Agen Terpercaya  
 
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

FANTASY How Bella Almira Got Pregnant (Part 2 is up)

Status
Please reply by conversation.
How Bella Almira Got Pregnant Part 2:

Note: Cerita ini adalah bagian kedua dari 2 Part cerita. Jadi setelah Part 2 ini, Cerita ini tidak akan ada lanjutannya. Cerita ini tidak ada hubungannya dengan seri cerita Runner/Fahmi karya saya meski beberapa bagiannya memang terinspirasi dari seri tersebut. Do not copy or distribute this story without my authorization! Plot cerita ini terinspirasi dari dua cerita yang ada di seri Runner saya, Chapter Andrea Dian dan Side Story Citra Kirana.

Bilamana ada yang merasa kenal dengan tokoh yang saya gunakan dan merasa keberatan tolong kabari saja maka akan saya edit ulang cerita ini.



Bella's Story

Suami Bella sedang bertugas di Papua sehingga meninggalkan Bella yang tengah hamil seorang diri. Maka untuk menemani Bella, orangtua Bella menghubungi Andre, sepupu Bella yang masih kuliah, untuk menemani Bella selama beberapa hari. Semenjak dihamili oleh Joko, nafsu Bella seperti memanas. Hilang sudah sifat kalem Bella dan tergantikan oleh sifat binalnya yang selama ini berhasil dia sembunyikan. Baik Joko dan Suami Bella seperti kerepotan dalam menghadapi nafsu Bella. Sebagai ikon remaja dan wanita Muslimah tentu saja Bella harus menutupi kenyataan ini.

Rumah Bella, Malam Hari.

Andre tiba di rumah Bella dan memencet Bel rumah Bella. Bella membukakan pintu untuk Andre.

"Eh Andre, apa kabar? Yuk masuk dulu" aja Bella.
"Papa Mama sehat, Ndre?" tanya Bella
"Alhamdulillah, mereka sehat mbak" jawab Andre.
"Tasnya taro sini dulu aja" ucap Bella.
"Jalanan macet, Ndre?" tanya Bella ke Andre.
"Biasalah mbak, namanya juga jalanan Jakarta hehehe" jawab Andre.
"Udah makan belom, yuk makan dulu kalau belom. Aku udah siapin makan buat kamu" ajak Bella.
"Oh, ayok deh Mbak" Andre menerima ajakan Bella dengan antusias.

Bella dan Andre makan malam berdua dengan lauk pauk yang sudah disiapkan oleh Bella. Andre terlihat lahap sekali, mungkin karena lapar akibat perjalanan jauhnya hari ini. Bella hanya tersenyum melihat kelakuan adik sepupunya itu. Dalam hati Bella juga sudah tidak sabar mengerjai Andre karena nafsu Bella seperti sudah bisa terbendung lagi. Semenjak dihamili oleh Joko, nafsu Bella setiap hari semakin menjadi-jadi, apalagi sekarang suaminya sedang tidak ada di rumah dan Joko sedang "membantu" kawan Bella yang juga ingin dihamili.

Seusai makan, Bella dan Andre kembali berbincang mengenai kehidupan Andre. Tapi sebenarnya Bella penasaran apakah Andre sudah memiliki pacar atau belum.

"Ndre, kamu kan udah kuliah, udah punya pacar belum?" tanya Bella.
"Ah, belom Mbak. Andre masih mau fokus ke kuliah dulu" jawab Bella.
"Hmmm gitu, padahal cowo seganteng kamu pasti banyak cewe yang mau" ucap Bella.
"Ah engga juga sih Mbak hehehe" jawab Andre sambil tertawa.

Andre dan Bella mengobrol lama sekali hingga mereka tidak sadar waktu. Rasanya mereka berbincang selama 30 menit, padahal sudah 3 jam. Jam sudah menunjukkan pukul 11 Malam.

"Mbak Bella, sudah malam nih, Aku mau pamit tidur duluan ya. Takut besok kesiangan ga bisa sholat subuh." kata Andre meminta izin.
"Yaudah langsung naik aja ya, Ndre. Udah tau kan kamar tamunya yang disebelah mana?" tanya Bella.
"Udah tau kok Mbak, makasih ya" balas Andre.

Andre akhirnya mengambil tasnya lalu meninggalkan Bella sendirian di ruang tamu dan pergi ke kamarnya. Bella sudah tidak sabar ingin menjalankan rencananya untuk bisa mendapatkan tubuh sepupu remajanya itu. Seharian ini dia sudah berfantasi bisa merasakan penis sepupunya itu.

Kamar Andre.

Kamar tamu yang disiapkan Bella dan suaminya untuk Andre tergolong cukup mewah. Kamar itu memiliki ruangan yang cukup luas, tempat tidur yang besar, dan kamar mandi pribadi. Karena merasa lelah Andre memutuskan untuk beristirahat, namun karena belum mandi dari pagi, Andre akhirnya ke kamar mandi untuk membersihkan badannya dan membuang air kecil.

Ketika Andre sedang berada di kamar mandi, Bella diam-diam memasuki kamar Andre. Bella membuka pintu kamar mandi sehingga mengejutkan Andre yang baru saja selesai buang air kecil.

"Loh, Mbak Bella ngapain? Mbak mau apa???" tanya Andre dengan kaget.

Bella mendekati Andre dan meraih penis Andre sebelum Andre dapat memakai celananya lagi. Bella mulai mengocok penis sepupunya yang berusia 19 tahun itu.

"Udah kamu nurut Mbak aja, nanti Mbak pasti turutin semua kemauan Andre" ucap Bella.

Andre hanya bisa mengangguk sebagai tanda setuju dan penis Andre masih terus dikocok oleh sepupunya yang sedang hamil besar itu. Bella menarik Andre keluar dari kamar mandi menuju kamar tidur. Tanpa basa basi, Bella langsung mendorong Andre ke atas ranjang. Mengingat ukuran perutnya yang sudah semakin besar, Bella tidak bisa berbuat macam-macam sehingga Bella menarik Andre hingga ke pinggir tempat tidur lalu memberikan sepupu remajanya itu sebuah blow job. Bella tersenyum dan menciumi batang penis Andre, sesekali lidahnya ikut menjilati penis itu. Tangan Bella juga masih ikut memberikan kocokan. Andre hanya bisa menutup mata dan menikmati permainan dari Bells sambil mengelus-elus kepala Bella yang masih dibungkus hijab itu. Dari kepala penis hingga buah zakar, semua tidak luput dari jilatan dan sedotan Bella. Setelah beberapa menit Andre nampaknya sudah tidak kuat lagi

"Mbaaaak, Aku mau keluar!" seru Andre.

Bella malah semakin menyedot penis Andre dengan kencang dan akhirnya Andre menyemburkan seluruh spermanya kedalam mulut Bella. Bella menelan semua sperma Andre tanpa sisa dan menjilati sisa sperma yang masih menempel di bibirnya dan penis Andre. Bahkan Bella juga menjilati sperma Andre yang tersisa di jari-jarinya. Bella berusaha membangkitkan penis Andre lagi dengan cara mengocok dan menciumnya. Biasanya seorang perjaka tidak akan tahan lama diperlakukan seperti ini, tapi sepertinya Andre memiliki tenaga yang tidak dimiliki para perjaka pada umumnya. Dengan rangsangan dari Bella, penis Andre sudah mulai berdiri dengan gagah lagi.

"Sekarang kamu duduk di bangku itu!" perintah Bella.

Andre tidak punya pilihan lain selain menuruti saja perintah Kakak sepupunya itu. Andre beranjak dari tempat tidur lalu duduk di sebuah bangku yang terletak di pojok kamar. Bella tersenyum melihat sepupu remajanya itu menuruti perintahnya. Bella melepaskan celananya beserta celena dalamnya, namun tetap mengenakan kemeja lengan panjang dan jilbabnya. Andre mulai memahami apa yang diinginkan oleh sepupunya ini. Bella membelakangi Andre dan perlahan memasukan penis Andre kedalam vaginanya. Bella perlahan memasukan penis Andre ke dalam vaginanya dengan menggunakan posisi reverse cowgirl.

"Uuuuhhh" Andre melenguh pelan keenakan.

Bella mulai menggerakan pinggulnya dengan liar tapi Bella tetap berhati-hati karena Bella tetap menjaga kandungannya.

"Iya Ndre, terus! Terus entotin Kakak sepupumu ini!" teriak Bella.
"Mbaaak, memek Mbak Bella enak banget!!!" teriak Andre.

Kini secara resmi Andre sudah kehilangan status perjakanya. Andre juga mulai menggerakan penisnya sedikit lebih cepat. Untuk ukuran seorang perjaka, Andre memiliki tenaga yang luar biasa. Sama seperti Bella, Andre juga menjaga kandungan Bella agar tidak terjadi apa-apa. Penis Andre terus keluar masuk vagina Bella. Selebgram itu kini sedang digarap oleh sepupunya sendiri. Bella menutup matanya berusaha untuk meresapi dan menikmati permainan ini sementara kedua tangannya bertumpu pada pegangan kursi. Tangan Andre meraba-raba payudara Bella yang masih terbungkus kemeja sementara bibirnya terus menciumi punggung Bella. Penis Andre keluar masuk vagina Bella dengan cepat. Andre bergerak dengan semakin liar hingga akhirnya Andre mendapat orgasmenya.

"Mbak Bella, Aku keluaaaar!!!" Teriak Andre.
"Ayo keluarin yang banyak, Ndre! Tumpahin pejumu!" teriak Bella.

Andre menembakkan seluruh isi spermanya ke dalam vagina Bella. Andre dan Bella terduduk lemas di atas kursi dengan posisi saling memangku. Dinginnya AC tidak bisa mengalahkan gairah panas mereka. Andre dan Bella sama-sama berwajah merah, keringatan, dan nampak seperti orang kehabisan nafas. Bella merasa puas karena sudah lama tidak merasakan sex seliar ini, tapi Andre sedikit merasa bersalah karena telah menyetubuhi sepupunya yang sedang hamil itu. Terakhir kali Bella merasa sepuas ini adalah ketika dia melakukan hubungan perselingkuhannya dengan Joko. Bella beranjak dari pangkuan Andre dan kembali mengenakan celananya lagi. Bella bercermin untuk memperbaiki posisi jilbabnya dan merapihkan kemejanya. Andre pun beranjak dari kursi dan kembali berpakaian. Bella menghampiri Andre lalu memeluk dan mencium Andre.

"Makasih ya udah menuhin ngidamnya Aku" ucap Bella setelah melepas ciumannya.
"Eeehh... Iya, sama-sama Mbak" jawab Andre sebisanya sambil sedikit mengatur nafasnya.
"Kamu jangan cerita-cerita sama Mas atau Papa dan Mama ya, nanti aku akan kasih kamu apa aja yang kamu mau dan kamu boleh nikmatin memek Aku kapanpun dan dimanapun" ucap Bella.

Andre hanya mengangguk saja menuruti Bella. Bella tersenyum dan meninggalkan kamar Andre. Andre sendiri tidak percaya bahwa dirinya baru menyetubuhi sepupunya sendiri yang sedang dalam keadaan hamil besar.

Keesokan Malamnya...



"Ah... Ah... Ah... Oh Yeaaaah...." Terdengar desahan seorang wanita dari dalam sebuah kamar hotel di bilangan Kemang.

Ya, suara itu adalah suara dari Bella Almira yang sedang bercinta dengan Andre. Selepas menyelesaikan pekerjaannya, Andre dan Bella secara diam-diam langsung meluncur ke hotel terdekat karena keduanya sudah tidak dapat menahan nafsu mereka lagi. Selama suami Bella masih di luar kota, Andre juga yang menemani Bella ke lokasi Photoshoot atau meeting dengan client.

"Terus Mbak, enak banget! Gilaaaa!" Teriak Andre keenakan karena menerima 'serangan' dari Bella Almira.

Mereka bercinta dengan posisi reverse cowgirl. Wanita yang sedang hamil muda itu terus menggoyangkan pinggul dan pantatnya di atas Bella. Andre hanya bisa menggerayangi tubuh Bella dari belakang sambil sesekali menampari pantat putih Bella. Tentu saja Andre berhati-hati mengingat Bella sedang mengandung.

"Gilaaaa! Aku mau keluar!" Teriak Bella.
"Sama, Aku juga Mbaaak! Kita keluar bareng ya!" sahut Andre.
"Aaaahhhh...!!!!" Akhirnya mereka berdua berteriak dan mengalami orgasme secara bersamaan.

Andre dan Bella merasa kelelahan dan mereka berdua bernafas dengan keras seperti orang yang habis lari marathon. Bella menaruh kepalanya di atas dada Andre dan memeluk Andre. Dengan perlahan Andre juga menyambutnya dengan mencium kening Bella.

"Hah, lagi?" tanya Bella sambil tertawa malu saat melihat penis Andre yang berdiri lagi.

Andre hanya tersenyum saja lalu mencium bibir Bella. Bella hendak melepaskan jilbabnya tapi ditahan oleh Andre.

"Jangan, mbak lebih seksi kalau gini" ucap Andre.

Bella menuruti permintaan Andre. Dengan posisi misionaris, Andre kembali memasukan penisnya ke dalam vagina Bella. Andre bergerak dengan hati-hati untuk menjaga kandungan Bella.

“Peluk aku!” pintanya Bella.

Joko kemudian memeluknya.

“Goyang yang pelan yah, aku ingin merasakan yang lembut. Please Ndre!” pinta Andre.

Andre mengerti. Bella tak ingin kasar ternyata. Ia ingin dilembuti. Mungkin ini efek dari kehamilan Bella. Sesekali Andre mencium dan menjilat payudara Bella. Vagina Bella terasa mulai mengencang dan semakin memijat penis Andre. Andre dan Bella sama-sama merasakan mereka akan mengalami orgasme. Sadar bahwa dia tidak mengenakan kondom, Andre berusaha untuk melepaskan Bella, tapi Bella menolak dan malah mempercepat gerakannya. Bahkan Bella mengunci tubuh Andre dengan kedua kakinya.

"Mbaaak... Aku keluaaaar!!!" teriak Andre.
"Andreeee... Mbak jugaaa!!! Aaaahhh!" teriak Bella dengan suara merdunya.

Mereka berdua orgasme secara bersamaan dan Andre menyemburkan spermanya ke dalam rahim Bella dan Andre menyemburkan cairan surgawinya. Andre akhirnya ambruk di atas tubuh selebgram terkenal itu. Mereka berdua berciuman dengan mesra lalu tertidur pulas. Pengalaman pertama ini sungguh indah untuk Bella dan Andre juga merasa sangat puas.

"Anak ini hebat, tapi ga sehebat Joko...." Ucap Bella dalam hati.
"Kira-kira gimana ya Joko sama Indah? Berhasil hamil ga ya Indah?" Bella bertanya-tanya dalam hati.

Joko's Story



Aktif, menarik, dan inspiratif. Itulah Indah Sundari Jayanti, psikolog sekaligus Putri Muslimah Indonesia Berbakat 2014 ini kian menginspirasi milenial.

Perempuan kelahiran Bandung, 17 Juni 1992 ini tampak memiliki tampilan instagram yang menarik dan memiliki banyak pengikut.

Tak hanya berbakat di dunia modelling, Indah Sundari juga sejak kecil aktif menari. Indah belakangan juga dikenal masyarakat luas setelah menjadi co-host untuk reality show berjudul Tercyduk untuk salah satu TV swasta.

"Oke, Aku akan coba bantu kalian" ucap Joko.

Wajah Indah dan suaminya terlihat sedikit lega.

"Tapi sebelomnya, gue mau lo baca dan tanda tangan ini dulu" ucap suami Indah sambil menyerahkan secarik kertas.

Kertas itu adalah kontrak. Di dalamnya ada beberapa peraturan yang nantinya mengatur hubungan seks antara Joko dengan Indah. Ada beberapa larangan seperti larangan untuk anal, oral sex, dan berciuman. Dalam kontrak itu juga disebutkan bahwa nantinya Joko tidak boleh mengklaim anak hasil hubungannya dengan Indah. Joko setuju saja karena memang Joko belum siap untuk menjadi seorang Ayah.

"Bismillah" ucap Joko sambil menandatangani kontrak itu.

Indah dan suaminya tersenyum lega.

"You've saved us, Jok. Thank you" ucap suami Indah sambil menjabat tangan Joko.
"Keputusan kamu udah tepat" lanjut Indah.

Joko menjabat tangan suami Indah sambil tersenyum.


Malam Pertama.

Suami Indah memilih untuk meninggalkan rumah dan pergi ke Bar, dia tidak mau ada di rumah saat istrinya digarap oleh tukang kebun itu. Lebih baik dia mabuk daripada mendengar desahan istrinya digarap oleh laki-laki lain. Malam pertama Joko bersama Indah sangat sensasional, karena Indah ingin memiliki malam romantis daripada hanya bercinta sebentar. Indah percaya kalau romantisme bisa memperlancar sperma laki-laki. Wanita berusia 28 tahun itu masuk ke kamar tidur dengan mengenakan jubah hitam satin yang terbuka untuk memperlihatkan pakaian dalam renda hitamnya yang serasi, payudaranya yang besar tertutup oleh bra warna hitam yang mana membuatnya terlihat lebih seksi. Pakaiannya yang indah segera dilepaskan dari tubuhnya, menyisakan jilbabnya yang masih menempel di kepalanya. Request Joko adalah agar Indah tidak melepaskan Jilbabnya.

Jelas Joko dan Indah merasa canggung. Indah adalah istri orang, dan Indah merasa kalau Joko adalah orang asing yang tidak dia kenal. Joko juga merasa malu karena tubuhnya tidak seatletis laki-laki pada umumnya. Tanpa berkata apa-apa, Joko memposisikan tubuh mereka yang sekarang telanjang, dengan Indah di atas Joko. Joko berusaha untuk merangsang vagina Indah dengan cara memijatnya.

"Uuuuuhhhh" Indah melenguh pelan.

Pijatan tangan Joko di vagina Indah terasa cukup enak dan membangkitkan gairah Indah. Lama kelamaan, vagina Indah mulai terasa basah. Pijatan tangan Joko akhirnya semakin cepat sehingga membuat Indah mengerang keenakan.

"Aaaahhhh!!!" Indah mengalami squirt akibat pijatan tangan Joko.

Setelah dirasa sudah cukup basah, Joko mengarahkan penisnya ke vagina Indah. Untuk pertama kalinya Joko memasukan penisnya ke dalam vagina Indah. Indah 'mengendarai' tubuh Joko. Payudara Indah yang gagah memantul dari tubuhnya naik dan turun pada saat Indah mulai menggerakan tubuhnya. Setelah sepuluh menit atau lebih, Joko merasakan dirinya akan mengalami orgasme, yang mana Joko tahu bahwa ini yang Indah sudah tunggu-tunggu. Memberinya suara mendengus sebagai pertanda, Joko mendorong penisnya yang keras semakin dalam. Tanpa memberitahu Indah, Joko mengisi rahim Indah dengan air mani. Indah yang sudah lesu, berbaring di atas Joko dengan payudaranya menekan dada Joko seperti bantal empuk. Indah, tanpa diduga, memberi Joko sebuah ciuman panjang yang keras setelah pelepasan nafsu seksual mereka, padahal jelas ini dilarang oleh suami Indah. Lidah mereka saling beradu dengan panas dan liar. Joko tahu bahwa jika Indah hamil malam ini, ini bukan yang terakhir kalinya mereka akan melakukannya bersama. Joko dan Indah kembali berpakaian dan tidak berkata apa-apa karena masih canggung. Joko pun akhirnya memutuskan untuk pergi dari rumah itu.

"Aku.. aku pulang dulu ya" ucap Joko dengan canggung.

Indah tidak menjawab dan hanya mengangguk. Joko akhirnya meninggalkan rumah itu dengan suasana yang benar-benar canggung.


Beberapa Minggu Kemudian.

Setelah mengetahui bahwa Indah belum hamil, Joko dan Indah memutuskan untuk bertemu lagi. Joko tiba di rumah Indah, tapi lagi-lagi suami Indah sudah tidak ada di rumah dan memilih untuk pergi ke mall daripada harus di rumah mendengar istrinya digarap oleh orang lain. Joko dan Indah sudah berada di kamar, mereka tidak berkata apa-apa dan langsung melepaskan pakaian mereka satu per satu. Kali ini mereka sudah tidak canggung, mereka ingin segera menuntaskan nafsu mereka yang sudah tertahan. Tidak tahan lagi dengan nafsunya, kini penis Joko sudah berada di tangan Indah, tangannya yang halus membelai penis itu dengan pelan dan lembut. Saat Indah melihat bahwa penis Joko mulai bangun, dia mengedipkan mata ke arah Joko dan mulai memasukkan bagian atas penis Joko ke dalam mulutnya. Blowjob spontan ini berlanjut selama sekitar lima menit sampai dia membuat Joko orgasme di mulutnya. Indah lagi-lagi melanggar aturan suaminya soal tata cara bercinta dengan Joko. Saat Indah menelan sperma Joko, dia berkata

"Kamu ga mau cobain ini?" tanya Indah sambil menunjuk ke arah memeknya.

Joko menanggapi dengan mencium, menjilat, dan menyedot vagina Indah. Lidah Joko mulai bergerilya di dalam vagina Indah. Indah terus mendesah keenakan menerima perlakuan dari Joko. Hingga tiba-tiba Indah berteriak kencang.

"Owh...!" teriak Indah.

Indah mendapat orgasmenya. Joko menjilati cairan orgasme Indah. Joko kini mengarahkan bibirnya ke arah bibir Indah sehingga Indah merasakan cairan orgasmenya sendiri. Apa yang dimulai hanya dengan ciuman ringan di bibir dengan cepat berkembang menjadi ciuman yang liar. Meskipun Joko dan Indah sudah pernah bercinta sebelumnya, mereka masih berciuman dengan rasa lapar dan penuh nafsu karena mereka sudah berminggu-minggu tidak bertemu. Joko menurunkan tangannya dari belakang kepalanya, ke pantatnya. Indah memegang salah satu bagian pantat Indah di tangannya dan meremasnya saat Joko menarik tubuhnya lebih dekat ke tubuh Joko. Indah juga memeluk Joko dan menarik Joko untuk mendekat. Kaki mereka sekarang saling menempel dan ereksi Joko menusuk perut Indah. Dengan bibir mereka masih saling berciuman dan jari kaki mereka menyatu, tangan Joko bergerak kembali ke atas tubuhnya. Joko meraba dan meremas payudara Indah. Payudara Indah yang seksi itu terasa pas di tangan Joko. Saat Joko menangkap salah satu payudara Joko yang besar itu, Joko menggosokkan jempolnya pada puting Indah dan bisa merasakan puting Indah mulai mengeras.

Menggerakkan satu tangan ke bawah arah perutnya, Joko memasukkan jarinya ke dalam celana dalam Indah. Jari-jari Joko mengusap vagina panasnya melalui celana dalamnya. Indah mengerang ke dalam mulut Joko saat Joko mulai menggosok vaginanya. Joko bisa merasakan celana dalam Indah menjadi lebih basah saat Joko terus mempermainkannya. Dengan segera, Joko melangkah lebih jauh, mendorong celana dalam Indah ke samping dan menyelipkan jari di antara vaginanya.

"Sssshhhh.... Enak banget" desah Indah.

Joko menarik tangannya dari celana dalam Indah. Joko menyedot bersih jari yang baru saja ada di dalam vagina Indah, menikmati cairan orgasme Indah. Joko kemudian melepaskan seprai yang masih menghalangi tubuh Indah. Joko kini melepaskan celana dalam Indah sehingga kini psikolog dan selebgram cantik itu telanjang bulat di atas kasur, menyisakan jilbabnya yang masih membungkus kepalanya.

Joko menariknya celana dalam Indah melalui kakinya yang luar biasa. Joko membaringkan Indah dengan telentang saat Joko berbaring di sampingnya lalu menggunakan siku untuk menopang dirinya sendiri. Joko memegang kaki Indah dan menimpanya dengan kaki Joko. Joko kemudian menundukkan kepalanya kembali untuk mencium Indah. Joko meletakkan tangan kirinya di paha Indah dan sentuhannya terus naik. Begitu Joko sampai di antara kedua kakinya, Joko langsung menyentuh vagina Indah dengan tangannya. Joko kemudian mengelus-elus vagina Indah dengan menggunakan jari tengahnya. Indah mengerang pelan saat Joko melakukan ini. Joko menghentikan ciumannya di bibir Indah dan mulai mencium dan mengisap lekuk lehernya yang masih sedikit tertutup jilbab. Indah mengeluarkan erangan berat saat Joko mendorong kembali jarinya ke dalam vagina Indah. Joko menggerakan jarinya dengan perlahan. Joko bisa merasakan semua tepi saluran cintanya. Setelah satu atau dua menit, Joko menambahkan jari telunjuk ke dalam vagina Indah. Segera setelah Joko mulai, Indah mengangkat pinggulnya dan mendorong jari-jari Joko ke dalam dirinya. Saat Indah mulai mengayunkan jariku ke depan dan ke belakang, Joko bisa mendengar dia mulai bernapas sedikit lebih berat. Joko bertanya dengan lembut ke telinganya, "Kamu suka? bagaimana rasanya?"

"Umm-hmm," jawabnya.
“Katakan padaku kamu menyukainya.” ucap Joko.
"Aku suka." ucap Indah
"Katakan padaku apa yang kamu suka." tanya Joko lagi.
“Jari-jarimu, aku suka jarimu di dalam memekku,” erangnya.

Sekali lagi Joko menarik jarinya keluar dari Indah sehingga Joko bisa merasakan vagina Indah. Indah menghela nafas sebagai tanda kecewa saat jari Joko meninggalkan memeknya, tapi setelah Indah mencabut jarinya, Joko mendorong Indah lalu memasukan jarinya kembali, menggosokkannya di bagian atas vaginanya.

"Oh yes!" teriak Indah saat jemari Joko menemukan sasarannya dan mengelus-elus g-spotnya.

Dia merentangkan kakinya lebih lebar dan mencengkeram sprei saat Joko berulang kali menyentuh g-spotnya dengan kecepatan tinggi dan kemudian Joko mendorong jempolnya ke bawah, ke arah klitoris kecilnya. Mulut Joko berair dan penisnya berdiri tegak saat melihat payudara Indah yang sempurna. Seolah-olah payudara Indah adalah magnet dan mulut Joko tertarik pada putingnya. Joko mulai menjilat dan menghisapnya.

"Aaaaahhh!" teriak Indah menerima perlakuan dari Joko.

Joko mengubah caranya meraba Indah. Joko memindahkan posisi tangannya, sekarang Indah menggunakan telapak tangannya untuk menggosok klitorisnya. Joko mempercepat gerakan jari-jarinya. Terlihat jari-jari Joko masuk dan keluar dari vagina Indah. Joko bisa mendengar napas Indah semakin cepat dan dari sudut mata Joko, Joko bisa melihat jari kakinya mulai mengepal. Joko menarik dirinya dari payudara Indah dan Joko menatap matanya. Joko bisa melihat perpaduan yang sempurna di wajah Indah; antara gairah, lapar, dan nafsu di dalamnya.

"Aku bentar lagi sampai" ucap Indah pada Joko.

Joko malah semakin mempercepat gerakan jari-jarinya di dalam vagina Indah.

"Aku dapet!!!" teriak Indah sambil menyemburkan cairan orgasmenya ke jari-jari Joko.

Joko yang iseng mengarahkan jarinya ke dalam mulut Indah sehingga kini Indah merasakan cairan orgasmenya sendiri. Tidak disangka, Indah menjilat bersih jari Joko. Joko tentu saja masih 'on' dan misi utamanya untuk menghamili Indah belum dimulai. Tanpa berkata apa-apa, Joko membalikan tubuh Indah sehingga kini Indah menungging dan menghadap ke bawah. Tanpa izin, Joko memasukan penisnya ke dalam vagina Indah lewat belakang. Joko langsung mengarahkan penisnya ke vagina Indah yang sudah basah, namun karena ukuran penis Joko besar, penisnya kesulitan menembus liang vagina Indah yang sempit.

“nngghhh… pelan-pelan... yaahh… ooohhh… sshhh…” racau Indah.

Setelah beberapa menit memompa vagina Indah, Joko merasa akan mendapat orgasmenya.

“Indaaaah, aku mau keluar…. Ooohhh memek kamu sempit banget… rasain nih peju aku…” ucap Joko.

Joko menyemprotkan spermanya hingga memenuhi tiap celah di dalam vagina Indah. Tidak butuh waktu lama untuk penis Joko untuk segera berdiri kembali, tentu saja ini adalah efek obat-obatan yang dikonsumsinya.

"Aku masukin lagi ya..." tanya Joko sambil menggesek-gesekan penisnya di bagian luar pantat Indah.
"Terserah kamu aja" jawab Indah dengan lemas.

Tapi bukannya dimasukan ke dalam lubang vagina, Joko malah menganal Indah. Jelas Joko sudah melanggar satu lagi aturan dari suami Indah untuk tidak bermain anal. Kini semua aturan dari suami Indah sudah dilanggar oleh Indah dan Joko. Indah tidak protes dan malah ikut menggerakan pantatnya.

"Oh yeah!" teriak Indah dengan puas.

Joko terus menggerakan penisnya keluar masuk lubang pantat Indah. Joko memainkan penisnya dengan kasar sehingga Indah berteriak sejadi-jadinya. Joko menjambak jilbab Indah dan menariknya kebelakang. Joko meraih wajah Indah dan menciumnya dengan liar dari belakang. Indah terus mendesah dan berteriak karena permainan Joko.

"I'm cumming!!!" Teriak Indah.

Mantan host realty show Tercyduk itu tidak lama juga mendapatkan orgasmenya karena permainan anal Joko.

"Gila, enak banget" ucap Indah sambil ngos-ngosan.
"Iya, enak banget" ucap Joko.

Joko duduk dipinggir kasur dan Indah paham keinginan Indah. Indah turun dari kasur lalu berjongkok di hadapan Joko. Indah meraih penis Joko dan meletakannya di belahan dada Indah. Indah menjepit penis Joko dengan kedua buah dadanya sambil menggerakan buah dadanya ke atas dan ke bawah. Sesekali Indah juga mengecup kepala penis Joko. Joko merasa orgasmenya akan segera datang. Benar saja, tanpa memperingati Indah, Joko menyemburkan seluruh spermanya ke wajah Indah. Indah bukannya protest malah terlihat bahagia karena wajahnya disemprot peju Joko. Setelah menikmati sisa orgasmenya, Joko mencabut penisnya dari belahan dada Indah. Joko akhirnya ambruk di atas ranjang milik psikolog terkenal itu. Indah membersihkan wajahnya dari sisa-sisa sperma Joko. Mereka berdua berciuman dengan mesra lalu tertidur pulas.

Sebagai seorang psikolog, Indah seharusnya bisa berfikir dengan jernih dan rasional, tapi nafsu sudah menutupi jalan berfikirnya. Yang ada di dalam otaknya bukan lagi bagaimana cara untuk hamil, tapi untuk memuaskan dahaga nafsunya.



Beberapa Minggu Kemudian....

Dalam sosial media mereka, Indah dan suaminya mengungumkan bahwa Indah kini sedang Hamil. Joko hanya tersenyum melihat kebohongan itu, tapi Joko tidak mau berfikir panjang.

"Ah, yang penting gue happy dan mereka juga happy" ucap Joko dalam hati.

The Story of Bella and Joko



Andre harus pulang ke rumahnya karena harus mengurus beberapa keperluan kuliah, sementara itu Joko yang baru saja pulang langsung ditarik oleh Bella ke kamarnya.

Baru saja Joko menutup pintu kamar Bella, Bella langsung mendorong Joko dan mencium bibirnya.

"Oooh... Jokoolo.... Aku... Kangen..." Ucap Bella di sela-sela ciumannya.

Joko juga langsung menyambut ciuman majikannya itu dengan tidak kalah liarnya.

"Aku.... Juga... Kangen..." Balas Joko di sela-sela ciuman mereka.

Bibir Joko dan Bella Almira saling beradu dengan liarnya. Bella mulai melucuti celana panjang dan celana dalam Joko. Joko yang sudah bernafsu tinggi kini mengarahkan tangannya ke vagina Bella sehingga kini tangan Joko mempermainkan vagina Bella.

"Ahhmmmm" Bella mendesah keenakan.
"Kita main cepet aja ya, sebentar Andre dateng lagi!" ujar Ibu muda itu.

Bella membuka roknya serta dalamannya dan menyandarkan bagian depan tubuhnya ke meja rias.

"Kita main pake gaya doggy style aja ya, Aku takut kenapa-napa sama bayi ku." ujar Bella lagi.

Bella melumuri tangannya dengan ludah dan mengusapkan tangannya ke arah vaginanya. Joko melepaskan celana panjangnya dan celana dalamnya. Tanpa berfikir panjang, Joko langsung memasukan penisnya kedalam vagina Bella. Joko menggerakan pinggulnya dengan liar seperti sedang goyang ngebor sambil memegangi kaki Bella. Bella mendesah dan berteriak. Joko memainkan penisnya dengan kasar sehingga Bella berteriak sejadi-jadinya.

Bella tau ini salah, Bella tau ini dosa. Tapi ini terasa enak oleh Bella, bahkan akal sehat Bella sudah dikalahkan oleh nafsunya sendiri. Sudah 15 menit Joko menggenjot tubuh Bella dengan penuh nafsu. Tubuh mungil Bella sudah pasrah menerima sodokan demi sodokan penis Joko. Desahan Bella makin menjadi-jadi tapi suaranya tertahan oleh tangan Joko. Bella hanya bisa menggeram dan mendesah menerima perlakuan dari Joko yang sembarangan itu. Joko
memainkan penisnya dengan kasar sehingga Bella berteriak sejadi-jadinya. Joko memegang bagian belakang jilbab Bella dan menariknya kebelakang, seakan-akan menjambak rambut Bella. Joko meraih wajah Bella dan menciumnya dengan liar dari belakang. Bella terus mendesah dan berteriak karena permainan Joko. Joko juga sesekali menampari pantat Bella sehingga ada bekas telapak tangan di pantat Bella.

"Aahhh..... Aahhhh...." Bella mendesah dan tubuh mungilnya terlihat semakin kepayahan menerima permainan dari Joko.

"Jok, Aku mau pipis lagi" ucap Bella sambil mendesah.

Si tukang kebun itu malah semakin menyodokkan penisnya dalam-dalam.

“Sabar Bel, Aku juga mau keluar…. Ooohhh memek Kamu sempit banget” ucap Joko
"Dasar kamu, cewe Hamil aja malah digarap!" Ucap Bella sambil mendesah-desah.

Joko menyemprotkan spermanya hingga memenuhi tiap celah di dalam vagina Bella. Setelah menikmati sisa orgasmenya, Joko mencabut penisnya dari vagina Bella. Tidak lama pun Bella akhirnya juga mendapat orgasmenya.

"Aku sayang kamu, Bel" ucap Joko.
"Aku juga sayang kamu" balas Bella.

Sepertinya perselingkuhan Bella dan Joko akan terus berlanjut meski kini kandungan Bella sudah semakin membesar. Bella merahasiakan fakta dari suami dan keluarganya kalau bayi itu adalah hasil hubungan gelapnya dengan Joko si Tukang Kebun.



The End
 
Terakhir diubah:
Thanks for the ending bro...
Terimakasih buat Joko yang sudah menyelamatkan pernikahan dua keluarga....

Happy holiday,bro...
Till we meet again...
Keep em cumming, eh?🤣🤣🤣
 
Status
Please reply by conversation.
Jav Toys
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd