Disini gua ga bakal selalu cerita adegan "
HOT" tapi juga cerita momen senang, sedih, sange, dan semua momen yang gua inget. Yang pasti itu semua berharga buat gua
Ria
Cerita ini tentang masa lalu kita yang aku tau tak semuanya indah
Izinkan aku berbagi kisah ini
Walau sekarang kamu sudah menjalani bahtera rumah tangga dengan dia
Tapi tetap
di hati ini selalu ada ruang untuk mu
Teruntuk kamu
Yang terlalu jauh untuk pergi
Dan terlalu jauh untuk pulang
Depok,18 Agustus 2018
Aan
==============PART 1===============
Panggil aja Gogo, anggap aja itu nama gua.
Waktu itu gua masih kelas 2 SMP di salah satu SMP ternama di kota P. Posisi SMP ku berhadapan dengan sebuah sekolah SMA yang juga SMA ternama di kota P.
Waktu pulang sekolah, tepat di depan sekolah gua nongkrong sama temen-temen sekelas di bawah pohon yang ada tempat untuk duduk.
"
Go sini, ada cewe mau kenalan sama lu" teriak salah satu temen cewe anak kelas gua
"
Haaah? Siapa? Cantik ga?" Balas gua sambil jalan ngedeketin dia.
Di belakangnya ada beberapa anak SMA yang lagi ngumpul tapi ngeliatin gua.
"
Ini, kakak ini mau kenalan"
"
Apaan ngentooot?!! Anak SMA?! Yang bener aja!" Kata gua teriak, dalam hati pastinya wkwkkwkwkwk
"
Kakak?! Yang mannn?" Belum sempat gua selesai bicara ada satu anak SMA ngedeketin gua
"
Nama aku ria" suara nan halus dari ciptaan Tuhan yang paling menggoda sambil mengulurkan tangan ingin berjabatan
"
Nama gua Aan" bales gua sambil menjemput tangan halusnya yang nanti bakal sering gua puji.
Sesaat gua sadar, sekarang tinggal ada gua, dia, dan nafsu di jarak antara kita.
Kesan pertama itu sangat awkward, karena itu pertama kalinya gua kenalan sama cewe secara "resmi"
Skip skip skiiiiip
Malamnya gua beraniin buat ngechat dia,
"
Hallo, lagi apa?"
Tanpa menunggu lama BBM dari gua langsung dibales
"
Eh, lagi sembunyi di dalam selimut"
"
Haaaaaaah?! Ngapain?"
"
Enggak ada, lagi pengen aja"
Obrolan malam itu membuat gua tau, dia anak pertama dari 3 bersaudara. Ayahnya sudah meninggal waktu dia kelas 6 SD karena serangan jantung.
Pertemuan kedua kita, di depan aula SMP gua, dan tanpa sadar tempat itu jadi salah satu tempat yang paling berkesan.
Akhirnya kita sah pacaran di tanggal yang dulu diisukan bakal terjadi
kiamat
Gua yang dulu hanya anak kecil yang polos dan ga pernah pacaran, ga ngerti harus ngapain.
Dia yang anak SMA punya banyak tugas yang jadi beban sehari-hari.
Dan tugas pun banyak yang perlu bantuan internet, jadi kita dulu sering ke warnet. Warnet, tempat itu masih kuingat. Tempat dimana gua pertama kali cipokan. Aaah serasa indah dulu
"
Pernah ciuman kamu?" Tanya dia sambil mencari materi tugas
"
Enggak, belum pernah" bales gua dengan polos
"
Ayo ciuman"
Jedaaaaaar!!! Bagai petir menyambar, gua ga tau harus jawab apa. Gua ga tau harus gimana. Gua ga tau apa-apa.
"Dunia serasa gelap saat kau melakukan dosa
Tapi sensasi dosa yang membuat kita merasa ada"
Tiba-tiba dia menciumku, bibirnya dan bibirku bersentuhan. Kurasakan lidahnya berusaha masuk ke dalam rongga mulutku yang tertutup rapat! IYA!! MULUT GUA TERTUTUP RAPAT. GUA GA TAU HARUS APA!
Matanya tertutup seakan menikmati, dan mata ku terbuka, bingung dengan apa yang ada. Semua selesai.
"
Ikutin apa yang aku lakuin ya, tutup matanya"
Dosa itu dimulai lagi, kali ini gua sedikit pintar. Gua membuka mulutku, membiarkan dia masuk, dan gua juga masuk ke dalamnya.
Kita bertemu, di dalam nafsu.
Tangan ku hanya diam, tidak melakukan gerakan. Rasanya lama dan akhirnya berakhir.
Tapi, itu awal dari semua.
Mulai dari situ kita sering ke warnet itu. Dan ga hanya sekedar cipokan, gua udah mulai grepe ria dari luar bajunya di minggu-minggu pertama.
Di Minggu kedua, gua udah berani grepe ria dari dalam bajunya.
Ga kerasa kita udah dua bulan pacaran.
Suatu siang, gua diajak ke rumahnya. Dan gua sanggupin. Rumahnya kosong, hanya ada aku, dia, dan sekali lagi, nafsu.
Ria tiduran dengan posisi kepalanya di paha gua, dia memecah keheningan di waktu itu. Memecah batas.
"
Pernah baca cerita dewasa?" Tanya ria sambil ngebuka hp gua
"Pernah sesekali, kenapa???
"Ini histori kamu cerita dewasa semua" bales ria sambil ketawa kecil
"
Hehehehe namanya juga cowok, maklum"
"
Aan, aku ga suka cerita dewasa yang sama tante-tante gitu. Aku sukanya yang pacaran gitu"
".........."
"Aaaan" tangan sudah mengelus kontol gua.
Gua diam, gatau harus ngapain
"
Aaaan, sayang.. aku gak tahan lagi.. ayo ml sayang" kata ria Setengah mendesah sambil ngeremes kontol gua pelan
"Kamu yakin? Kamu ga bakal nyesel? Jawab gua
"Yakin ,
sayang ayoo ml. Aku udah ga tahan" kata ria sambil berdiri dihadapan gua.
"
Yaudah hayu ml" kita berciuman bentar
Ria menuntun gua ke kamar tamu di rumahnya. Ruangannya gelap, kamar mandinya di dalam, dan sebuah sofa yang menjadi saksi dikala itu.
Di dalam kamar, ria langsung mencium ku. Agak lama kami ciuman, dan dia akhirnya berlutut di depan gua, celana gua mulai di buka ria. Gua yang gatau apa-apa hanya bisa diam, gau di perkosa. Untuk memuaskan dia, pacarku yang Hyper.
Cd gua di buka sama dia, dan kontol gua di sepong. Pertama kalinya kontol gua disepong cewe.
"
Anjing, enak banget bibirnya" kata gua dalam hati
Agak lama gua disepong ria
"
Sayang, di tempat tidur aja yuk" ajak ria sambil membuka bajunya
Ooh tubuh telanjangnya mu akhirnya bisa gua lihat. Sungguh indah
Ditempat tidur, dia masih nyepong junior gua. Gua yang setengah sadar karena keenakan, baru sadar kalau dari tadi, Ria selfie sambil nyepong kontol gua. Iya. Dia foto dengan kontol gua di mulutnya.
"
Kenapa fotonya gitu?" Tanya gua sambil ngeliat pacar gua yang binal ini
"
Hehehehe kenang-kenangan hari ini" kata ria sambil kontol gua di mulutnya
"
Aan, masukin itu kamu ke ini aku" kata ria sambil tiduran di samping gua
Karena kita baru kali ini, kata-kata "kontol" dan "memek" masih tabu
Masih sama-sama jaim WKWKWKWKWK
Gua dengan cepet langsung mindahin ria
Posisi kita MOT. Gua yang masih perjaka tingting gatau dimana posisi memek. Tangan ria menggenggam kontol gua dan diarahin ke memeknya yang gua gatau dua masih perawan atau enggak. Gua masukin perlahan tapi pasti.
"
Ini rasanya memek ya" kata gua dalam waktu, waktu kontol gua udah mulai masuk
"
Pelan sayang, sakiit" kata ria waktu kontol gua mulai masuk ke memek binalnya
Gua yang masih perjaka polos, entah kenapa gua langsung cipok bibir sexy ria. Mungkin biar dia ga banyak bicara, gua dekap dia kuat sambil kontol gua sedikit demi sedikit masuk ke memek ria. Dan akhirnya kontol gua masuk semua.
Bagaimana sekarang kau bisa mengatakan itu cinta? Kalau kau sudah di atasnya
To be continued
Spoiler : cerita selanjutnya tentang kita ngentot di kamarnya sambil dia bicara dengan adiknya yang sudah kelas 6SD.
PS:
Mulustrasi? Ntar gua pikirin wkkwkwkwk
