Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

FANTASY Runner Season 2 (Chapter 19: Putri Tanjung )

Status
Please reply by conversation.
Siapa nih artisx lagi???
Sudah saya kasih teaser minggu lalu hehehe.
mantap, lanjut lagi oom part 12 nya
Siap!
Kereeeen Huuu...
Thank you suhu.
Belum update suhu
Hari ini hehehe.
Weekend, 12 June 2021
EURO 2020 : Italy vs Turkey.
Kapan update? Katanya hari ini.
Hari ini update hehehe
Kalau bisa suhu, request m3gan d0m4ni salah satu bacol terbaik selain ari3l.
Pengen sih, tapi kalau umur 18 tahun udah boleh belum ya? Takut kena aturan underage.
 
Chapter 12: Sonya Pandarmawan.

Note: Update hanya di weekend. Do not copy or distribute this story without my authorization!




David berlibur ke Bali karena mendapatkan cuti dari Pak Kevin. Di sana dia akan membantu kawannya menjaga sebuah villa untuk mendapatkan uang tambahan.


Kebetulan villa tempat David bekerja disewa oleh Sonya Pandarmawan dan James Lalo, sepasang suami istri yang sedang menjadi perbicangan hangat oleh publik. David sudah lama berfantasi soal Sonya Pandarmawan. Setiap kali menyaksikan penampilan Sonya di tv dan IG, David selalu beronani, maka itu David berencana untuk mendapatkan tubuh seksi Sonya Pandarmawan, bagaimanapun caranya.



Villa.


Saat David sedang membersihkan halaman belakang terdengar suara ribut-ribut dari dalam Villa. Karena penasaran, David secara diam-diam masuk dan mendengarkan percakapan antara Sonya dan James.

"Kamu kan janji kalau kita tunangan dan menikah kamu engga bakal main sama cewe lain lagi!" Sonya berteriak ke arah James

James nampak juga sudah kesal dengan ucapan Sonya.

"Aku kan udah ngaku Salah! Aku kebawa nafsu dan khilaf! Mau sampe kapan sih dibahas terus?!" Balas James dengan nada yang lebih keras lagi.
"Malu tau ga aku??? Suami Aku sendiri ternyata suka ngewe sama cewe lain!" Hardik Sonya.

Sonya tiba-tiba mengeluarkan kata-kata yang tidak James duga.

"Yaudah, Kita cerai aja deh, ga usah serumah lagi kita! Biar puas kamu ngewe sama temen-temen cewe kamu!" Amarah Sonya sudah benar-benar memuncak.
"Ehhh... Tunggu dulu, Aku cinta sama kamu, jangan kayak gini dong!" James memohon-mohon pada Sonya.
"Kalau kamu beneran cinta sama Aku, masa kamu Masih terus aja ngewe sama temen-temen cewe kamu yang ga jelas itu????" Sonya memutar balik ucapan James.

Sonya terlihat sudah malas mendengar alasan dan permohonan maaf James.

"Udah, jangan ganggu Aku dulu. Mending kamu jauhin Aku dulu sampe Aku tenang." Ucap Sonya dengan nada dingin.

James hanya berdiri dengan wajah bodohnya saat melihat Sonya meninggalkannya. Sonya tidak peduli lagi dengan James dan memilih untuk duduk di teras belakang villa dan menangis. David langsung berpura-pura sedang membersihkan teras belakang dan menjalankan rencananya.


"Mbak, maaf, mbak gapapa?" Tanya David sambil menghampiri Sonya yang sedang menangis.


Sonya menghapus air matanya dan segera memasang wajah tersenyum.


"Eh, Mas David ya? Saya engga apa-apa kok." Jawab Sonya dengan mata yang masih merah.
"Bukan saya mau lancang ya, tadi saya tidak sengaja mendengar percakapan Mbak sama Mas." Ucap David.


Sonya kaget mendengar ucapan David itu.


"Jadi... Mas dengar semuanya?" Sonya mulai panik.

"Tenang mbak, saya tidak akan ngadu ke siapa-siapa. Tapi saya punya cara supaya Mas James ga macem-macem lagi sama Mbak." Ucap David pada Sonya.


Sonya nampak penasaran dengan rencana David.


"Coba mas, kasih tau saya sekarang! Saya mau bales si bajingan itu!" Sonya nampak antusias ingin mendengar rencana David untuk membalas perbuatan James.


David membisikkan rencananya, Sonya awalnya kaget mendengar rencana David itu namun akhirnya setuju karena ini akan membuat James bisa merasakan apa yang Sonya rasakan.


"Oke, saya setuju!" Sonya berkata dengan antusias.


David kemudian memberikan sebuah botol pada Sonya.

"Nanti Mbak Sonya campurin ini ke minuman James biar dia pingsan." Kata David.

Sonya menerima botol itu.

"Siap! Pokoknya hari ini saya mau bikin James malu semalu-malunya!" Sonya berujar dengan penuh emosi.

Sonya kembali masuk ke dalam villa dan membuatkan jus jeruk bercampur obat bius untuk James.

"Asyik, rencana gue untuk bisa nikmatin tubuh Sonya Pandarmawan kayaknya bakalan berhasil." Ujar David dalam hati sambil memperhatikan Sonya membuat jus bercampur obat bius.





Beberapa Saat Kemudian...


James keluar dari kamarnya dan melihat segelas jus jeruk di atas meja makan.

"Mungkin si Sonya udah maafin Aku dan bikinin Aku jus jeruk kali ya." James berujar sambil mengambil gelas itu dan mulai meneguk jus itu hingga habis.

Setelah menegak jus itu hingga habis, tiba-tiba James merasa pusing dan akhirnya jatuh pingsan. Melihat hal ini David dan Sonya segera menjalankan rencana mereka.



Setelah Sonya dan David berhasil membius James, mereka mengikat James di kursi dan menutup mulutnya dengan sebuah kain usang. Mereka berdua menggeret James ke halaman belakang dan menggelar kain di atas rumput. David dan Sonya memang berencana untuk bercinta di halaman belakang agar mendapatkan udara segar.

"Ayo Kita mulai aja." Ajak David.
"Ayo, siapa takut!" Jawab Sonya dengan penuh semangat.

David merasa Sonya harus mendapatkan tindakan persuasif terlebih dulu.

“ccpphh... ccpphhh... cup...” David mengecupi dan mencumbui tengkuk leher Sonya.
“Hemmm…. Ayo, terus Maassss….” Ucap Sonya mulai keenakan.
“Ehhhmmm… Maaasss…” Seketika Sonya mendesah pelan saat merasakan kedua susunya diremas-remas lembut oleh David.

Baru kali ini, Sonya merasakan remasan seenak itu pada kedua buah dadanya. Rasanya enak seperti dipijat dan memicu rasa hangat geli pada perasaannya. David menyeringai licik, bidadari itu sudah dikuasainya. David membuka paksa Kaos dan celana panjang Sonya. Kini David mulai melepaskan bra Sonya. Beruntung daerah sekitaran Villa itu sedang sepi jadi rintihan Sonya tidak akan terdengar siapapun. Tangan David mencengkram payudara kanan Sonya. Diremas-remasnya buah dada Sonya yang terkenal besar itu.



“Tolong terusin… buruan entotin gue.....” Pinta Sonya memelas dengan nada yang mulai melemah.


David segera melepaskan baju dan celananya dan mengarahkan penisnya yang sudah berdiri ke vagina Sonya sementara James, yang perlahan mulai sadar, masih duduk lemas di kursi dengan keadaan terikat. Tanpa berlama-lama David langsung melumat bibir Sonya yang seksi dengan ganas sambil kedua tangannya meraba-raba tubuh Sonya, terutama payudaranya.



“Mmmhhh… sshhh.. aahhh….. mmhhh…” Sonya, yang sejak awal sudah terangsang akibat membayangkan disetubuhi oleh David, perlahan-lahan mulai menikmati setiap kecupan dan jilatan lidah David di mulutnya.



Setelah 5 menit berciuman, David melepaskan ciumannya sambil tersenyum melihat Sonya yang sudah terangsang berat.



“Memek lo kayaknya udah basah, jadi langsung aja ya.” ujar David yang nafsunya sudah di ubun-ubun.



Sonya mengangguk pelan. David langsung mengarahkan penisnya ke vagina Sonya yang sudah basah namun karena ukurannya besar, penisnya kesulitan menembus liang vagina Sonya.



“Nngghhh… Yang keras ya... yaahh… ooohhh… sshhh…” racau Sonya mulai keenakan.



Akhirnya penis David berhasil masuk hingga memenuhi vagina Sonya.



“Oooohhh…. Perek... Sempit banget memek lo.. Nikmat!!!" Ujar David keenakan.
"Iya, gue emang perek, gue suka diewe penjaga Villa!" Sonya berteriak dengan puas.



Ketimbang James, David lebih bermain dengan kasar, sesuatu yang Sonya sudah lama idam-idamkan. David memaju mundurkan penisnya di vagina Sonya sambil tangannya memijit kedua payudara Sonya yang besar itu.


“Ooohh… Terus entotin gue…. Aakkhh…” Sonya mulai menikmati sodokkan penis David di vaginanya.



David dan Sonya tersenyum licik saat melihat James meronta-ronta.


“Bro, liat nih! Istri lo keenakan dientot gue hahaha.” Ucap David pada James.
"Liat nih, tukang jaga villa aja lebih hebat dari kamu, James! Hah... Hah... Hah..." Sonya berkata pada James sambil terus mendesah.


Sensasi dipermalukan dan disetubuhi di depan suaminya ternyata membuat birahi Sonya semakin memuncak. James hanya memangis tidak percaya dengan apa yang dia saksikan sekarang ini. David, yang masih menidih tubuh Sonya, masih terus menyodokkan penisnya dalam-dalam sambil menciumi leher Sonya.

“Eh lonte, gue mau keluar…. Ooohhh memek lo sempit banget… rasain nih peju gue!!!” David menyemprotkan spermanya hingga memenuhi tiap celah di dalam vagina Sonya.
"Hhhmmmmm..." Sonya melenguh keras dan terlihat sangat menikmati persetubuhan ini.

Sonya mendapat orgasmenya akibat persetubuhan di tempat terbuka ini. David begitu senang melihat cairan orgasme Sonya mengalir deras dari vagina Sonya. Merasa Sonya sudah cukup beristirahat, David kembali menggarap tubuh Sonya sampai puas sementara James hanya bisa menangis melihat istrinya disetubuhi oleh seorang penjaga Villa.


Mereka pun berciuman cukup lama sambil David memainkan dada Sonya Pandarmawan yang sempurna itu. David mengarahkan mulutnya ke arah dada Sonya. Sonya hanya bisa mendesah keenakan. David menjilat dan mencium puting Sonya. David tiba-tiba melepaskan ciumannya dari dada Sonya. David mengarahkan penisnya ke mulut Sonya. Sonya mulai menjilati batang dan kepala penis David, lubang kencing David juga tidak luput dari jilatannya. Bahkan buah zakarnya pun ia ciumi dan ia jilati. David mendesah kencang menerima perlakuan dari Sonya. Siapa yang sangka dibalik image baik-baiknya di televisi ternyata Sonya adalah seorang yang hyper sex.


"Oh, Sonya, gue engga nyangka lo seliar ini... Oh...." Ucap David sambil merasa keenakan.
"Tenang, ini belom ada apa-apanya!" Ucap mantan anggota JKT48 itu dengan bangga.


David memasukan penisnya ke dalam mulut Sonya. Lidah Sonya terus memijat-mijat penis David. Tidak hanya menerima pijatan lidah, penis David juga disedot oleh Sonya Pandarmawan.

"Sonya... Sonya... Gue mau keluar nih" ucap David tersengal-sengal.

Sonya mengeluarkan penis David dari mulutnya sehingga David menembakkan seisi spemanya ke wajah Sonya Pandarmawan. Sonya kemudian mengambil tissue dan mengelap wajahnya.

"Pokoknya sekarang giliran lo muasin gue ya!" Perintah Sonya pada David.


David mendorong Sonya ke bawah dan membuka kedua kakinya. Tanpa berkata apa-apa David langsung mencium vagina Sonya. Sonya mendesah sejadi-jadinya karena merasa keenakan. David menjulurkan lidahnya dan menjilat-jilat vagina Sonya, tidak lupa David memainkan clitoris Sonya. Tangan Sonya menggenggam kain di bawahnya dan Sonya masih terus mendesah. Tiba-tiba Sonya berteriak

"Shit.... I'm Cumming!!!" teriak Sonya dengan nada puas.

Sonya baru pertama kalinya mendapatkan orgasme sedahsyat itu. Bahkan suaminya, James Lalo, tidak bisa membuatnya sepuas ini. Sonya dan David saling menatap satu sama lain dan Sonya mengangguk. David tau persis apa mau Sonya. David beranjak dan mengambil kondom dari kantung celananya. David dan Sonya saling berpelukan di atas kain piknik dan mereka saling berciuman dengan pelan dan mesra. David perlahan memasukan penisnya ke dalam vagina Sonya. Sonya melenguh pelan ketika merasakan vaginanya mulai penuh. Sonya mendesah pelan. David perlahan menggerakan pinggulnya.


"Oooohhh....." David dan Sonya mendesah secara bersamaan.

Sonya menggenggam keras kain piknik mereka. David mulai mempercepat gerakannya dan kini Sonya memeluk erat David. Bahkan kuku Sonya mulai terasa menusuk punggung David, tapi David tidak peduli, kenikmatan vagina Sonya tidak sebanding dengan rasa sakit cakaran Sonya. Sesekali David menyedot dada Sonya yang besar itu. Dada Sonya memang membesar karena dulu rajin disedot oleh mantan pacarnya, tapi bentuknya tidak mengecil lagi. Kini dada yang jadi fantasi banyak pria itu sedang disedotnya.

"Ayo, sedot tetek gue terus. Dasar penjaga Villa bangsat!" Teriak Sonya Pandarmawan keenakan.


Tidak lupa David juga menjilati ketiak Sonya yang terlihat putih dan tercium wangi itu. Penis David yang besar itu dengan bebas keluar masuk vagina Sonya Pandarmawan. Desahan mereka terdengar semakin keras, goyangan mereka juga semakin liar, sehingga James tidak lagi sanggup melihat mereka berdua lagi. Vagina Sonya terasa mengencang.


"Aaaaahhhhh!!!! Bangsat lo penjaga Villa, enak bangeeettt!!!" Teriak Sonya sekencang-kencangnya.


Benar saja, lagi-lagi Sonya mendapat orgasme. Merasa tertantang, David membalik tubuh Sonya dan penisnya kembali ke vagina Sonya lewat belakang. Kini mereka bercinta dengan doggy style. Penis David keluar masuk vagina Sonya dengan cepat. David bergerak dengan semakin liar hingga akhirnya David mendapat orgasmenya.


"Sonya, gue keluaaaar!!!" Teriak David.


David dan Sonya terbaring lemas di atas kain piknik itu. Sensasi bercinta dengan orang asing dan bercinta di halaman ternyata benar-benar nikmat bagi Sonya. Yang pasti hari ini adalah pelajaran yang besar untuk James agar tidak bermain dengan wanita lain selain istrinya dan James tidak lagi bisa meremehkan Sonya.

Diam-diam Sonya dan David merekam perbuatan mereka, sehingga apabila James berani berbuat macam-macam maka mereka akan merilis rekaman itu tanpa peduli konsekuensinya. Tentu James tidak mau harga diri dan martabatnya hancur karena kejadian ini.



To Be Continued…
 
Terakhir diubah:
Status
Please reply by conversation.
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd