Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
Status
Please reply by conversation.
Wa ujang kabagean peran alus teu =))

Kelinci, coba itu si uwa ujang dibikin peran sebagai papih papih :Peace:


# ciehh Wa Ujang nginep di rumah opadukun ciehhh ciehhh :hati:
 
Wa ujang kabagean peran alus teu =))

Kelinci, coba itu si uwa ujang dibikin peran sebagai papih papih :Peace:


# ciehh Wa Ujang nginep di rumah opadukun ciehhh ciehhh :hati:

Alus apaan...:|

Digetok sp pingsan gitu...:hua:
 
Ternyata ada yang beginian d sinih :matabelo:

Dan eik selalu dapet belakangan beritanya :hammer:

Ari eta naha pemeran awewe na teu make ngaran FM d dieu oge Kang @kelinci_berdasi :confused:

Baru nyampe Part tilu heula, ngke lanjut deui :kopi:








:Paws:
 
Busett mang dok jadi pemaren utama =))
 
THE BF UPDATE



Disebuah negeri yang jauh dari kampung bodors, terjadi sebuah kekacauan diluar benteng terluar kerajaan itu. Kerajaan besar yang dipimpin oleh seorang ratu yang masih muda dan cantik. Kerajaan yang juga terkenal dengan ketangguhan bentengnya, benteng kerajaan ini dibagi tiga lapis yang mengiliingi kerajaan. Dikabarkan sangat mustahil untuk menembus benteng intinya. Hanya beberapa kerajaan yang mampu menaklukan benteng terluar tapi tidak bisa menemus benteng lapis keduanya. Kini ada sebuah kerajaan lagi yang mencoba menembus benteng ini, sudah hampir seminggu mereka mencoba menembus bentengnya, tapi mereka tetap mengalami kesulitan meskpun berhasil mengikis sedikit-demi sedikit bentengnya tiap hari.


“ bomm... Treng.. Trang.. Trang.. Sleb.. Sleb.. “ peperangan sengit terjadi diluar benteng terluar. Beragam strategi dilakukan kerajaan penyerang agar mampu menembus benteng terluarnya.


********

Sementara itu didalam istana kerajaan, sang ratu terlihat gusar setelah mendengar adanya penyerangan terhadap benteng terluar kerajaan. Sang ratu tidak menyangka jika menteri kepercayaanya tidak memberi tahu dia atas penyerangan dari kerajaan lain.


“ pelayan.. Panggilkan mentri Mekstik sekarang.. “ perintah sang ratu yang duduk di singgasana pada pelayaanya. Sebuah anggukan tanda mengerti dari sang pelayan, kemudian pergi meninggalkan sang ratu.


Sang ratu nampak gusar setelah mendengar kabar bahwa kerajaanya diserang. Dan menteri kepercayaanya malah menyembunyikan semua darinya. Sampai akhirnya sang ratu mengetahui apa yang terjadi dibenteng terluar kerajaanya dari anggota intelegen khusus pelindug sang ratu.


*********

Matahari sedang berada tepat diatas kerajaan, Menteri Mekstik sedang duduk santai diatas benteng terluar, dengan ditemani seorang pengawal. serangan musuh yang mencoba menembus benteng dianggap seperti sebuah hiburan baginya.

“ sudah seminggu mereka mencoba menembus benteng ini tapi serangan mereka sama saja membosankan “ gumam menteri Mekstik sambil sesekali mengupil.


“ menteri apa kita tetap membiarkan mereka leluasa menyerang benteng kita? “ tanya pengawal pada mekstik.


“ apa kau takut benteng ini akan hancur? “ ujar mekstik menatap tajam pengawalnya.


“ ehh tapi bukanya ada pepatah jika walaupun setetes air tapi lama kelamaan tetesan air itu bisa menghancurkan kerasnya batu “ jawab sang pengawal.


“ jika kamu jadi aku, apa yang akan kamu lakukan? “ tanya mekstik serius.


Sang pengawal menghela nafas panjang lalu menjawab “ jika saya jadi anda, saya akan menyerang langsung musuh dengan segala kemampuan persenjataan kita “


“ bukankah lebih baik yang sekarang kita lakukan, memanahi mereka dan melemparkan batu dari atas benteng “ ucap mekstik.


“ tapi lihat mereka membentuk pormasi untuk melindungi bagian atas mereka dengan tameng baja, sehingga kita bahkan sulit melukai tubuh mereka. Apalagi selama seminggu mereka menyerang kita, pasti logistik mereka semakin berkurang. Apalagi tidak ada sumber air terdekat. “ jawab sang pengawal mempertajam argumenya.

Memang bagian luar benteng terhampar lapangan luas namun gersang, berbeda dengan keadaan dibagian dalam benteng. Dimana tumbuhan dan pepohonan tumbuh dengan subur, ditambah dengan sumber air yang melimpah.


“ satu pertanyaan lagi dariku, bukankah jika kita melakukan peperangan secara terbuka, tidak menutup kemungkinan akan banyak jatuh korban jiwa dari pihak kita “ ujar mekstik.


“ memang benar, tapi memang dibutuhkan sebuah pengorbanan untuk meraih kemenangan “ jawab sang pengawal penuh percaya diri.


Mekstiik lalu berdiri di tatapnya sang pengawal. “ sangat menarik apa yang kau ucapkan, apa kau membawa senjata? “ tanya mekstik.


“ tentu saja, aku selalu membawa pedang ini kemana-mana “ jawa sang pengawal, sambil menunjukan pedang yang selalu ia bawa.


“ bagus kalo begitu “ senyum jahat mekstik, didorong nya sang pengawal dari atas benteng ke kerumunan musuh yang sedang berusaha menembus benteng.


“ Aaaaaa......... “ teriak sang pengawal. “ blenngghh “


“ terimakasih sudah berkorban untuk kami “ ucap sinis mekstik, melihat pengawalnya sekarat tak berdaya setelah dijatuhkan dari atas benteng dan sekarang ia menjadi bulan-bulanan musuh.


Beberapa prajurit yang sedang memanahi musuh dari atas benteng tampak kaget melihat apa yang ekstik lakukan, namun beberapa prajurit lainya malah terlihat santai, seolah apa yang terjadi barusa adalah hal yang sudah biasa mereka lihat.


***********

Sementara itu kampung bodors menjadi gempar, setelah warga menemukan Nelli yang kritis serta mengalami trauma berat akibat pemerkosaan dan neneknya yang meninggal akibat pembunuhan sadis dan neli belum bisa untuk dimintai keterangan tentang apa yang telah menimpanya. Juga menghilangnya uwa ujang14 dan opadukun. Mang dokter dan 4pin beserta murid-murid uwa ujang14 mencari keberadan mereka.


Keaadaan kampung bodors menjadi tidak kondusif, para wanita sudah tidak berani keluar rumah selepas magrib. Dan para warga menjadi tidak percaya pada wa Idunks, akan keamana kampung bodors. Wa idunks pun mengalami sedikit depresi, dia tidak menyangka kampung bodors yang sudah ia jaga dengan sepenuh hati. Terjadi pembunuhan dan pemerkosaan sadis. Wa idunks pu menjadi lebih sering melamun memikirkan kegagalanya mengamankan kampung. Dia sekang lebih sering berdiam diri didalam kamar.


Para warga kini melakukan ronda bersama berkeliling kampung. Siang hari kampung bodors dipenuhi pembicaraan para warga tentang siapa yang tega memperkosa neli dan membunuh neneknya. Bahkan ada yang mengkaitkan menghilangnya wa ujang14 dan opadukun dengan kejadian neli dan neneknya. Hal itu membuat mangdok dan 4pin gusar, mereka sekuat tenaga menemukan wa ujang14 dan opadukun secepatnya.


**************

Mekstik sambil mengupil kembali menonton upaya musuh menembus bentang, sesekali ia menjilat upil yang ia dapatkan, sekedar penasaran perbedaan rasa upil dari lubang kiri dan kanan. Ia meresapi dengan seksama rasa upil dari kedua lubang hidungnya. Dia mengangguk kemudian tersenyum seaakan sudah mengetahui perbedaan rasa upil dari kedua lubang hidungnya.

“ menteri mekstik maaf mengganggu, anda diminta sang ratu untuk menemuinya segera di istana “ ucap seorang prajurit.

Tanpa bicara Mekstik beranjak pergi dari tempatnya menuju istana yang letaknya di pusat kerajaan.


Sesampainya diistana, mekstik langsung menemui sang ratu yang nampak gusar sedang terduduk dikkursi singgasananya. Mekstik bertanya dalam hatinya, kenapa ratu memanggilnya dan terlihat nampak gusar. Apa ada hal buruk menimpanya.


“ akhirnya kau datang “ ucap sang ratu yang masih muda itu melihat kedatangan Mekstik.


“ ada apa sang ratu kau nampak gusar “ tanya mekstk, khawatir paada sang ratu.


“ langsung saja menteri, kenapa kau menyembunyikanya semua dariku. Benteng terluar kita sudah seminggu diserang “ ucap Ratu meninggi.


Mekstik sejenak terdiam, tak menyangka ratu bisa tau apa yang terjadi di benteng terluar. “ siapa yang mengatakanya padamu? “ tanya mekstik sedikit gugup.


“ aku tau, dan kau tak perlu tau dari mana aku tau “ jawab sang ratu tegas. “ sekarang katakan, kenapa kau menyembunyikan semuanya dariku/ “


“ hmm baik lah, alasanku tidak memberitahkanmu adalaah karena aku tidak ingin membuatmu khawatir. “ jawab mekstik.


“ kau tak ingin membuatku khawatir? Sekarang aku merasakan ketakutan “ bentak sang ratu.


“ anda tidak akan merasakan ketakutan, jika tidak ada yang memberitahukanmu “ balas mekstik.


“ aku seorang ratu, aku berhak tau segala hal yang terjadi dkerajaan ini “ ratu semakin emosi.


“ jangan terlalu khawatir, benteng kita sangat tinggi besar, hanya kekuatan sepuluh ribu raksasa yang mampu menghancurkan benteng ini “ apa kau tau itu.


Sejenak sang ratu terdiam “ aku ingin kau cepat menghabisi pasukan penyerang itu, bagaimana pun caranya. Walaupun harus mengorbankan banyak prajurit kita “ perintah sang ratu.


“ tunggu dulu... Aku tidak akan mengorbankan banyak pasukan, hanya untuk menghabisi mereka. Mereka hanya sekumpulan semut yang mencoba menembus sebuah tembok besar. “ jawab tenang mekstik.


“ lantas, kenapa kau membiarkan mereka terus menggempur benteng tanpa ada perlawanan yang berarti dari pihak kita “ ttanya lagi sang ratu, mengharapkan alasan pasti dari mekstik.


“ aku anggap serangan mereka hanya sebuah hiburan, tapi seminggu mereka menyerang, ternyata kurang menarik “ jawab mekstik.


“ hiburan apa maksudmu? Aku tak faham. Apapun alasanmu cepat kalahkan mereka segera “ kembali perintah sang ratu.


“ hoamm “ mekstik menguap “ baiklah, jika itu mau ratu dan aku berharap ratu bisa melihat ke benteng terluar, akan ku perlihatkan pertunjukan yang menarik “ ucap mekstik sambil berlalu meninggalkan sang ratu. Sementara ratu terdiam, tidak mengerti apa maksud dari perkataan menterinya.

Setelah meninggalkan istana kerajaan, kemudian mekstik menemui beberapa anak buahnya. Dia memberikan perintah untuk mempersiapkan sesuatu dan dibawa menuju benteng terluar. Mekstik sedang mempersiapkan yang ia sebut dengan sebuah pertunjukan. Mekstik pun kembali pergi menuju benteng terluar.


Di benteng terluar, mekstik kembali melhat kearah pasukan musuh yang masih belum menyerah menembus benteng. Setelah terdiam selama setengah jam, tiba-tiba mekstik dikagetkan dengan kedatangan sang ratu dengan dikawal beberapa prajurit. Ketka sang ratu sampai diatas benteng dan melhat kearah pasukan musuh yang banyak, sang ratu merasa kaget dengan jumlah yang begitu banyak.


“ ratu, kau ternyata penasaran dengan pertunjukanku ” ucap mekstik.


“ mmereka.. Banyak sekali..” ucap sang ratu tetap melihat kearah pasukan musuh.


“ mereka banyak tapi bodoh, jangan terlalu khawatir “ jawab mekstik tenang.


“ kenapa tidak kita tembaki mereka dengan panah dari atas benteng ini? “ tanya sang ratu.


“ percuma saja, kita sudah mencobanya, mereka punya tameng yang mampu mementahkan serangan dari atas “ tegas mekstik.


“ kalo begitu kita serang langsung “ ujar ratu.


“ kita tak perlu melakukan itu, sekarang silahkan duduk saja “ ucap mekstik mempersilahkan ratu duduk dikursi yang sedari tadi mekstik duduki. Ratu pun duduk dikursi itu.


Kemudian datang beberapa prajurit membawa plastik besar yang diisi air, lebih tepatnya seperti Bom air. Bom air inilah yang mekstik perintahkan pada prajurit sekembali dari istana ratu tadi.. Bom air besar itu ditempatkan di ketapel raksasa dan siap ditembakan.


“ lapor menteri mekstik, balon-balon air yang anda perintahkan sudah siap “ ucap seorang prajurit.


“ bagus, bersiap untuk menembak “ jawab mekstik.


“ apa kau akan menyerang mereka menggunakan bom air? Kau jangan bercanda “ tanya sang ratu, pesimis bom air bisa mengalahkan pasukan musuh.


“ ratu, ini bukan bom air biasa. Dua tahun aku melakukan uji coba membuat air ini. Hanya aku yang bisa menciptakan air hebat ini hahahahahaha “ ucap mekstik tertawa sombong.


“ baiklah tunjukan padaku, seberapa hebat air mu “ ucap sang ratu masih ragu akan kehebatan air itu.


Para prajurit terus mempersiapkan bom-bom air untuk dilemparkan, para prajurit menggunakan sarung tangan khusus untuk menahan tanganya dari dinginya bom air itu. Suhu bum air itu sangat dingin yaitu minus 200 derajat, tapi tidak membeku.


Mekstik pun bersiap memberikan komando untuk menyerang “ arahkan ke semua area musuh, jangan sampai ada musuh yang tak terkena air itu “ perintah mekstik pada para prajuritnya.


“ bom air siap dilemparkan “ teriak seorang prajurit.


“ inilah sebuah pertunjukan dari mekstik, pertunjukan luar biasa yang jarang kalian lihat,... Ratu duduklah dengan manis dikursimu dan nikmati pertunjukan dariku hahahahaha” ucap mekstik tertawa keras “ prajurit.. Serang... “ perintah mekstik.


“ tuwing.. Wing... Wing.. Wusshh... Wushh... Wing... “ puluhan balon air dilemparkan dari atas benteng kearah musuh..


“ bummmmsss.... Bummss.... Bumssss.... “ balon-balon air itu langsung pecah saat mengenai tameng yang melindungi bagian atas pasukan musuh.


“ whooa.. Hoo.. Huuu... “ terdengar keriuhan dari pasukan musuh dan perlahan pertahanan atas mereka sedikit merenggang tak lagi rapat.


“ mereka kenapa ? “ tanya sang ratu penasaran pasukan musuh menjadi riuh tak terkendali.


“ hahaha teriakan mereka bagai melodi indah ditelingaku haha.... Mereka pasti sekarang sedang merasakan kedinginan yang teramat sangat.. “ jawab mekstik.

Sang ratu kembali fokus melihat kearah pasukan musuh


“ whooaa.. Hhooo... Huuu... “ keriuhan terus berlangsung, beberapa prajurit terlihat ambruk tak kuat menahan dingin.


“ prajurit.. Tembakan lagi bom airnya.. Dengan jarak yang jauh sampai kebelakang garis pertahanan musuh.. “ perintah mekstik lagi.


“ tuwing... Wing... Wing.. Wushhh.. Wing.... “


“ bummss... Bummssss.... Bumssss.... “ balon-balon air kini telah membasahi semua pasukan musuh, keriuhan pun semakin tak terkendali.


“ whooaaa... Huuu...... Hooooo... Huuuu.... “ geraman, teriakan, seruan pecah menjadi satu, membuat pasukan musuh semakin kacau.


“ hahahahaha... Teriak lebih kencang.. Hahaha tunjukan ketakutan kalian... Sepertinya aku akan mimpi indah malam ini.. “ ucap mekstik.

Sang ratu masih fokus melihat apa yang sedang dilihatnya.


“ hore... Hidup menteri mekstik... Menteri mekstik hebat... Hidup menteri mekstik... “ teriak para prajurit mengelu-elukan nama mekstik.


“ berisik... Aku tidak ingin mendengar pujian kalian,, saat ini aku ingin dengar teriakan kesakitan dari musuh-musuhku hahaha “ bentak mekstik, membuat para prajuritnya seketika terdiam.

Mendengar apa yang diucapkan mekstik barusan, membuat sang ratu sedikit tersenyum.


Tapi seketika sang ratu berdiri dari tempat duduknya “ menteri cepat kita serang mereka, ini kesempatan disaat mereka tak berdaya dan lihat beberapa dari mereka ada yang berusaha kabur “ ucap sang ratu.


“ hahaha duduk yang manis ratu, pertunjukan sesungguhnya baru dimulai “ mekstik kembali mendudukan sang ratu, ratu pun mengikuti ucapan mekstik dan penasaran dengan apa yang akan terjadi selanjutya.


Mekstik melihat mengambil sebuah jam kuno dari saku celananya, dan melihat waktu pada jam itu “ sepuluh...... Sembilan.... Delapan... “ sang ratu dan para prajurit semua melirik kearah mekstik. “ tujuh..... Enam..... Lima........ Empat..... Tiga.... Dua.... Inilah saatnya.... “ teriak mekstik.


“ duarrr.... Duarrr..... Duarrr....dummsss... Duarr... “ beberapa ledakan terjadi di area musuh.


“ whooaa.... Huuu.... Hha..... Hoooo.... “ teriakan ketakutan musuh semakin menjadi.


“ apa itu ranjau “ para prajurit kaget dan memperkirakan itu sebuah ranjau tanah.


“ kau memasang ranjau menteri? “ tanya sang ratu penasaran.


“ hahahaha... “ tawa keras mekstik, “ jelas itu bukan ranjau, jika itu sebuah ranjau mereka sudah meledak sejak mereka menginjak tanah itu.


“ duarrr... Dommsss... Bumdddss... Duarrrr... “ ledakan demi ledakan semakin banyak, tanah yang para musuh injak, kini telah menjadi lautan darah, lautan tulang dan daging manusia yang berceceran.


“ lantas itu apa? “ tanya lagi sang ratu antusias.


“ hahahahaha... Itu adalah bom... Bom yang aku tanam di perut mereka.. “ jawab mekstik membuat semua yang ada dibenteng kaget.


“ apa maksudmu? “ tanya ratu benar-benar tidak percaya.


“ prajurit, berikan sebuah teropong untuk ratu, “ seorang prajurit menyerahkan sebuah teropong untuk ratu, dan ratu pun mengarahkan teropongnya kearah musuh. “ perhatikan apa yang terjadi pada tubuh mereka “ lanjut mekstik.


Sang ratu terdiam tak percaya apa yang dia lihat, tubuh pasukan musuh tiba-tiba membesar dibagian perut dan kemudian tubuh mereka meledak hancur berantakan. “ bagaimana itu bisa terjadi “ tanya sang ratu pada mekstik.


“ hahahahaha baiklah akan aku ceritakan bagaimana aku bisa menanamkan bom ditubuh mereka, itu adalah bom khusus ciptaanku. Bom itu berbentuk bulat sebesar pil dan memilika rasa yang manis.. Aku tau cadangan makanan mereka pasti akan berkurang banyak jika mereka terus menyerang kita lebih dari seminggu. Apalagi pasukan khususku telah berhasih mensabotase iring-iringin bantuan logistik untuk pasukan musuh sehingga mereka harus mengirit agar tak kehabisan makanan. Sebab itu beberapa hari yang lalu, aku mengirimkan beberapa penyusup kedalam pasukan musuh, aku menyuruh mereka membagikan ribuan pil penambah staminana yang sebenarnya itu adalah bom ciptaanku. Bom itu awalnya akan memberikan tambahan stamina, sehingga membuat pasukan musuh percaya untuk mengkonsumsinya. Dan bom itu mengendap didalam usus, kemudian bom itu akan aktif saat berada dalam suhu minus seratus derajat. Dan bom air yang sedari awal kita tembakan, itu adalam cara mengaktifkan bom-bom itu. Hahahahahaha .. “ terang mekstik diakhiri dengan tawa kebanggan atas hasil karyanya.


“ hebat.. “ ucap para prajurit mendengar penjelasan mekstik.


Sementara sang ratu hanya bergumam dalam hati “ kerajaan ini beruntung memiliki dia, jika dia ada di pihak musuh, pasti akan sangat merepotkan.


“ duawaarrr...dommsss....duarrr..... “ ledakan demi ledakan terus terjadi. Tulang belulang, darah serta daging manusia berserakan.


“ hhahahaha merdu sekali teriakan mereka “ mekstik kembali meliat jam kuno nya “ ratu sekarang saat nya kita menunduk dibalik benteng hahahaha “ kemudian mekstik menarik sang ratu agar menunduk, diikuti oleh prajurit lain yang ikut belindung.


“ DUUUUUUAARRRRRR....... “ ledakan sangat keras dan terasa sebuah getaran. Potongan tubuh manusia dan ceceran darah mengotori benteng.


“ apa itu “ tanya sang ratu.


“ itu adalah puncak dari pertunjukanya hahaha “ jawab mekstik “ ayo berdiri sepertinya sudah aman “ ajak mekstik.


Benteng terluar kini ditutupi darah manusia, hamparan tanah didepanya kini menjadi lautan darah dan daging manusia.


“ apa mereka semua mati? “ tanya sang ratu diikuti senyum jahat.


“ tentu saja, taakan ada yang selamat dari ledakan barusan hahaha “ ucap mekstik.


“ berarti sudah tak ada bom lagi dan kerajaan ini sudah aman “ ucap ratu.


“ benar ratu, semua ini berkat menteri mekstik “ puji seorang prajurit.


“ preettttt... Prettttt.... Prettt.... “


“ suara apa itu? Apa bom “ tanya ratu kaget.


“ bbu..bukan ratu.. Itu suara pantat aku.. Sepertinya penyakit mencretku kambuh “ ucap mekstik, terlihat wajahnya pucat sambil memegangi pantatnya.


“ uuhhh bau sekali “ keluh ratu menutup hidungnya, setelah mencium bau yang tidak sedap, bahkan baunya mampu menghapuskan bau amis dari darah pasukan musuh.


“ maaf ratu aku permisi duluan pengen ke kamar mandi “ mekstik berlari sambil memegangi pantatnya. Sang ratu hanya menggelengkan kepala melihat kelakuan menterinya. Tapi dibalik itu ada senyum jahat sanng ratu yang sedang memikirkan sesuatu.


“ prajurit... Segera bersihkan tempat ini dan perbaiki semua kerusakanya “ ucap sang ratu lalu meninggalkan benteng.

Para prajurit langsung bergerak membersihkan semuanya.



#edanken
 
Mantab moga cerita yg 1 lagi segera diupdate juga
 
Status
Please reply by conversation.
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd