Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

FANTASY Leasing Apem

LANJUTKAN





Semua murid tampak kaget, beberapa murid laki yang sebelumya asik ngocok sambil fokus merhatiin live praktek dari intan berbgegas memasukan batang kontolnya, tak terkecuali bonny dan geng nya yang duduk paling depan pun tidak kalah kagetnya. “kacau gimana nih kok tiba riba ada bu Karin masuk” gumam bonny dalam hati. Bu karin yang sekilas melihat batang kelamin beberapa muridnya pun juga terkaget kaget sambil menutup mulut, terlebih batang milik bonny yang berada paling depan yang dengan jelas bisa dia lihat. “astaga apa itu, besar banget serius penis sebesar itu bisa masuk ke vagina!?” gumam Bu Karin dalam hati yang baru saja sekilas melihat batang reproduksi bonny.



“BU KARIN!!!!!?” Intan sangat kaget melihat ada guru lain masuk dan memergokinya sedang di colmek Pak Ryan. Ryan pun menghentikan aksi colemknya dan sedikit mundur ke belakang. Bu karin yang kembali bisa mengontrol diri kembali melabrak Intan dan Pak ryan. “ APA APAAN INI, APA YANG KALIAN LAKUKAN, APA KALIAN GAK MALU!!? BAHKAN DI DEPAN MURID KALIAN SENDIRI” ujar Bu karin dengan nada tinggi. “saba bu Karin, kita bisa jelaskan, sebetulnya saya kesini hanya di undang oleh Bu intan untuk membantu proses pengajaran nya kali ini, kata bu intan ada sesuatu yang perlu di praktekan dan itu butuh 2 orang dewasa, jadi bu intan mintan bantua ke saya, mungkin untuk lebih lengkap nya bisa di jelaskan langsung oleh bu intan” Ujar Ryan membela diri.



Bu karin pun langsung menatap ke intan tajam. Saat ini intan dalam kondisi masih bertelanjang dan hanya memakai jilbabnya saja, karena kagetnya dia bahkan tidka kepikiran untuk berpakaian dan hanya menutupi memeknya dengan tangan. Intan berbalik menatap Ryan, dia bingung apa yang mesti dia jelaskan, terlebih bu Karin ini adalah guru pendidikan agama yang pasti bakal sangat tabu dengan hal hal semacam ini. Ryan pun hanya membalas dengan tatapan tajam “Jelaskan saja pelajaran yang sedang kamu bawain sekarang, mungkin aja dia bisa paham, walaupun galak keliatanya dia agak polos soal ginian, cepat sana jelasin sebelum dia keluar dan melapor ke kepsek” bisik ryan pada intan. Intan yang mendengar itu hanya pasrah dan bingung. Dia benar benar ketakutan saat ini. Di depannya kini ada ada guru pendidikan agama yang secara langsung memergokinya sedang telanjang di depan kelas, sudah pasti setelah ini bu karin pasti akan memandang rendah dirinya sebagai wanita murahan yang telanjang di depan kelas pikir intan.



Intan pun secara terbata bata berusaha semampunya menjelaskan pada Bu karin, “ eh anu, eh jadi gini Bu Karin, mohon jangan salah paham dulu, saat ini saya sedang mengajarkan mengenai seks education, pelajaran ini sebenarnya melanjutkan pelajaran sebelumnya mengenai anatomi tubuh manusia, saya pikir seks education ini sangat penting khusunya untuk para murid di usianya saat ini” ujar intan gugup. “seks education!?” ujar bu karin heran, (bahkan saya sendiri belum pernah belajar soal itu pikir bu karin dalam hati). Bu karin lalu merperhatikan para murid dan ruangan kelas itu, dan alangkah terkejutnya dia membaca apa yang tertulis di papan tulis. “memek, Kontol,,

“Bu intan apa maksudnya ini, tadi ibu bilang soal seks education dan apa yang saya liat di papan tulis ini, saya mungkin awam soal ini, tapi saya tau ini kata kata jorok yang tidak boleh di ucapkan” tanya bu karin lagi.



Melihat intan yang kebingungan, Ryan pun coba ikut memberi penjelasan “jadi gini bu, bu karin ini sepertinya sangat awam mengenai hal ini, memang benar ini kata kata jorok, tapi istilah istilah ini justru penting untuk para murid ketahui, dan kalo kata bu intan sendiri tadi saya dengar penjelasnya, istiliah istilah ini lebih merakyat bu, jadi sepertinya tidak masalah untuk penggunaan istilah istilah seperti ini” ujar ryan. Bu karin yang memang sangat lugu mengenai hal ini hanya manut manut saja. “tapi pak ryan kalo memang ini soal seks education, kenapa bu intan sampe harus telanjang bulat seperti itu, dan kenapa tadi pak ryan memasukan jari jemari bapa ke... anu” kata bu karin terputus. “memek” ujar ryan melanjutkan kata kata bu karin. “iyah memek bu intan!?, dankamu bu intan apa kamu gak malu telanjang bulat di depan kelas seperti ini, hanya berjilbab saja mau pamer anu.. memek sama payudara!?. Saya yang cuma lihat aja merasa malu sendiri” tanya bu karin lagi makin menyudutkan intan. Melihat intan yang masih gemetaran dan takut ryan pun mengambil alih untuk menjelaskan ke bu karin. “kalo soal itu gini bu, jadi bu intan ini selain lewat penjelasan tulisan dan gambar, dia berinisiatif ingin mempraktekannya atau menunjukannya secara langsung ke murid murid disini, biar murid murid tuh bisa lebih detain bu, karena kan tidak semua bisa di jelaskan lewat gambar dan tulisan, misal mengenai rekasi kontol/memek terhadap rangsangan lawan jenis, bagai mana bentuk kontol saat sedang loyo ataupun ereksi, bagai mana memek wanita saat sedang horni dan barusan bu intan juga ingin memnunjukan perbedaan memek perawan sama yang udah gak perawan bu, ya kurang lebih seperti itu bu” jelas ryan pada bu karin.



Mendengar penjelasan Pak ryan, telinga bu karin serasa panas ini kali pertama baginya mendengar orang berkata sevulgar itu. “Desi, apa benar yang dikatakan pak ryan tadi?” bu karin beralih bertanya pada Desi, salah satu murid kesayangannya di kelas ini. “benar Bu, emang sedari tadi bu intan menjelaskan mengenai memek sama kontol, mulai dari bentuknya dan reaksinya” jawab desi lantang. Bu karin sangat kaget murid kesayangannya bisa dengan enteng mengatakan memek dan kontol, “ini semua gara gara cewek murahan itu, muridku jadi kaya gini” gumam bu karin dalam hati. “sedari tadi saya denger soal reaksi reaksi apa maksudnya!?” tanya bu karin heran, “bu karin ini sepertinya benar benar polos, cepatan kamu jelasin aja apa yang tadi kamu ajarin sama murid murid, kalo sampe dia bertanya lansgung ke si desi, takutnya jadi salah persepsi. Kalo kamu mau kita selamat segera lakukan sekarang” bisik ryan pada intan.



Intan yang sedari tadi ketakutan berusaha menenangkan diri dan mencoba fokus mengatasi bu karin. “gini bu, mungkin ibu gak tau kalo kelamin kita itu, baik kontol maupun memek bakal bereaksi ketika mendapat stimulus dari lawan jenis. Contohnya aja, anu.... kontol kepunyaan kaum adam kalo kita elus dan pegang itu akan membesar dan mengeras, yang awalnya lentuk kaya karet jadi bisa keras seperti kayu.” terang intan pada bu karin, entah kenapa semakin mendengar istilah istilah vulgar bagian celana dalam bu karin terasa semakin lembab. “besar dan keras seperti kayu!?” ujar bu karin heran. “iyah bu, tadi saya lihat punya Pak ryan jadi keras dan besar setelah di elus elus sama bu intan” ujar desi nimbrung. “APA!??? kamu tadi lihat punya nya pak Ryan? Kontolnya” ujar Bu jarin kaget. “pak ryan apa maksudnya itu, kenapa bapa juga nunjukin benda seperti itu di depan para gadis muda” ujar bu karin menyudutkan ryan. “lah bukanya saya sudah jelasin tadi bu, bu intan ini ingin gambaran secara real ke murid murid, makanya tadi bu intan minta saya keluarin kontol buat di tunjukin ke murid murid semua. Ini semua hanya buat edukasi saja bu, jangan pikiranya liar kemana mana dulu” ujar ryan membela diri.



“kalo gitu coba tunjukin ke saya sekarang, apa yang kalian berdua jelasin tadi” ujar bu karin sambil menyilangkan tangannya di bawah dada dengan eksprsi sinis setengah sange. “DEGG,, semua yang ada di dasa tampak kaget dengan apa yang baru saja bu karin katakan tadi. Ryan dan intan hanya bisa saling lirik dan kebingungan. “wah apa maksudnya ini si karin mau lihat kontolku segala, tadi dia bilang mau ngeroasting doang jatohin si intan. Kenapa pengen lihat kontol juga. pengen main main dia sama saya” ujar ryan dalam hati. Ternyata kedatangan Bu karin ke kelas itu pada dasarnya sudah ryan rencanakan. Dia tau di sekolah ini ada guru yang tidak begitu suka pada si intan, dan dia berpikir bisa memanfaatkan guru tersebut buat makin ngehancurin intan. Mereka yang punya dendam pribadi biasanya bisa lebih berfikir kreatif untuk balas dendam pikir ryan.



Beberapa saat sebelum ryan datang ke kelas intan, “gimana bu, mau ikut ngehancurin dia gak, saya yakin dengan adanya bu karin disana nanti, harga dirinya pasti bisa benar benar runtuh, dan ibu juga bisa menyaksikanya secara langsung” ujar ryan mengajak bu karin ke dalam rencananya, ini mungkin beresiko kalo semua tidak berjalan sesuai rencana, tapi pasti sebanding dengan hasilnya. “tapi pak ryan saya takut, memangnya apa yang mau pak ryan lakukan sama si cewe murahan itu nanti, yakin bisa buat dia hancur?” tanya bu karin memastikan, “yakin bu jadi gini nih rencanaya.................” ryan menjelaskan sekilas rencananya pada bu karin, ryan juga mengungkapkan kalo dia sudah menjebol memek si intan walau tetap ryan sedikit memplintir fakta mengenai keterlibatkan leasing apem, membuat ini seolah olah balas dendam ryan pada intan. awalnya bu karin ragu dan tidak percaya “makanya kalo ibu pengen tau langsung, datang aja kesana, nanti saya tunjukin memek dia yang udah dower, waduh maaf saya agak vulgar bu” ujar ryan meyakin kan bu karin. Sejenak bu karin berpikir. “oke pak saya ikut, tapi apa yang harus saya lakukan nanti disana pak” ujar bu karin. “bebas bu, saya sudah jelasin intinya nah ibu bebas mau berekspersi bagaimanapun nanti disana, biar gak keliatan seperti sandiwara, gimana?”. “okelah pak ryan saya ikut, nanti saya datang kesana” ujar bu karin. “Deal!?”. “deal!!” mereka berdua pun sepakat untuk mengerjai intan.



Sekilas mengenai bu karin, orang nya seusia dengan intan dengan perawakan yang lebih kurus, wajahnya cukup manis dan dengan sifatnya yang sedikit judes. Ryan tau kalo bu karin ini menyimpan dendam cukup besar pada si intan. Berawal dari gagalnya ia mendapat beasiswa di kairo. Sebenarnya bu karin ini menjadi kandidat kuat pemenang beasiswa ke kairo tetapi di saat terkahir yayasan tiba tiba merubah keputusanya sehingga yang mendapatkan beasiswa ke kairo adalah intan, sedangkan bu karin sendiri akhirnya hanya dapat beasiswa D3 di sekitarana bandung.

Dendamnya semakin mejadi saat intan ikut mengajar di tempatnya, semua orang langsung tertuju padanya. Murid dan guru semua langsung membicarakan intan dan banyak murid yang mengidolakannya. Yang makin membuat panas adalah salah satu guru pria bernama pak Nurdin yang selalu membuat dada bu karin terasa mengencang, selangkanganya lembab hanya dengan menatapnya saja justru menunjukan sikap ketertarikannya pada intan. Ryan yang tau mengenai hal itu mencoba memanfaatkan situasi dan bu karin.



https://www.imagebam.com/view/ME4IOTW][/URL]



Mulustrasi bu karin



Kembali ke waktu saat ini. “gimana ini pak ryan?” bisik intan, “udah kita lakuin aja yang seperti tadi, kita coba ikutin kemauan dia dulu” jawab ryan sambil bebisik juga. “oke bu karin kita coba praktekan apa yang kita lakukan tadi sebelumnya, mohon ibu memperhatikan dengan sesama agak tidak terjadi salah paham” ujar ryan, “sial bener bener gak bisa di tebak nih si karin, smoga aja ini gak keluar jalur, bisa berabe entar” pikir ryan dalam hati. Ryan pun sedikit maju ke depan dan langsung mengeluarkan kontolnya, saat itu kontol ryan memang masih dalam kondisi off. Dia lalu meminta intan untuk memulai penjelasnya. Intan ikut maju dan berjongkok di samping ryan, “jadi gini bu karin, ibu bisa lihat disini kontol pak ryan terlihat masuh layu, mungkin ibu mau lihat lebih dekat silahkan” ujar intan, sambil teus menutup mulut karena kaget, bu karin ikut berjongkok di depan samping ryan, kini kedua guru cantik tepat berada di depan kontol ryan. “nah bu karin, kalo kita memberi stimulus seperti ini ke kontol pria dia karn mulai membesar dan mengeras” intan mulai mengelus elus kontol ryan. Mengurutnya dari ujung sampe pangkal, tangan intan yang lebut jelas langsung bereaksi pada kontol ryan. Kini benda itu mulai bangkit dan mengeras tepat seperti yang di jelaskan intan.



Bu karin hanya melongo saja melihat kontol pak ryan yang awalnya layu, kini tegak mengacung dan membesar “astaga kok bisa gini, padahal tadi itu keliatan layu” pikir bu karin dalam hati. “boleh saya coba megang bu?” karin justru terbawa suasana dan lupa dengan tujuanya datang kesini. Ryan dan intan saling menatap sebentar lalu “boleh bu silahkan” ujar intan. Tangan bu karin kini mulai memegangi kontol ryan yang tegak mengacung, “keras dan besar, apa benda seperti ini beneran bisa muat ke dalam.....” lagi lagi kata bu karin terhenti “memek, bisa ko bu, justru biasanya semakin besarsemakin bagus enak” ujar ryan. Selangkangan bu karin semakin terasa lembab. “ah hanya dengan memegang dan mencium aromanya kenapa bikin saya gelisah” ujar bu karin dalam hati, Bu karin lalu kembali berdiri dan berusaha menenangkan diri. “oke pak ryan cukup, sekarang saya mau tau rekasi.... memek kalo kena stimulus juga, apa ada bagian yang mengeras juga?” ujar bu karin.



“Nah untuk itu kita coba praktekan sama bu intan bu” ujar ryan yang membiarkan penisnya tetap keluar. “cepet kamu duduk kaya tadi lagi di atas meja” perintah ryan pada intan berbisik. Intan pun kembali duduk mengangkang di atas meja. “nah bu karin coba ib mendekat kesini biar lebih jelas” ujar ryan. Bu karin pun mendekat dan meperhatikan tepat di depan meja bony. “astaga saya yang cuam liat doang malu banget rasanya, sampe kebuka gitu lubang nya, sepertinya bu intan ini tipikal orang gak punya malu” ujar bu karin sambil kembali menutup tanganya dengan tangan. Intan sangat panas mendengar kata kata bu karin dia merasa harga dirinya sudah benar benar jatoh saat ini, dia bahkan gak bisa membalas perkataan bu karin. “punya ibu kaya gitu juga gak” tanya bony yang mulai paham situasi, bu karin menoleh kebalakang awalnya dia heran kenapa bonny bisa ada disini, tapi saat ini dia tidak mau ambil pusing soal itu “ya iyalah sama, ibu juga jkan perempuan” jawab bu karin judes. “bukan gitu bu, masalahnya memek bu intan ini termasuk yang kualitas super, liat aja bentuk dan warnanya aja, salah satu memek cantik nih, gak semua wanita punya memek kek gitu” ujar bony vulgar. “ kamu jangan kurang ajar ya,.... eh punya saya jauh lebih cantik dari itu” ujar bu karin tersulut. “oke bu, saya mulai aja ya” ujar ryan memotong, ryan takut kalo bu karin sampe tersulut emosinya bisa mengacaukan rencana.



Bu karin kembali memperhatikan memek intan, harus dia akui si intan ini memang punya memek yang bagus. “nah bu karin coba perhatikan” ujar ryan yang mulai membelai memek intan, dia usapkan jari jemarinya dari bawah sampe atas menelusiri bibir memek intan, ryan melakukannya berulang ulang sampe akhirnya berhenti di klitoris nya intan, dia gesek kacang kecing itu dengan tempo sedang, intan mulai belingsatan dia muali merakan rangsangan di memeknya. “aaach pak, pelan” desah intan. Memek intan pun mulai becek, rian mulai mecoba memasukan jarinya ke dalam memek intan, “ceppal ceppluk,, suara jari jemari ryan keluar masuk memek intan. Intan kembali mengelinjang pantatnya sedikit terangkat, kocokan ryan makin cepat “aaach aach aach, pak ryan terus pak terus ... saya mau samp....” belum selesai intan bergumam memeknya sudah menyemburkan cairan nikmatnya. “astaga jorok banget kamu bu intan, sampe terkencing kecing gitu” ujar bu karin yang sedikit merinding. “itu bu intan bukan kencing bu, tapi sange” ujar bony. “sange!?” tanya bu karin heran. “sange tuh artinya kerangsang bu, cewek kalo udah kerangsang memeknya memang jadi lembab dan becek” ujar ryan. “saya kira bakal ada bagian yang mengeras seperti laki laki” ujar bu karin lugu. Sontak semua murid laki tertawa mendengar keluguan guru agamanya ini.



“ada ko bagian yang mengeras bu” jawab ryan. “bagian mana?”. “nih saya tunjukin, ryan lalu memegangi payudara intan, sedikit meremas dan memlintir puting nya, “nah ibu liat kan, cewek kalo putingnya udah mengeras gini tandanya dia udah kerangsang bu” ujar ryan. Bu karin kembali memperhatikan lebih dekat dan coba memegang puting intan. “oh jadi kalo kaya gini tandanya kerangsang ya pak” ujar bu karin sambil memilin salah satu puting intan, “aaaach, sakiiit” ujar intan yang puting ynta sedikit di cubit dan di tarik oleh bu karin. “eh maaf bu intan, habisnya saya gemes liatnya” ujar bu karin sambil tersenyum licik, “kalo udah kerangsang gini biasanya, biasanya wanita minta di kontolin bu” jelas ryan. “di kontolin!?” tanya bu karin heran. “iyah di kontolin, maksudnya memeknya minta di tusuk kontol bu” ujar ryan yang mulai kembali bisa memegang situasi. “emangnya bisa muat pak, punya pak ryan aja segede itu. Masa iya bisa masuk kesini” ujar bu karin heran sambil berusaha memasukan jarinya ke memek intan. “bisa ko, ibu mau liat?” tanya ryan.



Intan sedikit melirik ryan, dia tidak mau kalo sampe harus ngewe di depan bu karin, dia tidak mau kalo sampe bu karin tadu dia sudah gak perawan. Tetapi ryan hanya menatapnya dengan tajam dan menyuruh intan berjongkok di depan atas meja, ryan pun mulai menggesek gesekan kontolnya ke memek intan dari belakang, “jangan pak” ujar intan lirih. “jangan apa maksudnya itu” ujar bu karin lugu, “jangan lama lama maksudnya bu, nah sekarang coba perhatikan memeknya bu intan baik baik, saya bakal mulai memasukannya” ujar ryan sambil mengarahkan kontolnya ke memek intan, dan BLESS “Aach, pak” desah intan saat kontol ryan mulai memasuki memeknya. Bu karin yang sedari tadi memperhatikan hanya bisa melongo dan kaget melihat adegan live seperti itu. “argh, bisak masuk kan kontol saya bu” ujar ryan, “ah iya, padahal kontol pak ryan sangat besar, ko bisa ya muat kesana, dan eeeeeh ko kontol pak ryan bisa masuk!? Kan kalo masih perawan gak boleh di masukin pak setau saya?” ujar bu karin kaget kontol pak ryan bisa dengan mudah masuk ke memek intan, “kontol saya bisa masuk dengan mudah soalnya ini memek bu intan udah gak perawan bu” ujar ryan. Bagai tersambar petir intan sangat kaget pak ryan akan mengatakannya secara langsung pada bu karin, “hah apaaa, udah gak perawan pak?? ko bisa? Bukanya bu intan ini belum menikah!?” ujar bu karin. “saya juga kurang tau percisnya bu, saya juga baru tau tadi pagi kalo bu intan ini udah gak perawan” jawab ryan. Karena udah terangsang hebat intan tanpa sadar mulai neggoyangkan bokongny agar kontol ryan bisa keluar masuk memeknya. Tetapi ryan berusaha menahanya dan justru malah mencabut kontolnya lagi, jelas saja intan begitu terangsang hebat karena seari tadi ryan mengoleskan obat andalanya langsung ke memek intan.



“nah bu karin, gimana kalo kita minta bu intan nyeritain bagaimana memeknya bisa udah gak perawan lagi” ujar ryan sambil berbisik “kamu udah baca cerita yang saya tulis di selembar kertas itu kan? Sekarang ceritain itu seolah olah cerita kamu, pakai bahasa sevulgar mungkin, kalo kamu nolat tau resikonya kan!?” intan tampak kaget mendengar itu bagai mana dia bisa menceritakan cerita yang sangat absurd itu seolah olah itu cerita dia. Kemarin ryan memang sempat memberikan selembar kertas kepada intan yang dia minta untuk dibaca dan di hapal. Kertas itu berisi garis besar cerita bagaimana seorang wanita kehilangan keperawanannya.

Intan sangat tersiksa, disatu sisi memeknya sangat gatal dan butuh kontol. Di sisi lain dia takut bu karin semakin menganggapnya wanita murahan kalo sampe dia ceritakan kisah itu.



“nah setuju pak, biar jelas status aja gadis tapi memeknya udah gak perawan, is is is... ternyata di balik wajahnya yang polos nakal juga ya bu intan ini” ujar bu karin semakin memanas manais intan, tetapi sekali lagi intan hanya bisa bergumam dalam hati tidak bisa menjawab ataupun membantah omongan bu karin. “ayo bu intan kita udah nunggu nih, gak sabar pengen denger ceritanya, gimana murid sekalian kalian mau denger juga kan?” ujar ryan. “iya bu ayo cerita, iyah iyah, ayo cerita.. ayo” riuh oara murid penasaran. “tenang semua kalian jangan ribut” ujar bu karin, dengan sangat terpaksa akhirnya intan mulai bercerita.



Dengan terbata bata intan mulai bercerita, “jadi begini ceritanya..................................





saya sudah gak perawan semenjak pulang dari kairo, jadi awal mula jebolnya perawan saya, saat itu di tahun kedua kuliah saya, ke uangan saya mulai menipis, biaya beasiswa yang saya dapat tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan disana. Hari itu saya ingat adalah hari sabtu, udara di luar sangat panas, uang saya hanya cukup untuk beberapa hari lagi, saya belum makan dari pagi. Saya coba meminjam uang ke teman teman disana tetapi tidak ada yang bisa membantu. Perhiasan yang saya punya pun sudah habis terjual. Dalam kondisi bingung harus bagai mana, perut lapar dan udara yang panas saya coba pergi mandi untuk mendinginkan pikiran, saat di kamar mandi itulah saya sadar masih ada hal lain yang bisa saya jual.





“memek ibu!?” ujar ryan memotong cerita intan.



Iyah benar pak, satu satunya yang bisa saya jual adalah tubuh saya ini, (sambil bercerita sambil sedikit terisak, dia tidak menyangka harus mengaku seperti itu di depan bu karin dan murid murid nya) awalnya saya ragu tapi karena desakan ekonomi saya pun membulatkan tekad. saya pun mulai mencari pria yang mau membayar memek saya, awalnya saya mau tawarkan ke salah seorang mahasiswa tajir asal UEA, wajahnya tampan khas timur tengah, tapi saya urungkan. Saya pikir dia adalah mahasiswa yang cukup populer, saya takut kalo memek saya di jual ke dia, informasinya akan bocor dan tersebar di kampus, malah bisa jadi skandal. Tetapi akhirnya saya memukan pria lain yang bisa saya tawarin apem hangat saya. Saya ingat di kosan tempat saya tinggal ada seorang tukang bersih bersih yang bekerja disana, namanya Calla begitu saya biasa memanggil dia, orang negro asal pedalaman afrika dari suku gulu-gulu. Orangnya hitam dengan badan sedikit kurus, usianya sekitar 50’an. Kalau kalian pernah nonton, wajahnya mirip karakter Xi di film The Gods must be crazy.



saya coba ceritakan semua masalah saya saat itu dan langsung ke intinya saya tawarkan apem hangat saya. Saat itu dia sangat kaget mendengar saya mau menjual tubuh saya, seperti tidak dia sejenak berpikir “apa kamu serius nona?” tanya calla pada ku. “sumpah, saya lagi butuh uang untuk biaya hidup disini, saya mohon tolong beli lah apem yang saya jual ini” ujar ku sambil memelas dan memohon. “oke intan, saya mau beli tapi saya butuh kepastian, saya gak mau beli kucing dalam kresek, saya mau lihat dulu apem milik kamu, kalo cocok saya beli” ujar calla yang ingin di kasih spoiler dulu. Saya ragu, saya takut dia cuma main main tetapi karena tidak kepikiran lagi ke siapa apem ini harus di jajakan saya pun turuti permintaan calla, “jadi calla mau liat dulu apem saya? Oke boleh tapi jangan disini, ayo ke wc di belakang” ajak ku pada calla. Calla hanya tersenyum dan mulai menikuti langkah ku menuju wc. Kebetulah saaat itu masih pagi sehingga kondisi kosan sudah sepi. Di salah satu bilik wc sambil terus di perhatikan oleh calla, saya mulai meniakan gamis panjang yang saya pakai. Kini gamisku sudah terangkat sampai perut memperlihatkan gundukan apem hangat ku yang masih terbungkus celana dalam. “gimana calla kamu cocok?” tanya ku. “hmmm masih belum ayo turunin itu celana dalam kamu” pinta calla. Karena udah terlanjur akhirnya saya lepas juga celana dalam saya dan terlihat kan 2 daging tebal warna merah mudah yang saling berhimpitan di antara selangkangan ku. Calla langsung loncat ke arahku dia langsung berjongkok dan wajahnya kini tepat berada di depan memek saya, dia tampak kagum dan sepertinya sange melihat memek segar tepat di depan matanya. Tanpa basa basi lagi calla langsung mengiyakan dan setuju untuk membayar apem saya ini. Karen audah sepakat kami pun mnegatur waktu dan tempat eksekusi. Sebelum itu dia meminta agar saya mengenakan pakaian seksi khas penari timur tengah. Kami pun sepakat. Dengan mahar sebesar 1500 pound mesir atau setara 1,3jt rupiah.



https://www.imagebam.com/view/ME4IOL1][/URL]




Mulustrasi intan dalam pakaian penari



Malam eksekusi pun tiba, saya kenakan pakaian penari seksi seperti yang calla minta, dia lalu meminta saya sedikit menari erotis. Calla yang mulai terangsang lalu menanggalkan satu persatu bajunya. Disitulah saya pertama kalinya melihat kontol. Ukurannya sangat besar dan panjang hampir 2x lipat punya pak ryan, dengan warna hitam legam. Saya sempat bergidik ngeri, ini benar benar diluar dugaan ku, tadinya saya pikir orang tua kurus kering ini bakal berkontol kecil tetapi itu benar benar besar. calla yang sudah telanjang bulat mulai menghapiriku yang sedang menari, dia peluk saya dan tangannya mulai meremasi pantatku. Dia mengajakku berciuman. Ini adalah ciuman pertama saya dia sangat bernafsu saat itu, kami berciuman sangat intens, bertukar lidah dan liur ach dia sangat mahir. ciumannya mulai turun ke leher, tangannya mulai bergerak keatas meremasi gunung kembarku. “dada kamu sangat besar dan menantang, dari dulu saya sangat ingin meremasnya” ujar calla saat itu. Remasanya kuat sekali ini kali pertama payudaraku di remas seperti ini, ach ini sakit tapi nikmat pikir ku saat itu (sambil bercerita tanpa sadar intan yang dalam pengaruh obat ryan pun semakin ikut terangsang, saat ini intan bercerita sambil tangan nya meremasi kedua payudaranya)



Tangan saya pun di tuntunnya untuk menggapai penisnya yang sedari tadi sudah mengacung tegang, ah itu pertama kalinya saya memegang penis. Baju penari yang saya kenakanpun mulai dia lucuti, payudaraku yang terkespose bebas tidak dia sia sia kan, dia hisap kedua puting saya ini bergantian, ah rasanya sangat nikmat saat itu, satu sisi di remas dan dipilin yang lain nya di hisap. Puas dengan payudara, dia mulai beralih melucuti pakaian bawah yang masih tersisa, saat itu sesuai request nya saya tidak mengenakan pakaian dalam apapun, memek saya langsung terkespose, sangat kontras sekali antara kulit saya dengan dia, dalam kondisi terangsang saya dituntun menaiki ranjang, dia lalu naik dan bersender pada ranjang, dia melebarkan kakinya, saya bisa dengan jelas melihat kontolnya yang mengacung dia, “coba kamu hisap dulu dan mainkan” ujarnya sambil mengayun ayun kan kontol besarnya. “saya belum pernah” ujar ku saat itu, tapi dia mulai menarik paksa kepala ku ke arah selangkangannya, bau khas kontol langsung menyengat. Seuai intruksinya saya mulai menjilati kepala kontolnya, ada rasa jijik disana tapi sebisa mungkin coba saya tahan, sabil terus mengusap usap kontolnya, saya perlahah mulai menikmati kontolnya calla, dari mulai menjailati sekarang saya mulai memasukannya kedalam mulut, entah kenapa kontol hitam itu terasa nikmat di mulutku.



Karena ini adalalah pengalaman pertama sesekai gigi saya mengenai kontolnya, calla yang merasa tidak nyaman lalu menyuruh saya pasrah saja dan dia yang akan aktif, kini posisi kamu bertukar, saya yang bersender di ranjang dengan memek terbuka lebar, calla mulai menjilati betis saya terus perlahan jilatannya mengarah ke memek. Sampai akhirnya lidah itu sampe di lubang memek saya, ah rasanya tidak bisa di tuliskan dalam kata kata, benar benar nikmat lidah itu menyapu setiap bagian memek saya mulai dari pangkal sampai ke klitoris, dia masukan lidahnya kedalam celah sempit itu ach, saya pun mulai terangsang saya mulai menggelinjang jilatannya kiat cepat dan terasa semakin dalam, setelah itu lidahnya beralih ke klitoris saya dia sentil sentil benda kecil ini dengan lidahnya, dia emut dan jilat, saya benar benar tidak kuat menahanya lagi, akhirnya memek saya menyemburkan cairan nikmatnya tepat ke wajah calla.



Calla lalu mulai mengambil posisi penetrasi, dia arahkan kepala kontolnya yang besar itu ke celah sempit di memek ku. Perlahan dia dorong kepala kontolnya “ahh sakit pelan pelan calla” ujar ku. calla lalu dengan perlahan sensti demi senti batang kontol itu mulai memasuki liang memekku. “ahch sakit calla.. pelan” ujar ku lirih, “sabar kali ini mungkin bakal terasa sakit tapi setelah itu, kamu bakala ketagihan sayang” saat kontolnya hampir masuk calla tiba tiba menghentakan bokongnya, kontolnya seketika amblas keladam memekku “aaaaach, sakiiit” saat itu rasanya perih sekali tanganku meremas sprei kasur kuat kuat. “aaaach pedih” lirihku
(Bu Karin yang mendengar kan cerita intan tanpa sadar area apemnya mulai lembab, dia bertanya tanya apakah memang sakit saat di perawanin!? “apakah memang se sakit itu bu saat kita di perawani?” bu karin bertanya, tetapi intan tidak menjawab dia hanya melanjutkan cerita)



Itulah saat perawan saya pecah, calla mendiamkan sejenak kontolnya yang berhasil mereggut kesucian ku, dan secara perlahan dia mulai menggoyangkan pinggulnya, kontol besar itu mulai kelaur masuk dalam memek ku, “memek kamu sempit sekali intan” ujar calla sambil goyangannya makin terasan intens. “ach ach ach” desahan yang awalnya sakit kini berganti menjadi desahan nikmat, rasa sakitnya hanya terasa sebentar saja, selebihnya hanya nikmat yang ku rasakan. (tanpa sadar intan mulai menggapai memek nya sendiri dan memainkan jari jemarinnya disana, memeknya sudah terasa sangat gatal) calla yang awalnya menggenjot secara lembut, kini dia menggenjot kontolnya dengan sangat kencang dan kasar mata saya terbelalak menerima perlakukan secara tiba tiba seperti ini. Kontol yang begitu besar terus menghujam memeku. Tangan nya juga terus bergantian meremasi kedua payudaraku.



Calla pun memintaku ubah gaya, dia menyuruhku menunggung....




“Bu intan maaf, biar lebih jelas gimana sambil ibu bercerita sambil peragakan gerakan atau posisi seperti yang ibu sebutkan di cerita tadi di atas meja” potong ryan lagi. Intan pun mengikuti yang dimintan oleh ryan dia mulai menaiki meja dan berpose menungging seperti hendak di doggy. “ah bentar bu saya ada ideu lebih baik, anak anak pasti suka” ryan lalu menyuruh intan turun, dia putar kan meja ke posisi menyamping, sehingga jika intan naik dia bakal langsung menungging tepat ke arah para murid. Awalnya intan menolak, tapi dengan sekali tatapan tajam ryan, intan pun menurutinya. “satu lagi bu, biar ibu lebih menghayati, gimana kalo ibu juga peragakan bagai mana memek ibu di obok obok dulu, kebetulan saya sudah bawa yang ibu minta kemaren” kata ryan sebari memberikan satu dildo besar warna hitam, bu karin sangat kaget melihat benda itu, “astaga apa itu!? Bentuk nya seperti...!? apa ini gak klewatan pak ryan!? Di depan murid murid loh” gumam bu karin dalam hati karena tidak berani menegur langsung pak ryan. Para murid semakin antusias dan minta cerita segera di lanjut. “oke agar bu intan lebih fokus dalam bercerita, biar saya bantu handle dildo ini” tanpa basa basi rian langsung menancapkan dildo itu ke dalam memek intan, “aaach pak” jerit intan, kini posisi intan menunggung di atas meja tepat ke arah para murid dan bu karin. “oke bu silahkan lanjut ceritanya” ujar ryan.



Aaach, kini saya dalam posisi nungging, calla langsung saja menancapkan kontolnya lagi ke dalam memekku, ach ach ach rasanya sangat nikmat, serasa menusuk lebih dalam, kontol yang berukuran besar itu kini dengan mudah nya bisa keluar masuk ke dalam memekku. (sambil bercerita intan di selingi desahan desahan nikmat karena ulah ryan) aach nimat banget terus memek saya terus di gempur oleh calla, tangannya kini meraih dadaku, ditariknya tubuhku ke atas sambil di remas kuat kedua payudaraku, kontolnya terus saja keluar masuk. Dan setekah itu mmmmmch, mmch AAAC... keluar..... (tubuh intar bergetar hebat, karena sudah terangsang hebat, tidak butuh waktu lama intan sudah mencapai klimaknya. Pipis nikmatnya menyembur deras, desi dan bu karin yang duduk paling depan ikut terkaget kaget, tidak terasa hanya dengan menyaksikan intan yang di siksa dildo membuat selangkangan Bu karin dan Desi terasa lembab dan mulai basah).



Intan mulai tesungkur kesamping, tangannya tak lagi sanggup menahan tubuhnya. “pak ryan tolong sudah, saya gak sanggup lagi pak” ujar intan lirih. “cerita kamu masih belum selesai, ayo cepat selesaiin” ujar ryan tegas. Intan kini terduduk mengangkang menghadap para murid. Memperlihatkan memeknya yang becek, intan sangat malu dilihat dalam posisi seperti ini tepat di depan muridnya. “ach memek bu intan bagus banget saya suka liat nya, punya kamu kaya gitu juga gak desi!?” ujar salah seorang murid laki berkomentar sekaligus bertanya pada desi. Desi yang menerima pertanyan tersebut sontak gelagapan dan salting “apaan sih kamu tanya kaya gitu” ujar desi.



https://www.imagebam.com/view/ME4IOL3][/URL]



mulustrasi Desi



“bener kan apa saya bilang memek bu intan ini kualitas super, walaupun wajahnya si desi dan bu karin secantik bu intan, belum tentu memek nya sama, bisa aja memeknya item” ujar bonny ikut berkomentar. Desi dan Bu karin yang mendengar itu sontak saja wajah mereka langsung merah, sambil menatap boni dengan dengan tajam. “oke diem semua bu intan mau lanjut bercerita” ujar ryan memotong percakapan para murid.



Malam itu saya habiskan bersama calla, tidak hanya memek, bahkan calla juga menjebol anus saya, rasanya sangat pedih tapi nikmat....., sudah tidak terhitung berapa kali saya orgasme. Adegan kami diakhiri dengan calla yang menyemburkan spermanya ke dalam rahim saya. Rasanya sangat hangat dan terasa memenuhi rahimku. Akan tetapi ke esokan harinya saat saya hendak menagih uang pelunasan pada calla, ternyata dia sudah tidak bekerja disana lagi. Menurut pemilik kost kemarin adalah hari terakhir calla bekerja disana. Dan pada akhirnya uang yang saya dapat dari hasil menjual apem dan tubuh saya ini hanya sebesar 55 pound atau setara 50rb rupiah, uang yang sebelunya calla kasih sebagai Dp. Sampai saya luluspun saya tidak pernah bertemu calla lagi. Begitulah ceritanya bagaimana saya kehilangan keperawanan saya ini. (intanpun menutup cerita)



“hahahahahaha” bu karin sontak tertawa terbahak bahak, dia tidak menyagka dengan ending cerita intan yang seperti itu, entah cerita itu benar atau bukan bu Karin tidak perduli, yang dia pikirkan saat ini adalah inilah kesempatan dia beraksi. “Bu intan, Bu intan, Idoalh para guru, kesayangan para murid... ternyata lacur jalang ya!?” komentar bu karin. “bu karin jaga omongan ibu ya, saya tidak seperti itu” ujar intan yang kesal dengan komentar bu karin. “lah kalo bukan lacur lalu apa!? Ibu menjul memek ibu bahakn lubang anus juga ke seorang negro tua tukang sapu sapu, udah gitu cuma di bayar 50rb lagi. Hahahaha, semurah itukah memek mu bu intan!?” ujar bu karin yang semakin puas dapat memojokan intan. Intan sudah tidak bisa menjawab lagi, mau bagaimanapun dengan cerita nya tadi wajar bu karin menganggapnya seperti itu, dalam hatinya ia menangis. Dari para murid pun terdengar beberapa komentar pedas baik murid lagi maupun murid perempuan. “ternyata bu intan yang aku kagumi selama ini cuma cewek murahan” komentar salah seorang siswi. “Bu saya ada 50rb 500 perak, boleh gak ikut beli memek ibu?” ujar salah seorang murid laki. Yang lainnya hanya tertawa terbahak bahak, “kita patungan aja, biar bisa sewa semalaman” ujar yang lain.



Intan kini benar benar hancur, harga dirinya bahakan sudah tidak ada di depan murid muridnya sendiri. Tetapi walaupun begitu masih ada siswa yang setia membela intan, siapa lagi kalo bukan bonny. Bonny langsung berdiri di depan kelas. “diam semua, dengerin..... walau memek bu intan ini cuma di bandrol 50rb. Tetep harus kita akui memeknya kualitas super, Bu karin, Desi!? walau mereka cantik dan mungkin berbandrol mahal, belum tentu memek nya sebagus bu intan, bisa aja punya mereka tidak terawat dan hitam” ujar bonny lantang di depan kelas. Mendengar itu intan bingung apakah harus malu atau terharu ada yang menilai bagus memeknya. Sebaliknya bu karin dan desi semakin memerah wajahnya. “bonny jaga ucapan kamu” ujar bu karin tegas dengan nada sedikit emosi. “iyah bonny kamu apa apaan sih” ujar desi yang ikut kesal. “wah berani juga nih si bony, apa maksud dia sebenarnya bilang gitu” ujar ryan dalam hati dan berencana untuk membiarkan dulu bony bertindak, sepertinya bakal ada yang menarik pikir ryan.



Salah seorang murid laki ikut berkomentar “bon, kalo saya selain memek bu intan ini, saya belum pernah lihat memek yang lain, jadi belum bisa memastikan apakah memek bu intan ini beneran kualitas bagus atau bukan, walaupun harus saya akuin memeknya bu intan memang cantik hanya dengan melihat memek nya bu intan kontol saya jadi tegang sedari tadi, terus saya juga belum tau perbedaan memek perawan dan tidak bagai mana, dan saya penasaran masa iya Desi dan bu Karin yang cantik ini memeknya tidak se indah gitu” mendengar itu bu Karin makin tersulut emosi, “kalian semua jangan lugu deh, memek udah bolong kaya bu intan ini kalian bilang cantik, biar saya kasih lihat sama kalina bagai mana memek cantik perawan yang sebenarnya” ujar bu Karin emosi.



Hal yang mengejutkan pun terjadi, bu karin tiba tiba saja langsung meloloskan celananya. Saat hendak meloloskan cangcutnya desi memotong “Bu, ibu yakin mau menunjukannya sama mereka!?” tanya desi. “iya desi ini harga diri, kamu juga ayo ikut ibu, kita tunjukin bagai mana memek cantik yang sebenarnya” ujar bu karin pada desi. Desi yang memang murid kesayangan dan sangat percaya pada bu karin tanpa pikir panjang langsung mengikuti perkataan gurunya ini, dsi maju kedepan dan mulai meloloskan rok nya. Ryan yang melihat ini hanya tersenyum licik “dasar apem apes, bisa bisa nya kepancing si bonny, kalo udah kaya gini biar sekalian aja saya nikmatin memek kamu bu karin” ujar ryan bergumam sendiri. “kamu lihat dan perhatikan saja disni, jangan macem macem” ujar ryan pada intan. Secara bersamaan Bu karin dan desi menurukna celana dalam mereka dan tertpampang lah kini dua apem segar di depan para murid yang sangek. Murid laki tampak riuh berdecak kagum dan nafsu. “wih desi, memekmu ach ngaceng aku liatnya des” ujar salah seorang murid laki, “wah gila memek bu karin beneran gak kalah cantik, bening banget... dua dua nya mulus aduuuuh kontolku ... kontolku gak ketahan” riuh para murid laki, tampa segan lagi mereka pun mengekluarkan kontol kontol mereka. Para murid perempuan hanya bisa tersipu malu melihat begitu banyak batang kontol yang mereka lihat.



Gimana catik kan??, gak cuma cantik memek kami juga masih perawan ini baru memek berkelas, gak kaya punya guru kalian yang satu itu memek kelasnya kang sapu” ujar bu karin bangga sambil terus merendahkan intan. Bonny masih belum sadar karena masih tespesona keindahan memek Bu karin dan desi. Tetapi beda dengan ryan, dia mulai bergerak untuk menerkam apem segar yang terpampang jelas. “wah bu karin, memek ibu cantik sekali, tapi kita perlu pastiin dulu apakah benar memek ibumasih perawan atau jangan jangan udah ada yang jebol termasuk punya kamu juga desi” ujar ryan. “jelas masih perawan lah, ini lihat cantik gini” ujar bu karin. “gak bisa gitu bu, seperti yang sebelumnya keperawanan hanya bisa di ketahui dengan cara di lihat dan di raba langsung, kalo ibu beneran yakin masih prewi... harusnya gak takut doang kalo saya tes, takutnya ibu udah sesumbar gini gitu tau tau sama aja lagi kaya bu intan kelas kang sikat wc” ujar ryan memanas manais bu karin.



“Oke saya gak takut, solahkan pak ryan lakukan metode pengecekannya iyakn desi, kamu juga berani kan?” ujar bu karin. “oke bu ada 4 step cara yang harus di lakukan untuk mengcek keperawanan memek ibu. Pertama di lihat, di raba, di jilat lalu di celupin.... setuju??” tanya ryan. “ko kayak maka biskuit pak?, perasaan tadi gak gitu sam bu intan” ujar desi mulai cemas, “ini methode sebenarnya, betulkan bu intan!?” ujar ryan yang justru malah melempar ke intan. “b b bener desi, itu methode yang sebenarnya” jawab intan terbata. Karena kepalang tanggung dan sangat percaya diri di tambah kepolosan nya soal seks bu karin malah menantang ryan. “terserah pak seperti apa aja mhetode nya saya gak takut, lakukan semau bapa saya gak khwatir, ortang saya beneran masih perawan ting ting” ujar bu karin. “ya udah bony ambil meja satu lagi, geser sini. Biar kita head to head memek bu karin dan dan bu intan, kita komparasi bersama plus jangan lupa desi juga” ujar ryan menyuruh bony menyiapkan meja.



Kini di depan kelas sudah ada 2 meja, di atasnya duduk 3 orang wanita caktik, 2 guru 1 murid perempuan. Dengan kaki mengangkang lebar memperlihatkan memek memek mereka yang merekah ke hadapan para murid. Dilihat sekilas pun ryan sudah tau kalo desi dan bu karin sebenarnya juga ikut terangsang, di lihat dari memek memek mereka yang mulai keliatan basah. Lalu di depan para wanita tadi masing masih berdiri 1 orang yang akan bertugas mengecek. Bu karin berhadapan dengan ryan, desi dengan bony, dan intan dengan salah seorang geng bonny. “ko bu intan ikut di cek lagi pak, kan udah ketahuan udah jebol sama kang sapu asal pedalaman afrika” ujar bu Karin heran, “buat perbandingan aja bu, santai aja” jawab ryan enteng. “oke kita mulai ya bu karin”



https://www.imagebam.com/view/ME4IOL2][/URL]



mustrasi Bu karin



Ryan, bonny dan satu orang geng nya pun mulai beraksi, dengan jari jemari yang sudah di olesi obat gatal perangsang mereka mulai merabai memek memek terebut, di mulai dari ryan yang mengusap usap bagian memek bu karin, “ach pak gelii” desah bu karin. “tenng bu, baru aja di pegang belum di apa papain” ujar ryan. Mereka bisa lihat kalo selaput dara kedua wanita ini memang masih utuh, baik bu karin dan desi. Ryan dan bonny terus memaninkan jari jemari nya. Mereka jempol mereka pulai memainkan klitoris nya. “aaach, ach” desi dan bu karin mulai mendesah. Desi sebenarnya sangat malu, bagian intim dirinya sekarang sedang di tatap dan di rabai oleh laki laki yang bahkan bukan pacarnya. Tetapi karena tidak enak dengan bu karin, dia pun tidak bisa menolak. “kenapa bu, geli ya” tanya ryan. “heem pak gatal pak, tolong di usap lagi pak bagian pinggiran memeknya” jawab bu karin yang sudah mulai terpengaruh obat oleh ryan. Sementara itu intan juga mulai menerima rangsangan yang sama dari geng nya bony.



Sesekali ryan dan bony menusuka jari nya ke memek indah dan bu karin, “Ach pak jangan di gituin geliii ach” desah bu karin yang sudah sangat sange. Sementara desi tidak kalah panas, bonny terus saja meinkan jarinya keluar masuk memek desi. Dan “aaach bon pengen pipiii... ach” tubuh desi bergetar hebat, cairan orgasmenya sangat deras mirip seperti intan yang gampang banjir. Bonny yang wajahnya tepat di depan memek desi sampe seperti habis cuci muka karena tersiram cairam orgasme desi. Dan tidak lama setelah itu pun bu karin ikut orgasme, walaupun tidak sampe menyembur seperti intan dan desi, tapi cairan orgasmenya cukup membuat memeknya becek. “ach saya kenapa tadi pak, hah..... hah.... hah....” bu karin tampak ngos ngosan karena kelelahan, tubuhnya kini terasa lemas setelah kali pertama dalam hidupnya merasakan orgasme. Intan yang menyaksikan itu tidak bisa berbuat banyak untuk menolong desi dan bu karin, karena saat ini pun memeknya juga sama sedang di mainkan oleh muridnya sendiri.



Ryan dan bonny lalu menyudahi aksi colmek nya. Para murid laki tampak terpesona melihat teman sekelasnya orgasme di depan kelas, sedang nya murid perempuan hanya bergidik geli menyaksikan adegan tersebut. “apa test nya sudah selesai pak??” tanya bu karin, “lah, ini baru 2 step bu, masih ada 2 step lagi, sabar ya” jawab ryan girang, “tapi saya sudah letih banget pak...” belum sempat bu karin menyelesaikan omongannya ryan dan bony langsung saja menjilati memek bu karin dan desi secara bersamaan. Jelas saja mereka kaget ini adalah kali pertama mereka merasakan sapuan lidah di lubang pipis mereka, rasa nikmat pun mulai di rasakan desi dan bu karin. Tanpa sadar kaki mereka di lingkarkan ke kepala bony dan ryan menekannya kuat kuat seperti tidak ingin lidah itu lepas dari memek mereka. “bonny geli bon gelii aach ach teruuus” racau desi yang mulai lepas kontrol. Ryan pun memainkan lidahnya di klitoris bu karin, dia emut kacang kecil itu, bu karin benar benar sudah jatuh, matanya kini terpejam nikmat tangannya menekan kuat kepal ryan. Setelah di jilati mereka lagi lagi orgasme hebat. Bu karin dan desi langsung ambruk kebelang mereka sudah sangat lemas karena terus menerus di siksa kenikmatan. “pak udah pak saya udah cape” “iyah pak saya udah gak kuat lagi ah ah” ujar bu karin dan desi memelas sambil merasakan sensasi di memeknya yang masih terasa. “sabar bu karin tinggal satu step lagi, ayo biar cepet selesai kini ibu jongkok di atas meja” ujar ryan sambil berusahan membantu bu karin ke posisi yang dia minta.



Sekarang posisi bu karin dan desi berjongkok di atas meja dengan tangan bertumpu ke depan, mirip posisi katak “tolong segera selesaikan pak, saya udah letih hah... hah...” ujar bu karin. “oke bu kita mulai ya, untuk test ke empat ini, kita test colok pake kontol bu, kalo memek ibu beneran masih perawan seharusnya kontol saya tidak bisa masuk ke memek ibu karena memek ibu masih tersegel, kalo ternyata udah gak perawan, sudah pasti kontol saya bisa dengan mudah masuk ke memek ibu, gimana ibu siap?” ujar ryan dengan senyum licik. “apa pak!? Maksudnya pak ryan mau menusukan kontol bapa ke memek saya? Kalo masuk beneran gimana pak, apa gak bahaya” bu karin dan desi tampak hawatir. “tenang aja bu, ini cuma buat keperluan test ko, kalo memek ibu masih perawan kontol saya pasti mentok, atau jangan jangan ibu sudah tidak.....” ujar ryan berusaha memainkan emosi bu karin. “saya tegaskan sekali lagi ya pak ryan, memek saya ini masih perawan dan belum tersentuh laki laki manapun, cepatn lakukan saja yang mau bapa lakukan, saya siap” ujar bu karin yang mulai bersemangat, dalam hatinya dia berpikir ini akan jadi momen dia unggul dari si intan, dimana dia masih memilik memek yang terjaga. Yang justru tanpa dia sadari ini lah detik detik terakhir memek perawan kebanggannya.



Ryan dan bony kini ambil posisi masing masing di belakang bu karin dan desi. Kontol mereka sudah sangat tegang dan siap. Secara perlahan mereka arahkan kepala kontol mereka ke memek bu karin dan desi. “kalian kalo pengen lihat lebih dekat boleh maju kesini, tapi jangan ribut oke” ujar ryan mempersilahkan para murid mendekat agar bisa menyaksikan lebih dekat memek bu karin yang akan di test. Perlahan kontol mereka mulai di tekan masuk, desi dan bu karin tampak merintih, “ah pak hati hati” ujar bu karin. Ryan lalu memintan geng bony yang tadi menghandle intan untuk memasukan kontolnya ke memek intan, intan juga saat ini berada di posisi yang sama seperti bu karin. Dan “BLESS,, kontol itu dengan mudah masuk ke memek intan. Walau ukuranya tidak sebesar kontol ryan dan bonny, tapi sudah cukup membuat intan mendesah. “para murid yang menyaksikan itu sangat kaget guru idola mereka benar benar sedang di gagahi laki laki. Intan hanya bisa pasrah dan tidak bisa menolak, wajahnya tampak tertunduk malu, penampilan anggun yang selalu dia pertontonkan ke murid muridnya sekarang ini justru sedang memperlihatkan dirinya yang benar benar dalam kondisi hina, kontol yang bukan siapa siapanya bisa dengan bebas masuk ke dalam memeknya.



‘nah ibu lihat kan, kalo udah gak perawan, kontol itu bisa dengan mudah masuk ke dalam memek. Sekarang kita lihat punya ibu ya” ujar ryan. “ah pak pelan, memek saya agak sakit pak” ujar bu karin. Dengan sedikit usaha Kontol ryan dan bony pun kini mentok tepat di depan selaput dara memek bu karin dan desi hanya butuh satu sentakan kontol itu akan benar benar masuk. “ah mentok bu, gimana si desi bon mentok juga gak” ujar ryan. “sama pak mentok, masih perawan nih anak beneran” jawab bony. “udah kan pak, nah sekarang tolong segera cabut pak, rasanya gak nyaman seperti ada ganjel” ujar bu karin. “oke bu sekarang saya percaya memek ibu masih perawan, nah sekarang ibu tau gak gimana segelnya bisa lepas?” tanya ryan. “segel?? maksudnya pak” tanya bu karin heran, ryan dan bony lalu saling menatap dan bertukar kode. Kontol mereka sedikit di tarik lalu di masukan lagi, dan setelah cukup siap ryan dan bony menghentakan kontol mereka keras keras ke arah memek bu karin dan desi, “BRESSS,, kontol rryan dan bony berhasil merobek selaput dara milik bu karin dan desi. Kini mereka berdua benar benar sudah di perawani tepat di depan para murid. “AAAAACh, pak ryan apa yang kamu lakukan tolong cabut pak pediiiih pak aaach” rintih bu karin. Desi pun merasakan hal yang sama. “itu tadi namanya pecah perawan bu hehehe” ujar ryan sambil mulai memaju mundurkan bokongnya menggenjot bu karin. “apa??? kurang ajar kamu pak ryan, cepat cabuuut atau saya akan aaaach aach aach aach” ucapan bu karin terhenti karena tidak kuasa menahan desahan di mulutnya, memeknya yang sedari tadi memang sudha sange sekarang mulai benar benar merasakan kenikmatan yang sebenarnya. Para murid yang menyaksikan langsung dari depan tampak kaget apa lagi saat mereka melihat ada darah segar di celah memek bu karin dan desi. Sambil terus memompa bu karin ryan pun menjelaskan ke murid murid nya apa yang terjadi barusan, kini para murid laki dengan naluri mereka sendiri mulai memainkan kontolnya masing masing.



Cukup lama di genjot dalam posisi tadi, sudah tidak terdengar lagi adanya penolakan dari bu karin, kini dari mulutnya hanya terdengar desahan desahan nikmat, matanya bahkan sampai terbekakak keatas saat menerima hujaman kasar dari ryan. Di depan kelas kini tersaji adegan live show 3 perempuan cantik yang sedang di garap habis habisan, baju bu karin dan desi pun mulai di preteli, tidak luput payudara mereka pun jadi objek kenikmatan ryan dan bony. Ryan lalu memintan bony dan temanya untuk membawa mangsanya ke meja lain, intan dan desi kini di tidurkan di meja lain, mereka kembali di garap oleh bony dan geng nya, bahkan sekarang tidak cuma memeknya yang sedang di sodok, tapi payudaranya pun mulai di jadikanan mainan baru para murid, semua murid laki bergantian menjaman payudara desi dan intan, para murid perempuan hanya bisa berdiri menyaksikan guru dan teman sekelasnya sedang disetubuhi. Geng bony yang lain ikut mengerjai intan, kini kontolnya sedang di emut oleh intan, murid lain yang menyaksikan itu juga ikut melakukan hal yang sama pada desi.



Semntara bu karin kini di telentangkan di atas meja, ryan pun kembali menjamah memek bu karin, dia genjot kontolnya dengan tempo sedang, menikmati setiap rintihan kenikmatan yang keluar dari mulut bu karin, bu karin sediri secara nauluriah tangannya mulai meremasi dadanya sendiri, dengan nikmatnya dia remas kedua gunung kembarnya. “aaach aach aach, kamu jahat pak ryan, kenapa kamu lakuiin iniii aach aach terus pak lebih cepat paaaaak, aaaaach” bu karin yang nol pengalaman hanya bisa pasif menerima setiap perlakuan ryan terhadap tubuhnya. Ryan pun kembali rubah posisi, dia putarkan tubuh bu karin agar menyamping, dengan kontol yang masih terus menghujam memek bu karin. Kaki sebelah kiri bu karin di angkat. Ryan sangat menikmati posisi ini, “ach memek kamu nikmat sekali bu, kamu benar benar menjaga dengan baik barang berhargamu ini. Rasanya aku gak mau berhenti aaagrh” racau ryan yang mulai benar benar menikmati persenggamaan kali ini. Kini posisinya kembali berubah, dia putar lagi tubuh bu karin, kini bu karin tengkurap di atas meja dengan bokong yang terankat ke atas. Ryan colek memek bu karin yang becek tadi lalu dengan jari nya itu dia mulai menusuk anus bu karin, “pak ryan jangan yang itu mohon” bu karin yang pahan arah tujuan ryan memelas agar tidak di sodomi. Ryan yang tidak pedulai langsung saja meainkan jari nya di anus bu karin, awalnya memang susah, tapi tidak lama setelahnya jari itu bisa dengan laluasa keluar masuk anus bu karina. Bu karin hanya meringis menahan pedih pada anusnya, tapi sedikit demi sedikit diapun mulai merasakan nikmat atas perlakukan ryan tersebut.



Setelah di rasa cukup ryan, mulai mengarahkan kontolnya menjebol lubang belakang bu karin, “AACH pak ryan pediiih pak cabuuuuuu....t” bu karin tampak mulai menangis, semntara ryan mulai menggenjot kontolnya keluar masuk memek bu karin. “Ach bu sempit banget bu” ujar ryan, di rasa sudah sampe ujung, ryan kembali merubah posisi kembali ke posisi misionari, kontolnya dia hujam keras “saya keluar buu karin aaargh” dan secara bersamaan ryan dan bu karin mencapai puncak orgasmenya. Mereka berdua ambruk di atas meja. Sementara murid yang lain udah bergantian menggilir desi dan intan. waktu mulai menunjukan masuk jam pelajaran akhir, Ryan pun pamit ke bonny, dia tidak mau yang lain curiga kalau dia kelamaan menghilang dan tidak mengajar sama sekali. Setelah cukup beristirahat, Bu karin dengan sisa sisa tenanganya mencoba pergi dari tempat mengerikan itu. Dengan kondisi masih telanjang dia ambil baju bajunya dan segera hendak pergi keluar. Saat dia sudah berada di ambang pintu, tiba tiba terlihat tangan menarik tubuhnya kembali kedalam. Pintu kelaspun kembali di tutup rapat.



Di tempat lain ryan menghubungi andi, “ halo Ndi, rencana kali ini sukses. Bukan cuma itu, kita juga dapet bonus apem apes yang masih seger, ntar kita nikmtain bareng bareng, disana bagai mana?? kalaian dapet gambar yang bagus kan” ujar ryan. “hahaha oke kerja bagus, jangan lupa ntu apem apes segera bawa sini, keliatannya nikmat” jawab andi. Apem apes disi merujuk ke apem yang bukan target, tapi secara tidak sengaja ikut tergarap atau terjebak juga ke dalam lingkaran lising apem.





sekian dulu, udah kepanjangan ini. Seperti biasa saya males baca ulang jadi mohon maaf kalo ada kalimat atau tulisan yg typo, Semoga suka.

mulustrasi hanya pemanis aja, gambar di ambil dari berbagai sumber. Keberatan boleh DM. belum ada niatan gulung tikar, hanya waktunya saja yang memang sedang sibuk. :ampun: :victory:
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd