CERBUNG - TAMAT Top Secret

[kenthirkatrok]

makasih apdet nya @Begundal_pasar

 

[Begundal_pasar]

Sumonggo....
Maaf kalau dianggap ga menepati janji...

 

[lailaxlalat]

Makasih up nya suhu

 

[Sonic110]

Makasih atas apdetnya om @Begundal_pasar

 

[gandos2015]

suwun updit Harsonya suhu. nampaknya ini mendekati akhir kisah harso? Semangat sampai meleleh hihihi

 

[Leslyshuang]

Kisah seksnya?? Ghea mana ya?

 

[ajisaka pencari]

Makasi apdetnya suhu, semoga lancar RL dan sehat selalu

 

[Cuthbert]

Lanjut sampai tamat Suhu

 

[fq_lex]

makasih updet lanjutannya @Begundal_pasar

 

[evert273]

Mantul ... Pertamax ... Lancrot keun boss

 

[mamnu]

Tengkyu omm......josss gandos.....
Lanjut ahhhhhh?

 

[Kindunguap]

Aglutinante y' Barrera

"Sebuah masalah merupakan tamu yang tak diundang di dalam kehidupan kita, dan kita harus perlakukan dia sebaik mungkin, maka kita juga akan diperlakukan dengan baik olehnya"

Jamuan berlangsung meriah...kolega bokap & omm rakha mungkin hampir 80% hadir di pesta pertunangan gw & Silvi.
Ya.. setelah berhubungan selama lebih dari 3 bulan, gw akhirnya mengungkap hubungan kami ke semua karyawan di kantor bokap.
Tidak ingin Silvi sampai terlepas, gw akhirnya berniat mengikatnya terlebih dulu agar tidak terlepas dari dekapan gw.

Silvi tentu saja tidak menolak, karena selama ini gw selalu memberi apa saja yang dibutuhkan cewek pada umumnya...tentu saja diluar materi.
Karena untuk soal materi, tentu saja Silvi sudah sangat berkecukupan...., ini pula yang membuat gw semakin terpikat olehnya.
Dengan kekayaan omm Rakha yang mungkin hampir sama dengan kekayaan bokap gw, Silvi tidak perlu bersusah payah bekerja.di perusahaan bokap gw sebagai pegawai magang... , tapi ternyata Silvi satu hati dengan gw, yaitu tidak terlalu berambisi dengan kekayaan orang tua.

"Mba Ella dan Tante Shinta ?" .... tidak ada masalah apapun, mba Ella walau gw lihat ada sedikit kecemburuan dimatanya namun dia tentu saja harus menerima, lagipula gw masih terus memberi kehangatan yg tidak bisa diberikan oleh suaminya.
Sedangkan tante Shinta....the best aunty, dia yang merawat Silvi dan memberi kepuasan kepada gw... sekali dayung 2 pulau terlampaui ...


S:"Rame ya Don temen2 kamu n papi kamu" Silvi memulai obrolan, saat itu kami sedang memisahkan diri dari kerumunan dan mengobrol di balkon hotel itu.
G: "Iya Vi..padahal gk semua diundang lho..yg deket aja"
S:"Yg deket2 aja segini banyaknya..apalagi diundang semua"
G:"Bagus dong...nanti pas resepsi nikahan jadi banyak sawerannya hahaha"
S:"Ihh matre ..."
Gw ngobrol bercanda2 sambil minum wine bersama Silvi dibalkon itu...sampai kemudian Silvi memisahkan diri dan bergabung dengan teman2 dekatnya.

Gw masih duduk sendiri sambil menghabiskan sisa minuman dan menghisap sebatang rokok......, tiba2 pandangan gw terhenti disalah satu pilar bangunan disudut balkon ini.

Gw lihat seorang wanita muda usia sekitar 30-an..sedang bercakap2 dengan salah satu staff bokap gw, gw lihat wajahnya walaupun terlihat seperti orang Indonesia tapi agak tidak familiar....badannya tinggi berisi dengan pinggul yg lebar seperti wanita latin..wajahnya cantik eksotik.

Wine yang gw minum lumayan membuat wajah hangat dan otak ngeres....mengamati lekuk tubuh dan warna kulit wanita itu membuat gw sedikit sange.

"Plaak !".... tiba-tiba sebuah tepukan di pundak membuat gw kaget.

"Awas sebentar lagi kamu nikah..mata jgn jelalatan gitu"...

Ternyata bokap udah ada dibelakang gw, memperhatikan tingkah gw dari tadi.
G:"Ngaget2in aja Pi..."
B:"Silvi kemana? kamu malah melototin cewek sendirian disini"
G:"Tuh disana sama temen2nya... eh Pi itu siapa yg ngobrol sama pak Janu?"
B:"Oo itu cewek yg lagi kamu liatin, itu namanya Miriam...dia org Philiphina"
G:"Haa...org filipin? Kq bisa ada disini , siapa yg undang Pi?"
B:"Sini duduk papi ks tau..., jadi dia itu staff ahli semacam perwakilan perusahaan kita di Philiphina, kebetulan kita dapat project untuk design Portugis...karena di sana banyak bekas gedung2 jajahan portugis ...papi minta tolong dia yang supervisi"
G:"Ooo gitu...jadi dia arsitek juga pi?"
B:"iya dong...dia itu arsitek senior"
G:"Udah cantik....jenius lagi"
B:"Cuma papi denger2... dia ini rada culas Don"
G:"Culas gimana Pi?"
B:"Khabar yg Papi denger dia disana sering ngerjain project pake nama perusahaan kita, padahal sebenernya dia kerja sendiri tanpa team kita"
G:"waduh...trus knp Papi bawa ksini?"
B:"Nah papi sengaja kasih long project dsini supaya dia gk ada kesempatan curang disana, sekalian klo bisa ngorek rumor2 itu bener atau ggak?"
G:"Hmmmmm...."
B:"Papi kyknya punya ide, coba kamu yg dampingi dia selama disini...kamu pancing2 siapa tau bisa dapet info yg valid dari dia langsung"

Dalam hati gw bersorak gembira, minimal ada alasan ke Silvi dan Ella...klo ini perintah langsung dari bigboss.

B:"Awas jangan macem macem, inget Silvi itu anak sahabat Papi"
G:"hehehhe siap Pi"

Bokap seperti tau isi hati gw.

Gw duduk sendiri lagi sepeninggal bokap, mata gw kembali memperhatikan wanita bernama Miriam itu.
Tiba2 gw lihat lawan bicara Miriam menunjuk nunjuk ke arah gw sambil berbicara dengannya.

Gw merasa tidak nyaman, kemudian gw beranjak berjalan menuju Bar, gw memesan segelas minuman beralkohol rendah dan membakar sebatang rokok lagi sambil memperhatikan keramaian malam itu...., gw yg punya hajat mereka yg asyik sepertinya.

"May I sit here?" ..tiba2 terdengar suara disebelah gw.

G:"Euh..eeh yes please"

Gw kaget melihat Miriam tiba2 sudah ada disebelah gw berbicara bahasa inggris pula.

M:"Don't worry, i already ask your fiance to sit here with you"

Rupanya Miriam mengira gw gugup karena khawatir membuat Silvi marah bila dia duduk bersama gw.

G:"No..not like that... i'm just surprised must talk in english... it's been long time ago since i was in college to make an conversation in english"
M:"ha ha... i thought you're nervous of your fiance"
G:"I've been wondering who you are for a long time"
M:"Really ? Why ?"
G:"You don't look familiar around here"
M:"nice sight from you..i"m from philipine...and i work for your daddy"
G:"Yes finnaly i know it..my dad just told me recently"

Gw menikmati obrolan dengan Miriam...topik pembicaraan sama sekali tidak menarik, gw hanya tertarik menikmati roman wajah exotis dan bodynya yang seperti model model majalah dewasa.
Sesekali kulihat Silvi dari kejauhan..seperti ingin memberi tahu kalau gw cuma sekedar mengobrol dengan Miriam, tapi sepertinya Silvi fine-fine saja.

M:"Well.. I heard that you were assigned to accompany me during this project?"
G:"Yup that's right...maybe we will meet together every day"
M:"I am very happy to be accompanied by a handsome man every day..ha ha"
G:"Of course I'm happier because I will always be with sexy women"

Obrolan Miriam seperti obrolan khas orang barat yang to the point...membuat gw yakin tidak lama lagi gw pasti bisa mendapatkan kepuasan dari tubuh sexynya...apalagi saat kami duduk di bar sambil minum2..tubuhnya tidak malu2 untuk menempel nempel di badan gw.

M:"Oke Doni..it's late, i have to go back to my hotel.. we"ll meet tomorrow morning"
G:"Ok miriam..nice to meet you..have a good rest"

Miriam mendekati gw lalu mencium pipi kanan kiri gw...dan berbisik

M:"If only there was a handsome man like you accompanied me tonight"
G:" You're drunk...take a rest, i'll pickup you in the morning"

"Gila wanita ini, gw baru menghayal, dia udah mancing2 aja" dalam hati gw geregatan.
Pesta pun berakhir, niat gw akan mengantar Silvi kerumahnya batal karena ternyata Silvi memilih pulang bersama omm Rakha, mungkin karena masih kangen dengan papanya.

Gw masih duduk bersama beberapa teman dekat gw di bar....beberapa gelas minuman kembali menghiasi meja bar.
Tiba tiba gw lihat seorang wanita berjalan keluar dari arah toilet wanita menuju lift...

G:"Tante..!"

Ternyata itu tante Shinta, gw setengah berlari menghampirinya.

G:"Lho tante gak ikut sama Silvi..?"
T:"Ikut Don...tadi tante suruh mereka pulang duluan...tante sakit perut"
G:"ya udah aku anter pulang ya .."
T:"euuh iyya deh klo gak ngerepotin"
G:"Alaaah...kayak sama siapa aja...tunggu ya tan"

Gw pamit pulang duluan ke temen2 gw...kemudian segera mengajak tante shinta ke parkiran untuk mengambil mobil.

Didalam mobil saat akan menghidupkan mesin, tante shinta memegang lengan gw...

T:"Don.. masih belum tengah malem..cari angin dulu yuk"
G:"Oh oke tante...maunya kemana?"
T:"Kemana aja deh yg hawanya seger..aku kebanyakan minum kyknya nih"
G:"Ok siap tan...ikut aku aja ya"

Mobilpun gw pacu kearah batas kota..gw ajak tante shinta ke sebuah area perbukitan.
Disana banyak terdapat pedagang-pedagang yang menjajakan camilan2 hangat seperti jagung/ubi/kacang rebus dll.....
Gw parkir mobil dengan view menghadap arah kota...sambil membawa 2 gelas minuman hangat tradisional...kami bersantai didalam mobil.

T:"Gak lama lagi kamu nikah sama Silvi ya don.."
G:"Iya tan..doain lancar aja"
T:"Pasti dong...silvi kan udh aku anggap anak sendiri pasti didoain yang baik2"

Gw menatap kearah tante shinta...pakaian yg dikenakannya sexy sekali malam ini, baju terusan ketat sampai ke setengah pahanya dengan pundak yg terbuka...terasa sedikit terangsang gw memandangnya.

T:"koq gitu sih liatnya hei"
G:"tante sexy banget malam ini, aku baru liat tante dandan secantik ini"
T:"iya dong..jarang2 aku pergi ke pesta...jd kamu pasti gk pernah liat aku dandan"

Gw tersenyum, tangan kanan gw mengelus paha dalamnya setengah meremas...., tante terdiam memandang gw dengan tatapan yang berubah menjadi sayu.
Tangan kiri gw bergerak menarik belakang kepala tante shinta....setelah dekat segera gw cium bibirnya,...tante shinta merespond dengan cepat...bibirnya terbuka menyambut lidah gw, kamipun lalu saling menghisap lidah dengan ganas.

Tanganya tidak mau kalah, dengan cekatan membuka kancing dan resleting celana gw...
kontol gw yang sudah ngaceng segera ditariknya dari balik cd gw, lalu dengan lembut di remas2 dan dikocoknya.

"Slluupp..mmcccppmh mmmppccpphh....." kami berciuman dengan sangat bernafsu seakan baru pertama kali bertemu setelah sekian lama.
Gw rubah posisi bangkunya menjadi posisi tiduran, kemudian sebelah kakinya gw tarik kearah paha gw.
Setelah setengah mengangkang..dengan cepat gw selipkan jari gw dari pinggir belahan cd nya.....gw colok2 memeknya dari samping dengan gerakan dari bawah sampai ke atas.

"Mmmhhhhhaah...mmmmhhh...mmmmhhhh"
Tante shinta mulai merasakan kenikmatan kocokan2 jari gw di memeknya.

"Aahhhh ddhhonn....iyaaa sshhh..tttrusssh dhooonn..."
Jari gw semakin cepat mengocok memeknya....gw tarik cd nya sampai diatas lutut biar lebih leluasa gw mengexplore memeknya.

"Ahhh yyaaa ddonn sittuuu ahhh...yygg kenceengghhj...ssshhhh" tante shinta seperti ingin segera mencapai orgasmenya.

"Crokkcrokkcrokkkcrokkkkcrokkkcrokkk.." gw kocok cepat dengan dua jari..kedua kaki tante shinta sudah menendang kesana kemari mengikuti kocokan jari gw.

"Awwhhhh...ahhhhhdhoonn...aaaashh mmau kkkluuuarrr dhhonn..." tante menjepitkan kedua pahanya, .. kemudian dibukanya kembali dan muncratlah cairan dari memeknya.... tante shinta squirt banyak sekali sampai membasahi karpet lantai mobil gw.

"Ahhhhh....hhhhhhh...." tante mendesah seperti kelelahan.

T:"Minta tissu don...basah banget"

Gw kasih tissu kepadanya, dia menyeka memek dan pahanya yang basah lalu meletakkan sisa tissu dilantai mobil gw.

Gw menurunkan posisi bangku gw...lalu menurunkan celana gw sampai ke betis, setelah itu gw tarik tubuh tante shinta ke atas badan gw.

T:"Jangan disini don..cari hotel aja yu"
G:"Udah disini aja Tan...aku udah gk kuat, kelamaan kalo cari hotel lagi"

Tante menurut apa mau gw...dinaikannya bajunya hingga sepinggang kemudian cd nya dilepaskan semuanya...kami hanya setengah telanjang saja.

Tante segera mengangkangi kontol gw...pelan pelan diarahkan menuju memeknya.

Ssleepppp...blessssss.... kontol gw meluncur sempurna memasuki memeknya......

"Aaawhhhhh......aahhh aahhh" tante shinta memekik pelan merasakan kembali panjangnya kontol gw...dengam hati hati dia menggoyangkan tubuhnya diatas tubuh gw.

Plok..plokk..plokkk....suara pahanya beradu dengan paha gw.

"Hhhaa hhhhhh ahhhh" gw pegang dan remas pantatnya supaya tidak terlalu membuat mobil bergoyang.

Akhirnya tanta shinta merubah gerakannya menjadi maju mundur seperti orang sedang mengetam kayu.

Cllokclokkclokkclokkkk.... memeknya semakin basah dan mengeluarkan suara.

"Hmmm thaann...trrus tan...jggnnbrentii" kontol gw sudah merasakan enak dengan goyangan tante shinta.
"Ahh ahhh ahhhhhhhh dhhonnn aku maauu llagiii..." tante shinta menundukkan kepalanya menahan orgasmenya.

"Shhammma samaaaan taaannn...." gw menekan pantatnya jugamenekan kontol gw lebih dalam dan cepat.

"Aaaahhhww...dhoonnn.. kkkelllluarrr"
"Mmmhhhh..mmmmmhhhhhhhh...."

"Croott crottttt..sssrrttttt...srrtttttt" akhirnya gw semprotkan peju gw didalam memek tante shinta beberapa kali....memek tante shinta terasa berkedut2 menjepit kontol panjang gw.

Tante shinta menjatuhkan tubuhnya..memeluk gw lalu menciumi bibir gw.

"Mmmh mmccpppppp...cppppphhh"......
T:"Klo kamu udah nikah, aku gk bisa enak gini lagi don.."
G:"Tinggal bilang aja tan...aku ks yg enak2 nanti"

Kami sama sama tersenyum...lalu berciuman lagi dengan ganas,....setelah itu merapikan diri kembali dan kemudian gw mengantarkannya pulang.

~~~~~

Spoiler: Mulustrasi Miriam

wiiih Suhu Gee13 turun gunung.....

0ppppppppppppp

 

[eqo_oqe]

Duh lagi dung suhu..

 

[gumbreg78]

Mantap betul suhu nuhun updatenya semoga sehat selalu dan terus berkarya dan jangan lupa untuk jaga kesehatan ya

 

[Upilzeuz]

Mantap betul updatenya, kereeeeeen

 

[ZamBeck]

Beuh beuh beuh,,., bangun tidur ada notif.., ya auto raup!!!

 

[L-co]

Makasih updatenya om @Begundal_pasar

 

[Abee_ny]

TOP SECRET
38. Konferensi Pers Cinta


Harso masuk kamar hotel dan segera menuju kamar mandi, dengan perlahan membaringkan Silvi di Bathtube membukai bajunya dan roknya, hingga Silvi telanjang bulat.

Kemudian Harso sendiri membuka pakaiannya hingga bugil dan masuk ke dalam Bathtube setelah menyalakan shower dengan setelan air hangat.

Ritual mandi bersama dengan wanitanya adalah salah satu yang paling disukai oleh Harso. Dan itu dia lakukan pertama kali dengan Ghea saat masih bersamanya, kemudian dengan Nisa kala menjadi suaminya.

Entah kenapa Harso suka sekali mandi bersama wanitanya di Bathtube saling berpelukan saling meremas saling menyabuni dan saling memberikan kenikmatan pada pasangan adalah ritual yang seolah wajib bagi Harso..

Dengan sangat telaten Harso menyabuni dan menggosok sekujur tubuh Silvi yang luar biasa sempurna sebagai wanita. Ibu Silvi adalah wanita dari pecahan Uni Soviet yaitu Khazakhtan, wanita yang sungguh sangat cantik jelita yang kala bapak Silvi bekerja di Uni Soviet sebagai diplomat mereka memadu kasih dan menikah sehingga lahirlah Silvi dan seorang adik lelakinya Hero.

Namun sayang, kecelakaan pesawat telah merenggut seluruh keluarga itu hingga menyisakan Silvi yang kala itu masih duduk di bangku SMA di Amerika.

Silvi adalah sosok yang ditempa oleh keadaan yang luar biasa, kehilangan seluruh keluarganya kemudian dianggap anak oleh papa dan mama Harso yang juga kemudian tewas seluruhnya dan hanya menyisakan Harso seorang.

Kehilangan seluruh anggota keluarga untuk kedua kalinya bukanlah peristiwa tragis biasa. Hanya orang2 hebat yang bisa menjalaninya dengan baik dan lolos menjadi manusia luar biasa.

Silvi adalah manusia luar biasa itu.

Harso memahami kalau di dalam dirinya, Silvi adalah wanita yang rapuh. Yang mudah pecah dan retak. Harso adalah satu2nya yang paham bagaimana itu terjadi dan rela memberikan seluruh dadanya bagi Silvi untuk berlabuh menenangkan jiwa.

Hanya kepada Harso lah Silvi berani dan tak malu untuk menangis dan tersedu, mengenang masa sulit bersama dan menjadi seorang sahabat yang baik. Kekasih yang mengerti dan lelaki yang bisa menjaga seluruh jiwa dan raganya.

Mandi bersama itu dalam ketelanjangan bersama, Harso memberikan semua kasih sayangnya dan cintanya kepada wanitanya. Dan saat ini wanitanya adalah Silvi, yang rapuh dan mudah pecah. Yang haus akan belaian dan rasa sayang yang tulus.

Dan Harso memberikannya dengan sepenuh hati, entah dulu awalnya karena kasihan atau karena memang Silvi cantik dan manja kepadanya. Yang pasti sejak dulu Harso memang memiliki perasaan sayang kepada Silvi.

Yang pasti, mandi bersama dengan sepenuh hati adalah sesuatu yang memang Harso sukai dan memang memberikan kesegaran hati jiwa dan raga sekaligus, baginya dan bagi wanitanya.


***


"Maaas aku pake baju yang mana ? "

"Mmm sebentar sayang, mmmm kayaknya ini deh"

"Eeeh kok sopan banget mas ? "

"Lha iyalah kamu bicara resmi nanti sebagai salah seorang founder perusahaan, calon istriku dan sebagai Diva Internasional yang berkelas, so tunjukkan itu..

Kalau tadi kamu berlibur denganku dan itu adalah urusan pribadi, kalau ada yang nyuri2 foto dan lihat ya biarin lah, ga akan ada masalah ke kamu. Karena bukan itu yang kamu hendak citrakan, itu urusan pribadi yang orang kepoin.

Image Silvi aka Tiara​

Kita kasih berita tapi bukan kita yang sebar, kalau sekarang kita memang pengen disebar beritanya. Jelas berbeda, nanti kalau kamu dihujat di negeri ini gara2 sexy di pantai tadi, kamu tinggal ketawa saja.

Tinggal bilang, yang nyolong ambil gambar siapa yang dihujat siapa, khan saya lagi menyenangkan calon suami saya masa ga boleh ?

Gitu sayang"

"Mmmm gitu ya, semuanya mas sudah atur rupanya, sudah mas pikirkan dampaknya ke aku dan citraku"

"Lha gimana, kamu calon istriku, kamu adalah Silvi anak papa dan mama ku juga, aku harus melindungi mu, citramu juga

Kalau orang hendak menyenangkan suaminya dianggap salah, maka orang itu pasti akan dihujat balik, dan tetap saja kamu dipuji sebagai calon istri yang baik"

Mendengar penjelasan Harso, Silvi langsung menangis dan memeluk Harso,

"Terima kasih mas, terima kasih, mas begitu sayang padaku, begitu memperhatikanku dalam segala hal.

Di Amerika sana mas tampil agak menarik diri juga karena demi citraku jugakah ? "

"Lha kamu pikir kalau aku masuk dalam kehidupanmu di depan umum apa kamu bisa lolos jadi Diva yg luar biasa ?

Yang ada kamu akan sibuk ngurusi gossip, dan aku juga sama, mana ada kemajuan karenanya. Mas paham kok dunia gemerlap itu apa dan bagaimana, makanya begitu kamu pengen menjadi Bintang ya mas kasih dengan konsekuensi mas menarik diri dari hidupmu dimuka umum, demi kamu dan aku juga"

Silvi memeluk Harso lebih erat lagi, sekarang barulah dia tahu betapa banyak pengorbanan Harso dalam melindunginya agar cita2nya tercapai.


***


Suasana akrab terjalin kala konferensi pers dilaksanakan betul tepat pukul 2 siang itu. Yang artinya hanya ada waktu sendiri dikamar bersama Harso hanya setengah jam lebih.

"Hai semuanya ? Kita pake bahasa Indonesia saja ya, bukan apa saya disini sekarang. Di negara Saya yang saya cintai meski jarang saya kunjungi.

Mmm bagi yang belum tahu saya, saya ingin sampaikan saya adalah warga negara Republik Indonesia, ayah saya asli Indonesia, seorang diplomat negara ini dan kebetulan jatuh cinta dengan ibu saya dari Khazakhtan kalau sekarang, dulunya disebut uni Soviet.

Mmm maaf kami tadi memang meminta penjaga pantai berkoordinasi dengan keamanan hotel untuk memberi ruang saya dan calon suami saya berekreasi dalam suasana yang paling romantis, hi hi hi karena suami saya suka saya tampil sexy kalau bersamanya apalagi dalam rangka perjalanan kami memeriksa kesiapan pernikahan kami.

Kami memilih Bali, bukan tempat saya atau tempat suami saya karena alasan2 romantis, karena Bali di mata kami adalah pulau Cinta dan yang paling kami sukai adalah warganya benar2 menjujung cinta kasih.

Kami harap semua pihak memakluminya dan memahaminya.

Satu hal yang saya ingin sampaikan, upacara pernikahan kami merupakan peristiwa yang sifatnya privat, Hanya sedikit undangan yang akan kami bagi dan tak mengundang wartawan juga.

Hi hi hi, tapi jangan khawatir, pesta pernikahan nya akan bersifat terbuka untuk umum, sekali lagi, untuk umum, semua orang boleh hadir selama sopan tentunya ya, hi hi hi.

Mohon dipahami, upacara pernikahan dan pesta pernikahan disini di Indonesia memang seringnya terpisah, jadi harap maklum"

"Boleh menambahkan sayang ? "

"Hi hi hi, ya boleh lah sayang, khan ini pestanya kita, muuuach maaf suami saya lucu sekali, apa2 selalu ijin dulu ke saya"

"Mmmm maaf, punya calon istri secantik dan seanggun Silvi, mmmm maaf saya memanggilnya dengan nama pertamanya, mmm punya wanita seperti dia membuat saya susah bernafas.

Dimata saya seolah dewi yang saya tak layak menyentuhnya, dulu kala di Amerika, waktu menjenguknya, saya sampai tak berani mendekat,

Dalam waktu yang lama saya tak percaya diri kalau Silvi mau dengan saya, menginginkan saya. Satu hal yang selalu saya pikirkan dalam benak saya adalah pantaskah saya menjadi ayah anak2nya ? Sampai tadi pun saya masih mikir, kok mau ya Silvi?"

"Hi hi hi, maaf calon suamiku suka minder, asal anda semua tahu, baru tadi suamiku ini, calon sih, setuju menikah denganku.

Saya cuma bilang, sejauh ini aku ke Indonesia dari Amerika, kalau kamu masih ga yakin juga, aku gigit putus titit mu, hi hi hi

Baru dia setuju menikah"

Ha ha ha
Ha ha ha

Banyak wartawan melihat betapa keduanya saling mencintai dengan caranya sendiri, liputan konferensi pers yang disiarkan sedunia itu membuat banyak orang menangis.

Termasuk seorang komentator yang merupakan artis pria yang pernah menjadi lawan main dari Tiara.

"Saya tak bisa bicara banyak, saya ingin menangis walaupun saya pria. 10 tahun bukan waktu yang singkat, mereka hidup terpisah tapi sangat saling percaya satu dengan lainnya saling mendukung satu dengan lainnya.

Terus terang saya pernah menyatakan cinta pada Tiara, dan dia menolaknya dengan halus, saat saya bertanya alasannya, dia bilang ada yang menunggu saya untuk menikah.

Saya benar2 cemburu kala itu, marah dan sekaligus ingin tahu siapa lelaki itu, lelaki yang sangat beruntung. Apa pantas saya menjadi ayah anak anaknya ?

Gila itu ungkapan cinta yang paling melelehkan bagi semua gadis dan lelaki itu tak tahu kalau itu bisa membuat istri orang tunduk bahkan. Gila

Dan jawaban Tiara, ha ha ha itu ungkapan cinta yang paling gila pada lelaki yang paling gila,

Aku gigit tititmu kalau kamu ga mau menikahiku...

Ha ha ha...
Tiara, i love you, always loves you "

Sang komentator menangis ketika memberikan komentar.

Artis wanita yang juga merupakan seorang Diva memberi komentar juga,

"Duuuh lelaki macho ganteng, gagah, berdedikasi tinggi, kemampuan nya tak perlu diragukan dan dengan kemampuan sex seperti Harso, misalkan menyatakan atau betanya padaku, apa pantas aku menjadi ayah dari anak anakmu ?

Aku pasti sudah gigit tititnya !!!

Tiara, kalau dia ga mau menikahimu gigit putus tititnya.

I love you Tiara, always"

AKU GIGIT PUTUS TITITMU

Dan akhirnya Amerika seolah menjadi kata2 wajib dalam percintaan


***

Sesi tanya jawab pun akhirnya tersedia, seorang wartawan lokal bertanya,

"Apa benar bu Tiara suka menggigit pak Harso?"

"Hi hi hi, gimana ya, mas Harso itu sangat sangat menyebalkan dan suka menggoda saya, saya cubit ga berasa, soalnya tubuhnya penuh otot dan ototnya itu ada yang sanggup membuat saya gila hingga ke awan.

Hi hi hi.
Maka saya lebih suka menggigitnya.
Dan mas Harso memang suka saya gigit"

"Mmmm ha ha ha, duuh ya gimana ya dibilang suka atau tidak, mmm jawabannya kira2 begini.

Saya bisa dekat dengan Tiara seperti ini, duuh ya senangnya luar biasa, jangan kata dicium, digigit sampai mati pun saya rela kok, ga kerasa sakitnya, soalnya dia menggigit dengan penuh rasa cinta"

Lagi2 ungkapan Harso kepada Tiara membuat khalayak di Amerika tercengang, apalagi kala mendengar komentator wanita yang Artis ternama, seorang Diva yang namanya sebanding dengan Tiara memberikan komentar.

"Yaaa tuhaan, masih ada lelaki luar biasa macam Harso, Tiara, aku bunuh kamu kalau kamu melepaskan Harso.

Awas kamu Tiara, duuuh Tiara benar2 beruntung memiliki lelaki seperti itu. Hari ini aku merasa takluk habis sama Tiara, kok bisa dia diberkahi dengan lelaki macam Harso. "

KomentatorTV lokal memberikan komentar gila,

"Duuuh itu mas Harso ya, gila, gila, gila, gila, mana ada rayuan macam begitu di kamus coba tapi benar2 membuat leleh hati wanita manapun.

Duuuh

Jangankan dicium, digigit sampai matipun aku rela.

Tobaaaaat tooobaaaat gila gila gila"

Pertanyaan terakhir yang paling menghebohkan dari wartawan.

"Pak Harso kenapa anda rela memberikan waktu kepada Tiara hingga dirinya puas bermain film? "

"Mmmm gimana ya, sebelum saya menjawab boleh saya bertanya pada anda ? "

"Boleh silahkan pak Harso"

"Kenapa anda bertanya seperti itu ? "

"Mmm karena rasanya jarang seorang lelaki memberikan wanitanya keleluasaan sebesar anda beri"

"Mmm baik, karena anda telah jujur, maka saya akan jawab dengan jujur.

Mohon dipahami saya ini lelaki yang kurang memiliki nasib bagus khusus nya dalam masalah percintaan. Kemudian ada bidadari yang mau menjadi istri saya, seorang yang benar2 bidadari di mata saya, saya lebih suka menanyakan ulang apakah alamat cintanya benar2 untuk saya ?

Lagi pula dia memliki cita2 yang sungguh luar biasa, menjadi diva internasional melalui film2 di Hollywood. Saya tak ingin Bidadariku lepas sayapnya, biarlah dia terbang jauh dengan sayap2 yang luar biasa indah, kalau patah saya akan menyambungnya lagi dan lagi dan lagi. Itulah kenapa saya sering ke Amerika menemuinya, agar sayap2nya kuat dan sanggup menantang dunia, itulah saya, dan itulah wujud cinta saya.

Selama dia terbang barangkali dirinya menemukan cinta sejatinya, biarlah dan itu ga masalah bagi saya, selama saya sudah menyampaikan cinta saya kepada bidadari saya melalui support saya.

Cukup itu buat saya, selama melihat bidadariku terbang tinggi jauh menuju impiannya, sudah cukup.

Kalaulah dia kembali kepadaku, itu adalah hadiah tambahan buat ku. Saya tak berharap sebenarnya, meski jauh di hati ini saya ingin memilikinya tapi cinta saya menahan untuk itu, biarlah cintanya yang memutuskan untuk berlabuh kepada saya atau tidak. Soal waktu ? Saya tak pernah peduli.

Itulah jawaban saya. "

KRIK KRIK KRIK.....
GLODAK....

jawaban Harso menutup acara konferensi pers itu dengan semua hadirin nampak bengong tak bisa berkata kata.

Lama kemudian barulah semuanya berdiri memberikan Standing applause satu penghormatan dalam bentuk berdiri dan bertepuk tangan meriah.


***

Amerika Meleleh...
Indonesia Meleleh...

Jawaban Harso yang terkesan aneh karena tak biasa menjadi trending topik hangat dimana mana.

Suatu ungkapan cinta yang luar biasa.
Hanya memberi tak harap kembali.
Hanya ingin bidadarinya terbang tinggi tanpa harapan akan kembali, biarlah.

BIARLAH BIDADARIKU TERBANG JAUH TINGGI MENGEPAKKAN SAYAPNYA YANG KUAT, KALAU PATAH AKU AKAN DATANG MEMPERBAIKINYA AGAR DIA BISA TERBANG TINGGI. ITULAH CINTA SAYA UNTUKNYA.

Di Hollywood, nama Harso menjadi trending topik yang luar biasa.
Banyak tulisan2 yang menggambarkan betapa gempar Amerika karena ungkapan cinta Harso.


"Harso i love you, tak gigit titit mu"

"Biarlah budadariku terbang tinggi dengan sayap2 yang kokoh, kalau rusak biarlah ku datang memperbaikinya agar dirinya bisa terbang tinghi lagi"

"Itulah cintaku, soal waktu aku tak pernah peduli"

Di Indonesia jangan tanya lagi, betapa pernyataan cinta Harso melelehkan banyak orang dan banyak pihak.

Harso memang out of the Box. Bukan orang kaya biasa, orang kaya yang sangat luar biasa.

Kiprahnya seolah kembali lagi diungkap ke atas melambung tinggi, bagai meteor.
Semua civitas akademika kampusnya terdahulu tak pelak turut memberikan supportnya berupa pengakuan bahwa selama ini telah banyak sumbangsih Harso ke kampusnya.

Adek2 kelasnya mengunggah ulang memori mereka dengan Harso, dan bertutur bagaimana mereka bisa bangkit berdiri menjadi pengusaha atas bimbingan dirinya.

Ada adek kelasnya mengunggah perusahaannya yang besar dan megah. Dengan tulisannya dibawahnya besar besar,

KALAU BUKAN KARENA BIMBINGAN MAS HARSO, MANA BISA SAYA MEMILIKI INI SEMUA, DAN BAJINGAN DIA !!

HARSO MEMANG BAJINGAN !!!
DIA TAK MAU AKU MEMBALAS BUDI, ASU!!!

HARSO JANCUKAN REK !!! "

Ada lagi yang mengunggah betapa dirinya telah memiliki bisnis dengan nama yang mentereng juga,

"CUK, ASU.... TAEK
MAS HARSO MEMANG GILA ORANGNYA.

SAYA INGAT BETUL SAMPAI HARI INI BAGAIMANA DIA MEMAKI SAYA.

KALAU KAMU MEMANG ADEK KELASKU, ADEKKU, TUNJUKKAN KAMU BUKAN ORANG YANG LEMAH, BANGKIT DAN BERDIRI HADAPI DUNIA

ASU...
AKU KANGEN DIMAKI MAS HARSO"

Karyawannya beda lagi,

"KALAU INGAT BAGAIMANA PAK HARSO MENDIDIK KAMI UNTUK DISIPLIN BENAR2 MEMBUAT PERUT SAKIT MELILIT.

TAPI KALAU MELIHAT HASILNYA JERIH PAYAH KAMI, RASANYA DIGIGIT TITIT JUGA MAU, HA HA HA"

Banyak kalangan yang mengunggah betapa dulu mereka dibantu, ditolong, dimaki untuk maju dan sebagainya.

Ungakapan

BERAPAPUN LAMANYA AKU TAK PEDULI

Menjadi trending topik untuk sebuah pengorbanan dan semangat juang yang tinggi, seolah berusaha seumur hidup juga ga peduli.

Ramai orang membuat pengakuan diri, betapa mereka bisa maju dan berjaya sekarang juga karena bimbingan Harso dalam berkarya.

Belum juga sore menjelang, semua kebaikan2 Harso terungkap pada khalayak umum secara luar biasa. Bahkan tukang sapu, penjual bubur ayam langganannya juga turut mengungkap betapa dirinya telah dibantu banyak kala anaknya operasi di rumah sakit tanpa tahu siapa yang membantu.

Mereka tahu setelah 3 tahun kemudian, dan itu bukan dari mulut Harso. Ketika dikonfirmasi, Harso tetap tak mengakuinya.

Banyak cerita2 seputar Harso dan kiprahnya seolah keluar membuncah membuat gambaran seolah Harso itu seorang Dewa tanpa cela dan cacat.

Ada satu kisah menarik, yaitu soal masak memasak.

Ada yang mengunggah foto Harso kala menjamu mahasiswa kerja praktek di kantornya dengan masakannya sendiri.

Sebuah foto lucu milik Fhasya kala dikucek2 rambutnya.

"KALAU ADA SEORANG CHEF BERANI MENGAKU DIRINYA LEBIH JAGO DARI MAS HARSO, AKU TEMPELENG DIA, HI HI HI

MAS HARSO JAHAT, ILMU. MASAKNYA GA PERNAH DIAJARKAN !!
JELEK WEEK !!!


***

Dan entah mengapa, unggahan foto makan itu banyak sekali yang share di instagram dan medsos lainnya. Membuat semuanya heran dan masih tak percaya karena yang merepost foto itu ditambah foto2 makan2 lainnya benar2 banyak meski semua yang mengunggah hanya orang dekatnya atau adek kelasnya atau siapapun yang pernah makan masakan Harso.

Seorang Wanita entah siapa, menulis :

HEI PARA WARTAWAN ADA YANG BERANI MENANTANG MAS HARSO MEMASAK ?

DIJAMIN ANDA PULANG MENANGIS !!!
HA HA HA

NB : mas Harso jelek, aku ga diajari masak juga!!


***

MAS HARSO JELEK, AKU GA DIAJARI MASAK

Tiba2 menjadi trending topik juga.
Entah kenapa satu hari itu ada 10 trending topik, 6 diantaranya soal Harso dan Silvi atau Tiara.

Makasih suhuu updatenyaa

 

[Zain369]

Uhhh akhirnya ,penantian up dateee, pengobat kangen he he he

 

[awanmeajaya]

Terimakasih kang Uda update