Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

DRAMA NAMAKU RIO (LANJUTAN REAL STORY)

"Hahahaha Bisa aja kamu TA, udah ah!! kita harus fokus cari petunjuk nih, spy bisa hub keluarganya Lisa" Ucap Jon tersenyum sambil melempar boneka Teddy bear yg ada dimeja rias Lisa.
Shinta makin gemas dengan kecuekan & kesibukan Jon membongkar2x laci. meja rias. sejak dimobil Shinta curi2x pandang wajah, tubuh & terutama benjolan di balik celana Jon.
Sambil memeluk boneka panda yg dilempar jon tadi, Shinta yg berwajah oriental mirip Sandra Dewi dengan rambut pendek ala demi moore film "ghost" yang trend pada tahun 1990 an, entah setan mana yang membisiki Shinta sehingga dia mulai horny membayangkan yg isi celana Jon dan kekarnya tubuh Jon.
sambil terpejam Jemarinya menggesek2xkan kepala boneka Teddy Bear kedadanya, Hawa dingin Ac malah meningkatkan rangsangan pada tubuhnya.
tangankanannya membuka resleting celana kain hitamnya, dan memainkan clitoris dengan jari tengahnya.
tubuh Shinta menggeliat geliat diranjang menggapai kenikmatan sendiri, sambil terkadang sesekali melihat Jon yg masih sibuk mencari petunjuk.

"YUP" Teriak Jon, akhirnya dia menemukan buku telepon kecil, dan ada tulisan Papa di halaman 1 urutan 1.
"Ta, ketemu juga nih!!! coba kamu telp nomer ini degh" Teriak jon kegirangan lalu menoleh melihat Shinta yg dg kemeja terbuka, kaget menarik tangannya yg lagi asik2xnya mainin clitorisnya.
"Yeee......aq lagi serius2xnya cari petunjuk, kamunya lagi mesum sendirian!! nih teleponin bapaknya Lisa" Ucap jon Sambil duduk disamping Shinta yang mengambil hp dalam tas sakunya.
"Kamu aja yang telepon Jon!!" bilang aja dari Pacarnya Shinta, karena bapaknya cuma setuju ama Vincent anak Relasi bisnisnya yg satu kampus dengan Lisa di UPN jogja." ucap Shinta sambil memberikan Hp motorola yg masih berbasis AMPS sambil menatap genit kearah Jon.
"Hehehehe kamu suruh aq yg telepon krn km mau lanjutin kocok2xnya tha?? ucap Jon sambil memencet nomor yg tertera di buku telp saku milik lisa.

Tuuuut.......tuuuuut........tuuuuut. suara nada sambung terdengar jelas.
sementara jemari Shinta mulai menggerayangi dan mengelus elus celana jeans dibagian selangkangan Jon.
"Halo Selamat Sore, apa benar ini dengan om Broto ayahnya lisa??" tanya Jon sambil memejamkan mata karena Jemari Shinta sudah masuk kecelana Jon dan mengelus 2x batang kemaluan Jon yg mulai mengeras.
"Iya betul, kamu siapa ya!!!! kok kenal anak saya" Hardik Om broto dengan suara yang tak bersahabat.
sementara Shinta sudah melucuti celana jeans Jon yg tanpa celana dalam dan mengurut2x batang kemaluan Jon dengan jemarinya yang lentik.
mata Shinta berbinar melihat ukuran batang Jon yang besar & berdiri tegak.
Shinta mulai menjilati telor dan mengocok2x lembut batang kemaluan Jon.
"Wow dashyat banget ukuranmu Jon, gak salah dugaanku waktu lihat celanamu yg menggembung saat dimobil" Shinta meracau sendiri sambil menjilati telor dan batang Jon.
"Ini Om......ough....Saya Jon pacarnya Shinta....Hmmpft.....mau mengab....harkan. Lisa kec...hela....kaan om." ucap Jon terbata bata krn Shinta mulai melahap & menyedot habis batang kemaluannya.
"APA!!! LISA KECELAKAAN?? GIMANA KONDISINYA?? DIMANA POSISINYA........HALOOOO.....HALOOOO!!!!! KAMU KOK DIAM AJA!!!! HALOO!!! Bentak Om broto Panik & marah karena Jon sempet terdiam menikmati kuluman Shinta.
"Iya om....... ma....aff.......ough......Sinyal disini puth.....us put.....hus........nanti saya smskan rs, alamat ama nomer kamarnya om, udah ya.....om....sinyal Jhe...lek" ucap Jon sambil menutup flip hp motorolla Amps Shinta.
"Gila lu Ta, aku lagi telepon ama bapaknya Lisa, kamu hisepin kontol ku!! enak tau!! Tegur Jon sambil tersenyum ke Shinta & mengirim sms ke Om broto. setelah itu hp nya di taruh disamping ranjang.
Jon merasakan nikmat yg amat sangat, tangannya mengelus 2x kepala dan melihat mulut Shinta yang mungil penuh sesak dg batang kemaluannya yang bergerak kesetanan maju mundur, sambil jemarinya mengocok2x pangkalnya kemaluan Jon
sesekali Shinta Tersedak karena Jon membenamkan kepalanya, sampai pangkalnya menyentuh kerongkongannya.

"Uhuk......Uhuk.....Jon kamu nakal, Kontolmu gede banget ya baru kali ini aq dapat yang beginian, sesuai dgn perkiraan. Ucap Shinta sambil membuka kaos metal "Death Angel"nya Jon.
Jon Juga tak mau kalah dia melucuti kemeja dan BH hitam Shinta.
maka terbebaslah payudara berukuran 32 b yang putih montok dengan pentil berwarna kecoklatan.
Jon langsung melahap kedua payudara tersebut.

Shinta melenguh kenikmatan sambil mendekap punggung Jon yang kekar
berkali2x suara Hp Shinta berbunyi tapi mereka berdua tak mempedulikan bahkan Shinta dg tangan kirinya mereject panggilan tsb.
Jon menelentangkan tubuh Shinta yg mulai berkeringat diranjang.
"Oh Jon tubuhmu kekar sekali, Ough......Shinta mulai meracau. dan mendesah hebat saat pentil yg menegang dimainkan oleh lidahnya, lalu ciuman Jon turun keperutnya yg rata menjilati pusar & piercing dipusarnya.
Jon membuka Celana kain hitam serta celana dalamnya yang basah akan cairan Vaginanya.
ketika Jon hendak menjilati mulut vagina Shinta memegang kepalanya melarangnya.
"Jon cepat masukan, cukup pemanasannya aq sudah gak tahan, tapi pelan2x ya? aq belum pernah dimasukin seukuran punyamu" Desah Shinta dengan mata yang sayu serta mengigit bibir mungilnya yang sexy.
"Hmmmmm.........Pelan pelan ya?? jawab Jon sambil menggesek2xkan palkon ke mulut Vagina Shinta hingga basah sempurna, Shinta mulai mendesah dengan mata terpejam sambil menggigit bibirnya, merasakan nikmat saat bonggolan yg keras menggesek2x dimulut vaginanya.
kedua kakinya diarahkan Jon bersandar dikedua bahunya,
Jon menikmati pemandangan didepannya dan desahan 2x yang dikeluarkan oleh Shinta.
"Enak Ta? tanya Jon
"He eh, Ayo Jon".........AARGGGGHH mereka berteriak bebarengan karena Jon menyodokkan batang kemaluannya secara cepat & ambles semua kedalam memek Shinta.
Mata Shinta yang awalnya terpejam nikmat jadi terbelalak memandang tajam, kedua tangannya mencengkram kedua lengan Jon. kedua kaki Shinta bergetar hebat pinggulnya terangkat.
karena mulut rahimnya terasa disodok paksa oleh benda yg besar & keras dia teringat rasanya waktu perawannya hilang.
sedangkan Jon juga tak menyangka langsung merasakan nikmat yg amat sangat, batang kemaluannya masuk secara sempurna dan menggembung keras cairan hangat & kental terasa hangat dibatang kemaluan meleleh hingga ketelur jon sehingga tak sengaja mulut jon mengerang bebarengan dengan teriakan Shinta.
"Jon......ak..hu bil....hang........pehlan....peh....lan kok....kam.....u ma....en sodok aja desah Shinta sambil menatap tajam kearah Jon yang masih mengatur ritme nafasnya.
Jon lalu mendekati wajah Shinta dan menempelkan dahinya kedahi Shinta yg sudah berkeringat.
"Sakit ya TA?? tapi enakkan, aku juga kaget memekmu nikmat banget"bisik Jon Shinta hanya tersenyum dan mengangguk.
mereka mulai berciuman sambil berpelukan, sedangkan batang kemaluan Jon masih berdenyut dalam cengkaraman memek Shinta
pelan2x Jon mencabut batang kemaluannya sambil mengulum bibir Shinta, tapi mulut Shinta terlepas dan mendesah nikmat sambil tangannya mendekap punggung Jon yang kekar.
Jon pun memejamkan matanya saat mencabut batang kemaluannya secara perlahan dia merasakan susahnya mencabut batang kemaluannya. baru setengah tercabut Jon menghentakkan pinggulnya lagi kali ini Jon kalap memaju mundurkan pinggulnya secara cepat.
payudara shinta terombang abing keatas & kebawah mulutnya menganga, mendesah & berteriak
JONN........JONN.......KAMU......GILAA......AKU KELUAR......JONNNM.UUGHHH.....AHHH
Shinta berkali2x mengeluarkan cairan kenikmatannya, sedangkan jon tak mempedulikannya.
Jon mengangkat pinggul shinta di posisi doggy style, Tubuh Shinta yg sdh tak berdaya menurut apa yg dilakukan Jon.
Jon mulai menyodok memek Shinta secara membabi buta.
Shinta mengerang 2x keenakan sampai tubuh mereka sama2x menegang Jon mengeluarkan batang kemaluannya PLOP dan memuncratkan dipunggung Shinta.
Keduanya terkulai Lemas dan tersenyum puas

BACK SCENE RIO.......
 
Setelah Lisa sadar Aku menyuruh Annete untuk memanggil dokter agar memeriksa perkembangan Lisa.
"Hmmmm........bagus, hasil rontgen kepala juga tidak ada yg retak, hanya kaki saja yang mengalami keretakan." kata dokter sambil menyenter kedua mata Lisa utk mengecek sistem motorik syaraf
"Tahan sebentar ya, saya akan cabut selang dimulut kamu.........Oooughh... Suara Lisa seperti tersedak saat alat itu dicabut.
"lalu sekarang coba lihat dan ikuti jari saya" ucap dokter ke Lisa. bola mata Lisa mengikuti gerakan jari dokter kekiri & kanan.
"Good, saya sempet khawatir dg kondisi awal kamu yg koma. kita kesulitan mau khabarin keluarga kamu karena teman2xmu disini gak ada yg tahu. bagus degh kamu cepet sadar, apa karena ditungguin pacar ya?? goda dokter ke Lisa sambil melirik jemarinya yang menggengam tanganku.
"Udah ya cepat pulih lagi Saya pamit dulu ujar dokter setelah menyuntikan obat dilengannya.
"RIO, Anne..........aku dimana?? apa yang terjadi?? kaki ku kenapa kakiku?? Tanya lisa melihat kaki kirinya di gips dengan suara yg lirih.
"Kamu kecelakaan Lis,.....Sudahlah gak usah dipikirkan. yang penting kamu sudah sadar urusan dg polisi & dishub udah aq selesaikan kemarin dg Shinta, Ucap Annete menitikkan air mata bahagia, sambil menggenggam jari Lisa dan menciumnya berkali kali karena sahabatnya sudah sadar.
"Jangan sampe Papaku tahu ya Ann?? bisa sedih & marah dia" pinta Lisa
"Rio makasih kamu jagain aku, tetap disini ya jagain aq, pinta Lisa
Aq pun terbawa suasana mencium lengannya & mencium dahinya sambil berkata cepat sembuh ya kak" tak lama kemudian Lisa pun tertidur, mungkin karena pengaruh obat yang disuntikkan dokter tadi.

"Huh kemana aja sih mereka, matahari sudah hampir tenggelam masih belum kasih kabar, ditelepon berkali 2x juga gak diangkat malah sekarang tidak aktif!!!! jangan 2x Shinta diperkosa ama Jon Rio!!!! keluh Annete yg kesal karena berkali2x menghubungi hp shinta tapi gak diangkat2x. " Keluh Annete yg kesal sejak sore tadi dia hubungi hp Shinta gak bisa bisa.

"Udahlah Anne nantikan mereka datang sendiri, yang penting Kak Lisa sudah sadar, semoga Jon & Shinta gak dapat nomer bapaknya, sesuai dengan permintaan kak Lisa.
"Iya Rio itu yang aq kuatirkan karena aq yang nyuruh Shinta hub bapaknya. semoga saja dia tidak menemukan nomer telepon rumah atau selularnya" keluh Annete
Huffft ......aku keluar dulu ya Anne mau merokok diluar. Ucapku sambil meninggalkan Annete yang mengumpat2x sendiri karena tidak bisa hubungi sahabatnya. aq berjalan menuju taman sambil melihat pager skytelku yang berwarna kuning mungil. waktu menunjukkan jam 19.00.
Tumben Rere gak pager aq ada apa ya?? tapi dia tadi pesen aq gak boleh hub/kerumahnya dulu. nanti akan dijelaskan?? Mmmh......apa ya??? masalah keluarga?? ah sudah lah?? positif thinking Aja" kataku dalam hati "cling" bunyi korekku membakar rokokku. aku hirup udara dalam 2x & meminum vodca botol gepeng yg dr tadi aq simpan dikantong belakang celanaku.
"HEII.......Disini tho rupanya, aku cari2x kamu diteras bagi dong" jari Annete mengambil rokok yang ada dimulutku lalu duduk disampingku.
Makasih ya Rio, makasih kamu sudah mau datang ucap Lisa sambil menghisap dalam2x rokokku dan menyerahkan lagi ke aku.
"Udah isep aja Anne aq masih ada kok, kamu mau ini?? ucapku sambil menawarkan botol vodca. Annete pun langsung meneguk dan mengembalikannya padaku.
"kamu peminum ya Rio, kok bawa ginian?? nih cobain minum pake ini pasti makin joss, ucap Annete menunjukkan bubuk putih yg dia taruh dlm plastik dimasukkan kedalam kotak korek Jress pelangi.
"Ah enggak Anne, makasih lagian khan aq minum bukan buat mabuk kok, enak aja dibadan. ucap ku sambil menatap wajah Anne yg pipinya mulai memerah wajah Anne mirip Ida Iasha cuma body dia lebih berisi.
Anne mengambil bubuk putih itu dan ditaruh diujung jarinya lalu dihisapkan ke lubang hidungnya yang mancung "srrret".... lalu dia memencet ujung hidungnya dan menggoyang2xkannya.
"Beneran gak mau?? Tanya Annete
sambil menyodorkan kotak korek tersebut.
"Makasih Anne aq gak pake gituan takut lepas kontrol ucapku ke Annete.
sambil tersenyum.
"Hahahahaha masak body setegap kamu bisa lepas kontol, gak bisa pipis dong Tawa Annete pecah dan ngomongnya mulai ngaco.
KRIIIING.......KRIIING.......Akhirnya Shinta telp juga.
"HALLO KEMANA AJA KAMU!!! AKU TELP DARI SORE SAMPE PETANG GAK KAMU ANGKAT!!!! KAMU NGAPAIN AJA AMA JON???bentak Annete ke Shinta............HAH APA?? ya udah degh udah terlanjur gimana lagi, Cepetan balik sini.
HUFFFT............Annete terduduk lemas di kursi taman.
"Ada apa Anne kok lemes gitu??? tanya ku sambil meneguk vodca ku.
"Gimana gak lemes Rio, Shinta & Jon sudah berhasil menghubungi Pak Broto ayah Lisa keluh Annete sambil meneguk vodca yg diambil di tanganku.
Jangan banyak2x nanti kamu mabuk, krn kamu sdh pakek Kokain td. ucapku sambil merebut lagi botol vodca ditangannya.
"Udah Anne kamu gak salah kok, Lisa harusnya bangga punya temen seloyal kamu" kataku menghibur sambil menepuk 2x punggungnya.
Tiba tiba kepalanya bersandar dibahuku tangankupun merangkulnya sambil mengelus2x lengan kanannya.
kita berdua terdiam....sambil melihat bintang2x.
"Anne dari tadi aq cuma lihat kamu ama shinta aja yg urus, cowok2x kalian dimana?? gak mungkin dong cewek secantik dan sesexy kalian gak punya cowok???bisikku sambil mengelus elus lengan Annete.
tiba tiba Annete berdiri terhuyung 2x sambil berkata
"Cowok??? dulu sih punya tapi repot banget, males berkomitmen aq. semua cowok tuh egois enakan sendiri gini bisa free Hahahahahhahaha ucapnya sambil melebarkan tangannya, tertawa berputar putar hingga akan terjatuh jika aq tak cepat menangkapnya.
"RIOOOO......APA YANG KAMU LAKUKAN KE ANNE??? PARAH KAMU ANNE PUN KAMU EMBAT!!!!! Pekik Shinta yang tiba2x muncul di belakangku.
"YEEEE PRASANGKAMU JELEK BANGET!!!! NIH AQ NOLONGIN ANNE, DIA MAU JATUH TAU. LAGIAN DARI MANA AJA SIH KALIAN LAMA BANGET!!!!! jawabku kesal, sementara Anne yg dipelukanku hanya tertawa2x kecil sambil menatap shinta & jon.
"Kalian udah gituan ya, celoteh Annete sambil menunjuk Shinta & Jon. wajah Shinta tersipu malu sedangkan Jon hanya terkekeh2x saja.
"Nih Rio aq bawakan kfc ama dunkin buat kamu ama Anne Ucap Jon sambil menyodorkan kantong plastik yg berisi kfc & dunkin.
"udah kamu bawa aja aq bopong Anne ke kamar lisa. kataku
kami berempat menuju ke kamar lisa.
sesampai dikamar Anne aq tidurkan di sofa aku ambil hp disakunya dan aq taruh meja.
Shinta langsung duduk disamping Lisa, sedangkan aq menarik lengan Jon mengajaknya keluar.
"Darimana aja kamu Jon seharian ama Shinta??? gak ada kejadian apa2x khan??? tanyaku serius
"Hehehehe ada sih, siapa sih yg gak tergoda dengan ketampanan wajahq??? btw Shinta Ok juga goyangannya jawab Jon tertawa kecil sambil memberikan dua jempol.
"Serius???? pake cara apa belum satu hari km bs dapetin dia" Tanyaku penasaran.

"Bukan aq yang mulai dulu, Shinta yg agresif, Rio nanti kamu nginep sini atau pulang?? tanya Jon
"Nginep sini kali Jon, aq jagain kak Lisa aja. aq menghela nafas panjang sambil melihat Lisa yg tertidur dari kejauhan.
"Annete jaga disini juga???tuh anak kelihatannya mabuk, lo cekokin ya?? tanya jon lagi penuh selidik. Hati2x Rio mereka ini kelihatannya bukan anak2x orang sembarangan. bawaannya hp semua. barang2xnya juga branded semua. kalo ada apa2x bisa bonyok kita. bisik Jon memperingatkanku.

"Ya gak lah dia tadi pake heroin lalu embat vodcaku. ya gini deh jadinya tepar. ada apa sih?? kok kamu tanya tanya melulu. Aq mulai curiga dengan gelagat Jon.

"Nggak Rio kalo kamu disini biar Shinta pulang ama aku, kamu disini aja temanin Lisa. besok pagi kamu naik taxi aja" ujar jon sambil menyerahkan uang gambar pak harto 2 lembar.
"Hahahahaha aq tau maksudmu Jon. Udah gak usah pikirin aq makasih udah bawain makanan buat aku & Anne jawabku sambil menolak uang pemberian Jon.
'Jon udah jam 21.00 kita pulang yuk" suara lembut Shinta mengagetkan kita berdua.
"Rio aku pulang dulu ya, nih kunci mobilnya Anne, biar aq diantar ama Jon gpp khan Jon ucap Shinta sambil menggandeng Jon menuju parkiran dan mereka pun menjauh......

Aku kembali masuk kekamar duduk disebelah Lisa sambil menggenggam tangannya, sementara disofa aku lihat Annete yg tertidur pulas.
Aku periksa lagi pagerku ada 5 pesan masuk semua dari teman2xku. tidak ada dari Rere.
Sungguh aneh, biasanya tiap malam Rere kirim pesan kok sekarang gak?? tadi siang juga melarang aq kerumahnya?? apa dia kerasa ya aq ama kak Lisa??? apa dia tahu Kak Lisa kecelakaan?? tapi taunya dari siapa??? otakku menebak2x, apa aq telepon aja ya dirumahnya,
saat aku mau raih Hp Annete dimeja, tanganku digenggam ama Lisa
"RIOOO.....aq haus suara Lisa terdengar Lirih.
"Iya kak aku ambilkan sedotan dulu ya. jawabku sambil menyodorkan botol aqua dan Lisa meminumnya.
"Makasih ya Rio, makasih kamu udah jagain aq" suara lisa bergetar. air matanya berlinang aq langsung memeluknya.
"Sudahlah kak, sudah jangan bersedih banyak yang sayang ama kakak, Anne, Shinta yang udah rawat kakak 3 hari ini. bukan aq. maafin mereka ya kak mereka hub papamu. takut terjadi apa2x sama kakak. Ucapku sambil memeluk tubuhnya.
mendengar bahwa papanya sdh dihubungi Lisa mendorong keras tubuhku.
"APA!!!! PAPAKU UDAH TAHU??? GIMANA KONDISI PAPA?? BAIK2X AJA KHAN?? HP HP MANA HPKU tanya Lisa Panik. aq pun juga panik aq langsung ambil Hp Anne yang ada di meja dan memberikannya ke Lisa.
dengan jemarinya langsung memencet keypad dengan cepat nomernya.
TUUTTT...........TUTT...........TUUUTTT......haloo papa, ini Lisa pa??? Lisa Baik2x aja kok papa gimana???? jantung papa gak kumatkan???tanya Lisa kuatir
"Gak lisa Papa baik2x aja kok besok pagi papa terbang kesurabaya, papa sudah hubungi Vincent agar kesurabaya juga utk jagain kamu. Suara papa Lisa terdengar samar2x ditelingaku.
"Ya udah pa, papa sehat selalu ya pa, Lisa ditemenin sahabat2x lisa kok disini, ucap Lisa lega. dan menutup flip motorolla Annete dan terbaring diranjangnya.
"Cieee.......pasti seneng degh, besok yg didatengin cowoknya godaku sambil menaruh Hp Annete di meja. meskipun dadaku bergejolak ada rasa cemburu.
"RIO sini degh aq bisikin suara Lisa terdengar lirih.
aq mendekatkan wajah ku kemulutnya dan tiba 2x kedua tangannya memegang kepalaku dan melumat bibirku. akupun seperti terhipnotis dengan kuluman bibir Lisa tangannya yang sebelumnya keras menarik kepalaku, jadi lembut merangkul punggungku. lidahku mengexplore mulut dinding Lisa sambil menyedot2x dikit lidahnya.
Ahhh......Rio.......aq kangen kamu.......
aku terbawa suasana menikmati kuluman & ciuman Lisa yang pernah kurasakan di GSG kampusku.
"EHM......MM.....EHMM.......AKU DIJADIKAN OBAT NYAMUK!!!! GINI YA KALO KAMU SUDAH SADAR LIS???Protes Annete. sambil mengambil air minum lalu dia tidur lagi.
Aku & Lisa menghentikan Ciuman kami, kami juga keheranan akan gelagat Anne, ketika Anne abis berkata seprti itu dia tidur lagi.
"NGIGAU KALI ANNE? bisikku lalu kita berdua tertawa.
"Udah kak, kakak istirahat aja deh aq tungguin disini kok, sambil menggenggam jemari Lisa. tak lama kemudian Lisa pun tertidur dan aqpun tertidur dengan posiai kepalaku mencium tangannya🥱
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd