CHAPTER I.B
Bus patas berjalan ke arah Senen dan penumpang sisa 1/3 tp karena km sudah seperti sepasang kekasih gadis itu tetap menempel ke tubuh ku. Kita berdua menikmati sentuhan2 yang dihasilkan oleh gerakan bus. Tanpa tau nama, umur dan tujuannya aku mulai memegang tangan nya yg bergelantungan di atas dengan sedikit gerakan aku menyuruh dia membalikkan badan dan sekrang dia pun tidak lagi memegang besi di atas dan memegang memeluk bdan ku supaya tidak jatuh kali ini payudara nya menempel ke dada ku sambil sesekali dia membalikkan badan melihat jalan ke depan dan menunggingkan pantatnya menggoda "adik" ku yg sudah tegang.
Kita akhirannya stop di stasiun senen disana aku berbincang dengannya dia adalah dewi dan tinggal di jelambar dan mau menuju rumah tantenya di Senen. Pertemuan kita berakhir disana dan aku pun meminta no rumah dia.
"
Oh ya pada saat itu aku belum memiliki HP begitu jg dia karena saat itu Hp barang mewah"
Setelah kejadian itu aku tidak pernah keberatan naik bus yg padat tentunya. Tapi di karenakan kebodohan ku aku pun kehilangan no dewi dan petualangan ku dengan wanita bermulai dari sini yg membangkitkan naluri kelakian ku.
MORAL STORY :
Pelecehan bukan saja dilakukan oleh laki2 kadang wanita pun bisa memulai nya. Nafsu dan birahi dpt datang kapan saja saat ada kesempatan.
kg selesqi2 masalahnya.
