Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
-
Alamat alternatif sudah baru gan.
Bookmark alamat ini gan : https://bit.ly/ceksemprot
Atau buka dengan VPNIkuti alamat terbaru dari forum di : Follow Twitter @SemprotCom
CERBUNG - TAMAT [Mulustrasi] Pak, eh, Om, eh, Mas
hermawan m
Semprot Addict
- Daftar
- 22 Jul 2016
- Post
- 446
- Like diterima
- 182
ljut ommm ya
Pencariabg
Pendekar Semprot
- Daftar
- 11 Sep 2019
- Post
- 1.747
- Like diterima
- 2.124
Lanjutkan huu
darboven
Semprot Lover
MT apaan Suhu?
bocah_kimbut
Pendekar Semprot
- Daftar
- 9 Mar 2015
- Post
- 1.770
- Like diterima
- 1.275
Ijin pantau suhu
Thepsikopat
Semprot Holic
- Daftar
- 18 Sep 2017
- Post
- 392
- Like diterima
- 709
Ini vanila romance/harem/ada ntr nya??
Wibowo hadi
Semprot Sejati
- Daftar
- 5 Jul 2016
- Post
- 19.123
- Like diterima
- 53.166
Lanjut oom
Jaeyyy
Senpai Semprot
- Daftar
- 16 Mar 2019
- Post
- 755
- Like diterima
- 322
Izin balas MT, MT itu Management Trainee. Hampir kebanyakan sekarang perusahaan sudah mulai melakukan MT yg bertujuan untuk membentuk talenta muda (Fresh Graduate) ini menjadi calon pemimpin sesuai kualifikasi yang dikembangkan perusahaan.
Masih interview om eh pak
Pecinta1981
Guru Besar Semprot
- Daftar
- 20 Jul 2020
- Post
- 2.075
- Like diterima
- 2.636
Nengok aja dulu ah....
darboven
Semprot Lover
"Heeeyy masa tempat gua lagi deh?!" teriakku pura-pura ga setuju padahal biasa aja. Emang dasar deh teman-teman sekelasku ini paling bisa nyari alasan buat main ke apartmenku, dari mulai alasan tugas kelompok sampe cuma sekedar girls night.
"Ayo ih teh... rumah maneh kan ada dua kamar. Sok da kalo teteh mau tidur di kamar sendirian kitamah ga apa di living room aja atau di kamar satunya" bujuk Rosa padaku.
---
Namaku Sandra, sejak ayahku menikah lagi aku mulai merasa janggal ada dirumah. Istri barunya yang tinggal bersama kami, memang sudah bagaikan ibu bagiku sendiri, namun tetap saja aku merasa aneh. Maka dari itulah aku minta izin kepada mereka untuk pindah ke Bandung saat sudah SMA. Untungnya mereka izinkan.
Ayahku bukan sekedar mengizinkan, beliau juga belikan aku apartment dua kamar tidur dengan view yg bagus di pinggir kota bandung.
"Kamar satunya lagi buat kalo ayah dateng", begitu ujarnya dulu.
Sewajarnya anak SMA yang memiliki akses internet dengan bebas, kami...well, mungkin cuma aku aja yang tertarik untuk explore mengenai sex. Awalnya gara-gara nonton adegan sex di film, aku cuma penasaran sakit ga sih...apa itu orgasm dan sebagainya.
Lama-kelamaan aku jadi nonton bokep, dan kaget wow itu apa ga sakit kemasukan penis segede-gede gitu..ckck.
Yang nggak aku ngerti (saat itu) adalah apa rasanya ngeblow job penis orang...sampai aku tahu sendiri rasanya.
God damn it.
Ada sensasi sendiri yang aku rasain ketika dengar pacarku mengerang, keenakan? Entahlah.
Yang jelas aku sangat menikmati mengulum kepala penisnya dan merasakan gesekan urat-urat pada bibirku pada lidahku. The most amazing thing adalah ketika dia ambil kendali, jambak rambutku, dia buat menjadi dua kunciran kiri kanan dan gerakkan kepalaku maju mundur tanpa ampun.
"Bhaghbe..agh..agh..pghlease..agh..agh" ujarku kepayahan karena mulutku penuh dengan penisnya.
Lalu dia hujamkan penisnya dalam-dalam sampai rasanya menyentuh pangkal tenggorokanku dan he cum inside my mouth.
"Ugh uhuk..mbh..gulp"
Tiba-tiba ia membungkam mulutku dan mendekatkan wajahnya ke wajahku lalu berbisik dan mengecup keningku.
"Swallow it, good girl"
Damn, meleleh aku dibuatnya. Sedikit aku sadari tampaknya aku punya sedikit tendensi submissive DDLG.
---
"Yaudahhh, tapi gua pulang duluan ya naik motor, kalian ntr nyusul aja pake mobil siapa lah terserah" pasrahku pada bujukan Rosa.
"IH ASIK! Nuhun teh Sandraaa" pekik Rosa kegirangan.
Dia ga tahu aja, aku pulang duluan mau pastiin rumah aman ga ada barang-barang aneh berserakan. By aneh, I mean sextoys or maybe bungkus kondom karena kemaren pacarku baru datang dan menginap. Pagi tadi tapi dia udah pergi karena ada tugas di luar kota.
Sejak pengalaman blow job pertamaku, sifat DDLG ku semakin menjadi-jadi. Pacarku yang sekarang ini kebetulan bisa memfasilitasi hal tersebut, well mungkin karena itulah kami cocok.
---
Disclaimer: ini ditulis berdasarkan cerita dari Sandra, yang tentu saja saya tambah dan kurangi demi kenyamanan dan keamanan Sandra yang asli.
TBC
"Ayo ih teh... rumah maneh kan ada dua kamar. Sok da kalo teteh mau tidur di kamar sendirian kitamah ga apa di living room aja atau di kamar satunya" bujuk Rosa padaku.
---
Namaku Sandra, sejak ayahku menikah lagi aku mulai merasa janggal ada dirumah. Istri barunya yang tinggal bersama kami, memang sudah bagaikan ibu bagiku sendiri, namun tetap saja aku merasa aneh. Maka dari itulah aku minta izin kepada mereka untuk pindah ke Bandung saat sudah SMA. Untungnya mereka izinkan.
Ayahku bukan sekedar mengizinkan, beliau juga belikan aku apartment dua kamar tidur dengan view yg bagus di pinggir kota bandung.
"Kamar satunya lagi buat kalo ayah dateng", begitu ujarnya dulu.
Sewajarnya anak SMA yang memiliki akses internet dengan bebas, kami...well, mungkin cuma aku aja yang tertarik untuk explore mengenai sex. Awalnya gara-gara nonton adegan sex di film, aku cuma penasaran sakit ga sih...apa itu orgasm dan sebagainya.
Lama-kelamaan aku jadi nonton bokep, dan kaget wow itu apa ga sakit kemasukan penis segede-gede gitu..ckck.
Yang nggak aku ngerti (saat itu) adalah apa rasanya ngeblow job penis orang...sampai aku tahu sendiri rasanya.
God damn it.
Ada sensasi sendiri yang aku rasain ketika dengar pacarku mengerang, keenakan? Entahlah.
Yang jelas aku sangat menikmati mengulum kepala penisnya dan merasakan gesekan urat-urat pada bibirku pada lidahku. The most amazing thing adalah ketika dia ambil kendali, jambak rambutku, dia buat menjadi dua kunciran kiri kanan dan gerakkan kepalaku maju mundur tanpa ampun.
"Bhaghbe..agh..agh..pghlease..agh..agh" ujarku kepayahan karena mulutku penuh dengan penisnya.
Lalu dia hujamkan penisnya dalam-dalam sampai rasanya menyentuh pangkal tenggorokanku dan he cum inside my mouth.
"Ugh uhuk..mbh..gulp"
Tiba-tiba ia membungkam mulutku dan mendekatkan wajahnya ke wajahku lalu berbisik dan mengecup keningku.
"Swallow it, good girl"
Damn, meleleh aku dibuatnya. Sedikit aku sadari tampaknya aku punya sedikit tendensi submissive DDLG.
---
"Yaudahhh, tapi gua pulang duluan ya naik motor, kalian ntr nyusul aja pake mobil siapa lah terserah" pasrahku pada bujukan Rosa.
"IH ASIK! Nuhun teh Sandraaa" pekik Rosa kegirangan.
Dia ga tahu aja, aku pulang duluan mau pastiin rumah aman ga ada barang-barang aneh berserakan. By aneh, I mean sextoys or maybe bungkus kondom karena kemaren pacarku baru datang dan menginap. Pagi tadi tapi dia udah pergi karena ada tugas di luar kota.
Sejak pengalaman blow job pertamaku, sifat DDLG ku semakin menjadi-jadi. Pacarku yang sekarang ini kebetulan bisa memfasilitasi hal tersebut, well mungkin karena itulah kami cocok.
---
Disclaimer: ini ditulis berdasarkan cerita dari Sandra, yang tentu saja saya tambah dan kurangi demi kenyamanan dan keamanan Sandra yang asli.
TBC
GiselleSan
Semprot Kecil
- Daftar
- 16 Oct 2023
- Post
- 84
- Like diterima
- 613
Lanjutkan gan, ditungguu
darboven
Semprot Lover
Wah saya ga familiar dgn genre tsb...ini cerita pengalaman aja Gan
Oooh thanks Suhu. Ya bs dibilang Sandra trainee lah di cerita ini
Similar threads
- Locked
- Poll
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
