Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
-
Alamat alternatif sudah baru gan.
Bookmark alamat ini gan : https://bit.ly/ceksemprot
Atau buka dengan VPNIkuti alamat terbaru dari forum di : Follow Twitter @SemprotCom
DRAMA Runtuhnya Kesetiaan Zaujah (Kisah Nyata)
Bebek_nungging
Semprot Kecil
- Daftar
- 19 Apr 2016
- Post
- 80
- Like diterima
- 36
ajhskxnxkcldldkdnsj
Terakhir diubah:
Aibonnikmat
Adik Semprot
- Daftar
- 3 Feb 2019
- Post
- 125
- Like diterima
- 83
Ijin pantau hu
Semprotkece
Tukang Semprot
- Daftar
- 8 Nov 2018
- Post
- 1.114
- Like diterima
- 802
Lanjutkan huu
gagatos202
Kakak Semprot
- Daftar
- 12 Apr 2015
- Post
- 187
- Like diterima
- 180
pasang patok dulu
Steeveennn
Guru Semprot
- Daftar
- 22 Apr 2021
- Post
- 696
- Like diterima
- 537
Ditunggu perkosaannya
lho, kok perkosaan om
selamat pagi om-om, mas-mas, kakak semuanya, semoga hari ini urusan kita dimudahkan dan dilancarkan.
terimakasih atas apresiasi yang diberikan kepada saya, semoga hari ini sebelum masuk waktu shalat Jum'at, update cerita dapat segera saya bagikan
terimakasih atas apresiasi yang diberikan kepada saya, semoga hari ini sebelum masuk waktu shalat Jum'at, update cerita dapat segera saya bagikan
03. Kedekatan
POV Rezky :
Hari ini kami kembali ke Malang, tidak terasa sudah 3 hari 2 malam saya dan Rizal tinggal di rumah mbak Fika. Rumah yang sebenarnya sangat nyaman dan penuh kekeluargaan (awal yang saya tau) dikarenakan keramahtamahan dari mbak Fika dalam menyambut kami sebagai tamu di rumahnya.
Masih saya ingat, orang tua mbak Fika yang ikut hadir mengantarkan ke berangkatan kami berpesan :
“mampir kemari mas Rezky kalau kebetulan berkunjung atau lewat ke Kota X meskipun Rizal tidak ikut karena setelah menikah pasti akan ada hal yang harus disesuaikan”.
Bukan tanpa alasan, karena saat beliau berkunjung kemarin dalam rangka membahas pernikahan Rizal, Rizal sempat bercerita pada keluarga besarnya jika saya sering berkunjung ke daerah-daerah dalam rangka entah mengisi seminar enterpreneur ataupun kegiatan sosial, dan rupanya hal itu menarik perhatian orang tua dari mbak Fika.
Tentu saja saya hanya dapat memberikan jawaban “insyaallah bapak, saya akan mampir lagi kemari” guna menghormati penawaran yang diberikan oleh orang tua mbak Fika sebelum kemudian mobil saya dengan perlahan melaju meninggalkan kedua orang tua dan mbak Fika di halaman belakang rumah.
Ditengah perjalanan pulang, kawan saya yang dari Malaysia entah karena apa tiba-tiba membuat instastory kegiatan kami saat acara pertukaran pelajar beberapa tahun lalu. Yang karena ada foto saya di sana kemudian saya teruskan menjadi instastory saya.
“ting”
Menjelang tengah hari, notifikasi di smartphone saya berbunyi. Saya lihat sepintas adalah notifikasi dari pak Instagram yang kemudian saya ketahui ada permintaan DM masuk dari mbak Fika.
“wah, seru juga ya kegiatan di sana?” tulis mbak Fika mengomentari instastory saya tadi.
“hehe, iya mbak Fika, banyak dapat kenalan” aku membalas pesannya.
“ada yang membuat tertarik ndak? Cewek maksudnya” canda mbak Fika
“ada sih mbak, tapi akhirnya tidak saya lanjutkan” balasku
“lho, kenapa mas?” balas mbak Fika cepat
“beda server mbak Fika
” aku tertawa juga mengetik hal itu
“oalah, iya sih mas memang lebih baik jika yang server
” balas mbak Fika bijak
“pasti cantik ya dia?” tanya mbak Fika penasaran
“””foto”””
“Enggak mbak, biasa kok dia” tulisku menjawab pertanyaannya
“ooo, kirain mas Rezky tertarik dengan yang cantik dan glowing” balas mbak Fika
“ndak ah mbak, terlalu cantik juga gak bikin nyaman, takut dimainin,” balasku menjelaskan
.
.
.
Tidak terasa kami hari itu saling berbalas pesan langsung hingga tengah malam, tentunya tidak terus menerus kami saling mengirim pesan absurd dan terkadang dia mengajak diskusi keagamaan. Kadang ada jeda ketika mbak Fika sibuk atau ada yang harus saya kerjakan.
POV Author :
Di sebuah kamar, yang dingin karena AC dinyalakan, Fika tersenyum-senyum sendiri ketika berbalas pesan dengan Rezky. Ummahat cantik tersebut entah mendapatkan keberanian dari mana dengan berani mengirimkan pesan terlebih dahulu kepada seorang lelaki yang sebenarnya asing karena mereka saling kenal belum ada sepekan. Hal yang tidak pernah Fika lakukan sebelumnya, karena dia setelah berhijrah lebih kepada menutup diri, namun ketika berinteraksi dengan Rezky, dia seolah menemukan dirinya semasa menjadi mahasiswa, wanita yang penuh dengan keberanian.
Fika merasa, ketika berinteraksi bersama Rezky, dirinya menjadi penuh inspirasi, ada vibes positif yang ditularkan oleh pemuda tersebut kepadanya dan orang-orang dikeluarga besarnya. Bahkan bupuhnya yang sering jutek dengan orang asing, berbeda sikap ketika bertemu dengan Rezky, seolah-olah Rezky adalah anaknya sendiri.
Namun tak lama, 2 hari kemudian mas Budi menyadari jika Fika terlalu dekat dengan Rezky, mas Budi meminta Fika baik-baik agar tidak perlu lagi berkomunikasi dengan Rezky, toh dia juga orang lain, alasan yang diberikan mas Budi. Juga tentunya hal itu tidak baik dilakukan oleh wanita bersuami saling berbalas pesan hingga larut malam dengan lelaki lain. Fika hanya beralasan jika apa yang dikomunikasikan itu sebatas hubungan pertemanan, tidak ada motif yang lain apalagi Rezky usianya jauh dibawahnya. Namun kemudian apa yang dikatakan oleh Budi membuat Fika gelap mata.
“kamu dulu menghina si Bidan karena tak tau malu berkomunikasi dengan suami orang, apalagi usia Bidan juga selisih 5 tahun dari ku. Jadi potensi tidak baik itu pasti ada!” sahut Budi dengan emosi
“jangan samakan aku dengan lonthe itu, aku gak akan pernah sama dengan dia” balas Fika dengan marah
Akhirnya, pertengkaran mereka terjeda ketika Nanda terbangun. Namun dari lubuk hari Fika yang paling dalam dia mengakui sedikit banyak yang dikatakan suaminya ada benarnya, apa yang dia rasakan pada Rezky itu sesuatu yang lain, sesuatu yang tidak mungkin akan pernah berani dia ungkapan pada orang lain namun dia tidak memahami apakah hal itu.
Dan semenjak hari itu, hubungan antara Fika dan Budi semakin renggang dan tidak lagi bertegur sapa. Bahkan sampai pada pisah ranjang, dalam artian mereka tak tidur bersama. Fika tidur dikamar biasanya bersama Nanda dan Budi tidur dikamar sebelah.
POV Rezky :
Siang itu, seusai makan siang ku sempatkan untuk membuka Instagram, dan pada bagian atas ujung kiri ada sebuah foto profil bunga didalam sebuah lingkaran hijau yang menandakan aku menjadi teman dekatnya dan instastory itu memang dik Pagi hususkan untuk orang tertentu, dalam hal ini aku.
Hari ini mentari mulai bersemi kembali
Buaian embun yang menyapa sejak semalam hingga pagi menjelang
Kutitipkan segala asa dan gundahan hati
Akankah kuteguk kebahagiaan di setiap waktu di mana angin sepoi menggelitik hati
Akankah kau yang kucinta akan kembali?
Namun aku yakin dengan rasaku, seyakin diriku adalah Fiona Kharisma Aulia.
Sebuah puisi yang menandakan kegalauan dan kerinduan. Aku awalnya masih tak paham dengan hal ini sehingga tidak berani melakukan tindakan yang sifatnya gambling. Maka puisi itu aku berikan react love.
Dan semenjak itu, mbak Fika rutin mengirimkan puisi-puisi, atau sapaan pagi
“selamat pagi mas, semoga dilancarkan ya hari ini kegiatannya, salam hangat dari Fika
”
Di sini mbak Fika tidak menyebutkan inisial nama sama sekali, akupun juga belum bisa memastikan siapakah “mas” yang dia maksudkan di sini, mau GR tapi malu, wkwkwk. Namun di sini saya mulai merasakan bahwa ada yang berbeda dari mbak Fika. Seolah-olah mbak Fika menunggu moment dimana pesan tersembunyinya ini dapat dibaca oleh orang yang dimaksudkan dan direspon balik. Maka saya pun ikut menjadikan mbak Fika sebagai teman dekat, dan memang khusus dalam rangka mencari tahu inilah semua teman dekat saya sebelumnya harus saya setting ulang dan hanya menyisakan mbak Fika seorang.
“terimakasih untuk dirimu yang jauh di sana yang senantiasa mendoakan kebaikan untukku”
Harap-harap cemas menunggu respon mbak Fika, namun ternyata dia tak melihat story yang saya buat. Akan tetapi tidak butuh waktu lama kembali mbak Fika mengupdate private story, tidak ada kata hanya barisan emoticon
Dari sini saya menangkap jika mbak Fika menggunakan aplikasi pihak ketiga untuk membalas story saya. Meskipun begitu, saya masih belum PD jika “mas” dalam story mbak Fika tadi yang dimaksud adalah saya, maka saya putuskan untuk tes ombak kembali. Selama pengamatan 2 hari ini dengan berkirim private story, akhirnya saya menyimpulkan jika memang pesan rahasia tersebut ditujukan mbak Fika untuk saya.
POV Author :
Semenjak Fika ketahuan berbalas pesan dengan Rezky, Fika akhirnya mengganti password hp nya, begitu juga dengan segala password sosial medianya yang sebelumnya berbagi dengan Budi. Meskipun demikian Fika masih takut untuk berbalas pesan kembali dengan Rezky, bukan karena dia takut Budi marah padanya, namun dia takut membawa-bawa Rezky ke dalam urusan tersebut. Hingga akhirnya keinginan menyapa Rezky begitu kuat dan Fika ungkapkan dalam sebuah puisi yang dia bagikan di pagi hari melalui instastory dan Rezky adalah satu-satunya teman dekatnya.
Bak gayung bersambut, hati Fika berbunga-bunga ketika Rezky menanggapi private storynya dengan react
, ternyata Rezky membaca dan menerima pesannya tadi. Namun Fika juga ragu, apakah Rezky menangkap jika puisi itu ditujukan untuk dirinya. Keesokan harinya, Fika kembali menyapa Rezky namun kali ini bukan dengan puisi, melainkan sapaan selamat pagi yang teriring doa.
Fika begitu kaget ketika membuka aplikasi Instagram di smartphonenya, dia melihat Rezky menjadikan dirinya sebagai teman dekat. Dia masih takut-takut membuka private story tersebut hingga akhirnya dia memutuskan membuka story tadi mengganggu aplikasi pihak ketiga. Dia terkejut dan setengah berteriak kegirangan karena Rezky membalas private storynya dengan sebuah private story juga yang Fika pahami isi pesan itu ditujukan untuk dirinya.
Akhirnya, kebiasaan saling berkirim pesan berisi kode-kode an tersebut melalui private story rutin mereka lakukan, Fika sangat piawai merangkai sajak dan diksi untuk mengungkapkan perasaannya hatinya hari itu.
“mas, ijin keluar dulu ya, hari ini ada kegiatan tahsin hingga sebelum Dzuhur”
Ah kini Fika semakin berani mengungkapkan perasaannya, jika sebelumnya menggunakan kode-kode an, kini dia mulai terang-terangan menunjukkan pada Rezky jika dia adalah orang yang ada di hatinya dan wajib dia hormati sehingga kini untuk keluar rumah pun dia memberitahu Rezky, namun sebaliknya semenjak pertengkaran dengan Budi, Fika sama sekali tidak lagi berkomunikasi dengan Budi melalui chat, bahkan dia sudah berani keluar rumah tanpa memberitahu Budi apalagi meminta ijinnya. Pernah hal itu diprotes oleh Budi, namun jawaban Fika cukup telak.
“alah ribet banget, padahal juga udah tau kan kalau aku hari Senin, Rabu dan Jum’at itu ada kegiatan tahsin”.
Budi hanya bisa mengelus dada melihat perubahan istrinya tersebut. Meskipun hatinya merasakan sakit, namun semua juga memang karena ulahnya sendiri hingga akhirnya dia merasakan sakitnya diabaikan oleh orang yang dicintai.
Pukul 07.30, Fika baru sampai rumah setelah mengantarkan anaknya ke sekolah, setelah mengganti baju gamisnya dengan daster yang biasa dia pakai di rumah, Fika mengambil tempat di atas ranjang dan membuka smartphonenya. Tentu saja aplikasi yang pertama dibukanya adalah Instagram, dimana di aplikasi tersebut tersimpan kisah cinta terpendamnya. Dia tersenyum ketika melihat Rezky membagikan private story,
“cantik, lagi apa sekarang? udah lama sekali tidak melihatmu. kangen, pengen lihat kamu lagi”
Hati Fika berbunga-bunga, pagi ini Rezky sang pujaan hatinya menyapa dengan istimewa. Dia berfikir sejenak dan akhirnya membuka aplikasi kamera
“crek” terdengar beberapa kali
Send...
Bersambung
POV Rezky :
Hari ini kami kembali ke Malang, tidak terasa sudah 3 hari 2 malam saya dan Rizal tinggal di rumah mbak Fika. Rumah yang sebenarnya sangat nyaman dan penuh kekeluargaan (awal yang saya tau) dikarenakan keramahtamahan dari mbak Fika dalam menyambut kami sebagai tamu di rumahnya.
Masih saya ingat, orang tua mbak Fika yang ikut hadir mengantarkan ke berangkatan kami berpesan :
“mampir kemari mas Rezky kalau kebetulan berkunjung atau lewat ke Kota X meskipun Rizal tidak ikut karena setelah menikah pasti akan ada hal yang harus disesuaikan”.
Bukan tanpa alasan, karena saat beliau berkunjung kemarin dalam rangka membahas pernikahan Rizal, Rizal sempat bercerita pada keluarga besarnya jika saya sering berkunjung ke daerah-daerah dalam rangka entah mengisi seminar enterpreneur ataupun kegiatan sosial, dan rupanya hal itu menarik perhatian orang tua dari mbak Fika.
Tentu saja saya hanya dapat memberikan jawaban “insyaallah bapak, saya akan mampir lagi kemari” guna menghormati penawaran yang diberikan oleh orang tua mbak Fika sebelum kemudian mobil saya dengan perlahan melaju meninggalkan kedua orang tua dan mbak Fika di halaman belakang rumah.
Ditengah perjalanan pulang, kawan saya yang dari Malaysia entah karena apa tiba-tiba membuat instastory kegiatan kami saat acara pertukaran pelajar beberapa tahun lalu. Yang karena ada foto saya di sana kemudian saya teruskan menjadi instastory saya.
“ting”
Menjelang tengah hari, notifikasi di smartphone saya berbunyi. Saya lihat sepintas adalah notifikasi dari pak Instagram yang kemudian saya ketahui ada permintaan DM masuk dari mbak Fika.
“wah, seru juga ya kegiatan di sana?” tulis mbak Fika mengomentari instastory saya tadi.
“hehe, iya mbak Fika, banyak dapat kenalan” aku membalas pesannya.
“ada yang membuat tertarik ndak? Cewek maksudnya” canda mbak Fika
“ada sih mbak, tapi akhirnya tidak saya lanjutkan” balasku
“lho, kenapa mas?” balas mbak Fika cepat
“beda server mbak Fika
” aku tertawa juga mengetik hal itu“oalah, iya sih mas memang lebih baik jika yang server
” balas mbak Fika bijak“pasti cantik ya dia?” tanya mbak Fika penasaran
“””foto”””
“Enggak mbak, biasa kok dia” tulisku menjawab pertanyaannya
“ooo, kirain mas Rezky tertarik dengan yang cantik dan glowing” balas mbak Fika
“ndak ah mbak, terlalu cantik juga gak bikin nyaman, takut dimainin,” balasku menjelaskan
.
.
.
Tidak terasa kami hari itu saling berbalas pesan langsung hingga tengah malam, tentunya tidak terus menerus kami saling mengirim pesan absurd dan terkadang dia mengajak diskusi keagamaan. Kadang ada jeda ketika mbak Fika sibuk atau ada yang harus saya kerjakan.
POV Author :
Di sebuah kamar, yang dingin karena AC dinyalakan, Fika tersenyum-senyum sendiri ketika berbalas pesan dengan Rezky. Ummahat cantik tersebut entah mendapatkan keberanian dari mana dengan berani mengirimkan pesan terlebih dahulu kepada seorang lelaki yang sebenarnya asing karena mereka saling kenal belum ada sepekan. Hal yang tidak pernah Fika lakukan sebelumnya, karena dia setelah berhijrah lebih kepada menutup diri, namun ketika berinteraksi dengan Rezky, dia seolah menemukan dirinya semasa menjadi mahasiswa, wanita yang penuh dengan keberanian.
Fika merasa, ketika berinteraksi bersama Rezky, dirinya menjadi penuh inspirasi, ada vibes positif yang ditularkan oleh pemuda tersebut kepadanya dan orang-orang dikeluarga besarnya. Bahkan bupuhnya yang sering jutek dengan orang asing, berbeda sikap ketika bertemu dengan Rezky, seolah-olah Rezky adalah anaknya sendiri.
Namun tak lama, 2 hari kemudian mas Budi menyadari jika Fika terlalu dekat dengan Rezky, mas Budi meminta Fika baik-baik agar tidak perlu lagi berkomunikasi dengan Rezky, toh dia juga orang lain, alasan yang diberikan mas Budi. Juga tentunya hal itu tidak baik dilakukan oleh wanita bersuami saling berbalas pesan hingga larut malam dengan lelaki lain. Fika hanya beralasan jika apa yang dikomunikasikan itu sebatas hubungan pertemanan, tidak ada motif yang lain apalagi Rezky usianya jauh dibawahnya. Namun kemudian apa yang dikatakan oleh Budi membuat Fika gelap mata.
“kamu dulu menghina si Bidan karena tak tau malu berkomunikasi dengan suami orang, apalagi usia Bidan juga selisih 5 tahun dari ku. Jadi potensi tidak baik itu pasti ada!” sahut Budi dengan emosi
“jangan samakan aku dengan lonthe itu, aku gak akan pernah sama dengan dia” balas Fika dengan marah
Akhirnya, pertengkaran mereka terjeda ketika Nanda terbangun. Namun dari lubuk hari Fika yang paling dalam dia mengakui sedikit banyak yang dikatakan suaminya ada benarnya, apa yang dia rasakan pada Rezky itu sesuatu yang lain, sesuatu yang tidak mungkin akan pernah berani dia ungkapan pada orang lain namun dia tidak memahami apakah hal itu.
Dan semenjak hari itu, hubungan antara Fika dan Budi semakin renggang dan tidak lagi bertegur sapa. Bahkan sampai pada pisah ranjang, dalam artian mereka tak tidur bersama. Fika tidur dikamar biasanya bersama Nanda dan Budi tidur dikamar sebelah.
POV Rezky :
Siang itu, seusai makan siang ku sempatkan untuk membuka Instagram, dan pada bagian atas ujung kiri ada sebuah foto profil bunga didalam sebuah lingkaran hijau yang menandakan aku menjadi teman dekatnya dan instastory itu memang dik Pagi hususkan untuk orang tertentu, dalam hal ini aku.
Hari ini mentari mulai bersemi kembali
Buaian embun yang menyapa sejak semalam hingga pagi menjelang
Kutitipkan segala asa dan gundahan hati
Akankah kuteguk kebahagiaan di setiap waktu di mana angin sepoi menggelitik hati
Akankah kau yang kucinta akan kembali?
Namun aku yakin dengan rasaku, seyakin diriku adalah Fiona Kharisma Aulia.
Sebuah puisi yang menandakan kegalauan dan kerinduan. Aku awalnya masih tak paham dengan hal ini sehingga tidak berani melakukan tindakan yang sifatnya gambling. Maka puisi itu aku berikan react love.
Dan semenjak itu, mbak Fika rutin mengirimkan puisi-puisi, atau sapaan pagi
“selamat pagi mas, semoga dilancarkan ya hari ini kegiatannya, salam hangat dari Fika
”Di sini mbak Fika tidak menyebutkan inisial nama sama sekali, akupun juga belum bisa memastikan siapakah “mas” yang dia maksudkan di sini, mau GR tapi malu, wkwkwk. Namun di sini saya mulai merasakan bahwa ada yang berbeda dari mbak Fika. Seolah-olah mbak Fika menunggu moment dimana pesan tersembunyinya ini dapat dibaca oleh orang yang dimaksudkan dan direspon balik. Maka saya pun ikut menjadikan mbak Fika sebagai teman dekat, dan memang khusus dalam rangka mencari tahu inilah semua teman dekat saya sebelumnya harus saya setting ulang dan hanya menyisakan mbak Fika seorang.
“terimakasih untuk dirimu yang jauh di sana yang senantiasa mendoakan kebaikan untukku”
Harap-harap cemas menunggu respon mbak Fika, namun ternyata dia tak melihat story yang saya buat. Akan tetapi tidak butuh waktu lama kembali mbak Fika mengupdate private story, tidak ada kata hanya barisan emoticon
Dari sini saya menangkap jika mbak Fika menggunakan aplikasi pihak ketiga untuk membalas story saya. Meskipun begitu, saya masih belum PD jika “mas” dalam story mbak Fika tadi yang dimaksud adalah saya, maka saya putuskan untuk tes ombak kembali. Selama pengamatan 2 hari ini dengan berkirim private story, akhirnya saya menyimpulkan jika memang pesan rahasia tersebut ditujukan mbak Fika untuk saya.
POV Author :
Semenjak Fika ketahuan berbalas pesan dengan Rezky, Fika akhirnya mengganti password hp nya, begitu juga dengan segala password sosial medianya yang sebelumnya berbagi dengan Budi. Meskipun demikian Fika masih takut untuk berbalas pesan kembali dengan Rezky, bukan karena dia takut Budi marah padanya, namun dia takut membawa-bawa Rezky ke dalam urusan tersebut. Hingga akhirnya keinginan menyapa Rezky begitu kuat dan Fika ungkapkan dalam sebuah puisi yang dia bagikan di pagi hari melalui instastory dan Rezky adalah satu-satunya teman dekatnya.
Bak gayung bersambut, hati Fika berbunga-bunga ketika Rezky menanggapi private storynya dengan react
, ternyata Rezky membaca dan menerima pesannya tadi. Namun Fika juga ragu, apakah Rezky menangkap jika puisi itu ditujukan untuk dirinya. Keesokan harinya, Fika kembali menyapa Rezky namun kali ini bukan dengan puisi, melainkan sapaan selamat pagi yang teriring doa.Fika begitu kaget ketika membuka aplikasi Instagram di smartphonenya, dia melihat Rezky menjadikan dirinya sebagai teman dekat. Dia masih takut-takut membuka private story tersebut hingga akhirnya dia memutuskan membuka story tadi mengganggu aplikasi pihak ketiga. Dia terkejut dan setengah berteriak kegirangan karena Rezky membalas private storynya dengan sebuah private story juga yang Fika pahami isi pesan itu ditujukan untuk dirinya.
Akhirnya, kebiasaan saling berkirim pesan berisi kode-kode an tersebut melalui private story rutin mereka lakukan, Fika sangat piawai merangkai sajak dan diksi untuk mengungkapkan perasaannya hatinya hari itu.
“mas, ijin keluar dulu ya, hari ini ada kegiatan tahsin hingga sebelum Dzuhur”
Ah kini Fika semakin berani mengungkapkan perasaannya, jika sebelumnya menggunakan kode-kode an, kini dia mulai terang-terangan menunjukkan pada Rezky jika dia adalah orang yang ada di hatinya dan wajib dia hormati sehingga kini untuk keluar rumah pun dia memberitahu Rezky, namun sebaliknya semenjak pertengkaran dengan Budi, Fika sama sekali tidak lagi berkomunikasi dengan Budi melalui chat, bahkan dia sudah berani keluar rumah tanpa memberitahu Budi apalagi meminta ijinnya. Pernah hal itu diprotes oleh Budi, namun jawaban Fika cukup telak.
“alah ribet banget, padahal juga udah tau kan kalau aku hari Senin, Rabu dan Jum’at itu ada kegiatan tahsin”.
Budi hanya bisa mengelus dada melihat perubahan istrinya tersebut. Meskipun hatinya merasakan sakit, namun semua juga memang karena ulahnya sendiri hingga akhirnya dia merasakan sakitnya diabaikan oleh orang yang dicintai.
Pukul 07.30, Fika baru sampai rumah setelah mengantarkan anaknya ke sekolah, setelah mengganti baju gamisnya dengan daster yang biasa dia pakai di rumah, Fika mengambil tempat di atas ranjang dan membuka smartphonenya. Tentu saja aplikasi yang pertama dibukanya adalah Instagram, dimana di aplikasi tersebut tersimpan kisah cinta terpendamnya. Dia tersenyum ketika melihat Rezky membagikan private story,
“cantik, lagi apa sekarang? udah lama sekali tidak melihatmu. kangen, pengen lihat kamu lagi”
Hati Fika berbunga-bunga, pagi ini Rezky sang pujaan hatinya menyapa dengan istimewa. Dia berfikir sejenak dan akhirnya membuka aplikasi kamera
“crek” terdengar beberapa kali
Send...
Bersambung
Terakhir diubah:
jonsnow28
Semprot Kecil
duh, cerita tentang istri yang berselingkuh kayak gini memang bikin adrenalin terpacu. apalagi ini adalah kisah nyata, terlebih dilakukan oleh seorang istri yang mana dari segi penampilan bak ustadzah orang tidak akan pernah percaya jika dia mampu berselingkuh.
semangat suhu, kami semua menanti lanjutan kisahmu
semangat suhu, kami semua menanti lanjutan kisahmu
Similar threads
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
