agussukasuka
Calon Pertapa Semprot
lancrotkan suhu
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
-
Alamat alternatif sudah baru gan.
Bookmark alamat ini gan : https://bit.ly/ceksemprot
Atau buka dengan VPNIkuti alamat terbaru dari forum di : Follow Twitter @SemprotCom
CERBUNG - TAMAT Aku cuma pemuda lugu
- Thread starter bulukusungut
- Start date
bulukusungut
Semprot Kecil
- Daftar
- 23 Jan 2018
- Post
- 90
- Like diterima
- 8.016
# DITEMPAT BARU
huft ga kerasa udah selesai training dan mulai dibagi penempatan kerja. aku slamet dan udin di tempatkan di kantor cabang di ibukota. sementara temanku yg lain ditempatkan di berbagai kantor cabang. karna sudah di kontrak kerja dan sudah menjadi karyawan maka sudah tidak ada lagi mess buat kita. jadi kita bertiga sepakat buat cari rumah untuk kos.
setelah cari kesana kesini kita nemu 1 rumah kos. kayanya sih udah lama di bangun rumah ini soalnya cat luar udah mulai kusam. rumah ini di sebuah perumahan jadi jarang di lewati orang orang karena pintu masuk komplek ini cuma 1 gerbang aja. posisi enak banget pokoknya deket kampus. mall sama tempat jajanan dan disekitar sini banyak banget kos mahasiswa dan mahasiswi.
"Permisi. permisi." teriak slamet ke rumah itu
"GUK GUK GUK GUK" tiba tiba muncul anjing herder di balik gerbang
" eh mencret mencret. anjing ga tau aturan apa ya. sekolah yg bener. kalo ada yg permisi ya bukain pintu" kata slamet
" lu yg gila met. mana ada anjing sekolah." kata udin dan kami semua ketawa
"oh ya mas. cari siapa ya?" kata seorang ibu setengah baya pakai daster tapi masih keliatan badannya montok
" eh anu bu. apa disini terima kos kosan ya bu?" tanyaku ke ibu itu
"eh anu mas..hmmmm anu...iya terima mas. silahkan" jawab ibu itu tapi dengan muka heran dan aneh.
" silahkan duduk mas. beneran mau kos disini" tanya ibu itu
" iya benar bu. apakah bisa trus biayanya perbulan berapa ya bu" tanya udin
" mmmmm anu mas. disini per bulan tiap kamar 500rb. belum termasuk listrik ya. disini ada 4 kamar dan 2 kamar mandi" jelas ibu itu.
ini rumah kayanya emang lama gak ditempatin kali ya. auranya rada rada serem gimana gitu. aku liat slamet sama udin rada takut
"gimana din. met. murah sih. tapi kaya gimana gitu" kata ku
" lah udah lah. gimana lagi. ini yg paling murah.paling banyak setannya" kata slamet
" sembarangan kalo ngomong" udin nyaut sambil ketakutan
" ya udah deh bu. kami mau." kataku
" ya udah mas kalo mau. kata ibu pemilik rumah ini silahkan ditempatin dulu 1 bulan. gratis kalo betah baru dilanjut. rumah ibu pemilik ada di sebrang kok. tuh yg pager item" kata ibu itu
"HAAAAAAAA serius ?" kami kaget bareng2
" iya mas. nanti aq kasih tau ibu . oiya nama saya ijah mas. saya pembantu disini. kalo ada apa2 bisa panggil saya aja mas"
" itu yg di samping namanya pa ikin. tukang kebun " kami pun menoleh
kami memilih kamar dan aku memilih di kamar paling depan. sementara slamet dan udin masing2 di kamar bagian tengah. 1 kamar di belakang di biarkan kosong.
setelah pilih kamar giliran kita beres2 rumah sampai hampir menjelang magrib. setelah terdengar adzan kita beribadah dan kemudian istirahat.
dari pintu depan terdengar pagar dibuka trus muncul bayangan 2 orang wanita kemudian masuk
"selamat malam". kami yg penasaran keluar kamar buat liat siapa yg datang. ternyata bu ijah dan soerang wanita yg mempunya badan ramping tapi pada sama toketnya mantap berisi.
"oooo ini yg kos disini ya? sini nak duduk disini saya mau ngomong" kata ibu itu. dan bu ijah pun mengajak kami duduk di sofa ruang tamu
"kenalin saya Meri. pemilik rumah ini." dia memperkenalkan diri dan kamiun salaman sama bu meri perkenalkan diri
" iya kalian silahkan tempatin rumah ini 1 bulan dulu. kalo betah boleh lanjut. kalo gak ya gpp. gratis kok. kalo ada apa apa panggil aja saya ya. rumah saya yg itu" sambil nunjuk rumah besar di sebrang kos kosan.
skip perkenalannya yak
setelah perkenalan kami masuk ke kamar masing masing. aku tiduran di kasur yg lumayan besar. kemudian hawa di kamar ini terasa sangat panas. aku tengak tengok di kamar ini ternyata ada AC. dinyalain deh. tapi udara disini ga adem malah tambah panas. karna cape aku lama lama tidur dan tiba tiba mimpi di lapangan luas dan melihat 2 orang badan kekar bertarung dg 1 mahluk lebih besar dan menyeramkan.
"untungnya tuan datang aku dan kala sanca tidak bisa menghadapinya . kita udah mau sampe batas tenaga" kata kala benda. kala benda dan kala sanca adalah 2 orang mahluk pendamping yg dikasih sama keluarga
" huahahahahahahaha siapa dirimu berani beraninya masuk ke istanaku" kata mahluk itu
aku garuk garuk kepala bingung " bro. ini ada masalah apa sih bisa begini" kataku
"dia penguasa istana disini tuan. rumah ini maksudnya" kala sanca menjelaskan
" oooooooo akamsi...anak kampung sini. bro. maaf ya. kan kita beda alam. ga saling ganggu. kenapa ngerasa terusik sih? " jelasku ke dia
" monyong monyong eh ngomong ngomong namamu siapa?" tanyaku ke mahluk itu
" aku penguasa istana ini. mahesa sabrang. ga usah banyak omong hey manusia. mati kau atau aku jadi pengikutmu" HIAAAAAAAAA
wah wah ini yg bikin panas. kala benda dan kala sanca mukanya cemas. " awas tuan. "
aku merapal mantra pertahanan. aku berkomat kamit lirih kemudian telapak tanganku ke depan. seketika muncul cahaya keemasan dan menabrak mahluk itu kemudian terpental dia kebelakang jauh.
setelah melihat dia terpental aku langsung merapal mantra segel pengikan dan diarahkan ke arah mahluk itu. sleeeeeeeeb. seketika mahluk itu terikat tali dari api.
aku mendekatinya " bro jangan gitu dong. kan kita beda alam. kan aku gak ganggu. jadi jangan nantang2 deh"
"ampun tuan. ampun. saya hanya menjalankan tugas saya menjaga tempat ini. jangan bunuh saya. anak istri saya masih butuh sya." mahluk itu berkata. dan tiba tiba wujudnya berubah menjadi serang bapack bapack dg kumis tebal
"owalaaaaaah tak kirain kamu duda lik. trus jaminannya apa kalo kamu gak macem macem lagi?" tanyaku
" saya akan mengabdi sama tuan. asal tuan tidak membunuh saya dan melindungi keluarga saya" waduh pake melindungi segala
" oke deh kalo gitu. sini. aq ikat perjanjianmu denganku." aku merapal mantra segel yg jika dia macam macam ingkar janji maka tubuhnya bakal jadi abu.
tiba tiba tali pengikan di badannya berubah menjadi seperti tato ular yg melilit di badannya
" udah ya. jangan macem2 lho. dah sana balik ke keluargamu" suruh ku ke dia
" terima kasih tuan. sebagai imbalannya aku persembahkan peri peri yg cantik untuk menemani anda. dan saya akan ikut kemanapun anda pergi"kata mahesa sabrang
terserah deh yg jelas jangan ganggu lagi ya.
#BERSAMBUNG
huft ga kerasa udah selesai training dan mulai dibagi penempatan kerja. aku slamet dan udin di tempatkan di kantor cabang di ibukota. sementara temanku yg lain ditempatkan di berbagai kantor cabang. karna sudah di kontrak kerja dan sudah menjadi karyawan maka sudah tidak ada lagi mess buat kita. jadi kita bertiga sepakat buat cari rumah untuk kos.
setelah cari kesana kesini kita nemu 1 rumah kos. kayanya sih udah lama di bangun rumah ini soalnya cat luar udah mulai kusam. rumah ini di sebuah perumahan jadi jarang di lewati orang orang karena pintu masuk komplek ini cuma 1 gerbang aja. posisi enak banget pokoknya deket kampus. mall sama tempat jajanan dan disekitar sini banyak banget kos mahasiswa dan mahasiswi.
"Permisi. permisi." teriak slamet ke rumah itu
"GUK GUK GUK GUK" tiba tiba muncul anjing herder di balik gerbang
" eh mencret mencret. anjing ga tau aturan apa ya. sekolah yg bener. kalo ada yg permisi ya bukain pintu" kata slamet
" lu yg gila met. mana ada anjing sekolah." kata udin dan kami semua ketawa
"oh ya mas. cari siapa ya?" kata seorang ibu setengah baya pakai daster tapi masih keliatan badannya montok
" eh anu bu. apa disini terima kos kosan ya bu?" tanyaku ke ibu itu
"eh anu mas..hmmmm anu...iya terima mas. silahkan" jawab ibu itu tapi dengan muka heran dan aneh.
" silahkan duduk mas. beneran mau kos disini" tanya ibu itu
" iya benar bu. apakah bisa trus biayanya perbulan berapa ya bu" tanya udin
" mmmmm anu mas. disini per bulan tiap kamar 500rb. belum termasuk listrik ya. disini ada 4 kamar dan 2 kamar mandi" jelas ibu itu.
ini rumah kayanya emang lama gak ditempatin kali ya. auranya rada rada serem gimana gitu. aku liat slamet sama udin rada takut
"gimana din. met. murah sih. tapi kaya gimana gitu" kata ku
" lah udah lah. gimana lagi. ini yg paling murah.paling banyak setannya" kata slamet
" sembarangan kalo ngomong" udin nyaut sambil ketakutan
" ya udah deh bu. kami mau." kataku
" ya udah mas kalo mau. kata ibu pemilik rumah ini silahkan ditempatin dulu 1 bulan. gratis kalo betah baru dilanjut. rumah ibu pemilik ada di sebrang kok. tuh yg pager item" kata ibu itu
"HAAAAAAAA serius ?" kami kaget bareng2
" iya mas. nanti aq kasih tau ibu . oiya nama saya ijah mas. saya pembantu disini. kalo ada apa2 bisa panggil saya aja mas"
" itu yg di samping namanya pa ikin. tukang kebun " kami pun menoleh
kami memilih kamar dan aku memilih di kamar paling depan. sementara slamet dan udin masing2 di kamar bagian tengah. 1 kamar di belakang di biarkan kosong.
setelah pilih kamar giliran kita beres2 rumah sampai hampir menjelang magrib. setelah terdengar adzan kita beribadah dan kemudian istirahat.
dari pintu depan terdengar pagar dibuka trus muncul bayangan 2 orang wanita kemudian masuk
"selamat malam". kami yg penasaran keluar kamar buat liat siapa yg datang. ternyata bu ijah dan soerang wanita yg mempunya badan ramping tapi pada sama toketnya mantap berisi.
"oooo ini yg kos disini ya? sini nak duduk disini saya mau ngomong" kata ibu itu. dan bu ijah pun mengajak kami duduk di sofa ruang tamu
"kenalin saya Meri. pemilik rumah ini." dia memperkenalkan diri dan kamiun salaman sama bu meri perkenalkan diri
" iya kalian silahkan tempatin rumah ini 1 bulan dulu. kalo betah boleh lanjut. kalo gak ya gpp. gratis kok. kalo ada apa apa panggil aja saya ya. rumah saya yg itu" sambil nunjuk rumah besar di sebrang kos kosan.
skip perkenalannya yak
setelah perkenalan kami masuk ke kamar masing masing. aku tiduran di kasur yg lumayan besar. kemudian hawa di kamar ini terasa sangat panas. aku tengak tengok di kamar ini ternyata ada AC. dinyalain deh. tapi udara disini ga adem malah tambah panas. karna cape aku lama lama tidur dan tiba tiba mimpi di lapangan luas dan melihat 2 orang badan kekar bertarung dg 1 mahluk lebih besar dan menyeramkan.
"untungnya tuan datang aku dan kala sanca tidak bisa menghadapinya . kita udah mau sampe batas tenaga" kata kala benda. kala benda dan kala sanca adalah 2 orang mahluk pendamping yg dikasih sama keluarga
" huahahahahahahaha siapa dirimu berani beraninya masuk ke istanaku" kata mahluk itu
aku garuk garuk kepala bingung " bro. ini ada masalah apa sih bisa begini" kataku
"dia penguasa istana disini tuan. rumah ini maksudnya" kala sanca menjelaskan
" oooooooo akamsi...anak kampung sini. bro. maaf ya. kan kita beda alam. ga saling ganggu. kenapa ngerasa terusik sih? " jelasku ke dia
" monyong monyong eh ngomong ngomong namamu siapa?" tanyaku ke mahluk itu
" aku penguasa istana ini. mahesa sabrang. ga usah banyak omong hey manusia. mati kau atau aku jadi pengikutmu" HIAAAAAAAAA
wah wah ini yg bikin panas. kala benda dan kala sanca mukanya cemas. " awas tuan. "
aku merapal mantra pertahanan. aku berkomat kamit lirih kemudian telapak tanganku ke depan. seketika muncul cahaya keemasan dan menabrak mahluk itu kemudian terpental dia kebelakang jauh.
setelah melihat dia terpental aku langsung merapal mantra segel pengikan dan diarahkan ke arah mahluk itu. sleeeeeeeeb. seketika mahluk itu terikat tali dari api.
aku mendekatinya " bro jangan gitu dong. kan kita beda alam. kan aku gak ganggu. jadi jangan nantang2 deh"
"ampun tuan. ampun. saya hanya menjalankan tugas saya menjaga tempat ini. jangan bunuh saya. anak istri saya masih butuh sya." mahluk itu berkata. dan tiba tiba wujudnya berubah menjadi serang bapack bapack dg kumis tebal
"owalaaaaaah tak kirain kamu duda lik. trus jaminannya apa kalo kamu gak macem macem lagi?" tanyaku
" saya akan mengabdi sama tuan. asal tuan tidak membunuh saya dan melindungi keluarga saya" waduh pake melindungi segala
" oke deh kalo gitu. sini. aq ikat perjanjianmu denganku." aku merapal mantra segel yg jika dia macam macam ingkar janji maka tubuhnya bakal jadi abu.
tiba tiba tali pengikan di badannya berubah menjadi seperti tato ular yg melilit di badannya
" udah ya. jangan macem2 lho. dah sana balik ke keluargamu" suruh ku ke dia
" terima kasih tuan. sebagai imbalannya aku persembahkan peri peri yg cantik untuk menemani anda. dan saya akan ikut kemanapun anda pergi"kata mahesa sabrang
terserah deh yg jelas jangan ganggu lagi ya.
#BERSAMBUNG
Terakhir diubah:
makasih updet lanjutannya @bulukusungut
fathin0608
Tukang Semprot
- Daftar
- 20 May 2011
- Post
- 1.008
- Like diterima
- 5.445
Welcome back suhu @bulukusungut makasih update nya 
Aduhhhnduttt
Semprot Lover
- Daftar
- 10 Jan 2018
- Post
- 218
- Like diterima
- 362
Wah mantap.. makasi udh berkenan melanjutkan suhuu
.. mudah2n bisa sampe tamat
.. mudah2n bisa sampe tamat
gollgolputt
Guru Semprot
- Daftar
- 5 Feb 2017
- Post
- 624
- Like diterima
- 815
Akhirnya uodate juga
Alucroot07
Senpai Semprot
Makasih updatenya hu
kebo_nderum
Calon Suhu Semprot
- Daftar
- 28 Jul 2018
- Post
- 2.502
- Like diterima
- 15.321
Suwun hu.... mantab
kepitinq
Pendekar Semprot
Weeeeh .... cerita anyar pak de..... sing sabar yo nulise .kopi ada gula x kah hahaha
agussukasuka
Calon Pertapa Semprot
lanjutkan suhu
kusuma_wijaya
Semprot Sejati
- Daftar
- 7 Jun 2017
- Post
- 10.429
- Like diterima
- 55.670
Makasih updatenya hu
Similar threads
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
