Akimichi77
Adik Semprot
- Daftar
- 6 May 2022
- Post
- 112
- Like diterima
- 2.816
Golden Ticket
Episode 6"anjingg.... kok bisa sih" ucap Gue tidak percaya
gimana gak percaya cok.. videonya udah ditonton lebih dari dua puluh juta kali dan di like oleh sepuluh juta orang lebih, gilaa padahal baru aja ditinggal tidur tapi yang nonton udah segini bangsat ga ngerti lagi dah Gue. Gue mulai membaca komen dari orang-orang yang memberikan komentar
"wahh... suaranya bagus bang, kok gak ikutan mast*rchef sih" ketik salah satu netizen
"rahim akuu angett masss.." ketik seorang netizen wanita
"bang cover lagu slipknot" ketik salah satu netizen
"maen gitarnye jago banget cuyy, liat petikannya kek Paul McCartney" ketik salah satu netizen
"woww... you're version is much better than us" ketik Coldplay
"keren mass" ketik salah satu netizen
Gue lihat-lihat lagi komenan orang-orang dan Gue baru sadar kalo Coldplay juga ikut berkomentar dan bilang kalo versi Gue ini lebih bagus, anjirlah di notice Coldplay coyy . Dan ada beberapa artis juga musisi yang berkomentar termasuk ada juri indonesian id*l yang ikut berkomentar, dan ternyata kebanyakan netizen suka cover lagu Sparks ini,
"wahhh nanti Gue harus bikin lagi nii" pikir Gue
Gue pun lanjut makan sambil membaca komen-komen dari netizen yang menghibur ini, selesai makan Gue keluar rumah dan merokok di teras sambil tidak lupa ditemani kopi. Dan ditemani pemandangan pak Dadang yang sedang mencuci motornya dan pak Rt yang sedang memandikan burung-burung nya
"wihh a Raka tos gugah geuning, ngeunah nya a nembe gugah langsung ngaroko sareng ngaleueut kopi" artinya (wihh bang Raka udah bangun ternyata, enak ya a bangun tidur langsung ngeroko sambil minum kopi) ucap pak Dadang
"hahaha muhun pak, nembe tuang tadi" artinya (hahaha iya pak, baru makan tadi)
dan kami pun mengobrol sambil pak Dadang mencuci motornya, dari obrolan itu juga Gue tau kalo pak Dadang sekarang lagi libur kerja dan dia mengajak Gue buat mancing di daerah sebelah tapi belum Gue iyakan takutnya nanti Gue tiba-tiba harus pergi kemana. Dan kami juga banyak mengobrolkan pembahasan seputar sepak bola karena kami sama-sama penggemar dari tim asal Bandung yang mempunyai julukan pangeran biru itu. Dan kami membahas banyak hal karena tim favorit kami sedang dalam tren yang positif. lalu pak Rt pun nyeletuk sambil memandikan burungnya
"nak Raka traktirannya mana?" ucap pak Rt yang membuat Gue bingung
"hah traktiran apa pak?, perasaan saya gak ulang tahun atau dapet pacar" tanya Gue kebingungan
"lahh kan nak Raka ini lagi viral bukan di medsos, tadi saya baca di lambetu*ah katanya ada anak muda yang nyanyiin lagunya Coldplay terus diliat sama Coldplay terus Coldplay nya
komen kalo kamu ini nyanyi nya lebih bagus" katanya
"terus apalagi pak?" tanya Gue bercanda
"terus gak ada lagi, sampai situ aja" timpal pak Rt
"iya deh, nanti saya traktir ngopi pak" ucap Gue
"saya juga mau atuh a" kata pak Dadang
"haha iya-iya tenang aja" ucap Gue
Gue juga sempet terkejut tadi saat pak Rt menyebutkan kalo Gue lagi viral di instag*am tepatnya di akun lambe-lambean, Gue yang penasaran langsung membuka instag*am dan mencari akun tersebut, setelah Gue lihat-lihat ternyata ada video Gue yang sedang bernyanyi dan ditambah caption yang bertuliskan
"anak muda ini menyanyikan lagu Coldplay dengan versinya sendiri nih gess... dinotice Coldplay pulakk kata mereka dia nyanyi nya lebih bagus dari mereka sendiri. Menurut klean gimana nih gess...?. Apakah ini dalam rangka menyambut Coldplay yang akan mengadakan konser di SUGBK beberapa bulan lagi?" tulisnya, lalu di slide ke dua ada screeenshot komen dari Coldplay
wahh gila ni akun beritain Gue segala padahal Gue kan bukan artis yak. Daripada pusing mikir begituan Gue kembali ke dalam rumah dan bermain game mobel lejen untuk menghilangkan pikiran Gue karena sedang diberitakan di media sosial. Setelah satu jam Gue bermain game Gue pun kesal karena tim Gue ini sangat-sangat buruk cara bermainnya
"tolol banget sih, musuh udah pada mati padahal bukannya ngelord malah ngambilin buff kan tai" ucap Gue kesal
karena setelahnya tim Gue kalah gara-gara kebodohan mereka sendiri, setelah tim lawan hidup lagi giliran tim kami yang mati semua, dan tim lawan tidak menyia-nyiakan kesempatan itu dan mereka pun langsung menghancurkan base kami dan game pun berakhir dengan kemenangan tim lawan. Gue yang kesal pun ingin menghilangkan rasa kesal Gue.
"ahh taii, kesel banget Gue tim kek taii mainnya ancur" ucap Gue kesal
"huuhh daripada kesel begini mendingan Gue jalan-jalan ah, kemana ya enaknya" pikir Gue
"nahh ke kebun binatang ajalah, mumpung weekday jadi ga mahal-mahal amat tiketnya" ucap Gue
lalu Gue berganti baju dan mengenakan jaket dan sepatu. Setelah siap Gue berjalan keluar sambil menenteng helm, Gue pun langsung memanaskan motor sebelum pergi
"mau kemana nak Raka?" tanya pak Rt yang sedang ngopi di teras rumahnya
"mau jalan-jalan pak" balas Gue
"wihh anak mudaa" kata pak Rt
"hehe, biasalah pak. Kalau kata anak muda jaman sekarang namanya healing" kata Gue
"haha iya juga ya, yaudah hati-hati nak Raka" katanya
"siap pak" balas Gue sambil memakai helm
lalu Gue pun pergi menuju ke kebun binatang, sesampainya disana Gue parkirkan motor dan meletakkan helm di penitipan helm, walaupun bayar mending kek gitu daripada ada curanhe alias pencurian helm. Sesudah itu Gue pun menuju ke loket tiket dan membayar biaya masuk dan langsung memasuki area kebun binatang nya, Gue pun langsung memutari area kebun binatang yang luas ini, saat memasuki wilayah binatang buas ternyata disana ada perkenalan untuk singa yang baru lahir dan diperkenalkan ke publik atau istilah kebun binatang nya itu new born announcement, saat Gue lihat ternyata ada beberapa publik figur yang ikut memperkenalkan para bayi binatang ini. Dan ada salah satu artis cantik yang udah Gue sukai sejak lama yaitu Natasha Wilona
"wahh ada wilo juga" ucap Gue senang
lalu Gue pun melanjutkan menonton aktifitas perkenalan para bayi satwa yang ada sambil memvideokan juga tingkah lucu para bayi satwa itu, setelah acara perkenalan bayi satwa ini selesai Gue melanjutkan mengitari area kebun binatang ini, namun tak lama Gue kembali berpapasan dengan rombongan publik figur itu
"wihh abang yang lagi viral itu ya" tanya salah satu publik figur yang Gue kenal dan namanya adalah Angga Yunanda
"hehe iya bang, wah bisa dikenalin artis ini haha" ucap Gue malu-malu
"haha iya bang, kebetulan video abangnya juga lewat fyp saya" katanya
"ohh gitu ya bang" saut Gue karena gatau harus ngomong apalagi
"ohiya, abang nya mau ikut indonesian id*l ya?" tanyanya
"hehe ikut ga ya bang" balas Gue yang membuat dia penasaran
"ikut aja bang, pasti juara deh percaya sama saya" ucapnya
"ah rahasia bang kalo itu hahaha" ucap Gue
"haha okelah bang, kalo gitu Gue duluan ya. Semoga ketemu lagi kita" katanya
"iya bang silahkan" kata Gue
lalu mereka pun melanjutkan perjalanan mereka lagi, sebenarnya tadi itu Gue grogi coyy gara-gara ada Natasha Wilona untung aja gak diajak ngobrol, coba kalo diajak ngobrol meleleh pasti Gue. Dan Gue melanjutkan jalan Gue lagi untuk melihat satwa-satwa yang ada
satu minggu kemudian....
Gue saat ini sedang berada di salah satu gedung tv swasta, yap hari ini Gue akan memulai perjalan Gue sebagai musisi tapi itu akan ditentukan oleh lolos atau tidaknya Gue, Gue sekarang grogi banget karena Gue akan berhadapan dan bernyanyi di depan musisi yang namanya sudah besar di negara ini, tapi Gue terus menyemangati diri Gue agar bisa menampilkan yang terbaik
"peserta dengan nomor tiga delapan" kata salah satu staff
lalu pria yang duduk di sebelah Gue pun maju dan memasuki studio yang dijadikan tempat audisi, setelah lima menit pria itu pun keluar dengan wajah yang ditekuk
"peserta nomor tiga sembilan" kata salah satu staff
lalu Gue pun berdiri dengan mantap sambil menenteng gitar yang Gue bawa dan memasuki studio yang diarahkan oleh seorang staff, saat hendak masuk rasa grogi Gue tiba-tiba melanda, namun Gue tetap berjalan dengan kepercayaan yang tinggi. Saat membuka pintu terlihat empat orang yang akan menyaksikan dan menilai penampilan Gue, mereka adalah bunda Maia, bang Judika, mbak BCL, dan om David Bayu
"halo Raka selamat siang" kata om David bersemangat
"halo om siang juga" balas Gue
"lohh apa ini, kalian udah kenal ya?" tanya bunda Maia
"hehe iya bun, kebetulan saya pernah ketemu sama om David" kata Gue
"loh bunda gatau dia apa?" kata mbak Unge (BCL)
"hah emang dia itu siapa sih?" kata bunda Maia
"dia ini yang lagi viral karena cover lagu Coldplay bun" kata mbak Unge
"ohh yang itu, Gue belum liat sih" kata bunda Maia
"udah-udah, kapan ini mulainya" kata bang Judika
"eh iya, silahkan perkenalkan nama, umur, sama asal kamu" ujar mbak Unge
"perkenalkan nama saya Caraka Ekawira, umur saya tujuh belas tahun, dan asal saya dari kota Bandung" ucap Gue
"oke Raka, hari ini kamu mau bawain lagu apa?" tanya om David
"hari ini saya mau nyanyiin lagu Son Of A Gun dari The La's" ucap Gue
"wihh britpop nih" ucap Om David
"oke Raka, silahkan dimulai" kata bang Judika
The La's - Son Of A Gun
If you want I'll sell you a life story
About a man who's at loggerheads with his past all the time
He's alive and living in purgatory
All he's doing is rooming in hotels and scooping up lots of wine
There was once a boy of life
Who lived upon a knife
He took his share of everywhere
But he never took a wife
He was born to live like a mercenary
Well personally, I think that's fine
If you're in the right mind
He was burned by the twentieth century
Now he's doing time in the back of his mind
He can hear them outside
Better run, rabbit run
Run into the sun
Kick your heels in the killing fields
Run rabbit run
You're a son of a gun
He was born to live like a mercenary
Well personally I think that's fine
If you're in the right mind
If you want I'll sell you a life story
About a man who's at loggerheads with his past all the time
He's alive and living in purgatory
All he's doing is rooming in hotels and scooping up lots of wine
There was once a boy of life
Who lived upon a knife
He took his share of everywhere
But he never took a wife
He was born to live like a mercenary
Well personally, I think that's fine
If you're in the right mind
He was burned by the twentieth century
Now he's doing time in the back of his mind
He can hear them outside
Better run, rabbit run
Run into the sun
Kick your heels in the killing fields
Run rabbit run
You're a son of a gun
He was born to live like a mercenary
Well personally I think that's fine
If you're in the right mind
setelah selesai terlihat bahwa keempat juri memberikan standing ovation kepada Gue, dan Gue pun kaget dengan hal itu
"wihh gila sih ini keren banget" kata om David sambil bertepuk tangan
"asli Gue setuju sama lu, ini sih kayaknya bisa jadi audisi terbaik selama ini" kata bang Judika
dan mbak Unge dan bunda Maia hanya tersenyum dan bertepuk tangan, setelah selesai mereka pun langsung duduk dan berbicara
"kamu punya potensi yang bagus Raka, jangan disia-sia kan ya" kata bunda Maia
"betul, cara nyanyi kamu udah bagus dan nadanya juga gaada yang salah. tinggal siap-siap aja ke panggung yang lebih besar" kata bang Judika
"kalo menurut aku sih penampilan kamu udah bagus banget tinggal hilangin aja rasa groginya" kata mbak Unge
"wah Gue sih ga bisa berkata-kata, udah lah ini buat kamu aja" kata om David sambil menyerahkan golden ticket
"serius om" kata Gue
"ya iya lah masa ya iya dong" ucapnya
lalu Gue pun menghampiri om David dan mengambil golden ticket dari tangannya
"makasih om" kata Gue sambil menyalami om David
"makasih mbak Unge" ucap Gue, lalu melanjutkan menyalami mbak Unge
"iya, jangan ngerasa puas dengan oenampilan kamu hari ini. Tingkatkan lagi" kata mbak Unge, lalu Gue melanjutkan menyalami bang Judika
"makasih bang Judika" ucap Gue
"terusin ya Raka, jangan cepet puas" kata bang Judika
"siap bang" balas Gue, lalu Gue pun menyalami bunda Maia
"selamat Raka, saya bakal nungguin lagi penampilan kamu di ronde selanjutnya" kata bunda Maia
"siap bun" kata Gue
setelah selesai Gue pun mengucapkan terima kasih lagi dan keluar dari ruangan studio ini
"haaahh... lega rasanya, alhamdulillah Gue bisa dapetin golden ticket, Gue harus latihan lagi ini biar gak mengecewakan para juri" pikir Gue
setelah selesai Gue pun dipanggil oleh seorang staff dan diberi tau kalo ronde selanjutnya akan diadakan dua hari kedepan di gedung ini namun di lantai yang berbeda, setelah semua selesai Gue pun balik ke kontrakan dan tiduran di kasur
"akhirnya selesai juga, perjalanan Gue sebagai musisi akan dimulai dari sini semoga Gue bisa dan tetap semangat sama semua ini. Ayo lu pasti bisa Raka" ucap Gue menyemangati diri sendiri. Di satu minggu terakhir Gue juga belum mengeluarkan peju Gue yang sudah tertampung penuh karena kesibukan mempersiapkan audisi tadi, Gue yang sekarang mulai sange pun kebingungan dengan apa yang harus Gue lakuin, karena kalo coli rasanya gak nikmat, dan kalo ke rumah om Hadi pasti udah ada dia jadi gak bisa ngentotin siapa-siapa disana juga. Gue teringat kalo bu Erni janda sebelah kontrakan Gue ini punya hutang senilai satu juta. Dia minjem ini pas Gue balik dari kebun binatang dan dia berjanji akan menggantinya seminggu kemudian atau tepatnya di hari ini.
"aha, Gue punya ide nih" pikiran mesum Gue pun langsung menggebu-gebu
Gue pun keluar kontrakan dan menuju ke rumah sebelah atau ke rumah bu Erni
TOK TOK TOK
Gue mengetuk pintu rumah bu Erni, dan tak lama bu Erni pun datang membukakan pintu
"eh Raka, kenapa ya? maaf lama bukanya habis nidurin anak saya" ucap bu Erni
"iya gapapa kok bu, itu bu saya mau nagih pinjaman ibu. Kan kata ibu seminggu setelahnya bakal dibayar" kata Gue to the point
"aduh gimana ya nak Raka, bisa kasih keringanan beberapa hari lagi gak? soalnya ibu belum gajian" katanya
"yess, ini dia kesempatan Gue" ucap Gue dalam hati
"yah buu, saya lagi butuh nih bu. Gabisa sekarang aja?" kata Gue
"maaf nak Raka ibu nya juga lagi ga ada banget" katanya
"yaudah bu, kalo gitu saya kasih keringanan deh, tapi keringanan nya diganti ya bu" ucap Gue mulai beraksi
"diganti apa nak Raka?" tanya nya
"nanti aja saya kasih tau nya, nanti jam delapan kerumah saya aja buat ngobrolin nya biar lebih enak" kata Gue
"baik kalo gitu nak Raka" ujarnya
lalu Gue pun langsung kembali ke kontrakan dan tersenyum dengan rencana ini, Gue mulai membayangkan apa yang ada di balik tubuh bu Erni karena tubuhnya selalu tertutup dan juga dia seorang yang taat dengan agama jadi dia juga menggunakan jilbab, saat ini masih jam tujuh malam dan Gue menunggu datangnya jam delapan malam dengan cara bermain game
jam delapan pun tiba dan terdengar suara ketukan pintu dari luar kontrakan, Gue pun membuka pintu dan terlihatlah bu Erni sedang berdiri di depan Gue
"silahkan masuk bu" ucap Gue mempersilahkan dia masuk ke ruang tamu dan menutup pintu
"silahkan duduk dulu bu, saya ambil minuman dulu ibu mau minum apa?" tanya Gue
"gausah nak Raka, ngerepotin nantinya" katanya
"gapapa bu, mau teh atau apa?" tanya nya
"yaudah boleh deh nak Raka, teh aja maaf ya ngerepotin' katanya
"iya bu gapapa, santai aja" kata Gue
lalu Gue pun ke dapur dan membuat teh untuk bu Erni dan Gue sendiri tentunya, setelah selesai Gue pun balik ke ruang tamu dan menyuguhkan teh yang Gue buat di meja
"jadi bagaimana ini nak Raka" katanya
"jadi gini bu, saya punya ide untuk meringankan utang ibu jadi ibu gaperlu bayar hutangnya kalo ibu mau" ujar Gue memulai rencana
"gimana tuh caranya nak Raka" katanya
"diminum dulu bu tehnya, nanti dingin jadi gak enak" tawar Gue
"iya nak Raka" ucapnya sambil mengambil gelas dan meminum teh
"jadi gini bu saya ini punya nafsu yang besar dan saya harap ibu mau bantu saya mengeluarkan nafsu saya, dan ibu gaperlu buat bayar hutang ibu dan kalo ibu butuh uang lagi tinggal ngomong aja sama saya nanti saya bantu dan ibu juga gaperlu bayar lagi nantinya kalo ibu mau bantu saya mengeluarkan nafsu saya yang besar ini" kata Gue to the point
"astaghfirullah, gak ada cara lain apa nak Raka. Ibu gamau berzina" katanya
"gaada bu, kalo ibu nolak ya gapapa juga tapi ibu harus tetep bayar utang ibu" kata Gue
"bentar ya nak Raka saya pikir-pikir dulu" katanya
"iya bu silahkan"
dia pun mulai berpikir dan Gue menunggunya sambil menyeruput teh Gue, setelah enam menit dia pun berkata
"beneran gaada cara lain nak Raka?, kalo saya dijadikan pembantu disini saya mau deh" katanya
"waduh bu, saya gabutuh pembantu kok dan gaada cara lain juga. Soalnya kalo saya main sama lonte nanti takutnya kena penyakit dan kalo saya coli juga suka ga keluar bu" ucap Gue
"astaghfirullah bahasa nya, aduh gimana ya" katanya
Gue yang tidak mau menyia-nyiakan kesempatan pun langsung bilang ke bu Erni
"ibu cuman bantu kocokin saya aja kok, ga lebih dari itu" kata Gue
"yaudah nak Raka kalo saya cuman bantu kocokin aja, tapi jangan sampe bersetubuh ya nak Raka" katanya
"iya bu tenang aja, tapi nanti saya boleh sambil nyusu dan pegang-pegang susu ibu ya. Biar keluarnya lebih cepet" kata Gue
"yaudah boleh nak Raka" katanya
yess berhasil juga rencana Gue, dan Gue juga gamau terlalu buru-buru untuk ngentotin bu Erni biar nanti Gue speak-speak lagi apalagi dia kan janda pasti dia butuh kepuasan juga, dan Gue juga membiarkan bu Erni nanti untuk melihat kebaikan Gue jadi dia juga nantinya akan luluh sama Gue
"yaudah bu dimulai sekarang aja ya, soalnya saya lagi sange banget hari ini" kata Gue gak sabar
"gabisa besok aja nak Raka?" tanya dia
"gabisa bu, saya sangenya sekarang" kata Gue
"yaudah nak Raka, mau dimana dikocokin nya?" katanya
"disini aja ya bu, biar bisa liat juga kalo ada apa-apa diluar" kata Gue
"iya" katanya
"bukain celana saya dong bu' kata Gue berdiri dan berjalan ke arah bu Erni
lalu dibuka lah oleh bu Erni celana Gue, dan kontol Gue langsung berdiri dengan gagahnya di depan muka bu Erni
"astaghfirullah gede banget" ucap Bu erni
"hehe iya dong bu, dikocoknya sambil saya duduk ya bu" ujar Gue duduk disebelah bu Erni
"ayo bu dikocok, jangan diliatin doang" kata Gue
"iya nak Raka" katanya sambil mulai memegang kontol Gue
lalu dikocoklah kontol Gue oleh dia, dan rasanya lebih nikmat dari kocokan wanita lain yang udah pernah ngocokin Gue, karena dia mengocok sambil memutar-mutar tangannya dengan lihai, mungkin pengalaman dia juga lebih banyak karena saat ini bu Erni berusia lima puluh tahun
"buka dong bu bajunya saya mau nyusu" kata Gue
"jangan dibuka semua ya, saya buka aja kancingnya" ucapnya
"iya deh bu" ucap Gue, Gue juga gamau terlalu buru-buru
lalu dia pun membuka beberapa kancing kameja yang dia gunakan dan terlihat toket besar yang dilapisi bh, lalu dia pun mengeluarkan toketnya tanpa membuka bh
"saya nyusu ya bu" ucap Gue sambil meremas toket sebelah kirinya yang kenyal ini
"iya silahkan" katanya
lalu Gue pun menyusu ke toketnya yang besar ini, Gue jilati dan gigit-gigit putingnya yang berwarna coklat ini sambil memainkan toket sebelah kanannya memakai tangan kiri Gue, setelah sepuluh menit tante Erni pun bertanya
"udah mau keluar belum nak Raka shhh" katanya sambil keenakan karena toketnya Gue mainin
"belum nih bu, masih lama kayaknya" ucap Gue sambil melanjutkan aktifitas meremas toketnya
"yah tangan saya pegel ini" katanya sambil mengocok kontol Gue pelan
"gimana dong bu?" tanya Gue
"yaudah saya isep aja ya biar keluarnya lebih cepet" katanya
"gapapa nih bu?" tanya Gue sok baik padahal ini yang ditunggu
"iya gapapa buat nak Raka, soalnya tangan saya pegel" katanya sambil mulai turun dari sofa dan bersimpuh di depan kontol Gue
lalu kontol Gue mulai dijilati dan dihisap-hisap bagian kepalanya, dan tak lama dari itu bu Erni mulai memasukkan kontol Gue ke mulutnya dan ternyata muat semua di mulutnya bu Erni
"ahhhh buu enak banget masuk semua ke mulut ibu" ujar Gue
lalu dia pun menaik turunkan kepalanya dengan cepat
SLURRPPP....SLUURRPPP...SLURRPPP
Gue hanya bisa mendesah kecil karena takut juga digrebek warga, setelah tiga belas menit Gue disepong sama bu Erni Gue merasakan kalo peju Gue akan keluar dan Gue memberi tau bu Erni kalo Gue mau keluar
"ahhh buu saya mau keluarr" ucap Gue
lalu dia pun melepaskan sepongannya dan mulai mengocoknya dengan cepat
"keluarin yang banyak nak Raka" ucapnya
"ahhh iyahh buu kocok yang cepett buu ahhh saya mau keluarr"
CROOTTTT.....CRROOTTT....CROOOTTT
setelah sembilan tembakan kontol Gue pun tidak mengeluarkan pejunya lagi
"banyak banget spermanya nak Raka, sampai kena ke jilbab ibu" katanya sambil merapihkan baju dan mengelap peju Gue yang ada di pakaiannya
"hahh iya buu, udah lam ga dikeluarin soalnya" ucap Gue
"yaudah kalo begitu saya mau pulang dulu ya nak Raka" ucapnya setelah membereskan sisa peju Gue
"iya bu, makasih ya bu nanti kalo saya mau lagi tolong dibantu ya bu" ucap Gue sok baik
"iya nak Raka" ujarnya dan dia pun berlalu ke rumahnya
sementara Gue memakai celana lagi dan merokok di ruang tamu, setelah rokok habis Gue pun ke kamar dan rebahan sambil main HP dan ternyata video Gue audisi sudah di tayangkan di youtu*e dan menjadi trending satu, Gue pun menonton video Gue saat audisi dan tertawa karena melihat muka tegang Gue. Sambil melihat video Gue juga mulai membaca komen-komen dari netizen-netizen
"wihh hebat, coba bawain lagu dangdut bang" ketknya
"wuih dari suara oke penampilan oke, kalo begini sih bisa jadi dia yang jadi juaranya" ketiknya
"bang saya mau pantun, ada itik pergi ke angkasa, pulangnya membawa tikus, halo abang raka, adakah seratus?" ketiknya
Gue membaca semua komen sambil tertawa karena ada beberapa netizen yang berubah menjadi pelawak, lalu Gue mulai mengantuk dan tertidur.
Terima Kasih 
