EPISODE 15
OTHER SIDE STORY - BIMA CANDRAKUSUMO
Bima Candrakusumo
Sarah Cendrakirana
"..dasar saraap tuch si dai ama bininya sebelas duabelas kelakuannya hahaha.." ujar Sakti
"..Aa, Ade cape pingin istirahat.." ujar fitri
"..Dah ayo.. Kita pulang kepenginapan.. Yu bim gue balik kepenginapan dulu kesian nich cewek gue kecapaian.." Jawab Sakti sambil berpamitan ke Bima
"..Yooi bro.. Duluan aja, lagian Gue ma Sarah masih betah disini, sekalian tadi Sarah juga ngajak cari oleh oleh katanya, Sambil cari cemilan untuk nnt malam .." balas Bima
Setelah Sakti dan Fitri meninggalkan mereka.
"..Yang sekarang kita kemana.." tanya Bima
"..Ssstt jangan berisik.. Aku pengen berduaan sama kamu.. Aku lagi pengen yang.. Cuma alasan aja nyari oleh2 sama cemilan hihi.. " jawab Sarah genit
"..Duh yang kamu tuch kalo lagi ada maunya, ada aja cari alasan.. " sambil mendekap Sarah
"..Tapi pengen kan.. Hihi.. Yu.. Akh keburu malam.. Cari penginapan kita shorttime bentaran.." ajak Sarah
Tak jauh dari penginapan yg mereka sewa, Ada losmen yg ga begitu ramai.. Bimbim menyewa kamar.. Kemudian berdua memasuki kamar.. Lalu berpagutan dengan mesra..
Sarah terus memagut bibir Bima, tangannya menyusup ke dalam celana bima,
"..yang , ininya dah berdiri, kesian kesempitan, yayang buka yach celananya.." sarah langsung jongkok dan membuka reseliting celana, lalu diturunkan celana bima,
Melihat penis bima yang udah ngaceng, tanpa bicara langsung dijilatinya, sambil tangan mengocok penis bima
"..Uughh, yang.. Ennaaakk.." lenguh Bima,
Ketika Sarah mengulum penis..
Mata bima merem melek meraaakan kenikmatan kuluman sarah, sambil Tangan bima mengelus rambut.
Diangkatnya Sarah, lalu membuka seluruh pakaian Sarah, dan dibaringkan sarah di ranjang, dikecupnya kedua payudara sarah. Lalu menghisap puting kanan sarah, dan tangan kirinya meremas payudara kiri sarah..
"..Aahkk.. Erang sarah"..
Setelah puas memainkan kedua payudara sarah, lidah bima mulai menjilati menyelusuri perut sarah hingga pada selangkangan.. Birahi sarah mulai naik Vaginanya yang berjembut tebal terlihat sudah basah akibat ransangan jilatan bima,
Disibakan jembut dan belahan vaginanya terlihat klitoris merah muda yang sangat menggoda, tercium aroma khas keluar dari sana,
Lidah bima lalu menjilati klitoris, lalu dicocokan lidahnya ke lubang vagina sarah berulang, tubuh sarah mengelinjang menahan rasa geli pada selangkangannya, dijenggutnya rambut bima seakan meminta berhenti tapi malahan menekankan kepala bima ke selangkangannya agar terus menjilati vaginanya..
"..aaagghhh yaaaangg, koookk eeenaak,.. Yaaa yyaaangg ituu.." erang Sarah ketika bima memainkan klitoris dengan lidahnya..
Mendengar erangan sarah, bima makin naik birahinya, jari tangannya menyolok lubang vagina sarah lalu dikocok nya jari tangannya sambil menjilati klitorisnya,
Screeet...creeettt.. Sarah mencapai orgasmenya..badannya lemas
".. Yang kamu belum puas yach, giliran aku sekarang.." ujar Sarah sambil menarik Bima agar terlentang, kemudian dia jongkok di selangkangan bima, diarahkannya penis Bima ke lubang vaginanya, bleeesss...... Akhhhh... Erang Sarah, ketika penis Bima merangsak masuk ke vaginanya, diangkatnya pinggul lalu diturunkannya perlahan secara berulang,
"...sssttt eeenakk yang.. Erang Bima, sambil memegang pinggul sarah, keringat kedua insan pun mulai membasahi seluruh tubuh, menikmati persetubuhan yang singkat ini
plook..plok.. Plookk.. Goyangan pinggul Sarah, makin cepat...
".. Yang..aku mau keluar..." ucap Sarah. "..
"..Tahan yang aku juga akan.. Arrrgghhh...aku keluar...".. Crooot..croot... Ujar Bima, mengeluarkan sperma dalam vagina Sarah
Seerrr... , dan Tubuh Sarah pun melenting orgasme yang ke dua kalinya, makin menekan pinggulnya agar penis Bima mengeluarkan sperma dalam rahimnya.
Tanpa melepaskan penis bima dalam vaginanya, tubuh sarah ambruk diatas tubuh Bima, Bima pun langsung mendekapnya.
"..Yang kamu gak nyesel lakukan ini.." tanya Bima sambil mengelus lembut punggung Sarah
"..Kok nanyanya gitu. Sekarang aku nanya kamu akan ninggalin aku gak.." Sarah balik bertanya.
Bimbim mengelengkan kepala.
".. Nah Itu jawabannya.. Dah akh.. Yu akh dah malam kita pulang nnt pada curiga semua.." ujar Sarah sambil bangun diatas tubuh Bima, tetesan sperma yang banyak pada lubang vagina Sarah saat melepas penis..
".. Yang banyak banget spermanya.. Mudah mudahan aku cepet hamil.." goda Sarah dengan wajah serius.
".. Eh.. Katanya kamu mau namatin kuliah dulu.." tanya Bima heran
".. Kenapa emang kalo aku hamil.. Jangan, jangan kamu gak mau tanggung jawab yach.." balas Sarah makin menggoda bima
"..ehh.. Itu.. Euu.. Buu.. Buukan..".. Jawab Bima terbata.
".. Yach kalo emang kamu gak mau gak papa itu resiko aku..hiiks" trus dengan sengaja memasang wajah sedih terus menggoda Bima, sambil mengeluarkan tissu dari tas, lalu dibersihkannya ceceran sperma pada paha dan vaginanya..
Lalu bima memegang pundak sarah lalu didekapnya.
".. Bukan gitu Sar.. Cuma gue kaget aja.., kok loe sekarang mau hamil ama gue.. dulu mau dilamar ama gue, Katanya mau namatin kuliah dulu,.... Pokoknya kalo loe sekarang hamil, besok kita pulang, gue lamar loe, langsung gue akan nikahin loe hari itu juga...".. Ujar Bima serius.. Sambil mengusap punggung Sarah dalam dekapannya, suasana hening sejenak tiba tiba..
"..Hihihi.." Sarah tertawa dalam dekapan Bima.
Lalu dilepaskannya Sarah sambil wajah yang heran menatap Sarah
"..kok loe tertawa.."
"..kena dech kamu, aku kerjain..hihi.." jawab Sarah.. "..aku tau kok kamu pasti gak akan ninggalin aku.. Cuma tadi iseng aja pengen godain kamu berapa seriusnya sich kamu ke aku..hihi.."
".. Hmm loe ini, selalu aja ngetest gue.. Tapi kalo iya hamil pun gue gak kan lari sar.." jawab Bima menyakinkan sarah
"..hihi gue tau itu.. Dah akh yuk pake baju, dah malam nih yang lain pasti nunggu.." sambil memakai pakaiannya kembali lalu diikuti Bima.
Bima mengenal Sarah semenjak masuk kuliah, Sarah Cendrakirana nama lengkapnya, kuliah satu kampus dengan Bima tapi beda jurusan, Bima mulai tertarik pada Sarah pas satu kelompok waktu ospek.. Sarah yang terlihat supel, aktraktif, gak malu, dan cantik dengan rambut sebahu..
Pas semester pertama Bima bertemu dengan Sarah di sebuah club malam.. Disana Bima langsung mendekati Sarah, mereka mengobrol panjang lebar hingga terdengar sebuah lagu ngebeat, Sarah langsung menarik Bima turun melantai, Sarah terlihat menari gembira dan mempesona, membuat Bima makin tertarik.
Hingga larut malam 3 botol minuman berserakan.. Habis diminum mereka, hingga keduanya mabuk...
Bima dalam keadaan mabuk mengantarkan Sarah ke kostnya.. Karena kondisi Sarah yang sangat mabuk hingga tertidur di mobil. Sesampai dikostan Sarah,
"... Sar bangun... dah sampe " ujar Bima sambil menarik bangun Sarah
"..Eemmm.." sarah mengeliat menolak tarikan Bima
Akhirnya Sarah dibopong Bima ke kamarnya..
Direbahkannya tubuh sarah diatas kasur karena posisi Bima berada diatas tubuh Sarah..
Tiba tiba Sarah memeluk Bima
..temenin gue dulu.. Sambil memeluk erat..
Karena posisi yg menindih sarah, ditambah kondisi mabuk dan melihat tubuh sarah yg pakaiannya terbuka hingga kedua payudaranya sedikit terlihat dibelahan bajunya, mau tidak mau Bima nafsu birahinya naik ..
Tangannya meraba tubuh sarah.. Meremas payudara...
Sarah memeluk leher Bima lalu mencium ganas. Tanpa siapa yang tau siapa yang memulainya, Sarah melepaskan keperawanannya pada Bima malam itu
Pagi hari Bima terbangun otaknya langsung menyesali apa yg ia perbuat semalam, disampingnya pun Sarah yg sudah terbangun terisak mengingat apa yang telah terjadi pada dirinya
".. Maaf.. "Hanya itu yang mampu Bima ucapkan
sudah seminggu Bima mencari Sarah, tapi Sarah selalu mencoba menghindari Bima.. Sifat Sarah yg dulu ceria supel sekarang berubah 180derajat sekarang jadi lebih pendiam dan sering menyendiri..
".. Cing.. Loe tau napa kok si Sarah trus ngehindari gue.." tanya Bimbim
"enggak tau lah.. Gue bukan cowoknya, sekelas juga enggak.. Emang loe ngapain cariin dia.. Akhh loe demen yach sm dia.." Tanya anton
"enggak tau lah cing..emang gue suka ama dia pengen sia jadi cewek gue, dari pertama kali gue ketemu dia waktu ospek dulu,.." bima lalu menarik nafas "..akhirnya gue sekarang berdosa padanya.. dan sekarang pun dia menjauh.." dengan mata menerawang jauh.
Anton mendengar itu langsung serius menanggapi pengakuan sahabatnya,
"..emang apa yang loe lakuin kedia tanya Anton.
akhirnya Bima bercerita tentang kejadian dipub sampai apa yang dia lakukan kost sarah, bersama Sarah
"..gimana cing, gue mnt masukan dr loe, secara cm loe yang paling bijak kl diminta pendapat.." Tanya Bima
anton menghela nafas
"..Fuuuff gmn yach.. Bim.. Kalo boleh jujur gue kecewa banget ama loe.. Tapi kalo gue liat loe amat nyesel banget.. Saran gue jadilah leleki sejati.. . Loe dah taukan maksud gue.. Cuma itu yg gue saranin.. Gue percaya ma loe.. " jawab Anton
"..Ok.. Makasih cing.. Gue ngerti yg loe maksud maafin kalo gue dah ngecewakan loe.. " ujar Bima
".. Yeee.. Emang gue sapanya loe.. gak level kaleee ama loe.." jawab Anton Dengan nada centil..
"..hahaha najiiis loe cing.. Cing nanti kalo boleh gue pinjam mobil loe.." Sambil memukul pundak sahabat karibnya itu.
"..ok.." sambil membalas memukul Bima
Setelah bubar kuliah.. Diparkiran kampus Bima menunggu Sarah.. Terlihat Sarah pulang sendiri tanpa teman.. Berjalan seperti sedang melamun.. Yg menyapanya pun dia hiraukan..
saat Sarah melewati Bima
"..Sar.." Sapa bima..
Sarah melirik melihat siapa yg memanggilnya, Ketika dia meliat langsung Sarah berbalik menjauhi Bima
"..Sarah.. Bentar tunggu.." Bima pun berlari mengejar sarah.
Saat terkejar Bima meraih lengan Sarah dan langsung menarik Sarah agar berhenti berlari
"..Sar.. Tunggu gue mau bicara sama kamu bentar aja.. Tolong Sar.. Jangan bikin gue trus dikejar rasa bersalah.." Ujar Bima
Sarah langsung berbalik dan menjawab
"..emang salah kamu apa, kamu gak salah kok bim.., maaf aku buru2.."
"..Bentar Sar.. Tolong jangan pergi dulu.." sambil menahan lengan Sarah..
"..Sar tolong denger penjelasan gue.. Tolong 10 menit aja.. Gue mohon.." Bima memohon pada Sarah
"Enggak da yg perlu kamu jelasin bim.. Maaf aku mau pergi.. " jawab Sarah dengan menepis tangan Bima
Sarah meronta melepaskan tangan bima.. Lalu berlari menyebrangi jalan tanpa peduli jalanan yg penuh lalu lalang kendaraan motor, yg emang lumayan rame pas jam bubaran kuliah dan kantor.
Bima pun berlari mengejar.
Ciiiiiiittt.... Bruuuk.. Terdengar seperti terjadi tabrakan..
Sarah tertabrak motor yg sedang melintas, tanpa banyak bicara Sarah dibopong Bima ke pinggir jalan ketempat yg teduh.
"..Sar.. Loe gak papa..?"
Bima sambil mengamati seluruh tubuh sarah
"Enggak pa pa.. Sambil berdiri, cuma lecet ditangan.." jawab Sarah berdiri sedikit meringis kesakitan lalu didekati pengemudi motor, yang berada tak jauh darinya
"..Maaf bang sy td buru2 gak liat liat.." ujar Sarah.
"..Makenye neng kalo nyebrang kudu ati2 untung neng gak ape ape.. Kalo kage abang yg repot..!! Nich motor ame aye juga gak ape ape.. Yach udeh kl gitu abang pegi dulu.. Oie neng kalo pacaran jangan kaye filem indihe maen kejar'kejaren dijalan lagi ..bahaye.." Ujar pengemudi motor ke Sarah saat melihat Bima mendekat trus pamit berlalu..
"..Sar loe gak papa kan beneran, jangan bikin gue khawatir.." trus mengamati tubuh Sarah
"..Lho kok bikin loe khawatir sich emang gue siapanya loe.." sedikit tinggi nada bicara Sarah
"..Loe itu cewek gue apa itu salah kalo gue khawatir.." jawab Bima
"..Ehhh.. " Sarah terkejut mendengar pengakuan Bima
"..Dah jangan banyak ngomong sekarang loe ikut gue.." Sambil menarik tangan sarah kearah parkiran. Menuju mobil yang dipinjamnya.
Didalam mobil, Sarah hanya bisa terdiam.
Bima membuka percakapan
"..Sar.. Loe kenapa sich kok menghindari gue terus.."
Sarah diam hanya memandang kaca..
"..Sar loe itu marah ke gue gara2 malam itu.. Kalo emang itu masalahnya aku.." Belum sempat menyelesaikan bicaranya... Sarah langsung memotong..
"..Iya.. Memang itu masalahnya.." ujar Sarah terlihat keras..
"..Dan kamu sekarang pasti mau meminta maaf dari aku.. Gitu kan.. Kalo kamu pengen denger dari mulut aku.. Oke aku maafin kamu dan sekarang tolong jauhi aku.. Berhenti didepan aku mau turun.." Intonasi sarah makin meninggi, dan terlihat mata nya mulai sembab.
"..Sudah kamu keluarkan semua kemarahanmu..?" hanya itu bima menjawab
Sarah langsung diam dan menangis
"..hiiks kamu gak kan ngerti.."
"..aku ngerti Sar.."
"Enggak.. Kamu gak kan ngerti.. Hiiks Aku telah kehilangan kehormatan aku Bim.." Isak Sarah.
"..Aku suka kamu dari kita ospek semenjak itu aku selalu berharap kelak bisa jd cewek kamu.. Tp semenjak malam itu.. Kamu udah ngambil kesucian aku Bim.. Aku malu Bim.. Sekarang aku pun malu untuk bertemu kamu.. Sekarang aku bukan wanita yg memiliki kesucian lagi, aku yang sudah gak memiliki kehormatan gak pantas untuk mengharapkan kamu.. Tp aku gak akan menyalahkan kamu dan nuntut kamu karena aku juga yg salah gak bisa jaga kehormatan aku sendiri.. Jd Aku mohon Tolong bim jauhi aku..hiiiks.." ujar Sarah trus terisak menangis
Mobil pun berhenti dipinggir jalan kemudian Bima menghadap Sarah dan mengenggam tangan Sarah
"..Sar.. Aku pengen loe denger aja jangan loe putus omongan gue.. Loe musti tau gue juga suka ama loe.. Gue seneng kalo bisa deket ama loe.. Hingga malam itu maaf gue khilaf.. Gue gak bisa nahan nafsu birahi gue.. Tapi gue mohon jangan jauhi gue.. Gue akan tanggung jawab atas kelakuan gue..
Gue cinta loe Sar.. Gue sayang ama loe.. Gue harap loe jangan jauhi gue.. Dan Karena gue dah ambil kesucian loe, gue akan lamar loe sekarang juga,.. Please Jangan hindari gue Sar aku mohon.. ".. Bima pun mengakui bahwa dia sangat suka Sarah
"..Eh.. " Dalam tangis Sarah terkejut mendengar pengakuan Bima
"..Sar loe dah berikan sesuatu yg berharga yg loe jaga selama ini, buat gue, gue terima itu.. Sekarang giliran gue yng ngejaga sesuatu berharga itu .. Gue akan menjaga loe selama hidup gue.. Karena loe adalah kehormatan gue sekarang sar.. Apapun yg terjadi gue pasti akan jaga loe.." ujar Bima bersungguh sungguh meyakinkan Sarah
Sarah terdiam tanpa bicara langsung memeluk Bima.
"..Maafin aku bim.. Aku terlalu malu..malu untuk semuanya,.." Sarah terdiam sejenak, "... Makasih Bim, makasih untuk semuanya, aku juga minta maaf.."..
Sebelumnya sarah terisak haru berubah menjadi tangisan kebahagian, Sarah tak menyangka akan sikap bima padanya.
Tangis pun berhenti hanya senyum bahagia yang terlihat diwajah sarah
"..Dah akh malu diliat orang jangan peluk terus.. Trus rumah loe alamatnya dimana.." tanya Bima melepaskan pelukan Sarah
"..Eh, mo ngapain ke rumah Sarah.." Sarah balik bertanya
"..Nemuin bonyok loe lah emang mo ngapain.." jawab Bima
"..Mau ngapain.."
"..Kan gue dah bilang mau lamar loe.. "
"..Yee gak gitu juga kali.. Aku pengen namatin kuliah dulu.. Kerja baru kawin.."
"..Nah tadi loe yg nyesel sekarang loe adem2 aja.."
"..Kan kamu dah janji mo jadi pendamping aku selamanya.."
"..Kl nanti loe berubah ada pengganti yg lain trus janji gue gimana.. Atau sebaliknya gimana loe ga takut
"enggak kan terjadi bim.. , Gue percaya kamu loe akan jaga kehormatan gue .. Dan aku juga janji bim gue juga akan jaga kehormatan itu meskipun kita blm menikah.. Aku minta kepercayaan kamu bim.."
Bima tersenyum dan mengecup bibir mungil Sarah..
"..Aku percaya kamu Sar.." lirih bima
"..Sar yuk.. Kita pulang, yg lain pasti dah nunggu.."
"..Ayo.."
"..kita kewarung dulu beli cemilan.. Supaya gak curiga ama yang lain.."
"..hihi.. Iya sayang..ayoo" jawab Sarah sambil mengelendot mesra pada lengan Bima
Dipenginapan terlihat Guntur, Sakti, Vidya dan Fitri yg sedang bercanda..
"..Hey guys sorry lama.. Maklum cewek banyak milihnya daripada beli.." Ujar Bima
"..Yeyy.. Kok aku sich yg disalahin kamu tuch yg jalannya lirik lirik.." timpal Sarah
Dr arah belakang Bima
"..Akh loe bim bilang aja check in dulu.. Makanya kawinin tuch si sarah, biar gak sembunyi2.. Kalo ketauan si Cacing bakalan ngamuk dia, Yak gak say.." Ujar Dai ke Bima sambil Mengandeng Reni
"..Loe tau aja.. Dari dulu gue mo lamar si Sarah, tau tuch dianya nolak.. Jawab Bima
"..Yeee Sarah oon tuch padahal dah kawin kan bisa enak enakan ama laki, yak gak say.." Ledek Reni ke sarah
Hanya tersipu dan rona memerah di wajah Sarah menahan malu dr ledekan Reni..
"..Hahaha malu tuch si Sarah.." Ledek semua yg ada
Suasana yang penuh kehangatan, keakraban sebagai seorang sahabat.. Dan cinta kasih Kesetiaan sebagai seorang kekasih, Tercipta diantara mereka.
5 sahabat yg kehidupannya penuh kekerasan dan kehidupan yg liar, tp luluh akan cintanya ke pasangan mereka, Tak satu pun dr mereka u melukai atau pun hanya memainkan perasaan pasangannya, tapi mereka menjaga kehormatan pasangannya, Dengan cara mereka masing2.
Lanjut ke bawah...