Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

DRAMA WASIAT

Status
Please reply by conversation.

POV REZA



AAAHH... sial kenapa listriknya tiba2 mati, padahal aku sangat penasaran apa pesan2 mendiang istriku untuk ipar2ku..

Sambil menunggu listrik menyala, ku ambil Mod vape yang berada di sampingku dan meneteskan beberapa tetes liquid rasa pisang gepok dan kemudian mulai vaping.

Jujur setelah mengetahui informasi dari Reni hatiku mulai terasa agak tenang, rasanya ingin segera ku datangi makam nya untuk sekedar berziarah dan melepas rindu walau hanya memandangi batu nisan yang bertuliskan namanya.



Beberapa kali aku vaping hingga ruang tamu yang ku jadikan tempat ber istirahat dan berdiam diri menjadi penuh dengan asap ber aroma pisang, dan perutku pun menjadi keroncongan, lantas aku pergi ke dapur untuk mencari apa yang bisa dimakan, karena tidak menemukan apa2 maka aku hendak pergi ke Alfamart untuk membeli beberapa kebutuhan.



Setelah membeli beberapa barang, aku tidak langsung pulang melainkan aku duduk dulu di cafetaria yang di sediakan oleh Alfamart, kemudian aku mengeluarkan beberapa sari roti dan air mineral yang sudah kubeli.

aku merasakan nafsu makan ku mulai naik kembali bahkan aku menghabiskan 4 bungkus roti isi keju, aku mulai optimis untuk membuka lembaran lembaran baru dalam hidupku.

Sedang asyik asyik nya menikmati sari roti, aku terpaku melihat seorang perempuan yang baru saja memarkirkan motornya, akupun mulai agak panik ingin rasanya segera bersembunyi karena aku belum siap untuk melihat raut wajahnya yang seperti menganggap ku lelaki brengsek.

Yaa.. itu adalah kak Ulfa istri dari iparku kak Andre, memang semenjak Reni meninggal dan diacara 9 hariannya, kita tidak pernah ngobrol dan saling sapa bahkan dia juga tidak pernah memandangku seperti tatapan kak Nining kepadaku, namun aku merasa mereka sama saja pasti menganggap ku telah gagal menjaga Reni..



Ditengah tengah kepanikan ku, aku berusaha memutar arah kursi hingga aku seolah olah membelakanginya. Namun..



β€œRezaa...”

Ucap kak Ulfa menepuk pundak ku

β€œEehh iyaa..”

Balasku menoleh,

β€œYaa ampun Zaa, kamu kok..”

Ucap kak Ulfa terpotong sambil menutup mulut..

β€œHhmm iiiya kak gimana..”

Kataku mulai agak canggung,

β€œKenapa keadaan mu seperti ini Zaa..?”

Tanya kak Ulfa, yang menurutku dia juga sudah tahu jawabannya, dan dia pun mulai menduduki kursi didepan ku..

β€œIyaa kak, semenjak Reni meninggal aku menjadi sangat kacau..”

Jawabku, mulai agak tenang karena melihat raut mukanya yang tidak sama sekali menampakkan seperti apa yang ku bayangkan,

β€œYang sabar ya Zaa, pasti Reni juga gak mau liat kondisimu kayak gini..”

Ucap kak Ulfa,,

β€œIyaa kak, mau bagaimana lagi.. hmm.... tapi kok kak Ulfa tidak seperti kak Nining dan kak Heni ya..?”

Ucapku mulai membangun obrolan..

β€œHmm buat apa Zaa..? Yang terjadi biarlah terjadi, kakak tau kamu orang yang baik Zaa, dan kamu terlihat sangat mencintai Istrimu, kakak yakin pasti Reni sengaja menyembunyikan penyakitnya darimu dan kita2..”

Kata kak Ulfa menanggapi..

β€œHhmm Iyaa kak, tapi kenapa waktu proses acara setelah Reni meninggal kakak tidak pernah menegur dan menyapa ku..??”

Tanyaku lagi..

β€œHhmm jadi gini Zaa.. setelah tahu Reni meninggal, mas Andre sangat sedih dan dia juga marah padamu, dia bahkan ingin melabrak dan memukul mu, tapi kakak selalu menahan nya, karena kakak sering membelamu kakak pun jadi korbannya, memang tidak sampe maen tangan tapi kakak di ultimatum, kakak gak boleh menyapa dan menegurmu, lagian kita juga lumayan jarang ketemu kok Zaa, kakak kan sibuk didapur nyiepin jajan kotak buat tamu..”

Kata kak Ulfa berusaha menjelaskan..

β€œMakasi ya kak, selain kak fani kak Ulfa juga ternyata masih menganggap ku keluarga..”

Ucapku lirih..

β€œIya Zaa, pasti cepat atau lambat mas Andre, Nining dan Heni juga pasti kembali lagi kayak dulu..”

Kata kak Ulfa sambil tersenyum..

β€œMudah mudahan saja kak, aku sangat merindukan suasana akur seperti dulu lagi...., oiya kakak mau beli apa..?”

Kataku berharap dan mulai mengalihkan pembicaraan

β€œIni kakak mau beli beberapa bumbu dan tepung, kan sekarang kakak mulai jualan kue, yaaah untuk mengisi waktu luang daripada diem2 aja..”

Jawab kak Ulfa, sambil tersenyum..

β€œAsyik ya, besok dah kapan2 aku mau coba kue buatan kakak,..”

Ucapku menimpali..

β€œHarus dong Zaa, kamu harus makan kue buatan kakak, liat itu tubuh mu kurus banget.. harus banyak2 makan kue buatan kakak itu..”

Ujar kak Ulfa sambil tertawa ringan..

β€œYa sudah kalo gitu, kakak mau masuk dulu ya, katanya lagi ada promo tuh didalam..”

Ucap kak Ulfa, dan mulai meninggalkan ku..



Setelah obrolan ku dengan kak Ulfa, aku tidak langsung pergi tapi aku masih menikmati duduk santai sambil sesekali vaping dan meminum air mineral.

Dan ketika aku menoleh ke dalam toko, aku melihat kak Ulfa terlihat gelisah ketika dimeja kasir, lama ku perhatikan, akhirnya aku memutuskan untuk masuk dan menghampiri nya..



β€œAda apa kak..?”

Ucapku mengagetkan nya

β€œEehh Zaa, ini duit kakak kurang Zaa..”

Kata kak Ulfa sedikit terkejut..

β€œEmang berapa totalnya mbak..?”

Ucapku kepada mbak kasir yang melayani,

β€œTotalnya 975.500 pak..”

Jawab mbak kasir sambil melihat ke arah layar komputer nya..

β€œKakak Cancel aja beberapa barang nya Zaa, ini nih gara2 mas Andre tadi tlpn katanya angsuran cicilan motor bulan ini sekalian dibayarin ..”

Ucap kak Ulfa agak sedikit kesal..

β€œOwhh gak usah Cancel kak.. tunggu sebentar ya..”

Tukas ku, dan pergi ke arah mesin ATM yang berada dipojok Alfamart tersebut..



β€œIni mbak, tolong dimasukkan ya semua belanjaan kakak saya..”

Kataku ke mbak kasir nya,..

β€œBaik pak..”

Ucap mbak kasir..



β€œEhh Zaa.. kamu gak perlu repot2 gini tauu..”

Kata kak Ulfa berusaha menolak..

β€œGak apa2 kak, santai saja..”

Aku menimpalinya sambil tersenyum..



β€œPak total uang nya 1 jta ya..”

Ucap mbak kasir menengahi,

β€œIya mbak, mbak ambil saja kembalian nya..”

Jawabku dengan tersenyum

β€œBaik pak terimakasih banyak....”

Balas mbak kasir..



β€œZaaa... ih kamu ini..”

Ucap kak Ulfa sambil membawa berapa barang belanjaannya, dan sisanya lagi aku membantu membawanya,

β€œGak apa2 kali kak..”

Ucapku tersenyum..

β€œBesok kalo ada uang, pasti kakak ganti ya Zaa..”

Kata kak Ulfa lagi..

β€œGak usah kak,..”

Jawabku tersenyum..

β€œPokok nya kakak ganti Zaa titik..”

Ujar kak Ulfa agak melotot..

β€œHhmm... yaudah kak gini aja, kakak ganti aja pakai kue buatannya kakak ya, aku gak mau diganti pake uang..”

Balasku masih dengan tersenyum..

β€œHhmm... Boleh boleh.. nanti kakak buatin kue spesial dah buat kamu Zaa, hehe.”

Ucap kak Ulfa setuju..

β€œTapi, jangan bilang2 kak Andre ya kak..”

Tuturku, dengan wajah agak memelas

β€œYaa Zaa... tenang aja,..”

Balas kak Ulfa..



Setelah menaruh barang belanjaannya didepan motor vario miliknya, kak Ulfa pun segera pergi meninggal kan ku yang sebelumnya memberikan ku salam dan senyum..

Setelah itu aku pun segera pulang karena listrik sudah menyala, itu aku ketahui lantaran mas2 di alfamart sudah mematikan gensetnya.

Sesampainya dirumah aku segera menghidupkan PC komputer ku, sembari menunggu aku masukkan beberapa makanan dan minuman ke dalam kulkas, dengan terlebih dahulu meninggal kan beberapa makanan ringan diatas meja PC ku.

Setelah ngobrol panjang lebar dengan kak Ulfa, hatiku mulai berangsur angsur tenang dan pandangan ku untuk melihat masa depan mulai terlihat cerah.






POV ULFA



Untuk pertama kalinya aku bertemu dengan reza setelah 2 bulan kepergian Reni adik iparku, kondisinya sangat memperihatinkan, namun dengan keadaan yang seperti itu aku salut kepadanya dia tetap seperti reza yang ku kenal dulu, dia tetap baik dan selalu peduli kepada semua orang, seperti terlihat tadi ketika kami berjumpa, dia sama sekali tidak memperlihatkan raut wajah dendam kepadaku, bahkan dengan mas Andre, Heni dan Nining dia tidak terlihat dendam sama sekali, apalagi si Nining tuh yang sudah terang2an terlihat sangat membenci reza. Hhh...

Bahkan tadi dia membayarkan semua belanjaanku, lantaran uang yang kubawa kurang dikarenakan suamiku mas Andre juga minta cicilan motor nya di bayarin sekalian..Hmm



Di usia pernikahan ku yang sudah 10tahun kami belum juga dikaruniai anak, lantaran suamiku terlalu sibuk dengan proyek2 perumahan yang dia kerjakan, mas Andre tidak bisa menjaga pola hidup sehat, kalo sudah didepan laptop dia bisa begadang sampe larut malam hanya untuk menggambar disign rumah dan dia juga merupakan perokok yang aktif, pernah ketika aku mengajak nya untuk program hamil namun tetap tidak bisa, dia cuman bisa konsisten 1bulan saja, setelah itu dia kembali lagi dengan pola hidup yang amburadul...



Setelah menaruh beberapa barang belanjaan ku, aku lantas ber istirahat sejenak di sofa untuk meluruskan urat2 saraf sambil memainkan smartphone milik ku, dan mulai melihat status status wa teman teman yang tersimpan dikontak.



β€œTerimakasih banyak πŸ«‚πŸ«‚.. β€œ

Aku membaca status yang dibuat oleh reza sambil tersenyum

β€œIya sama sama.. upssss πŸ€­πŸ€­β€

Komen ku padanya, dengan dibarengi senyum



Tidak lama setelah itu, reza pun membalas

β€œEehh kak ulfa, Tumben komen status ku, hehe πŸ˜€πŸ˜€β€

β€œHhmm... Gimana mau komen, kamu aja tumben buat status πŸ˜€β€ jawabku dengan emot tertawa

β€œHehe iya kak, aku lagi belajar nih..πŸ˜Šβ€

β€œLagi belajar apa memang Zaa..?” Tanya ku penasaran..

β€œLagi belajar bahagia lagi kak.. hehe πŸ˜€β€

β€œOoalah... sini kakak ajarin πŸ˜β€ kataku lagi

β€œTadi kan udah kak, setelah ketemu kakak tadi aku jadi lebih tenang kak πŸ˜Šβ€

β€œOowhh... jadi status mu itu buat kakak ya πŸ€”πŸ˜€..??”

β€œIyaa kak, makasih ya kak πŸ˜ŠπŸ˜Šβ€

β€œIya Zaa sama2😊, hhmmm tapi kok itu ada tanda2 peluknya, tadikan kamu gak meluk kakakπŸ˜…β€

β€œHmmm... sebenarnya aku mau peluk kakak sih tadi, tapi takut nanti digampar kan aku belum tau, kakak benci juga atau tidak denganku.. πŸ˜…β€

β€œHmm.. iya iya Zaa.. kalo gitu sini dah kakak peluk online aja πŸ«‚πŸ«‚πŸ«‚ hehe πŸ˜‚β€

β€œHehe iya kak ayok πŸ«‚πŸ«‚, Eehh kak Ulfa harum banget, pasti kakak mandi dulu dah nih sebelum pelukan sama aku.. πŸ˜ŠπŸ˜Šβ€

β€œHmm.. iya Zaa tadi kakak udah mandi, keramas, trus pakai farfum vanila, sudah hayyuumm πŸ˜ŠπŸ˜…β€ ketik ku meladeni reza dan anehnya aku juga mulai menikmati..

β€œKalo gini sih, seharian aku gak mau lepasin kakak, pengen peluk terus jadinya..πŸ˜ŠπŸ˜Šβ€

β€œKalo kakak laper gimana Zaa? Kamu gak mau lepasin kakak.πŸ˜€ ?”

β€œEmang kak Ulfa udah laper ya πŸ«‚πŸ«‚??”

β€œBelum sih Zaa.. Ehh kok ada emot peluk lagi..πŸ˜€??”

β€œWaduuhh.. kan kita emang lagi pelukan kak, nih masih tercium aroma farfum nya kak Ulfa..πŸ˜€β€

β€œOhh.. iya Zaa, hehe.. πŸ˜ŠπŸ˜ŠπŸ«‚β€ tulisku mulai terbawa arus

β€œZaa..kakak haus nih.. ayo kita ke dapur sambil pelukan..πŸ«‚πŸ«‚πŸ˜Šβ€ tulisku lagi yang sudah mulai menikmati sensasi, dan memang benar kala itu aku sedang haus..

β€œIya kak ayoo.. 😊😊😊 jangan lepasin ya..”

β€œGimana kakak mau lepasin, kamu meluknya erat bangetπŸ˜ŠπŸ˜Šβ€

β€œSengaja kak, soalnya aku rindu banget berpelukan seperti iniπŸ˜ŠπŸ˜Šβ€

β€œIhh... kasian adek ku sayang.. πŸ«‚πŸ˜ŠπŸ˜Š ayo kedapur Zaa” tulisku, lalu beranjak ke dapur..

β€œIhh kakak sudah manggil sayang saja, sini cium dulu.. 😚😚😊😊 hehe”

β€œEhh.. kok cium kakak sih..☺️☺️ tuh kan pipi kakak jadi merah..πŸ˜Šβ€ tulisku lagi dan mulai hanyut terbawa perasaan..

β€œBiarin aja kak, kakak sih gemesin..πŸ˜ŠπŸ˜Šβ€

β€œIya iya Zaa, tapi pipi yang satu nya lagi belum Zaa..πŸ˜ŠπŸ˜€β€

β€œIya iya... tapi kok kakak panggil nama lagi, tadi padahal manggil nya sayang.. hmmmπŸ€”πŸ€”β€

β€œIya reza sayang.. πŸ˜ŠπŸ˜Šβ€

β€œSini kak mmmuuuaachh πŸ˜˜πŸ˜˜πŸ˜˜β€

β€œIhh kok lama banget nyiiumm nya sayang..πŸ˜ŠπŸ˜Šβ€

β€œHehe Iyaa kak soalnya jarang2 bisa nyium kakak... πŸ˜ŠπŸ˜Šβ€

β€œPasti kamu gak lewatin kesempatan ini dah ya..πŸ˜ŠπŸ˜ŠπŸ˜ƒβ€

β€œHehe😊 iya kak Ulfa sayang, Ehh tapi pipi kakak lembut banget, rasanya halus dibibirku, jadi mau nyium lagi deh πŸ˜€πŸ˜ŠπŸ˜Šβ€

β€œIya sayang,.. tadi kakak pakai serum pelembab dulu, kan mau dicium kamuπŸ˜ŠπŸ˜Šβ€

β€œYaudahh.. kalo begitu reza cium lagi ya kak..πŸ˜Šβ€

β€œIyaa sayang πŸ˜ŠπŸ˜Šβ€

β€œMmuaachh... 😘 Muaaachh..😘 muuaachh.. muuaachh..muuuuuuaaaacchhh..πŸ˜˜πŸ˜˜πŸ˜˜πŸ˜˜β€

β€œIhhh... kok nyium nya banyak banget sayang..😊☺️☺️☺️😊, sampe kena bibir kakak tadi πŸ˜€πŸ˜€β€ tulisku sambil memegang lembut bibirku, seperti ada yang menyium lembut.

β€œHehe iya kak, emang tadi ciuman yang terakhir kena bibir kakak makanya agak lama aku nyium nya πŸ˜ŠπŸ˜ŠπŸ˜€πŸ˜€β€

β€œIhh.. sudah mulai nakal ya kamu.. β˜ΊοΈβ˜ΊοΈβ˜ΊοΈβ€

β€œHehe.. maaf kak Ulfa sayang...πŸ₯°πŸ₯°β€

β€œHhmm Hhmm... jangan pake perasaan, nanti kamu jatuh cinta sama kakak..πŸ˜ŠπŸ˜Šβ€

β€œHehe kalo memang iya gimana dong kak..πŸ˜ŠπŸ˜ŠπŸ˜€β€

β€œHhmmm... Gimana ya..? πŸ˜ŠπŸ˜ŠπŸ˜ƒ berarti kamu nembak kakak ini ceritanya..?πŸ˜€β€

β€œIya kak, aku nembak kakak nih...πŸ₯°πŸ₯°πŸ˜€πŸ˜€β€

β€œAahh... nembak apanya, kamu aja belum ngomong apa2.. πŸ˜‹πŸ˜‹πŸ˜€β€

β€œHehe yaudah kak.. kak Ulfa Riani aku cinta kamu, mau gak kakak jadi kekasihku..πŸ˜πŸ˜β˜ΊοΈβ˜ΊοΈβ€

β€œHmmm πŸ€”πŸ€” terima gak yaa πŸ˜ƒπŸ˜ƒβ€ tulisku dan sudah sangat terbawa perasaan, hatiku juga mulai deg2an

β€œTerima aja kakπŸ₯°πŸ₯°πŸ˜€πŸ˜€β€

β€œIyaa deh... kakak mau jadi kekasihmu..😊😊 hehe”

β€œHoreee....πŸ˜€πŸ˜€ Muach...Muach...😘😘😘..”

β€œEhh kok nyium kakak lagi..πŸ˜…πŸ˜…β€

β€œKan tanda jadi kak..πŸ˜ŠπŸ˜Šβ€

β€œIya dah terserah kamu saja sayang.. hihi 😊😊😊,..

Eh Zaa... Udah dulu ya, kakak mau buatin jajan pesanan orang nih.. πŸ™‚β€

β€œHhmmm πŸ™πŸ™ kok kakak panggil nama lagi sih, kan kita udah jadianπŸ€”πŸ€”β€

β€œHehe😊😊 iya sayangku.. Udah dulu ya reza sayang, kakak mau buatin jajan pesanan orang..πŸ˜˜β€

β€œHehe.. iya sayangku πŸ₯°πŸ₯° assalamualaikum sayangπŸ˜˜β€

β€œHehe...😊😊 waalaikum salam πŸ«‚πŸ˜ŠπŸ˜Šβ€





Setelah Chating ku dengan reza yang panjang lebar, hatiku merasa bahagia rasa rasanya seperti aku kembali muda seperti anak 20tahunan yang lagi dibakar bakarnya oleh api asmara, tapi aku tidak tahu, aku reflek aja meladeni reza seperti itu dan yang lebih aneh lagi aku juga menikmati nya, aku menjadi sangat rindu ingin berjumpa dengannya..

Iihhh kok aneh yaa... ucapku dalam hati sambil tersenyum..



Aku kemudian mulai menyibukkan diri di dapur untuk membuat kue pesanan orang orang..







POV REZA



Hatiku menjadi sangat bahagia, entah apa yang ku rasakan setelah chating dengan kak Ulfa, memang pada awalnya aku hanya iseng2 saja dengan nya, dari mulai kita melakukan adegan pelukan via chat kemudian adegan ciuman hingga aku mengutarakan isi hatiku, entah kenapa hatiku jadi bahagia selama proses itu.

Ahh... apa aku emang jatuh cinta ya.. gumam ku dalam hati..



Kemudian aku bangkit dari sofa, dan menuju meja komputer guna melanjutkan menonton vidio yang dibuat Reni untuk saudara2nya, setelah mempercepat vidio tersebut karena sebelumnya aku telah menonton nya, lantas aku mulai menyimak bagian yang belum aku tonton..



Lanjutan vidio:



β€œKkaak mmaafin Reni yaa...😒😒😒

Hiks...hiks.. 😭😭😭😭

Reni udah buat kalian jadi sedih, karena kepergian Reni yang tiba2.. hiks😭😭😭

Memang Reni sengaja kak, gak bilang2 ke semua orang bahkan reza pun tidak mengetahui tentang penyakit Reni, 😭😭


bukan maksud Reni yang tidak2 Kak😭😭

Reni sangat sangat menyayangi kalian kak..😭😭😭

Ada dua alasan yang membuat Reni menyembunyikan semua ini kak..😒😒

Alasan pertama adalah Suamiku reza., Reni sangat sangat menyayanginya, perhatian dan kasih sayang yang dia berikan selalu maksimal, dia sama sekali tidak pernah membuat Reni menangis, sedih, ataupun murung, dia mempunyai banyak cara supaya hatiku selalu bahagia, mulai dari cara2 yang sepele sampai cara2 yang diluar dugaan, Hhmm.... aku ingat pernah ketika kita liburan ke India dia sampai nyewa beberapa penari2 Bollywood dan menyanyikan sebuah lagu untuk Reni, dia berlaga layaknya aktor utama film yang diperankan shahruk Khan😊😊.

Yaa memang waktu itu Reni ingin sekali jumpa dengan shahruk Khan diacara jumpa fans, namun Reni telat, acaranya keburu selesai😌😌, makanya Reni jadi agak bad Mod trus ditambah lagi reza tiba2 sudah gak ada, setelah Reni menunggu lama dengan perasaan kesel, diluar dugaan Reni tiba2 suamiku reza terlihat menari dan menyanyi diiringi musik berusaha menghiburkuπŸ˜€πŸ˜€πŸ˜Š sontak dia langsung menjadi pusat perhatian.. Hhmm kejadian itu membuat ku tertawa dan sangat bahagiaπŸ˜€πŸ˜€ ..,,..




Reza juga selalu menginginkan anak dariku😒😒, Reni bukannya tidak bisa memberikan reza anak, Reni memang sengaja tidak hamil supaya Reni bisa lebih lama bersama reza, , kalopun Reni hamil kemungkinan umur Reni akan jauh lebih pendek lagi, 😒😒

Aku sangat mencintai suamiku kak hiks hiks.... 😭😭😭😭

Beberapa kali Reni pernah meminta nya cari wanita lain, alasan Reni agar dia menjalankan sunnah, tapi alasan Reni yang sebenarnya supaya dia tidak terlalu terpukul dengan semua ini dan dia bisa punya anak 😒😒 hiks.. hiks...




Alasan Reni yang kedua kak..😒

Kakak tahu kan setelah kepergian orang tua kita, Reni sangat terguncang dan sangat setres kala itu, bahkan Reni sampai uring2an dan gak mau makan..😒😒

setelah mengetahui hasil lab, kalo Reni mempunyai penyakit yang mematikan, Reni berpikir barangkali dengan segera meninggal Reni bisa segera berjumpa dengan ibu dan ayah..

Hiks...hiks...😭😭😭




Hhhmm...😭😒😒😒

Reza juga sudah Reni tinggalkan sebuah vidio yang berisi alasan Reni diam selama ini dan vidio yang untuk kalian ini berbeda, soalnya Reni tahu pasti sekarang kalian tidak bersama reza, kalian pasti membenci suamiku.. hiks..😒😒😒

Setelah menonton vidio ini, Reni minta kalian berhenti membenci suamiku, Reni takut nanti dia bisa sangat terguncang dan setres, hiks...hiks 😒😒😒😒




Hhhhh.... πŸ˜”πŸ˜”πŸ˜”

Kak......😌😌

dulu reza pernah memberikan Reni modal usaha sebesar 2miliard, uang itu Reni gunakan untuk membuat usaha butik busana muslim dan Reni juga membuat sebuah brand kosmetik yaitu Warpah cosmetik, alhamdulillah Reni bisa meng ekspor beberapa produk2 Reni ke luar negeri dan alhamdulillah juga produk2 dari usaha reni menjadi yang paling laris di dalam negeri..πŸ™‚πŸ™‚

Dan sekarang total kekayaan Reni berjumlah 11 miliard, itu harta berupa uang saja belum termasuk pabrik2 dan rumah produksi busana..

Sekarang Reni ingin memberikan semua kekayaan Reni kepada kak Andre, kak Nining, kak fani dan kak Heni.

Dan Kakak tidak usah khawatir dengan reza, Reni pernah kasih tahu dia kok mengenai kekayaan Reni dari modal usaha yang dia berikan, memang angkanya menggiurkan namun gak sebanding dengan kekayaan nya reza πŸ™‚

Reza juga bilang, terserah Reni uang itu mau diapakan, mau dibuat usaha lagi kek, atau mau diapakan terserah Reni, Reza juga bilang harta istri adalah harta istri namun harta suami adalah harta milik bersama.. Hhmm suamiku memang lelaki langka 😌😌..

Oleh karena itu Reni ingin membagikan nya kepada kalian semua, Reni akan menyebutkan rinciannya, kak Andre mendapat 3miliard, kak Nining mendapat 3 miliard, kak fani mendapat 3 miliard dan kak Heni mendapatkan 2miliard namun kak Heni berhak sepenuhnya atas kepemilikan pabrik2 dan rumah produksi busana.

Reni harap semua bisa terima keputusan ini, dan jangan ada yang iri sama kak Heni ya, kalo sampe itu terjadi pasti Reni akan sangat sedih..πŸ˜•πŸ˜•πŸ˜•




Oiyaa berhubung sekarang pak Hadi juga pasti hadir, nanti setelah vidio ini selesai tolong kakak2ku ditemani ya ke Notaris Ida Ayu, bapak berikan saja amplop berwarna coklat bertulis kan untuk ibu Ida Ayu itu, pasti nanti beliau langsung faham..πŸ™‚



Satu hal lagi kak... reza jangan sampai tahu dulu ya mengenai keputusan ku ini, nanti Reni takut kalian disangka baik cuman gara2 harta 😌😌..

Kalo begitu sudah dulu ya kak..πŸ™‚

Reni sayang kalian semuaaa... β˜ΊοΈβ˜ΊοΈβ€






Setelah mengetahui semua nya, perlahan perasaanku mulai semakin tenang, ternyata mendiang istriku Reni sempat melakukan hal mulia sebelum kepergiannya, Hhmm alhamdulillah ucap ku dalam hati.

Ehh.. tadi pagi pak Hadi bilang mau ketemu sama ipar2ku besok pagi sekitar jam 10, mudah2an saja setelah ini semua nya kembali lagi seperti semula.
 
Terakhir diubah:
Status
Please reply by conversation.
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd