>>> Poin pertama, locking?
Aturannya sama. Yang membedakan adalah orangnya.
Kita ambil contoh saja, Cerita Kosan karya Suhu lerlah. Itu sampai berbulan-bulan tidak update, belum ditutup. Akhirnya ditutup juga, setelah berbulan-bulan. Si TS lama ini bisa ngehubungin moderator, dan kemudian posting.
Sebaliknya, penulis baru, yang menulis lalu hiatus 1 minggu saja, malah dilock supaya pembaca tidak spam. Tapi, jadinya malah menimbulkan keputus-asaan si penulis baru, saat si penulis kembali online dan mendapati postingnya di-lock.
Aturan yang ini bisa diatasi dengan 1 dari 2 solusi ini:
1. Mengubah format cerpan jadi berbentuk one post one page seperti facebook atau literotica, alih-alih dalam bentuk forum. Sehingga komen dari pembaca tidak menggeser posting penulis. Kelemahan sistem ini adalah, interaksi pembaca dan penulis jadi rendah.
2. Memberi penulis kuasa yang lebih besar terhadap threadnya, dalam hal membuka thread lock, dan menghapus komentar yang dianggap mengganggu.
>>> Poin kedua, Underage 18?
Di forum ini, saat ini, penggambaran seks full harus 18 tahun. Dan itu clearly menutup kesempatan bagi penulis buat nulis cerpan anak sekolahan, di mana tidak mungkin anak sekolahan berumur 18 tahun, kecuali dia pernah tidak naik kelas, atau terlambat masuk sekolah.
Anda bilang usia seks full pertama rata-rata 16 tahun? Tidak berlaku di forum ini.
Cerita anda yang Rumble X Riot, tidak bisa diposting ulang dengan umur asli para karakternya. Elang/Riza, Mira, Helen, Jon, Dira, Yugo, yang baru masuk sekolah misalnya, masa' iya digambarkan 18 tahun?
>>> Poin ketiga, masalah Blasphemy, ya? Untuk yang satu ini, saya setuju dengan anda.
FYI, saya hanya berusaha menjelaskan mengapa SF Cerbung jadi kurang ramai.
Sekian dari saya.
