Agen Terpercaya  
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

Sisi Lain Sebuah Misteri (Update Berkala Setiap kamis malam)

6cd4a61367912274.jpg

e144ff1372143674.jpg

Part 5
"Wahai kekasih. Mengapa kau tidak mencariku, sedangkan kau sedang dalam masalah yg besar?"
"Tak apa nyai. Saya merasa masih dapat menangani masalah ini"
"bangunlah, waktumu tak banyak. Yg kau hadapi bukanlah orang biasa"
"iya nyai. Saya mengerti. Saya mohon restu nyai agar dapat mengalahkan manusia itu. Dalam arti bukan membunuhnya tapi agar orang itu kembali ke jalan yg benar nyai"
"Aku selalu ada untuk mengawasi mu kekasih. Mengenai laki-laki yg sedang terbaring sakit karena guna-guna dukun itu. Bawalah ia ke hadapanku. Akan ku sembuhkan dia"
"baik nyai. Akan saya bawa dia kekerajaan nyai"
"Mas jum bangun mas"
"hmmm. Eh sonya. Sudah pagi ya"
"iya mas. Mas jum mau aku bikinin kopi apa teh?"
"Kamu mau bikinin aku teh atau kopi? Kita kan di hotel"
"iya itu ada teko pemanas airnya mas. Ada kopi sama teh juga. Jadi mas Jum mau apa?"
"oalah. Ya maklum orang desa yg gak pernah tidur dihotel"
"gak apa-apa mas. Jadi?"
"oh iya. Kopi aja"
"siap mas jum sayang. Sonya buatin dulu ya"

setelah itu sonya mengajak jumanto untuk sarapan di restoran hotel tersebut. Pada saat mereka sarapan. Jumanto bicara pada sonya mengenai mimpi yg ia alami. Ia kemudian menceritakan secara detail pada sonya mulai dari bagaimana ia mendapatkan ilmu yg ia miliki saat ini. Sonya sangat antusias mendengar cerita jumanto. Awalnya sonya tak percaya bahwa jumanto mendapatkan ilmunya dengan cara berhubungan badan dengan ratu siluman ular. Tapi kemudian sonya merasa relate dengan apa yg semalam ia alami. Dari situ pula akhirnya sonya menrasa khawatir tentang mimpi jumanto dimana jumanto diperintahkan oleh sang ratu siluman ular untuk membawa Glen ke kerajaannya. Sonya berfikir pasti Glen akan di setubuhi oleh sang ratu. Jumanto mengiyakan dan membuat sonya menjadi kesal. Kemudian jumanto bilang pada sonya. Bukankah sebelumnya, dia dan jumanto juga melakukan ritual penyembuhan dengan cara bersetubuh. Dari situ akhirnya sonya luluh dengan apa yg diminta jumanto.

setelah check out, mereka berdua langsung menuju apartemen glen. Sonya kemudian langsung membantu glen untuk beberes sebelum mereka bertiga berangkat ke gunung tempat dimana Nyai Sri Anjar berkuasa. Setelah semuanya beres, berangkatlah mereka bertiga. Saat mobil keluar dari kabupaten probolinggo, Glen mendadak kejang-kejang.

Sonya panik melihat kekasihnya seperti itu. Namun jumanto meyakinkan sonya bahwa glen baik-baik saja. Ia seperti itu mungkin karena ilmu hitam yg dikirimkan padanya memiliki efek yg lebih buruk bila si penerima yaitu glen, meninggalkan daerah tersebut.

"mas jum, mas glen gimana mas?"
"kamu tenang aja sonya. Saya rasa dia akan baik-baik saja. Hanya saja pasti dia merasakan sakit yg luar biasa"
"jadi gimana mas?"
"sudah kamu lanjut saja bawa mobil, semakin cepat kita sampai tujuan. Semakin cepat kita bisa mengobati mas glen"
"baik mas"

Sonya melanjutkan perjalanan dengan kondisi panik yg melanda. Sedangkan perjalaan sendiri masih cukup jauh. Tapi dengan harapan agar glen bisa sembuh, sonya seperti memiliki kekuatan tersendiri dari dalam dirinya. Mungkin inilah yg dinamakan kekuatan cinta yg sesungguhnya.

Sesampainya mereka di sebuah gapura yg selalu menyambut para pendaki gunung itu, jumanto menyuruh sonya untuk menepikan mobil dan memarkirkannya di sebuah penitipan kendaraan.

"mas glen, ayo mas. Kamu bisa. Ayo kita sembuhkan kamu" ucap jumanto pada glen. Namun glen hampir tak sadarkan diri karena menahan rasa sakit yg luar biasa. Jumanto kemudian keluar dari mobil dan bergegas menuju pos pendaftaran. Kepada Eko petugas perizinan yg sudah dia kenal dengan baik dan akrab. Jumanto menceritakan kisah sesungguhnya. Eko yg selama ini mengenal Jumanto sebagai seorang pendaki gunung biasa, hari itu menjadi tau semua tentang Jumanto dan Nyai Sri Anjar penunggu gunung tersebut. Eko sendiri tau bahwa Nyai Sri Anjar adalah penunggu gunung tersebut. Namun selama ia menjadi petugas perizinan, justru 1x pun tidak pernah Eko menemui ataupun di tampakkan wujud asli Nyai Sri Anjar.

karena kondisi darurat, Eko memberikan Permit pada Jumanto dan Sonya untuk membawa Glen naik ke atas. Dengan 1 pengecualian. Pihak pengurus tidak bertanggung jawab dengan segala hal yg terjadi diatas sana. Jumanto menyetujui dan bertanggung jawab dengan semua hal yg akan ia alami di atas gunung tersebut.

perjalanan naik di mulai, kali itu adalah pertama kalinya sonya naik gunung. Sedangkan Jumanto, kali itu juga pertama kalinya naik gunung, dengan kondisi memapah seseorang. Perjalanan yg biasa ditempuh jumanto dengan waktu sekitar 2 jam berjalan menanjak. Kali itu terasa lebih lama, hal itu lumrah karena adanya sonya dan glen dalam pendakian itu.

di tengah perjalanan, mereka bertiga bertemu dengan beberapa pendaki yg turun. Diantara mereka semua terlihat heran dengan jumanto yg memapah glen naik ke atas. Beberapa pendaki dengan ramah mencoba bertanya tentang keadaan darurat dan menawarkan bantuan. Namun glen dapat meyakinkan mereka semua bahwa ia bertiga baik-baik saja.

akhirnya setelah 4 jam berjalan naik, jumanto, sonya dan glen sampai di sebuah mulut goa tempat dimana gerbang kerajaan siluman gunung tersebut berada. Didalam goa Jumanto mulai duduk bersila, diikuti oleh Sonya dan Glen. Lalu jumanto mulai membacakan mantra-mantra yg biasa ia baca ketika memohon masuk kedalam kerajaan nyai sri anjar.

tak lama kemudian, mereka bertiga telah berpindah dimensi ke alam ghaib. Sonya sempat takut dan bertambah khawatir. Namun jumanto berhasil menenangkannya. Tak lama kemudian si tangan kanan ratu mempersilahkan jumanto dan juga sonya serta glen untuk masuk kedalam istana dan berjumpa dengan nyai sri anjar.

ketika mereka bertiga sampai di depan singgasana nyai sri anjar, di sana telah tersedia ranjang besar yg biasa di gunakan nyai sri anjar dan jumanto untuk melakukan ritual.

"selamat datang wahai kekasih ku Jumanto"
"terimakasih nyai telah mengizinkan saya untuk datang menghadap serta bersedia membantu saya"
"sudah kewajiban saya membantu kamu jumanto"
"sekali lagi saya berterimakasih pada nyai"
"Sekarang bawa laki-laki itu ke ranjang. Aku akan mengeluarkan ilmu hitam yg dikirimkan padanya"
"baik nyai"

Setelah Glen di tidurkan di ranjang itu. Kemudian nyai Sri Anjar mulai medekat, Para dayangnya pun demikian. Lalu para dayang mulai melepaskan satu persatu pakaian yg di pakai oleh glen. Serta beberapa dayang yg lain melepaskan pakaian yg dipakai nyai sri anjar. Sonya dalam hati merasakan kecemburuan yg luar biasa melihat glen kekasihnya di telanjangi di hadapan ratu ular yg juga telanjang.

Jumanto berbisik pada sonya, menyuruhnya untuk tenang dan juga legowo menerima apa yg akan dilakukan sang ratu pada kekasihnya itu. Karena apapun yg dilakukan oleh sang ratu, semua itu semata-mata demi kesembuhan glen. Sonya mengangguk tanda bahwa ia paham akan situasi yg terjadi. Terlebih ia pun sebelumnya telah mengalami hal yg sama bersama jumanto. Demi kesembuhan ia rela di tiduri jumanto. Bahkan pada sebuah kesempatan lain justru ia sendiri yg meminta pada jumanto untuk menggaulinya.

kembali pada apa yg terjadi pada glen. Setelah beberapa saat, nyai sri anjar berubah ke wujud aslinya yaitu ular hijau besar. Ular besar tersebut langsung mejulur kearah tubuh glen. Sedetik kemudian ular itu melilit tubuh glen dan kepala ular itu mengedus2 leher glen, seperti seorang yg sedang mencumbu leher kekasihnya.

tak lama, kepala ular itu mulai mengendus bagian-bagian lain. Mulai dari dada hingga ke penis glen. Tak lama kemudian tubuh bagian bawah ular itu mulai menggesek-gesek penis glen. Glen yg semula sangat pasif dan seperti orang tak sadarkan diri, perlahan mulai sadar dan mulai mengikuti alur permainan. Tampak terlihat penisnya yg semula kecil mengkerut, mulai ereksi dan membesar.

melihat hal tersebut, gairah sonya secara tiba-tiba muncul, vaginanya berdenyut. Jumanto secara naluriah menyadari apa yg dialami oleh sonya. Melihat kaki sonya yg tidak bisa diam seakan menggesekkan kemaluannya dengan paha di respon jumanto dengan sangat baik. Jumanto menghampiri sonya, Jumanto langsung berbisik pada wanita cantik itu. "Mari saya bantu"

bisikan maut itu di respon dengan sempurna oleh sonya. Sonya langsung saja merangkul jumanto dan langsung menyosor bibir junanto. Sebuah ciuman yg panas tak dapat terhindarkan lagi. Kali ini jumanto bersikap pasif. Sedangkan sonya dengan lahap menciumi bibir jumanto.

di sisi lain, diranjang nyai sri anjar mulai menujukkan tubuh wanita nya. Dalam keadaan telanjang bulat, ratu siluman ular itu mengulek penis Glen dengan sangat bergairah. Sonya sebetulnya sangat cemburu kekeasihnya di perlakukan seperti itu, maka dari itu ia melampiaskan kekesalannya pada jumanto. sedangkan jumanto sendiri lagi-lagi mendapatkan bonus atas hasil kerjanya dalam membantu mengusir gangguan ghaib.

Glen tersadar dalam keadaan bingung. Ia bingung karena ada sesosok wanita cantik sedang menikmati penisnya diatas tubuhnya. Sedangkan ketika ia melihat kearah samping, ia melihat kekasihnya sedang di cumbui oleh laki-laki lain, Yaitu jumanto paranormal yg awalnya ia tau hanya membantu menghilangkan gangguan ghaib. Tapi, dalam hatinya dia tka dapat berbohong bahwa ia juga menikmati goyang pinggul nyai sri anjar.

Akhirnya karena ia memiliki pemikiran yg sama dengan sonya. Ia pun merasa kesal dan melampiaskan emosinya pada nyai sri anjar. Dalam sekejap ia merubah posisi bersenggamanya. Ia menarik ratu ular itu dan merebahkan tubuh sempurna itu ke atas ranjang. Dengan penuh nafsu yg di balut dengan emosi, ia langsung menancapkan penisnya ke vagina nyai sri anjar.

sonya yg tersadar bahwa glen kini mulai mengendalikan permainan, dalam arti ia kini dalam keadaan sadar dan pasti menikmati permaainan itu membuat sonya semakin berang. Ia ingin marah pada glen namun apa yg jumanto lakukan padanya membuatnya tak berdaya. Jelas saja, karena jumanto sedang melakukan gaya doggy style dengannya. Sedangkan rambut panjangnya di jambak oleh jumanto. Dalam keadaan tersebut, sonya terlihat nampak seperti seorang budak seksual.

Diranjang, desahan dan teriakan kenikmatan semakin menggema dalam goa tersebut. Sedangkan di sisi lainya sonya pun tak mau kalah, ia juga mengerang, mendesah dan melenguh seperti seorang pelacur yg pura-pura mendesah. Anehnya, diantara sonya dan glen justru mendapatkan orgasme secara bersamaan. Ketika glen menyemburkan spermanya kedalam rahim ratu ular itu, ketika itu pula Sonya melengguh dengan kuat seraya liang vaginanya mendadak basah oleh cairan hangat.

nyai sri anjar menyadari emosi yg meluap-luap diantara mereka berdua. Maka dari itu nyai sri anjar mencoba untuk mendamaikan mereka. Memberikan pengertian pada mereka berdua bahwa apapun yg ia atau jumanto lakukan, semata-mata hanya untuk kesembuhan mereka dari gangguan ghaib.

Setelah ritual selesai, Glen mulai merasa membaik. Yg semula glen kadang merasakan sakit dan sesak di dadanya. Kini sudah tidak ia rasakan lagi. Begitupun Sonya yg sebelumnya terkena bola energi dan mengalami luka yg cukup parah, kini luka itu sudah tidak nampak bekasnya.

Malam semakin larut dan mereka yg merasakan lelah yg luar biasa setelah menjalani rangkaian aktivitas, mulai dari perjalanan yg panjang dan di tambah pula dengan pendakian yg menguras tenaga dan emosi, serta tak lupa ritual melelahkan namun di bumbui kenikmatan yg mereka semua lakukan. Hal itu membuat mereka semua akhirnya tertidur pulas diatas ranjang tersebut tanpa ada sehelai benang yg menutupi tubuh mereka.

pagi pun datang, sinar mentari masuk melalui celah-celah bebatuan goa tersebut. Jumanto yg terbiasa bangun pagi, selarut malam apapun ia tidur kini sedang berendam di sebuah sendang yg ada dalam goa tersebut. Sendang itu adalah sendang keabadian yg biasa digunakan oleh nyai sri anjar untuk mandi.

disana ia berendam di temani oleh dayang-dayang nyai sri anjar. Tentunya semua atas izin dari nyai sri anjar sendiri. Dayang-dayang nyai sri anjar sendiri juga merupakan jelmaan ular-ular yg ada di hutan gunung tersebut. Jadi jika orang awam melihat jumanto saat itu, sudah dipastikan jika orang itu akan histeris. Melihat bagaimana seorang jumanto di lilit oleh puluhan ekor ular.

Ketika Glen dan Sonya terbangun. Nyai sri anjar sudah ada di dekat mereka. Sang ratu berkata pada mereka untuk mencoba saling memaafkan dan saling melepaskan rasa dendam. Nyai sri anjar juga berkata bahwa mereka berdua kini telah di bentengi dan tidak akan pernah terkena gangguan ghaib lagi. Kemudian untuk menetralkan suasana, nyai sri anjar mempersilahkan pada dua insan tak berpakaian itu untuk melakukan apapun yg ingin mereka lakukan.

Sonya yg dalam hati telah memaafkan glen langsung saja memeluk glen dengan erat seraya mengucap syukur bahwa kekasihnya itu telah sembuh dari gangguan santet. Glen pun membalas pelukan itu dengan memeluk lebih erat. Dalam hatinya meronta, melihat betapa besar cinta seorang sonya padanya hingga ia rela berkorban hingga sejauh ini.

dalam hati glen merasa bersalah sekali pada sonya karena selama ini ia melakukan kecurangan demi kecurangan dibelakang sonya. Tentang hubungan terlarangnya dengan Bella, dan selain itu pula ada satu hal lagi yg juga menjadi dosa besar glen pada sonya. Yaitu glen pernah juga ada main dengan Nadia, sahabat sonya sendiri. Sedangkan selama ini sonya benar-benar hanya mencintai Glen dan hanya berhubungan badan dengan glen seorang sebelum ia dengan jumanto.

glen melepaskan pelukan sonya. Kemudian dia mulai berbicara jujur pada sonya tentang hal-hal tersebut. Mulai dari pertama kali ia menjalin hubungan dengan Bella, lalu bertemu dengannya dan di jodohkan serta kemudian akhirnya menjadi kekasih sonya. Lalu di tutup dengan pengakuan dosanya karena pernah satu waktu kala merek bertiga pulang dari club malam. Saat ia diminta sonya mengantar nadia pulang dalam keadaan mabuk. Setengah sadar dia dan nadia melakukan hubungan seksual.

Mata sonya berkaca, seketika hatinya hancur mendengarkan pengakuan dari Glen. Tapi apa mau dikata semua sudah terjadi, sonya tidak bisa meluapkan amarahnya karena apa yg glen lakukan di belakang dia sudah sangatlah parah. Sonya kemudian memutuskan untuk tidak melanjutkan hubungannya dengan glen. Serta menyudahi proyek yg sudah mereka rencanakan dan sudah hampir jalan.

dalam kondisi yg kalut, sonya mencari nyai sri anjar serta jumanto untuk berpamitan. Nyai sri anjar yg sudah tau isi hati glen hanya tersenyum dan kemudian mengizinkan mereka untuk pulang. Sedangkan jumanto sendiri sedang larut dalam ritual kenikmatan dengan para dayang nyai sri anjar.

sonya dan glen jalan turun dari gunung dengan di temani oleh tangan kanan sang ratu. Sesampainya mereka berdua di bawah, mereka lapor di pos perizinan. Mas Eko menanyakan dimana Jumanto. Glen berkata bahwa jumanto masih ada urusan di atas. Setelah semua administrasi selesai. Sonya bergegas masuk kemobilnya serta langsung tancap gas pulang. Sedangkan Glen di tinggal sendiri di sana.

Akhirnya setelah bertanya pada warga sekitar, glen pulang ke probolinggo menggunakan angkutan umum. Jumanto selesai dengan ritualnya, kini giliran nyai sti anjar yg melanjutkan. Setelah sebelumnya ia berjanji akan membantu jumanto dalam rangka untuk menambah kekuatan yg ada dalam diri jumanto. Ritual itu terbilang cukup berat. Karena nyai sri anjar meminta jumanto untuk melakukan tapa dan puasa selama 1 bulan purnama. Di mulai dari bulan purnama selanjutnya hingga bertemu bulan purnama sesudah itu. Kebetulan bulan purnama akan jatuh 3 hari berselang dari hari itu. Jadi nyai sri anjar menyuruh jumanto untuk tinggal disana hingga hari itu tiba.
Bersambung...


***



24cb9b1367912120.jpg
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd