Agen Terpercaya  
 
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

Fitria Dalam Karirnya

Pak purwanto Dosen fitria yang tengah mencari sesuatu di lemarinya di kagetkan dengan kedatangan fitria.

“eh fitria, duduk kamu” pak purwanto
Fitria langsung duduk di kursi di depan meja pak purwanto juga terkaget tiba2 keluar seorang cewe keluar dari bawah meja yang juga memasang wajah panik dan langsung keluar meninggalkan mereka berdua.
“siapa itu tadi kyknya kenal, ngapain dia di situ” dalam hati fitria
Pak pur mulai menjelaskan tentang masalah masalah perkuliahan yang di dera oleh fitria,
“jadi begini nak fitria, minggu kemarin kan sudah saya jelaskan kalau hari ini ujian dan nggak ada toleransi karena waktunya sudah mepet” sembari menuju mejanya
“i ia pak” lirih fitria
“lalu kenpa masih terlambat, apa nggak bisa ngewenya di tunda dulu, udah ga tahan apa gimana kamu ini” masih dengan tatapan sinis khasnya kacamata di hidung bagian bawah
“aduh, itu anu anu, tadi ketumpahan eskrim pak” helak fitria
“saya juga paham bedanya eskrim sama pejuh nak fitria” Pak Pur
“di tambah lagi nilaimu makin lama makin merosot, nanti kamu nya juga makin lama lulusnya, yaaa kecuali kalo kamu mau lama juga ketemu sama saya” kata pak pur
“waduh gmn ya pak, saya juga kerja di siang hari” sahut fitria
“DAAAN di tambah lagi saya dapet laporan dari TU soal tunggakan pembayaran Semester kemarin dan sekarang” tambah pak pur
“Tapi yasuadah lah, sudah capek saya urasan sama mahasiswi model kayak kamu ini,, yaaa terkadang beberapa nge enakin” celetuk pak pur

Dalam hati Fitria “gw tau dari tadi ni dosen mancing gw buat ngentot sama dia, tapi hari ini capek banget di genjot sama 2 kontol meski gw menikmati dn rasanya pengen kontol lagi dan lagi, hemmm, gw pasrah dengan keadaan ini”

Fitria beranjak dari tempat duduk nya, langsung berdiri di belakang dosen judes itu, jari tengah fitria meraba halus melingkar di belakang leher pak pur. Fitria membungkuk menaruh bibir merah tipisnya mendekati telinga kiri milik pak pur. Dan berbisik lirih menggoda.

“Jadi saya harus bagaimana agar bisa dapet nilai Baik dari bapak” tanya
“ehmm, sudah saya duga, jurus memek basah selalu jadi andalan mahsiswi sini” sahut pak pur
“tolong lah pak, di bantu saya iniii” tangan kanan Fitria meluncur halus meraba pinggang sebelah kanan pak pur mencoba meraih isi di dalam celana hitam itu.

Seolah menikmati namun pak pur terlihat sudah tak bertenaga lagi “aduh, emmm, fitria, hari ini saya capek bgt, apa lagi habis di sedot sama Lidia tadi”

“kali ini bapak pengennya di sedot pakai mulut atas apa mulut bawah paak” Fitria menjadi jadi

-- Gubraak-- Tiba tiba pak pur berdiri dari kursinya “ehmmm saya mau pulang dulu yaa,, sudah mulai gelap ini, mari nak Fitria” dengan gugup pak pur meninggalkan fitria dalam ruangannya itu

“huuft Ni Botak, di kasih enak kaga mau,, ato udah tua kali ya, hehe” fitria ngedumel

Tapi dalam hati Fitria bagaimana bisa dia cepet lulus jika pak pur ga bisa di pegang, Fitria bertanya tanya “siapa Lidia ini ya, pernah liat siih, tapi kayaknya bukan dari kelas gw deh”,,

Fitria pergi dari ruangan itu menuju parkiran, saat melewati TU, dia teringat akan kata pak pur tentang tunggakannya. Fitria mencepatkan langkah kakinya untuk melawati ruang TU, namun tiba tiba pintu ruang TU ter buka dan muncullah seorang Wanita petugas TU, lantas menegur Fitria “Eh fitria, ngapain kamu kok lari lari?”

“ehm, enggak kok mbak mau buru buru pulang takut kemalaman” jawab Fitria sambil tersenyum
“ehh, tunggu dulu kamu, Pak atok Nyariin Tuuh,, PAAK NI ADA FITRIA” teriak Petugas itu

Dari kejauhan terdengan ”yaaa, Suruh Masuk!!” ternyata Pak atok Kepala TU Kampus Itu memanggil Fitria
“aduuh,, iya iya mbaa saya pasti bayar kook,, Saya Pulang aja yaak” Fitria mencoba kabur

Namun Tangan Fitria tertangkap oleh Petugas TU itu, “udaaah masuk aja duluu” wanita petugas TU Itu menarik tangan dan tubuh Fitria ke dalam ruang TU

“ini pak Fitria, Pakai coba kabur lagi” ketus wanita petugas TU
“dah ya pak atok, saya mau pulang dulu, yang tadi Kalo Mau Uplod jangan Lupa di Sensor yak” tambah Wanita Petugas TU Itu
“amaan, hati hati di jalan yak” pak Antok sambil melambaikan tangan ke arah Wanita Itu
“Hemmm,, Jadi bagaimana?? Sudah tau kan apa yang mau saya bahas, Kapan di lunasi,, Mau ada KKN inii butuh duit Banyak” pak atok tersenyum jahat
“Berapa si pak tunggakan saya?” tanya kalem Fitria
“ya banyak, dua semester looh,, semester ini sama kemarin, bentar lagi ganti semester ini kamu, mau nunggak lagi, haah!!” nada makin meninggi
“dduuh, sabar ya paak,, pasti saya bayar koo” melas Fitria
“begini deh pak, saya minta tolong bapak atok buat bayarin yaa” lanjut Fitria
“APAA” pak atok
“sebentar paak,, nanti uang bapak saya ganti dengan saya bantu enakin bapak deeh” tawar Fitria
“ Ehmm.. maksudnya gimana niiH” pak atok mulai merendah
“begini loo paak,, bapak bayarin Tagihan sayaa, nanti itu tu yang ada di dalam celana bapak, saya bantu keluarin cairannya, Ya pak yaa” sambil nunjuk ke arah celana pak atok

fitria mulai sudah tak ada lagi sekat pemisah antara kehidupan normalnya dengan sex, yang dia dulu sex hanya untuk orang yang paling diang cinta, dan kini seolah olah sex adalah obat dari segala masalah kehidupan, juga kepuasan diri dari seorang fitria.

“eehhmm, boleh di coba deh, seenak apa servisan Fitria ini” sembari memposisikan diri masih di tempat duduk.
“servisan apa sih paak, baru hari ini saja kok saya kek giniii” membuka sabuk dan resleting pak atok terlihat kontol pak atok yang masih kecil dan lemas itu terbelai oleh tangan halus Fitria,
“bapak, habis ngapain kok kontol bapak becek bau memek gini” Fitria bertanya heran
“udah bukan urusan kamu,, urusan kamu itu enakin kontol saya seperti janji kamu” sambil mnarik kepala Fitria untuk mendekati kontol nya

Tanpa ragu dan tanpa rasa jijik melihat kontol hitam yang sepertinya baru selesai di pakai ini Fitria melumat komtol pak atok mesi masih kecil dan lemas itu, “ehmm,, emmh emmmh” dari koluman itu fitria mencoba membangunkan kontol yang mulai menjadi rutinitasnya itu
Selagi blowjob nikmat itu, reflek fitria membuka kancing baju putih press bodi satu demi satu,

“wuih,, kamu kuliah diajari ngelonte ya, penter bener” tangan pak atok menggapai toket berkeringat tipis tipis itu
“sekel juga tektek kamu fit,, masih keceng aja ini” remasan demi remasan terasa di nikmati oleh tangan pak atok
“iya pak, terimakasi” mulut yang masih terisi kontol yang sudah mengacung keras itu membuat memek Fitria terlumuri cairan kenikmatan. Lalu tangan kiri fitria menambahkan sensasi kenikmatan dengan cara colmek harus beputar pada klistorisnya
“enak juga mulut kamu fit, sekarang msukin di memek kamu, enakin kontol bapak ya” menarik pelan rambut terurai panjang Fitria ke atas

-- Sluurrp—kni kontol tengan siang di koyak oleh memek tak berbulu itu dalam dalam,,

“ahkkmm,, lumayan juga memekmu ini fit” puji pak atok
“masih seret ya pak,, aakhhh aah” erang Fitria
“masih menggigit kepala kontol bapak Fit” jawab pak atok

Selang 15 menit permainan kenikmatan ini berlangsung, tampak dau orang laki-laki dan wanita dari belakang Fitria, Mengintip dari kaca sparator kantor pak atok, dan wanita itu adalah petugas TU yang ternyata tadi belum pulang karena memanggil satu lagi rekan lelaki yang ada di sampinya saat ini itu, seperti sudah ada rencana atau sudah terbiasa mereka malah tersenyum melihat permainan pak atok dan Fitria itu,

karena posisinya di belakang daan Fitria tengah terbuai kenikamtan Kontol Pak atok sembari menutup mata, Fitria tak menyadari keberadaan mereka yang mulai masuk kedalam ruaangan itu, pak antok yang berhadapan dengan Fitria mengakat tangan kirinya dan membentuk seolah olah memegang HP, meng isyaratkan kepada mereka berdua untuk merekam Adegan dewasa ini,
dan mereka berdua mulai membuka hape mereka masing2.

--splesss,, plaak—pukulan dan remasan yang di lontarkan tangan pak atok, mendarat keras di patat mulus bulet Fitria,, Fitria makin mendesah keenakan “ahhkhh,, hit me sir, hit me harder” celetuk Fitria menjadi jadi, hentakan memek fitria smakin terasa.

Tak terasa sudah 10 menit dalam posisi itu kedua nya tengah mencapai puncak kenikmatan,,
“ahakh akahaa aakh, saya mau keluar lagi paka” erang Fitria
-- Cret creet-- -- Coortt coorttt ccott—
“aakkkhh,, saya udah klwr fiit” pak atok
“huuft” masih di kursi itu, fitria memeluk pak atok kecapekan

Tangan kiri pak atok reflek memeluk Fitria dan tangankanan melambaikan kepada mereka berdua yang dari tadi merekan adegan itu mengsyaratkan untuk segera pergi meninggalkan kantor

“ddrrrrrrt, drrrrrrttt’’ Tiba tiba HP Fitria bergetar, dan Fitria menggapai hpnya yang berada di dalamtas sebelah mereka berdua,, dalam keadaan kontol yang masi tertancap dalam memek, Fitria membuka Hpnya , melihat ada notofokasi WA dari nomor tak di kenal, dan isinya Untuk menjemput kak ayu Di terminal tak jauh dari kampus Fitria.
Karena kaget khawatir ada apa2 dengan kakanya, di mencabut kontol dari dalam memeknya dan buru buru memakai baju dan roknya,, dan pergi meninggalkan pak atok tanpa sepatah katapun, dalam perjalanan menuju parkiran motor Fitria melihat ada dua sosok pria dan wanita berada di sebrang kantor pak atok.

“bukanya itu tadi mba yang jaga TU tadi ya,, ama siapa itu,, katannya tadi pulang” dalam hati fitria
Karena khawatir akan kakanya Fitria tak menghiraukan kedua orang itu dan langsung tancapgas ke kakanya,,

Setelah tiba di terminal,, Fitria bertemu dengan kakanya yang terlihat kecapekan, berkeringat lusuh,,

“ada apa kak, Kok kek gini?’’ Fitria khawatir
“gak papa, dah ayuk buruan pulang” Ayu meyakinkan adiknya
Di bonceng Fitria,, kak ayu memeluk Fitria dari belakang dan bersandar di bahunya..
“kak, sebenarnya apa yang terjadi sih tadi” tanya Fitria cemas
“panjang ceritanya,, sekrang hayuk pulang,, kaka capek” kak ayu kelelahan

Perjalanan meraka kerumah yang berselimut grimis, aspal yang berair pasca, lampu kota makin temaram dalam peraduannya, menjadi akhir dari hari yang sungguh tak terduga, perjalanan yang senantiasa membelokkan kodrat mereka pada hari hari berikutnya.

---- Kira kira Suhu suhu disini suka dengan cerita Banyak karakter kayak gini ga,, ini cerita ane bikin agar plotnya lebih masif dan terkesan realistic namun tetap ketangkep dalam imajinasi liar para suhu dan ane tempatin sedikit bumbu Plottwistnya---

---- kenapa Kok pakai nama Fitria?? Jadi Ane pernah Punya FWB.n Namanya Fitria dan sebenernya Cerita ini 65% kisah nyata dari FWB,n ane ini dan sisanya 35% dari tambahan tambhan ane sendiri agar bisa di jadiin alur cerita----

---- “Nama fitria Kirain Jilboober!!!” Bukannya mau SARA,, tapi Suhu2 pasti lah Punya Kenalan atau bahkan Cem ceman yang nama nya Religius Tapi HOHOHIHE/sangean, hehe,, tapi doi ini kaga se alim itu tapi juga nggak se Rusak Itu (AWALNYA)-----

Saran dan tambahan di persilahkan Lurr
 
Bannyak tokoh2 kampus yang bisa diexplore nih
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd