucapku

“oke… gw ngaku asal lu jawab dulu..” ucap thalia

“oke… gw pernah ama mantan gw…” ucapku

“hah… ternyata lu udah gak perjaka…..” ucap thalia dengan ekspresi lebay

“apaan si….. lu juga udah pernah kan” ucapku

“ngga ya.,…. Masih perawan gw!!! Biar gw sering seksi tetep perawan ya” ucap thalia

“ahh masa…” ucapku dengan ekspresi tak percaya

“beneran…. Sumpah deh…” ucap thalia seperti meyakinkanku

“masih belum heheheh” ucapku tertawa

“ihhhhh ngeselin ya lu gi…” ucap thalia

Thalia pun mencoba mendorongku lagi…. Namun dorongannya cukup pelan… ia pun tersenyum…. Begitupun aku….

Kami makan pizza bersama2…. Namun dalam hatiku masih tak percaya thalia jika masih perawan… ku lihat dari foto2 di sosial medianya cukup seksi dan kadang ia sedikit nakal kalo sedang bercanda…

“ngomong2 sekarang cowok lu siapa??” tanyaku

“udah gak ada….” Ucap thalia

“ahhh masa… mana liat HP lu sini… pasti banyak chat cowok lu” ucapku sambil mengambil HPnya yang tergeletak di meja

“apaan si gi.. udah gak ada kok…” ucap thalia sambil mencoba merebut kembali hp nya

Ku berdiri dan manfaatkan tubuhku yang tinggi… thalia pun melompat2 mencoba mengambil HPnya

“ihhhhh gi… balikin donk… giiii!!” ucap thalia

Ia melompat2 terlalu dekat dan menempel padaku… terasa ketika melompat tubuhnya menggesek selangkanganku

Walau masih terhalang baju membuat kontolku kembali menegang lagi…

“ihhhhh agi…. Penis lu njeplak tu..” ucap thalia…

Refleks ku langsung terduduk dan mencoba menutupi selangkanganku

Thalia langsung mengambil HPnya yang ada di tanganku

“dasar jaill huuuuuuu” ucap thalia meledekku…

“lu juga jahil….. dasar” ucapku dan tiba2 menggelitiki pinggangnya

“ahhhhh geli gi… akkhhhh udah lepas… geliii” teriak thalia

Tiba2 kami terjatuh dengan posisi ku di atasnya… wajah kami saling tatap2an.. dan tanganku pun berhenti menggelitiknya,,,,, perlahan ku mengelus perutnya…

“gi… gw pulang dulu ya..” ucap thalia yang mendorongku dan memalingkan wajahnya

Ia pun bergegas merapikan rambutnya dan langsung pamit pergi

“udah ya…. Daaa agi… nanti main lagi” ucap thalia buru2

Terlihat dari wajah thalia seperti tak biasanya

Akupun membereskan sisa2 makanan yang berantakan…

Setelah rapi semua ku buka laptopku untuk mengerjakan tugas kuliah yang belum terselesaikan…

Entah kenapa ku sedikit teringat tentang sikap thalia tadi… dan juga perkataan rey….

Hasrat ingin mengentoti temanku thalia mulai muncul di kepalaku… apalagi membayangkannya ketika thalia yang bertubuh kecil ini sedah di entoti oleh tubuh jangkung ku

Tiba2 ku di kejutkan dengan suara panggilan masuk dari thalia

“gi…. Sibuk gak??” tanya thalia dalam tlpn

“gak terlalu kok… ini Cuma ngerjain tugas aja…” ucapku

“temenin gw mau gak???” tanya thalia

“temenin ngapain??” tanyaku balik

“gw mau ke mau makan di luar.. tp males sendirian… ntr gw traktir lu deh…” ucap thalia

“iya deh.. tp gw mandi dulu ya…” ucapku

“makasih ya gi…” ucap thalia

tak lama akupun sudah mandi dan langsung menuju rumah thalia menggunakan motorku

kami pun langsung menuju sebuah mall untuk mencari makan disana….

Sesampainya di mall kami pun belum tau makan apa… Cuma thalia pengen makan di tempat makan yang di dalam mall…

Dan kami pun berjalan2 dulu keliling bagian foodcourt hingga restoran yang ada di dalam mall…

Kami berjalan berdua menjadi pusat perhatian…. Terkadang tingkah ceria nya thalia seperti anak2 membuatku gemas… apalagi perbedaan badan kita yang sangat jauh…

Yang niatnya makan justru membuat thalia ingin berbelanja…. Dan akhirnya ku hanya menemani ia belanja….

“wih… Gii!!!” terdengar suara panggilan padaku… akupun menoleh ke arah sumber suara tersebut…. Ternyata rey….

“ehhh lu rey…. Belanja juga??” tanyaku

“iya nih… lha lu ngapain?? Belanja kok diem aja..” ucap rey

“tu… gw nemenin temen gw…” ucapku sambil menunjuk ke arah thalia yang sedang memilih2 tas

“temen lu itu??? Seksi dan cakep juga ya… udah lu tiduri kn” ucap rey

“hahah temen itu…. Gw gak pernah macem2in dia… dia bukan pacar” ucapku

Tak lama thalia pun menghampiriku… “gi… cari tempat yang lain yuk.. gak ada yang gw mau nih” ucap thalia

“oiya thalia… kenalin ini teme main basket gw… Namanya rey” ucapku mengenalkan rey pada thalia

Mereka pun berkenalan….

Thalia pun jalan ke kios sebelah.. sementara aku dan rey pun mengikuti dari belakang…

“ngomong2 cewek seseksi dia gak lu tiduri… apalagi bodynya tu gi….. mantep… kecil kecil nikmat” ucap rey

“hahahha lu mah…. Ngomong2 gimana sama tiara???” tanyaku

“ohhhh dia masih di rumah tuh…. Mau mampir gak nanti??” tanya rey

“si thalia gimana?? Gw tinggal?? Gak mungkin lah”ucapku

“hahahahah segitunya amat ama tu cewek” ucap rey

“udah temenan lama ama gw.. masa gw tega” ucapku

“oiya… gw ada sesuatu nih….” Ucap rey sambil memberikan beberapa sebuah botol kecil yang isinya kapsul seperti obat

“apa nih??” tanyaku

“yang jelas ini bukan narkoba…. Lu kasih aja diem2 ke thalia… liat efeknya…. Bikin seger… atau lu coba sendiri juga gak apa2….” Ucap rey

“apaan ini??? Kaya vitamin…. Aman gak nih??” tanyaku

“aman… bikin seger…” ucap rey

“narkoba ya??” tanyaku

“bukan….. emank gw kaya pengguna? Ini tu obat hormon aja… biar naikin birahinya nanti… tp kal lu mau pake pun bagus heheh” ucap rey

Aku pun terdiam…

“ya udah mau gak ni..” tanya rey lagi

“ya udah gw ambil deh…” ucapku sambil mengambil obat yang rey berikan

Rey pun pergi untuk urusannya… tak lama thalia pun datang menghampiriku…

“agi…. Bagus gak ini???” tanya thalia sambil memamerkan tas nya

“iya bagus..” ucapku

“kok keliatannya gak semangat gitu…” ucap thalia

“habis katanya mau makan… tp malah shoping” ucapku

“iya iya maaf deh…. Ya udah yuk… ku mau udon nih…” ucap thalia

Akhirnya kami pun menuju restoran jepang…. Ku turuti keinginan thalia untuk makan udon…

Thalia memesan udon sementara ku hanya teriyaki…

Setelah kami dapat tempat duduk… thalia pergi menuju toilet dulu…. Tak lama pesanannya pun sampe…. Ku masih kepikiran obat yang rey berikan….

Ku lihat obat tersebut dalam bentuk kapsul…. Aku pun penasaran…. Diam2 ku taburkan serbuk dalam kapsul itu ke dalam kaldu udon…

Entah ku tak tau apa yang terjadi nanti…. Mungkin thalia di rumah akan terangsang namun tak tersalurkan….

Selang beberapa menit… tak lama thalia pun datang…. Ia sepertinya sudah lapar dan langsung menyantap makanannya….

“oiya gi….. habis ini pulang ya….. soalnya orng rumah mau pergi semua…. Gw belum ambil kunci rumahnya” ucap thalia

“kan yang bikin lama lu sendiri pake shoping segala” ucapku masih agak kesal

“oiya hehehehe… ya udah abisini makanan lu tuh… buruan” ucap thalia

Setelah makan aku pun mengantar thalia pulang…. Jalanan cukup dingin dan thalia memeluk begitu erat ketika ku boncengi

Tak lama kemudian sampai di depan rumah thalia.. ia pun pamit… aku pun menyalakan kembali motorku

“agiiii… tunggu bentar…” ucap thalia

Akupun melihat thalia berlari menuju ku….

“lu kenapa??” tanyaku

“gw ke kunci nih… duh gimana ya??? Tunggu bentar ya” ucap thalia

“lha trus gmn???” tanyaku

“bentar gw tlpn dulu” ucap thalia dan menghubungi keluarganya

Ku tunggu thalia mentelpon keluarganya beberapa saat.

“duh gi… gw disuruh nyewa hotel gi… males… ah….” Ucap thalia

“ya mau nginep dimana lagi” ucapku

“gw nginep di rumah lu ya… gw masih paranoid kalo nginep di hotel sendirian” ucap thalia

“buset dah…. Ntar keluarga lu tau gmn???” tanyaku

“udah santai aja…. Atau ngga lu temenin gw di hotel tapi jangan macem-macem ya!!!” Ucap thalia

“gw temenin lu di hotel aja deh…” ucapku

Akhirnya kami pun menuju hotel… thalia memesan 1 kamar untuknya

Saat kami sudah di kamar thalia pun menuju kamar mandi… akupun menyalakan tv untuk menghilangkan bosan ku

Entah kenapa thalia cukup lama di kamar mandi hingga ku curiga….

Ku diam2 mengkuping dari pintu kamar mandi… terdengar suara desahan pelan….

Dalam benakku thalia sedang menstrubasi… ku baru tau obatnya bekerja pada thalia….

Ku menelan ludah hanya bisa membayangkan thalia menstrubasi

TOK TOK TOK!!! Ku iseng mengetok pintu kamar mandi….

“lu masih lama gak??” ucapku

Mungkin mengejutkan thalia… “bentar gi….. bentar” ucap thalia

Tak lama ia pun membuka pintu kamar mandinya

“lama amat lu….” Ucap ku

“gw cewe gi… maklum lama” ucap thalia

“lu habis lari di tempat ya?? kok nafas lu kenceng amat…” ucapku

Terlihat thalia seperti masih ngos2an

“hah??? Ngga kok… biasa aja” ucap thalia

Aku pun cuci muka di wastafel….. sementara thalia langsung ke atas ranjang tidur…

Setelah mencuci muka ku lihat thalia nafasnya tak beraturan….

“Lu kenapa si….” Ucapku melihat thalia

“gak apa2 gi…. Ini bantal… lu tidur di sofa ya” ucap thalia melempar bantal padaku

Tubuh thalia di balik selimut terlihat menggeliat…. Ia seperti menahan sesuatu di tubuhnya….

Aku pun tau jika thalia menahan birahinya….

“ehhhhh gw masih mikir nih… lu perawan apa ngga” ucapku mencoba membuka obrolan

“apaan sih…. Gw masih perawan kok” ucap thalia

“Emank lu dulu sama mantan lu ngapain aja??” tanyaku

“jangan bahas itu dulu ya gi….” Ucap thalia…

Akupun mendekatinya dan membuka selimutnya…..

“lu kenapa si… lagi sakit..” ucapku

Akupun menyentuh kening dan leher thalia sontak tubuh thalia merasakan kejutan dikit dari sentuhanku…

Ia sudah begitu terangsang….

“gak apa2 kok gi….” Ucapku

Aku pun iseng2 menyentuh bagian perutnya….

“ahhhhhhhh mnnn gi… geli…..” ucap thalia

Akupun naik ke ranjang tidurnya…. “ngapain lu gi..” ucap thalia

Akupun mencoba memberikan sentuhan2 di pinggang dan paha thalia…

“ahhhhh gi… udah gi… geli… mnnnnn shhh ahhhh” desah thalia

Aku pun langsung memegang bagian bawah bajunya dan menarik ke atas….

Payudara thalia pun terlihat jelas…

“gi…… jangan gi…. Kita temen” ucap thalia….

Aku pun langsung mengenyot putting susu thalia secara bergantian

“ahhhhhhh agi…. Mnnnnn akhhhhh shhhhh ahhhhhh ahhhhhh” desah thalia mendapatkan rangsangan dari kenyotan di putting susunya

Tangannya meremas2 kasur sambil terus mendesah…..

Tak ada perlawanan justru terlihat thalia pasrah

Kali ini bibirku mengarah ke lehernya memberikan rangsangan lebih…

“ahhhhh agi… mnnnn gi…. Akhhhhhhh ahhhhhh shh ahhhhh gi… ampun” ucap thalia

Kami saling bertatapan…. Thalia menatapku begitu dalam… nafasnya cukup cepat… ia sudah begitu terangsang…. Kami pun saling berciuman….

Tanganku pun sambil meremas2 dada thalia……setelah meraba dadanya tanganku beralih masuk ke celana pendeknya dan mulai menyentuh klitorisnya

Terasa cukup basah… dan ternyata memek thalia sudah cukup becek

“aahhhhhh agi…. Emnnnn geli banget gi disitu… shhhh ahhhhhh” tubuh thalia menegang….

Cukup lama tanganku memainkan kemaluan thalia…. Dan terlihat thalia sudah cukup berantakan

Celana yang thalia kenakan pun ku lepas… memek terawatt tanpa bulu begitu rapet…

Thalia menatapku lemas…

Aku pun mencopot celanaku dan memperlihatkan kontolku yang sudah sangat tegang

“gi…. Panjang amat…” ucap thalia yang terkejut….

Panjang kontolku hampir sepanjang dari suku thalia hingga telapak tangannya….

“gi…. Jangan gi… gw masih perawan… gi..” ucap thalia…

Akupun memposisikan kontolku siap mencoblos memek thalia…

Thalia yang ku buat terlentang dengan kaki yang mengakang lebar2…

Tangan thalia menutup lubang memeknya….

Namun tanganku memegang tangan thalia… lalu kontolku tak langsung masuk… ku gesek2an dulu di klitoris dan bibir memek thalia

“Ahhhhhhhhhhhhh agi… sshhh aaakhhhhhh mnnnn aakhhhhh agii….. duhh aakkhhhh giii” ucap thalia

Akupun terus menggesek2an kontolku sambil mulai menjilati leher thalia

“ahhhh gi… nnn ssshhh ahhhhhhh agi…… mnnnn akkhhhh ahhhhhh ahhhh” desah thalia

Terlihat selangkangan thalia sedikit mengangkat…

“enak kan???” ucapku

“AAAAAAAGHHH!!!! SAKIT GI!! AKHH!!!” teriak thalia ketika kontolku ku dorong masuk kedalam memeknya

“GI!!! PERIH GI!!!!! AAAAAAKHHHHHH!!!!!” teriak thalia

Ternyata benar…. Memek thalia masih perawan dan sekarang sedang ku bobol perawannya…

Kontolku terus masuk dan merobek keperawanannya… perlahan darah pun terlihat tanda perawan thalia sudah jebol….

Sambil terus mendorong kontolku masuk lebih dalam lagi ku terus menjilati leher thalia….

Hingga terasa kontolku sudah terasa menyentuh Rahim thalia….

Padahal baru 3/4 masuk…

Setelah selese menjilati leher thalia ku tatap wajahnya… dan langsung ku kecup bibirnya…. Lidah ku masuk kedalam mulutnya

Terlihat mata thalia terpejam menikmati ciumanku….

Secara perlahan ku mulai memaju mundurkan selangkanganku….

“ahhhhh agi…. Emmmnn ahhhhh agii… shhh ahhhh ahhhh gi…” ucap thalia ia pun merangkul tubuhku dan memeluk erat menahan gesekan kontolku di dalam rongga memek thalia yang masih sangat sempit

Memek thalia yang begitu sempit sangat nikmat… di tambah tubuh kecilnya yang membuat terasa makin nikmat….

Makin lama goyanganku semakin cepat…. “agi…ahhhh mnn hhhh ahhhhh gi…. Pelann… akhhh masih sakit gi… akhhh shhh ahhhh” desah thalia

Aku peluk tubuh thalia yang terlentang dan ku angkat….

Posisi tubuh thalia ku pangku dengan kontol yang masih nancap….

Thalia terlihat menahan nyeri karena kontolku yang Panjang sudah mentok di dalam memeknya

Ku lepas pakaian thalia yang masih melekat pada tubuhnya… kali ini kami berdua sudah telanjang bulat tanpa sehelai benang sekalipun…

“gi…. Penismu kepanjangan… sakit gi…” ucap thalia

Akupun tak merespon dan mulai menggoyang2kan tubuh kecil thalia

“ahhhh mmnnn aahhhh shh gi… akhhhhhh ahhhh ahhhh shhhh ahhhhhh” desah thalia

Thalia melihat ke arah selangkangannya….

“gii… berdarah gi…. Kemaluan gw berdarah…..” ucap thalia

“itu tandanya lu udah gak perawan sekarang..” ucap ku pada thalia

Ku langsung mengecup bibirnya dan kembali lagi menggoyangkan selangkangannya…

“gilaaa baru kali ini gw dapetin nikmat kaya gini” ucap ku pada thalia

ku goyangkan tubuh thalia…. Thalia sepertinya sudah merasakan nikmat kontolku

“ahhhhh sshhh ahhhhhhh ahhhhhhh ahhhhhhh shhh ahh” desah thalia

“bilang enak kalo enak” ucapku dan terus menggoyang2kan tubuhnya

Wajah thalia terlihat Bahagia dengan terus mendesah… aku pun mencoba mengangkat tubuh thalia dan menggendongnya….

Thalia memeluk erat tubuhku agar tak jatuh… kontolku masih terus menancap di memeknya…. Ku berdiri dan berjalan menuju sofa….

“gi……. Lu…. Kuat juga ya…” ucap thalia dengan nafas yang masih cepat….

Akupun menggoyang2kan tubuh thalia… “ahhh ahhhh shhh aahhhhh ahhhhh ahhhhhh ahhh emmnn agii…. Akkhhh” desah thalia yang terus memeluk erat tubuhku agar tak terjatuh….

Tubuh thalia cukup ringan jadi memudahkanku menggenjot memeknya sambil menggendongnya

Akupun mencium bibirnya sesaat lalu kembali lagi menggoyangkan tubuhnya dengan cepat

Suara tepokan selangkangan kita berdua pun terdengar jelas…. Dan terus ku goyang tubuh thalia….

Sejenak ku berhenti menggoyangkan tubuhnya

“gi…. Lu gak capek ya…..” ucap thalia menatapku setelah menggendongnya…

“engga kok…. Gak tau kenapa lu nikmat banget… lebih nikmat dari mantan gw..” ucapku

akupun langsung mencium bibir thalia….

Akupun duduk di sofa dan mulai merebahkan tubuhku di sofa… posisi thalia sekarang diatas ku

“ayok goyang….” Ucapku

Thalia pun hanya bergoyang pelan…… ia pun tak kuat menahan nyeri yang ada di memeknya namun tubuhnya tetap termakan birahi

Akupun memegang pinggangnya dan langsung menggoyang2kannya

“aahhhhhhh agi…aaaaahh ahhhh emmnnn akkhhhhh akhhh” desah thalia mendengakan kepalanya….

Tubuhnya bergoyang2 naik turun….

Sambil terus menggoyangkan tubuhnya ku posisikan tubuhku dari rebahan terlentang di sofa menjadi duduk… Sambil terus ku goyang tubuh thalia…..

Mata thalia merem melek menikmati genjotanku….

“bilang enak donk!!!” ucapku

“aahhhhh ahhh shh ahhh iyahhh gi…. Enakk kok… akhhh shhh ahhh” desah thalia

Beberapa lama terus ku goyang akhirnya ku berhenti…. Ku biarkan thalia menghela nafas sejenak..

Akupun mengangkat tubuh thalia… kontolku tak sengaja terlepas dari memeknya… bercak darah bercampur cairan dari kemaluan thalia terlihat jelas di kontolku…

“udah gi…. Capek gw….” Ucap thalia

“belum thalia…. Lu juga belum orgasme… masih bisa ngerasain…” ucapku

Akupun memposisikan thalia menungging diatas sofa… sementara ku berdiri di lantai…

“aahhhhhhhhh” desah thalia ketika ia yang sedang menungging di sofa ku sodok memknya dari belakang…

“penis lu gi… kepanjangan!!” ucap thalia

Akupun memegang pinggang thalia dan langsung menggenjotnya….

“ahhhhh gi… mnnnn shhh ahhh ahhh ahhh ahh” desah thalia

Tanganku pun mulai mencoba meremas2 dada thalia yang tak terlalu besar…. Ku terus genjot memberikan rangsangan nikmat di ngentot pertamanya…

“aakhhhhh shhh ahhhh agi… mnnn akhhhhh remesnya jangan kenceng2…. Akkhh” desah thalia

Thalia terus mendesah… tangannya sudah lemas menahan tubuhnya tetap menungging

Ku pegang leher thalia lalu mencoba menolehkan wajah thalia kebelakang… ku kecup bibirnya sambil terus ku genjit….

Makin lama makin kencang genjotanku…. Dan secara tiba2 ku hentikan…

Ku ubah posisi thalia terlentang lagi di sofa dan langsung ku coblos memeknya….

Ku peluk kencang lalu ku genjot sambil ku kecup payudaranya hingga lehernya

“ahhhhh shhhhh agi… emmnnn agi… akhhhh agii… akhhhh shhhhh ahhhh gi…. Akkhhhhhhh” desah thalia

Tubuh thalia menegang… ia mencengkram kuat tubuhku yang terus menggenjotnya….

“aahhhh AAAhhhhh AAAHhhhh AAAAAAHH!!!!!” desahnya diakhiri dengan lolongan Panjang dan dari kemaluan terasa muncratan cairan orgasmenya….. sementara ku yang terus menggenjotnya makin kencang dan liar…. Tak lama kemudian terasa kontolku berdenyut dan CROTTTTT CROTTTT CROTTT!!!! Spermaku masuk kedalam Rahim thalia… ku tekan dalam2 menandakan kepuasanku telah sampai… tubuh thalia pun lemas….

Ku angkat tubuh thalia ke ranjang tidurnya dan kami pun seranjang…. Thalia yang tak mau melepas pelukannya pada tubuhku dan kontolku masih menancap… walau sudah lemas kontolku masih menancap dan terjepit di memeknya…

Kami tak berbicara hampir setengah jam… saling memikirkan apa yang barusan terjadi…

thalia yang masih bersenderan didada ku pun terlihat bingung…. Ia memegang bibirnya sendiri… dan masih mengira jika hal ini mimpi… tak ia sangka jika sahabat kecilnya yang mengambil keperawanannya

“thalia….” Ucapku

“iyaa agi…” jawab thalia

“emmm sorry ya…” ucapku

“gak apa-apa gi..” ucap thalia lirih

“tadi sakit ya…” tanyaku mencoba basa basi

“jangan bilang siapa2 ya….” Ucap thalia….

“iya thalia….” Akupun memeluk erat….

Tubuh kecilnya mampu ku hangatkan dengan pelukanku….

Terlihat thalia begitu nyaman…

Entah apa yang terjadi berikutnya ku belum bisa memikirkannya..
Gelar tiker dulu huu
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd