ahuh75
Guru Besar Semprot
- Daftar
- 12 Nov 2016
- Post
- 2.184
- Like diterima
- 25.245
Aku merasakan ada sedikit cairan agak dingin dioleskan Andika ke lubang anusku..
" Hnaaaaaah...oooooouuh...yaaah Taaaan.."
" Enaaaaaknyaaaa..."
Tanganku mencengkeram tikar menahan sodokan kontol Andika yang mulai semakin dalam menelusuri lubang duburku..rasa sakitnya memang tidak seperti di awal..
" Oooowh..aaaaduuuh.." Gesekan kontol Andika lama-lama semakin dipercepat..
" Aaaaah...auuuuh...aaaaaaakh..
" Ssst..jangan keras-keraas " Tangan Andika seketika menutup mulutku.
" Hmmm..ehmmm..yaaaaah..Taan..memek dan anusmu sama-sama enaaak..uuuh.."
Badanku serasa bergemetaran..seperti tidak ada tulang yang menopangku..meskipun aku juga merasakan kenikmatan yang berbeda dari biasanya..Anusku mulai menerima tiap sodokan kontol Andika ..
" Aaaaah...gilaaaaak " Andika mendorong kontoolnya lebih dalam...dan kemudian aku merasakan cairan hangat menyentuh dinding di dalam anusku.
" Aaaaah yeaaaah.." Andika kemudian menarik kontolnya dan menjatuhkan badannya di sampingku.
Antara sadar dan tak sadar kejadian itu terasa sangat cepat. Kepalaku dan mataku yang terasa berat membuatku sangat lelah, meski aku masih terasa lemas , aku kuatkan diriku untuk segera berdiri, aku liat jam tanganku sudah menuju waktu magrib..akupun merasa panik!! Aku segera beranjak mengelap kemaluan dan duburku dengan tissu.
" Maaas aku harus segera pulang " Aku lhat Andika sudah tertidur lemas.
Aku takut suamiku akan mencariku, aku sudah sangat terlambat pulang !
Dengan tubuh dan langkah yang masih lemah aku berusaha sekuat tenaga untuk meninggalkan tempat itu meskipun masih gerimis.
" Suus.tolong jemput aku bisa kah ? "
" Hey Tan, kamu dimana? Susi menjawab telponku dengan suara heran
" Udaah jemput sekarang di seberang ruko..i need your help"
Aku berteduh menunggu kedatangan Susi yang kuminta untuk menjemputku.
" Kamu tuh emang ketiduran di ruko, jam segini baru mau pulang "
Pertanyaan-pertanyaan Susi seolah seperti desiran angin, otakku terasa kosong..badanku lemah dan lemas..dan sedikit demi sedikit aku merasakan perih dan gatal di lubang memek maupun duburku.
" Hnaaaaaah...oooooouuh...yaaah Taaaan.."
" Enaaaaaknyaaaa..."
Tanganku mencengkeram tikar menahan sodokan kontol Andika yang mulai semakin dalam menelusuri lubang duburku..rasa sakitnya memang tidak seperti di awal..
" Oooowh..aaaaduuuh.." Gesekan kontol Andika lama-lama semakin dipercepat..
" Aaaaah...auuuuh...aaaaaaakh..
" Ssst..jangan keras-keraas " Tangan Andika seketika menutup mulutku.
" Hmmm..ehmmm..yaaaaah..Taan..memek dan anusmu sama-sama enaaak..uuuh.."
Badanku serasa bergemetaran..seperti tidak ada tulang yang menopangku..meskipun aku juga merasakan kenikmatan yang berbeda dari biasanya..Anusku mulai menerima tiap sodokan kontol Andika ..
" Aaaaah...gilaaaaak " Andika mendorong kontoolnya lebih dalam...dan kemudian aku merasakan cairan hangat menyentuh dinding di dalam anusku.
" Aaaaah yeaaaah.." Andika kemudian menarik kontolnya dan menjatuhkan badannya di sampingku.
Antara sadar dan tak sadar kejadian itu terasa sangat cepat. Kepalaku dan mataku yang terasa berat membuatku sangat lelah, meski aku masih terasa lemas , aku kuatkan diriku untuk segera berdiri, aku liat jam tanganku sudah menuju waktu magrib..akupun merasa panik!! Aku segera beranjak mengelap kemaluan dan duburku dengan tissu.
" Maaas aku harus segera pulang " Aku lhat Andika sudah tertidur lemas.
Aku takut suamiku akan mencariku, aku sudah sangat terlambat pulang !
Dengan tubuh dan langkah yang masih lemah aku berusaha sekuat tenaga untuk meninggalkan tempat itu meskipun masih gerimis.
" Suus.tolong jemput aku bisa kah ? "
" Hey Tan, kamu dimana? Susi menjawab telponku dengan suara heran
" Udaah jemput sekarang di seberang ruko..i need your help"
Aku berteduh menunggu kedatangan Susi yang kuminta untuk menjemputku.
" Kamu tuh emang ketiduran di ruko, jam segini baru mau pulang "
Pertanyaan-pertanyaan Susi seolah seperti desiran angin, otakku terasa kosong..badanku lemah dan lemas..dan sedikit demi sedikit aku merasakan perih dan gatal di lubang memek maupun duburku.