Agen Terpercaya  
 
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

FANTASY Harry Potter

khambali

Suka Semprot
Daftar
25 Aug 2015
Post
14
Like diterima
32
Bimabet
Halo suhu-suhu, ini percobaan pertama saya buat cerita.
Monggo dikomen atau dikritisi kurang apa.

[HIDE]
Malam ulang tahun Harry yang ke 17, dia sempat berpikir semuanya sudah berakhir. Dia sudah dewasa secara usia dan dapat melakukan sihir kapanpun dia mau, bahkan dia sudah mendapatkan lisensi untuk ber-appparate. Ulang tahunnya sendiri pun sangat menyenangkan, dirayakan dengan teman-teman dan Keluarga Weasley, yang mana Harry sendiri menginap di rumah mereka selama sisa liburan musim panas.


Mungkin dia dapat dimaafkan kalau dia lupa sama sekali tentang apa yang akan terjadi pada dirinya. Dia tetap punya musuh abadi, penyihir jahat terkuat sepanjang masa yang punya pasukan pelahap maut yang terus menerus mengejar Harry kemanapun dia pergi. Diakuinya kalau dia mengalami beberapa bulan yang sangat buruk. Setelah pengkhianatan Snape yang berujung pada kematian Dumbledore dan juga kematian Bill Weasley. Anehnya, kematian Bill ini malah membawa beberapa keuntungan. Goblin, yang biasanya tidak memihak penyihir manapun, karena mereka menganggap Bill sebagi “Teman Goblin” menjadi memihak pada pada mereka dan secara terang-terangan berperang pada Voldemort. Harry tidak tahu secara spesifik bagaimana bantuan para Goblin, hanya saja pengamanan di Kementrian Sihir jauh meningkat sehingga memberikan pengharapan kalau Kementrian dapat bertahan dari Voldemort setidaknya sampai Harry selesai sekolah di Hogwarts.


Benar, dia awalnya tidak ingin kembali lagi ke Hogwarts, tapi akhirnya karena terus menerus dibujuk oleh banyak orang dia memutuskan untuk tetap melanjutkan pendidikannya. Tapi alasan utama dia kembali ke Hogwarts adalah karena menurut Prof. Mcgonagall, yang sekarang menjadi Kepala Sekolah yang baru, Hogwarts tidak dapat buka kembali kecuali Harry kembali kesana, karena para orang tua terlalu takut untuk mengirim anak-anaknya kembali. Tapi karena mereka melihat Harry sebagai sebuah simbol harapan dan merasa kalau ada Harry disana, kondisi akan lebih aman.


Jadi, seperti yang dapat dibayangkan dengan berbagai peristiwa yang terjadi belakangan, wajar saja kalau Harry tidak sadar akan apa yang akan terjadi pada dirinya.


Ketika dia akhirnya naik kekasur dan tertidur, mimpi-mimpinya terdiri dari banyak wanita. Wanita yang diciumnya, wanita yang dilihatnya tanpa sehelai benangpun, wanita yang sangat sedang berlutut di hadapannya dan memegang kontolnya. Wanita-wanita ini sebagian dia kenal, seperti Ginny mantan pacarnya dan Hermione teman dekatnya yang biasanya tidak dipikirkannya secara seksual tapi dalam mimpinya dia melihat bahwa toket Hermione lebih besar dari biasanya dan ketika dia sedang mengenyot toket besar itu, dia malah terbangun dan sadar bahwa yang dimimpikannya itu teman dekatnya sendiri.


Tapi, ketika dia terbangun, dia langsung sadar kalau dia merasakan perbedaan besar pada tubuhnya. Dia merasakan kekuatan besar ada dalam tubuhnya. Dia tidak yakin apa yang dialaminya ini, tapi perubahan ini cukup besar sehingga dia merasa kalau secara fisik dia pun ikut berubah.

Akhirnya dia bangun dari kasur, lalu melangkah menuju cermin besar yang ada di sudut ruangan. Dari pantulan yang ada di cermin, Harry melihat badannya menjadi semakin berotot, dadanya bidang, perutnya menjadi six pack, lengannya menjadi bergelombang dan bahkan mata hijaunya menjadi bersinar. Matanya pelan-pelan menuju pangkal pahanya yang mana disana tergantung kontol yang sangat besar. 2x lebih besar daripada biasanya. Urat-urat yang mengelilingi kontolnya menjadi timbul menambah kesan bahwa kontolnya bukan seperti kontol biasa tapi lebih seperti pentungan Troll.


Harry kemudian memakai baju, yang untungnya baju bekas sepupunya Dudley yang ukurannya sangat besar sehingga masih cukup untuk dipakai Harry walaupun dengan perubahan yang terjadi pada dirinya. Lalu dia pelan-pelan turun ke bawah, menuju dapur. Di dapur dia melihat mantan pacarnya Ginny sedang mencuci sayuran dengan hanya menggunakan daster tipis. Ginny belum sadar kalau Harry ada di belakangnya sehingga dia tetap mencuci sayurannya seperti biasa. Harry yang melihat Ginny, terkena siluet cahaya tahu kalau Ginny tidak menggunakan apa-apa lagi di bawah daster tipisnya. Harry dapat melihat bagaiman lekukan tubuh Ginny begitu menggoda, pantat nya yang cukup besar. Pinggir toketnya yang terlihat dari belakang sangat menggairahkan. Tak butuh waktu lama, kontol Harry mulai mengeras melihat pemandangan dihadapannya. Harry pun mencoba menutupi perubuhan di selangkangannya sebelum diketahui Ginny dengan duduk di meja dapur.

ginny-weasley.jpg


Ginny yang akhirnya tahu kalau ada Harry di dapur menoleh dan melihat Harry sedang duduk di meja.


“Kemana mamamu?” Tanya Harry.

“Sedang pergi keluar dengan ayah.” Jawab Ginny singkat.

“Yang lain masih tidur semua?”

“Iya, Cuma kamu yang baru bangun.”


Sambil mengobrol dengan Harry, Ginny dapat merasakan perubahan yang terjadi pada tubuh Harry. Bagaimana baju yang dipakai Harry biasanya kebesaaran, sekarang menjadi sempit, lengan nya yang bergelombang karena ototnya semakin membesar. Ginny menelan ludah melihat bagaimana mantannya itu semakin menggairahkan bagi dirinya. Ginny baru sadar kalau Harry baru melewati ultahnya yang ke 17 dan seperti pada penyihir lainnya Harry mengalami puber sihir nya. Yang sangat berbeda dengan puber yang biasa dialami oleh para Muggle.


Harry yang sadar kalau Ginny sedang menatapnya dengan tatapan seperti macan kelaparan, menjadi semakin salah tingkah. Dia ingat bagaimana dulu mereka ketika pacaran sering curi-curi waktu untuk berciuman di kelas-kelas kosong, dan bagaimana manisnya toket Ginny ketika dikenyot Harry. Hal ini semakin menambah keras kontol Harry.



naked-harry-potter-ginny-nude.jpg


Ginny yang melihat ada gundukan semakin besar di selangkangan Harry semakin merasa panas di selangkangannya sendiri. Gatal di sekitar memeknya karena melihat otot-otot Harry semakin terasa memuncak yang membuatnya sedikit gemeteran. Memek Ginny mengeluarkan cairan lumayan banyak, yang mana sebagian akhirnya menetes ke lantai. Tidak mau malu pada Harry, mantannya Ginny segera pergi ke kamarnya yang ada di lantai 2 dengan buru-buru-buru


Harry yang terkejut dengan perginya Ginny secara tiba-tiba baru melihat ada beberapa cairan di lantai bekas Ginny berdiri. Pelan-pelan Harry mendekat ke cairan itu, dan menyentuhnya dengan jarinya. Lalu Harry mendekatkan jarinya itu ke hidungnya dan mencium bau yang dulu sangat suka diciumnya, Bau memek Ginny. Harry akhirnya sadar kalau Ginny tadi sedang horny karena melihat dirinya. Harry lalu pelan-pelan beranjak ke lantai 2, ke kamarnya Ginny. Untung bagi Harry karena di lantai 2 ini Cuma ada kamar Ginny, sehingga memudahkan Harry untuk mendekat ke kamar Ginny tanpa diketahui saudara-saudaranya yang lain.


Didepan pintu kamar Ginny, Harry melihat kalau pintu itu tidak tertutup dengan sempurna karena sepertinya Ginny sangat buru-buru untuk masuk ke kamarnya. Pelan-pelan Harry mencoba melihat ke dalam kamar. Di ranjang Harry melihat Ginny sedang terlentang, kakinya terbuka lebar dengan lutut yang tertekuk. Tangan kanan Ginny sedang bergerak-gerak maju mundur tepat di atas memeknya. Kepala Ginny tertutup oleh bantal yang dipegang tangan kirinya agar suara desahannya tidak keluar kemana-mana. Harry yang merasa horny nya sudah sampai keubun-ubun lalu pelan-pelan masuk ke kamar Ginny, menutup pintunya dengan benar lalu mengeluarkan tongkat sihirnya dan berkata dalam hati “Muffliato”, mantra agar suara di ruangan itu tidak terdengar kemana-mana.


Harry langsung membuka semua baju dan celananya sendiri, kontolnya yang memang sudah keras dari dapur berdiri kokoh tanpa terhalang apapun. Harry langsung mendekati kasur Ginny, dengan pelan-pelan memegang tangan kanan Ginny dan menyingkirnkannya. Ginny yang terkejut langsung membuang bantal yang menutupi mukanya dan melihat Harry sedang berdiri telanjang dengan kontol yang berdiri kokoh, saking hornynya, Ginny Cuma bisa mengangguk pelan.

harry-potter-porn-ginny-hermione.jpg


Harry yang merasa sudah medapat ijin, langsung mendekatkan kontolnya ke bibir memek Ginny. Pelan-pelan di sodoknya memek Ginny yang merah merona itu. Ginny menahan suara desahannya ketika merasa memeknya sangat penuh oleh kontol Harry. Harry mendekat ke telinga Ginny,

“Teriak aja, aku sudah menyihir ruangan ini menjadi kedap suara”.

Ginny mendengar itu langsung bersuara

“Ahhhhhhhh”

Harry yang awalnya mendiamkan kontolnya yang sudah bersarang di memeknya Ginny, mulai menggoyangkan pantatnya maju dan mundur.


“Terus Harry, kontolmu jadi besar sekali”

“Ahhh, Ahhh, Ahhh”

“OH, memekmu tambah sempit aja Ginny, enak sekali”

“Bukan memekku, tapi kontolmu yang kegedean”

Harry semakin mempercepat gerakan kontol dia di memek Ginny.

“Terus, lebih cepat Harry, lebih cepat. Aku mau dapet”

Akhirnya Ginny orgasme yang pertama pagi itu. Lolongan Ginny seperti lolongan werewolf memanggil temannya

Harry yang tahu Ginny sudah mendapat orgasme yang pertama, tidak berhenti malah semakin mempercepat gerakan kontollnya.

“Ahh Harry, aku capek, pelankan sedikit”

“Tidak bisa Ginny, memekmu enak sekali”

“Ohhhhh, harry, kamu kuat sekali”

Harry yang bosan dengan gaya itu, mengangkat Ginny kepangkuannya sehingga mereka duduk dan toket Ginny persis dedepan mulutnya. Tanpa menghentikan genjotan di bawah, Harry langsung mengenyot toket Ginny.


Ginny yang mendapat serangan kedua di toketnya, akhirnya menyerah dan merasa kalau orgasmenya yang kedua sudah maud atang.

“Oh harrryyyyy, ak lonte mu, ayo terusssss, aku mau dapet lagiii”

Mendengar Ginny yang bicara kotor, Harry juga merasa akan keluar. Dia tidak terlalu memikirkan berapa lama dia bisa bertahan.

“Ayoooo aku juga mau keluar, sama-sama”

“Ahhhhh”

Bersamaan dengan dirasakanya ada cairan yang menyemprot di kontolnya, Harry menembakkan spermanya langsung ke memek Ginny.


Mereka terdiam beberapa saat sambil menikmati sisa-sisa orgasme masing-masing. Lalu Harry melepas kontolnya yang mulai mengecil dari memek Ginny. Memungut baju dan celananya lalu langsung keluar dari kamar Ginny. Ginny yang merasa semua tulang dibadannya mau copot, langsung tertidur lagi karena kelelahan.[/HIDE]
 
Terakhir diubah:
Mantep suhu lanjutkan
 
Wah. Bahasanya suhu udah kaya terjemahan aja ya. Keren.

Potterhead banget hu?

Harusnya di sf fiksi sih ini..
 
Updateny kpan hu
 
[hide]
Keluar dari kamar Ginny, Harry menutup pintu nya rapat-rapat, ia tidak mau ada saudaranya yang melihat Ginny tertidur sambil telanjang tanpa sehelai benang pun. Harry kembali turun ke dapur untuk sarapan karena ia merasa begitu lapar sehabis ngentot habis-habisan dengan Ginny. Di dapur, sedang menikmati secangkir kopi sedang duduk Tn. Weasley, ayah dari Ginny. Harry menyapanya dan ikut duduk di samping Tn. Weasley.

“Arthur, boleh aku bertanya sesuatu yang agak pribadi kepadamu?” Tanya Harry agak malu-malu.

“Tentu Harry, kamu boleh tanya apa saja pada ku dan kalo aku boleh menebak pertanyaanmu, pasti berhubungan dengan puber sihir yang kurasa kau alami semalam?”

“Hehehe,”Harry tertawa malu-malu. “Iya, aku bingung mau bertanya pada siapa lagi.”

“Puber sihir, terjadi setelah seseorang melewati ulang tahunnya yang ke 17. Efeknya bisa berbeda-beda pada tiap orang, tergantung pada orang itu sendiri.”

“Efek apa itu ?” Harry agak bingung.

“Well, karena kamu seorang penyihir hebat, puber sihir mu pun juga berpengaruh sangat besar pada tubuhmu. Kekuatan mu akan bertambah berkali-kali lipat. Perubahan tubuhmu akan sangat terlihat. Selain itu nafsu seksual mu pun akan sangat mengebu-gebu. Untuk penyihir yang tidak sekuat dirimu, perubahannya tidak sedrastis itu, paling hanya tumbuh bulu di beberapa bagian tubuhnya.”

“Oh.”Harry hanya dapat menjawab singkat.

“Kamu akan melihat wanita dengan cara yang berbeda sekarang Harry dan wanita pun akan melihat mu dengan cara yang berbeda. Tubuhmu, baumu, dan tatapanmu pada seorang wanita akan membuat wanita-wanita itu menjadi lebih nafsu kepadamu. Pengaruh ini lebih besar kepada wanita yang belum menikah dan memang sebelumnya sudah memiliki rasa kepadamu. Berhati-hatilah mulai sekarang Harry, banyak penyihir yang akhirnya ditangkap ke Azkaban karena mereka tidak mampu mengendalikan nafsu mereka sehingga memperkosa banyak wanita.”

Bersamaan dengan itu, masuk ke dapur anggota keluarga Weasley yang lain sehingga Harry melanjutkan sarapan nya dengan berdiam diri tapi berpikir sangat mendalam. Hari itu dilalui Harry tanpa banyak insiden, saat siang hari bertemu Ginny lagi mereka hanya tersenyum malu-malu tanpa banyak berkata apa-apa.

Malamnya, ketika Harry sedang berpikir sendiri diatas kasurnya mencoba untuk tertidur. Harry mengingat-ingat kembali bagaimana hangatnya memek Ginny terasa pada kontolnya, bagaimana desahan Ginny setiap kontolnya yang begitu besar masuk menusuk memek Ginny. Sambil tersenyum Harry akhirnya tertidur.

https://encrypted-tbn0.***********/images?q=tbn:ANd9GcSfRcN3XfffXblEdmGEolaTjkotfPuygSYDcWxoXo-O8D_SzUfs

Dihadapan Harry berlutut Draco Malfoy, yang dari mukanya terlihat bahwa ia sangat ketakutan. Harry memindakan pandangannya dari wajah Draco ke arah kiri, di sudut ruangan juga berlutut seorang wanita berkulit putih, dengan rambut pirang. Dengan diterangi cahaya lilin yang beterbangan di langit-langit ruangan, Harry dapat melihat bahwa wajah wanita itu sangatlah cantik. Posturnya langsing dan tinggi. Tonjolan di dadanya tidak terlalu besar, juga tidak terlalu kecil. Wanita itu masih menggunakan baju dan rok yang cukup mini.
karlie71-640x416.jpg

“Draco, kenapa kamu takut?” Suara Harry melengking tinggi.

“Maaf, Tuanku. Saya harap saya tidak melakukan kesalahan apapun.” Jawab Draco.

“Kesalahan? Tidak Draco, jauh dari itu. Aku memanggilmu kesini justru akan memberikan hadiah untuk mu.”

“Hadiah? Tuan sangat baik untuk Draco. Draco merasa tidak pantas menerima hadiah dari Tuan.” Draco mulai bisa tersenyum setelah mengetahui ia tidak akan dihukum Kutukan Cruciatus seperti yang ia lihat di berikan Tuannya pada anak buahnya yang berbuat salah kemarin sore.

“Ya Draco, karena kamu telah meminjamkan rumah keluarga mu pada para Pelahap Maut, aku telah menyediakan hadiah yang sangat menggairahkan untukmu.”

“Kau lihat di sudut ruangan itu Draco, ia adalah seorang model penyihir yang biasa berlenggak lenggok di karpet merah Victoria Secret. Para pelahap mautku kemarin dengan susah payah berhasil menangkapnya tanpa melukainnya sedikit pun. Aku berikan ia kepadamu, Draco untuk kau nikmati. Hanya satu syarat yang kuberikan kepadamu, Kau harus menikmati dia disini, dihadapanku.”

https://encrypted-tbn0.***********/...MJIMSJ51VUJMZM5rIRaBCh2A53Lpcz_29osA30u5SgegU

“Tentu Tuanku. Tentu. Tuan sangatlah baik. Tuan sangat mengerti apa yang aku butuhkan.”

“Lebih dari itu Draco, aku akan memberikan sedikit ilmu ku pada mu. Sebuah mantra yang sangat kuat. Yang hanya aku ketahui sendiri di dunia sihir ini. Karena aku telah membunuh orang yang menemukan mantra ini. Kau tahu Draco, mantra ini akan membuat orang yang kau mantrai menjadi sangat bernafsu dan akan nurut atas apa yang kau perintahkan pada dia. Dia akan menjadi budakmu selamanya. Mantra itu adalah “NGENTOTIOUS”. Ingat mantra ini Draco, jangan kau berikan mantra ini pada siapapun juga. Mantra ini adalah mantra yang sangat berharga yang kumiliki. Namun mantra ini memang sangat kuat, hanya penyihir yang kuat jugalah yang dapat mengucapkannya. Sekarang ayo kita lihat, apa kau cukup kuat untuk mengucapkannya.”

“Baik Tuanku.”

https://encrypted-tbn0.***********/...MB_156KXCqclaPT0DS5vROVHeurWjEorvwevACYr0dKRe
Draco pun berdiri dan berjalan pelan menuju wanita yang ada di sudut ruangan. Ia menyiapkan tongkat sihirnya, dan dengan segenap kekuatannya ia berusaha mengucapkan mantra itu.

“NGENTOOTUS”

“NGENTITUTS”

Tidak berhasil di dua kali percobaanya, Draco mulai merasa putus asa. Ia tahu dirinya bukanlah seorang penyihir yang cukup kuat.

“NGENTUTUTS”

Ketiga kalinya Draco gagal mengucapkan mantra itu dengan benar. Dari belakang kepalanya Draco dapat mendengar Lord Voldemort tertawa sinis. Lalu

“NGENTOTIOUS” Akhirnya, Lord Voldemort sendiri yang mengucapkan mantra itu pada wanita yang ada dihadapannya.

“Layani Draco” ucap Lord Voldemort singkat.
https://encrypted-tbn0.***********/...9gIcaBtyn8Me7eHSIDsGV2WexH78xN6hVXrZGWuqbvsxf

Tanpa menunggu lama, wanita itu langsung merangkak menuju Draco. Liurnya menetes dari mulutnya, wanita itu sudah sangat horny. Sampai di hadapan Draco, wanita itu langsung membuka celana Draco. Draco yang memang sudah bernafsu juga karena melihat wanita model Victoria Secret itu, yang dulu foto-foto nya sering dijadikan bahan coli oleh Draco, merasakan kontolnya yang berdiri kokoh terbebas dari jeratan celananya.
https://encrypted-tbn0.***********/...oOFb_LuXgVL1qwDBF7a34MogZuQgW0PXa6rL4C641iJft
Hap, langsung dilahapnya kontol Draco. Sedotan maut wanita itu langsung membuat Draco melenguh

“Oohhhhhh”

“Terussssss”

“Ahhhh, ya seperti itu, terusss, sedot yang kuat Lonte”

Draco mulai meracau tidak terarah.
https://encrypted-tbn0.***********/...tOWLmcEz2PSL318eaKEabAxlfmmuG-0BOloxGIy8-Zuqx

Wanita itu terus menyedot kontol Draco yang sebenarnya tidak terlalu besar. Tangan wanita itupun tidak tinggal diam. Biji Draco dimain-mainkannya, lubang anusnya pun dibelai-belai. Draco yang sudah sangat horny, akhirnya menyerah.

“Ahhhh, aku keluarrr lonteee.”

Sperma Draco yang encer tersemprot keluar, yang semuanya berusaha ditampung wanita itu. Lord Voldemort tertawa terbahak-bahak melihat anak buahnya yang sangat cepat keluar.
https://encrypted-tbn0.***********/...9CgJdppY-IMGf21ZZPcyZ9mor-IlB2FyjMBiwAqB0wXhU
Lengkingan tawa Voldemort membuat Harry tiba-tiba terbangun. Ia baru sadar kalau ternyata ia baru mimpi, namun mimpinya ini sama seperti mimpi yang dialaminya di tahun ke 5 ia di Hogwarts. Mimpi yang benar-benar terjadi, karena pikirannya terhubung dengan pikiran Lord Voldemort melalui luka sambaran petir yang ada di dahinya. Harry mengerjapkan matanya, lukanya berdenyut-denyut. Setelah agak tenang, Harry baru memikirkan mimpinya lagi. Ia masih ingat semua detail mimpi itu, Ia tahu wanita itu. Karlie Kloss. Seorang model yang dulu juga ia sukai. Ia ingat mantra yang diajarkan Voldemort. Harry tersenyum, Draco tidak bisa menggunakan mantra itu. Masalah Harry sekarang sudah ada solusinya. Akibat puber sihirnya, nafsu birahi Harry memang sangat tinggi. Namun, dengan mantra itu, berarti Harry dapat ngentot dengan semua wanita yang dia inginkan. Harry akhirnya mencoba kembali untuk tidur, tidak sabar untuk menyambut hari esok, tidak sabar untuk mencoba mantra itu.
[/hide]
 
Mantap suhu gas terus nyari mangsa baru
 
Mantaabbb suhuuu... segera mantrain ke semua cewek seksi wkwkwk
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd