Agen Terpercaya  
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG - TAMAT NIKMATNYA Pembantuku yang masih ABG <---------( UPDATE - TAMAT )

Bimabet
Baca langsung update

hari ke-3 aku menanam benih

jam masih menunjukan pukul 7:30 pagi, saat istriku sudah berangkat lebih pagi. dengan tubuh telanjang, aku melangkah menghampiri lela yang sedang menjemur pakaian di belakang rumah yang tertutup tembok pagar tinggi, dengan tubuhnya yang juga telanjang bulat, hanya menyisakan kerudung merah yang masih membungkus di kepalanya. ku kecup da ku lumat bibirnya sambil satu tanganku menjemah dan meremas buah dada kenyalnya dan satu tanganku lagi mengelus bokongnya yang sesekali ku tepuk gemas dan ku remas-remas. tumpukan baju di ember urung ia jemurkan,
"seksi banget kamu lel...", pujiku memadang wajah cantiknya yang tersipu, sambil tanganku mengelus dan membelai bulu jembutnya.
"oooohhh.... eesshhhh...", desahnya saat jari tanganku yang ku colokan ke lubang vaginanya yang sudah basah membuatnya menggelinjang dan mendesah lembut. sementara kubiarkan tangan lentiknya yang menggenggam kontolku bergerak mengocok dengan lembut. lela bersimpuh saat kuminta untuk menghisapnya.
"ughh...", gumamku menikmati lumatan mulut lela yang menghisap kontolku, ku belai lembut kepalanya yang terbungkus kerudung merah, bergerak maju mundur.
"di kasur aja yuk lel...", ajakku, seraya aku merangkul tubuh telanjang lela ke kamar.

"berbalik lel...", pintaku agar ia mengangkangi aku yang berbaring dan tepat diatas wajahku dan ia bisa melanjutkan untuk menghisap kontolku. kedua tanganku meraih bokongnya seraya ku tarik agar mulutku bisa menggapai belahan vaginanya untuk ku jilati.
"uumhhh....", lenguh lela, saat kujilati itilnya yang licin sudah mengeras menyembul indah.

*-*
"eeenggeehhh... pak geli kalo dijilat itilku...", ujarku sambil tetap kududuki wajah pak agung, majikanku ini. kurasakan kehangatan lidahnya yang liat terus saja menjilat bahkan menghisap itilku dengan penuh napsu.
"eemmhh...", lenguhku lagi, kucoba untuk menahan rasa ngilu dan geli nikmat ini dengan kambali ku hisap dan ku lumat batang kontolnya yang di genggaman tanganku. kontol besar dan panjang yang selama ini kurasakan sejak dahulu sudah membuatku ketagihan. teringat saat aku pasrah menyerahkan keperawananku dulu kepadanya dan memberiku kenikmatan yang belum pernah kurasakan. sesekali aku menjulutkan lidahku dan ku jilati lubang di kepala kontol ini atau kuusap kepala kontol ini sebelum akhirnya ku hisap dan kulupat seperti es lilin. teringat kontol suamiku yang lebih kecil dari ini dan kurang begitu terasa memuaskanku.
"dimasukin yuk lel...", ujar pak agung yang beranjak dan memintaku untuk berbaring, kedua kakiku mengangkang di hadapannya yang bersimpuh dengan kontol yang siap di genggaman tangannya.
"eehhh...", lenguhku saat tangannya menyibak-nyibak bibir vaginaku, menyentuh itilku.
"essshhh...", desahku, kepala kontolnya sudah digesek-gesekkannya di sela belahan vaginaku.
"oohh...", lenguhku saat kepala kontolnya perlahan melesak masuk ke lubang vaginaku, namun tak sampai terbenam seluruhnya kontolnya di tariknya lagi keluar dan kembali dibenamkannya lagi sebatas kepala kontolnya hingga berkali-kali. membuatku menggelinjang gelisah tak sabar untuk memberima seluruh batang kontol itu terbenam seluruhnya dan menggenjotku dengan nikmat.
"eemhhh... masukin semua...", pintaku dengan hasrat tak lagi dapat kubendung ingin segera merasakan genjotannya. pak agung hanya tersenyum kepadaku dan perlahan batang kontolnya di benamkan semakin dalam hingga terbenam seluruhnya.
"ooohhh...", lenguhku, nikmat rasanya bisa menjepit batang kontol besar ini seluruhnya. tubuh kekar pak agung merengkuh diatas tubuhku dengan wajahnya yang tepat berada di atas wajahku. aku menyambut kecupan bibirnya dan kurasakan pinggulnya yang mulai mengayun nikmat menggenjotku dan aku hanya bisa melenguh dan mendesah nikmat dengan kedua kakiku yang mengangkang lebar. aku menggeliat nikmat, menahan rasa nikmat yang menjalar keseluruh sendi tubuhku. kedua buah dadaku yang sesekali diremas-remasnya sambil mencium dan melumat atau bahkan sekedar mengecup bibirku.

"paaak... esssshh...", lenguhku, sesekali kepalaku menggelepar membuat kerudungku tak lagi menutup kepalaku dengan benar.
"gak kuaaat... ooohhh... ", lenguhku lagi yang semakin tak lagi dapat ku bendung orgasmeku. seketika tubuhku menglengkung kemudian menggelinjang nikmat sekali dan sesaat kemudian tanpa sadar tubuhku bergetar hebat dan aku mereguk puncak kenikmatan seksual ini dengan nikmatnya.
"ooaah... kontooool.... kontolll..", ucapku merancau tak karuan dalam dekapan pak agung yang memelukku dengan lembut membuatku begitu nyaman rasanya. nafasku terengah-engah. pak agung mencium pipiku sambil berbisik lembut.
"enak lel...", bisiknya, aku mengangguk sambil mengatur nafasku.
"nungging lel...", pintanya seraya beranjak dari atas tubuhku. aku dibimbingnya untuk menungging sambil ku rapihkan kerudungku agar kembali ke posisi semula. bokongku dijamah dan diremas-remasnya sebelum tangannya membimbing kontolnya kembali ke lubang vainaku.
"ooohh...", lenguhku menerima kembali batang kontolnya dan kembali menggenjotku dengan nikmatnya.
"eeehhh... essshh... masih geli banget... oooohh...", eluhku menahan rasa linu begitu terasa diseluruh sendi tubuhku.

*-*
"uugh...", geramku diiringi suara benturan pinggulku dengan bokong lela yang kenyal dan suara desahannya yang menggairahkanku, semakin membuat napsuku semakin bergelora menyodok-nyodokan kontolku di lubang sempitnya ini.tubuhnya yang mulus dan langsing meliuk indah menungging di hadapanku. kerudung dikepalanya terayun-ayun menghentak oleh hentakan pinggulku. kedua tanganku menengkeram pinggulnya sambil kugenjot semakin melaju cepat. dai pantulan kaca lemari kunikmati pemandangan tubuh lela dengan buah dadanya yang menggantung terayun indah. dengan satu tangan kuraih dan ku remas membuat lela semakin melenguh dan mendesah keras.
"uugh... enak memek kamu lel... masih sempit kayak dulu...", pujiku. kutampar bokongnya beberapa kali, kuremas dan kembali kucengkeram pinggulnya dengan menggenjot, mengayun lebih cepat pinggulku.

"ugh...", geramku seraya kucabut kontolku. tubuh lela terjerembab dikasur.
"kamu diatas lel...", pintaku, aku berbaring dengan kontolku yang berlumuran lendirnya sudah tegak siap dibawah kangkangan kakinya. tangan lentiknya meraih kepala kontolku agar tepat di lubang nikmatnya.
"ooohhh....", lenguhnya bersamaan dengan tubuhnya yang terduduk di atas pinggulku dan kontolku yang melesak masuk di vaginanya. kupandangi wajah cantiknya yang sayup sambil tanganku menjamahi kedua buah dadanya. pinggulnya mulai mengayun nikmat, kontolku yang terasa hangat meraskan empotan vaginanya yang begitu kuat seakan menghisap dan meremas kontolku. tubuh telanjang lela meliuk-liuk bergerak indah. bulu jembutnya menyatu dengan buluku. hanya sedikit terlihat belahan vaginanya yang sedang terjejal kontolku.
"aaaah... kontoool... kontoll...", pekik lela tiba-tiba tubuhnya kembali mengejang hebat dan bergetar. kembali ia mengalami orgasme.
"uuggh...", geramku begitu sempit dan nikmatnya empotan memeknya yang menghisap kontolku ini.
"terus goyang lel..", pintaku namun tubuh lela hanya bergetar menggeliat tak karuan diatas tubuhku. dan sesaat kemudian terkulai ambruk diatas pelukanku.
"ugh...", geramku padahal aku juga mau keluar, pikirku. ku gulirkan tubuhnya sehingga aku berada diatas tubuhnya dan ku genjot dan kugoyangkan lagi pinggulku membuat lela semakin menggelepar sementara aku juga sudah ingin menumpahkan orgasmeku.
"ugh... lelaaaa...", pekikku dan croth... spermaku menyembur seketika sambil kuhujamkan dalam-dalam kontolku agar tak ada yang sia-sia spermaku, agar membanjiri seluruh ruang rahimnya.
"aku hamili kamu lel...", bisiikku seraya kusemburkan berkali-kali di dalam vaginanya hingga kedutan terakhir. nafasku terengah-engah dengan rasa puas. kubiarkan sesaat kontolku diam tak bergerak dalam jepitan lubang nikmatnya. ku kecup bibirnya sambil ku belai kerudungnya agar tak menutupi matanya. kupagut bibirnya dengan lembut.

"ugh....", geramku sambil kucabut kontolku dan meleleh sedikit spermaku ikut keluar. kusodorkan kontolku.
"isep lel...", pintaku agar menghisap dan membersihkan kontolku yang berlumuran lendir putih spermaku dan cairan vaginanya. tanganku menjamah lembut buah dadanya sementara lela terus menghisap kontolku.


Toket yang ranum dan kenyal saat dulu perama kali aku melihat dan meremasnya

memek mulus lela saat pertama kali aku perawani

Lanjut Baca ke hal 29 <------------
 
Terakhir diubah:
Baca langsung update

iklan lewat -----> bulu dan bokong wife aye barangkali untuk bacol silahkan di lihat disini https://www.semprot.com/threads/bokong-dan-bulu-wife.1410315/
silahkan di komentari atau di crotin biar lega.


hari ke-3 aku menanam benih

jam masih menunjukan pukul 7:30 pagi, saat istriku sudah berangkat lebih pagi. dengan tubuh telanjang, aku melangkah menghampiri lela yang sedang menjemur pakaian di belakang rumah yang tertutup tembok pagar tinggi, dengan tubuhnya yang juga telanjang bulat, hanya menyisakan kerudung merah yang masih membungkus di kepalanya. ku kecup da ku lumat bibirnya sambil satu tanganku menjemah dan meremas buah dada kenyalnya dan satu tanganku lagi mengelus bokongnya yang sesekali ku tepuk gemas dan ku remas-remas. tumpukan baju di ember urung ia jemurkan,
"seksi banget kamu lel...", pujiku memadang wajah cantiknya yang tersipu, sambil tanganku mengelus dan membelai bulu jembutnya.
"oooohhh.... eesshhhh...", desahnya saat jari tanganku yang ku colokan ke lubang vaginanya yang sudah basah membuatnya menggelinjang dan mendesah lembut. sementara kubiarkan tangan lentiknya yang menggenggam kontolku bergerak mengocok dengan lembut. lela bersimpuh saat kuminta untuk menghisapnya.
"ughh...", gumamku menikmati lumatan mulut lela yang menghisap kontolku, ku belai lembut kepalanya yang terbungkus kerudung merah, bergerak maju mundur.
"di kasur aja yuk lel...", ajakku, seraya aku merangkul tubuh telanjang lela ke kamar.

"berbalik lel...", pintaku agar ia mengangkangi aku yang berbaring dan tepat diatas wajahku dan ia bisa melanjutkan untuk menghisap kontolku. kedua tanganku meraih bokongnya seraya ku tarik agar mulutku bisa menggapai belahan vaginanya untuk ku jilati.
"uumhhh....", lenguh lela, saat kujilati itilnya yang licin sudah mengeras menyembul indah.

*-*
"eeenggeehhh... pak geli kalo dijilat itilku...", ujarku sambil tetap kududuki wajah pak agung, majikanku ini. kurasakan kehangatan lidahnya yang liat terus saja menjilat bahkan menghisap itilku dengan penuh napsu.
"eemmhh...", lenguhku lagi, kucoba untuk menahan rasa ngilu dan geli nikmat ini dengan kambali ku hisap dan ku lumat batang kontolnya yang di genggaman tanganku. kontol besar dan panjang yang selama ini kurasakan sejak dahulu sudah membuatku ketagihan. teringat saat aku pasrah menyerahkan keperawananku dulu kepadanya dan memberiku kenikmatan yang belum pernah kurasakan. sesekali aku menjulutkan lidahku dan ku jilati lubang di kepala kontol ini atau kuusap kepala kontol ini sebelum akhirnya ku hisap dan kulupat seperti es lilin. teringat kontol suamiku yang lebih kecil dari ini dan kurang begitu terasa memuaskanku.
"dimasukin yuk lel...", ujar pak agung yang beranjak dan memintaku untuk berbaring, kedua kakiku mengangkang di hadapannya yang bersimpuh dengan kontol yang siap di genggaman tangannya.
"eehhh...", lenguhku saat tangannya menyibak-nyibak bibir vaginaku, menyentuh itilku.
"essshhh...", desahku, kepala kontolnya sudah digesek-gesekkannya di sela belahan vaginaku.
"oohh...", lenguhku saat kepala kontolnya perlahan melesak masuk ke lubang vaginaku, namun tak sampai terbenam seluruhnya kontolnya di tariknya lagi keluar dan kembali dibenamkannya lagi sebatas kepala kontolnya hingga berkali-kali. membuatku menggelinjang gelisah tak sabar untuk memberima seluruh batang kontol itu terbenam seluruhnya dan menggenjotku dengan nikmat.
"eemhhh... masukin semua...", pintaku dengan hasrat tak lagi dapat kubendung ingin segera merasakan genjotannya. pak agung hanya tersenyum kepadaku dan perlahan batang kontolnya di benamkan semakin dalam hingga terbenam seluruhnya.
"ooohhh...", lenguhku, nikmat rasanya bisa menjepit batang kontol besar ini seluruhnya. tubuh kekar pak agung merengkuh diatas tubuhku dengan wajahnya yang tepat berada di atas wajahku. aku menyambut kecupan bibirnya dan kurasakan pinggulnya yang mulai mengayun nikmat menggenjotku dan aku hanya bisa melenguh dan mendesah nikmat dengan kedua kakiku yang mengangkang lebar. aku menggeliat nikmat, menahan rasa nikmat yang menjalar keseluruh sendi tubuhku. kedua buah dadaku yang sesekali diremas-remasnya sambil mencium dan melumat atau bahkan sekedar mengecup bibirku.

"paaak... esssshh...", lenguhku, sesekali kepalaku menggelepar membuat kerudungku tak lagi menutup kepalaku dengan benar.
"gak kuaaat... ooohhh... ", lenguhku lagi yang semakin tak lagi dapat ku bendung orgasmeku. seketika tubuhku menglengkung kemudian menggelinjang nikmat sekali dan sesaat kemudian tanpa sadar tubuhku bergetar hebat dan aku mereguk puncak kenikmatan seksual ini dengan nikmatnya.
"ooaah... kontooool.... kontolll..", ucapku merancau tak karuan dalam dekapan pak agung yang memelukku dengan lembut membuatku begitu nyaman rasanya. nafasku terengah-engah. pak agung mencium pipiku sambil berbisik lembut.
"enak lel...", bisiknya, aku mengangguk sambil mengatur nafasku.
"nungging lel...", pintanya seraya beranjak dari atas tubuhku. aku dibimbingnya untuk menungging sambil ku rapihkan kerudungku agar kembali ke posisi semula. bokongku dijamah dan diremas-remasnya sebelum tangannya membimbing kontolnya kembali ke lubang vainaku.
"ooohh...", lenguhku menerima kembali batang kontolnya dan kembali menggenjotku dengan nikmatnya.
"eeehhh... essshh... masih geli banget... oooohh...", eluhku menahan rasa linu begitu terasa diseluruh sendi tubuhku.

*-*
"uugh...", geramku diiringi suara benturan pinggulku dengan bokong lela yang kenyal dan suara desahannya yang menggairahkanku, semakin membuat napsuku semakin bergelora menyodok-nyodokan kontolku di lubang sempitnya ini.tubuhnya yang mulus dan langsing meliuk indah menungging di hadapanku. kerudung dikepalanya terayun-ayun menghentak oleh hentakan pinggulku. kedua tanganku menengkeram pinggulnya sambil kugenjot semakin melaju cepat. dai pantulan kaca lemari kunikmati pemandangan tubuh lela dengan buah dadanya yang menggantung terayun indah. dengan satu tangan kuraih dan ku remas membuat lela semakin melenguh dan mendesah keras.
"uugh... enak memek kamu lel... masih sempit kayak dulu...", pujiku. kutampar bokongnya beberapa kali, kuremas dan kembali kucengkeram pinggulnya dengan menggenjot, mengayun lebih cepat pinggulku.

"ugh...", geramku seraya kucabut kontolku. tubuh lela terjerembab dikasur.
"kamu diatas lel...", pintaku, aku berbaring dengan kontolku yang berlumuran lendirnya sudah tegak siap dibawah kangkangan kakinya. tangan lentiknya meraih kepala kontolku agar tepat di lubang nikmatnya.
"ooohhh....", lenguhnya bersamaan dengan tubuhnya yang terduduk di atas pinggulku dan kontolku yang melesak masuk di vaginanya. kupandangi wajah cantiknya yang sayup sambil tanganku menjamahi kedua buah dadanya. pinggulnya mulai mengayun nikmat, kontolku yang terasa hangat meraskan empotan vaginanya yang begitu kuat seakan menghisap dan meremas kontolku. tubuh telanjang lela meliuk-liuk bergerak indah. bulu jembutnya menyatu dengan buluku. hanya sedikit terlihat belahan vaginanya yang sedang terjejal kontolku.
"aaaah... kontoool... kontoll...", pekik lela tiba-tiba tubuhnya kembali mengejang hebat dan bergetar. kembali ia mengalami orgasme.
"uuggh...", geramku begitu sempit dan nikmatnya empotan memeknya yang menghisap kontolku ini.
"terus goyang lel..", pintaku namun tubuh lela hanya bergetar menggeliat tak karuan diatas tubuhku. dan sesaat kemudian terkulai ambruk diatas pelukanku.
"ugh...", geramku padahal aku juga mau keluar, pikirku. ku gulirkan tubuhnya sehingga aku berada diatas tubuhnya dan ku genjot dan kugoyangkan lagi pinggulku membuat lela semakin menggelepar sementara aku juga sudah ingin menumpahkan orgasmeku.
"ugh... lelaaaa...", pekikku dan croth... spermaku menyembur seketika sambil kuhujamkan dalam-dalam kontolku agar tak ada yang sia-sia spermaku, agar membanjiri seluruh ruang rahimnya.
"aku hamili kamu lel...", bisiikku seraya kusemburkan berkali-kali di dalam vaginanya hingga kedutan terakhir. nafasku terengah-engah dengan rasa puas. kubiarkan sesaat kontolku diam tak bergerak dalam jepitan lubang nikmatnya. ku kecup bibirnya sambil ku belai kerudungnya agar tak menutupi matanya. kupagut bibirnya dengan lembut.

"ugh....", geramku sambil kucabut kontolku dan meleleh sedikit spermaku ikut keluar. kusodorkan kontolku.
"isep lel...", pintaku agar menghisap dan membersihkan kontolku yang berlumuran lendir putih spermaku dan cairan vaginanya. tanganku menjamah lembut buah dadanya sementara lela terus menghisap kontolku.


Toket yang ranum dan kenyal saat dulu perama kali aku melihat dan meremasnya

memek mulus lela saat pertama kali aku perawani
mks suhu :tegang:
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd