Agen Terpercaya  
 
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

FANTASY Runner (Chapter 45: Happy Ending, featuring Chelsea Islan (The Final Chapter))

Status
Please reply by conversation.
Chapter 20: Lesti Andryani aka Lesti Kejora.



Lesti Andryani atau Lesti Kejora adalah seorang penyanyi dangdut. Dia merupakan juara ajang pencarian bakat D'Academy musim pertama yang ditayangkan di Indosiar. Belakangan ini namanya menjadi sorotan media masa karena hubungannya yang kandas dengan sang kekasih. Untuk menghilangkan rasa patah hatinya, Lesti mendaftarkan dirinya pada sebuah aplikasi mencari teman kencan. Tentu saja banyak pria hidung belang yang tertarik padanya, tapi gadis berusia 21 tahun itu bisa membedakan mana lelaki bejat dan mana yang memang bisa diajak untuk menjalin hubungan yang serius. Hari ini adalah hari keberuntungannya, karena untuk pertama kalinya Lesti akan bertemu pria yang dia anggap akan bisa menjadi teman yang baik dan pria itu adalah Fahmi.

Kostan Fahmi.

Sejak hubungannya dengan Chelsea kandas dan digantung dengan friendzone oleh Cut Syifa, Fahmi berusaha untuk move on dan mendaftarkan dirinya pada sebuah aplikasi kencan. Secara beruntung, Fahmi mendapat nama Lesti di aplikasi itu dan Keduanya memutuskan untuk berbincang-bincang. Fahmi tau persis siapa Lesti dan tau persis masalah apa yang baru-baru ini menimpanya. Fahmi merasa cocok dengannya sehingga Fahmi dan Lesti memutuskan untuk bertemu di dunia nyata. Fahmi mengenakan kemeja dan jam terbaiknya. Tidak lupa Fahmi menyemprotkan parfum mahal yang baru dibelinya beberapa hari lalu. Fahmi ingin semuanya terlihat sempurna.

Taman.



Tidak seperti kebanyakan anak-anak muda zaman sekarang yang sering berkencan di Mall, Fahmi dan Lesti malah memutuskan untuk bertemu di sebuah taman. Ketika sedang duduk santai di taman, Fahmi dihampiri oleh seorang wanita cantik berjilbab. Ternyata wanita itu adalah Lesti. Fahmi dan Lesti saling berjabat tangan dan saling memperkenalkan diri.

"Fahmi" ucap Fahmi sambil menjabat tangan Lesti.
"Lesti" jawab Lesti sambil memperkenalkan dirinya.
"Jadi mau ngobrol dimana Kita?" tanya Fahmi.
"Hmmmm.... Aku terserah Kakak aja" jawab Lesti.
"Yaudah kita ngobrol disini aja. Nanti Aku pesenin makan" ucap Fahmi.
"Boleh kak" jawab Lesti.

Lesti dan Fahmi berbicara dengan akrab. Mereka berbicara soal keluarga, masa depan, dan karir. Lesti juga sempat bercerita soal ditinggal menikah oleh mantan pacarnya. Keduanya merasa sangat cocok. Meski Fahmi belum terlalu mapan, Lesti merasa bahwa Fahmi adalah calon yang baik untuk masa depannya dan Fahmi adalah kesempatan Lesti untuk move on dari mantan pacarnya yang baru saja menikah itu. Fahmi membawakan secangkir cokelat hangat dan sebuah roti untuk Lesti.

"Maaf ya, adanya cuma ini" kata Fahmi.
"Gapapa kak, ini juga udah cukup kok" ujar Lesti.

Fahmi dan Lesti kembali berbincang sambil menikmati kudapan mereka. Mereka tampak saling nyaman berdua. Saking serunya mereka saling berbicara, mereka tidak sadar kalau Langit di atas mereka sudah berubah menjadi mendung, suara petir pun mulai terdengar. Hujan akhirnya turun.

"Waduh, Kita neduh dimana nih Kak?" tanya Lesti.
"Kita ke kost Aku aja. Deket dari sini" ajak Fahmi.

Sebenarnya Lesti agak ragu karena dia belum pernah berduaan dengan seorang laki-laki di ruang tertutup. Tapi karena ini keadaan darurat jadi Lesti membuang jauh-jauh pikiran negatif dan mengikuti saja ajakan Fahmi.

"Yaudah deh ayuk" Lesti menerima ajakan Fahmi.

Fahmi menarik tangan Lesti lalu mereka berlari menerobos hujan menuju kostan Fahmi.


Kostan Fahmi.



Mereka meneduh di kostan Fahmi karena hujan. Beruntung taman yang lokasi pertemuan mereka dekat dengan kostan Fahmi. Kaos dan hijab Lesti nampak basah kuyup dan Fahmi tidak sengaja melihat bentuk tubuh Lesti yang terlihat karena pakaiannya yang basah. Beruntung Lesti selalu membawa baju ganti untuk berjaga-jaga.

"Kak, kamar mandinya ada di mana ya?" tanya Lesti.
"Itu, pintunya ada di samping lemari" jawab Fahmi.
"Aku numpang ganti baju ya kak?" tanya Lesti lagi.
"Boleh dong, gih sana. Entar masuk angin" ucap Fahmi.

Beruntung kostan Fahmi memiliki kamar mandi sendiri di dalam kamarnya sehingga Lesti tidak harus dilihat oleh penghuni kostan lainnya. Apa jadinya kalau para penghuni kost lainnya tau Fahmi membawa seorang Artis muda ke dalam kamar kostnya. Bukan cuma jadi skandal, tapi Fahmi bisa kehilangan segalanya. Fahmi tapi tidak bisa menahan rasa penasaran dan nafsunya. Fahmi diam-diam mengintip Lesti lewat sebuah celah yang tidak diketahui keberadaannya oleh Lesti. Nafsu Fahmi pun semakin tinggi melihat tubuh mungil Lesti yang tidak terbungkus apapun kecuali jilbab di kepalanya. Lesti akhirnya kembali mengenakan kaos lengan panjang. Tapi sebelum sempat mengenakan celana panjangnya, Fahmi menerobos masuk ke dalam kamar Mandi itu.

“Kak..lepasin !! lepasin !!!”, Lesti meronta-ronta, tapi Fahmi menahannya dengan kuat.

Fahmi sudah gelap mata dan segera membawa Lesti ke atas ranjang. Fahmi membuka paksa Kaos dan celana panjang Lesti, menyisakan jilbab di kepalanya. Kini Fahmi mulai melepaskan bra Lesti. Beruntung kostan sedang sepi jadi rintihan Lesti tidak akan terdengar siapapun. Tangan Fahmi mencengkram payudara kanan Lesti. Diremas-remas buah dada yang masih ranum itu.

“Tolong jangan…Kak”, pinta Lesti memelas dengan nada yang mulai melemah.

Lesti tak bisa memungkiri, remasan Fahmi mulai terasa enak dan Lesti sebenarnya mulai penasaran apa yang akan terjadi selanjutnya.

“Kak…jang…aaann…” perlawanan Lesti sudah mulai melemah, dia membiarkan Fahmi yang kini asik memainkan payudaranya.

Fahmi yang memang lebih tinggi agak kesulitan menciumi tengkuk leher Lesti sehingga Fahmi harus memposisikan ulang dirinya. Lesti pun makin terbuai dalam kenikmatan dari rangsangan Fahmi. Nafsu Fahmi pun semakin menggelora menghirup aroma tubuh Lesti yang wangi. Lesti hanya bisa berbaring pasrah di atas ranjang itu dan membiarkan kedua buah payudaranya menjadi sasaran empuk bagi tangan dan mulut Fahmi.

“Kaaaaak…”

Lirihan Lesti yang sebenarnya masih penolakan malah terdengar seperti desahan keenakan di kuping Fahmi sehingga Fahmi semakin bersemangat memainkan payudara Lesti. Puas dengan payudara Lesti, kini Fahmi melepaskan celana dalam Lesti. Entah apa yang merasuki Lesti, Lesti malah seakan terhipnotis dan ikut membantu Fahmi melepaskan celana dalamnya. Mulut dan lidah Fahmi mulai bergerilya di vagina Lesti. Fahmi adalah pria pertama yang merasakan vagina Lesti. Lidah Fahmi mulai menyusup masuk ke dalam vagina Lesti. Desahan Lesti makin menjadi-jadi dan Lesti terus menjambak rambut Fahmi.

"Biar kamu ga berisik aku kasih ini.” Fahmi mengambil celana dalam Lesti lalu disumpalkan ke mulut Lesti.

"Kak, Aku mau pipis" ucap Lesti tidak jelas karena mulutnya tertahan celana dalamnya.

Fahmi tidak peduli dengan ucapan Lesti terus menjilati dan mengobel vagina Lesti. Tiba-tiba dada Lesti membusung keatas dan Lesti berteriak kecil. Lesti baru saja mendapat orgasme pertamanya. Fahmi mulai melepaskan seluruh pakaiannya dan untuk pertama kalinya Lesti melihat tubuh telanjang seorang pria dewasa. Lesti tidak bisa memungkiri kalau kini dia sendiri mulai bernafsu. Fahmi mulai menggosokan penisnya di luar vagina Lesti.

"Tenang ya, engga sakit kok" ucap Fahmi sambil mengelus-elus pipi Lesti.

Lesti hanya mengangguk pelan. Penis Fahmi mulai menyusup masuk ke dalam vagina Lesti. Penis Fahmi terhalang sesuatu dan Lesti mulai meringis kesakitan dan menitihkan air mata.

"Sabar ya" ucap Fahmi lagi.

Penis Fahmi mulai menyelusup makin dalam dan memecahkan selaput dara Lesti. Lesti, seorang penyanyi terkenal yang terkenal alim dan kalem itu baru saja kehilangan keperawanannya oleh seorang Production Assistant di sebuah kamar kostan. Setelah yakin Lesti sudah tidak merasa sakit, Fahmi mulai menggerakan pinggulnya dengan pelan.

"Gila, sempit banget. Memek perawan emang mantep!" ucap Fahmi dalam hati.

Setelah itu, Fahmi langsung memaju mundurkan penisnya dengan cepat dan ganas di vagina Lesti hingga menimbulkan suara becekan kecil.

“Mmmhhh… mmmmhhhhh .. rrrhhh…” desah Lesti yang tertahan oleh sumpalan di mulutnya.

Lesti tau ini salah, Lesti tau ini dosa. Tapi ini terasa enak oleh Lesti, bahkan akal sehat Lesti sudah dikalahkan oleh nafsunya sendiri. Sudah 15 menit Fahmi menggenjot tubuh Lesti dengan penuh nafsu. Tubuh mungil Lesti sudah tergeletak pasrah menerima sodokan demi sodokan penis Fahmi. Lalu Fahmi mencabut penisnya kemudian mengubah posisi tubuh Lesti menjadi menungging. Setelah itu, Fahmi kembali memasukkan penisnya di vagina Lesti dan langsung digenjot dengan kasar hingga tubuh mungil Lesti terguncang. Desahan Lesti makin menjadi-jadi tapi suaranya tertahan oleh celana dalamnya sendiri. Fahmi melepas celana dalam Lesti dari mulutnya. Lesti hanya bisa menggeram dan mendesah menerima perlakuan dari Fahmi yang sembarangan itu. Fahmi memainkan penisnya dengan kasar sehingga Lesti berteriak sejadi-jadinya. Fahmi memegang bagian belakang jilbab Lesti dan menariknya kebelakang, seakan-akan menjambak rambut Lesti. Fahmi meraih wajah Lesti dan menciumnya dengan liar dari belakang. Lesti terus mendesah dan berteriak karena permainan Fahmi. Fahmi juga sesekali menampari pantat Lesti sehingga ada bekas telapak tangan di pantat Lesti.

"Aahhh..... Aahhhh...." Lesti mendesah dan tubuh mungilnya terlihat semakin kepayahan menerima permainan dari Fahmi.

"Kak, Lesti mau pipis lagi" ucap Lesti sambil mendesah.

Fahmi menidih tubuh Lesti dari belakang sambil menyodokkan penisnya dalam-dalam.

“Sabar Les, Kakak juga mau keluar…. Ooohhh memek Kamu sempit banget” ucap Fahmi

Fahmi menyemprotkan spermanya hingga memenuhi tiap celah di dalam vagina Lesti. Setelah menikmati sisa orgasmenya, Fahmi mencabut penisnya dari vagina Lesti. Tidak lama pun Lesti akhirnya juga mendapat orgasmenya.

"Aku sayang kamu, Lesti" ucap Fahmi.
"Aku juga sayang Kakak" balas Lesti

Mereka berdua kini kembali berciuman dengan mesra. Kini Lesti dan Fahmi berbaring dengan lemas di ranjang sambil ngos-ngosan karena kelelahan. Lesti dan Fahmi kembali berpelukan dengan telanjang di atas ranjang hingga akhirnya mereka berdua tertidur pulas dengan penuh keringat.

Keesokan Harinya.



Fahmi terbangun ketika mendengar suara Lesti seperti berbicara pada orang lain. Ternyata Lesti sedang berbicara melalui handphonenya.

"Iya mah, maaf baru ngabarin ya. Rahma ngajakin nginepnya mendadak." ucap Lesti

Sepertinya Lesti sedang menelepon orangtuanya.

"Iya, Insha Allah Lesti bisa jaga diri. Nanti kalau udah mau pulang Lesti kabarin ya. Assalamualaikum Mama." ucap Lesti sambil menutup telepon.
"Mama ya?" tanya Fahmi
"Iya nih Kak, gara-gara Kakak nih Aku jadi kena omel karena ga pulang." ucap Lesti.

Fahmi hanya tertawa mendengar cerita Lesti itu. Karena Lesti masih tidak mengenakan pakaian apapun selain jilbabnya, Fahmi mulai terangsang lagi melihat tubuh Lesti. Fahmi mencium bibir Lesti dengan liar. Lidah mereka berdua saling beradu. Lesti tidak pernah melakukan ini dengan mantan pacarnya tapi Fahmi merasa kalau Lesti adalah seorang pro. Fahmi berdiri dan mulai memperlihatkan penisnya yang berdiri tegak pada Lesti.

"Kocokin dong" ucap Fahmi pada Lesti.

Lesti dengan malu-malu dan ragu-ragu mulai menyentuh penis itu dan mengocoknya. Untuk seorang beginner, kocokan Lesti terasa seperti kocokan seorang professional. Tanpa disuruh, Lesti tiba-tiba mencium kepala penis Fahmi. Fahmi bergidik kenakkan.

"Terus Lesti, terus!" ucap Fahmi.

Dan lagi-lagi tanpa disuruh, Lesti memasukan penis Fahmi ke dalam mulutnya dan memainkan lidahnya disana.

"Les, Aku mau keluar" erang Fahmi.

Lesti malah semakin memperdalam sedotannya sehingga Fahmi menembakkan seluruh isi spermanya ke dalam mulut Lesti. Tidak disangka-sangka Lesti menjilat bersih sperma Fahmi. Sisa-sisa sperma Fahmi yang masih menempel di bibirnya dibersihkan dengan jilbabnya.

"Aku penasaran sama rasanya kak, makanya Aku telen." Ucap Lesti.
"Gimana rasanya?" Tanya Fahmi.
"Asin, aneh, tapi kok enak ya." jawab Lesti.

Lesti lanjut dengan mengecup ujung penis Fahmi. Akibat kecupan itu, penis Fahmi kembali berdiri lagi.

"Hah, lagi?" tanya Lesti sambil tertawa malu.

Fahmi hanya tersenyum saja lalu mencium bibir Lesti. Lesti hendak melepaskan jilbabnya tapi ditahan oleh Fahmi.

"Jangan, kamu lebih seksi kalau gini" ucap Fahmi.

Lesti menuruti permintaan Fahmi. Dengan posisi misionaris, Fahmi kembali memasukan penisnya ke dalam vagina Lesti.

“Peluk aku Kak!” pintanya.

Fahmi kemudian memeluknya.

“Goyang yang pelan yah, aku ingin merasakan yang lembut. Please kak!” pinta Lesti.

Fahmi mengerti. Lesti tak ingin kasar ternyata. Ia ingin dilembuti. Mungkin ini efek dari kegalauan Lesti setelah ditinggal menikah oleh sang mantan pacar. Sesekali Fahmi mencium dan menjilat payudara Lesti. Vagina Lesti terasa mulai mengencang dan semakin memijat penis Fahmi. Fahmi dan Lesti sama-sama merasakan mereka akan mengalami orgasme. Sadar bahwa dia tidak mengenakan kondom, Fahmi berusaha untuk melepaskan Lesti, tapi Lesti menolak dan malah mempercepat gerakannya. Bahkan Lesti mengunci tubuh Fahmi dengan kedua kakinya.

"Lestiii... Aku keluaaaar!!!" teriak Fahmi
"Kakaaaak... Aku jugaaa!!! Aaaahhh!" teriak Lesti dengan suara merdunya.

Mereka berdua orgasme secara bersamaan dan Fahmi menyemburkan spermanya ke dalam rahim Lesti dan Lesti menyemburkan cairan surgawinya. Fahmi akhirnya ambruk di atas tubuh penyanyi terkenal itu. Mereka berdua berciuman dengan mesra lalu tertidur pulas. Pengalaman pertama ini sungguh indah untuk Lesti dan Fahmi juga merasa sangat puas.



To be continued...
 
Terakhir diubah:
Mantap suhu. Kalau boleh request bikinin Nagita affair sama Ari Lasso
 
Dikasih teman cerita malam minggu sama suhu, makasih banyak suhuuu.. Ga sabar nunggu kelanjutan nya apakah ada artis lain atau artis yg sudah ada di eksplore lagi.. Gaspol fahmi
 
Bimabet
Wah ane ngga expect kalo updatenya bakal dia, walaupun ngarepnya Fahmi dapet perawan lagi :konak:
Hahahaha. Makasih apresiasinya suhu 😁😁😁

Dikasih teman cerita malam minggu sama suhu, makasih banyak suhuuu.. Ga sabar nunggu kelanjutan nya apakah ada artis lain atau artis yg sudah ada di eksplore lagi.. Gaspol fahmi
Thank you apresiasinya suhu 🙏🙏
 
Status
Please reply by conversation.
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd