Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

Diari Pemburu Memek, dari Gadis SMA sampai Mahasiswi

Oke deh. Aku update ya sekarang. Nanti update selanjutnya tiap hari Kamis, atau kalau ada yang mau baca ceritanya lebih awal, bisa kirim pesan ke aku.
 
BAGIAN TIGA

Astaga. Paha Astri tidak terlalu berisi. Pantatnya pun kecil, seperti payudaranya. Tapi lain cerita dengan memeknya. Isinya daging semua. Ia menggunduk, melengkung cembung. Bentuk memek cembung ini memang tidak terlihat kalau pemiliknya pakai rok. Tapi kalau sudah pakai legging, memek jenis ini akan mencetak dirinya, seperti kue apem di bahan celana.

Memek Astri yang cembung itu jadi pemandangan kontras di antara paha putihnya yang kecil dan perutnya yang rata.

Kombinasi maut lainnya di memek ini adalah bulunya yang masih jarang. Hanya beberapa helai, panjangnya seruas kuku tangan.

Di tengah sembulan itu, memanjang vertikal garis memek yang rapat, dimulai dari klitoris merah muda yang mengintip malu-malu, terus memanjang ke bawah sampai batas lubang dubur.

Sayangnya, di antara garis memek yang rapat, tersembul bibir labia. Ini tanda kalau sudah ada jari atau penis lelaki lain yang sudah mengacak-acak memek perempuan putih mungil ini. Sayang sekali.

Tapi tenang. Ini hanya asumsi sementara. Ada juga jenis memek yang lubangnya masih rapat dan perawan, tapi bibir labianya sudah menyembul keluar. Feelingku sih, memeknya Astri ini belum pernah disentuh penis, tapi sudah pernah mendapatkan kenikmatan dari jari tangan seseorang. Bisa dari jarinya sendiri, atau dari jari lelaki. Hal itu terlihat dari warnanya. Secara keseluruhan, warna memeknya senada dengan kulitnya, putih bersih. Agak kecokelatan pas di bibir memek dan bibir labia, merah muda di klitoris.

Sekarang kita coba bau dan rasanya.

Aku endus memek ranum itu dari jarak dua jengkal tangan. Tidak ada bau. Jarak itu diperpendek jadi satu jengkal tangan, ada sedikit tercium bau kencur, khas memek ABG.

Saat hidungku hampir mencapai gundukan memek, terdengar ketukan di pintu.

"Pak, punten, ada pasien baru."

Seseorang bicara dari balik pintu. Dia Andri. Salah satu pasukanku.

"Jangan ganggu saya," balasku tegas.

"Ini cewek pak. Nurmalia."

Anjing. Jantungku berdetak kencang. Nurmalia, perempuan yang memeknya masuk dalam lima besar incaranku.

"Nurmalia anak OSIS bukan?"

Suaraku bergetar. Kalau benar dia Nurmalia yang aku maksud, maka hari ini sungguh hari keberuntunganku.

"Iya pak. Nama Nurmalia cuma ada satu di sekolah ini, pak."

"Bawa masuk, sekarang. Suruh Udin tambah orang buat jaga pintu."

"Baik pak."

Nurmalia adalah semua yang kau impikan dari seorang perempuan. Payudara terlihat pas di tangan, cantik, putih, dan manis, mata sipit khas perempuan Sunda, rambut hitam legam dan panjang. Badan lumayan tinggi. Pinggang melekuk, pinggul menonjol. Pantat bulat tidak terlalu besar. Dan memeknya, memeknya sudah terlihat. Gila, memeknya lebih indah dari milik Astri.

Saat dibopong ke dalam, celana dalam Nurmalia sudah turun sebatas mata kaki. Roknya basah, celana dalamnya juga.

"Kenapa dia?" Aku bertanya ke Andri dan Jamal yang menggotong bidadari tanpa celana dalam itu.

"Pingsan, pak. Pas pipis di toilet. Memang punya riwayat darah rendah."

Andri yang menjawab. Keduanya sibuk meletakkan Nurmalia ke ranjang sebelah ranjang Astri.

"Pingsannya kapan?"

"10 menit yang lalu. Tapi sudah saya suntik kok. Jadi aman," balas Andri lagi.

"10 menit? Kenapa baru dibawa sekarang?"

"Andri penasaran sama memeknya pak. Jadi dipakai bacol dulu sebentar," balas Jamal.

"Ah, kamu kan yang mulai pegang memeknya duluan," Andri tidak mau kalah.

"Tapi kamu yang gesek-gesek burung ke memeknya. Tuh lihat sampai bibir memeknya merah gini, ini kan ulah kamu," Jamal menunjuk memek Nurmalia. Terlihat bibir memeknya memang kemerah-merahan.

"Sudah-sudah. Kalian berdua keluar sekarang."

Keduanya, dengan patuh keluar tanpa sepatah kata pun. Tinggal aku bersama dua memek istimewa. Yang satu memek menggunduk milik perempuan mungil. Yang satu memek tembem merah muda milik perempuan idola. Mari kita review dan bandingkan satu persatu.
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd