Selamat buat tamatnya cerita ini.
Cerita ini sukses membuatku menghabiskan beberapa botol sabun cair. Thanks to Agan Jonysambel dan Master Bramloser buat Alyanya.
You did a good job for this story
Tapi tidak dengan bagian akhir dari cerbung ini.
Aku paham, di samping kesibukan RL yang merajalela, ada keinginan dan dorongan untuk tidak mengecewakan pembaca setia.
Padahal... setelah kisah itu ditulispun... ada beberapa bagian yang penulisnya sendiri merasa kurang puas. Hayo jujur, Agan Jonysambel puaskah dengan yang agan tulis di final part cerbung ini?
Ya, berantakan di sana-sini, alur cerita yang tiba-tiba mengalir deras, beberapa adegan yang terkesan dipaksakan dan atau tidak dituliskan.
Mohon koreksi kalo aku salah. Tapi setelah membaca kali ketiga episode terakhir yang telah dirilis, ada satu kalimat yang muncul di kepalaku :
"Jonysambel tidak menikmati saat menulis episode terakhir."
Mohon maaf, ini murni hanya kritik tanpa ada maksud atau tendensi apapun di dalamnya. Tidak bermaksud menggurui juga. Jelas ini bukan karya yang mudah dan jelek. Aku selalu berusaha menikmati dan membacanya pelan-pelan untuk di tiap-tiap episode.
Perubahan tempo di episode terakhir membuatku jadi gimana gitu...
CMIIW, ditunggu karya-karya lainnya.
GRP sent.
Your admirer, Enyas.