Agen Terpercaya  
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

FANTASY GTS

GTS Killing The Rats part 3

***

GTS-07 Allysa ‘Lust’ tersenyum ramah memandang ke 2 bocah Kamboja yang menghalangi jalannya di lorong Lab itu.

“Halo adek-adek manis, kok kalian belum bobo sih? Ayo jangan na…..” …..WUSSS!!!

Belum sempat Allysa ‘Lust’ menyelesaikan kalimatnya, si bocah lelaki menerjang sambil menyabetkan celurit besar ditangannya dengan cepat. Untung Allysa ‘Lust’ waspada dan cepat meliukkan tubuh langsingnya kesamping. Tapi belum sempat gadis cantik itu merasa lega karena berhasil lolos dari sabetan celurit si bocah lelaki, si bocah perempuan juga langsung meloncat menusukkan pisau besarnya ……BREEET

Allysa ‘Lust’ sempat salto menghindar namun tusukan itu sempat merobek roknya. Itu cukup menunjukkan kecepatan dan keseriusan tekad membunuh dari ke dua bocah autis itu.

Serangan-serangan cepat sabetan celurit serta tusukan pisau terus dilancarkan ke 2 bocah autis itu dengan gencar dan berkesinambungan ke arah Allysa ‘Lust’, yang tentu saja membuat si gadis cantik penggoda itu kerepotan menghindar. Apalagi pertarungan itu tengah berlangsung di lorong yang tentu saja sangat membatasi pergerakan manuvernya. Ditambah lagi Allysa ‘Lust’ tidak bisa menggunakan kemampuan mutan Telepathy-nya untuk memanipulasi ataupun membaca pikiran ke dua bocah Kamboja penyerangnya itu.

GTS-07 Allysa ‘Lust’ tidaklah sesadis seperti rekan-rekan timnya yang lain, membunuh memang bukanlah hal yang tabu bagi dirinya, tapi juga bukanlah prioritas utamanya. Allysa ‘Lust’ hanyalah gadis cantik yang hobby bersenang-senang, menggoda dan berbuat mesum.

Apalagi untuk membunuh anak-anak kecil seperti ke dua bocah Kamboja penyerangnya kali ini. Bahkan untuk memukul merekapun Allysa ‘Lust’ tak tega.

Tapi yang pasti Allysa ‘Lust’ juga tidak bisa terus-menerus hanya mengelak menghindari serangan-serangan gencar mematikan ke dua bocah Kamboja itu.

DUGG!! Allysa ‘Lust’ lengah, sebuah tendangan bocah lelaki Kamboja berhasil menghantam perutnya dengan cukup telak hingga membuatnya terpental jatuh. Bocah lelaki itu menerkamnya, Allysa ‘Lust’ dengan sigap menangkap tangan bocah itu dan melakukan tehnik kuncian submission armbar.

Walaupu terkunci dan tangannya dipelintir cukup keras oleh Allysa ‘Lust’, si bocah lelaki Kamboja itu samasekali tidak menjerit apalagi “Tap Out” menyerah.

Si bocah perempuan datang ikut menerkam dengan pisau besarnya, Allysa ‘Lust’ berguling menghindar sambil sekaligus mengganti tehnik kunciannya menjadi cekikan Rear Naked Choke ke leher si bocah lelaki yang sekaligus kini dia jadikannya sebagai tameng dari tusukan pisau si bocah perempuan.

SLEBB… tanpa Allysa ‘Lust’ duga si bocah perempuan menikam dada kanan bocah lelaki dan dia terus menekan kuat pisau besar 40cm-nya hingga hampir tembus menikam juga Allysa ‘Lust’ yang berbaring tertindih mencekik kuncian dibawah si bocah lelaki.

“Aaaahhhh!!!” dengan sekuat tenaganya Allyssa ‘Lust’ mendorong hingga tubuh ke dua bocah autis aneh itu terguling.

“Fuihhh… hampir aj” Allysa ‘Lust’ bangkit berdiri dan melihat sobekan kecil di kaosnya, tepat diatas buah dada kanan nya.

Si bocah laki-laki Kamboja juga bangkit, dia sudah kehilangan celuritnya yang terlepas saat menerima kuncian armbar Allysa ‘Lust’, tapi kini ia mencabut pisau besar yang tertancap di dada kanannya masih tanpa ekspresi kesakitan sama sekali.

Si bocah perempuan juga menyusul bangkit tanpa senjata, tapi pada saat berdiri bangkit bajunya agak tersingkap dan Allysa sempat melihat di pinggang gadis kecil autis kamboja itu dililiti sabuk dengan serangkaian kabel.

“ASTAGA BOM BUNUH DIRI!!!” Allysa ‘Lust’ memekik ngeri menyadari apa yang dia lihat. Dalam lorong seperti ini efek ledakan akan sangat sulit ia hindari. Apalagi kalau itu jenis bom buatan terroris yang melontarkan pecahan serpihan-serpihan paku dan baut.

***

Dibagian lain ruang bawah tanah Lab pertempuran sengit tengah berlangsung.

GTS-02 Iriana ‘Envy’ secara tiba-tiba mendapat serbuan serombongan pasukan pejuang CJR. Tembakan reaksi cepat akurat pistol HK-USP Compact Iriana ‘Envy’ berhasil membunuh cukup banyak pejuang CJR yang bersenjata berbagai senapan assault riffles lebih berat.

Tapi 3 orang remaja bergerak sangat lincah mengejar mendekati posisi Iriana “Envy’.

TRAK!! Iriana ‘Envy’ berhasil menangkis sebah sabetan keras sebilah parang, namun hal itu membuat pistol HK-USP Compact andalannya yang dia gunakani untuk menagkis serangan parang itu terpental. Sangat mungkin juga sudah jadi rusak.

Iriana ‘Envy’ segera mencabut pistol Colt SM-2D kecil cadangannya di holster betis kanannya tapi ….BUK sebuah tendangan membuat pistol cadangannya juga terlepas dan …..

BUG …DUG ….BUG …..Tiga tinju cepat beruntun mendarat keras di perut, pipi kanan dan dagunya. GTS-02 Iriana ‘Envy’ terpental menabrak tembok dan merosot jatuh lemas kesakitan.

Iriani ‘Envy’ bukalah seorang petarung, gadis itu sudah pasrah saat salah seorang pemuda Kamboja sudah berdiri dihadapannya hendak mengayunkan parangnya.

“Tunggu! ….Mundur!!” teriak seorang perwira militer dalam bahasa Kamboja.

Pemuda Kamboja berparang itu menurut patuh dan segera mundur. Iriana ‘Envy’ mengenali dari foto briefing singkat misi sebelumnya bahwa perwira militer itu adalah LetKol Plot Oey, Panglima Cambodian Justice Rats.

***

Kita kembali dulu ke halaman depan Laboratorium rahasia di tengah hutan rimba Kamboja itu.

Meskipun lincah, tak kenal takut dan tidak merasakan sakit, sisa ke tiga pemuda zombie jenis Radicalist itu bukanlah lagi lawan yang sepadan bagi tiga mutan anggota GTS yang kini berada bersama di area pertempuran itu. Apalagi salah satunya sudah kehilangan tangan kanan akibat dicabut Ego ‘Pride’.

BRAKK!! …SLASH…!!! DOR!!! Secara hampir bersamaan ke tiga pemuda Kamboja itu tewas mengenaskan. Satu dibanting keras oleh GTS-01 Ego ‘Pride’ sampai tubuhnya hancur. Satu yang lain dipenggal lehernya oleh GTS-03 Angra ‘Wrath’. Dan satu yang tangan kanannya sudah putus ditembak mulutnya sampai tembus ke otak oleh GTS-04 Gary ‘Greed’.

WHUSSS….. Gary ‘Greed’ mengelak dari sabetan pedang katana titanium Angra ‘Wrath’. DOR…DORR!!…. DOR!!... Gery ‘Greed’ segera membalas dengan 3 tembakan dari pistol Baretta Xr3 nya dari jarak dekat.

“APA-APAAN INI??!!” Bentak Ego ‘Pride’ melihat ke dua anggota tim nya saling bertarung sendiri.

Tapi seperti biasanya, kata-kata GTS-01 Ego “Pride’ sama sekali tidak pernah dihiraukan. Gary ‘Greed’ tertawa-tawa dan kembali berlari memasuki fasilitas gedung Lab dengan cara salto masuk jendela.

Angra ‘Wrath’ butuh beberapa detik untuk menyembuhkan diri dan mengeluarkan peluru-peluru 9mm hasil tembakan pistol Baretta Xr3 milik Gary ‘Greed’ yang bersarang di tubuhnya. Ia bangkit memaki-maki dan kembali mengejar Gary ‘Greed’ ke dalam gedung Lab. Meninggalkan Ego ‘Pride’ yang makin pusing berdiri sendirian di keheningan malam

***

TIIIIIITT…..”AAAAGHHH!!!” GTS-05 Marko ‘Sloth’ terbangun akibat dengingan frekuensi tinggi yang menyakitkan telinganya.

Walaupun kesal dan masih mengantuk Marko ‘Sloth’ segera bangkit untuk merespon panggiln darurat itu. Seksi bagian psikologi Guardian sudah menghipnotis dan mem-program Marko agar segera merespon panggilan darurat seperti itu secepatnya.

Marko ‘Sloth’ memperlambat waktu sampai 1/20 dan berjalan cepat menuju titik sinyal target rescue, mengikuti petunjuk rute GPS digital yang muncul di kacamata visornya.

Kecepatan jalan Marko ‘Sloth’ di realtime nya hanyalah sekitar 1,6m/detik tapi dengan menahan waktu ia melesat 20x lebih cepat hingga 32 meter per detik atau sekitar 115km/jam.

Itu sebenarnya masih sangat pelan mengingat Marko saat test terbukti mampu menghindari tebakan peluru berkecepatan 1200m/detik dari jarak 3 meter.

Yah Marko ‘Sloth’ memang malas dan merasa tidak terlalu perlu memforsir kosentrasi pengendalian waktunya.

Sekitar 15 detik kemudian akhirnya Marko ‘Sloth’ sampai ke titik target rescue yang memanggil permintaan bantuan darurat darinya.

***

“Kenapa lama banget sih Sloth?!!” tegur GTS-07 Allysa ‘Lust’ yang masih kerepotan menghindari serangan gencar ke 2 bocah autis Kamboja.

“Aghhh sial…Lust kenapa kamu memanggilkuS cuma gara-gara dua bocah ini??!” gerutu GTS-05 Marko ‘Sloth’ yang tak kalah kesal akibat tidur indahnya terganggu cuma karena masalah yang dianggapnya sangat sepele tak berarti bagi seorang mutan anggota GTS seperti mereka.

“Mereka seperti seperti zombie Sloth, ….tapi sangat lincah, kuat dan tak kenal takut”

“So??? ….Tembak saja!!”

“Aaaahhh…. Aku gak tega mereka kan cuma anak-anak Sloth!” jawab Allysa ‘Lust’ sambil terus bermanuver menghindari serangan-serangan mereka.

“Kenapa kamu tidak minta bantuan 06 Gluttony saja sih, bukankah dia …hoam….support kamu di misi penyusupan ini?”

“Ihhh… kamu gak ngertiin banget sih. Si rakus itu pasti akan memakan ke dua bocah innocense ini kalau aku manggil dia …itu jahat Sloth!! …ngerti gak sih?”

“Terus… mau kamu dari aku apa Lust?”

“Ada bom bunuh diri di sabuk pinggang anak cewek itu, aku mau kamu lepasin”

“APA???” kalau aku cabut sabuknya bom itu malah akan meledak Lust!” maki Marko ‘Sloth’ kesal.

“Kamu kan cepat banget Sloth”

“Eh busset deh! Kamu tau gak kecepatan ledakan bom itu berapa!!”

“Enggak” jawab Allysa ‘Lust’ polos.

WHUUUZZZZ ….BUG! ….BUG!

GTS-05 Marko ‘Sloth’ melesat cepat dan memukul leher ke dua bocah Kamboja itu.

“MARKO!!! Kamu jahat banget! Kok tega bunuh anak keci!” pekik Allysa ‘Lust’.

“Ih bawel! Mereka cuma aku buat pingsan. Sekarang kamu bisa coba lepas sendiri tuh bom dari bocah itu” sanggah Marko ‘Sloth’

“Tetep aja yang kamu lakukan itu ja….ASTAGA MARKO!!!”

Allysa ‘Lust’ menghentikan protesnya ketika melihat tangan si bocah perempuan yang terkapar bergerak ke pinggangnya. Dan……

DUUAAAARRRRR!!!!!

****

LetKol Plot Oey tersenyum licik melihat GTS-02 Iriana ‘Envy’ yang bersandar duduk lemas tak berdaya. Dia seorang gadis muda yang cantik dan memiliki tubuh langsing ideal. Letkol Plot Oey langsung membayangkan betapa nikmatnya saat nanti dia akan segera memperkosa dan menyiksa gadis itu sebagai mainan budak seksnya.

LetKol Plot Oey sempat agak khawatir ketika Iriana ‘Envy’ merogoh kantongnya, tapi ia sangat yakin ke tiga zombie radicalist hasil experiment Laboratorium rahasianya akan dengan sigap melindunginya jika gadis itu mencoba menyerangnya.

“Hahahahaha ……” LetKol Plot Oey tertawa geli ketika ternyata Iriana ‘Envy’ hanya mengeluarkan sebatang senter kecil.

“What is that … a starwars lightsaber?” Ejek LetKol Plot Oey.

“Nope just a normal flashlight” sahut Iriana ‘Envy’

“Hehehe and what is that for?”

“To create shadows” jawab Iriana 'Envy' sambil menyorotkan cahaya senter kecilnya

“Are You gonna fight us with some shadows?”

“Not me, ….but him” Iriana ‘Envy’ tersenyum.

SLEP …..”Aghhhh!!!” LetKol Plot Oey melotot tak percaya ketika seorang pemuda zombie radicalistnya yang 100% setia menusuk perutnya dengan parang.

CRASSS!!! Seorang pemuda zombie radicalist yang lain memenggal putus kepala sang Panglima Cambodian Justice Rats itu.

Ke tiga pemuda zombie radicalist Kamboja itu kemudian saling bacok sampai akhirnya mereka semua mati termutilasi beberapa bagian.

“Hehehe … halo Envy”

“Halo Gluttony” sahut Iriana ‘Envy’ dengan acuh.

***

WHUUUZZZZZ!!!.....

GTS-05 Marko ‘Sloth’ berhasil membawa lari GTS-07 Allysa ‘Lust’ secepat kilat, sepersekian detik sebelum ledakan bom bunuh diri bocah perempuan di lorong Lab.

Brukk!!! Marko ‘Sloth’ pun langsung jatuh karena kelelahan akibat terlalu keras berkonsentrasi menforsir kemampuan mutan chronopathy atau time manipulation-nya. Allysa ‘Lust’ ikut jatuh menindih tubuh Marko ‘Sloth’ yang pingsan.

“Mmmmhhhhh” Gadis cantik itu melumat dalam bibir si pemuda. “Terima kasih sayang” bisik sang gadis jelita.

“grrr zzzzzzzzzzz” sahut si pemuda mendengkur.

***

Pertikaian antara GTS-03 Angra ‘Wrath’ dan GTS-04 Gary “Greed’ akhirnya berhasil didamaikan oleh seorang perwira Guardian yang datang bersama pesawat penjemput. Setidaknya untuk sementara waktu

Laboratorium rahasia pembuat zombie radicalist berhasil dilumpuhkan. Sayangnya banyak bukti-bukti data yang sempat mereka musnahkan.

Para pemberontak pejuang CJR, ilmuan, karyawan Lab, dan tawanan yang dijadikan tikus percobaan mati. Baik akibat pertempuran, dibunuh rekan mereka sendiri ataupun bunuh diri.

Informasi yang sempat berhasil dikorek dari beberapa korban cedera parah sebelum tewas hanyalah bahwa pemimpin eksperimen Lab dan pencipta serum zombie radicalist adalah seorang ilmuan wanita bernama Dr.Helena Tren.

Dr.Helena Tren dan Sersan Mayor John Walls berhasil meloloskan diri.


***

TBC
 
Terakhir diubah:
Kalau tim iseng aja udah gini, gimana guardian yang versi serius ya...
 
Kalau tim iseng aja udah gini, gimana guardian yang versi serius ya...
Hahahaha.... Di dunia XXX_Men cerita ane Guardians ada 26 Tim. A sampe Z. Dibagi dalam Divisi 1 sampe 5. Yah gak bakal diceritain semua juga sih. Tiap Tim punya kekhususan dan keunikan sendiri dengan kelebihan dan kekurangan masing2.
Mungkin selain GTS lebih disiplin, atau lebih kompak, atau lebih serius, tapi gak berarti lebih hebat karena adatim yang tugasnya cuma bikin propaganda atau bikin berita palsu nutupin aksi tugas Tim Guardian yang lain.
Yah cuma Fantasi aja Gan :Peace:
 
GTS Saving Private Rose

****

Sebut saja namanya Mawar.

Yah kebetulan namanya memang Mawar, lengkapnya Brigadir Polisi Satu Mawar Hanifa Panjaitan.

Gadis manis berdarah campuran Batak-Cianjur ini belakangan menjadi viral dan masuk trending topik berbagai jejaring media sosial seantero negri pertiwi hanya karena 1 foto selfie yang dengan cepat diunduh, dii-copas dan disebar jutaan kali oleh Netizen.

Foto setengah badan dari angle atas dimana Mawar mengenakan seragam taktis hitam bertuliskan Densus-88.

Berbagai reaksi komentar bermunculan mulai dari puja-puji kekaguman, rayuan gombal, cibiran dan juga berbagai versi meme kreatif yang sebagian lucu dan sebagian lagi garing kering kerontang.

Berbagai Media massa khususnya divisi Infotainment pun dengan sigap merespon ke-kepo-an publik yang haus akan jatidiri sang bidadari selfie itu. Merekapun sibuk berlomba melakukan investigasi demi mengejar rating tertinggi menjadi oasis pelepas dahaga kepo masyarakat Republik Indonesia tercinta.

Tabir misteri bidadari viral itupun segera terungkap.

Brigadir Polisi Satu Mawar Hanafi Panjaitan memang adalah Polwan anggota satuan Datasemen Khusus Anti-Teror 88 POLDA KAL-TIM.

***

*Ket:

Detasemen Khusus 88 atau Densus 88 adalah satuan khusus Kepolisian Negara Republik Indonesia untuk penanggulangan terorisme di Indonesia. Pasukan khusus ini dilatih khusus untuk menangani segala ancaman teror.

Densus 88 di pusat (Mabes Polri) berkekuatan diperkirakan 400 personel ini terdiri dari ahli investigasi, ahli bahan peledak (penjinak bom), dan unit pemukul yang di dalamnya terdapat ahli penembak jitu.

Selain itu masing-masing kepolisian daerah juga memiliki unit antiteror yang disebut Densus 88, beranggotakan 45-75 orang, namun dengan fasilitas dan kemampuan yang lebih terbatas.

Fungsi Densus 88 Polda adalah memeriksa laporan aktivitas teror di daerah. Melakukan penangkapan kepada personel atau seseorang atau sekelompok orang yang dipastikan merupakan anggota jaringan teroris yang dapat membahayakan keutuhan dan keamanan negara R.I.

Angka 88 berasal dari kata ATA (Anti-Terrorism Act), yang jika dilafalkan dalam bahasa Inggris berbunyi: “Ei Ti Ei. Pelafalan ini kedengaran seperti “Eighty Eight” atau 88.

****

Sosok Mawar pun semakin harum semerbak, kabar tentang dirinya kian membahana seantero negri.

Srikandi Bangsa, Pahlawan Negara, Bidadari Pelindung, Kartini Tangguh, Cut Nyak Dien Modern, ….dan berbagai gelar disematkan di toket …eh dadanya.

Entah apa prestasi sesungguhnya yang pernah dia buat, Image Briptu Mawar sebagai anggota unit Densus-88 saja sudah cukup menjelma menjadikannya sosok Pahlawan Superhero utama pujaan kebanggaan Republik Indosesia jaman now yang paling kekinian.

Wajah manis Mawar pun dilebih-lebihkan setara bahkan melebihi berbagai tokoh dewi kuno sampai berbagai artis dan supermodel International.

MABES POLRI pun dibuat kelimpungan karena keanggotaan pasukan elit khusus itu sudah seharusnya dirahasiakan. Mereka kecolongan, Briptu Mawar yang seharusnya mendapatkan sangsi teguran keras atau bahkan bisa dipecat itu sudah terlanjur terlalu terkenal menjadi pujaan seluruh rakyat Indonesia.

***

Dan hal yang ditakutkan itupun terjadi.

Brigadir Polisi Satu Mawar Hanifa Panjaitan anggota unit Densus-88 POLDA KAL-TIM hilang diculik.

Seorang prajurit yang ditawan atau bahkan tewas gugur dibunuh dalam tugas adalah hal yang masih bisa dimaklumi.

Tapi untuk sosok bidadari pahlawan pujaan rakyat seperti Briptu Mawar hal tersebut adalah menjadi skandal hantaman teror dasyat yang berpotensi mampu menguncangkan kepercayaan rakyat dan meruntuhkan kewibawaan negara.

Untungnya berita penculikan fenomenal itu masih belum tersebar di masyarakat.

***

PRANGGG!!!! Sebuah batu berbungkus kertas seukuran bola kasti memecahkan pos jaga MABES POLDA KAL-TIM dimalam hilangnya Briptu Mawar, isinya…

“24 jam Siapkan 100kg Emas untuk ditukar dengan sekuntum Mawar”

Pesan singkat aneh konyol itupun menyebar cepat dengan urutan utama: KAPOLDA KALTIM Brigjen Pol. Romi Lawalata – KAPOLRI Jendral Pol. Agus Perwira – Kepala BIN MayJen Frans Tanto – Panglima Guardian Darko ‘Dark’Drago.

***

Unit-unit Tim Guardians khususnya Divisi 4 Counter Terrorism bekerja cepat. Dengan kecanggihan tehnologi dan kemampuan mutan super dalam waktu 6 jam mereka berhasil mengumpulkan serpihan-serpihan informasi serta petunjuk dan menentukan target tersangka utama.

2 tim sekaligus dikerahkan. Guardian Team R sebagai tim utama pembebasan sandera dan Guardian Team S sebagai 2nd Support Team yang tugasnya lebih simpel: buat teror dan hancurkan.

Misi “Saving Private Rose” dimulai.

***

TBC

****

Hahahaha…. Sorry ide ceritanya baru cuma sampe situ doang gan. :Peace:

Ket: Semua nama tokoh/kharakter, tempat, dll ….murni cuma khayalan.

Cerita ane buat dengan format ala serial TV yang adegannya agak loncat-loncat dan tiap episode punya cerita sendiri yang mungkin gak berhubungan dan gak nyambung dengan episode yang lain.

Anyway sebagai thread cerita viewers minoritas semoga fantasi iseng konyol ane bisa cukup menghibur. :beer:
 
Terakhir diubah:
After credit nih kayaknya... ditunggu cerita sebenarnya
 
GTS Saving Private Rose Part2

***

Menculik seorang polisi dan menuntut 100 kg emas pada institusi keamanan resmi sebuah negara adalah hal yang sangat konyol.

Hanya ada 2 kemungkinan. Entah si penculik sangat tolol atau justru sangat yakin percaya diri akan kemampuanya hingga sengaja ingin bermain-main menantang target yang besar dan kuat.

Tentu saja tuntuntan konyol itu tidak akan mungkin dituruti. Tapi untuk terang-terangan tegas menolak juga bukkanlah sebuah pilihan mudah yang tidak mengandung resiko sama sekali.

Seluruh instansi intelijen negara dibuat sibuk. Berbagai interogasi segera dilakukan demi mengorek secuil informasi sekecil apapun. Rayuan, hipnotis, tawaran imbalan uang atau konpensisi keringanan hukum sampai ancaman hingga penyiksaan fisik sudah dilakukan. Penyisiran dengan agen-agen intel berpakaian sipil disebar dimana-mana. Sementara unit-unit elit khusus disiapkan dalam kondisi siaga 1 agar siap segera bergerak secepatnya.

Namun keberadaan Briptu Mawar masih saja lenyap tanpa jejak bagaikan di telan bumi.

***

Guardian Team R sering juga disebut dengan Guardian Team Rangers, meskipun julukan tersebut lebih berkonotasi sebagai banyolan dan bukanlah nama resmi, karena huruf “R” yang disematkan pada mereka hanyalah urutan abjad semata.

Seperti GTS yang mendapat julukan Guardian Team Sinners karena para anggotanya memiliki codename dan sifat seperti 7 sinners maka julukan ‘Rangers’ melekat di GTR adalah karena penampilan mereka yang pada setiap misi selalu memakai helm masker full face dan seragam armor tempur taktis seperti tokoh group ‘Mighty Morphin Power Rangers’.

Walaupun tentu saja seragam armor tempur taktis GTR sama yaitu loreng abu-abu gelap, bukannya ketat dan warna-warni cerah seperti kostum ‘Power Rangers’.

Sangat berbeda dengan GTS yang brutal dan tanpa aturan, GTR adalah tactical unit yang professional, solid, disiplin dan efektif.

GTR-01 Captain Will ‘Faith’ Jordan adalah mantan Letnan di kesatuan elit United States Naval Special Warfare Development Group (NSWDG), atau dikenal juga dengan sebutan DEVGRU atau lebih populer lagi dengan nama NAVY SEAL Team Six.

*Ket: Pangkat Letnan di NAVY US setara dengan Kapten. Urutannya adalah: Ensign (Letnan Dua), Lieutenant Junior(Letnan Satu), Lieutenant (Kapten), Lt.Commander (Mayor), Commander (LetKol) dan Captain (Kolonel).

GTR-02 Hyori ‘Hunch’ Han adalah mantan detektif di Kepolisian kota Seoul Korea Selatan.

GTR-03 Joko ‘Dexter’ Garudojoyo adalah mantan kopral di kesatuan elit TNI-AU Paskhas Baret Jingga Denbravo-90.

GTR-04 Ichiro ’Ninja’ Sasazaki meskipun bukan berasal dari militer modern tapi adalah salah satu penerus Klan Ninja Shinobi kuno Jepang dan mantan jagoan andalan Yakuza Black Dragon di Osaka Jepang.

GTR-05 Assyfa ‘Nur’ Arrasyid adalah anggota terakhir dan termuda, meskipun juga bukan mantan militer tapi aktif di Pramuka sampai tingkat Penggalang dan mantan anggota Paskibra tingkat provinsi Banten. Assyfa juga pesilat Merpati Putih sabuk merah tingkat Inti I

***

Tanjung Selor - Kalimantan Utara

Tim Intelijen Guardian memberikan laporan bahwa Briptu Mawar diculik dari dekat rumah kostnya di Samarinda Kalimantan Timur dan dibawa ke sebuah bekas pabrik kertas di kota Tanjung Selor Kalimantan Utara. Pabrik kertas itu ditutup karena di sita KPK setelah Ownernya yang Anggota DPRD Kalimantan Utara masuk penjara akibat menerima suap dan money laundring.

Penculikan itu sendiri tergolong sangat rapi karena 2 km dari area tkp dan 2 jam dari perkiraan waktu penculikan tidak ada 1 kamera cctv pun yang menangkap sosok Briptu Mawar, sinyal handphone dan gpsnya juga hilang/ Bahkan penggunaan citra satelit canggih dan mahal yang dikerahkan pun tidak mampu menemukan keberadaan sosoknya.

Namun yang paling mencurigakan adalah bahkan aura Bripda Mawar yang coba dilacak oleh mutan-mutan berkemampuan khusus di Guardian pun tidak ditemukan. Hal tersebut memberikan dugaan kuat bahwa penculikan itu dilakukan dengan bantuan seorang atau beberapa orang mutan yang memiliki kemampuan khusus cukup tinggi.

***

Di pesawat yang membawa Guardian Team R


“Ada apa Hyori, apa menurut kamu Briptu Mawar tidak berada di target sasaran kita?” tanya GTR-01 Captain Will ’Faith’ pada GTR-02 Hyori ‘Hunch’ yang memiliki kemampuan mutan khusus ‘Enhanced Intuition’ itu sepertinya gelisah.

“Tidak bukan itu Capt, aku hanya merasakan kasus penculikan ini sangat janggal” sahut Hyori ‘Hunch’ si gadis Korea mantan detektif Kepolisian Seoul itu.

“Tolong berbagilah denganku Hyori!” tukas Captain Will ‘Faith’.

Di balik keahliannya bertempur sebagai mantan Letnan pasukan elit Navy Seals Team Six, lelaki kulit hitam African-American itu terkenal sangata ramah, sopan dan perhatian pada siapapun terutama anak-anak buahnya.

“Entahlah Capt, kau tahu kemampuan intusisiku bukanlah jenis ramalan atau mampu mengetahui sesuatu dengan jelas” keluh Hyori ‘Hunch’.

“Apaakah intiusi supermu itu mengatakan misi penyelamatan kita kali ini akan berjalan dengan sukses Hyori?” tanya Capt. Will ‘Faith’.

“Ya! aku sangat yakin Capt. ….Tapi justru karena itu aku jadi curiga” Hyori ‘Hunch’ mendesah gelisah. “….misi Ini terlalu mudah” lanjutnya.

“Hahahaha seluruh intelijen negri ini dibuat repot, bahkan Intel The Guardian butuh waktu 6 jam untuk menentikan posisi lokasi Briptu Mawar. Pasukan teroris yang kita akan hadapi juga diperkirakan cukup kuat, jumkah besar, terlatih dan bersenjata lengkap. Plus kemungkinan besar kita juga akan harus berhadapan dengan mutan lain yang memiliki kemampuan pengendalian kekuatan khusus tinggi. Guardian Divisi 4 sampai menurunkan 2 tim ….Ayolah misi ini jelas sama sekali tidaklah mudah” ujar Capt.Will ‘Faith’ sambil tersenyum ramah.

“Anyway, tapi aku senang dan percaya akan Intiusi mu tentang kesuksesan misi kita ini. Itu prioritas adalah utama kita saat ini” lanjut Capt’Will ‘Faith’ lagi.

“Ya memang kasus penculikan konyol ini dirancang dengan baik dan terkesan rumit. Tapi aku merasa ini sengaja di design oleh seseorang untuk menutupi maksud tujuan sebenarnya yang lain” kata Hyori ‘Hunch’.

“Maksudmu semacam operasi ‘Fase Flag’, begitu?” tanya Capt.Will ‘Faith’

“Ya” jawab Hyori ‘Hunch’

“Sudahlah Hyori, sebagai prajurit aku sudah cukup terbiasa dengan hal-hal semacam itu. Jalankan saja misi yang kita emban sebaik mungkin dan pikirkan persoalan yang lain nanti, OK?!”

“Siap Capt! …Ijin memberikan 1 lagi pendapat Capt”

“Diijinkan”

“Hati-hati pada GTS, Intuasiku juga sangat buruk terhadap mereka, …terutama GTS-04 ‘Greed’....dia licik” ujar Hyori ‘Hunch’

“Hahaha…tentu Hyori. Aku kira kita semua sangat tahu mereka itu kumpulan monster-monster gila. Tapi mereka juga menjalankan tugas. Seringkali keberadaan monster seperti mereka memang dibutuhkan walau tidak disukai”

“Apa sih gunanya iblis-iblis seperti mereka Capt?” ujar GTR-05 Assyfa ‘Nur’ dengan nada sinis.

“Banyak hal didunia ini tidaklah se-simple hitam dan putih Syfa. Kita banyak harus berhadapan dengan psikopat, iblis dan monster-monster gila. Kadang diperlukan ibis untuk memerangi iblis, …fight fire with fire” jawab Capt.Will ‘Faith’

GTR, 10 menit sebelum penerjunan!” seru suara di intercom pesawat.

“Ok GTR bersiap!” ujar Capt.Will ‘Faith’.

“Ay ay Captain!” sahut ke 4 anggota GTR yang lain serempak.

****

Di pesawat lain GTS-04 Gary ‘Greed’ dan GTS-07 Allysa ‘Lust’ sampai menangis menutup mulut mereka menahan tawa geli yang tak kunjung mereda. Bahkan si judes GTS-2 Iriana ‘Envy’ pun menahan menyembunyikan senyum simpulnya.

Penyebabnya tak lain adalah si pemarah GTS-03 Angra ‘Wrath’ yang menolak keras memakai peralatan terjun parasut otomatis. Dan tentu dia juga menolak terjun dari pesawat.

Komandan dan pengawas misi ‘Saving Private Rose’ Mayor Penerbang Christopansen Hutagalung harus membuat GTS-01 Ego ‘Pride’ berjanji akan membawa terbang turun Angra ‘Wrath’ dengan pelan-pelan. Selain itu anggota GTS yang lain juga dilarang keras meledek adtau memberikan komentar.

GTS-06 Rama ‘Gluttony’ yang sibuk makan dan GTS-05 Marko ‘Sloth’yang terlelap nyenyak tentu saja tak perduli.

****

Guardian Team R bergerak saling melindungi, cepat dan efektif layaknya tim anti-teror elit profesional. Senjata mereka dilengkapi silencer atau peredam suara versi terbaru hasil modifikasi Hans Tech yang bisa meredam muzzle flash dan suara ledakan tembakan hingga 90% tanpa banyak mengurangi efektifitas, akurasi dan kekuatan tembak senjata mereka.

GTR-02 Hyori ‘Hunch’ yang memiliki kemampuan mutan ‘Enhanced Intuition’ memimpin didepan formasi memberikan kode tangan petunjuk arah rute penyusupan dan memperkirakan adanya bahaya ancaman. Senjata pilihannya adalah HK-MP7.

**

GTR-01 Captain Will ’Faith’ di formasi ke dua mengambil keputusan strategis cepat dan memberikan kode-kofe instruksi manuver close quarter combat pada timnya. Senjata pilihan ColtM4-CT Carbine nya selau siap siaga bereaksi merespon kontak. Pengalaman dan kehandalan tempur Captain Will ‘Faith’ sebagai mantan perwira SEAL Team Six memang sudah sangat mumpuni dan sudah tak perlu diragukan lagi, tapi kemampuan mutan ‘Super Faith’nya lah yang menjadi alasan utama yang membuat Captain Will ‘Faith’ dipilih sebagai leader Guardian Team Rangers.

GTR-01 Captain Will ‘Faith’ bisa melakukan apa saja dengan ‘keyakinan super’nya: Terbang, kebal, menghilang, teleport, telekinesis, phasing, cepat, shapeshifter, ..apa saja selama ia meyakini dengan sungguh-sunguh dan mengucapkan kemampuan super yang dia inginkan terjadi secara berulang-ulang seperti berdoa. Sedikit kelemahan, Captain Will ‘Faith’ hanya bisa menggunakan salah satu kemampuan super pilihann-nya secara bergantian, dia juga butuh konsentrasi tinggi khusyuk untuk mewujudkan dan mempertahankan keyakinan kemampuan super pilihannya itu.

**

Diposisi formasi ke tiga Operative GTR-03 Joko ‘Dexter’ yang mantan prajurit DenBravo-90 Paskhas TNI-AU memilih senjata senapan serbu ‘peloduk dalam negli’ SS-2 Carbine buatan PT.PINDAD.

Joko ‘Dexter’ memiliki kemampuan ‘Enhanced Dexterty’ yaitu kegesitan, kesigapan serta kemahiran koordinasi tubuh yang diatas manusia normal. Joko ‘Dexter’ bisa melakukan beberapa hal rumit berbeda secara bersamaan dengan kedua tangannya atau melompat wall climbing dengan sangat cepat atau bertarung sambil satu tangan mengetik, dll.

**

Diposisi formasi ke empat GTR-04 Ichiro ‘Ninja’ lebih memilih katana, kunai dan shuriken sebagai senjata. Keahliannya sebagi Ninja Shinobi sangatlah hebat namun kemampuan khusus mutan milik Ichiro ‘Ninja’ adalah ‘Molecular Density Manipulation’ yaitu memanipulasi kepadatan molekul atom sebuah benda . Misalnya Ichiro ‘Ninja’ bisa membuat kepadatan molekul selembar kertas menjadi sekuat besi baja atau sebaliknya membuat tembok beton menjadi seperti serapuh kayu lapuk.

**

Di posisi formasi terakhir GTR-05 Assyfa ‘Nur’ memilih Submachine Gun Kriss Vector sebagai senjata. Meskipun paling muda dan bukan dari militer Assyfa ‘Nur’ sudah mendapatkan pelatihan khusus yang membuatnya layak bergabung dalam Special elite CT Assault Team seperti GTR. Kemampuan bertarungnya sebagai pemegang sabuk merah tingkat Inti I silat Merpati Putih pun tidak bisa diremehkan.

Kemampuan mutan Assyfa ‘Nur’ sendiri cukup unik: ‘Illumination’ yaitu membuat seluruh atau sebagian tubuhnya berpijar bersinar teramat sangat terang. Memang terkesan tidak terlalu hebat tapi sinar ‘Illumination’nya yang sangat menyilaukan itu mampu membuat banyak orang di area yang besar terpesona kagum hingga bisa mudah terpedaya pada kata-katanya. Semacam telepati mind control atau hipnotis, tapi lebih special.

Tentu saja kemampuan khusus mutan ‘Illumination’ Assyfa ‘Nur’ itu memilki batas-batas kelemahan yaitu tidak bisa bertahan lama dan menguras energi besar yang bisa membuat Assyfa ’Nur’ pingsan kelelahan.

***

TBC


Segitu dulu, perangnya …..next
 
Terakhir diubah:
GTS Saving Private Rose Part 3

***

The Guardians tidak hanya sekedar menurunkan 2 Tim eksekusi untuk Misi “Saving Private Rose”.

Pesawat-pesawat drone mata-mata sudah terbang men-scanning area target. Bukan hanya memetakan denah dan foto lingkungan luar are pabrik kertas tapi juga menembus isi gedung-gedung dengan radar yang mendata titik-titik hotspot soul aura dan mengumpulkan semua informasi pendukung misi.

Agen-agen dan aset-aset WSR yang banyak tersebar di instansi pemerintahanpun dikerahkan men-sterilkan ring 1 area target misi dari gangguan sipil maupun kemungkinan intervensi dari dinas keamanan setempat.

Untunglah bekas pabrik kertas itu berada dipinggiran kota dan menempati area luas yang cukup jauh dari pemukiman warga sehingga tidak terlalu merepotkan.

Di duga ada beberapa kelompok militan radikal yang menguasai area bekas pabrik kertas itu, tapi kelompok utama yang sekaligus sebagai tuan rumah adalah dari kelompok pejuang militan Borneo Independen Government yang disingkat BIG tapi entah kenapa kemudian lebih dikenal dengan singkatan BORING.

**

BRANGGGG!!!!!

GTS-01 Ego ‘Pride’ mendobrak gerbang kaleng pabrik, menimbulkan suara gaduh. Tugasnya bersama GTS-03 Angra ‘Wrath’ memang sekedar membuat onar keributan dan memancing perhatian kelompok pejuang militan BORING yang bersembunyi disana. Mereka memakai pakaian sipil casual berupa kaos tshirt dan celana jeans, selain pedang katana titanium yang dipegang Angra ‘Wrath’ tidak ada senjata lain yang mereka bawa.

GTS-01 Ego ‘Pride’ sudah diinstruksikan agar jangan dulu memamerkan kemampuan terbangnya, karena itu ia pun hanya berjalan dengan santai.

“AAAARGHHHH!!!” GTS-03 Angra ‘Wrath’ berlari menyambut seorombongan militan BORING yang masih bingung.

Mereka ribut berteriak-teriak memaki tak jelas sambil menanyakan siapa dia dan apa maksud tujuan ke 2 pemuda aneh itu, Angra ‘Wrath’ tak perduikan celotehan bising mereka dan terus berlari menerjang mendekati para pejuang militan BORING itu.

“ANJING…. AAAHGHH… KRAKKK…. SLAS… DOR…. DOR… BRUK… CRAT…”

Riuh kacau tawuran liar brutal dadakan pun dimulai. Katana titanium Angra ‘Wrath’ menebas siapa saja yang ada dalam jangkauannya. Sementara Ego ‘Pride’ melemparkan motor-motor yang ada di area parkiran pabrik ke sembarang arah.

“Ada apa???... Dua orang ngamuk didepan Bang…. Siapa???…. Gak Tau…. Polisi?... Tentara?.... Bukan cuma dua anak muda… Bangsat! Pake apa??… Pake samurai sama motor… Mereka naek motor?… Enggak bang, motornya dilempar-lempar …???????”

Begituah pertanyaan dan jawaban yang disampaikan berantai diantara kelompok militan BORING yang ada di pabrik itu. Mereka dibuat kebingungan karena mendapatkan teror mendadak tanpa mengerti apa, siap, kenapa, dan memang itulah fungsi dan tujuan GTS.

***

GTS-02 Iriana ‘Envy’ kali ini bertugas sebagai support sniper yang meng-cover sudut area kiri pabrik itu. Meskipun keahlian long range marksman-nya tidak sebaik Gary ‘Greed’ tapi tembakan peluru 7,62×51mm NATO senapan M110 SASS (Semi Automatic Sniper System) nya terbukti cukup efektif membantai belasan pejuang militan BORING dari jarak sekitar 800 meter.

GTS-04 Gary ‘Greed’ sendiri sebagai sniper utama meng-cover area sisi kanan pabrik dengan senapan sniper yang sebenarnya berspesifikasi mirip dengan senapan sniper yang GTS-02 Iriana ‘Envy’ gunakan, tapi dia lebih memilih senapan sniper R11-E RSASS [Remington Semi Automatic Sniper System ). Peluru-peluru kaliber 7,62 NATO tembakan Gary ‘Greed’ melesat cepat membunuh puluhan pejuang militan BORING di pabrik itu, bahkan beberapa kali dia membunuh atau melukai beberapa orang pejuang militan BORING dengan satu tembakan peluru. GTS-04 Gary ‘Greed’ juga melumpuhkan beberapa senapan mesin berat yang menjadi sistem pertahanan vital bagi para pejuang militan BORING disana.

***

Sementara para pejuang militan BORING dibuat kebingungan dan kerepotan Guardian Team R terus menyusup, menyisir dan membantai dari dalam dengan senyap. Sol sepatu boot mereka adalah bahan karbon sintentis hasil penelitian Hans Tech yang kuat tetapi nyaris tanpa suara.

GTR-01 Captain Will ‘Faith’ kadang memecah timnya untuk menyergap mendadak beberapa titik target secara bersamaan tapi setelah tereksekusi GTR kembali berkumpul membentuk sistem pertahanan tim solid yang saling melindungi.

Reaksi cepat akurat senapan SS2 V5 Carbine yang memang didesign lebih compact untuk pertempuran sergap jarak dekat milik GTR-03 Joko ’Dexter’ paling banyak memakan korban pejuang militan BORING. Beberapa kali Joko ‘Dexter’ menyelempangkan senapan SS2 V5 nya dan mengganti senjata dengan secondary weaponnya yaitu pistol ‘ploduk dalam negli’ Pindad P3 Tactical-nya untuk efektifitas manuver serangan dadakannya.

*Ket iseng: Pindad P3 adalah pistol semi otomatis double action buatan PT Pindad, Bandung, Indonesia yang merupakan penerus dari seri Pindad Pistol (P) sebelumnya yaitu P1 dan P2 yang menggunakan peluru kaliber 9 mm dengan magazen isi 15 butir. Perbedaannya hanya Pistol P3 menggunakan amunisi kaliber 7,65 x 17 mm (1,32 ACP) dan kapasitas magazen sebanyak 12 butir. Panjang laras 100 mm dan berat 800 gram. Pistol ini merupakan versi Indonesia dari design Browning Hi-Power, dengan lisensi dari FN Herstal Belgia.

***

Penyusupan ke area gedung-gedung di pabrik kertas itu juga dilakukan oleh GTS-07 Allysa’Lust’ dan GTS-06 Rama ‘Gluttony’ yang walaupun tak terlihat tapi selalu membayangi.

Allysa ‘Lust’ memlih submachine gun legendaris HK-MP5 versi SD-N dengan konfigurasi Navy, peredam suara terintegrasi, popor lipat dan konfigurasi tembakan 3 round burst sebagai primary weaponnya. Pistol Glock 19 sebagai secondary weapon di holster paha kanannya.

*Ket iseng lagi: Pistol Glock 19 adalah varian versi compact atau lebih dikecilkan dari Glock 17 dan 18. Ammunisi yang digunakan sama yaitu 9 mm Luger Parabellum dengan opsional pilihan magazen 15, 17, 19 atau 33 butir.

Pisau combat dagger dan karabitnya pun siap di belt yang melingkari pinggang ramping gadis cantik penggoda itu.

Tapi tetap saja saja jumlah korban pembunuhan pejuang militan BORING lebih banyak dilakukan oleh GTS-06 Rama ‘Gluttony’ yang hanya bersenjatakan tangan kosong dan gigi, semuanya dilakukannya dengan sadis dalam keheningan mencekam. Hanya sesekali terdengar suara kekehan senang halus dan desak kecapan kunyahan kenikmatan yang mengerikan.

***

“Imut 1 pada macho 1”

Terdengar suara di alat HAECC (Hans Advance Encrypted Comunication Channel) yang menempel di telinga GTR-01 Captain Will ‘Faith’. Saluran komunikasi buatan Hans Tech itu sangat rahasia dan terenkripsi acak dengan algoritma yang rumit hingga sangat sulit disadap apalagi bocor ditembus pihak luar.

“Please confirm your ID” sahut Capt. Will ‘Faith’ yang sama sekali tidak mengerti kode sandi aneh yang didengarnya.

“Hihihi …ini Allysa …itu loh GTS-07 yang cantik itu” sahut suara itu.

“Ahh …maafkan saya, ada apa GTS-07” ujar Capt Will ‘Faith’ dengan sopan berbisik lembut tapi jelas dan tegas.

“Ih Kapten ganteng kaku amat, panggil aku Allysa atau Lisa aja. ….Gini loh Kapten ganteng, aku sudah dapat informasi positf dari beberapa sumber kalau tawanan ada di ruang direktur adminitrasi gedung C lantai 2” kata Allysa ‘Lust’.

Captain Will ‘Faith’ mengetahui bahwa GTS-07 Allysa ‘Lust’ adalah gadis yang memiliki kemampuan mutan ‘Telepathy’ hingga bisa membaca dan memeriksa pikiran para pejuang militan BORING yang dia temui tanpa perlu harus melakukan interogasi.

“Info diterima. Terima kasih nona Allysa”

“Masama Kapten ganteng ….mmmuahhhhh”

Captain Will ‘Faith’ menyadari bahwa ada kemungkinan bahwa info yang sempat dibaca Allysa ‘Lust dari pikiran para pejuang militan BORING adalah ingatan memori mereka saja. Dengan kata lain, ada kemungkinan posisi Briptu Mawar sudah dipindahkan tanpa mereka ketahui. Namun saat ini itulah informasi terbaik yang mereka punya. Tanpa ditanya GTR-02 Hyori ‘Hunch’ yang juga mendengar percakapan itu dari alat HAECC nya menganggukkan kepalanya sebagai kode bahwa ‘Enhanced Intuition’nya membenarkan info dari GTS-07 itu.

Captain Will ‘Faith’ memberikan kode gerakan tangan perintah pada GTR-03 Joko ‘Dexter’dan GTR-04 Ichiro ‘Ninja’ sebagai penyusup terbaik dan tercepat di GTR agar segera menuju target lokasi tersebut terlebih dahulu.

Mereka berdua yang sudah hafal betul berbagai stardard skenario operasi penyergapan dan hostage resque langsung melesat tanpa banyak kata.

***

BRAKKK!!!

GTS-01 Ego ‘Pride’ tiba-tiba terpental keras, tubuhnya menghantam sebuah truk Colt Diesel yang terparkir hingga bak kayunya hancur pecah.

Dari jarak sekitar 10 meter seorang gadis berpenampilan Gothic mengangkat tangannya yang membuat Ego ‘Pride’ melayang lalu kembali terbanting keras hingga membuat truk Colt Diesel itu kini benar-benar hancur dengan gardan patah. Mudah ditebah gadis gothic itu memiliki kemampuan Telekinesis yang kuat.

*Ket: Gothic Fashion adalah fesyen yang memiliki ciri khas gelap, misterius, eksotis, dan mistis. Gaya fesyen ini terinspirasi dari gaya fesyen era abad pertengahan, sastra-sastra horor, film-film horor, surrealisme, dan musik punk rock era 80an. Secara umum fesyen gotik menonjolkan ciri khas baju warna hitam, kulit putih pucat, rambut hitam, dandanan lipstik hitam, dan eyeliner hitam. Bukan seperti pedangdut Saskia Gotik.

Di bagian lain GTS-03 Angra ‘Wrath’ sedang kewalahan menghadapi enam lelaki berpakaian perang tradisional dayak Kalimantan dengan tameng kayu dan mandaunya. Anehnya jumlah lelaki dayak itu tidak pernah berkurang dari enam. Setiap kali katana titanium Angra ‘Wrath’ menebas tubuh salah satu lelaki dayak itu maka tubuhnya akan hilang berasap lalu muncul lagi yang baru. Wajah dan penampilan ke enam lelaki dayak itu pun juga sama persis.

***

Sebuah pesawat Cessna Citaton type 560XL mendarat di sebuah airstrip Kalimantan Timur. Pesawat bisnis jet turbofan kecil dengan kapasitas maksimal 9 penumpang itu membawa 1 peti besi yang dikawal oleh 6 orang personil Brimob bersenjata.

Setelah pesawat bisnis itu landing, ke 6 personil Brimob itu segera memindahkan kotak besi yang sepertinya cukup berat itu ke sebuah mobil SUV hitam. 2 personil Brimob ikut di mobil SUV itu sedangkan 4 personil Brimob lainnya mengawal dengan 1 mobil SUV hitam lainnya.

Isi kotak besi itu adalah 100kg emas batangan sesuai tunjutan untuk menebus Briptu Mawar Hanifa Panjaitan. Tentu saja 100 kg itu tidak akan diserahkan untuk tebusan, setidaknya itu adalah pilihan opsi terakhir yang baru akan terjadi setelah negosiasi panjang dan berbagai pertimbangan. Namun pilihan opsi terakhir itu tetap harus disiapkan sebagai cadangan.

*Ket: Nilai 100 kg emas memang sangat besar tapi tidak terlalu luar biasa. Cerita ini dibuat dalam fantasi tahun dan alternate universe yang berbeda dengan dunia nyata. Namun sebagai perbandingan nilai harga emas tahun 2018 adalah sekitar Rp.600.000 per gram yang berarti sekitar 600 juta rupiah per kg. Jadi nilai emas 100kg = Rp.60 Milyar saja. Jauh lebih kecil dari korupsi seorang pejabat yang bisa ratusan milyar sampai trilyunan rupiah. Sebagai perbandingan lain harga pesawat Cessna 560XL yang diceritakan diatas saja dibandrol sekitar 13 juta US Dollar atau 169 milyar Rupiah. 100kg emas 60 Milyar cuma cukup untuk membeli 3 mobil Buggati Veron. Sekali lagi besar nilainya tapi tidak terlalu luar biasa untuk disiapkan.

***

“Halo Bos, paket sudah turun” kata seseorang memberikan laporan singkat melalui sambungan telpon sellular yang sudah dimodifikasi hingga sulit dilacak.

“Ok” jawab si lelaki penerima telpon itu singkat dan langsung memutuskan sambungan.

Lelaki itu menghebuskan asap rokok kretek filternya lalu menghubungi nomor telpon lain walaupun ia tampak tidak menekan tombol apapun di hp-nya.

“Paket sudah siap” katanya singkat ketika hubungan telpon itu tersambung.

“Bagaimana dengan tawanan?” tanya seseorang diseberang sana.

“Hahaha… tinggalkan saja, dia tidak penting”

“Ok…. Hey tunggu dulu!”

“Apa?”

“Ingat jangan rakus!”

“Hahahaha”

*****

TBC


Segitu dulu Gan.

Biarpun ini fantasi dan cerita mutan super, sebisa mungkin ane usahain biar cukup realistis dan gak kelewat gampang banget. :D
 
Terakhir diubah:
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd