Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
-
Alamat alternatif sudah baru gan.
Bookmark alamat ini gan : https://bit.ly/ceksemprot
Atau buka dengan VPNIkuti alamat terbaru dari forum di : Follow Twitter @SemprotCom
Under2world
Semprot Addict
- Daftar
- 19 Mar 2017
- Post
- 445
- Like diterima
- 13
Dinda... Dinda... Nasibmu Nak, curhat ke org yg salah (sok tua mode) 
Moga2 Dinda dikasih kepuasan juga ya, hu, jangan mau enaknya sendiri eh rame2 tuh si Dar cs
Moga2 Dinda dikasih kepuasan juga ya, hu, jangan mau enaknya sendiri eh rame2 tuh si Dar cs
kodokngorok
Adik Semprot
wah ini asli? bisa dong ceritanya dinda via voice chat diupload? 
daviddharma
Tukang Semprot
- Daftar
- 29 Sep 2016
- Post
- 1.186
- Like diterima
- 350
lanjut hu.menarik untuk disimak.tambahin iluastrasi lebih manteb
Chapter 5
"Dar? Gue dimana nih?" Dinda kembali bertanya. Ekspresi ketakutanku muncul, kulirik kanan dan kiri dan aku melihat Ho dan Gares pun sama. Tiba-tiba Corong datang "HO TUTUPEN LAMBENE!" Perintahnya. Ho dengan sigap langsung membekap Dinda yang terduduk dan menutup mulutnya dengab tangannya. Aku dan Gares akhirnya ikut membantu. Dinda langsung berontak saat tahu kita memiliki niat jahat padanya. Aku memegangi kakinya yang menendang-nendang, untung saja sepatunya sudah kami lepas. Corong ternyata keluar untuk mengambil tali rafia, pintar sekali pikirku. Dia langsung menarik tangan Dinda kebelakang dan menali mati tangan Dinda,tak lupa Corong juga menali kakinya. Aku memiliki inisiatif untuk menyumpal mulut Dinda dengan kain gombal. Setelah situasi aman kami kembali tenang dan melihat dinda yang menggeliat layaknya cacing. Tangannya terikat kebelakang dan kedua kakinya terikat, dia tidak bisa banyak bergerak. Mulutnya yang tersumpal kain hanya terdengar teriakan yang teredam. Keluar air mata mengalir kebawah. Dina menangis. Entah apa yang ada di pikirannya.
"Kon seh Dar,gak ati2" Corong menasehatiku, meskipun Corong paling berisik dia juga paling dewasa diantara kami."iyoo iyooo, Yaopo iki? Lanjut?" Tanyaku ke mereka. "Iyo tapi awakdewe nang njero ae" Saran Gares,aku pun mengiyakan. Akhirnya mereka menunggu giliran di dalam kamar. Aku sebenarnya sedikit risih, namun mau bagaimana lagi?
Masih menggeliat untuk keluar dari tali rafianya,Dinda meliuk-liuk kesegala arah. Dengan yakinnya aku melepas ikatan kakinya. Dinda yang sadar kakinya bebas langsung mencoba menendangku. Aku dengan sigap memegang kedua kakinya dan mencopot celana training yang dia kenakan. Sekarang dinda hanya memakai atasan seragam olahraga dan celana dalam. Aku yang melihati pahanya Dinda diam terpukau meskpun Dinda tetap mencoba untuk menendangku. Yang lain dibelakangku juga ikut menikmati apa yang mereka lihat. Aku langsung bergerak diantara selangkangan Dinda dan mengangkat kakinya keatas dan Aku menindih dinda. Sekarang posisi dinda terlentang dengan kaki yang menyentuh dadanya sendiri. Posisi ini membuat dinda tidak dapat menendangku lagi. Karena sudah tidak sabaran aku langsung membuka celanaku sekaligus celana dalam. Kontolku yang ngaceng sedari tadi keuarahkan ke memeknya yang masih dibalut celana dalam. Aku yang seperti kesetanan langsung menarik celana dalam itu hingga robek. Terdengar isak tangis Dinda yang meringis kesakitan. Aku menggesek kepala kontolku diantara belahan memeknya. Teman-temanku dibelakang hanya dapat diam melihat tindakanku ini. Setelah memek dinda cukup basah aku beranikan untuk menekan kontolku sedikit kedalam. Tangisan dinda kembali pecah, dia menggeleng-geleng kepalanya.
"AAaaaaaaaaash" Kain gombal yang kusumpal kemulut dinda dia muntahkan keluar hanya untuk berteriak saat kontolku mulai masuk. Aku tak peduli dengan keadaannya, bagiku hanya kenikmatan yang kupedulikan. "Sssaaakiiiit, Daaaaaar, Jangaaaaaan" Teriak dinda cukup keras. Corong yang tahu ini akan membawa perhatian langsung datang dan menutup mulut dinda dengan tangannya. "Dar,Dinda tak sumpel Kontolku ae yo" Corong kembali mengusulkan saran. Aku yang merasa masa bodoh mengiyakan. Corong langsung menjambak dinda agar kepalanya menghadap kesamping, persis didepan kontol Corong. Dinda sekarang menutup mulut karena tidak mau melayani paksaan Corong. Aku yang melihat ini langsung memaksakan Kontolku masuk kembali. "AAaaaaaaaaah" Teriak dinda kembali, Mulut menganga Dinda langsung dimanfaatkan oleh corong. Dia langsung memasukkan kontolnya ke mulut dinda. "LEK MOK CAKOT KONTOLE CORONG, TAK METU NANG NJERO MEMEKMU" ancamku menghamili Dinda jika dia menggigit kontol corong. Dinda lansung terlihat lemas dan ketakutan, posisi kontolku diam setangah masuk ke memeknya. Corong langsung menjambak kembali kepala dinda dan memaju-mundurkan selangkangannya. Aku sendiri sekarang leluasa memasukkan kontolku full kedalam. Setelah merasakan pijatan memeknya Dinda yang cukup rapat aku mulai memaju mundurkan pinggangku.
"Mmmmh,mmmmmh,mmmaargg" suara yang muncul dari mulut dinda yang tersumpal kontol teman sekelasnya. Aku dapat melihat munculnya ekspresi nikmat di wajahnya.
Dengan menggenjot dan menikmati selama 10 menitan aku sadar bahwa masih ada antrian dibelakangku, Aku langsung mencepatkan sodokanku. Corong yang merasa cukup puas langsung berdiri dan kembali ke belakang,seakan-akan memberiku waktu untuk finishing. "Daar,Pleaaase ah ah aah jangan didalem, Pleaaase" isak Dinda memohon kesekian kalinya. "Dindaaaa dindaaaaa" Racauku tak jelas sambil menindih dan menggoyangkan pinggangku lebih cepat.
CROOOT, aku merakasan sperma hangatku keluar didalam memek dinda. Dinda hanya menangis melihatku. Fix sudah,aku bukan perjaka lagi. Orang bilang lelaki harus memberi kenikmatan pada wanita, namun Aku tak tahu apakah tadi dinda orgasme atau tidak, aku tidak peduli. Yang pasti kontolku masih didalam memek dinda. Dinda hanya diam dan melihat wajahku dengan berkaca-kaca. Aku langsung melepas kontolku yang mengempes keluar. Spermaku bercampur dengan cairan wanitanya keluar juga dari memeknya. Dengan gontai aku berdiri keluar dari tempat tidur dan duduk bersandar ke dinding. "Tak gawe yo Dinda" tanya gares. Dinda belum tahu apa yang akan dia rasakan setelah ini.....
"Dar? Gue dimana nih?" Dinda kembali bertanya. Ekspresi ketakutanku muncul, kulirik kanan dan kiri dan aku melihat Ho dan Gares pun sama. Tiba-tiba Corong datang "HO TUTUPEN LAMBENE!" Perintahnya. Ho dengan sigap langsung membekap Dinda yang terduduk dan menutup mulutnya dengab tangannya. Aku dan Gares akhirnya ikut membantu. Dinda langsung berontak saat tahu kita memiliki niat jahat padanya. Aku memegangi kakinya yang menendang-nendang, untung saja sepatunya sudah kami lepas. Corong ternyata keluar untuk mengambil tali rafia, pintar sekali pikirku. Dia langsung menarik tangan Dinda kebelakang dan menali mati tangan Dinda,tak lupa Corong juga menali kakinya. Aku memiliki inisiatif untuk menyumpal mulut Dinda dengan kain gombal. Setelah situasi aman kami kembali tenang dan melihat dinda yang menggeliat layaknya cacing. Tangannya terikat kebelakang dan kedua kakinya terikat, dia tidak bisa banyak bergerak. Mulutnya yang tersumpal kain hanya terdengar teriakan yang teredam. Keluar air mata mengalir kebawah. Dina menangis. Entah apa yang ada di pikirannya.
"Kon seh Dar,gak ati2" Corong menasehatiku, meskipun Corong paling berisik dia juga paling dewasa diantara kami."iyoo iyooo, Yaopo iki? Lanjut?" Tanyaku ke mereka. "Iyo tapi awakdewe nang njero ae" Saran Gares,aku pun mengiyakan. Akhirnya mereka menunggu giliran di dalam kamar. Aku sebenarnya sedikit risih, namun mau bagaimana lagi?
Masih menggeliat untuk keluar dari tali rafianya,Dinda meliuk-liuk kesegala arah. Dengan yakinnya aku melepas ikatan kakinya. Dinda yang sadar kakinya bebas langsung mencoba menendangku. Aku dengan sigap memegang kedua kakinya dan mencopot celana training yang dia kenakan. Sekarang dinda hanya memakai atasan seragam olahraga dan celana dalam. Aku yang melihati pahanya Dinda diam terpukau meskpun Dinda tetap mencoba untuk menendangku. Yang lain dibelakangku juga ikut menikmati apa yang mereka lihat. Aku langsung bergerak diantara selangkangan Dinda dan mengangkat kakinya keatas dan Aku menindih dinda. Sekarang posisi dinda terlentang dengan kaki yang menyentuh dadanya sendiri. Posisi ini membuat dinda tidak dapat menendangku lagi. Karena sudah tidak sabaran aku langsung membuka celanaku sekaligus celana dalam. Kontolku yang ngaceng sedari tadi keuarahkan ke memeknya yang masih dibalut celana dalam. Aku yang seperti kesetanan langsung menarik celana dalam itu hingga robek. Terdengar isak tangis Dinda yang meringis kesakitan. Aku menggesek kepala kontolku diantara belahan memeknya. Teman-temanku dibelakang hanya dapat diam melihat tindakanku ini. Setelah memek dinda cukup basah aku beranikan untuk menekan kontolku sedikit kedalam. Tangisan dinda kembali pecah, dia menggeleng-geleng kepalanya.
"AAaaaaaaaaash" Kain gombal yang kusumpal kemulut dinda dia muntahkan keluar hanya untuk berteriak saat kontolku mulai masuk. Aku tak peduli dengan keadaannya, bagiku hanya kenikmatan yang kupedulikan. "Sssaaakiiiit, Daaaaaar, Jangaaaaaan" Teriak dinda cukup keras. Corong yang tahu ini akan membawa perhatian langsung datang dan menutup mulut dinda dengan tangannya. "Dar,Dinda tak sumpel Kontolku ae yo" Corong kembali mengusulkan saran. Aku yang merasa masa bodoh mengiyakan. Corong langsung menjambak dinda agar kepalanya menghadap kesamping, persis didepan kontol Corong. Dinda sekarang menutup mulut karena tidak mau melayani paksaan Corong. Aku yang melihat ini langsung memaksakan Kontolku masuk kembali. "AAaaaaaaaaah" Teriak dinda kembali, Mulut menganga Dinda langsung dimanfaatkan oleh corong. Dia langsung memasukkan kontolnya ke mulut dinda. "LEK MOK CAKOT KONTOLE CORONG, TAK METU NANG NJERO MEMEKMU" ancamku menghamili Dinda jika dia menggigit kontol corong. Dinda lansung terlihat lemas dan ketakutan, posisi kontolku diam setangah masuk ke memeknya. Corong langsung menjambak kembali kepala dinda dan memaju-mundurkan selangkangannya. Aku sendiri sekarang leluasa memasukkan kontolku full kedalam. Setelah merasakan pijatan memeknya Dinda yang cukup rapat aku mulai memaju mundurkan pinggangku.
"Mmmmh,mmmmmh,mmmaargg" suara yang muncul dari mulut dinda yang tersumpal kontol teman sekelasnya. Aku dapat melihat munculnya ekspresi nikmat di wajahnya.
Dengan menggenjot dan menikmati selama 10 menitan aku sadar bahwa masih ada antrian dibelakangku, Aku langsung mencepatkan sodokanku. Corong yang merasa cukup puas langsung berdiri dan kembali ke belakang,seakan-akan memberiku waktu untuk finishing. "Daar,Pleaaase ah ah aah jangan didalem, Pleaaase" isak Dinda memohon kesekian kalinya. "Dindaaaa dindaaaaa" Racauku tak jelas sambil menindih dan menggoyangkan pinggangku lebih cepat.
CROOOT, aku merakasan sperma hangatku keluar didalam memek dinda. Dinda hanya menangis melihatku. Fix sudah,aku bukan perjaka lagi. Orang bilang lelaki harus memberi kenikmatan pada wanita, namun Aku tak tahu apakah tadi dinda orgasme atau tidak, aku tidak peduli. Yang pasti kontolku masih didalam memek dinda. Dinda hanya diam dan melihat wajahku dengan berkaca-kaca. Aku langsung melepas kontolku yang mengempes keluar. Spermaku bercampur dengan cairan wanitanya keluar juga dari memeknya. Dengan gontai aku berdiri keluar dari tempat tidur dan duduk bersandar ke dinding. "Tak gawe yo Dinda" tanya gares. Dinda belum tahu apa yang akan dia rasakan setelah ini.....
Kurasakurakura
Kakak Semprot
- Daftar
- 23 Nov 2016
- Post
- 165
- Like diterima
- 10
mantab...
ketoke seru iki critane....
ketoke seru iki critane....
sapphire5h
Semprot Holic
- Daftar
- 6 Oct 2015
- Post
- 386
- Like diterima
- 16
oalah...anake uwong rekk...digrebug...ledeh...
cucakrowo2013
Senpai Semprot
- Daftar
- 27 Nov 2013
- Post
- 805
- Like diterima
- 855
mantab ceritanya....moga ampe tamat
Under2world
Semprot Addict
- Daftar
- 19 Mar 2017
- Post
- 445
- Like diterima
- 13
Saran dikit, hu, untuk update yg selanjutnya ada sedikit POV Dinda ato setidaknya dialog antara Dinda dengan si Dar (sebagai MC) setelah kejadian perkosaan 
Trus, si Dinda abis diperkaos, apa bakalan jadi budak seks Dar cs ya?
Trus, si Dinda abis diperkaos, apa bakalan jadi budak seks Dar cs ya?
librocubicularist91
Pendekar Semprot
- Daftar
- 28 Jan 2017
- Post
- 1.619
- Like diterima
- 55
Wow ada cerita baru lagi nih, tapi sepertinya tag perkosaan nih. Ijin nyimak dulu hu
anjingpenurut
Adik Semprot
- Daftar
- 26 Mar 2017
- Post
- 107
- Like diterima
- 32
apdete ojo suwi2 yo cok hahahaha
Similar threads
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
