Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG Koeli Angkoet

Status
Please reply by conversation.
Bimabet
Wong iki ancen nggapleki tenan
Crita siji rung rampung, crita liyane magel, wis nggawe meneh.

Wis nyooohhhh sak karepmu Lek.

Tak enteni kowe ning prapatan karo nggawa sutempel TAMAT.


Iki mesti Pemancing nglindur DOKTOR tenan, dudu DOKTER cabul, mulane nulis mayeng2 sak karepnya

Tutugna Lek


Ha ha ha....
Sedhelo mane ono iki piye ?





Ha ha ha yo mbuh lah....

Salam Edan E
 


Koeli Angkoet

BAB III
Irwan Day First n Second.... n Third



Irwan sebenarnya agak rikuh kala harus tinggal dengan bu dosennya yang super sexy utk bisa segera menyelesaikan laporan penelitian dari Unesco.....

Penelitian yang luar biasa....
Bukan karena apa, tapi karena sumber dananya itu yang membuat jadi luar biasa...

Banyak dosen memperoleh dana hibah penelitian yang juga akhirnya bisa digunakan oleh mahasiswanya turut ikut meneliti sebagai bahan tesis atau disertasi....
Biasanya dari kampus sendiri, atau dari DIKTI atau dari LIPI atau masih banyak lembaga di negeri ini yang memberikan biaya atau dana penelitian....

Tapi dari Unesco itu merupakan gengsi tersendiri...
Karena sulit ditembusnya....
Karena harus sangat kredibel yang diberi oleh badan ini....
Pengakuan dalam skala internasional....

Dan tanpa bu doktor Safitri menyombongkan diri kemana2 namanya langsung terkerek di kampus.... (Kampusnya dicoret ya...)
Hanya sekelas professor hebat saja yang biasanya dapat dana hibah penelitian dari Unesco....

So karenanya Irwan dengan semangat juang yang tinggi menghubungi beliau agar dimasukkan ke dalam tim bu Doktor Safitri sekaligus meminta beliau menjadi dosen pembimbing....

Alangkah senang hati si Irwan kala dirinya disetujui sebagai mahasiswa bimbingan bu Doktor Safitri dan apalagi salah satu syaratnya adalah tinggal di rumahnya agar komunikasi terjalin rapih...


Bu Doktor Safitri​

Hemat biaya kos, gratis.makan minum, apalagi biaya penelitian ditanggung semua, belum lagi bisa bimbingan kapan saja...
Mana ada tawaran seenak.itu....
Mana digaji lagi sebagai asisten peneliti dan gajinya pake dollar.....!!
Edan....


***


Hari itu laksana surga saja bagi Irwan, apalagi kala rekan2nya tahu dan pengen ikutan ternyata tak ada yang mencocoki selera bu Safitri...

Irwan memang menomenal sih, dia masuk crash program dimana dia diterima di S2 kala masih kuliah S1...

Lulus S2 entah bagaimana ceritanya dia kuliah lagi ambil S3....
Cerdas dia memang...
Banyak kawannya juga...
Punya banyak relasi bisnis....
Pokoknya luar biasa lah....

Dan Safitri tahu itu, sebab pernah dirinya berbisnis dengan Irwan kala si Irwan masih menjelang sidang S2....

"Sayang, itu mahasiswamu bener ? "

"Iya sayang, kenapa ?"

"Luar biasa, kayaknya dia dapat mentor yang jempolan, jarang2 lulusan dalam negeri berfikir bisnis macam dirinya...."

"Iya sayang, kemaren dia waktu antar tesisnya aku nanya2 dikit....
Eh tahunya dia jawabannya lugas dan luar biasa...
Jadi we ngobrol panjang lebar soal bisnis...
Jadi we bisnis sama sayangku ini...
Muuaaachh"

"Begitu ya ceritanya....
Ha ha ha, sudah pernah dicicipi ?"

"Isssshhh... Suamiku ini kok gitu ya...
Hi hi hi, ada rencana sih...
Cuma ga ada jalannya..."

"Ha ha ha, nanti juga dapat jalannya....
Eh jadi ga dapat dana penelitian dari Unesco nya ? "

"Jadilah.... Awas kalau ga dapat, si Ben bisa2 aku remes remes dia...
Hi hi.hi...."

"Oww jadi si Ben yang kasih itu ?"

"Ya gak lah, Mr Henry, professorku di Oxford yang kasih, katanya aku cocok ambil topik itu, setidaknya utk indonesia, malahan dia usulin utk se asia tenggara sebenarnya"

"Lalu si Ben ngapain ?"

"Lha dia adalah panelis penilainya, katanya semuanya ok, tinggal dia yang masih belum yakin kemampuanku...
Coba geblek khan dia..."

"Terus kamu kasih memekmu sayang ? Mmmm?"

"Ya iyalah....
Makanya aku neg sama dia, bisa2nya memanfaatkan jabatannya...
Mana kontolnya kecil loyo lagi... Haasshhhh"

"Ha ha ha....
Gitu toh ceritanya....
Ha ha ha...
Nakal juga di Ben itu, sayang nakalnya ga sesuai kemampuannya...
Ha ha ha"

"Itu sebenarnya tanpa rekomendasi si Ben aku pasti dapatlah, wong dari 7 orang panelis 6 sudah ok, cuma aku kok ditawari kontol...
Ya dicoba saja...
Ternyata kacau balau.....
Kirain bule itu ok semua, Ben tahunya kelas kacau balau....
Hi hi hi"

"Ha ha ha, kena juga kau sayang....
Nanti deh aku bisikin si Irwan biar bantu kamu penelitian nya...

Rasanya kalau dibantu Irwan bakalan high exellency deh"

"Ok....
Bantuin ya....
Bantuin dapat kontolnya juga ya...
Hi hi hi"


***

Hari pertama Irwan tinggal bersama dengan bu Doktor Safitri, semuanya biasa saja...
Dia ditunjukkan kamarnya di lantai 2, bersebelahan dengan kamar bu Doktor Safitri dan suaminya...

Kamar yang sungguh sangat besar sekali...
Lengkap dengan kamar mandi dalam yang ada bathube nya...
Ada balkonnya...
AC...
Tempat tidur besar...
Lemari yang didisain kompak dengan rak TV dan meja belajarnya...

Luar biasa....
Irwan sampai melongo memandangi kamarnya itu....

"Heei ngapain melongo sih...."

Bu Doktor merabai pipi Irwan kalau membangunkannya dari bengongnya...
Irwan makin bengong, sebab entah kapan Safitri membuka bajunya, sehingga tinggal mengenakan tangtop putih tipis tanpa bh sama sekali...

"Ha ha ha, Irwan kaget sayang lihat susumu yang ngejeplak kelihatan pentilnya...
Ha ha ha"


Bu Doktor Safitri​


"Hi hi hi.biar dia cepet cari istri papa sayang hi hi hi"

Jelaslah irwan sangat grogi, dan dengkulnya sedikit gemetaran lah...
Ini bu dosen yang dia.hormati...
Kawan2nya hormati lho...
Bahakan rekan2 dosen lainnya juga hormat...

Saat ini tampil hanya mengenakan tanktop tanpa daleman di rumahnya dan Irman akan tinggal.disana.....


***

"Irwan, rumah ini dilengkapi oleh CCTV seluruhnya, dan IP adressnya aku akan bagi ke kamu, biar nanti kalau aku ke luar kota atau luar negeri kamu juga ikutan pantau ya...."

"Oww baik pak Danang...."

"Mas.... Jangan panggil pak, mas saja...
Usia kita paling juga terpaut 4 tahunan lah"

"Baik mas Danang...."

"Hi hi hi, disini kamu juga harus panggil mbak ya... Jangan panggil bu, neg akunya dipanghil ba.bu ba bu terus seharian "

"Baik mbak Safitri....."

"Iya Irwan sayang, hi hi hi sesekali panggil sayang napa Ir....?"

"Duuh..."

"Ha ha ha coba Ir, panggil mbak mu sayang"

"Duhh iya... Mbak ku sayang...."

"Hi hi hi sini sayang, mbak kasih hadiah....."

Muuaaach....
Tiba2 Safitri melumat Irwan didepan Danang dengan ganasnya....
Irwan jelaslah melayang lah...
Mana susu Safitri menempel seolah tergencet didadanya....

Gelagapan juga ada...
Kaget adalah warna yang utama...

"Hi hi hi, Irwan sayang, ga pernah dicium bibir ya....
Kok kaya kaget gitu...."

"Duuh kaah.... Gimana ga kaget bu, eeh mbak... Ya baru ini dicium cewek sayanya..."

"Ha ha ha, dah ah kita makan yuk...."

Dan malam itu mereka makan bareng, Safitri duduk di depan Irwan dan suaminya di sampingnya...
Ngobrol kesana kemari...
Kadang guyon sambil tertawa ngakak...
Itulah kondisi rumah Danang dan Safitri....

Sesekali Danang meremas susu Safitri...
Di depan Irwan !

Kadang mencubit putingnya juga di depan Irwan !

"Ha ha ha Ir, kalau kamu mupeng lucu juga ya....
Eh ya, kalau di rumah ini kamu boleh ngenyot susunya Istriku....
Atau memelintir pentilnya kayak begini...
Selama Safitri mau ya...
Kalau ga mau ya jangan maksa"

Itu Danang memperagakan ngenyot di depan Irwan, sambil dibuka tangtopnya Safitri...
Susu gedhenya tumpah ruah...
Mulus mengkel tegak putongnya....
Disedot2 oleh Danang...

Jelas Irwan melongo lagi....
Matanya melotot seolah mau keluar dari kelopaknya....

Akhirnya karena ga kuat menahan konak, Irwan permisi pamit utk tidur....

"Iya sayang, tidur sana gih, aku mau ngentot sama suamiku tercinta ini.dulu....
Eh pagi2 kita ke kampus ya...
Kamu yang nyetir"

"Eh baik mbak....."


***


Di dalam kamar, Irwan benar2 gerah...
Baginya pengalaman siang sesore ini benar2 luar biasa, baru hari pertamanya disini sudah disuguhi pemandangan susu mengkel dan luar biasa milik bu Doktor Safitri...

Besok apalagi.....

Kling.....

Suara notifikasi WA nya....

Share data IP adress CCTV rumah ini...
Dari pak Danang kepada Irwan...

Tak lama setelah membaca notifikasi tersebut, Irwan kemudian membuka semua IP adress CCTV dalam suatu program yang telah diinstall sebelumnya, sesuai dengan perintah dalam WA pak Danang tadi....

Kemudian tampillah 40 gambar CCTV...
40 buah !!!
Bukan 5 atau sepuluh....
Semuanya 40 buah gambar....

Ada bagian luar 10 camera...
Bagian Atap !!! Ada juga 5 camera...
Bagian kamar2 lengkap semua, hingga kamar mandinya ....
Eh...
Ruang tengah atas ada gambar bu dokter dan pak Danang lagi bergumul....

Telanjang....!!!!


***


Irwan masih kutak kutik camera tersebut, setidaknya agar ada suaranya...
Melihat adegan seru kayak begini tanpa suara juga ga ada enaknya....

Mata Irwan masih saja melotot, entah dosa entah kenikmatan surga hari ini dia dapatkan, dia seolah melihat adegan live cuma dari layar kecil HPnya....

Resolusinya cukup bagus lagi, sehingga lekuk tubuh bu Doktor Safitri terpampang jelas....
Bagaimana susunya...
Bagaimana memeknya...
Bagaimana goyangannya....


Bu Doktor Savitri​

Cuma suaranya ga ada !!!
Dan itu memusingkan Irwan....
Dia pengen lebih ...
Dia pengen suara desahan...
Jeritan dan lolongan kepuasan.....

Irwan masih bekutat dengan Hpnya....
Sementara dia skip dulu adegan bu Doktor untuk bisa mengeluarkan suara di masing2 kamera...
Perlahan dibacanya lagi perintah2 yang ada....
Diikuti lagi semuanya, setiap tahapan diikuti sesuai perintah...
Semuanya.....


Dan .......

"Aaasshhh maaasssshhhhhh enaknyaaaaaaassshhhh"

"Kalau diginiin gimana sayang ?"

Tampak Danang sedang menggigit dengan bibirnya puting susu Safitri....

"Aaauuucchhh sakit masshhhh tapi enakkkkssshshh aaaah aaah ahhhhsss"

Danang menggenjot Safitri dengan kencangnya, kontolnya yang besar keluar masuk memek Safitri dengan indahnya...
Irwan tak berkedip memandangi itu semua....

"Akhuuuuu diatassshhhh ajjaaahsssss"

Kemudian tampak Safitri berguling dan dia sudah ada diatas Danang....
Tanpa copot sama sekali kontol Danang di dalam memek Safitri...
Luar biasa....
Edan benar2 edan....
Irwan sampai2 melongo ...

Melihat susu bu dosen pembimbingnya bergerqk naik turun seiring dengan goyangan Safitri....
Melihat bagaimana indahnya memek nya....
Melihat bagaimana kontol Danang keluar masuk dengan jelas ke dalam memeknya...
Melihat dan kemudian juga mendengar lolongan serta jeritan kenikmatan Safitri begitu membahana....

Irwan tak bisa menahan derita ini.....
Segera dikeluarkannya kontolnya....
Dikocoknya....
Sambil melihat bagaimana Safitri menunggangi suaminya....
Goyangan susunya bahkan jeritannya begitu membahana....
Membuat tak lama kemudian Irwan beroleh kenikmatan dengan meluncurnya pejunya....

"Hi hi hi....
Sayang lihat itu....
Kontolnya Irwan gedhe juga....
Tapi baru dikocok sebentar dah ngecrut dia...."

"Ha ha ha masih perjaka tulen kayaknya dia ha ha ha, nanti kamu ajarilah bagaimana memuaskan memekmu ini.....
Sama bagaimana memerah susumu ini...."

Dhuaaarrrr.......

Irwan kaget sekaget kagetnya.....
Lupa dia kalau dirinyapun ada dalam CCTV...

Waduh...


***


Ha ha ha
Pengintip diintip...


Modyar....


Salam Edan E
Jngn bosan2 update ya suhu
 

Koeli Angkoet

BAB IV
Irwan Day First n Second.... n Third - 2




Pagi itu, setelah mandi dan bebersih, Irwan menerima telepon dari Danang....

"Hai boss, aku pergi ke eropah 6 hari atau seminggu....
Titip rumah ya...
Titip Safitri..."

"Eh baik mas Danang, ati2 di jalan mas...."

"Siap boss....
Itu kalau Safitri minta dilayani, hajar saja...
Tapi ingat jangan sampai kalah ya...
Ha ha ha ha
Bisa2 kamu diusir dari rumah...
Kalau sampai dia ga puas, jelek soalnya...
Ingat, kelemahan dia tuh kalau dientot sambil kamu remes susunya....
Ingat itu....
Wes yo...."

"Duh iya mas....iya... Duh ati2 mas"

"Ha ha ha ..... Kamu yang ati2"

Klik...
Sudah....

Segitu saja telp dari mas Danang, cuma akibatnya benar2 merontokkan isi dada Irwan...

Setelah berbenah dan menggenakan pakaian untuk ke kampus Irwan keluar kamar, dan pemandangan didepannya benar2 membuatnya tersedak....

Tampak Safitri duduk di meja makan hanya mengenakan handuk saja, dan itu dikenakan dibawah susunya...
Hanya menutupi perutnya....!!
Susunya bergelantungan dengan indahnya...

Sekali lagi Irwan menelan ludahnya saking kagetnya dan kagumnya...

"Pagi mbak sayang....
Duuh jadi pengen nenen ini sayanya ha ha ha"

Irwan berusaha untuk tidak grogi, dan jawab Safitri telak benar....

"Hi hi hi, sini sayang kalau mau nenen, hi hi hi lagian ga usah pake omongan atuh lah...
Langsung saja sini peluk mbak sambil nenen...."


Bu Doktor Safitri​

Irwan mencoba santai mendatangi mbak Safitri dan memeluknya sambil kemudian mulutnya mengulum puting susu mbak Safitri....
Tangannya meremas2 susu itu dengan santainya seolah bukan apa2...
Padahal dada Irwan sungguh bergemuruh kala melakukan itu semua....

"Hi hi hi sudah2....
Asshhhh...aaahhhh...
Ayo makan, habis ini kita berangkat ya....
Muuaaachhhh "

Seolah tak ada apa2 merekapun makan berdua dengan saling melempar joke dan sesekali membahas masalah laporan penelitian....

Awalnya mata Irwan masih sesekali melirik pada susu Safitri yang tetpampang di depannya....
Lama kelamaan anehnya seolah itu pemandangan biasa saja baginya....

Sehabis makan, Safitri lagi2 membuat move dengan membuka handuknya di depan Irwan...
Terpampanglah tubuh telanjangnya di depan Irwan meski setelah itu dia masuk ke dalam kamarnya...

Pintunya dibiarkan terbuka....
Dengan jelas, Irwan melihat bagaimana Safitri mengenakan celana dalam mini nya....
Yang hanya berupa tali dan secarik kain yang hanya mampu menutupi memeknya saja...
Bagaimana Safitri mengenakan Bra yang juga sangat minim, sehingga hanya menutupi putingnya saja....

Pakaian yang dikenakannya sama seperti kemaren, rok span agak mini ditambah tank top lalu di balut dengan jaket berbahan katun yang lembut....

Safitri tampil sangat cantik dan elegant serta kecerdasannya nampak jelas....
Dalam ketelanjangannya...
Safitri hanya terlihat sexy...
Sekarang semua keunggulannya tampil mempesonakan...

Meskipun kalau ditanya, Irwan sungguh senang melihatnya telanjang...


***


Selama perjalanan Safitri mengajak Irwan ngobrol apa saja dari mulai soal laporan hingga soal pacar....

Soalan pacar ini yang membuat Safitri tergelak renyah....

"Jadi kamu belum pernah pacaran ya....?
Apalagi memerah susu pacar ya.....
Hi hi hi, jadi susuku adalah yang pertama dipegang oleh Irwan ?
Hi hi hi....
Kalau begitu...
Mmm
Sebentar ya....."

Safitri lalu mengangkat pantatnya, mengangkangkan pahanya lalu dengan sedikit gerakan tangannya menyibak celana dalamnya....
Tampaklah memek Safitri tampil indah di depan mata Irwan.....

Tangan Irwan dipegang oleh Safitri kemudian ditarik ditempelkan di memeknya....

"Hmmmm rabai wan memekku....
Buat dia becek wan, buatbaku orgasme sebelum kampus.....
Tetap nyetir dan fokus.....!!!"

Dan mulailah Irwan mengalami gejala tremor...
Tangannya mulai gemetar ga jelas....
Gimana tidak...
Seumur hidupnya ya baru ini dia memegang dan merabai memek wanita....
Sambil tetap fokus mengendarai mobilnya, Irwan membelai menekan dan menggosok memek Safitri....

Safitri mulai gerah....
"Oowwwsshhhhh enak wannnn terusshhhh"

Irwan mulai gerah juga....
AC mobil padahal sudah disetel sangat dingin....
Jemari Irwan rupanya pandai belajar, berkat semalam dia melihat bagaimana mas Danang mengerjai Safitri....

Jemari itu mulai menyelusup masuk memek Safitri...
Mencubiti klitorisnya...
Menggesek bibir memeknya dengan gencar...
Sesekali menyusup jauh kedalam sampai jemarinya tenggelam habis....

Irwan mengocok kencang memek Safitri namun juga kadang berhenti dan memulai lagi gerakan lembutnya....
Membelai tanpa menekan dan sangat lembutbmemperlakukan memek Safitri....

Safitri yang biasanya dikerjai dengan satu ritme saja...
Keras semakin keras semakin keras hingga orgasme, jelas blingsatan....
Perlakuan jemari Irwan yang lembut justru membuat birahinya dengan cepat terdongkrak tajam....
Ada keinginnan yang meluap luar biasa tapi tanpa penuntasan yang cukup...

Ada rasa yang menggantung namun juga rasa nikmat yang lain mulai merasuki jiwa Safitri...
Perlakuan lembut Irwan membuat Safitri hanyut...

Tak perlu waktu lama, Safitri memperoleh Orgasmenya kala tiba2 Irwan mengocok kencang memeknya tanpa aba2 dan begitu terus hingga akhirnya Safitri ngegelosor menikmati orgasmenya....

Jalanan masih sepi....
Kampus masih setengah jam lagi....
Namun Safitri sudah tak bisa bangun lagi...
Entah kenapa perbuatan Irwan begitu melekat dihatinya....


***


Sejak semalam, Safitri dilanda birahi tinggi, dia menyadari dan tahu Irwan sedang menonton dirinya dikerjain oleh suaminya....
Pagi2 dirinya juga sudah sangat bernafsu melihat batapa mata Irwan sampai melotot mengamati susunya putingnya dan getar susunya kala dirinya bergerak...

Kemudian saat Irwan menyedot2 susunya dan mengerjai putingnya dengan mencubitnya dan menggigitnya perlahan...

Saat mengobrol dengan Irwan, Safitri sudah sangat basah melihat Irwan begitu menikmati susunya yang terpampang....
Tingkah laku Irwan yang selalu saja bisa mengontrol nafsunya membuat memeknya sangat sangat basah...
Sebenarnya Safitri sudah siap untuk diterkam...
Diperkosa bahkan sudah siap...

Tapi gerak gerik Irwan yang kalem namun tetap saja matanya buas melihat susunya membuatnya justru semakin terangsang...

Dalam birahi tinggi....

Akhirnya Safitri tak tahan juga....
Dengan segala macam alasan akhirnya Irwan bisa diajak mengobel2 memeknya, tapi caranya sungguh berbeda dengan orang lain yang main hajar saja...

Irwan ga main asal....
Dia benar2 menguasai ritme dan irama tubuhnya sehingga sebentar saja dirinya terkapar habat....

Memeknya masih berkedut kencang sambil mengucurkan air cintanya...
Ya...
Dirinya squirting....
Deras....

Pantatnya terangkat oleh rangsangan dari jari Irwan...
Seolah masih saja kehausan dibelai dan dikocok bergantian....

Tiba2 Irwan meminggirkan mobil....
Kemudian mengatur dudukan kursi Safitri, sehingga Safitri bisa rebahan dengan agak nyaman....

Setelah itu semua, Irwan kembali meluncurkan mobil ke arah kampus....
Sesekali tangan Irwan meremas susu Safitri...
Kadang memelintir putingnya...
Kadang membelai memeknya....

Semuanya....
Dilakukan Irwan dengan lembut dan tak ada kesan melecehkan sama sekali...
Hanya pertunjukan rasa sayang semata....

Perbuatan Irwan benar2 membuat Safitri meleleh dalam belaian sayang Irwan....


***


Sampai di kampus, Safitri segera menuju ruangannya, sebelumnya ke kamar mandi dulu merapihkan yang belum rapih....

Mengerjakan tugas2nya dengan cermat serta menemui anak bimbingnya serta macam2 pekerjaan lainnya...
Mengajar 2 sks juga dilakoninya dengan hati gembira...
Tak pelak, kuliah Bu dosen Safitri selalu ramai, bukan cuma gara2 kecantikan dan sexy nya, namun juga karena namanya yang melambung jauh hingga dikalangan internasional itulah penyebabnya...

Dan yang utama adalah karena beliau adalah akademisi yang juga praktisi....
Apapun yang beliau ajarkan selalu punya dasar pengalaman praktis...
Itu yang jarang dipunyai dosen lain...

Kecerdasan beliau nampak betul kala mengajar dan berbicara dimuka kelas...
Beberapa ungkapan2 dalam bahasa inggris sering beliau sampaikan yang justru membuat mahasiswa senang....


***


Kesibukan mengajar dan penelitian itu berbeda jauh, jelas berbeda...
Yang satunya urusan transfer of knowledge...
Transfer ilmu....

Satunya lagi penggalian suatu ilmu atau masih embrionya kali....
Penelitian adalah mencari sesuatu yang mungkin belum ada jawabnya...
Atau mungkin belum ada yang memperhatikannya...
Lebih parah lagi mungkin belum akan ada perihalnya...

Bicara penelitian adalah bicara soal mencari data....
Mencari data....
Mencari data....

Baru kemudian mengolah dan meramunya sehingga dapatlah sebuah hasil yang menjadi dasar suatu pengetahuan menjadi satu tahap lebih maju....


***


Mencari data adalah bagian paling ruwet dalam suatu proses penelitian....
Untungnya dia mempunyai asisten peneliti yang handal, Irwan, dia sudah membentuk tim peneliti lapangan yang terbagi dalam 6 kelompok utama...

Masing2 meneliti di pelabuhan, terminal dan stasiun, pasar dan pusat perbelanjaan, sektor bangunan dan ekspedisi serta sektor umum...

Masing2 sektor diketuai oleh mahasiswa S2 yang masing2 sangat handal di bidangnya...
Setiap sektor ada 12 asisten peneliti muda, anak2 S1 bimbingannya juga...

Semua sektor akan mulai bekerja seminggu lagi, mereka masih harus membuat rencana penelitian per sub sektor dulu...
Mempresentasikan kepada Safitri dan Irwan selanjutnya baru berangkat mencari atau menggali data2...

Tentunya mereka dibiayai....
Transportasi komunikasi dan akomodasinya juga merupakan yang harus dipresentasikan...
Harusnya ada kesesuaian data yang diperoleh dan biaya yang dikeluarkan lah...

Irwan sendiri melakukan proses validasi data data yang masuk...
Semacam penapisan awal apakah data yang ada cukup sesuai atau masih kurang sesuai dan sejenisnyalah...

Langkah2 antisipasinya bagaimana bila ada data yang kurang sesuai, siapa yang akan mengerjakannya dengan biaya berapa....
Semua sudah termasuj dalam plan action yang jelas dan terarah...

Safitri benar2 sangat terbantu dengan adanya Irwan...
Sepertinya proyek penelitian ini akan berjalan dengan sangat baik...


***


Malam harinya....
Rupanya Irwan tak kunjung pulang, kegiatannya mengurus perijinan di polres dan polwiltabes masih membutuhkan waktu yang cukup lama...

Rupanya Safitri lagi2 sedang birahi tinggi, padahal pagi tadi dia sudah squirting digesek dan digosok oleh Irwan....

Dan insiden parepun terjadi...
Sampai akhirnya dirinya bisa puas mengalami lagi squrting dengan disaksikan oleh Irwan dari balik pintu kamarnya...


Bu Doktor Safitri​

Ada keinginnan agar Irwan mendatanginya, mengentotnya....
Namun rupanya Irwan hanya menyelimutinya...
Mencium dahinya...

Sesuatu yang jarang dia peroleh dari siapapun yang menidurinya, termasuk suaminya....
Tiba2 saja Safitri merasa menjadi seorang gadis muda lagi...
Hatinya berbunga2 lagi....
Safitri kemudian tertidur dengan senyuman di bibirnya....


***

Pagi ini tanggal merah....
Ya kalender menyatakan libur 2 hari...
Kamis dan Jum'at....
Artinya libur total 4 harian.....
Ada rasa malas untuk bangun, tapi kemudian dia check sistem CCTV rumahnya...

Dilihatnya Irwan sedang mandi....
Safitri dalam ketelanjangannya turun dari ranjangnya kemudian menuju kamar Irwan yang tak dikunci...
Kemudian dia membuka pintu kamar mandi Irwan....
Dilihatnya Irwan sedang mandi sejenak kemudian dia ikut bergabung....

Safitri memeluk Irwan dari belakang....

"Mandiin aku ya sayang......"

Bisik Safitri sambil memeluk Irwan dari belakang....
Jelas saja Irwan kejang2 lah dibegituin...



***


Ha ha ha....
Dasar Irwan si jomblo sejati...
Sekalinya ada yang mau, istri orang pula...

Ha ha ha



Salam Edan E
Lanjutttttttt suhu....mantep banget
 


Koeli Angkoet

BAB V
Irwan Day First n Second.... n Third - 3



Rupanya hanya sesaat Irwan terkaget2 karena tak menyangka ada yang memeluk dirinya dari belakang.....
Susunya menggencet punggungnya...
Kekenyalannya benar2 terasa sekali....

Kemudian Irwan membalikkan badannya....
Memeluk Safitri dan mendekap kepalanya di dadanya...
Entah kenapa Irwan sungguh sangat ingin memperlakukan Safitri dengan amat lembut seolah kekasihnya...
Itu saja....

Lalu diangkatnya kepala Safitri...
Dikecupnya matanya....
Dahinya...
Hidungnya...
Lalu bibirnya dengan perlahan...
Tipis2 saja dan itu dilakukan Irwan dengan penuh perasaan....

Lalu Irwan melumat bibir itu dalam2 tanda dirinya menyatakan cinta....
Lidahnya menjulur ke dalam rongga mulut Safitri...
Saling membelit dengan lidah Safitri yang entah kenapa dirinya merasa lebih memilih untuk dikuasai oleh Irwan....

Dan acara mandi itupun akhirnya berubah drastis menjadi acara percintaan.....
Percintaan ?
Ya...
Kayaknya lebih kesana dibanding dengan sekedar adegan sex belaka...


***


Irwan menyabuni seluruh tubuh Safitri dengan penuh perhatian dan kelemahlembutan....
Safitri yang biasanya bermain sex dengan sangat keras dan mengutamakan tercapainya kenikmatan secara lahiriah luluh lantak dengan perlakuan Irwan padanya...

Bagaimana Irwan menyabuni perutnya dan pahanya sungguh sangat melenakannya, bukan membuatnya meledak2 karena penyabunan hanya fokus di memeknya....


Safitri​

Bagaimana pundak dada dan lengannya disabuni rata...
Susunya dan pentilnya memang disabuni, tapi sekilas saja...
Padahal Safitri ingin lebih...
Irwan seolah bilang nanti saja....
Bahkan sampai jari jemari kakinya pun disabuni dengan sangat hati2....

Itulah Irwan, akhirnya membuat Safitri meleleh karena seolah dirinya, kecantikannya dan kesexyannya gugur dimata Irwan....
Ada rasa diremehkan oleh lawan jenisnya membuat Safitri lebih mengeluarkan jurus2 kesexyannya yang akhirnya malah mendongkrak birahinya mentok ke atas....

Desahan dan gerakan gemulai tanda2 Safitri sungguh sangat terdongkrak birahinya seolah tak satupun membuat Irwan terlena dan terbuai....

"Aaashhhh oooaaaaahhhhh aassshhh duuuhhh aassssssshhhhh"

Irwan hanya kadang seolah tak sengaja membelai puting susu Safitri...
Segitu saja...
Atau hanya tipis2 membelai memek Safitri dan selewatan saja seolah hanya minat untuk menyabuninya....
Segitu tipisnya tapi bagi Safitri seolah embun ditengah gurun pasir dahaga panas birahinya...

Menggelegak nafsu Safitri....
Irwan tetap saja tipis2 menyabuninya...
Bahkan juga kala membilasnya...
Irwan seolah hanya fokus membersihkan badan Safitri semata...
Membilas tipis2 seolah tidak begitu hirau memek dan susu Safitri sungguh sangat ingin diremas dan dikocok kencang....

Jelas Safitri sangat blingsatan dan birahinya seolah meluber kemana2 tanpa.saluran....
Itulah Safitri....
Wanita haus sex kena batunya....
Si Irwan tetap.saja.dengan dingin melewatkan acara menggosok dan membilas sabun dengan sangat dingin membagi semua belaiannya keseluruh tubuh Safitri....

Begitu acara handuk mengahnduki...
Safitri gelap mata....
Benar2 gelap mata....
Begitu badannya kering dan badan Irwan kering....

Diseretnya Irwan ke tempat tidur...
Seolah dilemparkan begitu saja....
Mata Safitri memerah buas...
Sebuas singa betina yang hendak memangsa jantannya....


***


Irwan hanya tersenyum saja...
Tak bereaksi apapun....
Dingin saja....
Tidur terlentang dalam diam dan pandangan matanya seolah meremehkan Safitri....

Safitri melompat seolah macan betina....
Mengangkangi Irwan dengan memeknya tepat di mulut Irwan dan kontol Irwan saat ini dalam genggamannya....

Dikocoknya kontol Irwan yang tidak begitu luar biasa dimatanya...
Lebih kecil dari milik suaminya...
Lebih kecil dari Ben si bule...
Tapi entah kenapa kekerasannya seolah batu saja....
Mulut Safitri seolah mengulum es lilin ternyata tak membuat Irwan terengah seperti halnya kala suaminya dikulum olehnya...
Atau di Ben yang langsung ngencrot...
Irwan biasa saja....
Bahkan mulutnya juga biasa saja....
Tipis2 dia menjilati memek Safitri, bahkan kala Safitri ingin di kocok oleh jari jemari Irwan....

Kagok edan....
Safitri akhirnya seolah marah membalik badannya mengangkangi Irwan dan memasukkan kontolnya ke memeknya....

"Aaaaaassshhhhh aaaashhhhhhhh"

Entah kenapa Safitri seolah bermain sendiri, seolah sedang mengangkangi paria atau pare...
Irwan tetap tak bergeming....
Dia diam saja hanya kontolnya di dalam sana dia getarkan....

Tangannya dengan lembutnya merabai susu dan puting Safitri....
Bukan meremas atau memilinnya seperti kata Danang suami Safitri...
Irwan punya gaya tersendiri...
Dan itu sangat kena dalam menundukkan Safitri....

Keras lawan keras, gimanapun akan membuat si wanita melenggang dengan kemenangan sempurna....
Apalagi memeknya sudah terbiasa dengan kontol jumbo kaya milik suaminya atau kuli angkut di pelabuhan manchester....

Cara Irwan jauh lebih gila buat Safitri dimana terpaksa dirinya mengencangkan otot2 memeknya untuk dapat merasakan kenikmatan lebih dari kontolnya....
Dimana getar kontolnya akhirnya berpadu padan dengan jepitan otot memek Safitri...
Itulah luar biasanya Irwan....
Itulah dingin dan gilanya dia dalam menghadapi si Safitri yang gila kontol gedhe...

Safitri terbawa.....
Dibilang dia main sendiri juga tidak...
Dibilang dia seolah menggunakan dildonatau timun juga tidak...

Jemari Irwan tepat sasaran pada titik lemahnya....
Elusan ringan dan kadang remasan seolah butuh tak butuh membuatnya gila....

"Aaaaahhhh aaashshhh asshhhhaahhhh"

Safitri menaik turunkan tubuhnya jauh lebih gila.dibanding kala bermain sex dengan siapapun juga...
Kali ini dirinya seolah diremehkan oleh lawan mainnya...
Membuatnya bergerak gila2an...
Membesot2 dan merojok, mmm tepatnya mengocokkan memeknya pada kontol Irwan

Jemari Irwan sala atunya akhirnya membelai pantat Safitri seolah mengelus elus agar santai saja....
Lembut sekali belaiannya...
Bukan remasan yang sangat dibutuhkan Safitri....

Membuat Safitri sungguh sangat geram...
Apalagi kala tangan Irwan hanya mengelus seolah meraba tanpa menyentuh susu dan putingnya...

Tapi....
Entah kenapa rabaan tipis dan sentuhan lembut itu begitu nancep di kepalanya seolah dia terlecut lebih birahinya....

"Aaarrrggghhhhh aaaaaahhhh aaaahhhh"

Safitri semakin keras bermainnya, semakin terbakar birahinya dan semakin kencang naik turun tubuhnya....
Srmakin terbuai oleh rabaan dan sentuhan2 Irwan....
Dan dia ingin melawan dengan gerakan2 kasar dan kencang....
Dan itulah puncak kesalahannya...
Dengan demikian dirinya semakin mendekati puncak birahinya....

"Aaatrrtrggggggg aaaaah aaahhhhhhhh"

Dan....
Begitu nyata Safitri seolah diujung orgasmenya.....
Dengan tiba2....
Irwan menggerakkan pinggulnya kencang menumbuk tubuh Safitri tepat saat dia turun dan melepas gerakannya sat Safitri naik...

Tangan Irwan meremas remas dan memelintir puting Safitri dengan kencangnya....

Dan hanya butuh sekitar 10 tumbukan pinggul Irwan dengan kecepatan tinggi membuat Safitri terlolong menerima Orgasmenya yang luar biasa....

"Aaaaahhhhh ffuckkkkkkk asssshh aaaaahh aaah aahhh "

Safitri bergetar2 badannya....
Kepalanya tak sanggup lagi mendongak...
Dirinya begitu saja ambruk setelah dikerjain oleh Irwan dengan begitu gilanya....

Dirinya sungguh sangat capai sekali...
Pertarungan barusan sungguh menguras tenaganya dan membuatnya terkapar sekaligus tanpa.bisa bangun lagi.....

Langsung saja dia terlelap tidur dalam pelukan Irwan...
Dan kontol Irwan masih tegak berdiri menantang di memeknya...
Dia tak sanggup lagi membuka matanya...
Baru kali ini dirinya dipecundangi....
Baru kali ini dirinya memperoleh kenikmatan yang begitu luar biasa menguras bathin dan tenaganya.....

Safitri sudah tak kuat lagi menahan kesadarannya.....
Tertidur begitu saja....


***


Irwan memondong Safitri dalam ketelanjangannya, menuju kamarnya dan merebahkannya serta menyelimutinya....
Kemudian Irwan mengecup kening Safitri yang terlelap tidur....

"Mimpi yang indah ya sayang....."
"Mmmmm....."

Tampak Safitri seolah mendengar tapi responnya sungguh menandakan dirinya sudah jauh terlelap....

Irwan kemudian pergi ke kamarnya dan setelah berpakaian dia menuju balkon kamarnya...
Merokok dan diam disitu lama sekali....
Ada banyak pikiran di kepalanya...

Dia bukannya tak tertarik tubuh telanjang Safitri...
Bukan tak terangsang, kalau tak terangsang bagaimana bisa kontolnya tegak berdiri...
Tapi entah mengapa ada rasa haru di dadanya...
Nyata sekali nampak kalau Safitri itu sakit...
Dalam benak Irwan begitulah adanya....

Daripada tertarik, Irwan lebih kepada kasihan sebetulnya...
Kasihan pada nasib Safitri...
Atau dia salah kali ya...
Itu yang dia pikirkan dalam kegelapan pagi yang belum juga terang tanah....

Ya semalam, dia mendengarkan semua pembicaraan telpon Safitri dan suaminya mas Danang....

Dia juga melihat bagaimana Safitri melampiaskan nafsunya begitu rupa lewat merojok memeknya dengan buah paria yang besar....
Kontolnya tak sebesar itu dan tak semengerikan itu bentuknya.....

Sehingga tadi dia sama sekali tak ada keinginan kuat untuk menikmati Safitri, cuma lelaki mana yang tak terangsang melihat tubuh wanita seelok Safitri telanjang menerjang dirinya ?

Rupanya itulah yang membuat Irwan merasakan illfeel pada Safitri...
Ada rasa jijik disana...
Ada rasa tak nyaman dalam jiwa Irwan dengan memuaskan birahinya melalui tubuh Safitri...
Ada rasa iba dan kasihan disana...
Ada rasa mmmm entahlah...

Siang ini bakalan ada tamu....
3 pejantan sekaligus....
Irwan masih bingung harus bagaimana berlaku...
Dia sungguh tak nyaman dengan kondisi rumah ini...
Ditinggal pergi ga enak...
Ditunggin lebih ga enak....

Berkali2 Irwan menghembuskan nafasnya yang berkabut asap rokok...
Mencari jawaban atas kejadian tadi...
Bahkan pagi masih jauh di dalam gelap...
Safitri sudah terlelap...

Pagi mulai menjelang....
Sinar mentari mulai menyapa...

Irwan akhirnya masuk ke kamarnya keluar rumah dan berolah raga di taman sekitar rumah.....
Hanya lari2 kecil dan berlatih olah jurus yang bak penari....

Banyu Mili......


***

Eh....
Kok banyu mili.....
Memang siapa Irwan ?


Lha dalah...
Mbuh wes...


Salam Edan E
 
Bimabet
Sekali lagi dioemoemkan pada saudara saudara sebangsa dan setanah air....

Jaga jarak.saudara saudara...
Ingat2 lah selalu untoek cuci tangan saudara2...
Pake sabun saudara2...
Jangan bergerombol....
Jangan panik dan bersedih saudara2...
Tetap berbahagia saudara2...

Atau tetap edan saja

Ha ha ha

Salam Edan E
 
Status
Please reply by conversation.
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd