Berlanjut,
Hari senin pagi sekitar pukul 05.00wib saya sudah sampai di Tulungagung. Sambil membayangkan kejadian tadi aku terus berpikir untuk segera mencicipi kenikmatan memek risma. Jam 8 aku berangkat ke kantor setelah selesai pekerjaan aku kontak risma dan mengatakan besuk akum au ke malang. Dia sangat senang dan akan menjemputku di kepanjen.
Keesokan harinya setelah masuk kantor seperti biasa, aku rencanakan jam 11 berangkat kje amalang naik bus. Rencana awal naik bus dan akan dijemput risma di kepanjen gagal, sbb ada pekerjaan kantor yang baru kelar jam 13.00 wib. Setelah kerjaan selesai langusng aku meluncur pulang dan siapkan pakaian ganti aja, jam 13.30 aku memacu kendaraanku ke malang. Memang sebelumnya aku ada janjian sama teman di kepanjen dan ternyata risma mau nemui juga di kepanjen. Aku dikepanjen ketemu dengan temanku sekitar pukul 16.00 wib dan makan di utara perempatan kepanjen pasnya di selatan pasar sambil menunggu risma datang. Sekitar pukul 17.20 wib risma datang dan aku ajak makan sambil pamitan sama temanku, aku makan di meja lain. Setelah selesai aku berangkan ke dampit. Adzan magrib berkumandang aku ajak risma untuk sholat dulu. Aku putuskan berjamaah dimasjid, setelah selesai sholat kita meluncur ke rumah risma, sampai dirumah sekitar pukul 19.00 wib. Sesampai dirumah kita ngobrol santai sampai pukul 20.00 wib dan Risma memintaku untuk istirahat. Akhirnya aku masuk kamar tamu yang ada di samping ruang tamu dan aku stel alarm jam 01.00 wib. Karena kecapekan aku terlelap tidur dan jam 00.30 sebelum alarm berbunyi aku terbangun dan tlp risma, risma ternyata juga belum tdr. Akhirnya datang ke kamar depan dan mengajak di ruang tamu. Diruang tamu inilah aku mulai bergeril ya. Sambil duduk aku peluk risma, dia diam saja.
Kemudian aku beranikan diri mengecup bibirnya lagi. Waktu itu dia hanya pakai kaos oblong dan celana kolor. Ternyata Risma kalua tidur tidak pakai BH. Aku beranikan masukin tanganku kedalam baju risma dan meremasnya. Ah.... Aku terus hisap bibirnya sambil aku remas remat toketnya. Kemudian aku beranikan diri masukin tanganku turun ke bawah masuk celana kolor pendek milik Risma. Ah,,,,,,, dia mendesah kenikmatan. Aku minta agar tidak begitu keras mendesah sebab kamar orang tua risma ada di belakang ruang tamu. Akhirnya aku lepasin celana kolor risma aku sisakan cdnya. Aku turun ke bawah aku hisapin punting risma sambil aku masukin jari ku kedalam memek risma. Risma hanya mendesah kenikmatan. Aku turun ke bawah aku buka kaki risma dan aku buka CD risma ke samping lalu aku jilatin memek risma. Aku sangat terkejut melihat memek Risma, jujur aku sudah pernah berhubungan dengan 25 wanita ketika masih bujang dulu, baru kali ini aku lihat memek risma begitu indah putih bersih tanpa ada cacat apapun. Begitu indahnya aku nikmati dengan menjilati kletorisnya, risma hanya mendesah kenikmatan.