Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG (Based True Story) Berbagi Hati, Cinta dan Nafsu

Bimabet
Maaf blm bs rutin update. Pasti dilanjut... cuma untuk waktu tdk bs janjiin. Semoga om admin tdk menutup kesempatan melanjutkan cerita ini. Sekali lg maaf.
Mksh
kalau boleh usul, dirimu PM ke admin aja minta tutup sementara nih Tread daripada di tutup sama mereka dan susah minta buka nya
 
Maaf blm bs rutin update. Pasti dilanjut... cuma untuk waktu tdk bs janjiin. Semoga om admin tdk menutup kesempatan melanjutkan cerita ini. Sekali lg maaf.
Mksh
mantaaap ceritanya hu.. variatif dgn banyak karakter dan spek kemulusan tubuh yg berbeda..
mudah2an segera dapat di update..

rapih dan sangat berkesan dalam penyampaian setiap cerita..

tetap jaga kesehatan dan selalu ada didalam kelancaran hu 🙏🙏🙏
 
23. Impregnant??

Esti namanya, wanita bersuami yang duduk di depanku. Usianya sama denganku. Aku mengenalnya karena kita kuliah di kampus yg sama. Hanya berbeda jurusan. Seorang wanita yg menurutku tidak terlalu cantik tapi manis dan mempunya tubuh yang indah.


Hari ini kita janjian untuk bertemu disebuah cafe di sekitar kantor dia. Beberapa hari yang lalu kita ketemu ketika aku sedang mengurus sesuatu di bank. Ternyata dia bekerja di bank tersebut. Akupun tidak mengira karena setauku selepas menikah beberapa tahun yg lalu dia ikut suaminya yg berdinas di Borneo.

Kita memang berteman akrab semasa kuliah. Jadi setelah sekian lama tidak bertemu, aku mengajaknya makan siang bersama hari ini sekedar bereuni. Kami menghabiskan waktu berbincang sepanjang jam makan siang.
Dia banyak bercerita, termasuk hubungan dengan suaminya, yang mana belum mendapat keturunan smp hari ini, serta cibiran dr keluarga besar suaminya yang menyimpulkan bahwa dia wanita yg tdk mampu memberikan keturunan.


Esti nampak terpukul menceritakan kisah rumah tangganya. Sebagai sahabat aku mencoba menghibur sebisa mungkin.


Esti pun terkejut saat gilirqn aku bercerita tentang kehidupanku. Dia seolah tak percaya bahwa aku mempunyai 2 istri yg tinggal serumah.

"Perasaan jaman kuliah, km ga bejat bejat amat? Hahahaaa"" Esti tertawa penuh keheranan.

"Lah dulu sebenarnya bejat jg, cuma ga ada yg mau tak bejati, mana ada wanitq yg mau sm aku yg kismin ini jaman kuliah" jawabku, diiringi derai tawa kita berdua....

Pertemuanpun berakhir.
Kami kembali ke kantor masing masing, serta berjanji kapan2 untuk bersua kembali.

_____________________________________________

Hari ini aku mendapatkan undangan ke Manado, untuk bertemu dengan seseorang yang akan mengembangkan bisnisnya.

Minggu depan tepatnya aku akan berangkat.
Sesuatu yang menjemukan, karena aku harus berpisah sementara dengan 2 bayi lucuku dlm bbrp hari. Tapi demi masa depan mereka, akupun mempersiapkan sebaik mungkin pertemuan tersebut.

Aku mengundang asmi dan bu Ari masuk ke ruangan.
"Asmi, minggu depan kamu ikut aku ke Manado ya, pak X yg menawarkan kerjasama kemarin mengundang untuk hadir. Kamu tolong siapkan materi untuk presentasi, serta kamu siapkan segala dokument yg dibutuhkan"

"Ok baik pak, akan aku siapkan" jawab gadis muda tersebut.

"Dan bu ari, aku di Manado sekitar 4 hari, tolong bantu handle segala urusan yg disini ya bu.. bla.. blaa... blaa" tak lupa aku mberikan tugas untuk bu ari untuk memegang tanggung jawab kantor sementara aku pergi.
__________________________________________

Hari keberangkatan pun tiba. Setelah berpamita dengan para istriku aku berangkat menuju bandara.
Asmi telah menunggu di depan gerbang masuk.
"Pagi pak Adi" sapanya
"Pagi asmi, apa kabar? Sudah siap semua yg harus dibawa?"
"Baik pak, semua sudah beres dan saya persiapkan dengan baik" jawabnya sambil tersenyum simpul, manis sekali.
________________________________________
Sampailah di kota Manado, pertama kalinya aku menginjakkan kaki dikota ini. Kota yg dari cerita temanku, banyak sekali wanita2 cantik disini.
Kita dijemput oleh sopir pak X , relasiku, dan diantar ke sebuah hotel yg cukup bagus dikota Manado. Aku dan asmi menempati 2 kamar yg berbeda namun bersebelahan.
Hari itu memang belum ada agenda apapun, hanya nanti malam ada jamuan makan dari pak x.
__________________________________________
Hari kedua...
Urusan kerjaan kelar, aku dan asmi segera kembali ke hotel. Jam menunjukkan pukul 16.00.
Aku segera masuk ke kamar dan bebersih.
Sebuah pesan masuk ke ponselku
-asmi- mohon maaf pak, untuk malam ini bapak makan apa pak? Mau cari diluar atau stay dihotel?
- kita keluar cari makan saja ya, kita berangkat jam 18.00 nanti- balasku.

Aku pun segera keluar kamar ketika jam mulai menunjukan pukul 18.00. Asmi menunggu di loby hotel.
"Mau kmakan dmn kita pak?" Tanyanya.
"Asmi punya ide?" Tanyaku balik.
Asmi menawarkan beberapa ide, kupilih satu dan kita segera ke sana.
Asmi nampa menjaga jarak, akupun sebaliknya. Berusaha menjaga wibawa sebagai seorang atasan. Namun beberapa kali aku lihat asmi melirik ke arah mataku, lirikan lirikan penuh tanda tanya.
Kami makan sambil bercerita banyak hal, dari mulai kantor, pekerjaan, smp masalah pribadi. Termasuk hubungan dia yang gagal nikah setelah ditinggal oleh tunanganya nikah dengan seorang janda.
Obrolan kitapun mulai mencair, tawa dan canda pun terus mengalir dari kita berdua.
Kecantikan Asmi puas aku pandangi malam itu. Tidak salah aku memilih dia bekerja ditempatku. Asmi adalah sosok yang cantik, anggun dan juga cerdas.
Diam diam aku mulai mengaguminya.
Selagi berbincang terkadang aku menckba memegang tangannya dalam momen momen yang tepat. Asmi nampak tidak keberatan...
Dalam beberapa momen, tangan yg halus itu aku pegang dengan lembut.
Asmi seolah tidak menolak, diiringi canda tawa, semua nampak mengalir biasa saja.
.......

Selepas makan, kami pun kembali ke hotel.
Aku mengandeng tangan Asmi menuju mobil, gadis muda itu nampak kaget dan menatap mataku beberpa detik. Namun, entah segan menolak atau memang menikmati, jari jarinya jarinya justru dikaitkan pada jari tanganku.
Asmi duduk disebelahku didalam mobil yg mengantar kami. Kurangkul pundaknya, dan kami terdiam sepanjang jalan. Sesekali kulirik wajah cantik disebelahku, dan dia tersenyim, manis sekali.

Sampailah kami dihotel.. setelah mengucapkan selamat malam, kami pun berpisah ke kamar masing masing.
.......




__________
Update pemanasan dulu ya suhu suhu.
Mohon maaf jika kurang berkenan.
Selamat membaca
 
Pemanasannya sambil bawa kentang ya....

Terima kasih sudah di update
Tetap semangat dan tetap sehat
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd