Agen Terpercaya  
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

Semerbak cinta yang lalu ( Thread sambungan dari (GENJOT IBU KOST REAL STORY))

Bimabet
Hallo suhu-suhu semuanya disini yang hamba hormati. Terimakasih telah sabar menanti. Memang RL sangat padat dan ketat.

Kali ini, peringatan kepada para suhu disini karena cerita ini akan KENTANG dan berlanjut di part selanjutnya. Karena memang hamba berusaha untuk tetap menjaga keaslian cerita dan alurnya meski ada 5% tambahan bumbu pelengkap.

Yuk, tanpa berlama-lama menghabiskan waktu, cekidottttttt!!!!

Hari jum'at datang, Milf mengajakku ke rumah Friska untuk melihat cucunya yang memang sedang aktif-aktifnya. Aku tak keberatan karena memang jumat indentik dengan hari pendek dan hari santai bagi pekerja marketing sepertiku. Berangkat kita dari kediaman Milf menuju rumah Friska dengan menggunakan kendaraan roda 4.

Sesampainya disana, kita berdua menjumpai rumah kontrakan Friska dalam keadaan sepi. Berkali-kali aku dan Milf meneriaki nama Friska beserta suaminya dari luar, tak ada jawaban sama sekali yang terdengar dari dalam. Milf meraih hp-nya kemudian mencoba menelpon Friska. Sambungan terputus karena signal lumayan susah di perumahan baru dengan nuansa masih setengah hutan.

Akhirnya kita memutuskan untuk kembali saat sore.

Belum sore menjelang, Friska dan suaminya malah datang kerumah Milf. Aku tak begitu tau masalah apa yang terjadi di antara keluarga besar suami dari Friska. Aku jelaskan sedikit tentang ciri fisik suami Friska, ia pemuda 2 tahun lebih muda dariku dengan tampang sangar dan kulit hitam legam serta tubuh gempal tidak terlalu tinggi. Dulunya, pernikahan antara Friska dan suaminya saat ini ditentang oleh Milf dan kakak sulungnya mengingat Friska terlalu cantik untuk orang seperti suaminya, sebut saja (S). (Mandang fisik bro wkwk)

S bekerja di salah satu pabrik di ******, dengan shift tidak beraturan membuat S jarang berada di rumah bersama keluarga kecilnya.

Inti dari permasalahan yang aku dengar dari Uti ialah, bapak dari S mulai kambuh penyakit strokenya dan membuat S harus bolak-balik dari rumah bapaknya menuju rumah kontrakan yang jaraknya ditempuh hampir 3 jam perjalanan darat. Bapak S bercerai dan hidup menduda sampai tua.

Akhirnya, mau tak mau Friska harus dititipkan sementara di rumah ibunya, si Milf. Agar ada teman dan tidak terlalu kerepotan mengurus si kecil yang memang luar biasa aktif. Sementara si S harus berjuang mondar-mandir membagi waktu.

Note* (rumah peninggalan alm. bapak(suami milf) memang lumayan besar dengan 2 kamar di bawah dan 3 kamar di atas, sementara kamar hamba ada di lantai atas dan 2 kamar lainnya menganggur yang ternyata dipakai oleh Friska bersama si kecil)

Tujuan awal Milf agar Friska mendapatkan privasi sesuai keinginannya, namun aku benar-benar tau(bukan kepedeannya hu) kalau Friska ingin dekat dengan kamarku, karena melihat dari ngototnya ia ingin menempati kamar atas padahal Friska tipe orang yang malas gerak, rebahan dan tidak suka naik turun tangga.

Akhirnya, beberapa hari setelah kepindahan sementara Friska dengan keluarga kecilnya di lantai atas tidak ada yang menarik, sampai suatu ketika.

Aku pulang lebih awal dari jam kerja yang ditentukan, bosan dan lelah menjadi alasan utama. Kudapati hanya si Friska dan si kecil yang berada di rumah, tepatnya di kamar kakak sulung. Milf memulai proyek, kakak sulung juga mengarap proyek di kota dingin, adik ketiga kuliah, uti setiap pagi hingga sore sampai dijemput oleh Milf ia akan berada dirumahnya sendiri yang berada hanya beberapa km dari rumah utama(penjelasan tentang aktivitas kami semua setiap hari kec* hari libur)

Aku secara sengaja melihat Friska tidur terlentang dengan posisi hp menyala dan tidur khasnya diiringi mulut yang menganga, sementara si kecil asik bermain mainan di sebelah mahmud yang tertidur.

Tiba-tiba ronaku keluar, birahi sedikit demi sedikit mulai menaik, aku mematung di depan kamar melihat Friska terlentang dengan hot pants dan cd yang bercap meki mahmud. Aku perlahan menaruh tasku lalu mulai mengeluarkan penisku, mengocoknya didepan mahmud yang tertidur dan si kecil yang tak menghiraukan aksi orang dewasa.

Jujur, saat itu aku horny parah. Ingin sekali penisku ini kujejalkan ke mulutnya yang mengangga lebar itu. Aku mengocok penisku kuat-kuat didepan Mahmud itu, beberapa gerakan terlihat dari tidurnya, aku tak peduli yang penting aku bisa crott dan menyelesaikan aksiku.

10 menit berlalu, si kecil memukul ibunya agar bangun menemani dia bermain. Sigap aku masukan kontolku ke dalam celana, lalu berjalan cepat seolah baru saja datang. Aku duduk diruang tamu menyalak rokok sambi bersila. Friska keluar dari kamar

A:Aku

F:Friska

F: Loh mas, wes kaet maeng tah?"(Mas, sudah dari tadi?)

A: Nggak dek, jek ntas teko" (Baru saja datang)

F: Oalah, yowes. Aku keturon iki maeng, uwong-uwong metu kabeh. Pean wes maem a?(Oh, yasudah. Aku ketiduran baru saja. Orang-orang keluar semua. Mas sudah makan?)

A: Engkok ae dek, durung luwe (Nanti saja dek, belum lapar)

F: Lek kate maem tak barengi, aku yo durung maem iki (Kalau mau makan ayo sama-sama. Aku jg blm makan ini)

A: Dulang baru gelem aku, hehe(Suapin aku baru mau)

F: Oh bayi tuwek, koyok bojoku ae( Oh bayi besar, kaya suamiku saja)

A: Yo mosok bojone tok seng diperhatikno, mas e ngga tau wesan sak jek e rabi. (Ya masa suaminya aja yang diperhatikan, kakakmu udah ngga pernah semenjak kamu menikah)

F: Yo iyo tah, wong bojoku. Lek samean bojoku baru tak perhatikno, tak keloni, tak susoni barang tah, hahahahaha (Ya jelas, kan suamiku. Kalau mas jadi suamiku baru aku perhatikan, aku peluk dengan sayang(arti kelon banyak ya lur wkwk), aku susuin juga dong)

A: Waduh, yo kasep. Mosok dikeloni plus disusoni ngenteni dadi bojo? Aku lak maleh ngenteni sampean rondo.(Waduh ya telat. Masa mau dipeluk sama ditetein harus nunggu jadi suami? Aku jadi harus nunggu kamu jadi janda dong)

F: Hus, lambemu mas, tak tapuk kene engkok. (Hus, mulutmu mas. Aku tampar nih nanti)

A: Lek ditapok gawe susu yo gelem mas dek, malah njaluk emboh(Kalau ditampar pakek tete mau mas dek, malah minta nambah).

F: Yo njaluk o pacarmu mas, wes a mangan tah gak iki?( Ya minta pacarmu sana mas, sudah ini nggak makan kah?)

A: Yowes ayo, pokok pean dulang(Iyaudah ayo. asal kamu suapin)

F: Iyooooooooooo duh rewel (Iya, duh cerewet)

(Perhatian 86 86 umpan sudah dimakan, hanya tinggal mengulur pancing sebelum memakan hidangan utama, MEKI MAHMUD, hahahaha)

Acara suap menyuap itu romantis menurutku, di sela sela waktu berdua itu. Friska celetuk "Ngono bien jare ngga seneng karo arek kuru koyok aku, saiki kok njaluk ditapuk susu?" (Gitu dulu bilang kalau ngga suka sama anak yang kurus seperti aku, sekarang kok minta ditampar tetek?)

Aku menjawab hati-hati, jawaban ini yang akan membuat semuanya kedepan bakalan lebih seru, penuh fetish, ekstrem dan menguras kantong telur hahahahaha.

"Yo bien kan sampean sek smp dek, mosok kate mentil nang arek smp, lak pedofil mas, lek saiki kan sampean wes corone mateng, yo sopo seng ngga gelem karo arek ayu koyok samean, opo neh samean wes pinter nyenengno wong lanang, wes iso ngerumat manuk kasarane, hahahaha( Ya dulu kan kamu masih smp, masak aku mau nete ke anak smp? Aku jadi pedofil dong, kalau sekarang kan kamu scr langsung udah dewasa, ya siapa yang ngga mau sama anak secantik kamu, apalagi skrg kamu udah pinter ngasih laki-laki kesenangan, sudah bisa ngerawat *penis* gambarannya)

Friska tertawa sembari berkata "Duh, iso ae bulus, engkok disusoni tenan malah panik (Haduh, bisa aja kura-kura sungai. Nanti dikasih tete beneran malah panik)

Lanjut kata dia, "Mbekno, lapo kok ngeloco pas aku turu? Dikiro aku ngga ngerti opo? Pejune samean tumpah tumpah ngono" (Lagian, ngapain kok coli pas aku tidur? Dikira aku ngga tau? Spermamu tumpah tumpah begitu"

"Mak deg!!!!!

MATENG AKU

Kata coach justin selesai tuh madrid!

..........
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd