Agen Terpercaya  
 
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
Status
Please reply by conversation.
Bimabet

Part 25 : Apa yang akan terjadi ?​


Akupun terbangun dari tidurku karena aku merasakan seperti ada sebuah sodokan pada bagian vagina serta geli di putting payudaraku. Begitu aku membuka mataku, terlihat suasana yang masih lumayan gelap, tampaknya yang kurasakan tadi hanyalah mimpiku saja. Aku juga melihat kearah sampingku ternyata pak tarjo masih tertidur pulas dan sudah mengenakan rapi kembali pakaiannya yang tadi sempat dia lepaskan saat ingin bersetubuh denganku, sementara aku tetap dibiarkannya tidur dalam keadaan telanjang bulat disampingnya.

Saat bangun, aku merasakan ngilu pada bagian vaginaku yang habis dia hujam habis-habisan menggunakan penis besarnya itu dan juga terlihat beberapa bercak sperma yang sudah mengering disekitar bibir vaginaku. Akupun kemudian bangun dan mencari jaket coat hitam yang tadi dia jatuhkan disekitar sini, namun aku bisa menemukannya ditengah cahaya yang sudah mulai redup ini karena lilin yang tadi dia hidupkan sudah hampir habis setelah berjam-jam menerangi ruangan ini ketika kami sedang bersetubuh tadi.

“Duh dimana sih jaketku tadi” Batinku berpikir mencari keberadaan jaketku yang sama sekali tidak terlihat dimanapun.

Aku benar-benar sangat bingung sekali apabila jaket itu tidak kutemukan karena itu merupakan satu-satunya pakaian penutup tubuhku yang kubawa saat ini sejak dari rumahku. Aku tidak membawa pakaian lagi sehingga sekarang aku benar-benar dalam keadaan bugil total. Apakah aku harus pulang dalam keadaan telanjang bulat setidaknya sampai aku mencapai tempat dimana aku memarkirkan mobilku, setelah itu aku bisa merasa aman karena kaca mobilku yang lumayan gelap sehingga aku tidak perlu takut ketahuan oleh orang lain. Tetapi bagaimana jika saat diperjalananku nanti aku ketahuan oleh orang lain lagi, aku pastinya tidak akan bisa menutupi ketelanjanganku karena aku sudah tidak memiliki pakaian satupun yang kubawa saat ini.

Akupun semakin berpikir keras bagaimana caranya agar aku bisa cepat keluar dari tempat ini karena aku tidak mau berada disini lebih lama lagi, terlebih aku juga harus segera mengonsumsi pil kb yang sudah kubeli tadi karena pak tarjo sudah menembakkan semua spermanya kedalam vaginaku. Aku tidak ingin spermanya ini membuahi rahimku karena meskipun aku sudah berulang kali ngentot, bahkan sampai melacurkan diriku sendiri hanya demi memuaskan birahiku, aku seperti masih belum siap untuk memiliki seorang anak. Aku juga masih belum siap apabila aku hamil diluar nikah dan menjadikan diriku pada akhirnya diusir dari keluargaku sendiri karena sudah membuat nama baik keluarga menjadi tercoreng akibat ulahku yang menjadi seorang cewek murahan. Meskipun sebenarnya aku masih memiliki batas waktu sampai tiga hari karena memang kandungan obat kb yang kubeli itu maksimal sampai tiga hari setelag berhubungan badan, aku tetap lebih suka mengonsumsi secepatnya daripada hal-hal yang kutakutkan terjadi. Sesaat timbul penyesalanku kenapa aku meninggalkan obat itu didalam mobilku.

Karena akupun tidak kunjung menemukan dimana jaketku berada, dan aku juga tidak ingin pak tarjo langsung bangun dan menyetubuhiku kembali, akupun akhirnya memutuskan untuk pulang dalam keadaan bugil, setidaknya sampai dimana aku memarkirkan mobilku. Jika aku sudah berada didalam mobilku, aku bisa merasa aman karena kaca mobilku yang lumayan gelap dari luar sehingga tidak akan ada orang yang akan melihatku mengemudi dalam keadaan telanjang. Hanya saja perjalanan dari rumah ini kembali ketempat mobilku parkir sedikit lumayan jauh mengingat aku yang sebelumnya berlarian tak tentu arah menghindari kejaran dari satpol-pp tadi, tapi semoga saja aku tidak sampai ketahuan oleh orang lain lagi karena keadaan diluar sana masih lumayan gelap dan pastinya sudah sangat sepi.

Akupun akhirnya meninggalkan pak tarjo yang masih tidur pulas setelah menyetubuhiku dan keluar dari rumahnya ini dalam keadaan telanjang bulat.

“Brrrr,, dingin banget” Gerutuku menggigil kedinginan saat aku keluar dari rumah usang ini dan seketika angin malam langsung menusuk kulitku yang terasa sampai ketulang saking dinginnya.

Itu karena memang saat ini aku sedang dalam keadaan telanjang bulat tanpa sehelai benangpun yang menempel ditubuhku, hanya sebuah flat shoes sederhana saja yang biasa kupakai saat kuliah yang menempel di masing-masing kakiku. Akupun berjalan kembali sambil mengingat sebentar arah dimana aku datang tadi dalam keadaan deg-degan takut jika ada orang yang akan memergokiku sedang berjalan telanjang bulat saat ini. Aku berjalan sambil menutupi kedua putting payudaraku yang sudah mencuat akibat udara dingin malam serta menutupi vaginaku yang masih sedikit basah setelah bersetubuh dengan pemulung sampah tadi. Meskipun sebenarnya sia-sia saja aku menutupinya menggunakan kedua tanganku, orang lain pasti akan dapat membayangkan tubuhku yang saat ini sedang telanjang bulat, apalagi keberadaan tattoo permanen yang amat vulgar terukir dibadanku, sehingga sangat membuat diriku terlihat seperti seorang pelacur murahan yang mesum. Sehingga orang-orang pasti akan langsung kembali menyetubuhiku terlebih wajahku yang lumayan cantik khas oriental ini akan membuat para lelaki diluar sana pasti akan langsung bernafsu padaku.

Aku berjalan pelan sambil mengendap-endap memperhatikan sekitarku apabila ada orang lain selain diriku saat ini, agar aku bisa segera menyembunyikan diriku atau kembali ke jalan sebelumnya apabila aku tidak dapat menemukan tempat untuk bersembunyi, setidaknya sampai kondisi benar-benar aman untukku lalui. Tapi sejauh ini tampak aman-aman saja saat aku berjalan karena memang suasana sudah lumayan sepi karena orang-orang sudah pada tidur, dan juga petugas pol-pp itu sepertinya sudah tidak berada disekitar sini lagi, sehingga akupun tidak menemukan kendala sama sekali dalam perjalananku kali ini.

Ketika aku sedang berjalan sambil telanjang seperti ini, pikiranku tiba-tiba teringat dengan kondisi dimana aku juga pernah melakukan hal yang sama beberapa bulan yang lalu. Suatu pengalaman pertamaku dimana aku bisa merasakan sensasi berjalan diluar rumah dalam keadaan bugil dimana diriku pada saat itu masih hanyalah seorang gadis anak orang kaya biasa dan keperawananku masih terjaga. Benar-benar suatu sensasi yang luar biasa bisa berkeliaran sambil telanjang bulat ditempat yang tidak semestinya ini, dan saat diriku memikirkan itu, nafsuku kembali naik dan membuatku kembali bergairah meminta dipuaskan. Akupun juga dapat merasakan jika saat ini vaginaku sudah semakin becek dan putting payudaraku semakin sensitif dalam genggaman tanganku saat kututupi kedua bagian itu.


(Diriku saat sedang berjalan di gang)
“Emmmpphhh,, mmmmhhhh” Desahku pelan sambil berjalan pelan menyusuri gang kecil ini menuju ketempat dimana aku meletakkan mobilku.

Saat sedang berjalan, tangan kananku sebenarnya tidak sengaja menggesek liang vaginaku karena sudah licin serta basah dari cairan kewanitaanku, namun seperti ada rasa nikmat yang menjalar ketubuhku sehingga tanpa sadar akupun semakin menggesekkan jariku ke clitoris serta permukaan bibir vaginaku sehingga semakin menimbulkan sensasi nikmat tersebut dan seketika mengeluarkan desahan pelan tanpa kusadari. Sementara itu, tangan kiriku kugunakan untuk menekan serta meremas kedua bukit kembarku sambil tetap berjalan perlahan dan sambilan juga menikmati setiap rangsangan yang kulakukan sendiri.

Aku berjalan pelan sambil tertatih akibat rasa nikmat yang mendera tubuhku, rasanya ingin sekali aku masturbasi saat ini juga namun aku tidak menemukan tempat yang menurutku cukup aman. Setelah berjalan beberapa meter kemudian, aku melihat ada sebuah pos keamanan yang terlihat tidak terawat karena banyak sekali kotoran serta ilalang yang menjalar disebagian bagunannya, beberapa kaca jendelanya juga terlihat sudah tidak ada lagi meski pintunya masih terlihat, ditemboknya juga banyak sekali terdapat coret-coretan cat yang dibuat oleh orang iseng karena mungkin tempat itu sudah tidak pernah terpakai lagi. Akupun langsung mendekati bangunan kecil itu dan memasukinya.

Didalam bangunan ini hanya terdapat sebuah meja dan kursi kecil yang terbuat dari kayu saja, tidak terlihat apapun selain itu karena memang tempat ini hanya diperuntukkan sebagai pos keamanan untuk lingkungan sini. Aku juga melihat kearah luar dari jendela tidak jauh dari meja itu dan langsung terlihat jalanan gang diluar sana. Apabila aku masturbasi memuaskan diriku didalam tempat ini, sudah pasti aku akan langsung ketahuan oleh orang lain bila ada yang lewat, apalagi jika aku sampai mengeluarkan desahanku sedikit keras, tapi jika aku bersembunyi dibawah jendela itu, aku tidak akan terlihat dari luar asal aku bisa menahan suaraku karena tempat ini hanya memiliki satu jendela saja yang mengarah langsung ke bagian luar gang ini serta sebuah pintu di sisi lainnya. Akupun nekat masturbasi disana karena memang saat ini aku sudah tidak dapat menahan hawa nafsuku lagi yang tiba-tiba naik setelah berkeliaran telanjang bulat ditempat yang tidak kukenal ini.

“Mmmmppphhh,, mmmpphhh,, mmmpphhhhh” Desahku nikmat sambil menutup mulutku agar suaraku tidak keluar.

Tangan kananku sedang sibuk memainkan clitorisku sambil sesekali menggesekkan liang vaginaku yang lumayan becek itu. Sementara tangan kiriku menutup mulutku dan menggunakan bagian sikuku untuk menekan-nekan payudara kiriku.

Aku bermasturbasi sambil duduk dilantai bersandar tepat dibagian bawah jendela pos keamanan tersebut agar diriku tidak dilihat oleh orang yang melintas diluar sana, akupun juga berusaha sekuat tenaga agar eranganku tidak sampai keluar karena saat ini suasana diluar benar-benar sangat sepi sekali karena orang-orang masih pada tidur didalam rumah mereka masing-masing. Aku terus mencolek-colek memainkan vaginaku dan ruangan ini pun sudah dipenuhi oleh suara becekan yang timbul antara peraduan liang kewanitaanku beserta jarinya yang terus memainkannya, ditambah suara erangan nafasku yang sedang berpacu menikmati setiap rangsangan ini. Sesekali juga suaraku keluar dari mulutku secara tidak sengaja karena aku menurunkan tangan kiriku meremas payudaraku serta memilin puttingnya secara bergantian dan tidak menutupi mulutku lagi.

Semakin lama diriku bermasturbasi, tubuhku pun semakin dibasahi oleh keringat karena suasana didalam bangunan ini memang sedikit pengap dan juga diriku yang sedang berusaha merengkuh kenikmatanku sendiri dan tubuhku senidiri pun ikut bergoyang nakal maju-munjur mengikuti setiap gesekan yang kulakukan pada liang senggamaku.

Tidak puas dalam posisi seperti itu, akupun perlahan bangkit sebentar dan mengintip melalui jendela apakah suasana diluar sana masih aman atau tidak. Setelah kuintip sebentar dan terlihat masih sepi, akupun kemudian berdiri dan melangkah menuju kearah kursi didepanku. Kursi dan meja ini terlihat seperti bangku sekolah dasar yang dulunya pernah kududuki sewaktu aku masih kecil. Saat aku mendudukinya, kedua kakikupun langsung kuangkat keatas meja didepanku dan kulebarkan memperlihatkan vagina serta anusku yang sudah sangat basah dan sudah dimasuki oleh ratusan penis itu. Akupun kembali memainkan vaginaku namun kali ini kumasukkan dua jariku sekaligus secara langsung kedalam liang vaginaku, sementara tangan kiriku memainkan lubang anusku secara bersamaan saat aku memainkan vaginaku.

“Mmmmpphhh,, aaaccchhhh,, iiyyyaaaahhh,, ooouuwwwhhhh,, ennaakkkkhhh,, aaahhhhh” Racauku.

Aku masturbasi sambil duduk menghadap kearah jendela didepanku, apabila ada seseorang yang melewati pos keamanan ini, maka dia pasti akan langsung melihat seorang gadis chinese yang sedang telanjang bulat sibuk memuaskan hasrat birahinya sendiri dari balik jendela pos itu. Benar-benar sangat beresiko sekali posisiku sekarang ini karena pasti bisa saja akan ketahuan oleh orang lain yang tidak kuketahui, apalagi aku saat ini sedang berusaha menggapai kepuasan birahiku. Namun memikirkan resiko itu malah semakin membuatku terangsang dan semakin memacu adrenalinku untuk berbuat lebih, walaupun sebenarnya aku tidak ingin disetubuhi lagi oleh orang lain dan harus cepat-cepat pulang kerumah, tapi sensasi ini benar-benar sungguh membuatku bergairah.

Tidak puas hanya menggunakan tanganku saja mengusap-usap liang senggamaku, akupun kemudian bangkit lalu berpindah posisi kebagian sudut meja. Aku berpegangan pada permukaan meja kayu tersebut dan mendekatkan liang vaginaku kebagian sudut meja itu dan menggesek-gesekannya disana.

Sangat nikmat sekali yang kurasakan saat ini dibanding ketika aku memainkannya dengan tanganku, dan juga aku saat ini tampak seperti sedang menyetubuhi sebuah meja dengan posisi aku sedang berdiri disalah satu sudutnya. Eranganku pun semakin sering keluar dari mulutku dan menggema memenuhi seisi ruangan kecil ini, entahlah apakah eranganku juga dapat terdengar sampai keluar pos ini namun jika dalam situasi seperti ini, tampaknya tidak mungkin jika suaraku tidak terdengar sampai keluar mengingat jarak pos keamanan ini serta jendelanya benar-benar bersebelahan persis dengan jalan gang yang ada disampingnya. Tapi aku tidak mempedulikannya karena aku lebih fokus dengan kenikmatanku sendiri, lagipula orang-orang saat ini sedang tidur pulas dan tidak akan bisa mendengar suaraku yang sedang sibuk memuaskan dirinya sendiri didalam bekas pos keamanan ini.

Semakin lama kugesekkan vaginaku pada sudut meja ini, malah semakin membuatku makin terangsang dan belum ada tanda-tanda jika aku akan mendapatkan orgasmeku. Kemudian akupun mendorong meja tersebut hingga menempel pada bagian jendela pos keamanan itu, lalu akupun naik keatas meja itu dan berpegangan pada kedua sisi kusen jendela tersebut, sehingga apabila dari depan akan tampak seluruh tubuh telanjangku mulai dari wajahku, payudara hingga vagina serta pahaku dengan sangat jelas.


(Posisiku didepan Jendela)
Aku mengekspose diriku yang terlihat sangat binal ini pada jendela pos keamanan. Apabila ada orang yang lewat didepanku saat ini, mereka pasti akan langsung nafsu melihatku yang sedang bugil memamerkan tubuhku sendiri. Memikirkan itu semakin membuat nafsuku memuncak dan secara otomatis menggerakkan kedua tanganku memainkan payudara serta vaginaku.

“Ooohhh,, iiyaaaahhh,, mmmmhhh,, ayooo lihatt akkhhh,, aakkuuu,, ooohhh,, ayooo entotin akkuuhhh,, sssshhhh mmmppphhh” Desahku yang sudah semakin tidak karuan.

Di dalam pikiranku saat ini adalah aku berharap agar aku dapat dilihat oleh orang lain dalam keadaan masturbasi saat ini. Aku ingin wajah mesumku saat ini dilihat oleh orang lain, aku ingin payudaraku yang bertindik serta tattoo ini dilihat orang lain, aku ingin vagina lacur yang becek ini juga dilihat orang lain, Yaaa.. aku ingin dilihat oleh orang lain saat ini. Akupun semakin cepat memainkan liang vaginaku sendiri dan semakin kuat kuremas payudaraku menikmati setiap kenikmatan yang kulakukan ini. Selang beberapa lama kemudian, akupun memutar tubuhku dan menunggingkan pantatku kearah jendela pos keamanan ini sehingga saat ini lubang vagina serta anusku terpampang jelas dari arah luar.


(Nungging didepan Jendela Pos)
“Aaahhhh iiyyaaahhh,, terruusss oooohhhh,, nikmaattthh banggeettthh,, ssshhhh,, ayooo entotiiinn akkuuhh laggiiihh,, aaaahhhh” Desahku yang semakin keras terdengar.

Akupun sudah tidak mempedulikan lagi posisiku saat ini yang kemungkinan besar akan ketahuan oleh orang lain karena suaraku yang sudah pasti akan jelas terdengar hingga sampai keluar dari pos keamanan ini, serta tubuhku yang juga terpampang secara jelas dari balik jendela pos ini. Aku saat ini hanya fokus menikmati setiap rangsangan yang kulakukan dan memperoleh orgasmeku.

Semakin cepat kusodokan jariku pada liang vaginaku dan juga kumain-mainkan payudaraku, semakin cepat pula rasanya badai orgasme yang akan menjalar menghampiri tubuhku, akupun juga sudah tidak fokus lagi pada sekitarku karena rasa nikmat yang menderaku saat ini.

Namun disaat aku hendak mendapatkan orgasmeku, tiba-tiba dari arah pintu aku dikagetkan oleh suara dari seorang yang menendang pintu itu hingga terbuka dan mendapatiku sedang dalam posisi menungging telanjang sambil mengusap-usap vaginaku. Tapi bukannya berhenti, aku malah tetap melanjutkan aksiku meski saat ini diriku sudah terlihat sepenuhnya oleh orang tersebut, dan tidak lama kemudian akupun akhirnya mendapatkan orgasmeku dihadapan orang yang menangkap basah diriku sedang masturbasi sambil telanjang ini.

“Aaaaahhh,, aaaahhhh,, kellluuaarrrrrrrrhhhh”

Cccccrrrtttttttt,, cccrrrrttttttttt,, ccccrrrrrrttttttttttt

Vaginakupun menyemprotkan cairan cintaku kearah jendela pos keamanan itu dengan sangat banyak dan deras sekali. Tubuhku pun kejang-kejang keenakan saat dilanda orgasme yang kesekian kalinya dimalam hari ini. Setelah kukeluarkan semua cairan orgasmeku, akupun hanya bisa telungkup lemas dengan tetap menungingkan pantatku kearah jendela itu sambil melihat dengan pandangan sayu kearah orang yang saat ini sedang berdiri mematung dibagian pintu pos keamanan ini.

Diriku saat ini sudah benar-benar pasrah apabila dia hendak memperkosaku atau membawaku saat itu juga karena aku juga sudah tidak memiliki tenaga lagi untuk melakukan perlawanan akibat lemas setelah mendapatkan orgasmeku barusan.

“Wahahaha,, kayaknya kita bakal seneng-seneng nih ron” Ucap orang yang berdiri di pintu itu.

Saat kulihat sorot matanya ketika dia bicara itu, dia tampak melihat kearah jendela yang ada dibelakangku, karena penasaran akupun berusaha melihat melalui celah pahaku yang masih nungging dan mengangkang itu dan ternyata kudapati juga ada orang lain yang sedang memperhatikan lubang vagina serta anusku dari balik jendela itu. Namun aku tidak bisa berbuat apa-apa lagi karena memang tubuhku saat ini sudah cukup lemas setelah mendapat orgasmeku tadi, terlebih diriku juga memerlukan istirahat karena memang sudah cukup lama sekali aku berada diluar rumah malam-malam begini.

Tidak lama kemudian tubuhku terasa seperti dibimbing dan di bopong oleh seseorang dan keluar dari dalam pos keamanan ini yang ternyata yang membopongku itu adalah kedua orang yang memergokiku sedang masturbasi tadi. Akupun juga dapat mencium aroma alkohol yang begitu menyengat dari mereka berdua. Diriku saat ini tidak bisa melihat jelas mereka berdua karena pandanganku sudah mulai kabur akibat lemas dan juga rasa capek yang mendera diriku. Tapi sebelum penglihatanku benar-benar kabur, aku dapat melihat tubuhku yang sedang telanjang bulat ini dibawa oleh kedua orang ini kearah sebuah sepeda motor dan mendudukkanku dibagian tengah diapit diantara tubuh mereka berdua, kemudian salah satu dari mereka pun menjalankan motor tersebut kearah yang tidak kuketahui.



…………….+…..+…………….


“Aaacchhh,, ssshhh,, iyyaahh oouuhhh,, mmhhhh”

Kugesekkan vaginaku yang sudah begitu basah ini sambil membaca sebuah cerita dewasa berjudul (I’m Crazy Girl) di sebuah sub forum cerbung di beritamaju (a.k.a s3mpr00t.com). Awalnya aku iseng membaca cerita ini karena muncul dibagian teratas di sub cerbung, tapi lama-kelamaan entah kenapa dadaku serasa bergairah dan membuat putting payudaraku mengeras dan juga membuat vaginaku perlahan-lahan menjadi basah karena terangsang. Karena nafsuku yang begitu besar ini, akupun kemudian mulai meremas payudaraku sendiri sambil membaca cerita yang tampil dilayar komputerku. Cerita itu menceritakan tentang seorang gadis chinese sepertiku yang suka eksib memamerkan tubuh telanjangnya ditempat yang tidak seharusnya, tetapi kemudian dia akhirnya menemukan sebuah kesialan yang berujung pada pemerkosaan yang mengakibatkan dia harus merelakan keperawanannya direnggut secara paksa oleh si pemerkosa tersebut. Namun anehnya, akibat dari perkosaan yang dialaminya itu, dia justru menjadi semakin binal dan nakal setelah dia mengetahui nikmatnya disetubuhi bahkan sampai menjual tubuhnya sendiri dengan harga murah hanya demi bisa kembali menikmati rasa kenikmatan itu. Aku yang membaca ceritanya itupun menjadi semakin terangsang dibuatnya sehingga pada akhirnya karena sudah tidak tahan lagi, akupun kemudian bermasturbasi saat itu juga setelah aku selesai membaca ceritanya.

Sambil masturbasi itu, aku membayangkan jika diriku lah yang sedang eksib dan mengalami pemerkosaan itu seperti yang ada didalam cerita. Kugesekkan clitorisku yang juga sudah mengeras sambil kuremas-remas juga payudaraku yang berukuran sedang namun kenyal ini.

“Mmmpphhh,, aaahhh, enakk bangeetthh,, ssshhh, aaahhhhh”

Akupun mendesah nikmat menikmati setiap rangsangan yang kulakukan pada tubuhku sendiri. Kemudian kuangkat baju tidurku dan kulemparkan kearah kasur sehingga saat ini kedua buah dadaku dengan putting yang berwarna pink ini langsung menyembul keluar karena aku saat ini tidak mengenakan bra apabila hanya dirumah. Setelah kulemparkan baju tidurku, aku juga mulai menurunkan celana berikut celana dalamku dan akupun langsung bugil total didalam kamarku. Kemudian kulanjutkan masturbasiku tadi sambil mendesah nikmat didalam kamarku meski saat ini kedua orang tuaku sedang ada didalam rumah. Aku berusaha mendesah tidak terlalu keras agar suaraku tidak sampai bocor keluar kamar karena saat ini kedua orang tuaku ada dilantai bawah, sementara aku ada dilantai dua karena kamarku dan kamar ciciku ada disini. Namun semenjak ciciku kuliah dijakarta, hanya aku saja yang menempati lantai dua ini karena kedua orang tuaku memiliki kamar dilantai satu.

Saking gatalnya vaginaku karena amat terangsang sekali, akupun sampai berusaha sedikit memasukkan jari tengahku kedalam vaginaku sambil jariku yang lain tetap menggesekkan clitorisku. Aku tidak berani memasukkan jariku lebih dalam kedalam vaginaku karena takut nanti selaput dara milikku akan robek. Aku masih tetap ingin menjaga perawanku meskipun aku tau, aku adalah seorang gadis yang memiliki nafsu yang begitu besar dan dalam pacaran pun aku selalu bernafsu sekali ketika digerayangi oleh pacarku. Tapi untuk saat ini aku sudah tidak memiliki pacar lagi karena dia sudah kuputuskan karena dia ingin meminta lebih dariku. Mungkin karena aku yang selalu menolak ajakan untuk ngeseks dengannya, hingga pada akhirnya dia pun selingkuh dibelakangku. Untung saja meskipun aku ini agak sedikit nakal dalam berpacaran serta memiliki nafsu yang begitu binal, tapi aku masih tetap bisa menjaga keperawananku. Aku hanya ingin melepaskan perawanku pada pria yang benar-benar tulus dan sangat mencintaiku.

Hanya saja apakah akan ada pria yang seperti itu, ataukah aku yang suatu saat akan kelepasan dengan merelakan perawanku begitu saja akibat dorongan nafsu yang begitu besar ini kepada orang yang hanya menginginkan tubuhku saja. Karena memang kuakui, nafsu seks ku sangat besar sekali dan dalam seminggu, hampir setiap hari aku pasti akan bermasturbasi apabila aku tidak ada kerjaan dirumah. Bahkan aku juga beberapa kali pernah hampir merelakan perawanku untuk diambil pacar-pacarku terdahulu hanya karena aku yang dibuat nanggung berusaha menggapai orgasmeku disaat kami berdua sedang menikmati waktu bersama. Untung saja saat itu aku masih bisa mengendalikan pikiranku dan mampu menjaga keperawananku, hanya saja sampai kapan aku bisa seperti ini.

Dan disaat aku sebentar lagi akan segera menggapai puncak kenikmatanku, tiba-tiba pintu kamarku diketok oleh seseorang dari luar sana.

*TOK TOK TOK*

“Duhh ganggu banget sih, orang lagi enak-enaknya juga” Dongkolku dalam hati karena saat ini aku hampir mencapai orgasmeku namun seketika mereda akibat gangguan tersebut.

*TOK TOK TOK*

Ketukan itu kembali terdengar lagi tidak lama setelah aku merasa dongkol tersebut.

“Iyaaa” Jawabku kencang dari balik pintu kamarku.

Aku tidak langsung membuka pintu kamarku karena saat ini aku sedang dalam keadaan bugil dengan wajah yang merah padam akibat rasa birahiku yang tadinya memuncak.

“Udah kamu telpon belum kakak kamu cia” Jawab mamahku yang ada dibalik pintu luar kamarku.

Akupun langsung teringat jika aku harus mengabari ciciku jika dia tidak perlu pulang ke sini karena papa dan mama akan pergi ke eropa tanggal 14 nanti untuk mengurusi bisnis dengan client yang ada disana sekaligus liburan selama dua minggu dengan mengajak beberapa pegawai mamaku untuk ikut serta kesana. Awalnya aku juga diajak, tapi mengingat aku yang saat ini akan segera memasuki bangku perkuliahan dan perlu waktu untuk mengurusi berkas-berkasku sebagai mahasiswa baru, mereka berdua pun membatalkan ajakannya padaku dan menyuruhku untuk tetap tinggal saja di indonesia. Mereka pun berusaha menelepon ciciku agar menemaniku untuk membantu mengurusi berkas penerimaanku sebagai mahasiswa baru karena tanggal 3 ini aku ada test penerimaan mahasiswa baru disalah satu kampus yang ada disini dan selang 15 hari berikutnya, aku dapat pengumuman jika akan dilakukan test penerimaan mahasiswa baru dikampus tempat ciciku kuliah karena aku memasukkan kampus itu sebagai pilihan keduaku.

“Belum mah,, ini lagi mau aku telpon” Jawabku lagi sedikit keras agar mamaku dapat mendengarnya.

“Yaudah kalo gitu, kalo kamu laper dibawah udah ada makanan kesukaan kamu nih” Ucap mamaku lagi.

“Iya maahhh” Jawabku lagi dan kemudian aku tidak mendengar lagi suara mama ku dibalik luar pintu kamarku.

Karena birahiku sudah mulai turun dan nafsuku yang perlahan mulai hilang, akupun mencoba menelepon ciciku.

“Hmm kok tumben gak diangkat ya” Ucapku karena tidak lama kemudian terdengar suara operator di hp ku saat menelepon nomor ciciku.

Kucoba kembali menelepon ciciku namun tetap sama. Kucoba juga menelepon via whatsapp namun setelah lama kutunggu tidak ada jawaban sama sekali saat ini.

“Pergi kemana ya kira-kira kok gak diangkat” Ucapku lagi.

Karena telponku yang tidak kunjung diangkat oleh ciciku, akupun mengirimkan chat padanya. Setelah kutunggu beberapa menit, hanya terdapat tanda centang dua saja tanda pesan itu hanya terkirim namun belum dibacanya. Akupun berpikir mungkin saja ciciku saat ini sedang sibuk mengurusi keperluannya disana karena dia bilang sedang ingin berlibur dulu ke bali sebelum dia pulang kepalembang.

“Ya sudahlah nanti aku coba lagi” Ucapku pelan sambil meletakkan kembali ponselku keatas meja komputerku.

Perkenalkan, namaku Gracia Natalie Florencya. Aku saat ini akan memasuki usia 20 tahun beberapa bulan lagi, dan sedang akan melanjutkan pendidikanku keperguruan tinggi karena aku saat ini sudah lulus dari sekolah menengah atasku. Aku saat ini sebenarnya masih bingung ingin melanjutkan pendidikanku kemana karena aku ingin sekali bisa kuliah disingapore, tetapi kedua orang tuaku tampak sulit untuk melepaskanku sendirian untuk kuliah disana, apalagi dengan jarak yang lumayan jauh dan juga berbeda negara membuat orang tuaku menyuruhku untuk lebih memikirkan pilihanku lagi meski sebenarnya mereka tidak melarang secara keras, tetapi aku lebih mengutamakan pemikiran orang tuaku karena memang bisa dibilang aku tidaklah seperti ciciku yang meskipun dia orangnya sedikit introvert, namun dia bisa mandiri mengurusi segala keperluannya. Berbeda denganku yang suka keluyuran kemana-mana, namun aku masih sulit untuk mengerjakan sesuatu sendirian, aku masih perlu bantuan orang lain untuk membantuku dalam mengurusi kebutuhanku.


(Gracia Natalie Florencya)
Kemudian kedua orang tuaku menyarankanku untuk mengambil kuliah saja disini, tetapi aku langsung menolaknya karena memang dikotaku ini tidak ada jurusan yang memang sesuai dengan apa yang kuminati. Aku ingin sekali memperdalam seni dan kreatif visual. Namun setelah aku mengatakan hal itu pada kedua orang tuaku, mereka kembali menyarankanku untuk ambil saja jurusan kuliah dijakarta yang sama dengan tempat ciciku berada, sehingga walaupun aku jauh dari mereka, aku masih memiliki teman yang bisa menjaga sekaligus memantauku. Setelah kupertimbangkan omongan mereka, mungkin lebih baik seperti itu saja karena akupun tidak akan benar-benar tinggal sendirian meski jauh dari orang tuaku. Lagipula jurusan yang diambil ciciku itu tidak lumayan buruk juga mengingat, aku juga mungkin saja bisa menjadi seorang ilustrator ataupun animator handal karena tidak jauh berbeda dengan apa yang kuminati, dan juga kampus tempat ciciku kuliah disana pun merupakan salah satu kampus yang ternama dan juga bergengsi.

Kembali ke cerita utama.

Sambil menunggu kabar dari ciciku, karena tidak ada kerjaan akupun kemudian membuka situs bokep dan mencari salah satu video bokep yang ada disana. Setelah itu kulanjutkan kembali masturbasiku yang tadi sempat tertunda akibat ketukan pintu kamarku sampai aku akhirnya mendapatkan orgasmeku yang begitu banyak sampai-sampai membasahi sebagian keyboard dan meja komputerku serta membuat becek bagian bawah meja komputerku akibat cairan squirtingku yang begitu banyak dan juga deras. Akupun sampai ngos-ngosan dibuatnya setelah menggapai puncak orgasme yang sebelumnya sempat tertunda tadi. Setelah lima menit berselang setelah aku mendapatkan orgasmeku, tiba-tiba mamaku kembali mengetuk pintu kamarku yang seketika langsung membuatku terkejut, namun untungnya pintu kamarku selalu kukunci sehingga dia tidak akan tau jika anak gadisnya ini sedang telanjang bulat dalam keadaan vagina yang basah dan masih menampilkan video bokep dilayar komputerku.

“Cia” Panggil mamaku dari luar pintu kamar.

“Apa mah” Teriakku dari dalam kamar.

“Makan dulu nak” Ucap mamaku lagi.

“Iya nanti aku makan mah,, aku mau mandi dulu” Teriakku lagi dari balik kamarku.

“Ya udah mama tarok tinggalin dimeja makan ya” Jawab mamaku lagi.

“Iya mah” Balasku lagi.

Setelah itu, akupun bangkit dari kursi komputerku dan ingin beranjak pergi kekamar mandi didalam kamarku untuk membersihkan diriku karena dari pagi tadi aku belum mandi karena sedang mager.

Saat aku berjalan melewati cermin besar ditengah-tengah lemari pakaianku, terlihatlah tubuhku yang sedang telanjang bulat dan sedikit basah pada area vaginaku akibat cairan orgasmeku. Terlihat jelas disana tubuhku yang putih mulus karena perawatan yang sering kulakukan, bukit kembarku yang tidak terlalu besar namun pas digenggaman dengan putting yang berwarna pink kecoklatan, perut dan pinggung yang tampak sexy seperti seorang model highclass, vagina yang bersih tanpa bulu sedikitpun karena sering kucukur setiap minggunya, serta paha dan kakiku yang kencang dan mulus ini. Sungguh indah sekali tubuhku yang terlihat dari pantulan cermin lemariku ini, akupun bahkan sampai berputar-putar seperti seorang model karena benar-benar sangat menyukai keindahan dari tubuhku sendiri.

Keindahan yang sangat ingin dilihat oleh para pria diluar sana saat melihatku, terlebih saat aku sedang mengenakan pakaian sexy seperti tanktop serta hotpants saat aku berjalan-jalan diluar. Mereka semua pasti akan melihatku dengan tatapan mereka yang penuh gairah serta nafsu karena melihat cewek chinese yang sangat sexy dan cantik sepertiku ini.

“Sayangnya mereka cuma bisa membayangkan didalam imajinasi mereka masing-masing karena cuma orang-orang tertentu saja yang bisa melihat keindahan tubuh telanjangku, hihihi” Ucapku saat melihat pantulan diriku yang bugil dicermin kamarku.

Kemudian, akupun langsung beranjak kekamar mandi untuk membersihkan diriku.

“Hmm,, apa bener itu kejadian nyata ya” Batinku dalam hati sambil memikirkan cerita yang dia lihat tadi di forum semprot.

Aku masih berpikir apakah cerita itu benar-benar asli atau hanya imanjinasi penulisnya saja, karena memang diforum itu banyak sekali cerita-cerita serupa dan juga kebanyakan cerita itu dibuat hanya dari imajinasi mereka.

“Ahh gak mungkin,, pasti itu cuman imajinasi dia aja, gak mungkin kan ada cewek yang mau ngerendahin harga dirinya sendiri sampe rela jadi pelacur ditempat kayak gitu cuman buat menuhin hasrat nafsunya aja, apalagi awalnya cuma gara-gara diperkosa” Pikirku lagi.

Kemudian akupun melanjutkan lagi mandiku dibawah guyuran shower.



BERSAMBUNG . . . . .
 
Trima kasih suhu @Pentagram666 , wah angel diculik:). Apakah si grace bakalan nyariin cicinya ke jkt dan malah ikutin nasib cicinya ? Gmn nasib angel disekap ? Mungkin malah happy dan makin puas jadi santapan preman. Ditunggu banget brikutnya suhu.:Peace:
 
Terakhir diubah:
Wah ini flashback jadinya ya hu
nggak sih,,,tp lebih tepatnya sehari setelah angel dibawa oleh dua orang preman itu hu
jd pengenalan adiknya angel itu kira" sehari setelah cerita ini

Gimana gimana carakter baru kah hehehe
iya hu :D

Updatenya keren banget ini mah.
sulit ditebak tapi mengesankan
waah makasih hu

Bakal double team nih kayaknya....
Angel....
Have fun di tempat geng motor, ya, hahaha
hahaha angel lagi keenakan ditest drive sama pemimpinnya
 
Saran aja suhu Adik jangan sampai di tatto juga biar polosan aja hehehe
siap,,,kalo adiknya emang mau ane bikin polosan aja
beda dgn cicinya yg emang difoto aslinya tuh dia ada tatonya

Trima kasih suhu @Pentagram666 , wah angel diculik:). Apakah si grace bakalan nyariin cicinya ke jkt dan malah ikutin nasib cicinya ? Gmn nasib angel disekap ? Mungkin malah happy dan makin puas jadi santapan preman. Ditunggu banget brikutnya suhu.:Peace:
haha sama" hu,,,
si grace kayaknya mikir cicinya msh ada kesibukan jdnya dia blm sadar kalo ternyata cicinya udah diculik preman
dan nasib angel jg kyknya lagi keenakan bisa nemuin pejantan baru :konak:

Wah baru baca. Oke uga neh.
Ane pasang tenda dulu di bumi persemprotan ini.
:tegang:
silahkan hu

👍😎👍 updatenya
makasih hu
 
Bimabet
Si enjel bakal gak minum pil kb karna dah keenakan atau menyerah pasrah iklas dihamilin ya ? Hmm…😂
 
Terakhir diubah:
Status
Please reply by conversation.
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd