Hari demi hari dilewati
Ratna pun membuka warungnya, ratna pun pada saat itu mencari cari mang ence yang sudah seminggu ini di tampak batang hidungnya.
"Permisi.....bu ratnaaaa....." bu mun
"Ehhh bu mun..." ratna
"Aku belii kopinya dong rat..., 3 Bungkus aja" bu mun
"Yaa bu...,tumben ngopi bu hehehe...." ratna
"Sedang ada tamu dirumah.." bu mun
"Oohhh yaadehhh..." ratna
Bu mun istri pak haji kamal pun pergi meninggalkan warung.
Selang berapa lama ratna pun membereskan warungnya, dan menemukan dompet kecil dibawah meja. Ratna pun membuka dompet kecil tersebut dia menemukan nama si pemilik dompet tersebut yaitu bu mun. Setelah rapih rapih ratna pun mengembalikan dompet tersebut ke rumah bu mun
"Permissiii bu mun....." ratna
"Ehh masuk rat..." pak haji kamal
"Iyaaa...pakkk, bu munnya kemana?" ratna
"Lagi antar tamu...marii masuk" pak haji kamal
"Ini pakk..sy menemukan dompet kecil ini punya bu mun..." ratna
"Ohhh yaa betul itu dompet istri ku" pak haji kamal sambil mencubit pipi ratna
"Yaa sudah pak saya kembali ke rumah dulu" ratna
"Ehhh tunggu dulu...ratt...."pak haji kamal menarik tangan ratna
"Jangaannn pakk....nanti bu mun pulangg...." ratna
"Masih lamaaa ratna, sebentar saja kok...." pak haji kamal
Ratna pun dipaksa untuk melayani nafsunya pak haji kamal
Pak haji kamal pun segera mencumbu bibir ratna
"Hhmmm....pakkk..ohhhhh" ratna
Dengan keadaan berbaring tubuh ratna pun ditindih tubuh gampal pak haji kamal.
Pak haji kamal pun menyingkapi daster ratna hingga bagian memeknya terbuka,begitu pun sarung yang dipakai pak haji kamal
Kontolnya pun siap menghujam memek ratna yang kering.
"Oohhhh.........pakkkk....." desah ratna ketika memeknya di masukan kontol pak haji kamal
Pak haji kamal mulai memainkan pinggulnya.
"Oohh...ohhh...ahhh...pakkkk...ahhhh.....hmmmm hssss...." ratna pun menggigit bibir bawahnya
"Ahh...kangennn sekalii dengan mu ratnaaa...ohh...." pak haji kamal
"Pakkkk cepeettannn pakkk ohhh ohhh......aku mau keluar...yaaaa ahhh...." ratna pun mengejang akan terjadi orgasme yang pertamanya
"Akuuu jugaaa ratttt...." pak haji kamal
Tubuh pak haji kamal pun menghentak hentak
"Crrooooottt....croootttt....crooottttt......." semburan Peju hangat masuk keliang memek ratna
Mereka pun bercumbu mencium satu sama lain
Bruuuuggg.........
"Astagaaa....bapakkk......" bu mun pun melihat suaminya sedang bersetubuh dengan bu ratna
Pak haji kamal pun kaget, dia lupa mengunci seluruh rumahnya.
"Asstagggaaa bapak...apa yang bapak lakukan..." bu mun
Pak haji kamal pun melapas cumbuan ratna.
Ratna pun juga kaget. Ratna pura pura Menangis.
"Bapakkkkk....cobaaa ceritaaakannn pakkk.mengapa ini terjadiii hikkss...hikkkss...hiksss....." bu mun menangis
"Buu...saya diperkosa dengan pak haji kamalll bu...hikss hikss hiksss....." ratna pun menjelaskan bahwa dia telah diperkosa oleh suami bu mun
"Hikkss...hikss.....bapakk tegaaa yaaa telah memperkosaa bu ratna, bagaimana klo di hamil nanti...hikksss...hiksss..hiksss..." bu mun
"Akuuu akuuu bisaa jelaskan bu..." pak haji kamal
"Apa yanggg perlu dijelaskannn!!???" bu mun
"Pak haji kamal telah memperkosa saya bu mun...,maaf kan sayaaa..." ratna
"Bu ratna tak perlu minta maaf..." bu mun
"okee...apaaa punnn yang terjadi oleh bu ratna aku akan bertanggung jawab.." pak haji kamal
"Baaaappaakk tauuu...akuu sekaranggg sedang mengandung 2 bulan pakkk....." bu mun sambil menangis
Ratna pun kaget karna bu mun sedang hamil sedangkan pak haji kamal pun juga tersentak kaget bahwa istrinya hamil.
Setalah kejadian itu, keluarga pak haji kamal pun mulai berangsur baik.
Bu mun pun kerumah bu ratna untuk meminta maaf atas kejadian tersebut.
"Bu ratnaaa...sya mau minta maaf atas kejadian suami saya" bu mun
"Yaa bu...sudah saya maafkan..."Ratna
"Bu ratna...boleh saya tanya pada ibu? " bu mun
"Apa itu bu" ratna
"Apaa...pas kejadian itu ibu menikmati permainan suamiku?" bu mun.
Ratna pun terdiam, dia tidak ingin memberitahu bahwa dia sudah beberapa kali main dengan pak haji kamal.
"Maaf bu sebelumnya... Yaa saya menikmati permainan suami ibu" ratna
"apa ibbu mencintai suami saya?" bu mun
"Tidak bu..., saya juga mempunyai suami, tapi saya benar benar menikmati kejadian kemarin" ratna
"Klo ibu menikmati persetubuhan suami saya, ibu boleh saja bersetubuh dengan pak haji kamal" bu mun
Bu mun telah merelakan suaminya untuk bersetubuh dengan ratna
"Tapi satu bu, jangan sampai tau tentang kejadian ini" bu mun
"Yaa bu...kita tutup rapat rapat kejadian ini" ratna
"Dann satu lagi, sy sedang hamil 2 bulan, sebenarnya............" bu mun
"Kenapa bu......" ratna
"Sebenarnya anak yang sy kandung ini bukan anak pak haji kamal, tapi anak mang ence,bu....." bu mun
Ratna pun kaget mendengar berita tersebut, ternyata bu mun telah mengandung anak buah terlarangnya dengan mang ence.
"Apaa...mang encee,itu anak mang encee...??" ratna
"Yaa bu..., ini "kecelakaan" bu ratna kejadiannya waktu 2 bulan lalu" bu mun.
Flashback bu mun
Kejadian "kecelakaan"
Dua bulan lalu ketika rumah bu mun di renovasi.
Ada beberapa orang dirumah bu mun untuk merenovasi rumahnya termasuk mang ence, mang ence yang hari itu tugasnya mengecat kamar bu mun.
"Kamarnya di cat warna putih aja mang ence" bu mun
"Ohh yaa bu..., ibu mau kemana ya?? cantik sekali pake gamisnya" mang ence senyanjung bu mun
"Saya mau ke pengajian dulu yang mang ence" bu mun
Selesai pulang pengajian.
"sudah sampai mana mang ence??" bu mun
"Ehh bu mun sudah pulang?, sedikit lagi tinggal di yang dibelakang pintu saja" mang ence
Mang ence pun menutup pintunya karna untuk mengecat bagian belakang pintu.
"Aduhhh...bu mun kok susah di buka yaa pintu kamarnya" mang ence
"Iyaaa mang rada susah emang itu pintu, saya mau ganti baju malah ada mang ence" bu mun
"Bu mun klo mau ganti pakaian ganti saja bu" mang ence
"Ihhh sya malu sama mang ence" bu mun
"Gpp bu..." mang ence
Bu mun pun berganti pakaian terlihat payudaranya yg besar dan tubuhnya yang putih
Setelah berganti pakaian. Lanjut bu mun untuk membantu mang ence membuka pintu kamarnya.
prankk...kaleng cat pun tumpah.
"Haduhhh....maaf mang ence baju mang ence jadi kena cat" bu mun sambil mengelap tubuh mang ence
"Gpp bu..." sambil memegang tangan bu mun
"Jadi gak enakk...." bu mun
Mang ence membuka pakaiannya, hingga akhirnya mang ence bertelanjang dada di hadapan bu mun.
Bu mun menatap mang ence betapa perkasa nya dia,begitu pun mang ence melihat tubuh bu mun istri pak haji kamal
"Bu....." mang ence memanggil dengan nada lembut
"Yaa mang ence" bu mun
Tubuh mang ence mendekati tubuh bu mun.
"Bu mun cantik sekali" sambil memegang pipi bu mun
jantung bu mun pun berdetak cepat, sambil memejamkan mata.
Muka mang ence mulai mendekati bibir bu mun.
Cupp...cupp......bibirnya saling beradu,bu mun mulai mengikut permainan mang ence
"Hmmm.....manggg...." bu mun
tubuh bu mun disandar kan ke tembok kamarnya, tak lupa tangan mang ence menggeryangi tubuh bu mun yang mulus.
"Ahhh...mangg....sudahh manggg" bu mun tak kuasa lagi menahan birahinya
Mang ence mulai membuka celana nya, kontolnya pun mulai menggantung. Celana dalam bu mun pun dilepas, mang ence akan mengentot bu mun dengam gaya berdiri
Kaki kiri bu mun di angkat. Dan blesss....kontol nya punya masuk
"Ahhhh...manggggg...." bu mun sambil menggigit bibir bawahnya.
Mang ence menggoyangkan maju mundur pinggulnya.
"Aahhh....ahhh....ahh....ohhhh....mangggg sesaakkkk sekaliii mangggg ohhh ohhh ohhh........" bu mun
"Memek mu....enakkk ahh ahhh....." mang ence
"Mangggg ennnnakkkk manggghg....oohhhhhhhhh....akuuu mauuu keluarrrr mangggg" tubuh bu mun mengejang.
Dan creeettt....creettttt......bu mun pun orgasme yang pertama.
"Aahh.....bu munnnnn syaaa jugaaaa aahhh...ahhhh...ahhh...." tubuh mang ence menghentak hentak...
Crroooottt.....crootttt.....croottttttt.....
Peju mang ence menyembur masuk ke rahim seorang istri yang pak haji kamal.
Tubuh mereka lemas, hingga sampai berpelukan tak kuasa menahan nikmatnya bersetubuh, bu mun baru sekali menikmati persetubuhan dengan pria lain yang bukan suaminya.
Kejadian persetubuhan bu mun mang ence berjalan selama seminggu, hingga suatu saat bu mun hamil dengan mang ence. Yang kini beusia 2 bulan kehamilannya.
----------------------------------------------------
"Begitulah bu ratna ceritanya mang ence menyetubuhi ku setiap ada kesempatan, tapi kenapa kurang menikmatinya" bu mun
"Yaa bu mun...,begitu juga saya bu mun, sejujurnya pak kamal sudah pernah menyetubuhi ku sebelum kejadian kemarin,bagaimana klo aku hamil anak pak haji kamal??" ratna
"Tidak apa apa bu ratna, aku juga telah berbuat dosa dan juga mengandung anak yang bukan dari benih suamiku sendiri, lagi pula bu ratna kan ada suami, nanti klo misalnya bu ratna hamil oleh suamiku bilang aja anak ini anak suami bu ratna" bu mun
"Yaa bu..., cerita ini kita rahasiakan rapat rapat ya bu mun." ratna.
1 bulan kemudian
Ratna setiap pagi berasa aneh sekali. Dia sering mual serta pusing
Ratna memanggil suaminya yang pada saat itu tidak sedang bekerja.
"Yahhh ayahhh....tolong ibu yahhh" ratna
"Yaa bu tunggu sebentar" suami ratna pun berlari kecil menuju sang istri
"Pala sama perutku mual yahh" ratna
"Ayoo aku antar ke dokter yaa" suami ratna
Mereka pun pergi ke dokter.
"Bagaimana bu dokter??" suami ratna
"Ah tidak apa apa pak" bu dokter
"Maksud dokter" suami ratna
"Selamat yaa istri bapak hamil usia kandungnya mulai memasuki 2 bulan" bu dokter
"Alhamdulillah....." suami ratna
Ratna pun diam , dia bingung anak yang di kandungnya anak siapa??
Apa anak mang ence atau anak pak haji kamal, selama berhubungan dengan suami ratna dalam keadaan tidak subur suaminya pun tidak menyadarinya
"Akhirnya kita punya anak lagi bu..." suami ratna
"Hehehe....iyaaa yahh...." ratna
Mereka pun kembali pulang. Ratna pun beristirahat dirumah karna saat ini kondisi ratna pun masih lemah.
Dalam kondisi lemah ratna masih berfikir anak siapa ini???
"sudah lah liat saja nanti setelah bayi ini lahir mirip siapa??" ratna
3 bulan pun tiba ratna pun jarang sekali keluar rumah serta warungnya selalu tutup.
Usia kandungnya memasuki jalan 5 bulan.
Ratna sumpek sekali dirumah. Ratna pun jalan jalan setiap pagi, dipersimpangan jalan ratna pun bertemu dengan bu mun
"Ehh bu mun...." ratna melihat bu mun dengan perut yang membesar kehamilannya memasuki 8 bulan
"Ehhh yaa ampun.....bu ratna hamil jugaa" bu mun
" yaa bu saya jarang sekali keluar rumah" ratna
"sudah berapa bulan bu" bu mun
"5 bulan...bu" ratna
"Wahhh.....besar sekali yaa jangan jangan kembar" bu mun
"Hehehe....." ratna
"Kita sama sama hamil yaa bu ratna, sy hamil sama mang ence ,bu ratna dengan suami ku" bu mun
"Yaa bu..." Ratna sambil mengelus elus perut
"Ayooo bu kerumah biar pak haji kamal tau dan mengelus elus anaknya" bu mun mengajak ratna untuk bertemu ayah si jabang bayi ini.
Mereka pun sampai dirumah bu mun
"Mariii masuk bu ratnaa" bu mun
Ratna pun masuk dan duduk...
"Pakkk....ada bu ratna nih" bu mun memanggil suaminya, pak haji kamal pun datang.
Ekspresi pak haji kamal pun terkejut melihat tubuh ratna yang membuncit hamil.
"Pak hajii...kamal..." ratna
"Ehh...bu ratna..., bu ratna hamill wahh...wahh...." pak haji kamal
"Yaa pak jalan 5 bulan" Ratna sambil mengelus elus perut buncitnya
Pak haji kamal pun gugup di hadapan istri dan bu ratna.
"Pakk...bu ratna ini hamil loh.., bapak ayah kandungnya bayinya, ternyata jadi loh...sekarang bapak punya dua bayi" bu mun
"Yaa pakkk ini anak bapak di dalam kandungan saya" ratna
"astaga....,ternyata jadi juga saya, saya telah menghamili istri orang" pak haji kamal
"Tapi ini rahasia kita bertiga yaa pak...anggap saja tidak terjadi apa apa" bu mun
"Yaaa pakk...." ratna
"Sekarang bapak seperti punya dua istri yaa pak" bu mun
"Pakk sini dongg dekat ratna...,ratna kangen nih..." ratna
"Yaa pakk sana deket ratna" bu mun
"Bu gak marah bapak deket ratna" pak haji kamal
"Yaa ndak toh" bu mun
Pak haji kamal pun mendekati dan duduk disamping ratna.
"Ibu buatkan minum dulu yaa" bu mun
Selagi bu mun membuatkan minum, pak haji kamal mendekati tubuh ratna. Memegang tangan ratna
"Kau makin hari makin cantik saja ratna" pak haji kamal
"Masa sih pak..." ratna
"Yaaa....ratna" pak haji kamal
Pak haji kamal pun langsung menarik ratna ke kamarnya
"Aku sudah tahan ratna..." pak haji kamal sambil mencium ratna
"Ahhh pakkk.....ada istri bapakkk pakk...." ratna
"Sudah tidak kk apa apa" pak haji kamal
Mereka pun saling bercumbu mesra di dalam kamarnya
"Cepat masuk kk kan pakkk anak mu mau ditengok ayahnya" ratna
Kontol pak haji kamal pun melesak masuk ke memek ratna
"Oohhh...pelan pelan pakkk aku lagi ngandung anak mu...ahhh...."desah ratna
"Yaa sayang...." pak haji kamal menggenjot memek ratna.
Tiba tiba dari arah dapur bu mun berjalan, dia tidak melihat ratna dan suaminya tidak ada di ruang tamunya, bu mun mendengar suara aneh di kamarnya, kemudian bu mun berjalan menuju suara tersebut
Tiba tiba bu mun melihat sang suami sedang menggenjot memek ratna.
"Aahh....ahhh.....ahhhh.....bu munnnn.......pakkkk....ohhhhh" ratna
"Sudah teruskan saja....bu ratna, saya tunggu di luar saja" bu mun.
Mereka pun bergumul selama 1 jam lamanya
"Aahhh...pakkkk....akuuu gakkk tahannn pakkk inginnn keluarrr" tubuh ratna pun mengejang hebatt
Ratna pun mengalami orgasme
"Sy jugaaa ratanaaa.....ahhhh....croottt.....crooottttt.....crooottttttt....." pak haji kamal menghentakan tubuhnya
Peluh mereka pun menyatu, pak haji kamal pun tergeltak lemas di samping ratna
Mereka tidur pulas di ranjang pak haji kamal. Kemudian bu mun pun masuk melihat suaminya berpelukan tanpa sehelai benang pun dengan ratna yang sekaligus istri orang.
"Gimana bu ratna..." bu mun
"Maaf yaa bu mun...." ratna
Pak haji kamal pun masih lemas dan tertidur
"Yaa aku malah senang kau dipuaskan oleh suamiku" bu mun
" yaa bu...maaf ya bu.." ratna
"Tidak apa apa, saya yg berterima kasih pada bu ratna telah melayani suamiku" bu mun
Setelah persetubuhan itu selesai ratna pun kembali pamit untuk pulang.
Bersambung
