Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

FANTASY Bejo

MEMBONGKAR IDENTITAS SARI



Jam 05.32.

Bejo terbangun duluan. Bejo di peluk oleh Shanti dan Me Mei

"Kak... Bangun..." ucap Bejo.

Me Mei membuka matanya,lalu melihat Jam dinding.

"Masih jam setengah enam Jo...Nanggung Neh.." ucap Me Mei.

"Ya sudah kalau gak mau bangun..." ucap Bejo.

Bejo lantas turun dari tempat tidur.
"Mau kemana Yank..." ucap Shanti.

"Kamar mandi... Kebelet aku kak..." ucap Bejo.

"Kok Shanti manggil aku Yank ya...Tadi malam juga." ucap Bejo dalam hati sambil berjalan kekamar mandi.

Tak lama kemudian Bejo sudah selesai Ia sekalian mandi setelah membuang hajat.lalu berjalan menghampiri Shanti dan Me Mei yang tertidur.Lalu memakai pakaiannya.

"Apa mereka jatuh cinta padaku? kalau di pikir - pikir... Aku juga mulai menyukai Shanti dan Me Mei...Tapi kuliahku gimana?..

" jika aku menikah...Aku gak bisa bahagiakan mereka... Cari makan saja susah..

"Jika aku mencari uang dengan cara gak benar nanti aku kena karma lagi..." ucap Bejo dalam hati.

Bejo mengambil air putih di atas kulkas kecil.

Lalu bejo duduk dilantai kemudian minum

Glek....Glek....Glek....Glek....Glek...

"Bentar dulu... Tadi malam mbak sari bilang orang yang mengikutiku buronan,Jika mereka berhasil menangkapku aku jadi senjata mereka dong....

"Aku kan gak bisa bela diri....

"Oh iya... Aku kan punya cincin..." ucap Bejo dalam hati.

"Aku ingin bisa menguasai ilmu Karate, taekwondo.. Pencak silat..Mua thai..." gumam Bejo lalu mencium cincinnya.

Tiba - tiba otak bejo menerima semua ilmu yang di minta.

Bejo mencoba menahan ilmu yang ia dapat.

"Untung aku gak pingsan ..." ucap Bejo dalam hati.

"Aku ingin tubuhku tahan api,setrum,asap,Gas beracun,gas tidur dan bisa bernapas di dalam air..." gumam Bejo lalu mencium cincinnya.

"Aku ingin instingku meningkat bila ada bahaya di dekatku.." gumam Bejo lalu mencium cincinnya

"Aku ingin hanya aku saja yang bisa melihat cincin ini" gumam Bejo lalu mencium cincinya.

"Dah... Bereess....Jika ada yang mengikutiku maka aku akan segera tahu..."ucap Bejo dalam hati.

Bejo mengamati ruangan Kamar Me Mei.

Bejo menemukan kotak kecil yang berkedip - kedip di Atas tirai jendela yang menempel di besi. Lalu Bejo mengambil kotak itu.

"Ini seperti kamera....Punya Me Mei apa bukan ya...Nanti ah aku tanyakan." ucap Bejo dalam hati.

Bejo kemudian mengambil hapenya,lalu keluar dari kamar.

Bejo menyalakan lampu ruang keluarga,lalu mengamati ruangan itu.

"Hem...***k ada...." gumam Bejo.

Lalu Bejo berjalan ke arah ruang tamu.

Tiba - tiba hapenya bunyi.

Bejo melihat Sari yang menelpon. Bejo menerima panggilan itu.

"Waah.... Ada kemajuan kamu mas...." suara Sari.

"Gak baik ngintip orang mbak..." ucap Bejo.

"Sialan kamu mas...Balas neh ceritanya... " suara Sari.

"Enggak mbak...." ucap Bejo.

"Masih ada lagi yang mbak taruh..Kalau Mas Bejo berhasil menemukan semua,mbak rela kok tanpa penghulu." suara Sari.

"Aseemmm....." ucap Bejo dalam hati

Bejo melihat pelapon.Ia melihat ke anehan di salah satu lampu sudut ruangan yang berbeda.

"Mbak pasang seperti lampu ya..."ucap Bejo.

"Masih ada lagi Mas..." suara Sari.

"Mbak ini intel ya...." ucap Bejo.

"Kok Mas Bejo tahu?? Apa di kasih tahu Ayah?"suara Sari.

"Ayah.....???" ucap Bejo.

"Ma..Ma..Maksud mbak itu Bapak Jo..." suara Sari.

"Hem.....Mencurigakan...." ucap Bejo dalam hati.

"Enggak mbak...Nebak aja..." ucap Bejo.

Bejo berjalan ke pintu luar, Kemudian mengamati sekeliling.

Waktu mereka selesai bercinta ,Bejo sempat khawatir,rumahnya Me Mei punya CCTV,lalu Bejo bertanya.Apakah di rumahnya punya CCTV. Me Mei bilang tak punya,dulu sempat punya tapi cepat rusak,sehingga malas beli lagi.Toh aman - aman saja.

Kembali ke cerita.

"Waahh... Aku pasrah sudah Mas... Kamu apain aku,aku mau kok..."suara Sari.

Bejo melihat CCTV tanpa kabel dan CCTV yang ada kabelnya di teras rumah.

"Gak mbak... Aku gak minat."ucap Bejo.

"Selamat ya Mas..." suara Sari.

"Selamat kenapa Mbak...?" ucap Bejo.

"Selamat atas berhasilnya menemukan CCTV yang mbak pasang..Dan......" suara sari tak meneruskan ucapannya.

"Ayahnya mbak ada dirumah gak?" ucap Bejo.

"Ada...EH....!!!?"suara Sari seperti terkejut.

Bejo teringat Foto keluarga bagaskara yang terpajang.

"Mbak... Aku tahu sudah...." ucap Bejo.

"Tahu apa kamu Mas..." suara sari.

"Wajah mbak itu mirip salah satu putri pak Bagas di foto keluarga... Meskipun di foto itu kakak masih smp kayaknya ," ucap Bejo.

"Masa seh mirip Mas...?"suara Sari.

"Iya mirip... Cuman satunya saja gak mirip,soalnya masih kecil.Apakah mbak anak kandung Pak Bagas..?" ucap Bejo.

"Lain Mas...Putrinya Pak bagas kan sekolah di luar negeri..."suara Sari.

"Nanti aku beri tahu bapak,kalau mbak Sari gak menganggap pak bagas sebagai ayahnya lagi.." ucap Bejo.

"EH....!!!??? Jangan Jo....Bisa kualat aku....

"Iiiiiih.... Sebel aku sama kamu mas" suara Sari.

"Sebel kenapa kak?" ucap Bejo.

"Aku dah capek - capek menyamar jadi pembantu akhirnya ketahuan juga.. Tapi aku akui... Kamu cerdas mas dan berbakat. Kok mas Bejo bisa langsung tahu." suara sari.

"Kalau aku gak lihat foto keluarga dan Kak Sari tidak memasang kamera di sini,pasti aku gak bakalan tahu kak......" ucap Bejo.

"Iya seh... Ini ayah yang nyuruh aku buat jagain kamu Mas... Sebab ada yang ngikutin Mas.." suara Sari.

"Oalah....Begitu to kak...Panggil namaku saja ...aku kan lebih muda.." ucap Bejo.

"Gak ah... Enak manggil Mas...Mas Bejo...Dah dulu ya mas....Soalnya aku mau manggil pak penghulu..."suara sari.

Lalu panggilan terputus.

"Diampuuutt....... Pantesan dia berani banget nantangin aku... Gak tahunya putri pak bagas." ucap Bejo dalam hati.

Bejo lantas menggerakkan tubuhnya seperti olah raga...Karena badannya terasa kaku.

Lalu Bejo memperagakan jurus silatnya yang ada dalam pikirannya.

"Hem.... Mayan... Aku bisa silat..."ucap Bejo dalam hati.

Selang sejam kemudian,Bejo masuk dalam rumah.tak lupa mengunci pintu rumah.

Lalu berjalan ke arah kamar Me Mei.

Bejo melihat Shanti masih tidur,sedangkan Me Mei berada dalam kamar mandi.

"Ya ampun... Jam segini masih tidur..." ucap Bejo.

Bejo lantas membangunkan Shanti.

"Kak....Banguunn....Dah siang..." ucap Bejo sambil menggoyangkan lengan Shanti.

"Masih ngantuk Jo...." ucap Shanti.

Bejo menarik selimut yang di pakai Shanti.Nampak tubuh polos Shanti terekspos.

Me Mei keluar dari kamar mandi memakai handuk. Nampak rambutnya basah habis keramas.

Bejo mengangkat tubuh Shanti. Tubuh Shanti ringan bagai kapas.

"Eh...Ehhhh......!!! Shanti terkejut..

"Jo...Lepasinnn...." ucap Shanti.

"Enggak mau" ucap Bejo sambil berjalan ke arah kamar mandi.

Lalu Bejo menyirami tubuh Shanti memakai shower. setelah itu menyabuni badan Shanti.

"Xixixixixixixi..... Me Mei tertawa cekikikan melihat aksi Bejo.

"Jo...." ucap Shanti saat tangan Bejo menyabuni punggungnya.

"Iya Kak..?" ucap Bejo.

"Boleh gak aku manggil sayang...kakak manggil kamu sayang kalau pas kita bertiga saja di rumah,tapi di luar rumah kakak manggil kamu biasa saja.?" ucap Shanti.

"Boleh kok kak...." ucap Bejo

"Tapi kenapa kak Shanti manggil aku sayang...?ucap Bejo.

"Karena aku sayang kamu.. " ucap Shanti.

"Apa kakak jatuh cinta sama aku?" ucap Bejo.

"Enggak...Dari dulu kakak kan emang sayang sama kamu Jo..." ucap Shanti.

"Sebenarnya aku jatuh cinta sama kamu Jo... Tapi aku gak mau jadi penghalang cita - citamu.." ucap Shanti dalam hati.

"Ooo.... Aku juga sayang sama kakak..." ucap Bejo sambil menyirami tubuh Shanti.

Shanti melihat punggung Bejo basah karena keringat.

"Tadi sayang habis ngapain....?" ucap Shanti.

"Habis olah raga di teras Kak..." ucap Bejo.

Shanti melepas baju Bejo.

"Aku dah mandi kak..." ucap Bejo.

"Badanmu keringat... Nanti bau itu bajumu sayang...." ucap Shanti.

Kini Bejo gantian di mandikan oleh Shanti.

Kontol Bejo mengeras saat di mainkan oleh Shanti.

"Nakal... Kamu bikin aku kehilangan segelku...Tapi aku suka...Emmuaaachhh..." ucap Shanti lalu mencium kepala kontol Bejo.

Shanti melahap Kontol Bejo seperti menikmati es lilin.

Bejo merem melek saat kontolnya di servis oleh Shanti.

"Enak banget...." ucap Bejo sambil memegang kepala Shanti.

5 menit kemudian.

"Yank... Telentang dong..." ucap Shanti.

Bejo telentang di lantai,lalu Shanti menaiki Bejo.

Blesshh... Kontol Bejo amblas di telan Vagina Shanti.

Shanti kemudian menggerakkan pinggulnya naik turun.

"Oouuhh...aaaahh...Aaahh... Aaahh.....

Tangan Bejo memegang kedua gunung shanti.

"Kontolmu enak banget yank...Aaahh..." ucap Shanti.

"Tempekmu juga enak kak...Terasa di sedot dan di pijit..."ucap Bejo.

Me Mei yang sedang duduk di kasur mengeringkan rambutnya memakai hair dryer mendengar suara dheshahan Shanti lantas berdiri,lalu berjalan. Ia melihat Shanti bermain kuda - kudaan Lalu Me Mei melepas handuk yang ia pakai,kemudian ikut bergabung.

----***---

Jam 10. 10

Bejo ada di rumah baca.

Bejo duduk sambil membaca buku elektro.

Hape Bejo berbunyi. Lalu Bejo melihatnya.

Yeni.

Jangan lupa jam 11.00 tepat di kedai es campur ya ganteng. 😘

Bejo menutup kembali hapenya,lalu memasukkan dalam kantong bajunya.

"Mau ngapain seh Kak Yeni..

"Datang gak ya....

"Datang sajalah....Siapa tahu penting.." ucap Bejo dalam hati.

Bejo lantas berdiri lalu mengembalikan buku di tempat semula.

"Hem....Tapi aku bilang apa sama Kak Shanti dan Kak Me Mei.? Kalau mereka ketemu sama kak Yeni pasti ribut lagi...Ahaaa....Aku tau." ucap Bejo dalam hati.

"Jo...Kamu mau kemana?" ucap Shanti melihat Bejo menaruh buku.

" Mau nemuin Bang Hiu kak... Kak Shanti mau ikut?" ucap Bejo.

"Ogaahhh Kakak ketemu sama kribo itu..." ucap Shanti.

"Ya sudah... Aku tinggal dulu ya kak..." ucap Bejo.

"Iya...." ucap Shanti.

Bejo labtas keluar rumah baca tersebut lalu berjalan ke arah luar Gang.

Bejo melihat Hiukali duduk di teras rumah Anto.

Anto melihat Bejo berjalan akan melewati rumahnya.

"Mau kemana kamu Jo..." ucap Anto.

"Mau nemuin Bang Hiu...Bang...." ucap Bejo.

"Ada apa Jo..." ucap Hiukali.

"Tadi aku sudah ngajakin Kak shanti ikut nemuin abang Hiu... Tapi Kak Shanti gak mau ikut..." ucap Bejo.

"Ooo... Begitu.." ucap Hiukali.

"Cari yang lain saja Bang...."ucap Anto.

"Eh...Lu nginap di Me Mei ya Jo..?" ucap Hiukali.

"Iya Bang..." ucap Bejo.

"Apa Lu tidur bareng sama Me Mei?" ucap Hiukali.

"Enggak Bang... Kalau aku tidur bareng malah gak bisa tidur aku Bang..." ucap Bejo.

"Kok gak bisa tidur Jo...?" ucap Anto.

"Cewek sama cowok kalau tidur bareng ngapain hayoo...?" ucap Bejo.

"Ngentoot dulu lah..." ucap Anto.

"Nah itu dia... Aku gak mau bang..." ucap Bejo.

Hiukali menempelkan telapak tangan ke kening Bejo.

"Waahhh... Parah neh penyakit Lu.." ucap Hiukali.

"Parah kenapa Bang...?" ucap Anto.

"Bejo gak doyan cewek...." ucap Hiukali.

"Waaassssuuuuu......" ucap Bejo.

"Ha....Ha....Ha....Ha....Ha....Ha.....Ha.... Hiukali dan Anto tertawa.

"Aku tinggal dulu ya Bang Hiu...Bang Anto..." ucap Bejo.

"Mau kemane Lu Jo...." ucap Hiukali.

"Jalan ke depan... Mau beli pulsa.." ucap Bejo.

"Lah... Di sono ada tuh yang jual pulsa tempatnya Gina...Ngapain lu kesana jauh - jauh. beli pulsa Jo." ucap Hiukali

"Sekalian beli es campur Bang..." teriak bejo yang sudah berjalan menjauhi Hiukali dan Anto.

"Lu merasa aneh gak seh Tok sama si Bejo...?" ucap Hiukali

"Aneh kenapa Bang..." ucap Anto.

"Sejak ia menghancurkan Eksa hidupnya berubah... " ucap Hiukali.

"Hem...Iya seh.... Apa bang Hiu mau seperti Bejo juga..?" ucap Anto.

"Iya Tok... Biar cewek - cewek dekat sama aku... Kemarin itu Bejo di datangin cewek cakep Tok... "ucap Hiukali.

"Tahu darimana bang.. kalau Bejo di datangin cewek cakep?" ucap Anto.

"Dari Bejo sendiri,dia nunjukin foto cewek itu di hapenya... Wuuihhh... Cakep bener dah... Cewek impian gueeee...." ucap Hiukali.

"Hem.....Coba Abang hancurin itu tiang listrik...Siapa tahu hidup Abang akan berubah seperti Bejo..." ucap Anto.

"Waaasssssuuu.... Yang ada tangan gue yang hancur Tok .....Anto...." ucap Hiukali.

"Ha....Ha....Ha...Ha...Ha...Ha...Ha...Anto tertawa.
 
MENDAPAT JAM TANGAN MAHAL SECARA GRATIS





*Note..Tanda # obrolan bahasa cina

Mobil sedan BMW membelah jalan raya. Mobil itu melesat ke arah Mall yang tebesar di kota itu. Di belakang mobil sedan BMW,ada mobil innova hitam membuntuti dari belakang.

Hape Bejo berdering. Lalu Bejo melihat ke layar hape. Nampak nama Me Mei yang menelpon.

"Halllooo Kak...." ucap Bejo.

"Kamu di mana Jo?" suara Me Mei.

"Di jalan kak..." ucap Bejo.

"Apakah Kamu bersama cewek yang kemarin itu Jo?" suara Shanti.

"Iya Kak... Dia ngajakin ke Mall..." ucap Bejo.

"Jo...hati - hati sama dia.Jika di beri minuman dan makanan,jangan mau" ucap Me Mei.

"Iya kak..."ucap Bejo.

"Jangan pulang larut malam,jam 7 sudah ada di rumah.." suara Shanti.

"Iya Kak..." ucap Bejo.

panggilan terputus.Bejo menaruh hapenya di kantong celana.

"Kita ke Mall mana Kak..." ucap Bejo.

"Di Cahaya Gemilang Yank...." ucap Yeni

Bejo melihat ke sepion.

"Itu mobil kok ngikutin ya sejak aku jalan....Mencurigakan..." ucap Bejo dalam hati.Sebab Bejo mulai waspada sejak di beritahu oleh Sari.

"Yank.... Kamu sering ke Mall apa enggak?" ucap Yeni sambil menyetir.

"Enggak Kak.... Boro - boro ke Mall... Cari uang saja susah buat makan." ucap Bejo.

Lalu Bejo teringat saat pertemuan pertama dengan Yeni.

"Ini mobil kak yeni apa bukan?" ucap Bejo memastikan.

"Mobilku sayang..

Bejo hendak bicara namun keduluan Yeni.

"Waktu pertama kali kita bertemu,aku sengaja naik angkot,karena dekat dan malas bawa mobil" ucap Yeni.

"Kok kakak datangin aku?" ucap Bejo penasaran.

"Jujur... Aku itu selalu sombong sama orang yang gak aku kenal,kedua saat kamu bilang jangan sombong nanti kena karma lalu aku tersadar. Ketiga,kamu orang yang perhatian sama aku meskipun aku tadi bersikap sombong. Ke empat..Aku penasaran sama kamu..ke lima kamu ternyata bisa bahasa cina....dan yang terakhir yang membuat aku suka sama kamu,kamu orangnya sangat pintar,aku saja lulus di yayasan itu nilaiku 99.% saja.Itu pun sudah aku bela - belain belajar sampai larut malam.Yayasan itu menobatkan aku sebagai siswa yang berprestasi sepanjang sejarah yayasan itu,Lalu ortuku membelikan aku mobil ini karena nilaiku paling tinggi.Begitu aku dengar dari ceritamu malah kamu yang mendapat nilai 100% semua tingkatan lagi dan paling bikin aku terkejut,kamu selesaikan itu hanya setengah hari saja.." ucap Yeni.

"Biasa saja kok kak...Aku gak pintar banget... Kak Yeni yang lebih pintar.." ucap Bejo.

"Nah tuh dia yang membuat aku suka padamu,kamu orangnya rendah hati.." ucap Yeni .

"Jangkreeek....Ini loh berkat cincin yang aku pakai...Jika tidak maka aku gak dapat nilai tinggi." ucap Bejo dalam hati.

"Kamu mau gak jadi pacarku Jo...?" ucap Yeni .

"Maaf kak... Aku ingin mengejar cita - citaku dulu." ucap Bejo menolak halus.

"Sial... Kirain dia langsung mau... Padahal aku yang menembak dia....Biasanya para cowok yang menyatakan suka padaku..Tapi aku tolak mereka,Hanya si Kevin saja aku iyain,habisnya ngejar - ngejar aku terus.... Aduh Yeniii... di mana sudah harga dirimu..." ucap Yeni dalam hati.

"Jika aku pria yang sukses dan bisa menjamin kebahagian orang yang aku sayang,pasti aku mau kak...

"Pria mana yang tidak mau menjadi pacar kakak... Hanya pria bodoh yang menolaknya" ucap Bejo.

"Berarti kamu bodoh dong.." ucap Yeni spontan.

"Ya emang aku bodoh kak..Maka dari itu aku belajar agar menjadi orang yang sukses seperti pak Bagas...

"Bisa membahagiakan keluarganya,orang yang di sayanginya dan membahagiakan orang lain" ucap Bejo.

Yeni menepikan mobilnya ketika selesai mendengar ucapan Bejo barusan.

"Jo... Aku minta maaf ya..." ucap Yeni.

"Kakak gak ada salah kenapa minta maaf?" ucap Bejo.

"Aku salah menilaimu..." ucap Yeni.

"Gak apa - apa Kak... Aku orangnya loh santai saja,kecuali jika ada yang mengusikku dan juga teman - temanku maka aku akan habisi.." ucap Bejo.

Cuuupp.... Pipi Bejo di kecuupp oleh Yeni.

Bejo menoleh.

Yeni menjalankan mobilnya.

"Jo...." ucap Yeni.

"Iya Kak..." ucap Bejo.

"Kalau ku panggil sayang ,kamu marah gak?" ucap Yeni.

"Kan dari tadi kakak manggil aku sayang - sayang teruss...Piye to..." ucap Bejo.

Mobil Yeni memasuki kawasaan Mall.

"Iya juga seh....Hehehehehehe.... Jadi malu aku..." ucap Yeni.

"Tuh ada kresek kak..." ucap Bejo.

"Buat apa kresek Yank...?" ucap Yeni.

"Buat nutup muka kakak...Katanya tadi malu..." ucap Bejo.

"Iiissshh.... Sebel...... Masa cantik - cantik begini di suruh tutupin pakai kresek seh..." ucap Yeni lalu memanyunkan bibir.

"Kalau kakak manyun gitu jadi cantik deh..." ucap Bejo.

"Terus kalau gak manyun aku jelek gitu yank..?" ucap Yeni.

"Gak jelek seh... Cuman apa ya...." ucap Bejo.

Mobil Yeni berhenti di basement parkir.Yeni melepas sabuk pengamannya lalu mukanya berhadapan dengan Bejo.

"Cuman apa Yank....?" ucap Yeni.

"Ngangenin...." ucap Bejo.

Yeni menggelitiki Bejo.

"Ha....Ha....Ha....Ha....Ha...Geli Kak....

"Biarin... Ini hukumannya ngerjain aku..." ucap Yeni.

"Ha...Ha...Ha...Ha...Ampun Kak....Ha...Ha...

"Panggil aku sayang... Maka aku akan berhenti gelitiki " ucap Yeni.

"Ha..Ha...Iya..Ha...Sayang...." ucap Bejo.

Yeni berhenti menggelitiki Bejo.

"Gak Kak Shanti, Kak Me Mei...Kak Yeni...Sukanya gelitiki aku..."ucap Bejo.

Yeni mengelitiki Bejo lagi...

"Ha...Ha...Ha...Ampun...Kenapa kakak gelitiki aku lagi...Ha...Ha...Ha....

"Kalau manggil Kakak gak manggil sayang...Maka aku akan gelitiki Ayank..." ucap Yeni sambil menggelitiki Bejo.

"Ha...Ha..Ha..Iya..Sayang...Maaaf...Ha..Ha...Ha..." ucap Bejo sambil tertawa.

"Kurang jelas..." ucap Yeni tetap menggelitiki Bejo.

"....Ha...Ha..Iya Sayang...Aku minta maaf Sayangg..." ucap Bejo.

Yeni berhenti memggelitiki Bejo.

"Diampuuttt.....Bisa mati tertawa aku jika di gelitiki terus...Bangkeekk tenan og... Untung dia cewek... Kalau cowok dah aku lempar dari tadi" ucap Bejo dalam hati dongkol

"Ayo Sayang kita turun.." ucap Yeni.

Bejo melepas sabuk pengamannya,lalu membuka pintu mobil kemudian keluar.

"Waaahhh... luas banget Ka...Sayang..." ucap Bejo hampir memanggil kakak lagi ke Yeni.

Yeni menghampiri Bejo yang berdiri di samping mobil.

"Ini Parkiran... Ayo yank kita masuk" ucap Yeni menggandeng tangan Bejo.

"Ayooo..." ucap Bejo.

"Ka...Sayang... Apa sayang gak malu jalan sama aku?" ucap Bejo.

"Malu kenapa? Aku gak malu jalan sama cowok yang aku sayang....

"Apa sayang yang malu jalan sama aku?" ucap Yeni.

"Bukan begitu Yank... Sayang cantik,kaya,pintar....Sedangkan aku..(Yeni berhenti di ikuti Bejo Jari Yeni menempel di bibir Bejo)."ucap Bejo.

"Aku gak peduli sama orang lain yang melihat kita jalan bersama.....Mereka iri ada cewek cantik jalan bareng bersama pangeran tampan." ucap Yeni.

Mereka melanjutkan jalannya.

Tak lama kemudian mereka berdiri di depan pintu lift.

"Ooo...Ini ta yang namanya pintu lift.." ucap Bejo dalam hati melihat langsung pintu lift itu. Biasanya ia melihat di tv ataupun di hapenya.

Pintu lift terbuka,nampak beberapa orang keluar dari dalam lift,setelah itu Yeni dan Bejo masuk. Pintu lift tertutup,Yeni memencet tombol. Lalu tak lama Lift ini naik ke atas.

"EH....!!!?? " Bejo terkejut.

Bejo nampak tegang. karena baru pertama kali naik Lift.

"Rileks aja yank..***k usah tegang begitu.." ucap Yeni.

"Iya yank...." ucap Bejo.

"Jancooook.... Rileks gimana coba,tiba - tiba badanku rasanya kayak di tarik begini" ucap Bejo dalam hati.

Pintu lift terbuka,Bejo melangkahkan kakinya,tapi di tahan oleh Yeni.

"Kita belum sampai sayang..." ucap Yeni.

"Ooo...Kirain sudah.." ucap Bejo.

Yeni mengetik di hapenya.

Kevin.

Sory Vin...Kita Putus..(Kirim)

Kemudian Yeni memblokir nomor Kevin,setelah itu menaruh hape di dalam tasnya.

Pintu Lift terbuka.

"Ayo Yank...." ucap Yeni menarik lengan Bejo.

Bejo pasrah saja.

"Waaah.... Begini ya bentuknya Mall itu." ucap Bejo dalam hati melihat suasan dalam Mall.

Mereka berjalan ke arah Stand pakaian.
Yeni mengambil 2 pakaian yang di gantung lalu di tempelkan di badan Bejo.

"Ayank suka baju ini gak?" ucap Yeni sambil menunjukkan baju yang ia pegang .

Bejo melihat baju yang di pegang Yeni

"Suka... " ucap Bejo.

"Kalau yang ini?" ucap Yeni .

Bejo mengalihkan pengelihatannya ke atas.
"Suka..." ucap Bejo

Yeni mengambil pakaian untuk wanita,lalu berjalan ke arah Bejo.

"Yang ini ayank suka gak." ucap Yeni.

"Suka..." ucap Bejo tak melihat Yeni karena ia melihat interior toko pakaian tersebut.

"Serius ayank suka...?" ucap Yeni.

Bejo melihat ke arah Yeni.

"EH....!!!?? Bejo terkejut . Karena yang ia lihat pakaian untuk cewek.

"Enggak ....Enggak...Apaan tuh baju cewek..." ucap Bejo.

Penjaga toko yang memeperhatikan Yeni dan Bejo tertawa cekikikan.

"Makanya donk Yank... Kalau aku ngomong itu di lihat,Jangan lihat pelapon." ucap Yeni kesal.

"Aku nyari cicak Yank... Kok gak ada cicak ya disini..." ucap Bejo alasan.

"Haaah....!!! Cicak....!???" ucap Yeni.

"Waah... Kalian ini pasangan yang sangat lucu dan harmonis..." ucap penjaga toko.

"Diampuutt... Harmonis apaaan... Kalau gak ku panggil sayang,yang ada aku di gelitikin mbak..." ucap Bejo dalam hati.

"Iya yank... Kalau di rumah itu biasanya kan ada cicak... Ini kok gak ada ya.."ucap Bejo.

"Aduh Bejo...Bejo... Yang namanya Mall itu emang gak ada cicaknya.." ucap Yeni dalam hati.

"Cicaknya sudah ku bunuh tadi Yank... Gara - gara cicaknya ku tanya malah lihat yang lain" ucap Yeni kesal.

"EH....!!!?? Bejo terkejut

Kini Bejo tak berani mengalihkan pengelihatannya.

"Sekarang sayang pilih yang mana?" ucap Yeni.

"Sembarang sayang saja,asal jangan baju cewek..." ucap Bejo sambil melihat Yeni.

"Lebih baik aku menghancurkan Eksa dari pada menghadapi wanita.Wanita sungguh kejam jika dah marah..." ucap Bejo dalam hati.

Yeni pun memilihkan baju yang cocok, selama 2 jam ia di toko pakaian itu,Yeni dan Bejo berjalan ke kasir untuk membayar.

Bejo mengeluarkan duitnya.

"Asem....Cuman bawa 200rb.Cukup gak ya..." ucap Bejo.

Kasir menghitung belanjaan Mereka.

"Semuanya 1 juta 645 ribu..." ucap Kasir.

"Diampuuuttt.... Mahal bangeet..." ucap Bejo dalam hati.

"Uangku gak cukup Yank..." ucap Bejo.

"Kan aku yang ngajakin,jadi aku yang bayarin Yank..." ucap Yeni.

"Oooo.... Begitu ta...Iya juga seh..." ucap Bejo.

Yeni membayar memakai kartu kredit.

"Ini yang bikin aku malas pacaran jika bawa pacar jalan - jalan. Baru aja mampir di toko baju sudah habis 1 juta 600ribuan. Belum makan di cafe.Belum lagi Nonton.. Aiiisshhh.... Gak sanggup aku...Mending aku baca buku di rumah,kalau ngantuk tinggal tidur. Lah ini baru beli 4 pakaian dah 1 juta 600 ribuan.duit segitu bisa buat aku makan selama 4 bulan lebih.," ucap Bejo dalam hati.

Mereka berjalan ke toko jam.

"Pilih mana yang sayang suka..." ucap Yeni.

Bejo melihat - lihat Jam tangan yang di pajang di etalase kaca.

"Wuuiihhh.... Jamnya bermerek semua...Pasti mahal..." ucap Bejo dalam hati.

"Enggak Yank... Aku dah punya Jam di Hape..." ucap Bejo menolak halus.

"Serius sayang gak mau Jam tangan?" ucap Yeni.

"Iya sayang... Aku lihat dari hape dah cukup***k perlu jam tangan" ucap Bejo .

"Bang ambilkan jam yang ini?" ucap Yeni pada penjual jam.

"Yang mana Kak..." ucap Penjual jam #. Penjual jam itu masih muda.

"Yang itu.sebelah warna biru." ucap Yeni # sambil menunjuk.

"Ini jam untuk siapa Kak?" ucap Penjual jam #

"Buat pacarku..." ucap Yeni #

Penjual jam memperhatikan Bejo.

"Pacar....??? di mana Pacarnya Nona yang cantik?.Yang aku lihat hanya pembantu nona cantik saja" ucap Penjual Jam #

"Tokomu mau aku hancurkan... Bilang iya... Dengan senang hati aku hancurkan Tokomu beserta rumahmu." ucap Bejo #

"EH....!!?? Penjual jam terkejut,ia pikir remaja itu tak mengerti bahasa cina.

"Maaf...Maaf Bang...." ucap Penjual jam

"Maaf...Maaf...Aku gak terima kamu katai aku seperti itu... " ucap Bejo emosi

Bejo mengambil salah satu jam yang di pajang di dekatnya lalu di rhemas jam tangan itu hingga hancurr.

"Yank...Sabar...Yank...Jangan mudah Emosi..." ucap Yeni # sambil mengusap lengan Bejo.

Penjual Jam ketakutan melihat jam mahal yang terkenal bahan kwalitas sangat bagus hancur begitu saja di tangan remaja itu. Ia tak mengenali Bejo yang sekarang karena penampilan Bejo berbeda dengan yang dulu.

Bejo menurunkan emosinya.

Tiba - tiba datang pria tua keluar dari pintu mengampiri penjual jam tersebut,

"Ada apa ini ribut - ribut.." ucap pria tua #

"Remaja itu menghancurkan jam mahal kita Kek..." ucap Penjual jam.#

Pria tua itu lantas melihat ke arah Bejo. di depan Bejo ada Jam tangan yang telah hancur.
Lalu pria tua itu menghampiri Bejo.

"Lu orang harus ganti rugi jam itu . Jam itu mahal harganya.Jika tidak mengganti maka owe panggil polisi kemari." ucap Pria tua itu

"Tanyakan sama cucu kakek yang Bajingann itu,mengapa jam tangan ini aku hancurkan...." ucap Bejo emosi.#

"EH....!!!?? Pria tua itu terkejut.

"Woi..... cucu bangsaaat... Cepat katakan yang sejujurnya...jika tidak... aku hancurkan semua jam tangan ini.." teriak Bejo
Pengunjung yang mendengar suara keributan di toko jam lantas menghampiri.

Pria tua itu menghampiri cucunya.

"Katakan sejujurnya...." ucap pria tua itu #.

"Maaf kek... Tadi aku menghina dia.. Aku bilang dia pembantu cewek cantik itu." ucap Penjual Jam #

"Lain kali jangan merendahkan orang,jika itu terulang kembali maka kamu ku hapus dari marga kakek.." ucap Pria tua.#.

Lalu pria tua itu menghampiri Bejo.

"Maafkan atas perilaku cucuku tuan Muda..." ucap Pria tua.#

"Iya Kek... Aku maafin...Tadinya aku mau beli jam... Gara - gara cucu kakek yang bajingan itu gak jadi ku beli." ucap Bejo #.

"Sebagai pemintaan maafku...Silahkan Tuan muda ambil jam tangan yang tuan muda suka.. Tuan Muda tidak perlu membayar.." ucap Pria tua #.

"Serius Kek....!!!??? Ucap Bejo # terkejut tak percaya..

"Iya... Aku serius Tuan Muda..Silahkan ambil" ucap Pria tua #.

"Yank... Sayang mau jam tangan gak..Mumpung gratis ini.." ucap Bejo #.

"Ya Mau lah yank.." ucap Yeni #.

"Mayan... Bisa neh sekalian ambil buat Pak Bagas,Kak Sari,Kak Shanti dan Kak Me Mei." ucap Bejo dalam hati sambil menunjuk jam yang ingin di ambil.

Pejual jam mengambil jam yang tunjuk oleh bejo dan yeni.

Bejo mengambil 2 jam tangan cowok, 5 jam tangan cewek..

"Yang 4 jam tangan cewek buat siapa yank?" ucap Yeni heran#.

"Buat Bu Bagas,kak Shanti, kak Me Mei dan Kak Sari yank..." ucap Bejo.

"Rugi dah oweee... Owe pikir dia orang ambil satu saja,rupanya dia orang ambil tujuh...Amsiong owee..Amsioong.." ucap Pria tua dalam hati melihat Bejo mengambil 7 jam tangan bermerek yang sangat mahal harganya.

Penjual jam mengukur tali jam itu di tangan Bejo,lalu mengurangi talinya,setelah itu memberikannya pada Bejo beserta potongan talibjam.Begitu juga dengan Yeni.

"Yank...Pasangkan dong..." ucap Yeni.

Bejo memasangkan Jam tangan di tangan Yeni.

"Ini saja Kek yang aku ambil... Terima kasih ya Kek... Semoga Kakek di beri umur panjang," ucap Bejo.

"Iya...." ucap Pria tua itu lemass.. Kemudian menatap tajam cucunya.

"Uang gajimu.... Aku potong 50% selama 4 tahun" ucap Pria tua.#.

ME8JZOI_t.jpg


Nampak Wanita berjilbab pakai cadar melihat aksi yang di lakukan Bejo geleng - geleng kepala.

Lalu Wanita itu mengikuti Bejo .
 
MEMBUAT KERIBUTAN DI STAND PIZZA



"Sari itu siapa Yang...?" ucap Yeni.sambil berjalan

"Katanya sayang kenal sama pak Bagas... Kok gak kenal kak Sari.." ucap Bejo.

"Haaah... !!!???Sari putrinya Pak Bagas kah Jo?" ucap Yeni terkejut.

"Iya sayang......

"Kan mayan... Tanpa keluar duit aku bisa memberikan jam tangan mahal ini pada mereka....

"Ini kita mau kemana Yank" ucap Bejo.

"Makan... Tuh di sana(Menunjuk stand Pizza)

"Mau gak yank...?" ucap Yeni.

"Hem....Mau Yank..." ucap Bejo.

Nampak sekelompok pemuda melihat Yeni bergandengan tangan dengan cowok yang mereka tak kenal.

"Itu kan Yeni pacarnya si Kevin... Kok dia jalan Cowok lain." ucap Pemuda A.

"Kita kasih tahu Kevin... Biar di hajar tuh cowok sama Kevin." ucap pemuda B.

Pemuda C memfoto Yeni dari kejauhan. Kemudian mengirim foto itu pada Kevin.

Tak lama kemudian pemuda C mendapat balasan pesan.

Kevin.:Lu serius itu Yeni pacar gue?

Me : Iye gue serius...

Kevin : Oke...gue otewe kesana...awasin mereka.

----***---

Mereka duduk di kursi,Bejo memegang menu makananan.

Yeni mengambil hapenya,lalu memotret Bejo.

"Aku gak bisa milih,sayang saja yang milih" ucap Bejo bingung dengan menu makanan tersebut

Yeni pun memilih menu.

Bejo melihat jam di hapenya.

"Waduh....sudah jam setengah lima" ucap bejo dalam hati.

"Yang... Habis ini kita nonton yuuk...Filmnya seru" ucap Yeni.

"Maaf yank.... Lain kali saja... Soalnya dah mau magrib.Aku gak mau malam - malam pulangnya." ucap Bejo.

"Gak apa - apa Yank... Nanti tinggal hubungi orang tua sayang,kalau pulangnya agak telat.." ucap Yeni.

"Orang tuaku sudah meninggal semua sayang..." ucap Bejo.

"EH....!!!??? Yeni terkejut.
"Maaf...Maaf Sayang ...Aku gak bermaksud unt..." ucap Yeni taksempat menyelasikan ucapannya di potong oleh Bejo.

"Aku dah maafin sayang kok" ucap Bejo.

"Terus sebelum bertemu pak Bagas,sayang tinggal sama siapa?" ucap Yeni.

"Sendirian yank..." ucap Bejo.

Tak lama pesanan Mereka datang.

"Habis ini kita pulang ya sayang..." ucap Bejo.

"Kalau boleh tahu,kenapa sayang pulangnya cepat - cepat?." ucap Yeni.

"Kak Shanti yang minta..Yank " ucap Bejo.

"Sial.... Biarpun gak ada dia,Aku gak bisa bebas jalan - jalan sama Bejo" ucap Yeni dalam hati.

Baru saja habis separo pizza yang mereka makan,tiba - tiba ada 5 orang pemuda mendatangi Bejo dan Yeni.

"Mengapa kamu putusin aku secara tiba - tiba? Mengapa kamu blokir nomorku ucap salah satu pemuda #.

"Kevin.....!!! seru Yeni.

"Aku sudah gak cocok lagi sama kamu" ucap Yeni #.

Kevin melihat Bejo dari ujung kaki sampai ujung rambut.

"Aku gak mau kita putus... aku masih sayang sama kamu...." ucap Kevin #.

"Bodoh amat..... " ucap Yeni #.

Kevin mengambil Pizza dari tangan Bejo lalu di buang ke bawah dan di injak - injak.

"Yeni itu pacar gue... Lu jangan dekatin Yeni,atau gue injak - injak lu seperti pizza ini...." ucap Kevin emosi.

"Kevin....Cukup...Dari dulu gue emang gak suka sama lu..." ucap Yeni #

"Lu putusin gue ...lalu Lu jalan sama anak kampungan ini?" ucap Kevin # sambil menunjuk Bejo.

"Lu pergi dari sini sekarang anak kampungan... Lu gak pantas di sini... Lu pantasnya di pasar kumuh sono..." ucap Kevin

Bejo cuek saja. Ia mencomot Pizza yang tersisa.

Kevin merebut pizza itu lalu,Bejo memegang pergelangan tangan Kevin lalu di rhemas.

Kretaakkkk..... Suara tulang patah.

"AAAAAAAAAAAAAAAAARGGGGGHHHH...... Kevin berteriak kesakitan karena pergelangan tangannya di rhemas,ia merasakan tulangnya hancur.

"EH....!!!??? Yeni dan wanita bercadar terkejut melihat aksi Bejo.

Pengunjung mendengar suara teriakan lantas menoleh lalu menghampiri suara teriakan itu.

Bejo melepas tangannya,lalu mencomot pizza yang tadi.

Teman - teman Kevin terkejut melihat pergelangan tangan Kevin lunglai setelah di pegang oleh remaja yang makan bersama Yeni.

"TANGAAAAAAN GUEEEE....AAAAAAAAAAAAAARRGGGHHH..." Teriak Kevin .

Teman Kevin maju mendekati Bejo,lalu melayangkan tinjunya.

Bejo menangkapnya.

Kreeetaaaak..... Suara tulang patah.

"AAAAAARRRRRRGGGHHH....... Teriak pemuda itu.

Teman - teman Kevin menghampiri Bejo.

"BERHENTI....." Teriak Yeni.

Teman - teman Kevin berhenti.

Bejo memilintirkan tangan pemuda itu,Kretak....

tulang sendi lepas, Lalu Bejo melepaskan tangannya.

"AAAAAAAAARRGGGGGHHH.... Teriak pemuda itu.

"Aku lagi makan... Mengapa kalian mengganguku.." ucap Bejo santai.

Petugas keamanan Mall pun datang.

Petugas itu melihat 2 pemuda mengerang kesakitan.

"Ada apa ini? Apa yang terjadi.." ucap Petugas keamanan.

"Aku lagi makan di ganggu sama mereka,makananku di injak - injak sama si brengsek itu..." ucap Bejo lalu menunjuk Kevin.

"Bohong pak... Dia yang mulai duluan.." ucap Teman - teman Kevin.

"Mereka yang mulai duluan pak..." ucap Yeni.

"Kalian ikut saya ke pos..." ucap Petugas keamanan.

Lalu petugas itu memanggil teman - temannya memakai HT.

Cewek bercadar kemudian menghampiri petugas keamanan.

"Mereka yang mulai duluan,saya saksinya.. " ucap Wanita bercadar berkata pelan.

Mereka pun di bawa ke pos keamanan untuk di mintai keterangan secara terpisah. Kevin dan temannya yang patah tulangnya di larikan ke rumah sakit terdekat.

"Siapa cewek bercadar itu ya..." ucap Bejo dalam hati melihat wanita bercadar duduk agak jauh dari Bejo sambil memainkan hapenya.

Yeni nampak menghubungi seseorang.

"Tenang saja Yank... Aku tadi dah Hubungi Ayahku...." ucap Yeni.

"Iya Sayang...." ucap Bejo.

Tak lama kemudian Teman - teman Kevin keluar dari pos,Kemudian Bejo dan Yeni masuk.

"Coba kalian ceritakan kejadian sebelum pemuda itu patah tulangnya..." ucap Petugas keamanan.

Yeni menceritakan kejadian sesungguhnya,begitu pula Bejo.

Tak lama setelah itu,Yeni dan Bejo keluar.

Setelah itu wanita bercadar di panggil. Lalu Wanita itu masuk ke dalam.

Nampak Pria dewasa memakai Jas hitam memghampiri Yeni dan Bejo.

"Maaf Nona Yeni... Saya sebagai pemilik Mall meminta maaf atas insiden ini.." ucap Pria itu.

"Iya... " ucap Yeni.

Pria itu masuk ke dalam pos keamanan.

Wanita bercadar itu keluar dari pos. Lalu melewati Bejo dan Yeni.

Bejo melihat bola mata wanita itu.

"Mata itu.....!!!

"Seperti aku kenal... Tapi siapa ya...." ucap Bejo dalam hati.

Bejo mengeluarkan Hapenya untuk melihat Jam. Ia lupa kalau sudah memakai jam tangan.

"Sial.......Sudah jam 18.39." ucap Bejo dalam hati.

Bejo lantas mengirim pesan ke Me Mei dan Shanti,memberitahukan kalau dirinya telat pulang.

Petugas keamanan dan pemilik Mall menghampiri Bejo dan Yeni.

"Maaf Nona Yeni telah membuat anda lama menunggu di sini,hasil pemeriksaan dari Saksi dan rekaman video CCTV, Mas Bejo tidak bersalah. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini." ucap Pria itu.

"Iya Pak..." ucap Yeni.

Bejo menyalami petugas keamanan tak lupa mencium tangan.

"EH... !!?? Petugas itu terkejut melihat sikap bejo.

"Suwun yoo pak... Jika gak ada bapak,mungkin mereka patah tulang semua.. " ucap Bejo

"Iyaa... Kalau bisa kendalikan emosimu anak muda... Jangan mudah Emosi. Untungnya kamu berada di pihak yang benar,jika berada di pihak yang salah maka kamu bisa di penjara.." ucap Petugas keamanan.

"Oooo....Begitu..." ucap Bejo.

Bejo menyalami pria berjas lalu mencium tangan.

"Suwun pak..." ucap Bejo.

"Iya..." ucap pria berjas.

Yeni dan Bejo berjalan menjauhi pos keamanan.

"Sungguh beruntung anak itu pacaran dengan Putri terkaya di negara ini." ucap Pria berjas.

"Iya Pak... Sesuai dengan namanya.. Bejo.." ucap petugas keamanan.

"Emang Bejo itu artinya apa pak?" ucap Pria berjas.

"Bejo itu artinya ya beruntung Pak...." ucap Petugas keamanan.

"Oooo...Begitu... " ucap Pria berjas.
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd